BEBERAPA KODE ERROR PADA SEBUAH WEBSITE (401,
403, 404, 406, 500, 503, 509)
Nuril Hilaliyah
nurilhilaliyah07@gmail.com
Abstrak
Browsing, merupakan kegiatan yang hampir setiap hari dilakukan bagi kita yang aktif di dalam dunia internet. Kegiatan browsing ini sangat lekat dilakukan dalam kegiatan sehari-hari, baik untuk mencari informasi yang berhubungan dengan pekerjaan ataupun informasi lainnya. Dalam kegiatan browsing ini, kita akan di tampilkan dengan banyak hasil pencarian berupa website terkait dengan keyword yang kita masukkan pada kolom search. Namun ada beberapa website yang tidak bisa diakses dengan menampilkan kode error pada halaman website tersebut, seperti 401,403, 404, 406 dll. Kode-kode ini memiliki arti masing-masing yang harus kita ketahui. Dalam Kode-kode error 401 contohnya, yang memiliki arti “Anda yang tidak memiliki hak akses untuk membuka folder atau membuka website tersebut karena terproteksi oleh password ” , maka kita tidak bisa memaksakan untuk tetap mengakses halaman website tersebut karena tidak memiliki akses untuk membuka website tersebut. J ika kita sebagai pengguna sudah mengetahui arti dari simbol-simbol error tersebut, maka dalam melakukan browsing kita sudah mengerti mengenai hal-hal yang akan ditampilkan oleh website-website yang akan kita akses.
Kata kunci : Error, Website, browsing
Pendahuluan
bagi para user yang aktif dalam melakukan browsing, artikel ini membahas mengenai pengertian dari beberapa simbol error pada suatu website seperti kode error 401, 403, 404, 406, 500, 503, 509. Tujuan dari penulisan ini agar kita selaku user yang aktif dalam melakukan browsing dalam aktifitas sehari-hari tahu arti dari tiap-tiap simbol error tersebut. Disamping dari tujuan tersebut, manfaat yang dapat diperoleh dari artikel ini, supaya wawasan dan ilmu pengetahuan kita bertambah, tidak hanya melakukan browsing tetapi juga mengetahui arti dari kode-kode error yang kemungkinan akan kita dapatkan pada saat kita melakukan kegiatan browsing tersebut. Target untuk para pembaca, supaya nantinya yang tidak tahu menjadi tahu, begitu juga yang tahu menjadi lebih tahu serta dapat mengaplikasikannya dalam kegiatan browsing sehari-hari. Agar kita lebih memahami mengenai arti dari kode-kode errorpada website yang tampil pada saat browsing.
Pembahasan
Apakah anda memiliki sebuah website? Atau sering mengakses sebuah website untuk mencari berbagai informasi yang anda perlukan? Dalam melakukan kegiatan browsing kita akan ditampilkan dengan banyak hasil pencarian berupa website-website yang ada di google searching, kita akan menemukan beberapa tampilan error ketika kita mengakses website tersebut, seperti kode-kode error berupa angka. Dengan munculnya kode-kode error tersebut, tentulah membuat kita kesal. Terlebih jika kita tidak mengetahui arti dari tiap-tiap kode errortersebut.
Dari berbagai kode-kode error tersebut, masing-masing memiliki pengertian yang berbeda-beda. Berikut penjelasan mengenai beberapa kode-kode error pada sebuah website yaitu:
A. 401 - Authorization Required
B. 403 - Forbidden
Anda (pengunjung) tidak diberi akses untuk melihat file (data dilindungi) pada laman situs, baik karena data disembunyikan atau dilindungi dengan kode pemrograman tertentu. Sehingga serverakan menolak permintaan anda.
C. 404 - Not Found
Kode error ini yang cukup terkenal di kalangan para penghobi browsing internet. Arti dari kode ini adalah data atau file yang anda minta tidak tersedia pada database laman situs tersebut. Bisa karena data sudah hilang atau terhapus.
D. 406 - Not Acceptable
Permintaan dari browsertidak dapat dipenuhi oleh server.
E. 500 - Internal ServerEror
Kode error ini merupakan kesalahan konfigurasi pada akun hosting/ Script CMS yang digunakan. Silahkan Anda cek file .htaccess pada akun hosting Anda dan pastikan setiap barisnya tertulis dengan benar sesuai dengan standarkodenya.
F. 503 - Service Unavailable
Server saat ini tidak tersedia karena kelebihan beban atau sedang maintenance. Umumnya, ini adalah keadaan sementara.
sobat sudah melebihi batas maksimal atau dengan kata lainoverquota.
Dengan mengetahui kode-kode error yang umumnya terdiri dari tiga digit ini, maka user atau pengguna akan mengetahui dan menerima pesan yang disampaikan oleh website tersebut. Khususnya bagi pemilik sebuah website, dengan adanya kode error ini maka pemilik website akan mengetahui pesan-pesan yang disampaikan oleh websitenya tersebut.
Penutup
Demikian artikel (Beberapa pengertian kode errorpada suatu website: 401, 403, 404, 406, 500, 503, 509) yang dapat penulis sampaikan, semoga artikel ini dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan dan wawasan kita semua dalam bidang teknologi informasi. Kurang lebihnya mohon maaf, jika ada pertanyaan, kritik dan saran, silahkan hubungi penulis melalui alamat email di bawah ini.
Referensi
http:/ / blogspot--id.blogspot.co.id/ 2013/ 10/ 48-pengertian-dan-macam-kode-error-pada.html?m=1
http:/ / www.sistem-internet.com/ 2014/ 06/ arti-dari-kode-error-http-dalam-website.html?m=1
Biografi
Hai saya Nuril Hilaliyah, lahir pada 12 Oktober 1996, saat ini saya mahasiswi disalah satu perguruan tinggi di Tangerang. J urusan yang sedang saya jalani Sistem Informasi Konsentrasi Komputer Akuntansi. Be Good and Good Will Come to You. Salam
J ika ada kritik dan saran silahkan hubungi di email nurilhilaliyah07@gmail.com
