GAMBARAN INDEKS FUNGSI SEKSUAL WANITA PADA
PENGGUNA IMPLAN SATU BATANG ETONOGESTREL
68mg (IMPLANON
®)
LAPORAN HASIL
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti ujian hasil Karya Tulis Ilmiah mahasiswa program strata-1 kedokteran umum
MUHAMMAD ARDI LEVRIAN SEPRIANO
22010111130105
PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
PERNYATAAN KEASLIAN
Yang bertanda tangan dibawah ini,
Nama mahasiswa : Muhammad Ardi Levrian Sepriano NIM : 22010111130105
Alamat : Jalan Ngesrep timur VI no 7, Tembalang, Semarang Program Studi : Program Pendidikan Sarjana Program Studi
Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro
Judul KTI : Gambaran Indeks Fungsi Seksual Wanita pada Pengguna Implan Satu Batang Etonogestrel 68mg Implanon®
Dengan ini menyatakan bahwa :
1) KTI ini ditulis sendiri tulisan asli saya sendiri tanpa bantuan orang lain selain pembimbing dan narasumber yang diketahui oleh pembimbing.
2) KTI ini sebagian atau seluruhnya belum pernah dipublikasi dalam bentuk artikel ataupun tugas ilmiah lain di Universitas Diponegoro maupun di perguruan tinggi lain.
3) Dalam KTI ini tidak terdapat karya atau pendapat yang telah ditulis orang lain kecuali secara tertulis dicantumkan sebagai rujukan dalam naskah dan tercantum pada daftar kepustakaan.
Semarang, 26 Juni 2015 Yang membuat pernyataan,
KATA PENGATAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat dan hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas karya tulis ilmiah ini dengan sebaik-baiknya. Shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Penulisan karya tulis ilmiah ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar sarjana kedokteran di fakultas kedokteran Universitas Diponegoro. Adapun judul yang dipilih untuk penelitian ini adalah
“Gambaran Indeks Fungsi Seksual Wanita pada Pengguna Implan Satu Batang
Etonogestrel 68mg (Implanon®)”.
Penulis menyadari sangatlah sulit untuk dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini tanpa bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak sejak penyusunan proposal sampai selesainya laporan hasil karya tulis ilmiah ini. Untuk itu, dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya serta penghargaan yang setinggi-tingginya kepada:
1. Prof. Dr H Yos Johan Utama, SH M.hum selaku rektor Universitas Diponegoro Semarang yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk belajar, meningkatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan.
3. dr. Ratnasari Dwi Cahyanti, M.Si.Med, Sp.OG(K) selaku dosen pembimbing yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk memberikan bimbingan dan dukungan kepada penulis selama melaksanakan penelitian.
4. dr. Tuntas Dhanardhono, M.Si.Med selaku penguji atas koreksi dan saran kepada penulis untuk menyempurnakan Karya Tulis Ilmiah ini.
5. dr. M. Besari Adi Pramono, M.Si.Med, Sp.OG(K) selaku penguji atas koreksi dan saran kepada penulis untuk menyempurnakan Karya Tulis Ilmiah ini.
6. Para responden yang telah bersedia meluangkan waktu dan membantu dalam pengisian kuesioner penelitian ini.
7. dr. Yerry Arbeno, Sp.OG dan dr. Erni Dia MS selaku orang tua beserta keluarga yang senantiasa mendoakan dan memberikan dukungan terutama dalam hal finansial.
8. Ayusari Hakimah dan Agatha Novell Harsanto selaku rekan penelitian yang telah membantu dan berjuang bersama dalam penyelesaian laporan ini.
DAFTAR ISI
1.2 Permasalahan penelitian ... 4
1.3 Tujuan penelitian ... 4
1.4 Manfaat penelitian ... 4
1.5 Keaslian penelitian ... 5
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Hormon seksual wanita ... 6
2.2 Hubungan antara hormon ovarium dan hipotalamus-hipofisis ... 6
2.3 Aksi seksual wanita ... 8
2.3.1 Hasrat dan rangsangan seksual ... 8
2.4.4 Manfaat KB ... 13
2.4.5 Pasangan usia subur ... 15
2.4.6 Metode kontrasepsi ... 15
2.5 Kontrasepsi implan ... 16
2.5.1 Implan KB ... 16
2.5.2 implanon® ... 17
2.5.3 Farmakokinetik etonogestrel ... 18
2.5.4 Farmakodinamik etonogestrel ... 20
2.6 Kejadian efek samping etonogestrel yang bersifat non menstrual ... 21
2.7 Kontrasepsi hormonal dan hasrat seksual ... 22
2.8 Disfungsi seksual dan kualitas hubungan seksual ... 23
BAB 3 KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS 3.1 Kerangka teori ... 26
3.2 Keranka konsep ... 27
BAB 4 METODE PENELITIAN 4.1 Ruang lingkup penelitian ... 28
4.2 Tempat dan waktu penelitian ... 28
4.3 Jenis dan rancangan penelitian ... 28
4.4 Populasi dan subyek penelitian ... 28
4.4.1 Populasi target ... 28
4.4.2 Populasi terjangkau ... 28
4.4.3 Sampel penelitian ... 29
4.4.3.1 Kriteria inklusi ... 29
4.4.3.2 Kriteria eksklusi ... 29
4.4.4 Cara sampling ... 29
4.4.5 Besar sampel ... 29
4.5 Variabel penelitian ... 29
4.5.1 Variabel bebas ... 29
4.5.2 Variabel terikat ... 29
4.7 Cara pengumpulan data ... 31
4.7.1 Alat penelitian ... 31
4.7.2 Jenis data ... 31
4.7.3 Cara kerja ... 31
4.8 Alur penelitian ... 32
4.9 Pengolahan dan analisis data ... 32
4.10 Etika penelitian... 33
4.11 Jadwal penelitian ... 33
BAB V HASIL PENELITIAN ... 34
BAB VI PEMBAHASAN ... 46
BAB VII SIMPULAN DANS ARAN ... 49
7.1 Simpulan ... 49
7.2 Saran ... 49
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Keaslian penelitian ... 5
Tabel 2 Parameter farmakokinetik dalam studi bioavailabilitas etonogestrel ... 18
Tabel 3 Kadar progesteron yang tinggi dan jumlah ovulasi dalam siklus bulanan penggunaan etonogestrel ... 20
Tabel 4 Kejadian efek samping pada etonogestrel... 21
Tabel 5 Definisi operasional ... 30
Tabel 6 Jadwal penelitian ... 33
Tabel 7 Sebaran responden ... 34
Tabel 8 Sebaran responden berdasarkan usia ... 35
Tabel 9 Sebaran responden berdasarkan pekerjaan ... 36
Tabel 10 Jenjang pendidikan formal terakhir responden ... 37
Tabel 11 Usia pernikahan responden ... 38
Tabel 12 Jumlah anak responden ... 38
Tabel 13 Total skor indeks fungsi seksual wanita responden ... 39
Tabel 14 Nilai skor domain hasrat ... 40
Tabel 15 Nilai skor domain arousal ... 41
Tabel 16 Nilai skor domain lubrikasi ... 42
Tabel 17 Nilai skor domain orgasme ... 43
Tabel 18 Nilai skor kepuasan dalam hubungan ... 44
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Kadar hormon selama siklus menstruasi ... 8
Gambar 2 Konsentarsi etonogestrel serum pada beberapa populasi ... 19
Gambar 3 Kerangka teori ... 26
Gambar 4 Kerangka konsep ... 27
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Ethical clearance
Lampiran 2 Izin penelitian
Lampiran 3 Informed consent
Lampiran 4 Spreadsheet data
Lampiran 5 Kuesioner penelitian
DAFTAR SINGKATAN
ASI : Air Susu Ibu
BKKBN : Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional DMPA : Depot Medroxy Progesterone Acetate
ENG : Etonogestrel
EVA : Ethylene Vynil Acetate
FSH : Follicle Stimulating Hormone
GnRH : Gonadotropin Releasing Hormone
IUD : Intra Uterine Device
KB : Keluarga Berencana
LH : Luteinizing Hormone
MKJP : Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
NKKBS : Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera P2KS : Pusat Pelatihan Ketrampilan Sekunder
PUP : Pendewasaan Usia Pernikahan PUS : Pasangan Usia Subur
RPJMN : Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Nasional SDKI : Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia
TFR : Total Fertilization Rate
ABSTRAK
Latar belakang Penggunaan implan satu batang (etonogestrel 68mg)
merupakan salah satu metode kontrasepsi jangka panjang yang disarankan oleh pemerintah dalam usaha menekan laju pertumbuhan penduduk di Indonesia. Dilain sisi, banyak mitos yang berkembang tentang penggunaan implan satu batang tersebut seperti menurunnya kualitas hubungan seksual atau terganggunya fungsi seksual penggunanya.
Tujuan Mendapatkan gambaran indeks fungsi seksual wanita pada
pengguna implan satu batang (etonogestrel 68mg).
Metode Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional
dengan rancangan belah lintang (cross sectional). Subjek penelitian adalah 26 responden pengguna KB implan satu batang etonogestrel 68mg. Data dikumpulkan dengan menggunakan kuesioner yang dijawab oleh responden dan hasil disajikan untuk memberikan gambaran mengenai variabel yang akan dideskripsikan.
Hasil Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh responden
(100%) mendapat skor indeks fungsi seksual wanita yang baik dengan rentang 60-89. Untuk penilaian setiap domain juga menunjukkan hasil yang relatif baik, hanya pada domain hasrat yang menunjukkan 10 dari 26 responden mendapat skor yang rendah sehingga bisa dikatakan ada gangguan hasrat seksual.
Kesimpulan Skor indeks fungsi seksual wanita pada penggunaan implan
satu batang etongestrel 68mg (Implanon) menunjukkan hasil yang relatif baik sehingga mitos yang berkembang tidak terbukti kebenarannya. Diharapkan masyarakat tidak perlu khawatir lagi untuk menggunakan metode kontrasepsi ini.
ABSTRACT
Background Single rod implant ( etonogestrel 68mg ) usage is one of
long-term contraceptive methods suggested by government in an effort to reduce
population growth rate in Indonesia . On the other side, using a single rod implant
have been developing many myths such as the declining quality of sexual
intercourse or disruption on sexual function itself .
Objective To describe about female sexual function index on single rod
implant (Etonogestrel 68mg) users.
Method `This research was an observational descriptive research with
cross sectional study. Research subject is 26 woman using single rod implant of etonogestrel 68mg. Data were collected by questionnaire assessment by the respondents and the result presented to provide an overview about variable that need to be described.
Result Research result showing that all of the respondents (100%)
have a good female sexual function index with range between 60-89. Each domain assessment show relatively good scores, except sexual desire domain that show 10 of 26 respondents got low score and can be concluded having a sexual desire disorder.
Conclusion The female sexual function index scores of single rod implant
of etonogestrel 68mg user show relatively good score so that the myths is unproven. The society then no need to worry about this contraception method anymore.