• Tidak ada hasil yang ditemukan

KONSEP HAM DALAM HUKUM INTERNASIONAL DAN NASIONAL

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "KONSEP HAM DALAM HUKUM INTERNASIONAL DAN NASIONAL"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

KONSEP HAM DALAM

(2)

UN CHARTER

Preamble

We the Peoples of the United Nations Determined

to save succeeding generations from the scourge of war, which twice in our lifetime has brought untold sorrow to mankind, and

to reaffirm faith in fundamental human rights, in the dignity and worth of the human person, in the equal rights of men and women and of nations large and small, and

to establish conditions under which justice and respect for the obligations arising from treaties and other sources of international law can be maintained, and

to promote social progress and better standards of life in larger freedom,

And for these Ends

to practice tolerance and live together in peace with one another as good neighbors, and to unite our strength to maintain international peace and security, and

to ensure by the acceptance of principles and the institution of methods, that armed force shall not be used, save in the common interest, and

(3)

ARTICLE 55 & 56

article 55

With a view to the creation of conditions of stability and well-being which are necessary for peaceful and friendly relations among nations based on respect for the principle of equal rights and self-determination of peoples, the United Nations shall promote:

a. higher standards of living, full employment, and conditions of economic and social progress and development;

b. solutions of international economic, social, health, and related problems; and international cultural and educational co-operation; and

c.universal respect for, and observance of, human rights and fundamental freedoms for all without distinction as to race, sex, language, or religion.

Article 56

All Members pledge themselves to take joint and separate action in

(4)

UDHR

Preamble

Whereas recognition of the inherent dignity and of the equal and inalienable rights of all members of the human family is the foundation of freedom, justice and peace in the world, Whereas disregard and contempt for human rights have resulted in barbarous acts which have outraged the conscience of mankind, and the advent of a world in which human beings shall enjoy freedom of speech and belief and freedom from fear and want has been proclaimed as the highest aspiration of the common people,

Whereas it is essential, if man is not to be compelled to have recourse, as a last resort, to rebellion against tyranny and oppression, that human rights should be protected by the rule of law,

Whereas it is essential to promote the development of friendly relations between nations, Whereas the peoples of the United Nations have in the Charter reaffirmed their faith in

fundamental human rights, in the dignity and worth of the human person and in the equal rights of men and women and have determined to promote social progress and better standards of life in larger freedom,

Whereas Member States have pledged themselves to achieve, in co-operation with the United Nations, the promotion of universal respect for and observance of human rights and fundamental freedoms,

(5)

UDHR

Article 1

All human beings are born

free and equal

in dignity and

rights.They are endowed with

reason

and

conscience

and

should act towards one another in a spirit of brotherhood.

Article 2

Everyone is

entitled to all the rights

and freedoms set forth in

this Declaration,

without distinction

of any kind, such as race,

colour, sex, language, religion, political or other opinion, national

or social origin, property, birth or other status. Furthermore,

no

distinction shall be made

on the basis of the political,

(6)

UDHR

Article 29 (2)

In the exercise of his rights and freedoms, everyone shall be

subject only to such limitations

as are determined by law

solely for the purpose of securing due recognition and

respect for the rights and freedoms of others

and of

meeting the just requirements of morality, public

order and the general welfare in a democratic society.

Article 30

Nothing

in this Declaration may be interpreted as implying

for any State, group or person any right to engage in any

(7)

PRINCIPLES

MARTABAT KEMANUSIAAN

KESETARAAN

NON DISKRIMINASI

NON DEROGABLE RIGHTS

PEMBATASAN

KEADILAN

PERDAMAIAN

KEWAJIBAN PENGHORMATAN

(8)

UUD 1945

Alenia 4

… maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan

Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar

Negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu

susunan Negara Republik Indonesia yang

berkedaulatan rakyat dengan berdasarkan kepada

Ketuhanan Yang Maha Esa

,

Kemanusiaan yang

adil dan beradab

, Persatuan Indonesia dan

(9)

UUD 1945

Pasal 28I

(1) Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak kemerdekaan

pikiran dan hati nurani, hak beragama, hak untuk tidak

diperbudak, hak untuk diakui sebagai pribadi di hadapan hukum,

dan hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang berlaku

surut adalah hak asasi manusia

yang tidak dapat dikurangi

dalam keadaan apa pun

.**)

(2) Setiap orang berhak

bebas dari perlakuan yang bersifat

diskriminatif

atas dasar apa pun dan berhak mendapatkan

perlindungan terhadap perlakuan yang bersifat diskriminatif

itu.**)

(3) Identitas budaya dan hak masyarakat tradisional dihormati

selaras dengan perkembangan zaman dan peradaban.**)

(10)

UUD 1945

Pasal 28J

(1) Setiap orang

wajib menghormati hak asasi

manusia

orang lain dalam tertib kehidupan

bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.**)

(2) Dalam menjalankan hak dan kebebasannya, setiap

orang wajib

tunduk kepada pembatasan

yang

ditetapkan dengan undang-undang dengan maksud

semata-mata untuk menjamin pengakuan serta

penghormatan atas hak dan kebebasan orang

lain

dan untuk

memenuhi tuntutan yang adil

sesuai

dengan pertimbangan moral, nilai-nilai agama,

(11)

UU HAM

Menimbang :

a. bahwa manusia, sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa yang mengemban tugas mengelola dan memelihara alam semesta dengan penuh ketaqwaan dan penuh tanggung jawab untuk kesejahteraan umat manusia, oleh pencipta-Nya dianugerahi hak asasi untuk menjamin keberadaan harkat dan martabat kemuliaan dirinya serta keharmonisan lingkungannya;

b. bahwa hak asasi manusia merupakan hak dasar yang secara kodrati melekat pada diri manusia, bersifat universal dan langgeng, oleh karena itu harus dilindungi, dihormati, dipertahankan, dan tidak boleh diabaikan, dikurangi, atau dirampas oleh siapapun;

c. bahwa selain hak asasi manusia, manusia juga mempunyai kewajiban dasar antara manusia yang satu terhadap yang lain dan terhadap masyarakat secara keseluruhan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

d. bahwa bangsa Indonesia sebagai anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa

mengemban tanggung jawab moral dan hukum untuk menjunjung tinggi dan melaksanakan Deklarasi Universal tentang Hak Asasi Manusia yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa, serta berbagai instrumen

(12)

UU HAM

Pasal 1 angka 1

Hak Asasi Manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan

keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa

dan

merupakan anugerah-Nya yang

wajib dihormati,

dijunjung tinggi dan

dilindungi oleh

negara, hukum dan Pemerintah, dan setiap orang

demi

kehormatan serta perlindungan

harkat dan martabat manusia;

Pasal 2

Negara Republik Indonesia mengakui dan menjunjung tinggi hak asasi

manusia dan kebebasan dasar manusia sebagai hak yang secara kodrati

melekat pada dan tidak terpisahkan dari manusia, yang harus dilindungi,

dihormati, dan ditegakkan demi peningkatan martabat kemanusiaan,

kesejahteraan, kebahagiaan, dan kecerdasan serta keadilan.

Pasal 3

(1)

Setiap orang dilahirkan bebas dengan harkat dan martabat manusia

yang sama dan

sederajat

serta dikaruniai akal dan hati nurani untuk

hidup bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dalam semangat

persaudaraan.

(2)

Setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan, dan

perlakuan hukum yang adil serta mendapat kepastian hukum dan

perlakuan yang sama di depan hukum.

(13)

UU HAM

Pasal 4

Hak untuk hidup, hak untuk tidak disiksa, hak kebebasan pribadi, pikiran dan hati nurani, hak beragama, hak untuk tidak diperbudak, hak untuk diakui sebagai pribadi dan persamaan di hadapan hukum, dan hak untuk tidak dituntut atas dasar hukum yang berlaku surut adalah hak-hak manusia yang tidak dapat dikurangi dalam keadaan apapun dan oleh siapapun.

Pasal 7

(1) Setiap orang berhak untuk menggunakan semua upaya hukum nasional dan forum internasional atas semua pelanggaran hak asasi manusia yang dijamin oleh hukum Indonesia dan hukum internasional mengenai hak asasi manusia yang telah diterima negara Republik Indonesia.

(2) Ketentuan hukum internasional yang telah diterima negara Republik Indonesia yang menyangkut hak asasi manusia menjadi hukum nasional.

Pasal 8

(14)

PRINCIPLES

KETUHANAN YANG MAHA ESA

MARTABAT KEMANUSIAAN

KESETARAAN

NON DISKRIMINASI

NON DEROGABLE RIGHTS

PEMBATASAN

KEADILAN

KEWAJIBAN PENGHORMATAN

TANGGUNGJAWAB NEGARA TERUTAMA

Referensi

Dokumen terkait

pada kriteria awal berdasarkan kondisi material endapan dan kondisi umum sungai CBL, maka dipilih dredger jenis Trailing Suction Hopper Dredger (TSHD). 2) Dari hasil

FUNGSI KOMPOSISI DAN FUNGSI

Putusan MK Nomor 34/PUU-XI/2013 berlaku sejak diucapkan dalam sidang terbuka tanggal 6 Maret 2014, yang mana dimaksudkan bahwa PK pidana dapat diajukan lebih dari satu

Tujuan laporan keuangan untuk tujuan umum adalah memberikan informasi tentang posisi keuangan, kinerja dan arus kas entitas syariah yang bermanfaat bagi sebagian

Berdasarkan penelitian bisono indra cahya tahun 2013 dengan judul penggunaan aplikasi multimedia pembelajaran topologi jaringan komputer berbasis macromedia flash

Bakat merupakan kapasitas seseorang sejak lahir, yang juga berarti kemampuan terpendam yang dimiliki seseorang sebagai dasar dari kemampuan nyatanya. Bakat seseorang

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh latihan fisik interval training terhadap Indeks Massa Tubuh dengan menggunakan metode eksperimental semu dengan kelompok

3) Pendidikan sangat bermanfaat dalam menangani kasus-kasus tertentu? Dari 15 responden sebanyak 1 menjawab tidak setuju atau sebesar 6.67%, 8 responden menjawab setuju atau