• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Model Bimbingan Literasi Mediatelevisi Melalui Iklan Untuk Siswa Kelas Vii Smp Negeri 2 Pabelan Tahun Ajaran 2011/2012

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Model Bimbingan Literasi Mediatelevisi Melalui Iklan Untuk Siswa Kelas Vii Smp Negeri 2 Pabelan Tahun Ajaran 2011/2012"

Copied!
63
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Menganalisis iklan televisi Djarum 76 versi

(Korupsi, Pungli_Sogokan)

B. BIDANG BIMBINGAN : Pribadi, sosial

C. JENIS LAYANAN : Pembelajaran

D. FUNGSI LAYANAN : Pemahaman, Perbaikan

E. TUJUAN LAYANAN :

1. Siswa dapat menjelaskan tentang adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan, pesan

dan kepentingan dalam tayangan iklan televisi Djarum 76 versi korupsi, pungli _

sogokan (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat menunjukkan hubungan antara adegan, dialog, pakaian dan pesan serta

kepentingan dalam tayangan iklan televisi djarum 76 versi korupsi, pungli _

sogokan (karakter kreaktif).

3. Siswa dapat membedakan adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan, pesan dari

salah satu tokoh dengan tokoh lainnya dalam tayangan iklan televisi djarum 76

versi korupsi, pungli _ sogokan (karakter tanggung jawab, mandiri, kerja keras).

F. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

G. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk menggali

pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Jam berapa kamu menonton tv?

2. Apakah kamu menonton tv setiap hari?

3. Berikan contoh adegan, dialog, pesan, pakaian pada iklan televisi yang

kamu terapkan dalam kehidupan sehari - hari!

4. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

5. Menyampaikan cangkupan materi dan uraian kegiatan

2. KEGIATAN INTI

a. Eksplorasi :

 Siswa mengamati berbagai gambar iklan televisi djarum 76 versi korupsi,

pungli _ sogokan dan memberikan pendapat tentang adegan, dialog,

pakaian, pesan dalam iklan tersebut (karakter kreatif, mandiri, rasa ingin

(3)

 Siswa membandingkan adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan, pesan

dari salah satu tokoh dengan tokoh lainnya dalam tayangan iklan televisi

djarum 76 versi korupsi, pungli _ sogokan.

b. Elaborasi :

 Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok) untuk

mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi dan sharing tentang

membandingkan adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan, pesan dari salah

satu tokoh dengan tokoh lainnya dalam tayangan iklan televisi djarum 76

versi korupsi, pungli _ sogokan (karakter toleransi, komunikasi/kerjasama).

 Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil diskusinya

(karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

 Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

 Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman dalam

kehidupan (karakter kreatif).

3. KEGIATAN PENUTUP :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan menggunakan format yang sudah

disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana kegiatan layanan

lanjutan

H. MATERI LAYANAN : terlampir

I. METODE : Tanya jawab, diskusi

J. WAKTU/TANGGAL/SEMESTER : ………, semester II 2011/2012

K. PENYELENGGARA LAYANAN : Peneliti

L. PIHAK YANG DILIBATKAN : -

M. ALAT DAN PERLENGKAPAN : Rekaman video iklan televisi Djarum 76

N. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan check list

(4)

Aktivitas siswa

Respon siswa

Partisipasi siswa

Kelancaran

layanan

Susana layanan

Catatan khusus

2. Penilaian Hasil:

a. Laiseg:

1. Menyebutkan tindakan yang dilakukan tokoh dalam tayangan iklan televisi

djarum 76 versi korupsi, pungli _ sogokan dalam kehidupan sehari – hari.

2. Menjelaskan isi pesan yang diungkapan tokoh dalam tayangan iklan televisi

djarum 76 versi korupsi, pungli _ sogokan.

3. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan konseling yang

sudah kamu ikuti?

4. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

5. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

6. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan diri?

7. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK selanjutnya?

b. Laijapen:

Wawancara kepada siswa tentang, apakah kamu sudah mengurangi tindakan

yang kurang pantas dalam kehidupan.

Panduan wawancara

1. Masalah

2. Apa yang kamu lakukan untuk mengurahi tindakan yang kurang pantas

dalam lingkungan di sekolah.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam menerapkan isi pesan yang telah

disampaikan dalam kehidupan sekolah.

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang menganalisis iklan,

akan diberikan layanan bimbingan kelompok atau bimbingan pribadi.

(5)

Materi

Seorang pemuda yang kecewa dengan pemerintahan yang korup. Dia menemukan botol

berisi Jin yang dapat mengabulkan permintaan. Si pemuda minta agar segala bentuk korupsi,

kolusi dan nepotisme dihilangkan. Nyatanya sebelum Jin mengabulkan, Jin itu juga minta

sogokan kepada si pemuda.

 Pengertian korupsi adalah Korupsi adalah penyalahgunaan wewenang yang ada pada

pejabat atau pegawai demi keuntungan pribadi, keluarga dan teman atau kelompoknya.  Korupsi menghambat pembangunan, karena merugikan negara dan merusak sendi-sendi

kebersamaan dan menghianati cita-cita perjuangan bangsa.

 Cara penaggulangan korupsi adalah bersifat Preventif dan Represif. Pencegahan

(preventif) yang perlu dilakukan adalah dengan menumbuhkan dan membangun etos kerja

pejabat maupun pegawai tentang pemisahan yang jelas antara milik negara atau

perusahaan dengan milik pribadi, mengusahakan perbaikan penghasilan (gaji),

menumbuhkan kebanggaan-kebanggaan dan atribut kehormatan diri setiap jabatan dan

pekerjaan, teladan dan pelaku pimpinan atau atasan lebih efektif dalam memasyarakatkan

pandangan, penilaian dan kebijakan, terbuka untuk kontrol, adanya kontrol sosial dan

sanksi sosial, menumbuhkan rasa “sense of belongingness” diantara para pejabat dan

pegawai. Sedangkan tindakan yang bersifat Represif adalah menegakan hukum yang

berlaku pada koruptor dan penayangan wajah koruptor di layar televisi dan herregistrasi

(pencatatan ulang) kekayaan pejabat dan pegawai.menerus menderita. Pejabat tanpa rasa

salah dan malu terus menerus menyakiti hati rakyatnya.

Tidak ada yang instan di dunia ini. Setiap orang harus bekerja keras untuk mencapai

sesuatu. Mental instan hanya menjadi bibit-bibit korupsi di masa depan. Tanamkan mental

(6)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Menilai isi pesan iklan televisi Djarum 76

Preman Versi Silat

B. BIDANG BIMBINGAN : Pribadi

C. JENIS LAYANAN : Pembelajaran

D. FUNGSI LAYANAN : Pemahaman, Perbaikan

E. TUJUAN LAYANAN :

1. Siswa dapat menilai tindakan salah satu tokoh dalam tayangan iklan televisi djarum

76 preman versi silat (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat memilih tutur bahasa yang baik dicontoh dari salah satu tokoh dengan

tokoh yang lain dalam tayangan iklan televisi djarum 76 preman versi silat (karakter

kreaktif).

3. Siswa dapat mempraktekkan norma dan nilai sosial pada salah satu tokoh dengan

tokoh lainnya dalam tayangan iklan televisi djarum 76 preman versi silat dengan

realita kehidupan(karakter tanggung jawab, mandiri, kerja keras).

4. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

5. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk menggali

pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Iklan apa saja yang sering kamu lihat di tv?

2. Apakah kamu suka dengan iklan yang sudah kamu sebutkan?

3. Berikan contoh pesan yang disampaikan dari iklan tersebut!

4. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

5. Menyampaikan cangkupan materi dan uraian kegiatan

2. KEGIATAN INTI

a. Eksplorasi :

 Siswa mengamati iklan televisi djarum 76 preman versi silat dan

memberikan penilaian terhadap isi pesan yang disampaikan (karakter

kreatif, mandiri, rasa ingin tahu).

 Siswa dapat membandingkan tutur bahasan salah satu tokoh dengan tokoh

yang lain dalam tayangan iklan televisi djarum 76 preman versi silat.

 Guru menanyakan, dalam situasi yang bagaimana rasa bersyukur pada diri

(7)

b. Elaborasi :

 Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok) untuk

mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi dan sharing tentang

menilai tindakan, membandingkan tutur bahasa, menemukan norma dan

nilai social dari salah satu tokoh dengan tokoh yang lain iklan televisi 76

preman versi silat (karakter toleransi, komunikasi/kerjasama).

 Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil diskusinya

(karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

 Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

 Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman dalam diri

serta menerapkan dalam kehidupan (karakter kreatif).

3. KEGIATAN PENUTUP :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan menggunakan format yang sudah

disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana kegiatan layanan

lanjutan

4. MATERI LAYANAN : terlampir

5. METODE : Tanya jawab, diskusi

6. WAKTU/TANGGAL/SEMESTER : ………, semester II 2011/2012

7. PENYELENGGARAAN LAYANAN: Peneliti

8. PIHAK YANG DILIBATKAN : -

9. ALAT DAN PERLENGKAPAN : Gambar/rekaman video

10.RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan check list

(8)

Partisipasi siswa

Kelancaran

layanan

Susana layanan

Catatan khusus

2. Penilaian Hasil:

a. Laiseg:

1. Menyebutkan 3 hal yang mencerminkan rasa bersyukur dalam kehidupan

sehari – hari.

2. Apakah kamu sudah tahu apa makna dari iklan tersebut?.

3. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan konseling yang

sudah kamu ikuti?

4. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

5. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

6. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan diri?

7. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK selanjutnya?

b. Laijapen:

Wawancara kepada siswa tentang, apakah sudah menerapakan rasa bersyukur

dalam kehidupan.

Panduan wawancara

1. Masalah

2. Apa yang kamu lakukan untuk selalu bersyukur dalam kehidupan sehari –

hari.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam penerimaan diri/bersyukur dalam

kehidupan sekolah.

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang rasa

bersyukur/penerimaan diri, akan diberikan layanan bimbingan kelompok atau

bimbingan pribadi.

(9)

Materi

Di iklan tersebut, diceritakan ada seorang jin, yg mau mengabulkan 1 permintaan kepada

orang yg ditemui… malangnya jin muncul di tempat berkumpulnya para preman. Tapi jin pun

tetap berkata, akan mengabulkan 1 permintaan dari para preman – preman tersebut.

“Lalu sang pemimpin preman berkata “Kuda poni”. Lantas Jin pun mengabulkan permintan

preman. Tapi preman justru mengeluh “Kok pucet (alasannya masih bagus), kok cebol, kok

poni” (nah loh yg minta kuda poni siapa?). Dan dihajarlah jin oleh para preman itu. Dan jin

pun berkata “Iki salah iku salah, opo karepe?” (Artinya : Ini salah, itu salah, apa maunya?.

Isi pesan yang bisa diambil dari iklan tersebut:

“rasa tidak bersyukur”. Di iklan tersebut ditunjukan bahwa preman tidak bersyukur dan terus

mengeluh, padahal preman sudah mendapatkan apa yang inginkan. Hal ini juga merupakan

sindiran. Ada orang - orang yg sudah mendapatkan apa yang diinginkannya tapi tidak mau

bersyukur terhadap apa yg telah dicapai, justru malah mengeluh, karena merasa belum puas

atas apa yg telah didapat”. Sifat manusia itu memang tidak pernah puas oleh karenanya kita

patut bersyukur terhadap apa yang kita dapat, karena orang lain belum tentu bisa

mendapatkannya. Jadi iklan tersebut bisa diambil sisi positifnya dengan meng-introspeksi diri,

agar lebih mau bersyukur, tidak seperti si preman, tidak cepat puas bisa dijadikan motivasi, tapi

(10)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Mengevaluasi isi pesan iklan televisi kartu

Perdana Fren Versi Anak Hamil Suami Kawin

1. Siswa dapat menemukan sikap yang tidak pantas ditiru dari salah satu tokoh dalam

tayangan iklan televisi perdana fren versi anak hamil suami kawin lagi (karakter

rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat menunjukkan kalimat yang dapat menimbulkan persepsi yang berdeda

yang diucapkan oleh salah satu tokoh dari tanyangan iklan televisi perdana fren

versi anak hamil suami kawin lagi (karakter kreaktif).

3. Siswa dapat memberikan contoh penggunaan bahasa yang tepat dalam

berkomunikasi.

F. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

G. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk menggali

pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Siapa yang setiap hari berkomunikasi?

2. Dengan siapa kamu sering berkomunikasi?

3. Berikan contoh komunikasi yang sering kamu lakukan dalam kehidupan

sehari - hari!

4. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

5. Menyampaikan cangkupan materi dan uraian kegiatan

2. KEGIATAN INTI

a. Eksplorasi :

 Siswa mengamati iklan televisi perdana fren versi anak hamil suami kawin

lagi dan memberikan penilaian tentang komunikasi yang dilakukan salah

satu tokoh dalam iklan televisi kartu perdana fren versi anak hamil suami

kawin lagi (karakter kreatif, mandiri, rasa ingin tahu).

(11)

 Guru menanyakan, dalam situasi yang bagaimana komunikasi itu dapat

terjalin, cara berkomunikasi (karakter kerja keras).

b. Elaborasi :

 Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok) untuk

mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi dan sharing tentang

komunikasi yang dilakukan salah satu tokoh dalam iklan televisi kartu

perdana fren versi anak hamil suami kawin lagi (kareakter toleransi,

komunikasi/kerjasama).

 Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil diskusinya

(karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

 Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

 Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman dalam

berkomunikasi serta menerapkan dalam kehidupan (karakter kreatif).

3. KEGIATAN PENUTUP :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan menggunakan format yang sudah

disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana kegiatan layanan

lanjutan

H. MATERI LAYANAN : terlampir

I. METODE : Tanya jawab, diskusi

J. WAKTU/TANGGAL/SEMESTER : ………, semester II 2011/2012

K. PENYELENGGARAAN LAYANAN: Peneliti

L. PIHAK YANG DILIBATKAN : -

M. ALAT DAN PERLENGKAPAN : Gambar/rekaman video

N. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan check list

(12)

Respon siswa

Partisipasi siswa

Kelancaran

layanan

Susana layanan

Catatan khusus

2. Penilaian Hasil:

a. Laiseg:

1. Menyebutkan cara berkomunikasi yang terdapat dalam kehidupan sehari –

hari.

2. Menjelaskan jenis – jenis komunikasi dengan oaring lain dalam kehidupan

sehari – hari.

3. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan konseling yang

sudah kamu ikuti?

4. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

5. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

6. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan diri?

7. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK selanjutnya?

b. Laijapen:

Wawancara kepada siswa tentang, apakah sudah menerapakan akhlaq mulia

dalam kehidupan.

Panduan wawancara

1. Masalah

2. Apa yang kamu lakukan untuk menjalin komunikasi dengan baik dalam

kehidupan sehari – hari.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam komunikasi dalam kehidupan sekolah.

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang akhaq mulia, akan

diberikan layanan bimbingan kelompok atau bimbingan pribadi.

(13)

Materi

Ada seorang gadis SMA yang terlambat masuk sekolah dia meminta satpam untuk

membukakan pintu gerbang sekolah namun satpam tidak membukakan pintu karena sudah jam

07.10, cewek itu langsung menelepon ibunya yang dirumah bahawa dia telat. Ibunya berteriak

bahwa anaku hamil. Suaminya jg menelpon ma aku dapat yang baru. Istrinya beranggapan

bahwa anaknya hamil dan suaminya cari istri lagi.

Isi pesan yang bisa diambil dari iklan tersebut:

Menjalin komunikasi itu penting, apalagi dengan menggunakan kata – kata yang mudah

dimengerti dan tidak mengandung arti ganda. Tidak mudah untuk menyatukan persepsi orang

(14)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Meringkas isi pesan iklan televisi sampoerna

kretek versi kipas

B. BIDANG BIMBINGAN : Pribadi, sosial

C. JENIS LAYANAN : Pembelajaran

D. FUNGSI LAYANAN : Pemahaman, Perbaikan

E. TUJUAN LAYANAN :

1. Siswa dapat meringkas apa yang diucapkan oleh salah satu tokoh dari tayangan

iklan televisi sampoerna kretek versi kipas (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat melaksanakan kerja sama dalam kehidupan sehari-hari

3. Siswa dapat memberikan contoh kerja sama dalam kehidupan sehari – hari.

F. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

G. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk menggali

pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Siapa yang sering belajar kelompok?

2. Apa manfaat belajar kelompok?

3. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

4. Menyampaikan cangkupan materi dan uraian kegiatan

2. KEGIATAN INTI

a. Eksplorasi :

 Siswa mengamati dan memperhatikan apa yang diucapkan oleh tokoh dari

tayangan iklan televisi sampoerna kretek versi kipas (karakter kreatif,

mandiri, rasa ingin tahu) .

b. Elaborasi :

 Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok) untuk

mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi dan sharing tentang

isi pesan yang terdapat pada iklan televise sampoerna kretek versi kipas

(karakter toleransi, komunikasi/kerjasama).

 Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil diskusinya

(15)

c. Konformasi :

 Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

 Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman kerjasama

dalam kehidupan (karakter kreatif).

3. KEGIATAN PENUTUP :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan menggunakan format yang sudah

disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana kegiatan layanan

lanjutan

H. MATERI LAYANAN : terlampir

I. METODE : Tanya jawab, diskusi

J. WAKTU/TANGGAL/SEMESTER : ………, semester II 2011/2012

K. PENYELENGGARAAN LAYANAN : Peneliti

L. PIHAK YANG DILIBATKAN : -

M. ALAT DAN PERLENGKAPAN : Gambar/rekaman video

N. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan check list

(16)

2. Penilaian Hasil:

a. Laiseg:

1. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan konseling yang

sudah kamu ikuti?

2. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

3. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

4. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan diri?

5. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK selanjutnya?

b. Laijapen:

Wawancara kepada.

Panduan wawancara

a. Masalah

b. Apa yang kamu lakukan untuk mencapai tujuan yang diinginkan dalam

kehidupan sehari – hari.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam kerjasama melaksanakan kegiatan di

sekolah.

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang meringkas isi pesan,

akan diberikan layanan bimbingan kelompok atau bimbingan pribadi.

(17)

Materi

3 pemuda yang kepanasan di kereta. Dengan peralatan seadanya, mereka bekerjasama

membuat kipas yang lebih baik dan mampu menyejukkan mereka.

Pengertian Kerja sama

Sebagai makhluk sosial manusia tidak dapat dipisahkan dari komunitasnya dan setiap

orang di dunia ini tidak ada yang dapat berdiri sendiri melakukan segala aktivitas untuk

memenuhi kebutuhannya, tanpa bantuan orang lain.

Kerja sama sebagai “dua orang atau lebih untuk melakukan aktivitas bersama yang

dilakukan secara terpadu yang diarahkan kepada suatu target atau tujuan tertentu.” Dari

pengertian kerjasama di atas, maka ada beberapa aspek yang terkandung dalam kerja sama,

yaitu: Dua orang atau lebih, artinya kerja sama akan ada kalau ada minimal dua orang/pihak

yang melakukan kesepakatan. Oleh karena itu, sukses tidaknya kerjasama tersebut ditentukan

oleh peran dari kedua orang atau kedua pihak yang bekerja sama tersebut,

2) Aktivitas, menunjukkan bahwa kerja sama tersebut terjadi karena adanya aktivitas yang

dikehendaki bersama, sebagai alat untuk mencapai tujuan dan ini membutuhkan strategi

(bisnis/usaha), 3) Tujuan/target, merupakan aspek yang menjadi sasaran dari kerjasama usaha

tersebut, biasanya adalah keuntungan baik secara financial maupun nonfinansial yang

dirasakan atau diterima oleh kedua pihak, 4) Jangka waktu tertentu, menunjukkan bahwa kerja

sama tersebut dibatasi oleh waktu, artinya ada kesepakan kedua pihak kapan kerjasama itu

berakhir. Dalam hal ini, tentu saja setelah tujuan atau target yang dikehendaki telah tercapai.

Inti dalam iklan tersebut adalah kerjasama yang baik pasti menghasilkan sesuatu yang

baik pula. Dengan kekompakan, saling percaya dan saling dukung, tujuan yang sulit pasti bisa

(18)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Menggunakan prinsip-prinsip umum untuk

menjelaskan prinsip-prinsip khusus dalam isi

1. Siswa dapat menyebutkan nilai-nilai kehidupan dengan nilai-nilai yang terdapat pada salah satu tokoh pada tayangan iklan televisi citra spotless white UV (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat menghubungkan nilai-nilai kehidupan dengan nilai-nilai yang terdapat pada salah satu tokoh pada tayangan iklan televisi citra spotless white UV.

3. Siswa dapat mempraktekkan dalam kehidupan sehari – hari tentang nilai-nilai kehidupan dengan nilai-nilai yang terdapat pada salah satu tokoh pada tayangan iklan televisi citra spotless white UV

F. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

G. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk menggali

pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Apakah kamu pernah melihat iklan televisi tentang kecantikan?

2. Apakah yang kamu suka dalam iklan yang pernah kamu lihat?alasan!

3. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

4. Menyampaikan cangkupan materi dan uraian kegiatan

2. KEGIATAN INTI

a. Eksplorasi :

 Siswa mengamati iklan televisi citra spotless white UV dan memberikan

pendapat tentang factor – factor yang mempengaruhi ketidak kepercayaan

diri dalam iklan tersebut (karakter kreatif, mandiri, rasa ingin tahu).

 Siswa menyebutkan nilai-nilai kehidupan dengan nilai-nilai yang terdapat

pada salah satu tokoh pada tayangan iklan televisi citra spotless white UV.

 Guru menanyakan, dalam situasi yang bagaimana kepercayaan diri kamu

(19)

b. Elaborasi :

 Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok) untuk

mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi dan sharing tentang

kepercayaan diri pada tayangan iklan televisi citra spotless white UV (karakter

toleransi, komunikasi/kerjasama).

 Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil diskusinya

(karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

 Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

 Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman percaya diri

serta menerapkan dalam kehidupan (karakter kreatif).

H. KEGIATAN PENUTUP :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan menggunakan format yang sudah

disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana kegiatan layanan

lanjutan

I. MATERI LAYANAN : terlampir

J. METODE : Tanya jawab, diskusi

K. WAKTU/TANGGAL/SEMESTER : ………, semester II 2011/2012

L. PENYELENGGARAAN LAYANAN: Peneliti

M.PIHAK YANG DILIBATKAN : -

N. ALAT DAN PERLENGKAPAN : Gambar/rekaman video

O. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan check list

(20)

Kelancaran

layanan

Susana layanan

Catatan khusus

2. Penilaian Hasil:

a. Laiseg:

1. Menyebutkan yang mempengaruhi kepercayaan diri .

2. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan konseling yang

sudah kamu ikuti?

3. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

4. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

5. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan diri?

6. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK selanjutnya?

b. Laijapen:

Wawancara kepada siswa tentang, apakah sudah menerapakan akhlaq mulia

dalam kehidupan.

Panduan wawancara

1. Masalah

2. Apa yang kamu lakukan untuk menumbuhkan kepercayaan diri dalam

kehidupan sehari – hari.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam menerapkan kepercayaan dalam

kehidupan sekolah.

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang menggunakan

prinsip, akan diberikan layanan bimbingan kelompok atau bimbingan pribadi.

(21)

Materi

Pengertian Percaya Diri

Percaya diri merupakan salah satu aspek kepribadian yang sangat penting dalam kehidupan

manusia. Orang yang percaya diri yakin atas kemampuan mereka sendiri serta memiliki

pengharapan yang realistis, bahkan ketika harapan mereka tidak terwujud, mereka tetap

berpikiran positif dan dapat menerimanya.

Menurut Thantaway dalam Kamus istilah Bimbingan dan Konseling (2005:87), percaya diri

adalah kondisi mental atau psikologis diri seseorang yang memberi keyakinan kuat pada

dirinya untuk berbuat atau melakukan sesuatu tindakan. Orang yang tidak percaya diri

memiliki konsep diri negatif, kurang percaya pada kemampuannya, karena itu sering menutup

diri.

Macam-Macam Per caya Dir i

Kalau melihat ke literatur lainnya, ada beberapa istilah yang terkait dengan persoalan

pede/percaya diri yaitu ada empat macam, yaitu :

1. Self-concept : bagaiman Anda menyimpulkan diri anda secara keseluruhan, bagaimana

Anda melihat potret diri Anda secara keseluruhan, bagaimana Anda mengkonsepsikan

diri anda secara keseluruhan.

2. Self-esteem : sejauh mana Anda punya perasaan positif terhadap diri Anda, sejauhmana

Anda punya sesuatu yang Anda rasakan bernilai atau berharga dari diri Anda, sejauh

mana Anda meyakini adanya sesuatu yang bernilai, bermartabat atau berharga di dalam

diri Anda.

3. Self efficacy : sejauh mana Anda punya keyakinan atas kapasitas yang Anda miliki

untuk bisa menjalankan tugas atau menangani persoalan dengan hasil yang bagus (to

succeed). Ini yang disebut dengan general self-efficacy. Atau juga, sejauhmana Anda

meyakini kapasitas anda di bidang anda dalam menangani urusan tertentu. Ini yang

disebut dengan specific self-efficacy.

4. Self-confidence: sejauhmana Anda punya keyakinan terhadap penilaian Anda atas

kemampuan Anda dan sejauh mana Anda bisa merasakan adanya “kepantasan” untuk

berhasil. Self confidence itu adalah kombinasi dari self esteem dan self-efficacy (James

(22)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN :Menggunakan prinsip-prinsip khusus untuk

menentukan kaidah umum. isi pesan iklan televisi

1. Siswa dapat mengidentifikasikan peran salah satu tokoh dengan realita kehidupan (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat membandingkan prinsip khusus yang terdapat dalam isi pesan iklan dengan prinsip umum dal realita kehidupan.

3. Siswa dapat mempraktekkan dalam kehidupan

F. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

G. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk menggali pengetahuan

siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Pernahkah kamu sombong?

2. Apa yang dapatkan ketika ketika kamu sombong?

3. Berikan contoh isi pesan yang tedapat dalam iklan televisi Djarum 76 (Versi

Jin Ketipu) kehidupan sehari - hari!

4. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

5. Menyampaikan cangkupan materi dan uraian kegiatan

2. KEGIATAN INTI

a. Eksplorasi :

 Siswa mengamati iklan televisi Djarum 76 (Versi Jin Ketipu) dan memberikan

penilaian tentang penyebab kesombongan seseorang timbul yang dilakukan

salah satu tokoh (karakter kreatif, mandiri, rasa ingin tahu).

 Siswa menyebutkan cara mengurangi kesombongan.

 Guru menanyakan, dalam situasi yang bagaimana kesombongan kamu muncul

(23)

b. Elaborasi :

 Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok) untuk

mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi dan sharing tentang

penyebab kesombongan seseorang timbul pada iklan televisi Djarum 76 (Versi

Jin Ketipu) (karakter toleransi, komunikasi/kerjasama).

 Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil diskusinya

(karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

 Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

 Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman (karakter kreatif).

H. KEGIATAN PENUTUP :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan menggunakan format yang sudah disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana kegiatan layanan

lanjutan

I. MATERI LAYANAN : terlampir

J. METODE : Tanya jawab, diskusi

K. WAKTU/TANGGAL/SEMESTER : ………, semester II 2011/2012

L. PENYELENGGARAAN LAYANAN: Peneliti

M.PIHAK YANG DILIBATKAN : -

N. ALAT DAN PERLENGKAPAN : Gambar/rekaman video

O. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan check list

(24)

Susana layanan

Catatan khusus

2. Penilaian Hasil:

b.Laiseg:

1. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan konseling yang

sudah kamu ikuti?

2. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

3. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

4. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan diri?

5. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK selanjutnya?

c. Laijapen:

Wawancara kepada siswa tentang, apakah sudah menerapakan akhlaq mulia

dalam kehidupan.

Panduan wawancara

1. Masalah

2. Apa yang kamu lakukan untuk mengurahi kesombongan dalam kehidupan

sehari – hari.

d. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam komunikasi dalam kehidupan sekolah.

Tindak lanjut:

1. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah, akan diberikan layanan

bimbingan kelompok atau bimbingan pribadi.

(25)

Materi

Jin ditantang untuk mengabulkan permintaan. Mulai dari 1 permintaan, meningkat jadi 10,

hingga akhirnya Jin menyanggupi untuk mengabulkan 1000 permintaan. Baru di sini Jin tahu

bahwa dia sudah ditipu dan harus mengabulkan 1000 permintaan

Besar kepala dan pongah merupakan sikap yang harus dihindari. Terkadang kita harus

menerima bahwa ada yang lebih baik dari kita. Jangan memaksakan diri hanya demi gengsi

(26)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Menggabungkan unsur – unsur lama ke dalam

struktur baru pada iklan televisi sampoerna

Sampoerna Hijau versi pegangan (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat menerapkan unsur – unsur yang terdapat pada iklan televisi

sampoerna hijau versi pegangan ke dalam realita kehidupan (karakter tanggung

jawab, mandiri, kerja keras).

3. Siswa dapat menunjukkan sikap yang bijak setelah mengerti tentang unsur - unsur

yang terdapat pada iklan tersebut dalam kehidupan.

F. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

G. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk menggali

pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Siapa yang mempunyai sahabat?

2. Apa yang dimaksud dengan sahabat?

3. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

4. Menyampaikan cangkupan materi dan uraian kegiatan

2. KEGIATAN INTI

a. Eksplorasi :

 Siswa mengamati rekaman iklan televisi sampoerna hijau versi pegangan

dan memberikan pendapat tentang isi pesan yang terdapat pada iklan

tersebut (karakter kreatif, mandiri, rasa ingin tahu).

 Siswa membandingkan isi pesan yang terdapat pada sampoerna hijau versi

pegangan dengan realita kehidupan.

b. Elaborasi :

 Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok) untuk

(27)

unsur yang terdapat pada isi pesan iklan televisi sampoerna hijau versi

pegangan (karakter toleransi, komunikasi/kerjasama).

 Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil diskusinya

(karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

 Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

 Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman dalam

kehidupan (karakter kreatif).

3. KEGIATAN PENUTUP :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan menggunakan format yang sudah

disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana kegiatan layanan

lanjutan

H. MATERI LAYANAN : terlampir

I. METODE : Tanya jawab, diskusi

J. WAKTU/TANGGAL/SEMESTER : ………, semester II 2011/2012

K. PENYELENGGARAAN LAYANAN: Peneliti

L. PIHAK YANG DILIBATKAN : -

K. ALAT DAN PERLENGKAPAN : Gambar/rekaman video

L. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan check list

(28)

2. Penilaian Hasil:

a. Laiseg:

1. Menyebutkan cara menjaga persahabatan.

2. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan konseling yang

sudah kamu ikuti?

3. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

4. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

5. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan diri?

6. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK selanjutnya?

b. Laijapen:

Wawancara kepada siswa tentang, hal – hal apa saja yang sudah kamu lakukan

secara nyata untuk menjaga persahabatan.

Panduan wawancara

1. Masalah

2. apa saja yang sudah kamu lakukan secara nyata untuk menjaga persahabatan

dalam lingkungan sekolah.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam memilih sahabat dalam kehidupan

sekolah.

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang persahabatan, akan

diberikan layanan bimbingan kelompok atau bimbingan pribadi.

(29)

Materi

Geng Hijau menjatuhkan sebuah vas bunga. Vas itu tersangkut di sungai. Salah satu anggota

Geng Hijau mencoba mengambil vas tersebut. Tiba-tiba tangannya ditepuuk oleh temannya.

Maka dia pun kehilangan keseimbangan dan langsung menarik rambut sahabatnya agar tidak

terjatuh ke dalam sungai. Teman yang ditarik rambutnya itu menarik celana temannya yang

lain. Akhirya mereka pun saling tarik menarik agar tidak jatuh ke sungai.

Inti cerita

Persahabatan sebagai bagian penting kehidupan manusia akan amat dirasakan ketika seseorang

itu merasa jatuh. Memilih teman secara bijak akan menentukan “pegangan” kita di kala “jatuh”

nanti.

Hati-hati memilih sahabat. Sahabat yang baik tidak menjerumuskan, tetapi menjadi

“pegangan” di saat “jatuh”.

PERSAHABATAN

Bagi remaja, hubungan dengan teman sebaya merupakan hal yang sangat penting. Berkenalan dengan teman baru, main bersama teman, dan menjaga persahabatan adalah hal yang demikian penting, kadang - kadang melebihi pentingnya orang tua dan saudara sekandung.

Tiga Bentuk Persahabatan

Pertama, persahabatan yang seperti jangkar: Temanmu orang yang teguh, stabil, dan bisa

diandalkan. Namun mungkin ia akan menghalangi kamu untuk melakukan hal yang ingin atau yang seharusnya kamu lakukan.

Kedua persahabatan yang seperti pelampung: Temanmu ada di sana saat engkau

membutuhkannya. Dia adalah sumber pertolongan pada masa kesusahan, seseorang yang menarik kamu melakukan hal-hal yang positif.

Ketiga, persahabatan yang seperti jerat: Temanmu mungkin menyenangkan dalam pergaulan,

(30)

Kehidupan seorang remaja terbentuk oleh dan dengan siapa dia menggunakan waktunya. Ketika kita lama menghabiskan waktu dengan seseorang, maka tidak lama kemudian sikap, nilai, bahkan pemikiran kita tentang kehidupan akan sama dengan teman sepergaulan kita itu.

Remaja perlu mampu mengatasi banyak tantangan agar dia belajar, bertumbuh, dan menjadi produktif. Salah satu wilayah yang sulit bagi remaja adalah relasi mereka dengan orang lain, termasuk keinginan mereka untuk masuk dan diterima dalam suatu lingkungan tertentu.

Hampir sebagian besar masalah remaja diakibatkan oleh penanganan situasi harian yang dilakukan dengan salah. Masalah juga bisa muncul karena pada kenyataannya “teman” adalah sesuatu yang sangat penting dalam kehidupan remaja. Melalui teman-temannya, remaja bisa berlatih dan bereksperimen tentang perilaku sosial. Melalui pertemanan mereka bisa memperhalus perilaku sehingga lebih bisa diterima oleh masyarakat. Bagi remaja, teman merupakan sarana pendukung dalam atmosfer yang bisa membuat mereka merasa aman. Remaja memerlukan hubungan yang kokoh dan persahabatan yang tulus. Seorang teman bisa menjadi sarana yang diperlukannya.

Putus sama sobat

Hmm, hubungan kita dan sobat akhir-akhir ini makin tidak asyik. Diajak ketemuan, sobat lebih sering tidak bisa, ngobrol juga makin tidak nyambung, plus kita makin jarang curhat bareng. Apa kita sudah tidak berjodoh lagi ya, sama sobat?

Biasanya rasa tidak nyaman dalam hubungan persahabatan terasa saat:

1. Kita baru sadar ternyata ”tidak cocok sama sobat”. Pembicaraan semakin hambar, pilihan tempat kumpul juga berbeda. Terlebih ketika kita dan sobat sama-sama kurang pengertian sama perbedaan tersebut.

2. Sahabat melanggar hal-hal yang prinsip buat kita. Misalnya,ketahuan bohong, atau membocorkan rahasia kita.

3. Ada perubahan dalam persahabatan kita. Contohnya, di tahun ajaran baru, kita pindah sekolah (atau sebaliknya). Lalu kita ketemu lingkungan baru, yang ternyata bertolak belakang banget sama sobat. Padahal, kita merasa nyaman dengan lingkungan tersebut.

4. Masalah bisnis UUD (Ujung-Ujungnya Duit) 5. Ketidakterbukaan

6. Kehilangan kepercayaan

7. Perubahan perasaan antar lawan jenis 8. Ketidaksetiaan.

Jika terpaksa putus…

(31)

2. Bicarakan padanya(sambil bercanda lebih baik) bahwa ternyata kalian berbeda. Sinyal bahwa kita mulai tidak nyaman ini, bisa ditangkap sahabat walaupun tidak langsung. 3. Ceritakan tentang kesibukan yang akan kita hadapi. Sehingga, waktu untuk main

bareng akan makin jarang. Dengan begini, sahabat akan menyiapkan diri untuk kehilangan kita.

4. Berani berkata tidak, jika ia mengajak jalan bareng, atau melakukan kegiatan yang rasanya tidak cocok sama kita. Sering menolak ajakan jalan sobat, adalah tanda paling jelas untuk mengatakan kita sudah tidak nyaman.

5. Longgarkan ikatan persahabatan kita. Seperti mengurangi frekuensi telepon atau curhat. 6. Jika pemicu keretakan ini karena berantem,selesaikan masalahnya dulu. Pastikan tidak ada lagi yang mengganjal di hati, baru kita menjauh. Sobat akan mengerti sikap kita, kok.

Meski terbukti tidak cocok, bukan berarti kita harus jadi musuh, lho. Kalau tidak sengaja bertemu, tetap senyum dan tanya kabar. Jangan lupa juga untuk tetap kasih selamat saat dia ultah, atau sedang merayakan Hari Besar. Intinya, etika kita dalam berteman harus tetap dipelihara, walaupun hubungannya sudah tidak sedekat dulu..

Renungkan..

Apa yang kita alami demi teman kadang-kadang melelahkan dan menjengkelkan, tetapi itulah yang membuat persahabatan mempunyai nilai yang indah.

(32)

Persahabatan tidak terjalin secara otomatis tetapi

membutuhkan proses yang panjang seperti besi menajamkanbesi, demikianlah sahabat menajamkan sahabatnya. Persahabatan

diwarnai dengan berbagai pengalaman suka dan duka, dihibur-disakiti, diperhatikan-dikecewakan, didengar-diabaikan, dibantu-ditolak, namun semua ini tidak pernah sengaja dilakukan

dengan tujuan kebencian.

Seorang sahabat tidak akan menyembunyikan kesalahan untuk menghindari perselisihan, justru karena kasihnya ia memberanikan diri menegur apa adanya.

Sahabat tidak pernah membungkus pukulan dengan ciuman, tetapi menyatakan apa yang amat menyakitkan

dengan tujuan sahabatnya mau berubah.

Proses dari teman menjadi sahabat membutuhkan usaha pemeliharaan dari kesetiaan, tetapi bukan pada saat kita membutuhkan bantuan barulah kita memiliki motivasi mencari perhatian, pertolongan dan pernyataaan kasih dari orang lain, tetapi justru ia beriinisiatif memberikan dan mewujudkan apa yang dibutuhkan oleh sahabatnya.

Kerinduannya adalah menjadi bagian dari kehidupan sahabatnya, karena tidak ada persahabatan yang diawali dengan sikap egoistis. Semua orang pasti membutuhkan sahabat sejati,

namun tidak semua orang berhasil mendapatkannya.

Banyak pula orang yang telah menikmati indahnya persahabatan, namun ada juga yang begitu hancur karena dikhianati sahabatnya.

Renungkan :

**Mempunyai satu sahabat sejati lebih berharga dari seribu teman yang mementingkan diri sendiri

(33)
(34)

MATERI

Sikap mental positif yang harus dimiliki oleh seorang siswa dalam belajar :

1.Tujuan Belajar

Belajar hendaknya diarahkan pada suatu cita-cita tertentu. Cita-cita yang diperjuangkan

dengan berbagai kegiatan belajar itulah yang hendaknya menjadi tujuan setiap siswa. Tujuan

belajar yang bersambung dengan cita-cita di masa depan akan menjadi pendorong untuk

belajar dengan sungguh-sungguh. Tanpa motif tertentu semangat belajar seorang siswa akan

mudah padam karena ia tidak merasa mempunyai kepentingan yang harus diperjuangkan

dengan jalan belajar.

2.Minat terhadap pelajaran

Setelah mulai belajar, seorang siswa hendaknya menaruh minat yang sebesar-besarnya

terhadap pelajaran yang diikuti. Minat itu tidak hanya ditujukan pada satu atau dua mata

pelajaran yang pokok saja, melainkan terhadap semua pelajaran. Suatu mata pelajaran hanya

dapat dipelajari dengan baik apabila siswa dapat memusatkan perhatian terhadap pelajaran

tersebut. Dan minat merupakan salah satu faktor yang memungkinkan dapat konsentrasi

dengan baik.

3.Kepercayaan Pada Diri Sendiri

Setiap siswa harus yakin ia mempunyai kemampuan untuk memperoleh hasil yang baik

dalam usahanya. Dengan mempunyai kepercayaan pada diri sendiri, akan dapat mengikuti dan

mengerti pelajaran-pelajaran dengan baik.

4.Keuletan

Yang memulai suatu pelajaran itu banyak, tetapi yang dapat bertahan dan mencapai

hasil yang optimal pada akhirnya hanyalah sedikit. Begitu pula dalam belajar, banyak siswa

yang sekolah tetapi yang dapat mencapai hasil yang maksimal hanyalah beberapa siswa saja,

untuk itulah dibutuhkan keuletan, karena dengan keuletan seorang siswa akan berani

menghadapi segala permasalahan dan tidak mudah putus asa. Untuk memupuk keuletan,

seorang siswa hendaklah selalu menganggap setiap persoalan atau permasalahan yang muncul

sebagai suatu tantangan yang harus diatasi.

(35)
(36)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Menganalisis iklan

B. BIDANG BIMBINGAN : Pribadi, sosial

A. JENIS LAYANAN : Pembelajaran

B. FUNGSI LAYANAN : Pemahaman, Perbaikan

C. TUJUAN LAYANAN :

1. Siswa dapat menjelaskan tentang adegan, dialog, pakaian dan

perlengkapan, pesan dan kepentingan dalam tayangan iklan televisi

Djarum 76 versi korupsi, pungli _ sogokan (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat membandingkan antara adegan, dialog, pakaian dan pesan

serta kepentingan dalam tayangan iklan televisi djarum 76 versi korupsi,

pungli _ sogokan (karakter kreaktif).

3. Siswa dapat membedakan adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan,

pesan dari salah satu tokoh dengan tokoh lainnya dalam tayangan iklan

televisi djarum 76 versi korupsi, pungli _ sogokan (karakter tanggung

jawab, mandiri, kerja keras).

D. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

E. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN (5 menit)

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk

menggali pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Jam berapa kamu menonton tv?

2. Apakah kamu menonton tv setiap hari?

3. Berikan contoh adegan, dialog, pesan, pakaian pada iklan televisi

yang kamu terapkan dalam kehidupan sehari - hari!

4. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

(37)

2. KEGIATAN INTI (30 menit)

a. Eksplorasi :

1. Siswa melihat video iklan televisi djarum 76 versi korupsi,

pungli _ sogokan dan menjelaskan tentang adegan, dialog,

pakaian dan perlengkapan, pesan dan kepentingan dalam

tayangan iklan televisi Djarum 76 versi korupsi, pungli _

sogokan (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa membandingkan adegan, dialog, pakaian dan

perlengkapan, pesan dari salah satu tokoh dengan tokoh lainnya

dalam tayangan iklan televisi djarum 76 versi korupsi, pungli _

sogokan.

3. Siswa membedakan adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan,

pesan dari salah satu tokoh dengan tokoh lainnya dalam

tayangan iklan televisi djarum 76 versi korupsi, pungli _ sogokan

(karakter tanggung jawab, mandiri, kerja keras).

b. Elaborasi :

1. Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok)

untuk mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi

dan sharing tentang adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan,

pesan dari salah satu tokoh dengan tokoh lainnya dalam

tayangan iklan televisi djarum 76 versi korupsi, pungli _ sogokan

(karakter toleransi, komunikasi/kerjasama).

2. Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil

diskusinya (karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

1. Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

2. Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman

dalam kehidupan (karakter kreatif).

(38)

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang

sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan menggunakan format yang

sudah disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana

kegiatan layanan lanjutan

L. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan check list sebagai berikut:

1. Menjelaskan tentang adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan,

pesan dan kepentingan dalam tayangan iklan televisi Djarum 76

(39)

2. Membandingkan adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan,

pesan dari salah satu tokoh dengan tokoh lainnya dalam

tayangan iklan televisi djarum 76 versi korupsi, pungli _

sogokan.

3. Membedakan adegan, dialog, pakaian dan perlengkapan, pesan

dari salah satu tokoh dengan tokoh lainnya dalam tayangan iklan

televisi djarum 76 versi korupsi, pungli _ sogokan (karakter

tanggung jawab, mandiri, kerja keras).

4. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan

konseling yang sudah kamu ikuti?

5. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

6. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

7. Apa yang akan kamu lakukan untuk mencapai tujuan yang ingin

kamu capai?

8. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK

selanjutnya?

b. Laijapen:

1. Hal – hal apa yang telah kamu lakukan secara nyata dalam

pengendalikan diri.

2. Setelah kamu melakukan pengendalian diri secara nyata apa

yang kamu rasakan atau apa pengaruhnya untuk diri kamu.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam menerapkan nilai positif dari

isi pesan yang telah disampaikan dalam kehidupan sekolah.

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang

menganalisis iklan, akan diberikan layanan bimbingan kelompok

atau bimbingan pribadi.

(40)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Menilai isi pesan

B. BIDANG BIMBINGAN : Pribadi

C. JENIS LAYANAN : Pembelajaran

D. FUNGSI LAYANAN : Pemahaman, Perbaikan

E. TUJUAN LAYANAN :

1. Siswa dapat menilai tindakan salah satu tokoh dalam tayangan iklan

televisi djarum 76 preman versi silat (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat membandingkan tutur bahasa yang baik dicontoh dari salah

satu tokoh dengan tokoh yang lain dalam tayangan iklan televisi djarum

76 preman versi silat (karakter kreaktif).

3. Siswa dapat mempraktekkan norma dan nilai sosial pada salah satu

tokoh dengan tokoh lainnya dalam tayangan iklan televisi djarum 76

preman versi silat dengan realita kehidupan(karakter tanggung jawab,

mandiri, kerja keras).

F. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

G. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN (5 menit)

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk

menggali pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Iklan apa saja yang sering kamu lihat di tv?

2. Apakah kamu suka dengan iklan yang sudah kamu sebutkan?

3. Berikan contoh pesan yang disampaikan dari iklan tersebut!

4. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

2. KEGIATAN INTI (30 menit)

a. Eksplorasi :

1. Siswa mengamati iklan televisi djarum 76 preman versi silat dan

memberikan penilaian terhadap isi pesan yang disampaikan

(41)

2. Siswa membandingkan tutur bahasa salah satu tokoh dengan

tokoh yang lain dalam tayangan iklan televisi djarum 76 preman

versi silat.

3. Siswa mempraktekkan norma dan nilai sosial pada salah satu

tokoh dengan tokoh lainnya dalam tayangan iklan televisi djarum

76 preman versi silat dengan realita kehidupan(karakter

tanggung jawab, mandiri, kerja keras)

4. Guru menanyakan, dalam situasi yang bagaimana rasa bersyukur

pada diri kamu timbul (karakter kerja keras).

b. Elaborasi (5 menit) :

1. Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok)

untuk mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi

dan sharing tentang menilai tindakan, membandingkan tutur

bahasa, menemukan norma dan nilai sosial dari salah satu tokoh

dengan tokoh yang lain iklan televisi 76 preman versi silat

(karakter toleransi, komunikasi/kerjasama).

2. Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil

diskusinya (karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

1. Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

2. Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman

dalam diri serta menerapkan dalam kehidupan (karakter kreatif).

3. KEGIATAN PENUTUP :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang

sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan menggunakan format yang

sudah disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana

kegiatan layanan lanjutan

(42)

I. METODE : Tanya jawab, diskusi, bermain

N. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan

check list sebagai berikut:

1. Memberikan penilaian terhadap isi pesan yang disampaikan.

2. Membandingkan tutur bahasa salah satu tokoh dengan tokoh

yang lain dalam tayangan iklan televisi djarum 76 preman versi

silat

3. Apakah kamu sudah tahu apa makna dari iklan tersebut?.

4. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan

konseling yang sudah kamu ikuti?

5. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

(43)

7. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan

diri?

8. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK

selanjutnya?

b. Laijapen:

1. Hal – hal apa yang telah kamu lakukan secara nyata untuk

mewujudkan rasa syukur.

2. Perbaikan apa saja yang telah kamu lakukan dalam kehidupan

terkait dengan pengendalian diri.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam penerimaan diri/bersyukur

dalam kehidupan sekolah.

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang rasa

bersyukur/penerimaan diri, akan diberikan layanan bimbingan

kelompok atau bimbingan pribadi.

(44)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Mengevaluasi isi pesan

B. BIDANG BIMBINGAN : Pribadi

C. JENIS LAYANAN : Pembelajaran

D. FUNGSI LAYANAN : Pemahaman, Perbaikan

E. TUJUAN LAYANAN :

1. Siswa dapat menyebutkan sikap yang tidak pantas ditiru dari salah satu

tokoh dalam tayangan iklan televisi perdana fren versi anak hamil suami

kawin lagi (karakter rasa ingin tahu).

2. Siswa dapat menunjukkan kalimat yang dapat menimbulkan persepsi

yang berdeda yang diucapkan oleh salah satu tokoh dari tanyangan iklan

televisi perdana fren versi anak hamil suami kawin lagi (karakter

kreaktif).

3. Siswa dapat memberikan contoh penggunaan bahasa yang kurang tepat

dalam iklan tersebut.

F. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

G. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN (5 menit)

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk

menggali pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Siapa yang setiap hari berkomunikasi?

2. Dengan siapa kamu sering berkomunikasi?

3. Berikan contoh komunikasi yang sering kamu lakukan dalam

kehidupan sehari - hari!

4. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

(45)

2. KEGIATAN INTI (30 menit)

a. Eksplorasi :

1. Siswa melihat iklan televisi kartu perdana fren versi anak hamil

suami kawin lagi dan menyebutkan sikap yang tidak pantas

ditiru dari salah satu tokoh dalam tayangan iklan televisi serta

memberikan penilaian tentang komunikasi yang dilakukan salah

satu tokoh dalam (karakter kreatif, mandiri, rasa ingin tahu

2. Siswa menunjukkan kalimat yang dapat menimbulkan persepsi

yang berdeda yang diucapkan oleh salah satu tokoh dari

tanyangan iklan televisi perdana fren versi anak hamil suami

kawin lagi (karakter kreaktif).

3. Siswa memberikan contoh penggunaan bahasa yang kurang tepat

dalam berkomunikasi.

4. Guru menanyakan, dalam situasi yang bagaimana komunikasi itu

dapat terjalin, cara berkomunikasi (karakter kerja keras).

b. Elaborasi :

1. Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok)

untuk mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi

dan sharing tentang komunikasi yang dilakukan salah satu tokoh

dalam iklan televisi kartu perdana fren versi anak hamil suami

kawin lagi (kareakter toleransi, komunikasi/kerjasama).

2. Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil

diskusinya (karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

1. Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

2. Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman

dalam berkomunikasi serta menerapkan dalam kehidupan

(46)

3. KEGIATAN PENUTUP (5 menit) :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang

sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan pertanyaan sudah disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana

kegiatan layanan lanjutan

perdana fren versi anak hamil suami kawin lagi

N. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan

check list sebagai berikut:

1. Menyebutkan sikap yang tidak pantas ditiru dari salah satu tokoh

(47)

tentang komunikasi yang dilakukan salah satu tokoh dalam

(karakter kreatif, mandiri, rasa ingin tahu

2. Menunjukkan kalimat yang dapat menimbulkan persepsi yang

berdeda yang diucapkan oleh salah satu tokoh dari tanyangan

iklan televisi perdana fren versi anak hamil suami kawin lagi

(karakter kreaktif).

3. Siswa memberikan contoh penggunaan bahasa yang tepat dalam

berkomunikasi.

4. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan

konseling yang sudah kamu ikuti?

5. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

6. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

7. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan

diri?

8. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK

selanjutnya?

b. Laijapen:

1. Hal apa saja yang sudah kamu lakukan untuk berkomunikasi

secara efektif

2. Bagaimana cara kamu dalam melakukan komuikasi yag baik

dengan orang lain.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam komunikasi dalam kehidupan

sekolah.

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang akhaq

mulia, akan diberikan layanan bimbingan kelompok atau bimbingan

pribadi.

(48)

SATUAN LAYANAN BIMBINGAN KLASIKAL

A. JUDUL/SPESIFIKASI LAYANAN : Meringkas isi pesan iklan

B. BIDANG BIMBINGAN : Pribadi, sosial

C. JENIS LAYANAN : Pembelajaran

D. FUNGSI LAYANAN : Pemahaman, Perbaikan

E. TUJUAN LAYANAN :

1. Siswa dapat meringkas apa yang diucapkan oleh salah satu tokoh dari

tayangan iklan televisi sampoerna kretek versi kipas (karakter rasa ingin

tahu).

2. Siswa dapat melaksanakan nilai – nilai yang terdapat pada iklan dalam

kehidupan sehari-hari

3. Siswa dapat memberikan contoh nilai dalam iklan.

F. SASARAN LAYANAN : siswa kelas VII

G. URAIAN KEGIATAN :

1. PENDAHULUAN

a. Membuka kegiatan dengan melakukan rapport

b. Melakukan appersepsi dengan memberikan pertanyan untuk

menggali pengetahuan siswa tentang materi yang akan dipelajari.

1. Siapa yang sering belajar kelompok?

2. Apa manfaat belajar kelompok?

3. Menyampaikan tujuan yang akan dicapai

4. Menyampaikan cangkupan materi dan uraian kegiatan

2. KEGIATAN INTI

a. Eksplorasi :

1. Siswa melihat dan memperhatikan apa yang diucapkan oleh tokoh

dari tayangan iklan televisi sampoerna kretek versi kipas (karakter

kreatif, mandiri, rasa ingin tahu).

2. Siswa meringkas apa yang diucapkan oleh salah satu tokoh dari

tayangan iklan televisi sampoerna kretek versi kipas (karakter

(49)

3. Siswa melaksanakan kerja sama dalam kehidupan sehari-hari

4. Siswa memberikan contoh kerja sama dalam kehidupan sehari –

hari

b. Elaborasi :

1. Siswa berdiskusi dengan teman (4 orang dalam satu kelompok)

untuk mendiskusikan pertanyaan-pertayaan dalam ekxplorasi dan

sharing tentang isi pesan yang terdapat pada iklan televisi

sampoerna kretek versi kipas (karakter toleransi,

komunikasi/kerjasama).

2. Guru menunjuk siswa secara acak untuk menyampaikan hasil

diskusinya (karakter komunikatif, kerja keras).

c. Konformasi :

1. Memberikan umpan balik dan penguatan terhadap diskusi siswa.

2. Meminta siswa untuk melakuan refleksi terhadap pengalaman

kerjasama dalam kehidupan (karakter kreatif).

3. KEGIATAN PENUTUP :

a. Bersama peserta didik membuat rangkuman terhadap apa yang

sudah dipelajari

b. Memberikan penilaian segera dengan pertanyaan yang sudah

disediakan.

c. Memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil layanan

d. Merencanakan tindak lanjut kegiatan/menyampaikan rencana

kegiatan layanan lanjutan

H. MATERI LAYANAN : terlampir

I. METODE : Tanya jawab, diskusi, permaninan

J. WAKTU/TANGGAL/SEMESTER : 16 Mei 2012, semester II

2011/2012

K. PENYELENGGARAAN LAYANAN : Peneliti

L. PIHAK YANG DILIBATKAN : -

M.ALAT DAN PERLENGKAPAN : rekaman video sampoerna kretek

(50)

N. RENCANA PENELIAN DAN TINDAK LANJUT

1. Penilaian Proses

Observasi selama kegiatan layanan berlangsung dengan menggunakan

wawancara sebagai berikut:

1. Apa komentar kamu tentang kerjasama yang dilakukan oleh iklan

tersebut?

2. Apa pendapat kamu tentang bagaimana membangun kerjasama yang

baik.

2. Penilaian Hasil:

a. Laiseg:

1. Meringkas apa yang diucapkan oleh salah satu tokoh dari

tayangan

2. Memberikan contoh kerja sama dalam kehidupan sehari – hari.

3. Apa yang kamu peroleh melalui layanan bimbingan dan

konseling yang sudah kamu ikuti?

4. Apa manfaat yang diperoleh dari layanan tersebut?

5. Bagaimana perasaan kamu setelah mengikuti layanan tersebut?

6. Apa yang akan kamu lakukan dalam menumbuhkan kepercayaan

diri?

7. Apakah kamu berminat untuk mengikuti layanan BK

selanjutnya?

b. Laijapen:

1. Hal yang nyata apa saja yang sudah kamu lakukan dalam

membangun kerjasama yang baik dalam lingkungan sekolah

2. Bagaimana sikap kamu dalam mempertahankan kerjasama yang

baik.

c. Laijapang:

Memantau perkembangan siswa dalam kerjasama melaksanakan

(51)

3. Tindak lanjut:

a. Apabila masih ada siswa yang mengalami masalah tentang

meringkas isi pesan, akan diberikan layanan bimbingan kelompok

atau bimbingan pribadi.

Referensi

Dokumen terkait

PENGARUH LATIHAN KARATE TERHAD AP MOTOR ABILITY SISWA SEKOLAH D ASAR NEGERI. HALIMUN KOTA

[r]

Table 3.2 Distribution of Instructor’s Teaching Load

Prediksi kebangkrutan juga untuk memberikan panduan bagi berbagai pihak untuk menilai kinerja keuangan perusahaan.Oleh sebab itu, tujuan Penelitian ini adalah untuk

A playful game of beach volleyball doesn´t have to be too strenuous, so it is easy to have teams with people of all different ages and with mixed levels of fitness.. This makes

 Pengembangan dari pengertian di atas, tiap sistem orde tinggi yang memiliki respon menyerupai atau dapat didekati dengan respon sistem orde I, model. sistem

Sehubungan dengan Evaluasi Penawaran, Kami POKJA-IV Kantor Layanan Pengadaan Barang / Jasa mengundang Saudara untuk dapat menghadiri Ferifikasi dan Klarifikasi terhadap Perusahaan

[r]