A.
A. LaLatatar Br Belelakakanangg
Menurut WHO (1947) kesehatan adalah suatu keadaan yang sempurna Menurut WHO (1947) kesehatan adalah suatu keadaan yang sempurna baik secar
baik secara fa fisik, mental isik, mental dan ssial dan ssial serta serta tidak hanya tidak hanya bebas dari bebas dari penyakit ataupenyakit atau ke
kelelemamahahan! n! "e"erdrdasasararkakan n pepengngerertitian an tetersrsebebutut, , mamaka ka dadapapat t didikeketatahuhuii karakteristik sehat sebenarnya, yaitu # memiliki kemampuan merefleksikan karakteristik sehat sebenarnya, yaitu # memiliki kemampuan merefleksikan perhatian
perhatian pada pada indi$idu sebagai indi$idu sebagai manusia, manusia, memiliki memiliki pandangan sehat pandangan sehat terhadapterhadap seh
sehat at dadalam lam kkntntekeks s lilingngkukungngan an dadan n mememimililiki ki hihidudup p yayang ng krkreateatif if dadann prduktif (%! %
prduktif (%! %&i& %limul Hiday&i& %limul Hidayat, ')at, ')
*uka bakar merupakan luka yang unik diantara bentuk+bentuk luka *uka bakar merupakan luka yang unik diantara bentuk+bentuk luka lainnya karena luka tersebut meliputi seumlah besar aringan mari (eskar) lainnya karena luka tersebut meliputi seumlah besar aringan mari (eskar) yang tetap berada pada tempatnya untuk angka -aktu yang lama! .engan yang tetap berada pada tempatnya untuk angka -aktu yang lama! .engan cepat luka bakar akan didiami leh bakteri pathgen, mengalami eksudasi cepat luka bakar akan didiami leh bakteri pathgen, mengalami eksudasi dengan perembesan seumlah besar air, prtein serta elektrlit, dan sering kali dengan perembesan seumlah besar air, prtein serta elektrlit, dan sering kali memerlukan pencangkkan kulit dari bagian tubuh lain untuk menghasilkan memerlukan pencangkkan kulit dari bagian tubuh lain untuk menghasilkan penutupan luka yang permanen (%rif Mutta/
penutupan luka yang permanen (%rif Mutta/in 0 umala 2ari, '11in 0 umala 2ari, '11)!)!
*uka bakar adalah luka yang disebabkan leh kntak dengan suhu *uka bakar adalah luka yang disebabkan leh kntak dengan suhu tin
tinggi seperti api, ggi seperti api, air air panpanas, as, listlistrikrik, , bahbahan an kimkimia ia dan radiasi uga dan radiasi uga knkntak tak dengan suhu rendah (Wiaya 0 3utri, '1)!
dengan suhu rendah (Wiaya 0 3utri, '1)!
*uka bakar merupakan salah satu enis luka yang paling sering dialami *uka bakar merupakan salah satu enis luka yang paling sering dialami le
leh h tiatiap p rarang, ng, teruterutamtama a anaanak+ak+anaknak! ! MenMenadi adi penpenyebyebab ab kemkematiaatian n kedkeduaua terbesar pada
terbesar pada anak+aanak+anak, setelah nak, setelah kecelakkecelakan! .eraatnya berbeda+bedan! .eraatnya berbeda+beda, a, daridari luka bakar yang paling ringan yaitu akibat sengatan matahari, hingga yang luka bakar yang paling ringan yaitu akibat sengatan matahari, hingga yang terberat, menyebabkan kematian! *uka bakar yaitu luka yang disebabkan leh terberat, menyebabkan kematian! *uka bakar yaitu luka yang disebabkan leh suhu tinggi, dapat disebabkan banyak faktr, yaitu fisik seperti api, air panas, suhu tinggi, dapat disebabkan banyak faktr, yaitu fisik seperti api, air panas,
1 1
listrik seperti kabel listrik yang terbuka, petir atau bahan kimia-i seperti asam atau basa kuat!
3era-atan yang diperlukan bergantung pada nyeri sederhana, sementara luka bakar besar mungkin memerlukan pengbtan yang lebih lama dipusat pera-atan luka bakar khusus! *uka bakar yang mengenai sebagian lapisan kulit mungkin perlu dibersihkan kemudian dibalut! 5ara untuk menangani lepuh masih belum elas, tetapi mungkin ada baiknya untuk membiarkan lepuh tersebut tetap utuh! *uka bakar akan mengenai seluruh lapisan kulit dan biasanya membutuhkan pembedahan seperti cangkk kulit! *uka bakar yang luas sering kali membutuhkan banyak cairan intra$ena karena respn peradangan selanutnya akan mengakibatkan kebcran cairan kapiler yang signifikan dan edema! mplikasi paling umum pada luka bakar adalah infeksi! Meskipun luka bakar yang besar biasanya membuat fatal, pera-atan mdern yang dikembangkan seak tahun 196 telah meningkatkan hasil penanganan secara signifikan, terutama pada anak dan remaa! 2ecara glbal, sekitar 11 uta rang dengan luka bakar akan mencari pera-atan medis, dan ! rang meninggal karena luka bakar setiap tahunnya! .i %merika 2erikat, sekitar 4 dari pasien yang dira-at di pusat pera-atan luka bakar meninggal karena luka bakar! Hasil angka panang dari pera-atan luka bakar berhubungan erat dengan ukuran luka bakar dan usia rang yang
mengalami luka bakar tersebut (Haris, '1')!
.i 8ndnesia angka keadian luka bakar cukup tinggi, lebih dari ' i-a per tahun meninggal akibat luka bakar, usia anak+anak dan lansia menyumbang angka kematian cukup tinggi! .ikarenakan umlah anak+anak
dan lansia cukup tinggi di 8ndnesia, serta ketidakberdayaan anak+anak dan lansia untuk menghindari teradinya kebakaran (2atria, '1)!
Menurut :iskesdas '7, pre$alensi luka bakar di a-a tengah adalah ',7 dari seluruh keadian cidera ttal! .ata yang diperleh dari ;nit *uka "akar :25M dari tahun '7+'1 menunukkan bah-a penyebab terbesar adalah ledakan tabung gas *3< (,4) diikuti kebakaran (',7),dan tersiram air panas (19,1) dengan mrtalitas pasien luka bakar mencapai 4! 2ebagian besar pasien dira-at karena luka bakar dengan luas '+ , yang menempati angka mrtalitas tertinggi yaitu 4 (syamsul, '1)!
"erdasarkan data yang didapatkan dari :ekam Medik :umah 2akit ;mum .aerah kabupaten "rebes selama ' tahun terakhir tercatat pasien dengan diagnsa cmbusti (luka bakar) sebanyak 9 rang! 3ada tahun '1' tercatat ada 41 kasus, kemudian pada tahun '1 tercatat ada 1 kasus (:M :2;. kabupaten "rebes)!
"erdasarkan permasalahan di atas, maka perlu diketahui tentang luka bakar dan mengetahui pengbatannya, hal ini disebabkan cmbusti (luka bakar) merupakan penyakit yang dapat teradi pada siapapun!
"erdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk memahami penyakit 2istem 8ntegumen khususnya cmbustin (luka bakar) sehingga penulis mengambil arya =ulis 8lmiah dengan udul >%2;H%? @3@:%W%=%? 3%.% =n! : .@?<%? <%?<<;%? 282=@M 8?=@<;M@? # 5OM";2=8O .8 "%?<2%* "@.%H :2;. %";3%=@? ":@"@2A!
1! =uuan ;mum
Memberikan asuhan kepera-atan kepada =n! : dengan cmbusti grade 88 di bangsal bedah :2;. kabupaten "rebes!
'! =uuan husus
2etelah dilakukan asuhan kepera-atan pada =n! : dengan 5mbusti penulis diharapkan #
a! Mampu melakukan pengkaian dan menganalisa data untuk menetapkan diagnsa kepera-atan pada pasien dengan 5mbusti! b! Menyusun rencana kepera-atan sesuai dengan masalah yang timbul!
c! Melakukan tindakan kepera-atan sesuai dengan rencana kepera-atan yang telah dibuat!
d! Menge$aluasi hasil tindakan kepera-atan berdasarkan kriteria tuuan! e! Menganalisa ada tidaknya kesenangan antara teri dengan kasus
beserta pemecahannya!
f! Mendkumentasikan asuhan kepera-atan pada pasien dengan 5mbusti!
C. Metode Penulisan
.alam penulisan lapran ini menggunakan metde persuasi yaitu dengan pendekatan study kasus dimana pengkaian dan penelaahan suatu kasus tertentu berdasarkan fakta+fakta yang ada, kemudian fakta+fakta tersebut dielaskan secara narasi! %dapun teknik yang digunakan dalam pengumpulan data karya tulis ilmiah ini meliputi #
1! Wa-ancara
Wa-ancara merupakan pembicaraan terarah yang dilakukan secara langsung baik dengan pasien maupun keluarga pasien dengan tuuan untuk mengungkapkan dan memperleh data subyektif yang aktual dan dapat dipercaya!
'! Obser$asi
3emeriksaan untuk mengumpulkan data melalui inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi secara langsung terhadap kndisi pasien yang
sedang dikai dan dilakukan secara menyeluruh memandang pasien sebagai makhluk hlistik!
! 2tudy .kumentasi
=eknik pengumpulan data yang dilakukan dengan melihat catatan medik dan status pasien baik sekarang maupun yang telah lalu dengan tuuan untuk memperleh data byektif yang lengkap!
4! 2tudy epustakaan atau *iteratur
=ekhnik pengumpulan data dengan mengadakan studi penelaahan terhadap buku+buku yang berhubungan dengan kasus yang dibahas, sehingga diperleh keterangan dan dasar+dasar teri mengenai pengertian yang definiti$e dalam hubungannya dengan kasus yang diamati!
D. Sistematika Penulisan
.alam penyusunan karya tulis ilmiah ini, penulis menggunakan sistematika yang terdiri dari #
"%" 8 # 3endahuluan berisi latar belakang, tuuan penulisan, metde penulisan, sistematika penulisan
"%" 88 # nsep dasar berisi pengertian, etilgi klasifikasi, patfisilgi, path-ay, penatalaksanaan, kmplikasi, prses kepera-atan
(pengkaian data, diagnsa kepera-atan, inter$ensi)
"%" 888 # =inauan kasus berisi bidata, ri-ayat kesehatan, pemeriksaan fisik, pla kegiatan sehari+hari, terapi, pemeriksaan penunang, labratrium, analisa data, priritas masalah, inter$ensi, implementasi dan e$aluasi
"%" 8B # 3embahasan berisi pengkaian, diagnsa kepera-atan, inter$ensi, implementasi dan e$aluasi
"%" B # 3enutup berisi simpulan dan saran .%C=%: 3;2=%%
*%M38:%? E. Manaat
1! Manfaat %kademik
2etiap sumber infrmasi dan bahan bacaan bagi institusi dalam meningkatkan mutu pendidikan dimasa yang akan dating!
'! Manfaat "agi :umah 2akit
eberhasilan prses asuhan kepera-atan sangat ditunang fasilitas yang memadai, leh karena itu agar menyiapkan fasilitas yang cukup sesuai standar untuk menunang pelaksanaan asuhan kepera-atan! 3enambahan tenaga dan prfesinalisme pelayanan khususnya dalam bidang kepera-atan melalui pelatihan dan mengikuti pendidikan keenang yang lebih tinggi!
! Manfaat bagi pembaca
.apat memperleh infrmasi dan pengetahuan tentang penyakit luka bakar!
4! Manfaat bagi penulis
2ebagai tambahan pengetahuan dan pengalaman bagi penulis menerapkan ilmu yang didapat selama dalam masa pendidikan!
