• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR"

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

Bulan Januari 2011 Provinsi Nusa Tenggara Timur mengalami Inflasi sebesar 1,33 persen

 Pada bulan Januari 2011, Provinsi Nusa Tenggara Timur mengalami inflasi sebesar 1,33 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 135,04. Dari dua kota IHK di Provinsi Nusa Tenggara Timur, Kupang mengalami inflasi sebesar 1,41 persen dan Kota Maumere mengalami inflasi sebesar 0,88 persen.

 Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kenaikan indeks pada hampir semua kelompok, antara lain kelompok bahan makanan, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar, kelompok sandang, kelompok transport, komunikasi dan jasa keuangan, dan kelompok kesehatan.

 Sedangkan kelompok lainnya, yaitu kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahhraga mengalami penurunan harga/indeks.

 Dari 66 kota, hanya 4 kota yang mengalami deflasi dan lainnya mengalami inflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Padang 3,70 persen dengan IHK 132,42 dan terendah terjadi di Kota Manokwari 0,07 persen dengan IHK 138,19. Kota yang mengalami deflasi tertinggi adalah Kota Sorong 1,07 persen dengan IHK 143,18 dan kota yang mengalami deflasi terendah adalah Kota Ternate 0,32 persen dengan IHK 126,37..

 Laju inflasi Nusa Tenggara Timur menurut tahun kalender Januari 2011 sebesar 1,33 persen dan laju inflasi year on year (Januari 2011 terhadap Januari 2010) sebesar 7,78 persen.

No. 01/02/53/Th. XIV, 1 Februari 2011

P

ERKEMBANGAN

I

NDEKS

H

ARGA

K

ONSUMEN

/I

NFLASI

P

ROVINSI

N

USA

T

ENGGARA

T

IMUR

JANUARI 2011 PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR INFLASI 1,33 PERSEN :

KOTA KUPANG INFLASI SEBESAR 1,41 PERSEN DAN KOTA MAUMERE INFLASI SEBESAR 0,88 PERSEN

Perkembangan harga berbagai komoditas pada bulan Januari 2011 secara umum menunjukkan adanya kenaikan. Berdasarkan hasil pemantauan BPS terhadap perkembangan harga sejumlah barang dan jasa yang secara umum di konsumsi tumah tangga di pasar tradisional dan pasar modern di Kupang dan Maumere, pada bulan Januari 2011 Nusa Tenggara Timur mengalami inflasi 1,33 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 133,27 pada bulan Desember 2010 menjadi 135,04 pada bulan Januari 2011.

Sementara itu, Kota Kupang juga terjadi inflasi sebesar 1,41 persen, atau terjadi kenaikan IHK dari 131,45 pada bulan Desember 2010 menjadi 134,51 pada bulan Januari 2011. Sedangkan Kota

(2)

Maumere juga mengalami inflasi sebesar 0,88 persen, atau terjadi peningkatan IHK dari 136,70 pada bulan Desember 2010 menjadi 137,90 pada bulan Januari 2011.

Laju inflasi tahun kalender Januari 2011 adalah sebesar 1,33 persen dan inflasi “year on year” (Januari 2011 terhadap Januari 2010) adalah 7,78 persen untuk Provinsi Nusa Tenggara Timur. Untuk Kota Kupang, laju inflasi tahun kalender Januari 2011 sebesar 1,41 persen dan inflasi “year on year” (Januari 2011 terhadap Januari 2010) adalah 8,18 persen sedangkan untuk Kota Maumere, laju inflasi tahun kalender Januari 2011 sebesar 0,88 persen dan inflasi “year on year” (Januari 2011 terhadap Januari 2010) adalah 5,68 persen.

A. Perkembangan Harga Kota Kupang

Berdasarkan hasil penghitungan Indeks Harga Konsumen (IHK), pada bulan Januari 2011, Kota Kupang mengalami inflasi 1,41 persen, atau terjadi kenaikan IHK dari 132,64 pada bulan Desember 2010 menjadi 134,51 pada bulan Januari 2011 (lihat Tabel1).

Tabel 1

Laju Inflasi Kota Kupang Januari 2011, Tahun Kalender Januari 2011 dan Year on Year

Januari 2011 terhadap Januari 2010 menurut Kelompok Pengeluaran (2007=100)

Kelompok Pengeluaran IHK Inflasi bulan Januari 2011 *) Laju Inflasi tahun Kalender **) Laju inflasi YOY ***) Januari 2010 Desember 2010 (1) (2) (3) (4) (5) U m u m 124,34 132,64 1,41 1,41 8,18 1 Bahan Makanan 144,40 159,89 3,40 3,40 14,49

2 Makanan Jadi, minuman, Rokok dan Tembakau 130,69 140,53 0,69 0,69 8,27 3 Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan bakar 118,28 122,23 0,51 0,51 3,86

4 Sandang 117,31 123,87 0,23 0,23 5,84

5 Kesehatan 109,93 117,10 0,00 0,00 6,52

6 Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga 111,03 116,48 -0,15 -0,15 4,75 7 Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan 109,19 114,31 0,63 0,63 5,35

NUSA TENGGARA TIMUR 125,29 133,27 1,33 1,33 7,78

NASIONAL

*) Persentase perubahan IHK bulan Januari 2011 terhadap IHK bulan sebelumnya.

**) Persentase perubahan IHK bulan Januari 2011 terhadap IHK bulan Desember 2010 ***) Persentase perubahan IHK bulan Januari 2011 terhadap IHK bulan Januari 2010

Selama bulan Januari 2011 di Kota Kupang, Kelompok Bahan Makanan mengalami kenaikan indeks terbesar, yaitu sebesar 3,40 persen, diikuti oleh Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,69 persen, Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan 0,63 persen, Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar 0,51 persen, Kelompok Sandang 0,23 persen.

Kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga mengalami perubahan indeks sebesar -0,15 persen sedangkan Kelompok Kesehatan tidak mengalami perubahan indeks harga.

(3)

B. Perkembangan Harga Kota Maumere

Berdasarkan hasil penghitungan Indeks Harga Konsumen (IHK), pada bulan Januari 2011, Kota Maumere masih mengalami inflasi sebesar 0,88 persen, atau terjadi peningkatan IHK dari 136,70 pada bulan Desember 2010 menjadi 137,90 pada bulan Januari 2011 (lihat Tabel 2).

Tabel 2

Laju Inflasi Kota Maumere Januari 2011, Tahun Kalender Januari 2011 dan Year on Year

Januari 2011 terhadap Januari 2010 menurut Kelompok Pengeluaran (2007=100)

Kelompok Pengeluaran IHK Inflasi bulan Januari 2011 *) Laju Inflasi tahun Kalender **) Laju inflasi YOY ***) Januari 2010 Desember 2010 (1) (2) (3) (4) (5) U m u m 137,90 136,70 0,88 0,88 5,68 1 Bahan Makanan 158,10 157,23 0,55 0,55 8,01

2 Makanan Jadi, minuman, Rokok dan Tembakau 136,62 135,55 0,79 0,79 7,68 3 Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan bakar 134,97 131,41 2,71 2,71 3,50

4 Sandang 120,72 120,85 -0,11 -0,11 3,92

5 Kesehatan 115,22 114,55 0,58 0,58 1,45

6 Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga 116,83 117,26 -0,37 -0,37 2,12 7 Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan 105,01 106,34 -1,25 -1,25 1,29

NUSA TENGGARA TIMUR 125,29 133,27 1,33 1,33 7,78

NASIONAL

*) Persentase perubahan IHK bulan Desember 2010 terhadap IHK bulan sebelumnya.

**) Persentase perubahan IHK bulan Desember2010 terhadap IHK bulan Desember 2009

Selama bulan Januari 2011 di Kota Maumere, Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar mengalami peningkatan indeks terbesar, yakni sebesar 2,71 persen, diikuti oleh kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,79 persen, Kelompok Kesehatan sebesar 0,58 persen, dan Kelompok bahan Makanan 0,55 persen.

Sedangkan kelompok yang mengalami penurunan indeks harga yaitu Kelompok Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan sebesar -1,25 persen, Kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahrag sebesar -0,37 persen dan Kelompok Sandang sebesar -0,11 persen.

C. Andil Perubahan Harga Barang dan Jasa bulan Januari 2011 Gabungan 2 Kota di Provinsi Nusa Tenggara Timur

Pada bulan Januari 2011, Nusa Tenggara Timur mengalami inflasi. Beberapa kelompok komoditas memberikan andil terhadap pembentukan inflasi di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Kelompok yang memberikan andil terbesar dalam pembentukan inflasi Provinsi Nusa Tenggara Timur bulan Januari 2011 adalah Kelompok Bahan Makanan yaitu sebesar 0,9547 persen, diikuti oleh Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar yang memberikan andil 0,2101 persen, Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,0983 persen, Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan 0,0654 persen, Kelompok Sandang 0,0072 persen, dan Kelompok Kesehatan 0,0059 persen.

(4)

Sedangkan Kelompok Pendidikan, Rekreasi, dan Olahraga memberikan andil -0,0093 persen.

Tabel 3. Sumbangan Kelompok Pengeluaran terhadap Inflasi Provinsi Nusa Tenggara Timur Januari 2011 (persen)

Kelompok Pengeluaran Andil Inflasi/Deflasi

(%)

(1) (2)

Umum 1,3323

1. Bahan Makanan 0,9547

2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,0983

3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar 0,2101

4. Sandang 0,0072

5. Kesehatan 0,0059

6. Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga -0,0093

7. Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan 0,0654

Beberapa komoditas yang mengalami peningkatan harga diantaranya adalah cabe rawit, tomat sayur, ikan tongkol, cabe merah, ikan bakar, bayam, batu bata/batu tela, besi beton, ikan cakalang, tariff kontrak rumah dan lain-lain.

Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga adalah daun singkong, beras, bawang putih, ikan selar, buah pisang, celana panjang jeans, daging ayam kampong, ketimun, tarif perguruan tinggi, televisi berwarna, dan sebagainya.

Informasi lebih lengkap mengenai andil inflasi/deflasi menurut jenis barang/jasa dapat dilihat pada Tabel 12.

D. Andil Perubahan Harga Barang dan Jasa bulan Januari 2011 di Kota Kupang

Bulan Januari 2011, Kota Kupang juga mengalami inflasi. Beberapa kelompok komoditas memberikan andil terhadap pembentukan inflasi di Kota Kupang. Kelompok yang memberikan andil terbesar dalam pembentukan inflasi Kota Kupang bulan Januari 2011 adalah Kelompok Bahan makanan yaitu sebesar 1,0892 persen diikuti Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar 0,1339 persen, Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan 0,0966 persen, Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,0919 persen, dan Kelompok Sandang sebesar 0,0094 persen.

Sedangkan Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga memberikan andil negatif terhadap pembentukan inflasi bulan Januari 2011 di Kota Kupang sebesar -0,0088 persen.

(5)

Tabel 4. Sumbangan Kelompok Pengeluaran terhadap Inflasi Kota Kupang Januari 2011 (persen)

Kelompok Pengeluaran Andil Inflasi/Deflasi

(%)

(1) (2)

Umum 1,4122

1. Bahan Makanan 1,0892

2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,0919

3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar 0,1339

4. Sandang 0,0094

5. Kesehatan 0,0000

6. Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga -0,0088

7. Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan 0,0966

Komoditas yang mengalami kenaikan harga di Kota Kupang antara lain cabe rawit, tomat sayur, ikan tongkol, cabe merah, ikan bakar, bayam, besi beton, ikan cakalang, wortel, telepon seluler, dan lain-lain.

Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga di Kota Kupang yaitu harga daun singkong, bawang putih, beras, celana panjang jeans, ketimun, daging ayam kampong, televisi berwarna,kertas HVS, dan sebagainya.

E. Andil Perubahan Harga Barang dan Jasa bulan Januari 2011 di Kota Maumere

Bulan Januari 2011, beberapa kelompok komoditas memberikan andil pembentukan inflasi di Kota Maumere. Kelompok yang memberikan andil terbesar dalam pembentukan inflasi Kota Maumere bulan Januari 2011 adalah Kelompok Perumahan, Listrik, Air, Gas dan Bahan Bakar yaitu sebesar 0,6252 persen diikuti oleh Kelompok Bahan Makanan yang memberikan andil sebesar 0,2222 persen, Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau sebesar 0,1331 persen, Kelompok Kesehatan 0,00194 persen. Beberapa kelompok memberikan andil negatif yaitu Kelompok Sandang -0,0051 persen, Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah Raga memberikan andil sebesar -0,0124 persen, dan Kelompok Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan -0,1045 persen.

(6)

Tabel 5. Sumbangan Kelompok Pengeluaran terhadap Inflasi Kota Maumere Januari 2011 (persen)

Kelompok Pengeluaran Andil Inflasi/Deflasi

(%)

(1) (2)

Umum 0,8779

1. Bahan Makanan 0,2222

2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,1331

3. Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar 0,6252

4. Sandang -0,0051

5. Kesehatan 0,0194

6. Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga -0,0124

7. Transportasi, Komunikasi dan Jasa Keuangan -0,1045

Komoditas yang mengalami kenaikan harga di Kota Maumere antara lain cabe rawit, batu bata, tarif kontrak rumah, ikan bakar, cabe merah, daging babi, ikan tongkol, buah jeruk, kentang, sawi hijau, dan lain-lain.

Sedangkan komoditas yang mengalami penurunan harga di Kota Maumere yaitu ikan selar, pisang, beras, angkutan udara, tomat sayur, tarif perguruan tinggi, daun singkong, daging ayam ras, telur ayam ras, dan lain-lain.

F. Tinjauan IHK Kota Kupang Bulan Januari 2011

Pada gambar 2 di bawah ini terlihat bahwa inflasi pada bulan Januari 2011 di Kota Kupang terutama dipicu oleh naiknya indeks harga beberapa kelompok pengeluaran, antara lain Kelompok Bahan Makanan yang mengalami inflasi sebesar 3,40 persen, Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,69 persen, Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar 0,51 persen, Kelompok Sandang naik 0,23 persen dan Kelompok Kesehatan 0,00 persen, Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga mengalami perubahan indeks sebesar -0,15 dan Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan mengalami perubahan indeks harga sebesar 0,63 persen.

(7)

Gambar 1

Perkembangan IHK Kota Kupang (2007=100) Januari 2010 – Januari 2011 90 100 110 120 130 140 150 160 170

Jan'10 Feb'10 Mar'10 Apr'10 Mei'10 Jun'10 Jul'10 Agt'10 Sep'10 Okt'10 Nop'10 Des'10 Jan'11

IHK

Umum Bhn Makanan Makanan Jadi Perumahan sandang Kesehatan Pendidikan Transport Line 9

Gambar 2

Inflasi/Deflasi Menurut Kelompok Pengeluaran Kota Kupang Bulan Januari 2011 3.40 0.69 0.51 0.23 0.00 -0.15 0.63 -0.5 0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 3.5 Bhn Makana n Makanan J adi

Perumahan Sandang Kesehatan Pendidikan Transport

G. Tinjauan IHK Kota Maumere Bulan Januari 2011

Pada Gambar 4 di bawah ini terlihat bahwa Kota Maumere pada bulan Januari 2011 ini terjadi inflasi, terutama dipicu oleh naiknya indeks harga pada semua kelompok pengeluaran yaitu Kelompok Bahan Makanan mengalami perubahan indeks harga sebesar 0,55 persen, Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau 0,79 persen, Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar 2,71 persen, Kelompok Sandang -0,11 persen dan Kelompok Kesehatan naik 0,58 persen, Kelompok Pendidikan, Rekreasi dan Olah raga mengalami perubahan indeks sebesar -0,37 dan Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan mengalami perubahan indeks harga sebesar -1,25 persen.

(8)

Gambar 3

Perkembangan IHK Kota Maumere (2007=100) Januari 2010 – Januari 2011 90 100 110 120 130 140 150 160 170

Jan'10 Feb'10 Mar'10 Apr'10 Mei'10 Jun'10 Jul'10 Agt'10 Sep'10 Okt'10 Nop'10 Des'10 Jan'11

IHK

Umum Bhn Makanan Makanan Jadi Perumahan

sandang Kesehatan Pendidikan Transport

Gambar 4

Inflasi/Deflasi Menurut Kelompok Pengeluaran Kota Maumere Bulan Januari 2011 0.55 0.79 2.71 -0.11 0.58 -0.37 -1.25 -1.5 -1 -0.5 0 0.5 1 1.5 2 2.5 3 Bhn Makana n Makanan J adi

Perumahan Sandang Kesehatan Pendidikan Transport

URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR  Bahan Makanan

Pada bulan Januari 2011 kelompok Bahan Makanan mengalami kenaikan indeks harga sebesar 1,33 persen dari 159,48 pada bulan Desember 2010 menjadi 164,20 pada bulan Januari 2011 dengan andil sebesar 0,9547 persen.

(9)

Dari sebelas sub kelompok yang ada dalam kelompok bahan makanan, ada delapan sub kelompok yang mengalami inflasi, dan selebihnya, 3 sub kelompok mengalami deflasi. Sub kelompok bumbu-bumbuan mengalami inflasi terbesar yakni sebesar 13,34 persen. Adapun deflasi tertinggi terjadi pada sub kelompok padi-padian, umbi-umbian dan hasilnya yakni sebesar -0,61 persen.

 Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau

Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok, dan Tembakau pada bulan Januari 2011 mengalami kenaikan indeks harga sebesar 0,71 persen dari 139,76 pada bulan Desember 2010 menjadi 140,74 pada bulan Januari 2011 dengan andil terhadap inflasi sebesar 0,0983 persen.

Dari tiga sub kelompok yang ada dalam kelompok ini, hanya 2 sub kelompok yang mengalami inflasi. Sub Kelompok Makanan Jadi mengalami kenaikan indeks terbesar 1,29 persen dan sub kelompok Minuman yang tidak beralkohol mengalami perubahan sebesar -0,10 persen.

 Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar

Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas, dan Bahan Bakar mengalami kenaikan indeks harga sebesar 0,87 persen dari 123,65 pada bulan Desember 2010 menjadi 124,73 pada bulan Januari 2011 dengan andil terhadap inflasi sebesar 0,2101 persen.

Dari empat sub kelompok yang ada dalam kelompok ini, sub kelompok biaya tempat tinggal mengalami inflasi sebesar 1,43 persen, sub kelompok bahan bakar, penerangan dan air mengalami perubahan harga -0,01 persen, sub kelompok perlengkapan rumah tangga mengalami kenaikan indeks sebesar 0,79 persen dan sub kelompok penyelenggaraan rumah tangga mengalami perubahan indeks sebesar -0,16 persen.

 S a n d a n g

Kelompok sandang mengalami kenaikan indeks harga sebesar 0,18 persen dari 123,40 pada bulan Desember 2010 menjadi 123,63 pada bulan Januari 2011 dengan andil inflasi sebesar 0,0072 persen.

Dari empat sub kelompok yang ada, hanya satu sub kelompok yang mengalami deflasi, yaitu sub kelompok sandang laki-laki. Sub kelompok barang pribadi dan sandang lain mengalami inflasi terbesar yaitu 1,21 persen dan sub kelompok sandang wanita mengalami perubahan indeks terendah sebesar 0,14 persen.

 K e s e h a t a n

Kelompok kesehatan mengalami perubahan indeks harga sebesar 0,09 persen dari 116,70 pada bulan Desember 2010 menjadi 116,81 pada bulan Januari 2011 dengan andil sebesar 0,0059 persen.

Dari empat sub kelompok yang ada dalam kelompok ini, semua sub kelompok mengalami kenaikan indeks harga. Sub kelompok jasa perawatan jasmani mengalami kenaikan indeks tertinggi sebesar 0,48 persen.

(10)

 Pendidikan, Rekreasi, dan Olah Raga

Kelompok pendidikan, rekreasi dan olah raga pada bulan Januari 2011 mengalami perubahan indeks harga sebesar -0,19 persen dari 116,60 pada bulan Desember 2010 menjadi 116,38 pada bulan Januari 2011 dengan andil sebesar -0,0093 persen.

Dari lima sub kelompok yang ada pada kelompok ini tiga sub kelompok yang mengalami deflasi, sedangkan yang lainnya tidak mengalami perubahan sama sekali.

Sub kelompok yang mengalami deflasi terendah adalah sub kelompok rekreasi, yang mengalami perubahan indeks sebesar -0,05 persen dan sub kelompok pendidikan mengalami deflasi tertinggi yaitu -0,25 persen.

 Transpor, Komunikasi, dan Jasa Keuangan

Kelompok ini pada bulan Januari 2011 mengalami kenaikan ndeks harga sebesar 0,36 persen yaitu dari 113,07 pada bulan Desember 2010 menjadi 113,48 pada bulan Januari 2011 dengan andil sebesar 0,0654 persen.

Dari empat sub kelompok yang ada pada kelompok ini, tiga sub kelompok yang mengalami kenaikan indeks harga, yakni sub kelompok transport yang mengalami inflasi sebesar 0,11 persen, sub kelompok komunikasi dan pengiriman sebesar 0,98 persen, dan sub kelompok sarana dan penunjang transpor sebesar 0,20 persn. Sedangkan sub kelompok jasa keuangan tidak mengalami perubahan indeks.

(11)

Tabel 6. Indeks Harga Konsumen, % Perubahan, Inflasi Tahun Kalender dan Inflasi Year on Year Kota Kupang Januari 2011 (2007=100)

Kelompok/Sub kelompok IHK

Januari 2011 % Perubahan thd Desember 2010 Inflasi Tahun Kalender Inflasi Year on Year U M U M / T O T A L 134,51 1,41 1,41 8,18 BAHAN MAKANAN 165,32 3,40 3,40 14,49

Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 138,72 -0,53 -0,53 14,39

Daging dan Hasil-hasilnya 144,73 -0,01 -0,01 5,86

Ikan Segar 194,44 6,71 6,71 15,22

Ikan Diawetkan 149,38 1,61 1,61 -2,09

Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 127,22 0,03 0,03 4,40

Sayur-sayuran 206,62 5,20 5,20 2,03

Kacang - kacangan 116,34 0,12 0,12 8,70

Buah - buahan 221,75 4,22 4,22 15,15

Bumbu - bumbuan 290,98 13,56 13,56 71,16

Lemak dan Minyak 107,52 0,80 0,80 7,56

Bahan Makanan Lainnya 130,49 0,00 0,00 13,24

MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 141,50 0,69 0,69 8,27

Makanan Jadi 150,12 1,19 1,19 9,14

Minuman yang Tidak Beralkohol 133,61 0,00 0,00 5,96

Tembakau dan Minuman Beralkohol 130,72 0,18 0,18 8,56

PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 122,85 0,51 0,51 3,86

Biaya Tempat Tinggal 124,15 0,72 0,72 1,91

Bahan Bakar, Penerangan dan Air 121,35 0,00 0,00 11,05

Perlengkapan Rumahtangga 121,88 0,97 0,97 2,64 Penyelenggaraan Rumahtangga 117,04 -0,20 -0,20 2,67 SANDANG 124,16 0,23 0,23 5,84 Sandang Laki-laki 134,67 -0,51 -0,51 7,21 Sandang Wanita 106,93 0,21 0,21 2,63 Sandang Anak-anak 114,33 0,24 0,24 2,42

Barang Pribadi dan Sandang Lain 147,61 1,55 1,55 11,73

KESEHATAN 117,10 0,00 0,00 6,52

Jasa Kesehatan 100,72 0,00 0,00 0,00

Obat-obatan 108,51 0,00 0,00 9,40

Jasa Perawatan Jasmani 131,54 0,00 0,00 0,00

Perawatan Jasmani dan Kosmetika 125,25 0,00 0,00 9,37

PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 116,30 -0,15 -0,15 4,75

Pendidikan 118,81 0,00 0,00 7,06

Kursus-kursus / Pelatihan 99,97 0,00 0,00 0,00

Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 107,33 -0,33 -0,33 0,16

Rekreasi 121,18 -0,52 -0,52 2,91

Olahraga 97,82 0,00 0,00 1,60

TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 115,03 0,63 0,63 5,35

Transpor 120,03 0,51 0,51 6,00

Komunikasi Dan Pengiriman 99,90 1,14 1,14 1,29

Sarana dan Penunjang Transpor 125,24 0,34 0,34 16,33

(12)

Tabel 7. Indeks Harga Konsumen, % Perubahan, Inflasi Tahun Kalender dan Inflasi Year on Year Kota Maumere Januari 2011 (2007=100)

Kelompok/Sub kelompok IHK

Januari 2011 % Perubahan thd Desember 2010 Inflasi Tahun Kalender Inflasi Year on Year U M U M / T O T A L 137,90 0,88 0,88 5,68 BAHAN MAKANAN 158,10 0,55 0,55 8,01

Padi-padian, Umbi-umbian dan Hasilnya 133,43 -1,06 -1,06 10,64

Daging dan Hasil-hasilnya 148,01 1,56 1,56 -1,03

Ikan Segar 138,37 -1,67 -1,67 3,26

Ikan Diawetkan 177,70 6,01 6,01 16,07

Telur, Susu dan Hasil-hasilnya 162,05 -1,04 -1,04 2,87

Sayur-sayuran 181,00 0,71 0,71 13,55

Kacang - kacangan 129,49 -0,22 -0,22 5,88

Buah - buahan 201,62 -9,85 -9,85 -2,22

Bumbu - bumbuan 303,78 12,25 12,25 15,19

Lemak dan Minyak 151,19 0,18 0,18 11,89

Bahan Makanan Lainnya 110,67 -0,47 -0,47 -3,72

MAKANAN JADI, MINUMAN, ROKOK & TEMBAKAU 136,62 0,79 0,79 7,68

Makanan Jadi 147,56 1,84 1,84 12,35

Minuman yang Tidak Beralkohol 119,50 -0,74 -0,74 1,01

Tembakau dan Minuman Beralkohol 133,46 0,00 0,00 4,84

PERUMAHAN,AIR,LISTRIK,GAS & BAHAN BAKAR 134,97 2,71 2,71 3,50

Biaya Tempat Tinggal 148,68 4,76 4,76 5,81

Bahan Bakar, Penerangan dan Air 113,08 -0,04 -0,04 0,97

Perlengkapan Rumahtangga 118,56 -0,20 -0,20 -1,36 Penyelenggaraan Rumahtangga 131,05 0,08 0,08 0,64 SANDANG 120,72 -0,11 -0,11 3,92 Sandang Laki-laki 122,58 0,14 0,14 4,26 Sandang Wanita 115,84 -0,16 -0,16 3,25 Sandang Anak-anak 116,56 0,03 0,03 3,33

Barang Pribadi dan Sandang Lain 138,18 -0,74 -0,74 5,71

KESEHATAN 115,22 0,58 0,58 1,45

Jasa Kesehatan 115,32 0,10 0,10 1,38

Obat-obatan 113,09 2,11 2,11 4,99

Jasa Perawatan Jasmani 127,53 3,30 3,30 3,30

Perawatan Jasmani dan Kosmetika 114,49 0,14 0,14 0,35

PENDIDIKAN, REKREASI DAN OLAH RAGA 116,83 -0,37 -0,37 2,12

Pendidikan 113,94 -1,67 -1,67 -0,05

Kursus-kursus / Pelatihan 123,05 0,00 0,00 0,00

Perlengkapan / Peralatan Pendidikan 123,62 1,20 1,20 4,44

Rekreasi 120,30 2,59 2,59 7,09

Olahraga 122,25 0,00 0,00 7,96

TRANSPOR,KOMUNIKASI DAN JASA KEUANGAN 105,01 -1,25 -1,25 1,29

Transpor 107,10 -2,28 -2,28 0,25

Komunikasi Dan Pengiriman 97,90 0,09 0,09 -0,44

Sarana dan Penunjang Transpor 133,04 -0,48 -0,48 21,04

(13)

H. Perbandingan Inflasi Bulanan, Tahun Kalender, dan Inflasi Year on Year

Pada bulan Januari 2011 ini Kota Kupang dan Kota Maumere mengalami inflasi yang masing-masing sebesar 1,41 persen dan 0,88 persen. Sedangkan Provinsi Nusa Tenggara Timur (gabungan dua kota IHK) mengalami inflasi adalah sebesar 1,33 persen (lihat Tabel 8).

Tabel 8. Inflasi Bulanan, Tahun Kalender, Year on year Maumere, Kupang dan Nusa Tenggara Timur Januari 2011 (2007=100)

Inflasi Maumere Kupang Nusa Tenggara

Timur

(1) (2) (3) (4)

1. Januari 0.88 1.41 1.33

2. Januari (tahun n) thd Desember (tahun n-1)

(Tahun Kalender) 0.88 1.41 1.33

3. Januari (tahun n) thd Januari (tahun n-1)

(Year on Year) 5.68 8.18 7.78

Laju inflasi tahun kalender Januari 2011 masih sama dengan infflasi yang terjadi pada bulan Januari 2011, karena baru berjalan satu bulan, yaitu sebesar 1,33 persen untuk Nusa Tenggara Timur dan inflasi “year on year” (Januari 2011 terhadap Januari 2010) adalah 7,78 persen. Untuk Kota Kupang, laju inflasi tahun kalender januari 2011 sebesar 1.41 persen dan inflasi “year on year” (Januari 2011 terhadap Januari 2010) adalah 8,18 persen sedangkan untuk Kota Maumere, laju inflasi tahun kalender Januari 2011 sebesar 0.88 persen dan inflasi “year on year” (Januari 2011 terhadap Januari 2010) adalah 5,68 persen.

(14)

I. Perbandingan Antar Kota

a. Inflasi Beberapa Kota di Kawasan Timur Indonesia (KTI)

Tabel 10. IHK Dan Inflasi Kota di Kawasan Timur Indonesia Bulan Nopember 2010 – Januari 2011 (2007=100)

persen Kota IHK Nopember 2010 IHK Desember 2010 IHK Januari 2011 Inflasi/deflasi Nopember 2010 Inflasi/deflasi Desember 2010 Inflasi/deflasi Januari 2011 Inflasi Tahun Kalender 1 2 3 4 5 6 7 8 1. Jayapura 120.09 120.54 125.00 -1.52 0.37 1.79 1.79 2. Mataram 130.28 130.64 134.59 0.39 0.28 1.39 1.39 3. Kupang 131.02 131.45 134.51 -0.18 0.33 1.41 1.41 4. Manado 122.63 123.42 126.46 -0.70 0.64 0.95 0.95 5. Denpasar 123.87 124.58 127.04 -0.08 0.57 1.03 1.03 6. Ambon 126.88 126.57 127.16 -0.29 -0.24 -0.83 -0.83 7. Makasar 123.65 123.99 127.20 -0.45 0.27 1.42 1.42 8. Maumere 135.62 135.23 137.90 -0.20 -0.29 0.88 0.88 9. Manokwari 134.79 134.45 138.19 -0.85 -0.25 0.07 0.07 10. Kendari 127.45 127.26 129.93 -0.52 -0.15 1.82 1.82 11. Sorong 145.67 146.64 143.18 -0.05 0.67 -1.07 -1.07 12. Palopo 130.71 131.28 132.73 -0.97 0.44 0.42 0.42 13. Pare Pare 125.34 126.50 129.42 -0.96 0.93 0.98 0.98 14. Mamuju 126.14 127.29 128.58 0.86 0.91 0.78 0.78

Pada bulan Desember 2010, dari 14 kota sampel IHK Nasional di Kawasan Timur Indonesia, 1 kota mengalami deflasi dan selebihnya mengalami inflasi. Deflasi terjadi di Kota Maumere (-1,30 persen). Kota Manokwari mengalami inflasi tertinggi di KTI, yakni sebesar 2,71 persen.

Selama Tahun 2010, Kota Kupang mengalami inflasi tertinggi di antara kota KTI, yakni sebesar 9,97 persen, diikuti Kota Ambon yang mengalami inflasi sebesar 8,87 persen.

(15)

b. Inflasi Kota-kota Sampel IHK Nasional

Dari 66 kota, 62 kota mengalami inflasi dan 4 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kota Padang sebesar 3,70 persen dengan IHK 132,42 dan terendah terjadi di Kota Manokwari sebesar 0,07 persen dengan IHK 138,11. Sedangkan deflasi tertinggi terjadi pada Kota Sorong yang sebesar 1,07 persen.

Tabel 11. Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Inflasi/Deflasi 66 Kota Bulan Januari 2011 (2007=100)

Kota IHK

Inflasi/

Deflasi Kota IHK

Inflasi/ Deflasi

BANDA ACEH 125.17 1.74 PROBOLINGGO 129.13 0.95

LHOKSEUMAWE 130.74 1.79 MADIUN 130.31 1.02

SIBOLGA 134.77 2.66 SURABAYA 124.49 0.78

PEMATANG SIANTAR 130.53 2.42 SERANG 130.84 0.76

MEDAN 128.10 1.86 TANGERANG 126.82 0.87

PADANG SIDEMPUAN 129.47 2.40 CILEGON 126.90 0.79

PADANG 132.42 3.70 DENPASAR 127.04 1.03

PEKAN BARU 125.56 2.01 MATARAM 134.59 1.39

DUMAI 132.57 2.01 BIMA 133.83 1.67

JAMBI 132.27 1.82 MAUMERE 137.90 0.88

PALEMBANG 126.21 0.82 KUPANG 134.51 1.41

BENGKULU 133.10 1.68 PONTIANAK 132.17 1.04

BANDAR LAMPUNG 136.62 0.83 SINGKAWANG 127.90 1.30

PANGKAL PINANG 136.26 2.42 SAMPIT 128.28 1.21

BATAM 121.74 0.82 PALANGKA RAYA 129.36 0.29

TANJUNG PINANG 127.63 1.54 BANJARMASIN 129.78 -0.34

JAKARTA 123.50 0.47 BALIKPAPAN 129.33 1.59 BOGOR 126.88 0.47 SAMARINDA 133.30 2.45 SUKABUMI 125.27 0.43 TARAKAN 144.13 1.64 BANDUNG 120.67 0.32 MANADO 126.46 0.95 CIREBON 130.34 0.12 PALU 130.16 1.13 BEKASI 124.98 0.85 WATAMPONE 139.45 0.94 DEPOK 125.65 0.85 MAKASSAR 127.20 1.42 TASIKMALAYA 127.42 0.70 PAREPARE 129.42 0.98 PURWOKERTO 124.98 0.95 PALOPO 132.73 0.42 SURAKARTA 119.44 0.63 KENDARI 129.93 1.82 SEMARANG 125.26 0.60 GORONTALO 127.24 0.10 TEGAL 127.36 0.32 MAMUJU 128.58 0.78 YOGYAKARTA 126.30 0.84 AMBON 127.16 -0.83 JEMBER 128.74 1.43 TERNATE 126.37 -0.32 SUMENEP 123.03 0.92 MANOKWARI 138.19 0.07 KEDIRI 124.51 0.29 SORONG 143.18 -1.07 MALANG 125.69 0.67 JAYAPURA 125.00 1.79

(16)

Tabel 12. Urutan Andil Inflasi/deflasi per Jenis Barang dan Jasa Provinsi Nusa Tenggara Timur Bulan Januari 2011 No. Komoditas Andil Inf/Def (%) No. Komoditas Andil Inf/Def (%) No. Komoditas Andil Inf/Def (%) [1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8] [9]

1 BERAS -0.0620 49 KACANG TANAH 0.0008 97 PIRING 0.0001

2 MIE KERING INSTANT 0.0000 50 TAHU MENTAH 0.0004 98 SETRIKA -0.0002

3 TEPUNG TERIGU 0.0006 51 TEMPE -0.0006 99 KOMPOR -0.0004

4 DAGING AYAM KAMPUNG -0.0123 52 ANGGUR 0.0014 100 PEMBASMI NYAMUK BAKAR -0.0014

5 DAGING AYAM RAS -0.0011 53 APEL 0.0079 101 PEMBASMI NYAMUK CAIR -0.0011

6 DAGING BABI 0.0155 54 JERUK 0.0089 102 SABUN DETERGEN BUBUK -0.0006

7 DAGING SAPI 0.0044 55 PEPAYA -0.0040 103 BAHAN CELANA SERSIN 0.0004

8 CAKALANG 0.0475 56 PISANG -0.0377 104 CELANA PANJANG JEANS -0.0158

9 CUMI-CUMI 0.0041 57 TOMAT BUAH 0.0277 105 CELANA PANJANG SERSIN 0.0000

10 EKOR KUNING 0.0119 58 BAWANG MERAH 0.0282 106 CEL PANJANG BHN DRILL 0.0021

11 KEMBUNG/GEMBUNG 0.0014 59 BAWANG PUTIH -0.0490 107 KAOS KAKI 0.0000

12 KERAPU 0.0012 60 PENYEDAP MASAKAN/VETSIN -0.0005 108 KAOS OBLONG 0.0000

13 LAYANG -0.0031 61 BUMBU MASAK JADI 0.0023 109 KEMEJA PANJANG BATIK -0.0008

14 MERAH 0.0121 62 GARAM 0.0059 110 SANDAL KULIT 0.0006

15 SELAR -0.0390 63 LADA/MERICA 0.0031 111 SEPATU 0.0081

16 TEMBAKANG 0.0267 64 CABE MERAH 0.1116 112 SERAGAM SEKOLAH PRIA 0.0000

17 TEMBANG 0.0004 65 CABE RAWIT 0.3809 113 CELANA PANJANG JEANS -0.0002

18 TERI -0.0017 66 KUNYIT 0.0014 114 DASTER 0.0020

19 TONGKOL 0.2051 67 KELAPA 0.0017 115 ROK LUAR MODEL BIASA -0.0002

20 TUNA 0.0007 68 MARGARINE 0.0000 116 SANDAL KULIT -0.0002

21 UDANG BASAH 0.0054 69 MINYAK GORENG 0.0065 117 SERAGAM SEKOLAH ANAK 0.0000

22 IKAN ASIN BELAH 0.0009 70 BAHAN AGAR-AGAR -0.0001 118 KAOS KAKI 0.0017

23 IKAN DALAM KALENG -0.0004 71 IKAN BAKAR 0.0919 119 EMAS PERHIASAN 0.0015

24 TERI 0.0089 72 MARTABAK 0.0013 120 JAM TANGAN 0.0000

25 MAKANAN BAYI 0.0001 73 SATE 0.0040 121 TAS TANGAN WANITA 0.0080

26 SUSU BUBUK 0.0003 74 SOP 0.0011 122 SEMIR SEPATU 0.0001

27 SUSU KENTAL MANIS 0.0000 75 GULA PASIR -0.0005 123 DOKTER GIGI 0.0002

28 TELUR AYAM RAS -0.0037 76 JUICE BUAH 0.0002 124 OBAT BATUK 0.0000

29 SUSU utk TULANG/MANULA 0.0000 77 MINUMAN KESEGARAN -0.0016 125 OBAT GOSOK 0.0001

30 BAYAM 0.0730 78 MINUMAN RINGAN -0.0021 126 KACA MATA PLUS & MINUS 0.0014

31 BUNCIS 0.0098 79 TEH -0.0006 127 TARIP GUNTING RAMBUT PRIA 0.0039

32 BUNGA PEPAYA -0.0020 80 BIR 0.0047 128 BEDAK 0.0001

33 DAUN SELEDRI 0.0011 81 BATU BATA/BATU TELA 0.0540 129 HAND BODY LOTION 0.0008

34 DAUN SINGKONG -0.1514 82 BESI BETON 0.0493 130 LIPSTIK 0.0000

35 KACANG PANJANG 0.0010 83 CAT TEMBOK 0.0109 131 MINYAK RAMBUT 0.0004

36 KANGKUNG -0.0008 84 KAYU LAPIS 0.0099 132 PARFUM -0.0005

37 KENTANG 0.0166 85 KONTRAK RUMAH 0.0432 133 PEMBERSIH/PENYEGAR 0.0000

38 KETIMUN -0.0120 86 PAKU 0.0012 134 SIKAT GIGI -0.0004

39 KOL PUTIH/KUBIS 0.0062 87 PAPAN -0.0030 135 AKADEMI/P.TINGGI -0.0056

40 LABU SIAM/JIPANG 0.0011 88 SEMEN 0.0114 136 KERTAS HVS -0.0027

41 NANGKA MUDA 0.0007 89 SENG 0.0254 137 PULPEN/BOLLPOINT 0.0005

42 PARE 0.0041 90 BOLA LAMPU -0.0004 138 BUKU PELAJARAN SD 0.0000

43 PEPAYA MUDA 0.0068 91 LAMPU TL/NEON 0.0000 139 BUKU PELAJARAN SMA 0.0005

44 SAWI HIJAU 0.0127 92 GELAS MINUM -0.0001 140 TELEVISI BERWARNA -0.0048

45 TAUGE/KECAMBAH -0.0003 93 KASUR -0.0001 141 REKREASI 0.0027

46 TERONG PANJANG -0.0004 94 KIPAS ANGIN -0.0015 142 FLASH DISK -0.0004

47 TOMAT SAYUR 0.2314 95 LEMARI PAKAIAN 0.0145 143 MAJALAH DEWASA 0.0005

(17)

No. Komoditas Andil Inf/Def (%) No. Komoditas Andil Inf/Def (%) No. Komoditas Andil Inf/Def (%) [1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8] [9] 145 ANGKUTAN UDARA 0.0123 146 SEPEDA MOTOR 0.0206

147 BIAYA KIRIM SURAT 0.0004

148 BIAYA PENGIRIMAN BARANG 0.0000

148 TELEPON SELULER 0.0322

150 ACCU

-0.0003

151 BAN DALAM MOBIL

-0.0002

152 BAN DALAM MOTOR 0.0005

153 BAN LUAR MOBIL 0.0000

154 BAN LUAR MOTOR 0.0015

(18)

Tabel 13. Urutan Andil Inflasi/deflasi per Jenis Barang dan Jasa Kota Kupang Bulan Januari 2011

No Komoditas Andil Inf/Def

(%) No Komoditas Andil Inf/Def (%)

[1] [2] [3] [4] [5] [6]

1 BERAS -0.0507 41 MARTABAK 0.0015 2 TEPUNG TERIGU 0.0007 42 BIR 0.0056 3 DAGING AYAM KAMPUNG -0.0117 43 BESI BETON 0.0578 4 DAGING AYAM RAS 0.0045 44 CAT TEMBOK 0.0129 5 DAGING SAPI 0.0066 45 KAYU LAPIS 0.0117 6 CAKALANG 0.0562 46 PAKU 0.0014 7 EKOR KUNING 0.0144 47 SEMEN 0.0113 8 MERAH 0.0128 48 SENG 0.0288 9 TEMBAKANG 0.0316 49 KIPAS ANGIN -0.0018 10 TONGKOL 0.2258 50 LEMARI PAKAIAN 0.0171 11 UDANG BASAH 0.0062 51 MESIN CUCI -0.0011 12 TERI 0.0042 52 SETRIKA -0.0002 13 MAKANAN BAYI 0.0002 53 PEMBASMI NYAMUK BAKAR -0.0017 14 SUSU BUBUK 0.0004 54 PEMBASMI NYAMUK CAIR -0.0013 15 SUSU KENTAL MANIS 0.0000 55 SABUN DETERGEN BUBUK -0.0011 16 SUSU UNTUK TULANG/MANULA 0.0000 56 CELANA PANJANG JEANS -0.0188 17 BAYAM 0.0818 57 CELANA PANJANG SERSIN 0.0000 18 BUNCIS 0.0122 58 CEL PANJANG BHN DRILL 0.0025 19 DAUN SELEDRI 0.0013 59 KEMEJA PANJANG BATIK -0.0009 20 DAUN SINGKONG -0.1729 60 SANDAL KULIT 0.0007 21 KENTANG 0.0091 61 SEPATU 0.0096 22 KETIMUN -0.0139 62 CELANA PANJANG JEANS -0.0002 23 KOL PUTIH/KUBIS 0.0064 63 DASTER 0.0023 24 PARE 0.0049 64 KAOS KAKI 0.0020 25 PEPAYA MUDA 0.0081 65 EMAS PERHIASAN 0.0027 26 SAWI HIJAU 0.0051 66 TAS TANGAN WANITA 0.0095 27 TOMAT SAYUR 0.2859 67 SEMIR SEPATU 0.0001 28 WORTEL 0.0426 68 KERTAS HVS -0.0032 29 KACANG TANAH 0.0010 69 TELEVISI BERWARNA -0.0057 30 ANGGUR 0.0016 70 FLASH DISK -0.0005 31 APEL 0.0093 71 MAJALAH DEWASA 0.0006 32 TOMAT BUAH 0.0328 72 ANGKUTAN UDARA 0.0313 33 BAWANG MERAH 0.0372 73 SEPEDA MOTOR 0.0243 34 BAWANG PUTIH -0.0566 74 TELEPON SELULER 0.0381 35 BUMBU MASAK JADI 0.0027 75 BAN DALAM MOTOR 0.0007 36 GARAM 0.0058 76 BAN LUAR MOTOR 0.0018 37 LADA/MERICA 0.0037 77 HELM 0.0004 38 CABE MERAH 0.1115 78 MARTABAK 0.0015 39 CABE RAWIT 0.3594 79

40 MINYAK GORENG 0.0089 80 41 IKAN BAKAR 0.0849

(19)

Tabel 14. Urutan Andil Inflasi/deflasi per Jenis Barang dan Jasa Kota Maumere Bulan Januari 2011 No. Komoditas Andil Inf/Def (%) No. Komoditas Andil Inf/Def (%) No. Komoditas Andil Inf/Def (%) [1] [2] [3] [4] [5] [6] [7] [8] [9]

1 BERAS -0.1235 49 PENYEDAP MASAKAN/VETSIN -0.0031 97 TARIP GUNTING RAMBUT PRIA 0.0042

2 MIE KERING INSTANT 0.0001 50 BUMBU MASAK JADI -0.0001 98 TARIP GUNTING RAMBUT WNT 0.0020

3 DAGING AYAM KAMPUNG -0.0153 51 GARAM 0.0066 99 BEDAK 0.0006

4 DAGING AYAM RAS -0.0316 52 CABE MERAH 0.1119 100 HAND BODY LOTION 0.0053

5 DAGING BABI 0.0996 53 CABE RAWIT 0.4979 101 LIPSTIK 0.0000

6 DAGING SAPI -0.0077 54 KUNYIT 0.0090 102 MINYAK RAMBUT 0.0027

7 CUMI-CUMI 0.0262 55 KELAPA 0.0108 103 PARFUM -0.0032

8 EKOR KUNING -0.0014 56 MARGARINE 0.0002 104 PEMBERSIH/PENYEGAR -0.0003

9 KEMBUNG/GEMBUNG 0.0092 57 MINYAK GORENG -0.0065 105 SIKAT GIGI -0.0028

10 KERAPU 0.0076 58 BAHAN AGAR-AGAR -0.0009 106

AKADEMI/PERGURUAN

TINGGI -0.0360

11 LAYANG -0.0197 59 IKAN BAKAR 0.1300 107 PULPEN/BOLLPOINT 0.0031

12 MERAH 0.0083 60 SATE 0.0257 108 BUKU PELAJARAN SD 0.0001

13 SELAR -0.2512 61 SOP 0.0069 109 BUKU PELAJARAN SMA 0.0032

14 TEMBANG 0.0025 62 GULA PASIR -0.0032 110 REKREASI 0.0172

15 TERI -0.0112 63 JUICE BUAH 0.0012 111 ANGKUTAN ANTAR KOTA -0.0127

16 TONGKOL 0.0924 64 MINUMAN KESEGARAN -0.0102 112 ANGKUTAN UDARA -0.0916

17 TUNA 0.0047 65 MINUMAN RINGAN -0.0136 113 BIAYA KIRIM SURAT 0.0025

18 UDANG BASAH 0.0012 66 TEH -0.0038 114 BIAYA PENGIRIMAN BARANG 0.0003

19 IKAN ASIN BELAH 0.0059 67 BATU BATA/BATU TELA 0.3480 115 ACCU -0.0019

20 IKAN DALAM KALENG -0.0024 68 BESI BETON 0.0034 116 BAN DALAM MOBIL -0.0010

21 TERI 0.0344 69 CAT TEMBOK -0.0001 117 BAN DALAM MOTOR -0.0003

22 SUSU BUBUK -0.0005 70 KAYU LAPIS -0.0001 118 BAN LUAR MOBIL 0.0000

23 TELUR AYAM RAS -0.0241 71 KONTRAK RUMAH 0.2782 BAN LUAR MOTOR 0.0003

24

SUSU UNTUK

TULANG/MANULA 0.0000 72 PAKU 0.0001

25 BAYAM 0.0249 73 PAPAN -0.0193

26 BUNCIS -0.0035 74 SEMEN 0.0116

27 BUNGA PEPAYA -0.0126 75 SENG 0.0067

28 DAUN SINGKONG -0.0343 76 BOLA LAMPU -0.0024

29 KACANG PANJANG 0.0066 77 LAMPU TL/NEON 0.0002

30 KANGKUNG -0.0050 78 GELAS MINUM -0.0009

31 KENTANG 0.0573 79 KASUR -0.0009

32 KETIMUN -0.0016 80 PIRING 0.0006

33 KOL PUTIH/KUBIS 0.0055 81 KOMPOR -0.0023

34 LABU SIAM/JIPANG 0.0072 82 PEMBASMI NYAMUK BAKAR 0.0004

35 NANGKA MUDA 0.0044 83 SABUN DETERGEN BUBUK 0.0020

36 SAWI HIJAU 0.0537 84 BAHAN CELANA SERSIN 0.0024

37 TAUGE/KECAMBAH -0.0018 85 KAOS KAKI -0.0002

38 TERONG PANJANG -0.0023 86 KAOS OBLONG -0.0001

39 TOMAT SAYUR -0.0654 87 SERAGAM SEKOLAH PRIA -0.0002

40 WORTEL 0.0003 88 ROK LUAR MODEL BIASA -0.0016

41 KACANG TANAH 0.0000 89 SANDAL KULIT -0.0011

42 TAHU MENTAH 0.0024 90 SERAGAM SEKOLAH ANAK 0.0003

43 TEMPE -0.0036 91 EMAS PERHIASAN -0.0047

44 JERUK 0.0575 92 JAM TANGAN 0.0001

45 PEPAYA -0.0255 93 DOKTER GIGI 0.0010

46 PISANG -0.2429 94 OBAT BATUK 0.0002

47 BAWANG MERAH -0.0208 95 OBAT GOSOK 0.0006

(20)

BPS PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

Informasi lebih lanjut hubungi: Ir. Poltak Sutrisno Siahaan

Kepala BPS Provinsi Nusa Tenggara Timur Telp (0380) 826289,821755,

e-mail : bps5300@mailhost.bps.go.id bps53ntt@yahoo.com

Gambar

Tabel 3. Sumbangan Kelompok Pengeluaran terhadap Inflasi Provinsi Nusa Tenggara Timur  Januari 2011 (persen)
Tabel 4. Sumbangan Kelompok Pengeluaran terhadap Inflasi Kota Kupang   Januari 2011 (persen)
Tabel 5. Sumbangan Kelompok Pengeluaran terhadap Inflasi Kota Maumere   Januari 2011 (persen)
Tabel 6. Indeks Harga Konsumen, % Perubahan, Inflasi Tahun Kalender dan Inflasi Year on Year    Kota Kupang Januari 2011 (2007=100)
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dengan penuh kerendahan hati, penulis bersyukur dapat menyelesaikan karya ilmiah yang sederhana berupa skripsi dengan judul “ Identifikasi Nasabah dalam Pembuatan

Dokumen ini tidak diperuntukan sebagai suatu penawaran atau permohonan dari suatu penawaran permintaan untuk membeli atau menjual efek dan segala hal yang Dokumen ini

Veneer Utama. Pengiriman menggunakan kontainer dengan kondisi barang yang baik dapat ditinjau dari proses stuffing yang tepat dan benar. Demikian halnya dengan PT Indo

Selain itu, alokasi sumber daya bagi TIK, untuk perusahaan yang core business-nya bukan di TIK, tentu saja harus dilakukan dengan cermat, agar dapat memenuhi persyaratan Tata Kelola

Berdasarkan hasil observasi, dapat disimpulkan bahwa penggunaan media Batang Napier untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas IVC siklus.. I menunjukkan adanya peningkatan

Jenis penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas model Kurt Lewin yang dilakukan sebanyak dua siklus untuk mengetahui peningkatan pemahaman konsep siswa materi

Sumber primer adalah sumber asli atau data bukti yang sezaman dengan peristiwa yang akan diungkap. Sumber primer juga bisa disebut sumber langsung, antara lain

Mengeksplorasi simbol-simbol yang ditampilkan oleh televisi Metro TV dalam menampilkan pesan dakwah yang disampaikan oleh dua Ulama Islam Indonesia dalam acara Mata