• Tidak ada hasil yang ditemukan

S GEO 1104726 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S GEO 1104726 Chapter5"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

72

Sinta Setianti, 2015

KECENDERUNGAN SIKAP PESERTA DIDIK TERHADAP PEMBELAJARAN GEOGRAFI DI SMA KABUPATEN GARUT

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan peneltian yang telah dilakukan mengenai kecenderungan sikap

peserta didik terhadap pembelajaran geografi maka kesimpulannya adalah sebagai

berikut:

1. Pelaksanaan pembelajaran geografi di SMA Kabupaten Garut secara

keseluruhan berada dalam kategori positif. Pelaksanaan pembelajaran

geografi dilakukan oleh setiap guru geografi di SMA Kabupaten Garut,

dengan mengikuti langkah – langkah kegiatan pembelajaran seperti

prapembelajaran, inti pembelajaran dan kegiatan menutup pembelajaran.

meskipun ada hambatan pada kegiatan inti pembelajaran seperti kurang

tersedianya media (infokus) akan tetapi guru geografi di SMA Kabupaten

Garut tetap melaksanakan pembelajaran geografi dengan baik.

2. Sikap peserta didik kelas XI terhadap peranan guru geografi dalam proses

pembelajaran geografi di SMA Kabupaten Garut berada dalam kategori

positif. Peranan guru geografi dalam proses pembelajaran menunjukan

bahwa pada pengelolaan pengajaran seperti guru mampu menjelaskan

kembali materi yang belum dipahami oleh peserta didik, mengelola kelas

dengan suasana menyenangkan, dan mampu menjalin kedekatan yang baik

dengan peserta didik menjadikan sikap peserta didik lebih antusias dalam

proses pembelajaran geografi serta peserta didik termotivasi dengan peranan

guru yang menarik perhatian peserta didik dalam proses pembelajaran.

3. Sikap peserta didik kelas XI terhadap materi geografi di SMA Kabupaten

Garut berada dalam kategori positif. Hal itu ditunjukan dari persepsi peserta

didik terhadap materi geografi yang menganggap bahwa materi geografi

lebih mudah dan lebih menarik dari materi lain, kepercayaan peserta didik

akan kemampuan menyelesaikan soal geografi, perasaan harga diri ketika

mendapatkan nilai geografi dan kegiatan-kegiatan visual, lisan, mental dan

emosional yang ditunjukan saat proses belajar seperti mampu

(2)

73

Sinta Setianti, 2015

KECENDERUNGAN SIKAP PESERTA DIDIK TERHADAP PEMBELAJARAN GEOGRAFI DI SMA KABUPATEN GARUT

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

bersikap tenang atau berani saat proses belajar geografi. Sehingga peserta

didik lebih mudah memahami materi geografi saat proses pembelajaran

geografi berlangsung.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, peneliti memberikan

beberapa saran, yaitu :

1. Bagi sekolah

Dalam meningkatkan efektivitas pembelajaran geografi, pihak sekolah dapat

ikut serta dalam menjaga persepsi peserta didik dan sikap peserta didik

dengan cara membina guru geografi agar tidak hanya sekedar dapat

mengajar tetapi mendidik peserta didik agar peserta didik memiliki persepsi

dan sikap yang positif terhadap pembelajaran geografi.

2. Bagi Guru

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan kepada peserta didik

menunjukan bahwa sikap peserta didik terhadap peranan guru dalam proses

pembelajaran geografi dan materi geografi berada dalam kategori baik. Hal

tersebut hendaknya dipertahankan agar dapat meningkatkan prestasi belajar

peserta didik. Untuk itu, guru geografi harus memperhatikan sikap peserta

didik supaya mampu menarik peserta didik untuk lebih giat belajar geografi.

Dalam mengatasi kesulitan peserta didik dalam proses belajar, guru geografi

harus pintar dalam memilih strategi belajar yang tepat, media dan sumber

belajar yang menarik, memberikan pengertian kepada peserta didik bahwa

geografi bukan merupakan pelajaran yang sulit yang bersifat banyak

hafalan, menerapkan kedisiplinan peserta didik saat belajar geografi di

kelas, membangkitkan kebutuhan untuk menghargai keindahan untuk

mendapatkan penghargaan, dan memotivasi peserta didik disetiap proses

Referensi

Dokumen terkait

Hasil: Tingkat kepuasan pasien terhadap kualitas pelayanan kefarmasian di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabanjahe Kabupaten Karo secara keseluruhan adalah

Kesimpulannya adalah terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan antara pembelajaran langsung dan tidak langsung dalam pembelajaran penjas terhadap kemandirian siswa,

Dalam hal pelayanan, mutu adalah masalah mengenai ”malaksanakan dengan benar sejak awal” (”getting it right the first time”). Yang lein berpendapat bahwa ”mutu

tingkat kepuasan pasien terhadap kualitas pelayanan kefarmasian di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabanjahe Kabupaten Karo sudah mencapai kategori sangat

[r]

BAB III ANALISIS CERITA NOVEL “ STRATEGI HIDEYOSHI : ANOTHER STORY OF THE SWORDLES S SAMURAI” KARYA TIM CLARK DAN MARK CUNNINGHAM. DILIHAT DARI PENDEKATAN

Pesatnya pertumbuhan pengguna jasa telekomunikasi saat ini membutuhkan suatu sarana komunikasi yang menggunakan frekuensi sebagai media penghubung antara sentral lokal dengan

Very Small Apertur Terminal (VSAT) atau disebut juga Sistem Komunikasi Satelit Bumi Mikro (SKSBM) merupakan stasiun bumi yang berfungsi untuk menerima atau mengirimkan data