• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah Algoritma Pemrograman Pascal

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Makalah Algoritma Pemrograman Pascal"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

    S

    S

    M

    M

    K

    K

    T

    T

   e

   e

    l

    l

    k

    k

   o

   m

   o

   m

    S

    S

   a

   n

   a

   n

    d

    d

    h

    h

   y

   y

    P

    P

   u

   u

   t

   t

   r

   r

   a

   a

    M

    M

   a

   a

    l

    l

   a

   n

   a

   n

   g

   g

   2

   2

   0

   0

   1

   1

   3

   3

    M

    M

   a

   a

    k

    k

   a

   a

    l

    l

   a

   a

    h

    h

    A

    A

    l

    l

   g

   g

   o

   o

   r

   r

    i

    i

   t

   t

   m

   m

   a

   a

    P

    P

   e

   e

   m

   m

   r

   r

   o

   o

   g

   g

   r

   r

   a

   a

   m

   m

   a

   a

   n

   n

Kurnia Mahardika Kurnia Mahardika X TKJ-1 / 21 X TKJ-1 / 21 08980186779 08980186779 koerniamd@gmail.com koerniamd@gmail.com

(2)

KATA PENGANTAR KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas segala rahmat-Nyasegala rahmat-Nya penyusun dapat me

penyusun dapat menyelesaikan makalah tentang ”Pascal”. Makalahnyelesaikan makalah tentang ”Pascal”. Makalah ini disuini disusun dalam sun dalam rangkarangka memenuhi tugas mata pelajaran Alpro (Algoritma Pemrograman).

memenuhi tugas mata pelajaran Alpro (Algoritma Pemrograman).

Kami sadar, sebagai seorang pelajar yang masih dalam proses pembelajaran, penyusunan Kami sadar, sebagai seorang pelajar yang masih dalam proses pembelajaran, penyusunan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan adanya makalah ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat positif, guna penyusun

kritik dan saran yang bersifat positif, guna penyusunan makalah an makalah yang lebih baik di masa yang akanyang lebih baik di masa yang akan datang. Semoga makalah ini bermanfaat, khususnya bagi tim penyusun dan pembaca pada umumnya. datang. Semoga makalah ini bermanfaat, khususnya bagi tim penyusun dan pembaca pada umumnya.

Malang, 02 Desember 2013 Malang, 02 Desember 2013

Penyusun Penyusun

(3)

BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1.1.

1.1. LATAR BELAKANGLATAR BELAKANG

Pascal adalah salah satu bahasa pemrograman dalam dunia Information Technology, Pascal adalah salah satu bahasa pemrograman dalam dunia Information Technology, Materi dalam pascal mengan

Materi dalam pascal menganut tentang if then, case of, ut tentang if then, case of, for to do, for down to, repeatfor to do, for down to, repeat until,

until, while while do, do, procedure, procedure, dan dan functionfunction

1.2.

1.2. RUMUSAN MASALAHRUMUSAN MASALAH

1.2.1.

1.2.1. Algoritma?Algoritma? 1.2.2.

1.2.2. Pascal?Pascal? 1.2.3.

1.2.3. Ada berapa bentuk pascal ?Ada berapa bentuk pascal ? 1.2.4.

1.2.4. Apa itu if then ?Apa itu if then ? 1.2.5.

1.2.5. Contoh if then ?Contoh if then ? 1.2.6.

1.2.6. Apa itu case of ?Apa itu case of ? 1.2.7.

1.2.7. Contoh Case of ?Contoh Case of ? 1.2.8.

1.2.8. Apa itu for to do ?Apa itu for to do ? 1.2.9.

1.2.9. Contoh for to do ?Contoh for to do ? 1.2.10.

1.2.10. Apa itu for down to ?Apa itu for down to ? 1.2.11.

1.2.11. Contoh for down to ?Contoh for down to ? 1.2.12.

1.2.12. Apa itu Repeat until ?Apa itu Repeat until ? 1.2.13.

1.2.13. Contoh Repeat until ?Contoh Repeat until ? 1.2.14.

1.2.14. Apa itu while do ?Apa itu while do ? 1.2.15.

1.2.15. Contoh while do ?Contoh while do ? 1.2.16.

1.2.16. Apa itu procedure ?Apa itu procedure ? 1.2.17.

1.2.17. Contoh procedure ?Contoh procedure ? 1.2.18.

1.2.18. Apa itu function ?Apa itu function ? 1.2.19.

(4)

1.3.

1.3. TUJUANTUJUAN

Utuk menyelesaikan Tugas Akhir mata pelajaran Algoritma Pemrograman dalam materi Utuk menyelesaikan Tugas Akhir mata pelajaran Algoritma Pemrograman dalam materi pascal, dan juga untuk menambah catatan tentang p

pascal, dan juga untuk menambah catatan tentang pascal.ascal.

BAB II BAB II ISI ISI ALGORITMA ALGORITMA I.

I. SEJARAH ALGORITMASEJARAH ALGORITMA

Kata

Kataalgoritma algoritma  berasal dari latin nama seorang ahli  berasal dari latin nama seorang ahli matematika darimatematika dari UzbekistanUzbekistan AlAl

Khawārizmi

Khawārizmi yang hidup sekitar abad ke-9,  yang hidup sekitar abad ke-9, sebagaimana tercantum padsebagaimana tercantum pada terjemahana terjemahan karyanya dalam bahasa latin dari abad

karyanya dalam bahasa latin dari abad ke-12 "ke-12 "Algorithmi de numero Indorum Algorithmi de numero Indorum ". Pada awalnya". Pada awalnya kata

kata algorisma algorisma adalah istilah yang merujuk kepada aturan-aturan aritmetis untukadalah istilah yang merujuk kepada aturan-aturan aritmetis untuk menyelesaikan persoalan dengan menggunakan bilangan numerik arab. Pada

menyelesaikan persoalan dengan menggunakan bilangan numerik arab. Pada abad ke-18,abad ke-18, istilah ini berkembang menjadi

istilah ini berkembang menjadi algoritma algoritma , yang mencakup semua prosedur atau , yang mencakup semua prosedur atau urutanurutan langkah yang jelas dan diperlukan untuk

langkah yang jelas dan diperlukan untuk menyelesaikan suatu permasalahanmenyelesaikan suatu permasalahan. Masalah timbul. Masalah timbul pada saat akan menuangkan bagaimana proses yang harus dilalui

pada saat akan menuangkan bagaimana proses yang harus dilalui dalam suatu sistemdalam suatu sistem program bagi komputer sehingga pada

program bagi komputer sehingga pada saat eksekusinya, komputer dapat bekerja sepertisaat eksekusinya, komputer dapat bekerja seperti  yang diharapkan. Programer komputer ak

 yang diharapkan. Programer komputer akan lebih nyaman menuangkan lebih nyaman menuangkan proseduran prosedur komputasinya atau urutan langkah proses dengan terlebih

komputasinya atau urutan langkah proses dengan terlebih dahulu membuat gambaran diatasdahulu membuat gambaran diatas kertas.

kertas.

Nama Algoritma sempat mengalami perubahan, dari

Nama Algoritma sempat mengalami perubahan, dari AlgorismAlgorism menjadimenjadi AlgorithmAlgorithm

karena kata

karena kata AlgorismAlgorism sering dikelirukan dengansering dikelirukan dengan Arithmetic Arithmetic , sehingga akhiran, sehingga akhiran – – sm sm berubahberubah menjadi

menjadi – – thm.thm. Karena perhitungan dengan angka Arab sudah menjadi hal yang biasa. MakaKarena perhitungan dengan angka Arab sudah menjadi hal yang biasa. Maka lambat laun kata

lambat laun kata AlgorithmAlgorithm berangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitunganberangsur-angsur dipakai sebagai metode perhitungan (komputasi) secara umum, sehingga

(komputasi) secara umum, sehingga kehilangan makna kata aslinya. Dalam Bkehilangan makna kata aslinya. Dalam Bahasa Indonesia,ahasa Indonesia, kata

(5)

II.

II. DEFINISI ALGORITMADEFINISI ALGORITMA

Terdapat beberapa definisi mengenai kata Algoritma : Terdapat beberapa definisi mengenai kata Algoritma :

1. Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang 1. Algoritma adalah urutan langkah-langkah logis penyelesaian masalah yang

disusun secara sistematis (Rinaldi Munir :2002). disusun secara sistematis (Rinaldi Munir :2002). 2. Algoritma adalah urutan logis p

2. Algoritma adalah urutan logis pengambilan keputusan untuk pemecahanengambilan keputusan untuk pemecahan masalah (KBBI :1988).

masalah (KBBI :1988).

3. Algoritma adalah suatu himpunan hingga dari

3. Algoritma adalah suatu himpunan hingga dari instruksi-instruksi yang secarainstruksi-instruksi yang secara  jelas memperinci lan

 jelas memperinci langkah-langkah proses pelaksgkah-langkah proses pelaksanaan, dalam pemecahaanaan, dalam pemecahann suatu masalah tertentu, atau suatu kelas

suatu masalah tertentu, atau suatu kelas masalah tertentu, dengan dituntutmasalah tertentu, dengan dituntut pula bahwa himpunan instruksi tersebut dapat dilaksanakan secara mekanik pula bahwa himpunan instruksi tersebut dapat dilaksanakan secara mekanik (Team Gunadarma :1988).

(Team Gunadarma :1988). Dengan membaca definisi

Dengan membaca definisi –– definisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa definisi diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa

Algoritma

Algoritma adalah urutan langkahadalah urutan langkah –– langkah untuk menyelesaikan suatu masalah langkah untuk menyelesaikan suatu masalah menggunakan komputer.

menggunakan komputer. III.

III. SEJARAH PASCALSEJARAH PASCAL

Nama PASCAL diambil dari

Nama PASCAL diambil dari seorang matematikawan Perancis bernama Blaiseseorang matematikawan Perancis bernama Blaise Pascal yang juga merupakan pioneer di

Pascal yang juga merupakan pioneer di dalam sejarah perkembangan komputer.dalam sejarah perkembangan komputer. Pada tahun 1641, diusianya ke-18, Blaise Pascal membangun sebuah mesin

Pada tahun 1641, diusianya ke-18, Blaise Pascal membangun sebuah mesin aritmatika pertama yang kemudian diperdebatkan sebagai komputer pertama. aritmatika pertama yang kemudian diperdebatkan sebagai komputer pertama. Menurut sejarah, pada tahun 1650, Blaise Pascal meninggalkan dunia geometri Menurut sejarah, pada tahun 1650, Blaise Pascal meninggalkan dunia geometri dan fisika, dan memfokuskan dirinya di bidang agama, seperti yang dituang

dan fisika, dan memfokuskan dirinya di bidang agama, seperti yang dituang dalamdalam tulisannya

tulisannya yang berjudul “ yang berjudul “Contemplate The Greatness and The Missery of Man Contemplate The Greatness and The Missery of Man ”.”.

Sampai akhirnya dia meninggal dunia pada 19 Agustus

Sampai akhirnya dia meninggal dunia pada 19 Agustus 1662.1662. Mula

Mula –– mula komputer  mula komputer di program dengan menggunakan bahasa mesin dandi program dengan menggunakan bahasa mesin dan

assembly 

assembly . Bahasa pemograman jenis ini merupakan bahasa yang memiliki tingkat. Bahasa pemograman jenis ini merupakan bahasa yang memiliki tingkat kesulitan yang tinggi sehingga sulit untuk

kesulitan yang tinggi sehingga sulit untuk di mengerti dan di modifikasi. Dengandi mengerti dan di modifikasi. Dengan demikian, pemograman seperti itu akan memakan waktu yang lama

demikian, pemograman seperti itu akan memakan waktu yang lama dan diperlukandan diperlukan biaya yang mahal. Untuk

biaya yang mahal. Untuk mengatasi hal tersebut, maka dikembangkanlah bahasamengatasi hal tersebut, maka dikembangkanlah bahasa ––

bahasa pemograman tingkat tinggi, yang di

bahasa pemograman tingkat tinggi, yang di desain menyerupai bahasa manusia.desain menyerupai bahasa manusia. Salah satu bahasa tersebut adalah bahasa PASCAL.

Salah satu bahasa tersebut adalah bahasa PASCAL.

IV.

(6)

Pascal adalah bahasa pemograman yang bertujuan untuk melengkapi Pascal adalah bahasa pemograman yang bertujuan untuk melengkapi

kekurangan bahasa pemograman sebelumnya. Untuk mengetahui lebih lanjut mari kekurangan bahasa pemograman sebelumnya. Untuk mengetahui lebih lanjut mari simak penjelasan macam

simak penjelasan macam –– macam jenis dan contohnya. macam jenis dan contohnya.

2.1 Macam-macam Materi Pascal 2.1 Macam-macam Materi Pascal

Bahasa pemrograman pascal terbagi atas beberapa materi tapi dalam

Bahasa pemrograman pascal terbagi atas beberapa materi tapi dalam makalah inimakalah ini hanya membahas 8, yaitu terdiri dari :

hanya membahas 8, yaitu terdiri dari : 1. 1. If thenIf then 2. 2. Case ofCase of 3. 3. For to doFor to do 4.

4. For down toFor down to 5.

5. Repeat untilRepeat until 6. 6. While doWhile do 7. 7. ProcedureProcedure 8. 8. FunctionFunction 2.2.1

2.2.1 Pegertian Pegertian IF IF thenthen

If then atau biasa

If then atau biasa disebut Statemen penyeleksian kondisi menunjukkan bahwa suatudisebut Statemen penyeleksian kondisi menunjukkan bahwa suatu statemen akan dikerjakan bila suatu kondisi adalah benar. Jika kondisi salah satu syarat statemen akan dikerjakan bila suatu kondisi adalah benar. Jika kondisi salah satu syarat tidak terpenuhi maka statemen yang lainnya setelah kata

tidak terpenuhi maka statemen yang lainnya setelah kata cadangan Else akan dikerjakancadangan Else akan dikerjakan atau diproses. Kata else tidak boleh

atau diproses. Kata else tidak boleh diawali dengan titik koma (;) karena titik komadiawali dengan titik koma (;) karena titik koma menunjukkan akhir dari statemen.

menunjukkan akhir dari statemen.

Struktur IF-THEN Struktur IF-THEN

Statemen IF-THEN digunakan untuk menyeleksi suatu

Statemen IF-THEN digunakan untuk menyeleksi suatu kondisi, jika kondisi yang diseleksikondisi, jika kondisi yang diseleksi terpenuhi, maka statemen yang mengikuti THEN akan diproses. Tetapi, apabila kondisi terpenuhi, maka statemen yang mengikuti THEN akan diproses. Tetapi, apabila kondisi tidak terpenuhi, maka yang akan diproses adalah statemen berikutnya.

(7)

2.2.2

2.2.2 Contoh Contoh IF IF thenthen

program Tiket_Stadion; program Tiket_Stadion; uses wincrt; uses wincrt; var var a,b,c:integer; a,b,c:integer; begin begin writeln('

writeln(' Daftar Daftar Harga Harga Tiket Tiket Pertandingan Pertandingan Bola Bola (Malang)');(Malang)'); writeln('

writeln(' [1] [1] Stadion Stadion Gajayana');Gajayana'); writeln('

writeln(' [2] [2] Stadion Stadion Kanjuruhan');Kanjuruhan'); writeln;

writeln;

write('Masukan Nomor Stadion = ');readln(a); write('Masukan Nomor Stadion = ');readln(a); write(''); write(''); if a=1 then if a=1 then begin begin writeln('[1] Ekonomi'); writeln('[1] Ekonomi'); writeln('[2] VIP'); writeln('[2] VIP'); writeln('[3] VVIP'); writeln('[3] VVIP');

write('Masukkan kelas yang anda inginkan :

(8)

writeln; writeln; begin begin if b=1 then if b=1 then write('Harga Tiket : Rp. 30.000,-'); write('Harga Tiket : Rp. 30.000,-'); if b=2 then if b=2 then write('Harga Tiket : Rp. 75.000,-'); write('Harga Tiket : Rp. 75.000,-'); if b=3 then if b=3 then write('Harga Tiket : Rp. 100.000,-'); write('Harga Tiket : Rp. 100.000,-'); end; end; end else end else begin begin if a=2 then if a=2 then writeln('[1] Ekonomi'); writeln('[1] Ekonomi'); writeln('[2] VIP'); writeln('[2] VIP'); writeln('[3] VVIP'); writeln('[3] VVIP');

write('Masukkan kelas yang anda inginkan :

write('Masukkan kelas yang anda inginkan : ');readln(c);');readln(c); writeln; writeln; begin begin if c=1 then if c=1 then write('Harga Tiket : Rp. write('Harga Tiket : Rp. 25.000,-');25.000,-'); if c=2 then if c=2 then

(9)

write('Harga Tiket : Rp. 70.000,-'); write('Harga Tiket : Rp. 70.000,-'); if c=3 then if c=3 then write('Harga Tiket : Rp. 100.000,-'); write('Harga Tiket : Rp. 100.000,-'); end; end; end; end; end. end. Dan hasilnya : Dan hasilnya :

(10)

2.3.1 Pengertian Case of 2.3.1 Pengertian Case of

Pernyataan CASE-OF biasanya dipakai pada permasalahan ganda. Karena pada Pernyataan CASE-OF biasanya dipakai pada permasalahan ganda. Karena pada pernyataan CASE-OF lebih jelas dan lebih mudah untuk dipahami serta lebih cepat pernyataan CASE-OF lebih jelas dan lebih mudah untuk dipahami serta lebih cepat pembuatannya daripada menggunakan pernyataan IF-THEN-ELSE.

pembuatannya daripada menggunakan pernyataan IF-THEN-ELSE.

Bentuk umumnya adalah:

Bentuk umumnya adalah: CASE nilai OF CASE nilai OF Daftar_nilai1: pernyataan_1; Daftar_nilai1: pernyataan_1; Daftar_nilai2: pernyataan_2; Daftar_nilai2: pernyataan_2; … … … ... … … … ... Daftar_nilai

Daftar_nilaim:m: pernyataan_ pernyataan_ m m ;; ELSE ELSE Pernyataan_  Pernyataan_ n n  END END

Pada bentuk umum p

Pada bentuk umum pernyataan CASE-OF diatas:ernyataan CASE-OF diatas: Nilai dapat

Nilai dapat berupa tipe berupa tipe char, byte dachar, byte dan Booleann Boolean..

Daftar_nilai dapat berupa satu atau beberapa konstanta. Daftar_nilai dapat berupa satu atau beberapa konstanta.

2.3.2 Contoh Case of 2.3.2 Contoh Case of program Matematika; program Matematika; uses wincrt; uses wincrt; var var pil,s,p,l,t,hasil:integer; pil,s,p,l,t,hasil:integer; begin begin writeln('

writeln(' +++ +++ Program Program Matematika Matematika +++');+++'); writeln;

writeln;

writeln(' Menghitung :'); writeln(' Menghitung :'); writeln('1. Volume Kubus'); writeln('1. Volume Kubus');

(11)

writeln('2. Volume Balok'); writeln('2. Volume Balok');

write('Pilih Mana, 1 atau 2? ');readln(pil); write('Pilih Mana, 1 atau 2? ');readln(pil); writeln; writeln; case pil of case pil of 1: 1: begin begin

writeln('==> Volume Kubus <=='); writeln('==> Volume Kubus <=='); writeln; writeln; write('Sisi = ');readln(s); write('Sisi = ');readln(s); hasil:=s*s*s; hasil:=s*s*s; writeln; writeln;

writeln('Volume Kubus : ',hasil); writeln('Volume Kubus : ',hasil); end; end; 2: 2: begin begin

writeln('==> Volume Balok <=='); writeln('==> Volume Balok <=='); writeln;

writeln;

write('Panjang : ');readln(p); write('Panjang : ');readln(p); write('Lebar

write('Lebar : : ');readln(l);');readln(l); write('Tinggi

write('Tinggi : : ');readln(t);');readln(t); hasil:=p*l*t;

hasil:=p*l*t; writeln; writeln;

writeln('Volume Balok : ',hasil); writeln('Volume Balok : ',hasil); end; end; end; end; end. end. Dan hasilnya : Dan hasilnya :

(12)

2.4.1 Pengertian For to do 2.4.1 Pengertian For to do

Perulangan ini adalah perintah untuk mengulang blok

Perulangan ini adalah perintah untuk mengulang blok perintah dengan menentukanperintah dengan menentukan  jumlah pengulangan. Jumlah pengulangan yan

 jumlah pengulangan. Jumlah pengulangan yang dilakukan sebanyak selig dilakukan sebanyak selisih nilai inisialisasisih nilai inisialisasi variabel penunjuk perulangan dengan nilai akhir yang dideklarasikan. Pascal memiliki dua variabel penunjuk perulangan dengan nilai akhir yang dideklarasikan. Pascal memiliki dua bentuk perulangan for, yaitu

bentuk perulangan for, yaitu perulangan meningkat dan perulangan menurun. Perbedaanperulangan meningkat dan perulangan menurun. Perbedaan keduanya hanyalah perubahan nilai

keduanya hanyalah perubahan nilai variabel penanda perulangannya sajavariabel penanda perulangannya saja

*For Positif *For Positif

Melakukan Perulangan di mulai N Awal kecil ke N akhir yang Besar. Melakukan Perulangan di mulai N Awal kecil ke N akhir yang Besar.

2.4.2 Contoh For to do 2.4.2 Contoh For to do program y; program y; Uses wincrt; Uses wincrt; Var Var Nilai,J : real ; Nilai,J : real ; p : integer ; p : integer ; Begin Begin writeln('

writeln(' |||Program |||Program Rata-rata Rata-rata Nilai|||');Nilai|||'); writeln; writeln; J :=0; J :=0; for p := 1 to for p := 1 to 5 do5 do Begin Begin

(13)

Write ('Nilai ke-', p,' : ');Readln (nilai); Write ('Nilai ke-', p,' : ');Readln (nilai); J := j + nilai; J := j + nilai; End; End; Writeln('Nilai rata-rata = ', j/5 :0:2); Writeln('Nilai rata-rata = ', j/5 :0:2); End. End. Dan hasilnya : Dan hasilnya : 2.5.1 Pengertian Down to 2.5.1 Pengertian Down to

Perulangan ini adalah perintah untuk mengulang blok p

Perulangan ini adalah perintah untuk mengulang blok perintah dengan menentukanerintah dengan menentukan  jumlah pengulangan. Jumlah pengulangan yan

 jumlah pengulangan. Jumlah pengulangan yang dilakukan sebanyak selig dilakukan sebanyak selisih nilai inisialisasisih nilai inisialisasi variabel penunjuk perulangan dengan nilai akhir yang dideklarasikan. Pascal memiliki dua variabel penunjuk perulangan dengan nilai akhir yang dideklarasikan. Pascal memiliki dua bentuk perulangan for, yaitu

bentuk perulangan for, yaitu perulangan meningkat dan perulangan menurun. Perbedaanperulangan meningkat dan perulangan menurun. Perbedaan keduanya hanyalah perubahan nilai

(14)

*For

*For NegatifNegatif

Kebalikan dari For Positif di mana N

Kebalikan dari For Positif di mana N akhir Besar ke N awal akhir Besar ke N awal Kecil.Kecil.

2.5.2 Contoh Down to 2.5.2 Contoh Down to Program winner; Program winner; Uses wincrt; Uses wincrt; Var Var i,n:integer; i,n:integer; Begin Begin writeln('

writeln(' Program Program Input Input Pasukan Pasukan terbesar terbesar to to terkecil');terkecil'); write('Masukkan Jumlah Pasukan : ');

write('Masukkan Jumlah Pasukan : '); readln(n);

readln(n); writeln; writeln;

for i:=n downto 1 do for i:=n downto 1 do

begin begin write(i); write(i); write(' Pasukan'); write(' Pasukan'); writeln; writeln; end; end; readln; readln; end. end. Dan Hasilnya : Dan Hasilnya :

(15)

2.6.1 Pengertian Repeat until 2.6.1 Pengertian Repeat until

Pada dasarnya, perintah repeat

Pada dasarnya, perintah repeat –– until hampir  until hampir sama dengan perintah perulangansama dengan perintah perulangan while

while –– do. Perbedaannya adalah perintah repeat do. Perbedaannya adalah perintah repeat –– until akan menjalankan terlebih dahulu until akan menjalankan terlebih dahulu blok perintah yang akan diulang, lalu

blok perintah yang akan diulang, lalu memeriksa kondisi kebenaran nilai. Perbedaan yangmemeriksa kondisi kebenaran nilai. Perbedaan yang lebih mencolok dalam perintah repeat

lebih mencolok dalam perintah repeat –– until adalah blok perintah akan berhenti jika kondisi until adalah blok perintah akan berhenti jika kondisi

bernilai “Benar”. bernilai “Benar”.

2.6.2 Contoh Repeat until 2.6.2 Contoh Repeat until program Pos_Diklat; program Pos_Diklat; uses wincrt; uses wincrt; var var i,n:Integer; i,n:Integer; Begin Begin writeln('

writeln(' Program Program Penamaan Penamaan Jumlah Jumlah Pos');Pos'); writeln;

writeln;

write('Masukkan Jumlah Pos : ');readln(n); write('Masukkan Jumlah Pos : ');readln(n); writeln;

writeln; writeln('

(16)

writeln; writeln; writeln; writeln; repeat repeat i:=i+1; i:=i+1; writeln('Pos ke ',i); writeln('Pos ke ',i); until i>=n; until i>=n; end. end. Dan hasilnya : Dan hasilnya : 2.7.1 Pengertian while do 2.7.1 Pengertian while do Perulangan while

Perulangan while –– do adalah perulangan bersyarat yang  do adalah perulangan bersyarat yang paling umum digunakan.paling umum digunakan. Perintah ini akan terlebih dahulu

Perintah ini akan terlebih dahulu memeriksa kebenaran nilai yang diujikan, kemudianmemeriksa kebenaran nilai yang diujikan, kemudian

menjalankan dan mengulang perintah selama

menjalankan dan mengulang perintah selama hasil pengujian nilai bernilai “Benar”. hasil pengujian nilai bernilai “Benar”. TerkadangTerkadang

 jika salah dalam pembuatan state

 jika salah dalam pembuatan statemen ini, perulangan whilemen ini, perulangan while –– do dapat mengakibatkan do dapat mengakibatkan perulangan yang tidak dapat berhenti atau

perulangan yang tidak dapat berhenti atau dapat dikenal dengan istilah infinite loop, hal inidapat dikenal dengan istilah infinite loop, hal ini dapat mengakibatkan terkurasnya ruang memory yang kosong.

(17)

2.7.2 Contoh While do 2.7.2 Contoh While do Program SIP; Program SIP; uses wincrt; uses wincrt; var var r:char; r:char; n,m:string; n,m:string; begin begin r:='y'; r:='y';

while (r='y') or (r='Y') do while (r='y') or (r='Y') do begin

begin writeln; writeln; writeln

writeln (' (' --- -- Simple Simple Identity Identity Program Program ---')---');; writeln;

writeln;

write('Nama Anda = ');readln(n); write('Nama Anda = ');readln(n); write('Mobil Anda = ');readln(m); write('Mobil Anda = ');readln(m); writeln;

writeln;

writeln('Identitas anda adalah : '); writeln('Identitas anda adalah : '); writeln(n,' Dengan Mobil ',m); writeln(n,' Dengan Mobil ',m); writeln;

writeln;

write ('Masukkan Data Lagi (y/t)? ~> ');read(r); write ('Masukkan Data Lagi (y/t)? ~> ');read(r); end; end; end. end. Dan Hasilnya : Dan Hasilnya :

(18)

2.8.1 Pengertian

2.8.1 Pengertian ProcedureProcedure

Prosedur diawali dengan kata cadangan Procedure di dalam bagian deklarasi Prosedur diawali dengan kata cadangan Procedure di dalam bagian deklarasi prosedur. Prosedur dipanggil dan digunakan di dalam blok program yang lainnya dengan prosedur. Prosedur dipanggil dan digunakan di dalam blok program yang lainnya dengan menyebutkan judul prosedurnya.

menyebutkan judul prosedurnya.

Prosedur banyak digunakan pada program yang terstruktur, karena : Prosedur banyak digunakan pada program yang terstruktur, karena :

1. Merupakan penerapan konsep program modular, yaitu memecah-mecah program yang 1. Merupakan penerapan konsep program modular, yaitu memecah-mecah program yang rumit menjadi program-program bagian yang lebih sederhana dalam bentuk rumit menjadi program-program bagian yang lebih sederhana dalam bentuk prosedur-prosedur.

prosedur.

2. Untuk hal-hal yang sering dilakukan berulang-ulang, cukup dituliskan sekali saja dalam 2. Untuk hal-hal yang sering dilakukan berulang-ulang, cukup dituliskan sekali saja dalam

prosedur dan dapat dipanggil atau dipergunakan sewaktu-waktu bila

prosedur dan dapat dipanggil atau dipergunakan sewaktu-waktu bila diperlukan.diperlukan.

Sebagaimana halnya sebuah program, suatu procedure juga memiliki header dan block. Sebagaimana halnya sebuah program, suatu procedure juga memiliki header dan block. Perbedaan bentuknya dengan program hanyalah pada bagian header-nya saja.

Perbedaan bentuknya dengan program hanyalah pada bagian header-nya saja. Bentuk Umum header suatu procedure adalah :

Bentuk Umum header suatu procedure adalah :

PROCEDURE nama; PROCEDURE nama;

Atau Atau

PROCEDURE nama (formal parameter : jenis); PROCEDURE nama (formal parameter : jenis);

Jika kita menggunakan procedure dalam suatu program,

Jika kita menggunakan procedure dalam suatu program, maka procedure tersebut harusmaka procedure tersebut harus dituliskan pada bagian deklarasi.

(19)

2.8.2 Contoh Procedure 2.8.2 Contoh Procedure program Ganjil_atau_genap; program Ganjil_atau_genap; uses wincrt; uses wincrt; var var a,d,e:integer; a,d,e:integer; procedure genap(b:integer); procedure genap(b:integer); var var c:integer; c:integer; begin begin writeln('

writeln(' ###################### #### PROGRAM PROGRAM DEFINISI DEFINISI ANGKAANGKA ##############');

##############'); write('Masukkan angka =

write('Masukkan angka = ');readln(c);');readln(c); if c mod 2=0 then

if c mod 2=0 then begin

begin

write(c,' Termasuk bilangan Genap'); write(c,' Termasuk bilangan Genap'); end; end; if c mod 2=1 then if c mod 2=1 then begin begin

writeln(c,' Termasuk bilangan Ganjil'); writeln(c,' Termasuk bilangan Ganjil'); end; end; end; end; begin begin genap(d); genap(d); end. end. Dan Hasilnya : Dan Hasilnya :

(20)

2.9.1 Pengertian Function 2.9.1 Pengertian Function

Blok fungsi hampir sama dengan blok prosedur, hanya fungsi harus dideklarasikan Blok fungsi hampir sama dengan blok prosedur, hanya fungsi harus dideklarasikan dengan tipenya atau jenis hasilnya. Tipe deklarasi ini menunjukkan tipe hasil

dengan tipenya atau jenis hasilnya. Tipe deklarasi ini menunjukkan tipe hasil dari fungsi.dari fungsi. Pada bahasa Pascal dikenal beberapa fungsi, misalkan : abs, pred, sqrt, sqr, succ dan Pada bahasa Pascal dikenal beberapa fungsi, misalkan : abs, pred, sqrt, sqr, succ dan sebagainya.

sebagainya.

Fungsi-fungsi tersebut biasanya dikenal dengan Built in Function. Sedangkan function yang Fungsi-fungsi tersebut biasanya dikenal dengan Built in Function. Sedangkan function yang akan bicarakan disini adalah fungsi yang kita buat sendiri.

akan bicarakan disini adalah fungsi yang kita buat sendiri.

Berbeda dengan procedure, function merupakan modul program yang menghasilkan suatu Berbeda dengan procedure, function merupakan modul program yang menghasilkan suatu kuantitas.

kuantitas.

Hal ini dapat dilihat dari bentuk header-nya yang menyebutkan jenis data dari kuantitas Hal ini dapat dilihat dari bentuk header-nya yang menyebutkan jenis data dari kuantitas  yang dihasilkan.

 yang dihasilkan.

Secara umum bentuk header suatu

Secara umum bentuk header suatu function adalah :function adalah :

FUNCTION nama : jenis hasil; FUNCTION nama : jenis hasil;

Atau

Atau FUNCTION nama (formal parameter : jenis ) FUNCTION nama (formal parameter : jenis ) : jenis_hasil;: jenis_hasil;

2.9.2 Contoh Function 2.9.2 Contoh Function Program KelilingPP; Program KelilingPP; Uses wincrt; Uses wincrt; Var Var l,w:integer; l,w:integer; Function Function k k (l,w:integer):intege(l,w:integer):integer;r; Begin Begin

(21)

  k:=(2*l)+(2*w);   k:=(2*l)+(2*w); end; end; Begin Begin writeln('Perhitungan Keliling'); writeln('Perhitungan Keliling');

write('Masukkan Panjang: ');readln(l); write('Masukkan Panjang: ');readln(l); write('Masukkan

write('Masukkan Lebar Lebar : ');readln: ');readln(w);(w); writeln('Keliling writeln('Keliling : : ',k(l,w));',k(l,w)); end. end. Dan hasilnya : Dan hasilnya :

(22)

BAB III BAB III Penutup Penutup 3.1 Kesimpulan 3.1 Kesimpulan

Dalam dunia Info

Dalam dunia Information Technology termation Technology terdapat macam-macam rdapat macam-macam bahasa pemrogramanbahasa pemrograman salah satunya adalah Pascal, Pascal terdiri dari beberapa pembahasan yaitu :

salah satunya adalah Pascal, Pascal terdiri dari beberapa pembahasan yaitu : 1. 1. If thenIf then 2. 2. Case ofCase of 3. 3. For to doFor to do 4.

4. For down toFor down to 5.

5. Repeat untilRepeat until 6. 6. While doWhile do 7. 7. ProcedureProcedure 8. 8. FunctionFunction

Dan pembahasan ini di gunakan dalam pembuatan program u

Dan pembahasan ini di gunakan dalam pembuatan program untuk menyelesaikanntuk menyelesaikan sebuah masalah tertentu.

sebuah masalah tertentu.

3.2 Saran 3.2 Saran

Saran yang akan saya berikan ini adalah tentang pembaharuan software, menurut Saran yang akan saya berikan ini adalah tentang pembaharuan software, menurut saya butuh sebuah fitur lagi untuk program pascal ini agar memudahkan para

saya butuh sebuah fitur lagi untuk program pascal ini agar memudahkan para penggunanya. Kemudian dukungan Virtual editor

penggunanya. Kemudian dukungan Virtual editor seperti software pemrogramanseperti software pemrograman Internet dasar yaitu dreamwiever agar lebih efektif dan

Internet dasar yaitu dreamwiever agar lebih efektif dan efisien karena editornyaefisien karena editornya secara otomatis.

secara otomatis.

Apabila ada banyak kesalahan dan kekurangan nya saya minta maaf, saya b

Apabila ada banyak kesalahan dan kekurangan nya saya minta maaf, saya berharap agarerharap agar makalah atau tugas ini dapat

makalah atau tugas ini dapat bermanfaat bagi saya dan teman-teman yang lain, akhirbermanfaat bagi saya dan teman-teman yang lain, akhir kata

kata

Wassalamualaikum Wr. Wb. Wassalamualaikum Wr. Wb.

Referensi

Dokumen terkait

NO MAHASISWA JUDUL TUGAS AKHIR WAKTU RUANG HARI/TGL Dya Kusik Kusuma Pembimbing 1 : Kusumo Dradjad Sutjahjo, S.T., M.Si.. - Pembimbing

Manfaat penelitian ini adalah untuk menggali potensi belut di Indonesia, bahwa belut tidak hanya dapat dijadikan lauk-pauk ataupun kerupuk saja tetapi dengan

Kendala penyampaian pendidikan seksual di usia 0-5 tahun tersebut bagi subjek adalah selain subjek tidak dapat mengurus anaknya sepanjang waktu, yang mengurus anaknya

Produk jadi kemas yang akan dikirim, dinaikan ke dalam kontainer secara manual dan ditata rapi dan rapat, serta dilakukan fumigasi (khusus bagi produk yang akan di

Penerapan sistem pengelolaan kehadiran berbasis sidik jari (Finger Print Time Attendance) yang telah dilakukan di lokasi mitra pengabdian dapat menyelesaikan

Pada gambar 4.44 menjelaskan proses penginputan data rumah, dimana format data yang diinputkan adalah .csv dikarenakan format tersebut yang dapat di upload

Gambaran perasaan ibu: jenis perasaan, tingkat perasaan, penyebab perasaan; perilaku menyusui: jenis perilaku pemberian ASI, penyebab perilaku

Karena proses pendataan yang dipakai di PT.Kharisma Prima Abadi sela ma ini masih menggunakan proses manual dan menggunakan Microsoft Office Excel, maka penulis ingin membuat