• Tidak ada hasil yang ditemukan

Implementasi Algoritma Vernam Cipher dan Algoritma DES (Data Encryption Standard) pada Aplikasi Chatting Berbasis Android

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Implementasi Algoritma Vernam Cipher dan Algoritma DES (Data Encryption Standard) pada Aplikasi Chatting Berbasis Android"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pada era serba digital sekarang ini pertukaran informasi menjadi hal yang sangat penting dan sudah menjadi kebutuhan umum masyarakat. Pertukaran informasi tersebut bisa di lakukan dari berbagai perangkat elektronik seperti ponsel dan komputer. Informasi yang dikirimkan tentunya meliputi berbagai informasi berupa teks maupun multimedia yang bersifat publik maupun rahasia. Tentunya hal ini perlu dibekali dengan pengamanan agar informasi yang bersifat rahasia tetap aman.

Kriptografi adalah ilmu yang mempelajari bagaimana meyembunyikan pesan. Namun pada pengertian modern kriptografi adalah ilmu yang berdasarkan pada teknik matematika untuk berurusan dengan keamanan informasi seperti kerahasiaan, keutuhan dan otentikasi entitas data. (Sadikin, 2012)Kriptografi terdiri dari dua komponen dasar, yaitu algoritma dan kunci. (Gupta, 2012)

Algoritma Vernam merupakan suatu stream cipheryang di defenisikan dari suatu

Alfabet. Pesan yang akan di enkripsi harus memiliki panjang string yang sama dengan kunci yang digunakan, sehingga dapat menghasilkan pesan cipher (pesan terenkripsi). (Menezes, 1997) Ciphertext hasil dari vernam didapat dari hasil penjumlahan nilai kunci dan nilai plaintext yang kemudian di modulus dengan jumlah karakter yang tersedia. (Kahate, 2013)

Salah satu contoh dari kriptografi modern adalah Algoritma DES (Data Encryption Standard).DES termasuk ke dalam sistem kriptografi simetri dan

tergolong jenis cipher blok. DES mengenkripsikan 64 bit plaintext menjadi 64 bit ciphertext. Kunci internal dibangkitkan dari kunci eksternal yang panjangnya 64 bit.

(Ariyus, 2008) CiphertextDES di dapat dari berbagai proses subtitusi dan transposisi plaintext sebanyak 16 kali putaran (Kahate, 2013) sehingga keamanan untuk

algoritma DES ini tergolong cukup tinggi.

Saat ini salah satu cara pertukaran informasi yang paling digemari adalah dengan cara melakukan chatting menggunakan ponsel, baik itu ponsel berbasis Android, IOS,

(2)

2

Blackberry ataupun Windows. Ponsel berbasis Android merupakan salah satu ponsel

yang paling digandrungi dan perkembanganya sangat pesat sekarang ini. Sehingga keamanan ponsel Android perlu ditingkatkan khususnya pada aplikasi chatting. Oleh karena itu penulis akan merancang sebuah aplikasi chatting yang aman berbasis Android agar informasi-informasi yang akan dikirimkan aman dan tidak dapat dibaca

pihak lain bahkan untuk server sekalipun sehingga terhindar dari percobaan penyadapan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimana cara mengamankan pesan chatting dengan mengimplementasikan Algoritma Vernam Chiper yang dikombinasikan dengan Algoritma DES berbasis Android sebelum pesan dikirim melewati pihak ke-tiga (server).

1.3. Batasan Masalah

Batasan masalah yang dapat diambil dari latar belakang di atas adalah

1. Kunci yang digunakan pada Algoritma Vernam dan DES (Data Encryption Standard) adalah sama yaitu berupa teks sepanjang 8 karakter.

2. Kunci Algoritma VernamCipher dan DES ditentukan oleh user. 3. Data yang dienkripsikan hanya berupa teks.

4. Teks yang digunakan dapat berupa kombinasi huruf, angka maupun simbol.

5. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah bahasa pemrograman berorientasi objek dengan Android Studio sebagai IDE dan berjalan pada sistem operasi Android versi 5.0 (Lollipop) ke atas.

1.4. TujuanPenelitian

Mengamankan dan mengacak data teks yang mengandung informasi agar data tersebut aman pada saat data tersebut di kirim oleh client (pengirim dan penerima) melalui server.

(3)

3

1.5. Manfaat Penelitian

Dengan adanya penelitian ini diharapkan mampu melindungi serta meningkatkan keamanan data khususnya data yang mengandung informasi rahasia sehingga data tersebut tidak jatuh ke tangan yang tidak bertanggung jawab.

1.6. Metodologi Penelitian

Tahapan penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini adalah : 1. Studi Literatur

Pada tahan ini dilakukan peninjauan terhadap buku, artikel, jurnal, maupun hasil penelitian terdahulu sebagai referensi yang diperlukan dalam melakukan penelitian. Ini dilakukan untuk memperoleh informasi yang terkait dengan metode Vernam Cipher dan Data Encryption Standard, serta pemrograman Java di android.

2. Analisis dan Perancangan

Tahap ini digunakan untuk mengolah data dari hasil studi literatur yang kemudian dilakukan analisis dan perancangan menggunkan algoritma Vernam Cipher dan Data Encryption Standard sehingga menjadi suatu

aplikasi yang tersetruktur dan jelas. Proses ini meliputi pembuatan algoritma program, Use case Scenario, flowchart sistem, flowchart algoritma, rancangan aplikasi, dan pembuatan User Interface aplikasi.

3. Implementasi

Algoritma Vernam Cipher dan Data Encryption Standard di implementasi dalam pembuatan suatu aplikasi android dengan menggunakan bahasa pemrograman Java.

4. Pengujian

Menguji apakah aplikasi yang di buat telah berhasil berjalan sesuai dengan keinginan dan melakukan perbaikan kesalahan jika masih tedapat error pada aplikasi.

5. Dokumentasi

Pada tahap ini berisi laporan dan kesimpulan akhir dari hasil akhir analisa dan pengujian dalam bentuk skripsi.

(4)

4

1.7. Sistematika Penelitian

Agar pembahasan lebih sistematis, maka tulisan inidibuat dalam lima bab, yaitu : BAB I PENDAHULUAN

Bab ini akan menjelaskan mengenai latar belakang penilitian judul skripsi “Implementasi algoritma vernam cipher dan algoritma DES (Data Encryption Standard) pada aplikasi chatting berbasis android”.

Rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, tinjauan pustaka,dan sistematika penulisan skripsi.

BAB II LANDASAN TEORI

Berisi tentang pembahasan teori-teori tentang Kriptografi algoritma Vernam Cipher dan Data Encryption Standard.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Berisi tentang uraian analisis mengenai proses kerja dari metode Vernam Cipher dan Data Encryption Standard yang terdiri dari

Flowchart, pseudocode, Unified Modeling Language (UML) serta

perancangan dari aplikasi.

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Pada tahap ini dilakukan pembuatan sistem sesuai dengan analisis dan perancangan. Kemudian melakukan pengujian sistem.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Bab terakhirakanmemuatkesimpulanisidarikeseluruhanuraiandaribab-babsebelumnyadan saran-saran darihasil yang diperoleh yang diharapkandapatbermanfaat dalam pengembangan selanjutnya.

Referensi

Dokumen terkait

“Dokumentasi sudah sejak lama digunakan dalam penelitian karena dalam banyak hal dokumen sebagai sumber data yang dapat dimanfaatkan untuk menguji, menafsirkan, bahkan

Secara umum pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru terkait dengan komunikasi guru dengan peserta didik, mendorong dan menggalakkan ketertiban dalam

Panitia Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) Universitas Negeri. Yogyakarta memberikan penghargaan dan mengucapkan terima kasih, kepada

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang menyebabkan preferensi konsumen dalam belanja daring maupun luring berdasarkan atribut belanja serta

Puji syukur alhamdulillah kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat, taufik serta hidayah-Nya sehingga dengan segala kemampuan dan kesungguhan hati, maka

Seluruh adik – adik FISIKA USU stambuk 2014, 2015 dan 2016 dan juga Seluruh teman – teman di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Sumatera Utara, Medan

• Bila subclass yang diturunkan dari abstract y g class tidak mengimplementasikan isi semua method abstrak parent class, maka subclass tersebut harus tetap dideklarasikan abstract..

Penurunan kadar sulfur terbesar terjadi pada minyak dari plastik PP warna yang diadsorpsi dengan campuran 55% bentonite dan 45% karbon aktif yaitu 23,52%.