• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbandingan Algoritma Turbo Boyer Moored dan String Matching on Ordered Alphabets Untuk Aplikasi Kamus Fisika Berbasis Android

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbandingan Algoritma Turbo Boyer Moored dan String Matching on Ordered Alphabets Untuk Aplikasi Kamus Fisika Berbasis Android"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dunia pendidikan dan ilmu pengetahuan pada saat ini semakin berkembang dengan pesat yang disertai dengan semakin banyaknya arus informasi dan ilmu pengetahuan ilmiah yang masuk ke indonesia, salah satunya dalam bidang Ilmu Fisika. Dengan semakin banyaknya penemuan-peneman baru yang juga disertai dengan semakin banyaknya istilah-istilah baru dalam Ilmu Fisika harus diketahui secara luas khususnya bagi pelajar, mahasiswa serta kalangan ilmiah.

Kamus Fisika merupakan kamus yang mencakup tentang istilah-istilah fisika, termasuk di dalamnya ilmu tentang zat dan energi (seperti cahaya, panas dan bumi). Kamus Fisika merupakan penunjang yang dapat membantu seseorang untuk memahami istilah-istilah penting dalam Ilmu Fisika. Didalamnya banyak memuat materi-materi Fisika yang sangat penting untuk diketahui. Oleh sebab itu, tidak salah jika kamus Fisika dimiliki oleh para pelajar atau masyarakat ilmiah. Akan tetapi, jika dilihat dari isinya istilah-istilah Fisika sangat banyak dan membutuhkan banyak waktu sehingga mengakibatkan proses pencarian kata dalam kamus semakin lambat dan tidak efesien.

Jadi untuk mengatasi permasalahan tersebut, dibutuhkan suatu aplikasi kamus Fisika yang dapat mempermudah dan mempersingkat waktu dalam penggunaannya. Untuk mempercepat dan mempermudah dalam proses pencarian, dibutuhkan suatu algoritma yang dapat memaksimalkan waktu proses pencarian. Algoritma adalah langkah-langkah logis dalam menyelesaikan suatu masalah yang disusun secara sistematis. Algoritma pencarian pada saat ini semakin berkembang, ada algoritma yang proses pencocokan string dari arah kanan ke kiri dan dari kiri ke kanan. Pada penelitian ini, penulis berinisiatif menggunakan dua algoritma dimana proses pergeserannya berbeda. Kedua algoritma ini akan dibandingkan dan dilihat bagaimana kecepatan masing-masing algoritma dalam pencocokan kata. Adapun algoritma yang akan digunakan yaitu Algoritma Turbo Boyer Moore dan String Matching on

(2)

Algoritma Turbo Boyer Moore adalah sebuah algoritma pencocokan pola tertentu terhadap suatu kalimat atau paragraf. Algoritma ini merupakan varian dari Algoritma Boyer

Moore yang memungkinkan terjadinya ‘lompatan’ melewati segmen yang tidak memerlukan

preprosesing tambahan dengan kecepatan yang baik. Algoritma Turbo Boyer Moore adalah

sebuah perbaikan dari Algoritma Boyer Moore. Algoritma Turbo Boyer Moore mengambil metode pencarian String Boyer Moore yaitu good suffix dan bad character suffix. Akan tetapi, Algoritma Turbo Boyer Moore berbeda dengan Algoritma Boyer Moore, algoritma ini dimungkinkan terjadinya ‘lompatan’ melewati segmen mengingat faktor dari teks yang cocok dengan akhiran dari pattern selama attempt terakhir sehingga memanfaatkan teknik turbo

shift. Teknik ini mempunyai dua keunggulan (Charras & Lecroq, 2014):

1. Teknik ini memungkinkan untuk melompati faktor dari teks tersebut.

2. Teknik ini mengijinkan Pergeseran turbo

Perpindahan yang dilakukan ketika proses pencarian string akan berbeda dengan proses yang dilakukan pada algoritma Boyer Moore. Perpindahan ini disebut dengan perpindahan turbo. Perpindahan turbo ini hanya dapat dilakukan jika pada saat melakukan perbandingan pada saat tersebut, panjang dari karakter yang sama antara pattern dan teks lebih besar dari panjang dari karakter sama yang telah disimpan sebelumnya di variabel faktor pengingat akibatnya, proses pencarian akan menjadi lebih singkat.

Sedangkan Algoritma String Matching on Ordered Alphabets ialah algoritma yang mirip dengan algoritma pencarian satu-satu (brute force). Perbedaanya adalah pada saat dilakukan percobaan untuk menyamakan string. Algoritma ini menghitung suffix maksimal dari prefix pattern yang sama di gabung dengan karakter yang sama dari string yang dicari tiap percobaannya. Ini fungsinya untuk menghindarkan perhitungan dari awal lagi setelah pergantian panjang dilakukan. Algoritma ini membutuhkan fase untuk melakukan preproses. Kedua algoritma tersebut akan dibandingkan kecepatan masing-masing algoritma.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian dari latar belakang di atas, masalah yang akan di bahas adalah Bagaimana perbandingan Algoritma Turbo Boyer Moore dan String Matching on Ordered

(3)

1.3 Ruang Lingkup Penelitian

Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Aplikasi ini dibuat untuk membantu user dalam mencari kata ilmiah Fisika 2. Aplikasi ini tidak membahas rumus Fisika

3. Parameter pembanding yang akan digunakan adalah kompleksitas algoritma Big O dan

running time

4. Mengingat banyaknya istilah Fisika didalam kamus maka penulis membatasi kata yang diinputkan yaitu 200 istilah Fisika

5. Algoritma yang digunakan adalah Algoritma Turbo Boyer Moore dan String Matching

on Ordered Alphabets

6. Aplikasi ini dibuat dengan Bahasa Pemrograman Java (Android Studio) 7. Aplikasi ini menggunakan DMBS Sqlite untuk penyimpanan data Fisika

1.4 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian dalam tugas akhir ini adalah untuk mengetahui perbandingan kedua algoritma dengan melakukan pengujian kecepatan masing-masing algoritma.

1.5 Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah : 1. Manfaat bagi penulis :

a. Menambah pengetahuan penulis dalam merancang aplikasi Kamus Fisika berbasis android.

b. Menambah pengetahuan penulis tentang algoritma String Matching yaitu Algoritma Turbo Boyer Moore dan String Matching on Ordered Alphabets 2. Manfaat bagi bidang ilmu adalah sebagai bahan referensi bagi peneliti selanjutnya

yang ingin mengembangkannya.

(4)

1.6 Metode Penelitian

Tahapan penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah : 1. Studi Literatur

Pada tahap ini dilakukan pengumpulan referensi yang sangat diperlukan dalam penelitian. Hal ini dilakukan untuk memperoleh informasi dan data yang diperlukan dalam penulisan skripsi ini. Referensi yang digunakan dapat berupa buku, jurnal, paper dan makalah baik berupa media cetak ataupun media internet mengenai algoritma pencarian string khususnya algoritma Turbo Boyer Moore dan String Matching on

Ordered Alphabets.

2. Analisis dan Perancangan

Pada tahap ini dilakukan untuk mengolah data dari hasil studi literatur yang kemudian dilakukan untuk menganalisis dan merancang sistem. Sistem dirancang dengan membuat gambaran sistem menggunakan flowchart, UML dan user interface.

3. Implementasi

Pada tahap ini dilakukan perancangan dengan implementasi pembuatan suatu aplikasi berbasis android dengan menggunakan Bahasa Pemograman Java.

4. Pengujian

Pada tahap ini dilakukan pengujian kinerja sistem dan kebenaran hasil perbandingan yang dilakukan dengan dua algoritma pencarian string yang berbeda.

5. Dokumentasi

Pada tahap ini dokumentasi dilakukan dengan membuat skripsi sebagai laporan dari hasil penelitian.

1.7 Sistematika Penulisan

Dalam penulisan skripsi ini penulis membagi membuat sistematika penulisan terbagi menjadi lima bab dengan susunan sebagai berikut:

BAB 1 PENDAHULUAN

(5)

BAB 2 LANDASAN TEORI

Bab ini membahas tentang teori-teori yang berhubungan dengan Kamus, Algoritma, Algoritma String Matching, Algoritma Turbo Boyer Moore, Algoritma String

Matching on Ordered Alphabets, Kompleksitas Algoritma, Notasi Big O dan

Android.

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

Bab ini membahas mengenai Analisis Sistem serta perancangan Aplikasi Kamus Fisika Berbasis Android.

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Bab ini membahas tentang hasil implementasi dan pengujian aplikasi kamus Fisika serta pembahasan dari hasil yang diperoleh.

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan uraian tersebut maka penulis akan membahas dan mendalami tentang perjanjian sewa menyewa perspektif KHES dan peneliti memilih lokasi di Desa Potoan

Pr'ses yang terjadi di bagian yang ditunjukkan 6 pada daur nitr'gen tersebut adalah 5. menyintesis senyawa pr'tein dari senyawa *< #  dan *< $ hasil kerja bakteri nitr'gen.

Berdasarkan pada anggapan-anggapan seperti yang telah di kemukakan diatas, dapat dilakukan pengujian regangan, tegangan, dan gaya-gaya yang timbul pada penampang balok yang

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara frekuensi senam aerobik dan asupan kolesterol terhadap kadar kolesterol darah wanita usia subur di

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana distribusi temperatur pada suatu ruangan yang terdapat AC di dalamnya yang diselesaikan dengan mengimplementasikan metode

Telah dilakukan penelitian mengenai pemahaman pasien terhadap penggunaan obat antihiperlipidemia yang diresepkan di apotek Restu Sehat dan apotek Ketintang mulai bulan

Tiga artikel diatas memberikan hasil dengan kesimpulan bahwa Spirtual mampu menjadi factor pecegahan pada remaja untuk berprilaku antisosial, agama memberikan dampak

Buy on Weakness : Harga berpotensi menguat namun diperkirakan akan terkoreksi untuk sementara Trading Buy : Harga diperkirakan bergerak fluktuatif dengan