• Tidak ada hasil yang ditemukan

Asuhan Keperawatan Pada Tn. R dengan Prioritas MasalahKebutuhan Dasar Keamanan dan Kesetan pada Klien Perilaku Kekerasandi RSU Jiwa Prof. Dr. Moh. Ildrem Provsu Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Asuhan Keperawatan Pada Tn. R dengan Prioritas MasalahKebutuhan Dasar Keamanan dan Kesetan pada Klien Perilaku Kekerasandi RSU Jiwa Prof. Dr. Moh. Ildrem Provsu Medan"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Kebutuhan dasar manusia terdiri atas unsur-unsur yang dibutuhkan oleh manusia untuk mempertahankan kehidupan dan kesehatan manusia. Kebutuhan dasar manusia menurut teori Hirarki Abraham Maslow terdiri atas kebutuhan fisiologis, keamanan, cinta, harga diri, aktualisasi diri. Kebutuhan dasar manusia merupakan fokus dalam asuhan keperawatan. Bagi klien yang mengalami gangguan kesehatan maka kemungkinan ada satu atau beberapa kebutuhan dasar klien yang terganggu. Jika pemenuhan kebutuhan fisiologis telah terpenuhi, maka kebutuhan keselamatan dan keamanan pada tingkatan selanjutnya yang harus dipenuhi (Potter and Patricia, 2007).

Kebutuhan akan keselamatan atau keamanan adalah kebutuhan untuk melindungi diri dari bahaya fisik. Ancaman terhadap keselamatan seseorang dapat dikategorikan sebagai ancaman mekanis, kimiawi, retmal, bakteriologis. Kebutuhan akan keamanan terkait dengan konteks fisiologis dan hubungan interpersonal. Kekerasan merupakan salah satu perilaku yang mengancam keamanan dan keselamatan tubuh dan kehidupan seseorang. Ada yang menekankan pada aspek perilaku, struktur atau kultur. Dengan kata lain kekerasan adalah tindakan yang menghambat, menyakiti, merusak, memaksakan dan merugikan orang lain atau kelompok orang, baik secara langsung maupun tidak langsung, fisik atau mental, pelakunya dapat berupa personal, kelompok orang atau invisible (struktur), persoalan ini sebagai spiral kekerasan yaitu personal, institusional, dan struktural (Dom Helder Camara, 2012).

(2)

2

menunjukkan angka yang lebih tinggi di banding Indonesia yaitu mencapai 2% akibat persaingan hidup dan modernisasi di daerah perkotaan (Aini, 2010). Di Indonesia prevalensi penderita skizofrenia adalah 0,3% 3sampai 1% dan biasa timbul pada usia sekitar 15-35 tahun (Depkes, 2012).

Salah satu gejala Skizofrenia adalah amuk / marah. Gejala initergolongtindakan perilaku kekerasan pada pasien skizofrenia. Keadaan ini ditandai oleh sikap marah atau amuk yang ditunjukkan pada perilaku klien. Perilaku kekerasan / amuk pada pasien skizofrenia dapat disebabkan karena frustasi, takut, manipulasi atau intimidasi. Perilaku kekerasan merupakan hasil konflik emosional yang belum dapat diselesaikan. Perilaku kekerasan juga menggambarkan rasa tidak aman, kebutuhan akan perhatian dan ketergantungan pada orang lain. Pasien yang mengalami perilaku kekerasan sering kali melakukan kekerasan seperti marah, memukul dan melakukan kejahatan lain yang dapat menganggu keselamatan dan keamanan pasien sendiri, orang lain bahkan petugas kesehatan(Purba dkk, 2008).

(3)

3

Pemberian asuhan keperawatan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dasar sesuai dengan masalah yang dialami klien. Berdasarkan kasus di RSU Jiwa Prof. Dr. Moh. Ildrem Medan dengan klien Tn. X berumur 25 tahun, Tn. Mengalami gejala amuk / marah dan sering memukul. Hasil pengkajian menyimpulkan bahwa klien Tn. X mengalami skizofrenia dangan gejala perilaku kekerasan. Gejala amuk / marah ini menimbulkan kebutuhan dasar Keamanan dan keselamatan Tn. X terganggu.Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk mengangkat asuhan keperawatan dengan prioritas masalah Kebutuhan dasar Keamanan dan keselamatan pada pasien dengan perilaku kekerasan di RSU Jiwa Prof. Dr. Moh. Ildrem Provsu Medan.

1.2.Tujuan

1. Tujuan Umum

Untuk memperoleh gambaran nyata tentang penerapan asuhan keperawatan dengan prioritas masalah kebutuhan keamanan dan keselamatan pada klien dengan perilaku kekerasan.

2. Tujuan Khusus

Setelah dilakukan asuhan keperawatan pada klien dengan Pemenuhan Kebutuhan Perawatan Diri penulis mampu :

a. Melakukan pengkajian dengan prioritas masalah kebutuhan dasar keamanan dan keselamatan pada klien dengan perilaku kekerasan

b. Melakukan analisa data pada klien dengan perilaku kekerasan

c. Merumuskan masalah keperawatan pada klien dengan prioritas masalah kebutuhan dasar keamanan dan keselamatan

d. Menyususn perencanaan tindakan keperawatan untuk memenuhi prioritas masalah kebutuhan dasar keamanan dan keselamatan pada klien perilaku kekerasan

(4)

4

f. Mengevaluasi, mendokumentasikan sebagai tolak ukur guna menerapkan asuhan keperawatan dengan prioritas masalah kebutuhan dasar keamanan dan keselamatan.

1.3Manfaat

1. Bagi Pelayanan Kesehatan

Penelitian ini diharapkan dapat membantu memenuhi kebutuhan dasar keamanan dan keselamatan pada klien dengan perilaku kekerasan. Asuhan keperawatan pada klien perilaku kekerasan perlu dilakukan agar dapat mencegah akibat dari gejala penyakitnya dengan memberikan pendidikan kesehatan mengenai pengetahuan yang terkait tentang gejala yang dialaminya.

2. Bagi Pendidikan Keperawatan

Penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan bagi ilmu keperawatanjiwa tentang penerapan strategi pelaksanaan komunikasi terhadap kemampuan mengontrol gejala perilaku kekerasan dan dapat dijadikan sebagai bukti dasar yang dipergunakan dalam pembelajaran keperawatan jiwa.

3. Bagi Penelitian Keperawatan

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Mahasiswa mampu memahami prosedur instalasi dan pengaturan Orcale Express 10g hingga pembuatan database sederhana..

measurement of financial instruments, except for financial instruments at fair value through profit and loss (FVPL), includes transaction costs. Biaya transaksi

Grant role resource , adalah pemberian hak kepada user untuk dapat melakukan pengelolaan penuh terhadap database. Syntax: SQL>

mengakibatkan pada timbulnya tuntutan hukum yang akan ditujukan kepada Bank. Apabila tuntutan- tuntutan hukum yang diajukan kepada Bank memiliki nilai yang material, maka

Kartu ATM Victoria dapat digunakan untuk penarikan tunai, informasi saldo dan transfer di lebih dari 60.000 jaringan ATM Prima/BCA di seluruh Indonesia tanpa biaya*. Kartu

In this section the rectification of the image triplets, dense matching with SG optimisation, subsequent sub-pixel interpolation and the calculation of 3D point clouds will be

Section 3 explains the proposed algorithm, which is a composite technique using zero mean normal cross correlation, Hausdorff distance and texture analysis.. In section 4, results