Hubungan Depresi dan Demensia pada Pasien Lanjut Usia
dengan Hipertensi Primer
LAPORAN HASIL
KARYA TULIS ILMIAH
Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai gelar sarjana Strata-1 Kedokteran Umum
DANU KAMAJAYA 22010110110028
PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO 2014
ii
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini. Karya Tulis Ilmiah ini disusun dalam rangka memenuhi syarat untuk mencapai gelar Sarjana Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Dalam penyusunannya penulis banyak menemui kesulitan yang tak mungkin terselesaikan tanpa banutan pihak – pihak tertentu, oleh karena itu penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar – besarnya serta penghargaan yang setinggi – tingginya kepada :
1. Rektor Universitas Diponegoro Semarang yang telah memberi kesempatan kepada penulis untuk menimba ilmu di Universitas Diponegoro.
2. Dekan Fakultas Kedokteran UNDIP yang telah memberikan saran dan prasaran sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik dan lancar.
3. dr. Bambang Joni Karjono, Sp.PD – K Ger selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk penulis dalam rangka menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.
4. Prof.DR.dr Suprihati, M.Sc, Sp. THT-KL ( K ) dan dr Bantar Suntoko Sp.PD, K-R selaku dosen ketua penguji dan dosen penguji yang telah memberikan saran serta kritik yang membengun terkait penulisan karya tulis ilmiah ini.
v
5. Perawat – perawat Rumah Sakit Tentara Semarang yang membantu dalam pelaksanaan pemilihan sampel penelitian.
6. Seluruh staf dan pegawai Rumah Sakit Tentara Semarang yang membantu dalam perizinan pelaksanaan penelitian.
7. Seluruh dokter poli rawat jalan penyakit dalam Rumah Sakit Tentara Semarang.
8. Pasien – pasien poli rawat jalan penyakit dalam Rumah Sakit Tentara atas waktu dan kesediaannya untuk menjadi subyek penelitian penulis.
9. Orang tua penulis, drs Solekan SH, MH, M.Si dan dra Nani Kusuma M.Si yang senantiasa memberi dukungan moral, doa dan materi untuk penulis. 10.Serta pihak lain yang tidak mungkin penulis sebutkan satu – persatu atas
bantuannya secara langsung maupun tidak langsung sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik.
Penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Karena itu, penulis sangat terbuka untuk menerima kritik dan saran yang sifatnya membangun. Akhir kata, semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Semarang, 10 Juli 2014
vi DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
PENGESAHAN ... ii
PERNYATAAN KEASLIAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
DAFTAR SINGKATAN ... xii
ABSTRAK ... xiii ABSTRACT ... xiv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang ... 1 1.2 Rumusan Masalah ... 3 1.3 Tujuan penelitian ... 4 1.3.1 Tujuan Umum ... 4 1.3.2 Tujuan Khusus ... 4 1.4 Manfaat penelitian ... 4 1.5 Orisinalitas ... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Demensia ... 6
2.1.1 Definisi ... 6
2.1.2 Beberapa Penyebab Timbulnya Demensia ... 9
2.1.3 Demensia pada Usia Lanjut ... 15
2.2 Demensia dan Hipertensi ... 16
vii
2.2.2 Hipertensi Usia Lanjut dengan Demensia Vaskular ... 18
2.2.3 Hubungan Lesi Vaskular dengan Penurunan Fungsi Kognitif ... 19
2.2.4 Hubungan Terapi Hipertensi dengan Demensia ... 22
2.3 Pemeriksaan Mini Mental State Examination pada Demensia ... 22
2.4 Depresi ... 26
2.4.1 Definisi ... 26
2.4.2 Depresi, Lansia, Hipertensi ( Penyakit Kronis ) ... 28
2.4.3 Pemeriksaan Skala Depresi Geriatri ... 29
2.5 Depresi dan Demensia ... 32
BAB III KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS 3.1 Kerangka Teori ... 37
3.2 Karangka Konsep ... 38
3.3 Hipotesis ... 38
3.3.1 Hipotesis Umum ... 38
3.3.2 Hipotesis Khusus... 38
BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Ruang Lingkup Penelitian ... 39
4.2 Tempat dan Waktu Penelitian ... 39
4.3 Jenis dan Rancangan Penelitian ... 39
4.4 Populasi dan Sampel Penelitain ... 40
4.4.1 Populasi Target ... 40
4.4.2 Populasi Terjangkau ... 40
4.4.3 Sampel ... 40
4.4.3.1 Kriteria Inklusi ... 40
4.4.3.2 Kriteri Eksklusi ... 40
4.4.4 Cara Pengambilan Sampel ... 41
viii
4.5 Variabel Penelitian ... 42
4.5.1 Variabel Bebas ... 42
4.5.2 Variabel Terikat ... 42
4.6 Definisi Operasional ... 43
4.7 Cara Pengambilan Data ... 44
4.7.1 Instrumen Penelitian ... 44
4.7.2 Cara dan Skala Pengukuran ... 44
4.7.3 Data yang dikumpulkan ... 45
4.7.4 Langkah Kerja ... 45
4.8 Alur Penelitian... 46
4.9 Analisis Data Penelitian ... 47
4.10 Etika Penelitian ... 47
4.11 Jadwal Penelitian ... 48
BAB V HASIL PENELITIAN 5.1 Karakteristik Subjek Penelitian ... 49
5.2 Lanjut Usia Hipertensi yang Mengalami Depresi dan Tanpa Depresi ... 50
5.2 Lanjut Usia Hipertensi yang Mengalami Demensia dan Tanpa Demensia ... 50
5.4 Hubungan Depresi dan Demensia pada Lanjut Usia Hipertensi Primer ( Hiperetensi + Depresi dan Hipertensi tanpa Depresi ) .... 50
BAB VI PEMBAHASAN ... 52
BAB VII SIMPULAN DAN SARAN 7.1 Simpulan ... 55
7.2 Saran ... 55
DAFTAR PUSTAKA ... 56
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Demensia, Delirium, Depresi ... 13
Tabel 2 Klasifikasi Tekanan Darah JNC – 7 Usia >18tahun ... 17, 43 Tabel 3 Mini Mental State Examination ... 24
Tabel 4 Skala Depresi Geriatri ... 32
Tabel 5 Perbedaan Demensia dan Pseudodemensia ... 34
Tabel 6 Jadwal Penelitian ... 48
Tabel 7 Karakteristik Umum Lanjut Usia Hipertensi ... 49
Tabel 8 Hubungan lanjut usia hipertensi yang mengalami depresi dengan kejadian demensia ( pseudodemensia )... 51
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Kerangka Teori ... 37 Gambar 2 Kerangka Konsep ... 38 Gambar 3 Alur Penelitian... 48
xi LAMPIRAN
Lampiran 1 Ethical Clearence Penelitian ... 65
Lampiran 2 Surat Ijin Penelitian ... 66
Lampiran 3 Surat Tanda Telah Selesai Melakukan Penelitian ... 67
Lampiran 4 Salah satu lembar Informed Consent Penelitian ... 68
Lampiran 5 Daftar Penulusuran Data Sampel... 69
Lampiran 6 Mini Mental State Examination... 70
Lampiran 7 Skala Depresi Geriatri ... 73
Lampiran 8 Dokumentasi Penelitian ... 76
Lampiran 9 Output Analisis Data ... 77
Lampiran 10 Spreadsheet Data Penelitian ... 81
xii
DAFTAR SINGKATAN
WHO World Helath Organization
ICD 10 International Classification of Diseases 10
PPDGJ III Pedoman Penggolongan Dasar Gangguan Jiwa III HIV Human Immunodeficiency Virus
SIDA Sindrom Imuno Defisiensi Akuista
AIDS Acquired Imune Deficiency Syndrome
ARCi AIDS – related kompleks
PFC Prefrontal Korteks
JNC Joint National Committee
SVD Small Vessel Disease
MID Demensia Multi Infark
WMLs White Matter Lession
HS Hippocampal Sclerosis
CAA Cerebral Amyloid Angiopathy
MMSE Mini Mental State Examination
SDG Skala Depresi Geriatri
xiii ABSTRAK
Latar Belakang Hipertensi mempengaruhi seluruh sistem aliran darah, termasuk pembuluh darah pada otak. Jika pembuluh darah otak ini terganggu, risiko terjadinya gangguan fungsi kognitif otak meningkat. Gangguan kognisi pada usia lanjut, khususnya demensia dapat muncul karena depresi. Hubungan dari depresi dan demensia pada usia lanjut dengan hipertensi sangat kompleks. Usia lanjut dengan hipertensi mungkin dapat menderita demensia tanpa mengalami depresi.
Tujuan Mengetahui hubungan antara depresi dan demensia pada lanjut usia dengan hipertensi ( hipertensi + depresi dan hipertensi tanpa depresi ).
Metode Penelitian observasional dengan desain penelitian cross-sectional selama bulan Mei – Juni 2014 di poli rawat jalan penyakit dalam Rumah Sakit Tentara Semarang. Depresi dinilai dengan skala depresi geriatri ( SDG ), dan demensia dinilai dengan skor Mini Mental StateExamination ( MMSE ).
Hasil Penelitian dilakukan terhadap 50 pasien lanjut usia hipertensi. Terdapat sedikit lanjut usia hipertensi yang menderita depresi ( 28 % ) dan sedikit yang menderita demensia (12%). Tidak ada perbedaan gangguan kognitif ( demensia ) pada lanjut usia hipertensi antara kelompok hipertensi + depresi dan hipertensi tanpa depresi (p=0,331). Korelasi antara depresi dan demensia pada lanjut usia dengan hipertensi sangat lemah dan tidak signifikan ( r = 0,033 dan p = 0,205 ) dan rasio prevalensi demensia pada lanjut usia dengan hipertensi yang mengalami depresi adalah RP = 2,571dengan interval kepercayaan 95 % antara 0,527 – 17,087.
Kesimpulan Adanya depresi pada Lanjut usia tidak bermakna sebagai hal yang mempengaruhi untuk timbulnya demensia ( pseudodemensia ).
xiv ABSTRACT
Background Hypertension affects the entire blood system, including the blood vessels in the brain. If the blood vessels of the brain is interrupted, the risk of impaired cognitive brain function increases. Impaired cognition in the elderly, particularly dementia may arise because of depression. The relationship of depression and dementia in the elderly with hypertension are complex. Elderly people with hypertension may be suffering from dementia without depression. Aim To determine the relationship between depression and dementia in the elderly with hypertension (hypertension + depression and hypertension without depression).
Methods Observational study with cross-sectional design of the study, during the month of May-June 2014 in Rumah Sakit Tentara, Semarang. Depression was assessed with the geriatric depression scale (GDS), and dementia assessed with the Mini Mental StateExamination score (MMSE).
Result The study was conducted on 50 elderly patients with hypertension. Elderly with depression was 28 % from total population and elderly suffering from dementia was 12% from total population. There is no difference in cognitive impairment (dementia) in elderly with hypertension among the group with depression and the group without depression ( p = 0,331 ). Correlation between depression and dementia in elderly with hypertension was very weak and not significant (r=0.033, p=0.205) and the prevalence ratio was PR = 2,571( 95% CI = 0.527 - 17.087).
Conclusion The presence of depression in the elderly with hypertension as a couse of dementia ( pseudodementia ) was not significant.