Dokumen

(1)

(2)

Asal kata Algoritma



Algorism

atau

Algorithm

berarti

proses menghitung.



Al-Khuwarizmi dalam buku berjudul

Kitab Al Jabar Wal-Muqabala

yang

artinya “Buku pemugaran dan

pengurangan”

(The book of

restoration and reduction

).

(3)

ALGORITMA



Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis

penyelesaian masalah yang disusun secara

sistematis dan logis .



Langkah-langkah dalam Algoritma harus logis

dan harus dapat ditentukan bernilai salah atau

benar.



Algoritma adalah jantung ilmu komputer atau

informatika.



Algoritma tersebut ditulis dalam notasi bahasa

(4)

PROGRAM KOMPUTER



Program adalah perwujudan atau

implementasi teknis Algoritma yang ditulis

dalam bahasa pemrogaman tertentu

sehingga dapat dilaksanakan oleh komputer.



Komputer hanyalah salah suatu pemroses.



Pemroses artinya melaksanakan atau

“mengeksekusi” algoritma yang

menjabarkan proses tersebut.



Algoritma harus dinyatakan dalam bentuk

(5)

Penulisan algoritma



Ditulis dalam bahasa natural,

misalnya Algoritma untuk

menghitung luas lingkaran:



Step 1: memberi nilai

π

=3,14



Step 2: memasukkan nilai diameter D



Step 3: menghitung luas A=

π

* (D/2)2

(6)

Penulisan algoritma



Ditulis dalam bentuk

flowchart

.

: untuk awal/akhir program

: untuk memberikan inialisasi

: untuk input/output

: untuk proses

(7)

(8)

BELAJAR PEMROGRAMAN



Memprogram: belajar tentang metodologi

pemecahan masalah, kemudian

menuangkannya dalam suatu notasi

tertentu yang mudah dibaca dan dipahami.



Bahasa pemrograman: belajar memakai

suatu bahasa, tata bahasanya,

instruksi-instruksinya, tata cara pengoperasian

compiler-

nya, dan memanfaatkan

(9)

Bahasa pemrograman



High level



Pascal dan Visual Pascal (Delphi)



Basic dan Visual Basic



Fortran



Midle level



Bahasa C



Low level

(10)

Unsur-unsur dasar PASCAL



Komentar

 dengan tanda (* komentar *) untuk satu baris atau

lebih

 dengan tanda { komentar } untuk satu baris atau

lebih



Variable dan Konstanta



Var

nama_identifier : tipe_variable;



Const

nama_identifier = nilai_konstanta;



Contoh

 Var a: integer_{{a adalah variable untuk data dengan tipe bilangan bulat}}  Const b=10; _{{b adalah suatu konstanta yang bernilai 10}}

(11)

Tipe data dalam Pascal



Integer



digunakan untuk bilangan bulat



Real



digunakan untuk bilangan dengan angka desimal



String



digunakan untuk sederetan karakter



Array

(12)

operator aritmatik

Operator

Operasi

Tipe Data

Tipe hasil

Contoh

+

penambahan

integer, real

integer, real X + Y

–

pengurangan

integer, real

integer, real Result - 1

*

perkalian

integer, real

integer, real P * InterestRate

/

pembagian

integer, real

real

X / 2

div

Pembagian bulat integer

integer

Total div UnitSize

mod

sisa

integer

Y mod 6

+ (unary)

sign identity

integer, real

integer, real +7

(13)

operator relasi

Operator Operasi Tipe Data Tipe hasil Contoh = Sama dengan simple, class, class reference,

interface, string, packed string

Boolean I = Max

<> Tidak sama dengan simple, class, class reference, interface, string, packed string

Boolean X <> Y

< Lebih kecil dari simple, string, packed string, PChar

Boolean X < Y

> Lebih besar dari simple, string, packed string, PChar

Boolean Len > 0

<= Kurang dari sama dengan simple, string, packed string, PChar

Boolean Cnt <= I

>= Lebih dari sama dengan simple, string, packed string, PChar

(14)

operator logika

Operator

Operasi

Tipe Data

Tipe hasil

Contoh

not

tidak

integer

not X

and

dan

integer

X and Y

or

atau

integer

X or Y

xor

Exlusive OR

integer

X xor Y

(15)

Operator Boolean

Operator Operasi Tipe Data Tipe hasil Contoh not Tidak Boolean Boolean not (C in MySet)

and Dan Boolean Boolean Done and (Total > 0)

or atau Boolean Boolean A or B

xor exclusive OR Boolean Boolean A xor B

operator assigment (:= )

nama_variable:=ekspresi;

contoh

(16)

Latihan

Turbo Pascal

Delphi

program Luas_Lingkaran; uses

crt;

var

luas, diameter, radius : real; begin

diameter := 5;

radius := diameter/2; luas := pi * sqr(radius);

writeln('Luas lingkaran: ', luas); readln; end. program Luas_Lingkaran; uses Forms; var

luas, diameter, radius : real; begin

diameter := 5;

radius := diameter/2; luas := pi * sqr(radius);

writeln('Luas lingkaran: ', luas); readln;

(17)

program latihan1;

uses

Forms;

var

msk : integer;

begin

write('Berapakah umur Anda? ');

readln(msk);

writeln('Baru ',msk,' tahun, hebat sekali!');

readln;

(18)

KONTROL PROGRAM



Struktur IF… THEN

IF <kondisi> THEN

Begin

(19)

KONTROL PROGRAM

 Struktur IF… THEN .. ELSE

IF <kondisi> THEN begin

{stetemen yang dijalankan}; end // tanpa titik koma (;)

ELSE IF <kondisi> THEN begin

{statemen 2 yang dijalankan}; end // tanpa titik koma (;)

ELSE begin

(20)

program latihan2; uses

Forms;

var

msk : integer; begin

write('Berapakah umur Anda? '); readln(msk);

if (msk<1) or (msk>130) then

writeln('Anda salah memasukkan!') else

writeln('Baru ',msk,' tahun, hebat sekali!'); readln;

(21)

KONTROL PROGRAM

 Struktur CASE …OF

Variable_pilih;

CASE <variable_pilih> OF nilai_variable: begin

{statemen 1 yang dijalankan} end;

nilai_variable: begin

else // tanpa titik dua (:)

begin

(22)

Forms;

var

msk : char; begin

readln(msk); case msk of

'a' : writeln('Itu adalah huruf a kecil');

'z','Z' : writeln('Itu adalah huruf z kecil atau Z besar') else

writeln('Itu huruf selain a, z atau Z'); end;

(23)

PERULANGAN



Struktur REPEAT … UNTIL

Variable_ulang:=nilai_awal;

Repeat

{bagian yang diulang}

(24)

Forms;

var

I : char; begin repeat

write('Ketik suatu nilai: '); readln(I);

until (I = 'q') or (I = 'Q'); readln;

(25)

PERULANGAN



Struktur WHILE … DO

Variable_ulang:=nilai_awal;

While <kondisi> DO

Begin

{statemen yang diulang}

(26)

Forms;

var

I : char; begin I := ‘ ';

while (I <> 'q') do begin

(27)

PERULANGAN



Struktur FOR …. TO … DO

For <variable_ulang:=nilai_awal> To <nilai akhir>

Do

Begin

(28)

Forms;

var

count : integer;

begin

for count := 1 to 10 do writeln('Hello '); readln end. program latihan6a; uses Forms; var

count : integer;

begin

for count := 10 downto 1 do writeln('Hello ');

(29)

Break

Forms; var

I : char; begin I := ' ';

while TRUE do begin

if (I = 'q') or (I = 'Q') then break;

(30)

continue

Forms; var

I : char;

count : integer; begin

I := ' ';

for count := 1 to 100 do begin

if (I = 'q') or (I = 'Q') then continue;

writeln('Ini hanya dieksekusi jika anda tidak mengetik q atau Q') end;

(31)

Exit

Forms;

var

I : char;

begin repeat

if (I = 'q') then Exit;

until FALSE; readln;

(32)

PROCEDURE

Forms;

begin

(33)

PROCEDURE – varibel pass

Forms; var

number : integer;

procedure CetakVertikal (BrpKali : integer); var

I : integer; begin

for I := 1 to BrpKali do writeln(' | | '); end;

begin

writeln('Berapa kali garis vertikal ingin dicetak? '); readln(number);

CetakVertikal(number); readln;

(34)

PROCEDURE - FUNCTION

Forms;

procedure kwadrat(bilangan : real; var hasil : real); begin

hasil := bilangan * bilangan; end;

var

msk, jwb : real; begin

writeln('Ketik bilangan yang akan dikwadratkan : '); readln(msk);

kwadrat(msk, jwb);

writeln(msk,' dikwadratkan menjadi ', jwb); readln;

(35)

FUNCTION

Forms;

function kwadrat(bilangan : real) : real; begin

kwadrat := bilangan * bilangan; end;

var

msk : real; begin

writeln('Ketik bilangan yang akan dikwadratkan : '); readln(msk);

writeln(msk,' dikwadratkan menjadi ', kwadrat(msk)); readln;