• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL TAHUN 2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "RENCANA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL TAHUN 2020"

Copied!
90
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA KERJA

DINAS KEPENDUDUKAN DAN

PENCATATAN SIPIL

TAHUN 2020

PEMERINTAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)

i DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ... i

DAFTAR TABEL ... ii

DAFTAR GAMBAR ... iii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Landasan Hukum ... 3

1.3. Maksud dan Tujuan ... 4

1.4. Sistematika Rencana Kerja Tahun 2020 ... 5

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL ... 7

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2018 ... 7

2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ... 28

2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ... 35

2.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD ... 37

2.5. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat ... 56

BAB III TUJUAN DAN SASARAN ... 60

3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Propinsi ... 60

3.2. Tujuan dan sasaran ... 61

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN ... 64

4.1. Faktor-faktor yang Menjadi Bahan Pertimbangan terhadap Rumusan Program dan Kegiatan ... 64

4.2. Uraian Garis Besar mengenai Rekapitulasi Program dan Kegiatan ... 66

4.3. Rencana Pembiayaan Aparatur Perangkat Daerah ... 67

4.4. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan beserta pendanaan . 68 BAB V PENUTUP ... 80

5.1. Catatan Penting ... 80

5.2. Kaidah Pelaksanaan ... 80

(8)

ii DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tahun 2018 ... 16 Tabel 2.2.1. Jenis-Jenis Pelayanan Masyarakat ... 31 Tabel 2.2.2. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan

Sipil Kabupaten Gunungkidul ... 33 Tabel 2.3. Review terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2020 Kabupaten

Gunungkidul Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ... 41 Tabel 2.4. Usulan Program dan Kegiatan Pembangunan Tahun 2020 dari Para

Pemangku KepentinganKabupaten Gunungkidul ... 57 Tabel 3.1. Prioritas dan Sasaran Sasaran Dinas Kependudukan dan

Pencatatan Sipil ... 62 Tabel 3.2. Tujuan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ... 62 Tabel 3.3. Sasaran Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ... 62 Tabel 3.4. Indikator Kinerja Utama Dinas Kependudukan dan Pencatatan

Sipil ... 63 Tabel 4.1. Sasaran Program/Kegiatan Dinas Kependudukan dan Pencatatan

Sipil ... 66 Tabel 4.2. Rekapitulasi Program dan Kegiatan Berdasarkan 6 (enam) Prioritas

Pembangunan Tahun 2020 ... 67 Tabel 4.3. Rencana Pembiayaan Aparatur Perangkat Daerah ... 68 Tabel 4.4. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Kependudukan dan

Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul Tahun 2020 dan Perkiraan Maju Tahun 2021 ... 69

(9)

iii DAFTAR GAMBAR

Gambar2.2.1. Suasana pelayanan dokumen kependudukan di ruang pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ... 30 Gambar2.2.2. Pelayanan Perekaman Data KTP Jemputbola bagi manula ... 30 Gambar2.2.3. Pelayanan pencatatan perkawinan non muslim di dalam kantor 31

(10)

1 LAMPIRAN XI

PERATURAN BUPATI GUNUNGKIDUL NOMOR 36 TAHUN 2019

TENTANG RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH TAHUN 2020

RENCANA KERJA

DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL TAHUN 2020

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, hal ini mengamanatkan adanya proses perubahan dan penyempurnaan dalam sistem Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan, baik pada aspek mekanisme maupun dokumen perencanaan yang harus disusun oleh Pemerintah Pusat dan Daerah. Dokumen dimaksud meliputi dokumen Perencanaan Pembangunan Jangka Panjang, Menengah dan Tahunan. Pemerintah Daerah mempunyai kewajiban menyusun dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD), Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), dan pada setiap Perangkat Daerah (PD) diwajibkan menyusun Rencana Strategis (Renstra) PD.

Dan sebagai penjabaran RPJMD dalam setiap Tahunnya Pemerintah Daerah menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), demikian juga Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil menyusun Rencana Kerja (Renja) Perangkat Daerah sebagai penjabaran (Renstra) Perangkat Daerah.

Rencana Kerja (Renja) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul Tahun 2020 adalah merupakan dokumen perencanaan untuk periode 1 (satu) Tahun yang merupakan landasan serta pedoman dalam penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan pembangunan, dan pelayanan kepada masyarakat yang tercermin dalam program dan kegiatan yang masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun Anggaran 2020.

Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tahun 2020 merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Pemerintah Daerah tahap ketiga yaitu Tahun 2015-2020 yang memuat rencana program dan kegiatan beserta pendanaannya. Renja tersebut juga telah memperhatikan Rencana Kerja Kementerian/Lembaga dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, serta mengacu Rencana Kerja Pemerintah Daerah Tahun 2020 dalam rangka mensinergikan dan mensinkronkan pembangunan daerah.

(11)

2 Proses penyusunan rancangan awal Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul dilakukan sebelum proses Musyawarah Rencana Pembangunan Desa, Musyawarah Rencana Pembangunan Kecamatan dan Forum Perangkat Daerah/Gabungan Forum Perangkat Daerah dengan harapan program dan kegiatan yang direncanakan terdapat adanya sinkronisasi mulai dari tingkat desa sampai dengan tingkat kabupaten maupun Perangkat Daerah. Dalam Rencana Kerja pada Tahun 2020 telah diupayakan melibatkan semua pemangku kepentingan (stake holders), dan diupayakan memperhatikan program/kegiatan dari atas (Top Down) serta menampung usulan dari bawah (Bottom Up), dengan proses sebagai berikut :

1. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil menyusun rancangan awal Renja untuk diverifikasi oleh Bappeda Kabupaten Gunungkidul selanjutnya;

2. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil menyusun rancangan akhir Renja melalui Bappeda Kabupaten Gunungkidul untuk diajukan kepada Kepala Daerah untuk mendapatkan pengesahan;

3. Renja Perangkat Daerah ditetapkan dengan Peraturan Bupati.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, dan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008, Pemerintah Daerah diwajibkan menyusun RKPD sebagai dokumen perencanaan pembangunan operasional tahunan untuk diacu Perangkat Daerah dalam menyusun Rencana Kerja Perangkat Daerah. Hal tersebut sebagai akibat adanya penyempurnaan sistem perencanaan dan penganggaran, baik dari aspek proses, mekanisme, maupun tahapan pelaksanaan musyawarah perencanaan di tingkat pusat dan daerah.

Sehubungan dengan hal tersebut, guna memenuhi semua ketentuan peraturan perundang-undangan tentang perencanaan pembangunan, terdapat hubungan antara RKPD dengan dokumen perencanaan pembangunan lainnya yaitu:

1.1.1. Hubungan Renja PD dengan RKPD

Dokumen RKPD yang merupakan dokumen operasional tahunan Pemerintah Daerah yang memuat rancangan kerangka ekonomi makro daerah beserta kerangka pendanaan, prioritas, sasaran pembangunan, dan rencana program kegiatan prioritas daerah dijadikan acuan dalam perumusan program, kegiatan prioritas Perangkat Daerah;

1.1.2. Hubungan Renja PD dengan Renstra PD

Renstra PD menjadi acuan dalam penyusunan tujuan, sasaran, kegiatan, kelompok sasaran, lokasi kegiatan, serta perkiraan maju berdasarkan program prioritas RKPD;

1.1.3. Hubungan Renja PD dengan Renja Kementerian/Lembaga dan PD Daerah Istimewa Yogyakarta

(12)

3 Renja PD memperhatikan program dan kegiatan Renja Kementerian/Lembaga dan PD Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dokumen RKPD Kabupaten sebagai pedoman penyusunan dan penetapan Rencana Kerja PD. Selanjutnya Rencana Kerja PD digunakan sebagai pedoman penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) PD, untuk selanjutnya sebagai bahan bagi Tim Anggaran Pemerintah Daerah dan Badan Anggaran DPRD dalam penyusunan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Gunungkidul Tahun Anggaran 2020.

Dalam rangka memenuhi semua ketentuan normatif, maka Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil menyusun Renja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebagai acuan dalam mencapai Rencana Strategis yang telah disepakati dalam dokumen Renstra Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Pedoman penyusunan Renja ini sudah diupayakan untuk lebih mendekatkan pada mekanisme aturan yang ada, sehingga akibat dari pelaksanaan Renja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ini dapat dipertanggungjawabkan, serta bermanfaat bagi masyarakat.

1.2. Landasan Hukum

Dasar hukum penyusunan Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tahun 2020 adalah sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta jo Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1950;

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;

3. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;

4. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

5. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah; 6. Peraturan Presiden Nomor 45 Tahun 2016 tentang Rencana Kerja

Pemerintah Tahun 2017;

7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Panjang Daerah dan Rencana Jangka Menengah Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana

(13)

4 Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah daerah;

8. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 2 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2005–2025;

9. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 18 Tahun 2012 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah dan Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah;

10. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 4 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016–2021;

11. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 6 Tahun 2016 tentang Urusan Pemerintahan Daerah;

12. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Gunungkidul; 13. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 14 Tahun 2017 tentang

Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 4 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021;

14. Peraturan Daerah Kabupaten Gunungkidul Nomor 11 Tahun 2018 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2005-2025;

15. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 55 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas, Fungsi dan Tata Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil;

16. Peraturan Bupati Gunungkidul Nomor 33 Tahun 2019 tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Gunungkidul Tahun 2020;

17. Surat Edaran Bupati Gunungkidul Nomor 050/2237 Tahun 2019 tentang Pedoman Penyusunan Rancangan Awal Rencana Kerja Perangkat Daerah Tahun 2020.

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud penyusunan Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul Tahun 2020 adalah untuk menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan pembangunan khususnya dalam urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Tujuan penyusunan Renja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil adalah sebagai berikut :

1.3.1. meningkatkan mutu dan produktivitas pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanan khususnya pada bidang kependudukan dan pencatatan sipil;

(14)

5 1.3.2. mendorong upaya mengefektifkan sistem dan tatalaksana pelayanan, sehingga pelayanan dapat dilaksanakan secara lebih berdaya guna dan berhasil guna;

1.3.3. mendorong tumbuhnya kreativitas, prakarsa dan peran serta masyarakat dalam pembangunan;

1.3.4. mengoptimalkan pelaksanaan Sistem Informasi Administrasi Kependudukan (SIAK) agar mampu memberikan pelayanan prima kepada masyarakat; dan

1.3.5. sebagai sarana pengawasan yang efektif dan efisien melalui monitoring juga dapat sabagai kerangka landasan bagi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dalam upaya peningkatan efektivitas sistem pelayanan publik pada bidang kependudukan dan pencatatan Sipil.

1.4. Sistematika Rencana Kerja Tahun 2020

Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten

Gunungkidul Tahun 2020 disusun dengan sistematika penulisan sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN 1.5. Latar Belakang

1.6. Landasan Hukum Penyusunan 1.7. Maksud dan Tujuan

1.8. Sistematika Penulisan

BAB II HASIL EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA PERANGKAT DAERAH

2.6. Evaluasi Pelaksanaan Renja PD dan Capaian Renstra PD

2.7. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil 2.8. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Kependudukan

dan Pencatatan Sipil

2.9. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD

2.10. Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat BAB III TUJUAN DAN SASARAN PERANGKAT DAERAH

3.3. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional dan Propinsi

3.2. Tujuan dan sasaran Renja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH

4.1. Faktor-faktor yang Menjadi Bahan Pertimbangan terhadap Rumusan Program dan Kegiatan

(15)

6 4.3. Rencana Pembiayaan Aparatur Perangkat Daerah

4.4. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan beserta pendanaan BAB V PENUTUP

5.1. Catatan Penting

5.2. Kaidah-Kaidah Pelaksanaan 5.3. Rencana Tindak Lanjut

(16)

7 BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Rencana Kerja Tahun 2018

Setiap kegiatan/program merupakan perwujudan pelaksanaan pembangunan sebagaimana diamanatkan dalam RPJMD Kabupaten Gunungkidul, yang merupakan pelaksanaan visi dan misi Daerah kemudian dijabarkan ke dalam program dan kegiatan masing-masing Perangkat Daerah. Kemudian dikarenakan tahun 2019 adalah tahun ketiga pelaksanaan RPJMD Kabupaten Gunungkidul Tahun 2016-2021 dan pelaksanaan Renstra Perangkat Daerah Tahun 2016-2021, maka hasil pelaksanaan Renja Tahun 2019 belum menggambarkan kondisi riil tetapi hanya merupakan prakiraan saja karena belum dapat dilaksanakan, disamping hal tersebut disebabkan perubahan Renstra yang dilakukan Tahun 2017 sebagai data dasar anggaran yang dijadikan patokan revisi Renstra dalam menentukan anggaran 5 Tahun ke depan untuk pelaksanaan Tahun 2019 dilakukan pemangkasan anggaran antara sampai dengan 59% dan juga realisasi hanya sampai semester I Tahun 2018 sehingga dimungkinkan target kinerja keuangan tidak tercapai dan sejauh mana pelaksanaan Rencana Kerja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil terhadap Rencana Kerja Pemerintah Daerah dapat dilihat dalam analisis setiap kegiatan sebagaimana berikut :

2.1.1. Program pelayanan administrasi perkantoran

a. Penyediaan jasa, peralatan, dan perlengkapan perkantoran

Pada kegiatan Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp615.353.650,00 dapat direalisasikan sebesar Rp567.810.163,00 atau 92,27% dari target Renstra sebesar Rp2.887.741.065,00, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100% sehingga telah memenuhi target Renstra karena target kinerja yang direncanakan dapat terealisir semua, namun sisa anggaran sebesar Rp47.543.487,00 (7,73) karena efisiensi harus disetor ke kas daerah yang disebabkan sisa pengadaan barang dan jasa yang pengadaannya lewat e-katalog sehingga lebih murah dan sisa upah THL yang disebabkan banyaknya hari libur;

b. Penyediaan rapat-rapat, konsultasi dan koordinasi

Untuk memperlancar pelaksanaan program dan kegiatan, maka diperlukan adanya koordinasi baik ke Daerah Istimewa Yogyakarta maupun ke pusat. Guna mendukung kegiatan tersebut diperlukan anggaran untuk kegiatan tersebut yang mana pada kegiatan ini sebagaimana ditargetkan dalam Renstra sebesar Rp620.466.000,00

(17)

8 dan untuk Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp135.935.000,00 yang dapat direalisir sebesar Rp114.498.287,00 atau 84,23%, dengan capaian fisik sebesar 100% sehingga terdapat efisiensi sebesar Rp21.436.713,00 (15,77%) yang harus disetor ke kas daerah, efisiensi tersebut disebabkan belanja perjalanan dinas luar daerah yang penganggarannya standar pusat, namun pelaksanaannya banyak yang dilakukan di Propinsi Jawa Timur sehingga realisasinya lebih rendah;

2.1.2. Program peningkatan sarana dan prasarana perkantoran

a. Pengadaan/pembangunan sarana dan prasarana perkantoran Anggaran yang ditargetkan dalam Renstra sebesar Rp2.131.160.500,00 Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp167.550.000,00 terealisir sebesar Rp152.159.000,00 atau secara keuangan sebesar 90,81%, namun secara fisik dapat tercapai 100% dan karena hal ini disebabkan belanja modal peralatan kantor melalui e-katalog harganya lebih murah, sehingga terdapat sisa anggaran sebesar Rp15.391.000,00 (9,19%) yang harus disetor ke daerah;

b. Pemeliharaan/Rehabilitasi sarana dan prasarana perkantoran Pada kegiatan ini dalam Renstra ditargetkan sebesar Rp971.812.900,00 yang mana untuk Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp185.400.000,00 dengan realisasi sebesar Rp156.233.015,00 atau 84,26%, dengan realisasi fisik sebesar 100% adanya sisa anggaran sebesar Rp29.166.985,00 disebabkan diantaranya karena penganggaran tralis dan gordyn pada pos ini juga dianggarkan pemeliharaan, sehingga tidak dicairkan;

2.1.3. Program peningkatan ketatalaksanaan dan kapasitas a. Pengembangan kapasitas aparatur

Dari anggaran yang ditargetkan dalam Renstra sebesar Rp166.172.500,00 pada Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp26.600.000,00 dapat terealisir sebesar Rp26.600.000,00 atau 100% dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100% dari kegiatan ini diperlukan untuk meningkatkan kapasitas ASN baik diklat/kursus yang dilaksanakan di internal dinas maupun di luar kantor;

2.1.4. Program peningkatan kualitas pelaporan keuangan perangkat daerah Kegiatan ini ditargetkan sebesar Rp660.452.600,00 dalam Renstra, Tahun 2018 ditargetkan sebesar Rp106.711.000,00 yang dapat terealisir sebesar Rp97.629.000,00 atau dengan capaian 91,49%, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%, karena semua dokumen laporan keuangan dapat disusun dan dilaporkan tepat

(18)

9 waktu, sisa anggaran sebesar Rp9.082.000,00 (8,51%) harus disetor ke kas daerah;

2.1.5. Program peningkatan kualitas perencanaan a. Perencanaan kinerja perangkat daerah

Kegiatan ini diperlukan untuk mendukung penyusunan LKjIP, Renja PD beserta perubahannya dan Rencana Kerja dan Anggaran PD dari target anggaran Renstra yang ditetapkan sebesar Rp106.175.600,00 yang mana untuk Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp15.819.100,00 yang mana dapat terealisir sebesar Rp15.219.000,00 atau dengan capaian kinerja keuangan 96,21%, dengan capaian kinerja fisik sebesar 100% yang mana terdapat sisa anggaran sebesar Rp600.000,00 karena biaya makan minum rapat namun berada di pos makan minum harian pegawai sehingga tidak dicairkan dan harus dikembalikan ke kas daerah;

b. Pengendalian internal perangkat daerah

Kegiatan ini diperlukan untuk monitoring program/kegiatan yang ada di PD apakah dapat berjalan dengan baik ataupun tidak, apakah ada permasalahan atau tidak, bila ada permasalahan untuk segesa dapat dicari solusinya dan dari target Renstra sebesar Rp24.712.300,00 yang mana untuk Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp3.670.500,00 dengan realisasi sebesar Rp3.670.500,00 atau dengan capaian kinerja sebesar 100%, dengan realisasi fisik sebesar 100% karena dokumen pengendalian telah disusun dan dilaporkan tepat waktu telah memenuhi target Renstra.

2.1.6. Program peningkatan kualitas pelayanan publik Penyelenggaraan pelayanan publik

Kegiatan ini muncul sebagai upaya monitoring pelayanan dinas Dukcapil terhadap pelayanan yang diberikan kepada masyarakat apakah pelayanan yang diberikan memberikan kepuasan atau tidak dengan mengadakan survei pelanggan yang dilaksanakan setiap semesternya dan untuk fasilitasi penyelenggaraan pelayanan khususnya yang ada di dinas. Dari target Renstra sebesar Rp82.361.175,00 pada Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp17.127.000,00 yang mana dapat direalisasikan sebesar Rp16.745.000,00 atau dengan capaian kinerja keuangan sebesar 97,77%, dengan capaian fisik 100% karena 2 dokumen IKM telah disusun tepat waktu dan telah dilaporkan dan rapat koordinasi evaluasi SOP dan belanja ATK pendukung terselenggaranya pelayanan dapat direalisasikan, sehingga telah memenuhi target

(19)

10 dan sisa anggaran sebesar Rp382.000,00 harus disetor ke kas daerah;

2.1.7. Program pengelolaan administrasi kependudukan

a. Pelayanan pendaftaran dan penerbitan identitas penduduk Pada kegiatan ini dalam Renstra dianggarankan sebesar

Rp8.199.547.950.000,00 meliputi honorarium Tim pelaksana kegiatan, belanja ATK kegiatan, cetak blangko KK, penggandaan, dan belanja makanan dan minuman rapat. Kegiatan ini untuk mendukung terlayaninya dokumen kependudukan per keluarga berupa Kartu Keluarga, KTP dan KIA. Tahun Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp2.349.194.300,00 yang dapat direalisasikan sebesar Rp2.289.026.000,00 atau dengan kinerja keuangan sebesar 97,44% dengan capaian fisik sebesar 100%, sisa anggaran sebesar Rp60.167.558,00 (3,56%) harus disetor ke kas daerah diantaranya merupakan sisa pengadaan Ribbon dan cleaningkit yang mana telah dilakukan perubahan rincian obyek dalam pergeseran APBD, namun tidak dilakikan pemaketan pengadaan barang dan jasa kembali;

b. Pelayanan pindah datang dan pendataan kependudukan

Kegiatan ini diperuntukkan memfasilitasi pelayanan mobilitas penduduk baik penduduk yang datang maupun yang pergi baik untuk honor tim pelaksanaan kegiatan, rapat koordinasi maupun pengadaan ATK, serta pengadaan formulir-formulir isian yang telah ditentukan dari Kementrian Dalam Negeri serta perjalanan dinas rekam data KTP-el manula dan disabilitas dengan target Renstra sebesar Rp1.801.113.050,00 yang mana untuk Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp328.240.200,00 dengan realisasi sebesar Rp308.466.446,00 atau dengan capaian kinerja keuangan sebesar 93,98%, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100% sehingga telah memenuhi target Rensta, namun sisa anggaran sebesar Rp19.773.754,00 (6,02%) harus disetor kembali ke daerah;

2.1.8. Program Peningkatan Pelayanan Pencatatan Sipil a. Pelayanan pencatatan kelahiran dan kematian

Kegiatan ini untuk mengakomodir pelayanan akta-akta pencatatan sipil baik yang dilaksanakan di dinas maupun pelayanan keliling/jemput bola dan koordinasi baik dengan Pemerintah Desa serta istansi terkait di bidang pencatatan sipil, penyuluhan-penyuluhan akta-akta catatan sipil sebelum dilaksanakan pelayanan di tempat/keliling hal ini

(20)

11 dimaksudkan agar mendapatkan hasil yang lebih optimal dengan anggaran yang ditetapkan dalam Renstra sebesar Rp2.036.162.025,00 pada Tahun 2018 ini dianggarkan sebesar Rp357.525.850,00 yang dapat direalisasikan sebesar Rp269.788.700,00 atau dengan capaian kinerja keuangan sebesar 75,46%, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100% sehingga telah memenuhi target yang ditetapkan, sisa pengadaan blangko akta dan register dikarenakan di saat penyusunan RKA ada kenaikan harga kertas penganggaran dilakukan melebihi harga SHBJ namun dalam realisasi masih di dapat harga sesuai SHBJ, sisa anggaran sebesar Rp87.737.150,00 (24,54%) harus disetor ke kas daerah;

b. Pelayanan pencatatan perkawinan dan perceraian

Kegiatan ini diarahkan pada peningkatan kapasitas petugas pencatat perkawinan non muslim dengan pemberian insentif/ honorarium bagai petugas P4 sebagai mitra kerja petugas pencatatan sipil baik yang dilaksanakan di dalam kantor maupun di luar kantor. Besarnya anggaran yang ditargetkan untuk mendukung kegiatan ini sebesar Rp1.383.150.725,00 yang mana untuk Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp159.706.750,00 yang dapat direalisasikan sebesar Rp102.008.890,00,00 atau dengan tingkat capaian kinerja keuangan sebesar 63,87% dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100% sehingga telah memenuhi target besarnya sisa anggaran sebesar Rp57.697.860,00 (34,17%) karena biaya sertifikasi sidang isbat dianggarkan per pasang Rp450.000,00 karena adanya perubahan regulasi dari pusat biayanya turun menjadi sebesar Rp103.000,00 per pasangan sehingga sisa anggarannya harus disetor kembali ke kas daerah;

2.1.9. Program Pengelolaan Data dan Penyebarluasan Informasi a. Pengelolaan data dan informasi administrasi kependudukan

Kegiatan ini dimaksudkan untuk penyebarluasan informasi terkait kebijakan kependudukan dan pencatatan sipil, baik melalui tatap muka, spot radio, media on line, dan digitalisasi arsip guna memudahkan menemukan kembali bila saatnya diperlukan. Besarnya anggaran yang ditetapkan dalam Renstra sebesar Rp1.320.415.825,00 yang Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp221.459.400,00 dapat direalisasikan sebesar Rp211.223.686,00 atau dengan capaian kinerja sebesar 95,38%, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%

(21)

12 sehingga telah memenuhi target Renstra, sisa anggran sebesar Rp10.235.714,00 (4,62%) harus disetor kembali kas daerah; b. Pengembangan dan pengelolaan jaringan komunikasi data

Pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan untuk mendukung terlaksananya dan lancarnya pelayanan kepada masyarakat dan terpeliharanya jaringan SIAK untuk kelancaran pelayanan dokumen adminduk. Besarnya dana untuk kegiatan ini ditargetkan sebesar Rp1.120.859.075,00 yang mana untuk Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp157.022.400,00 yang dapat direalisasikan sebesar Rp151.332.200,00 atau dengan tingkat capaian kinerja keuangan sebesar 96,38%, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%, sehingga telah memenuhi target Renstra yang mana sisa anggaran sebesar Rp5.690.200,00 (3,62) yang merupakan efisiensi harus disetor ke kas daerah;

2.1.10. Program Pemanfaatan Data dan Inovasi

a. Pemanfaatan data dan dokumen kependudukan

Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengakomodir kepada lembaga/OPD dalam pemanfaatan data dan dokumen kependudukan baik dalam rangka untuk kepentingan pembangunan maupun sektor lain, anggaran yang ditetapkan dalam Renstra sebesar Rp854.190.150,00, yang mana Tahun 2018 ditargetkan sebesar Rp193.407.400 yang dapat direalisasikan sebesar Rp188.459.900,00 atau dengan kinerja keuangan sebesar 97,44% dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100% sehingga telah memenuhi target yang mana sisa anggaran sebesar Rp4.947.500,00 harus disetor ke kas daerah;

b. Kerja sama dan inovasi pelayanan

Pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan untuk mendukung kerja sama dinas dan lembaga lain dalam rangka pemanfaatan data kependudukan melalui perjanjian kerja sama dan mendorong terlaksananya inovasi pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Besarnya dana untuk kegiatan ini ditargetkan sebesar Rp684.924.025,00 yang mana untuk Tahun 2018 dianggarkan sebesar Rp85.989.900,00 yang mana dapat direalisasikan sebesar Rp60.082.400,00 atau dengan capaian kinerja keuangan sebesar 69,87% dengan realisasi fisik sebesar 75%, sehingga belum memenuhi target, sisa anggaran sebesar Rp25.907.500,00 (30,13%) harus disetor ke kas daerah tidak optimalnya anggaran tersebut disebabkan

(22)

13 sub kegiatan pameran pembangunan Hari Jadi Kabupaten Gunungkidul Tahun 2018 hanya diperuntukkan kelompok UKM sehingga dinas tidak mengikuti kegiatan dimaksud. Dari penjelasan tersebut di atas secara ringkas dapat dilaporkan target Renstra sebesar Rp5.126.712.450,00 dapat direalisasikan sebesar Rp4.730.953.029,00 (92,28%), sehingga realisasi secara keuangan dapat dikatakan sangat berhasil, demikian juga capaian fisik kegiatan juga sangat berhasil yaitu sebesar 97,72% dan dari 17 kegiatan hanya ada 1 (satu) kegiatan yang belum memenuhi target yang telah ditetapkan. Untuk lebih jelasnya dapat kami jelaskan hasil analisis di atas sebagaimana berikut :

1. Program/kegiatan yang tidak dapat memenuhi target kinerja terdapat pada :

Program Pemanfaatan Data dan Inovasi pada kegiatan :

Kerja sama dan inovasi pelayanan, dengan serapan anggaran sebesar 69,87% dan realisasi fisik sebesar 75%.

2. Realisasi program/kegiatan yang telah memenuhi target kinerja keluaran dan hasil yang direncanakan terdapat pada :

2.1. Penyediaan jasa, peralatan, dan perlengkapan perkantoran, dengan serapan anggaran 92,27% dengan kinerja capaian fisik kegiatan sebesar 100%;

2.2. Penyediaan rapat-rapat, konsultasi dan koordinasi dengan realisasi serapan anggaran sebesar 84,23% dengan realisasi fisik kegiatan sebesar 100%.

2.3. Pembangunan/pengadaan sarana dan prasarana perkantoran, dengan realisasi keuangan sebesar 90,81% dan realisasi fisik 100%;

2.4. Pemeliharaan/Rehabilitasi sarana dan prasarana perkantoran, dengan realisasi anggaran sebesar 84,26%, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%;

2.5. Pengembangan kapasitas aparatur, dengan serapan anggaran sebesar 100%, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%;

2.6. Peningkatan kualitas pelaporan keuangan perangkat daerah, dengan realisasi serapan anggaran sebesar 91,49%, dengan capaian kinerja fisik kegiatan sebesar 100%;

2.7. Perencanaan kinerja perangkat daerah dengan realisasi anggaran sebesar 96,21%, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%; 2.8. Pengendalian internal perangkat daerah dengan realisasi serapan

anggaran sebesar 100% dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%;

(23)

14 2.9. Penyelenggaraan pelayanan publik, dengan realisasi anggaran

sebesar 97,77% dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%; 2.10. Pelayanan Pendaftaran dan Penerbitan Identitas Penduduk, dengan

realisasi anggaran keuangan sebesar 97,44%, dengan tingkat capaian fisik kegiatan sebesar 100%;

2.11. Pelayanan Pindah Datang dan Pendataan Kependudukan, dengan realisasi anggaran sebesar 93,98%, dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%;

2.12. Pelayanan Pencatatan Kelahiran dan Kematian, dengan realisasi serapan anggaran keuangan sebesar 75,46% dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%;

2.13. Pelayanan Perkawinan dan Perceraian, dengan serapan anggaran keuangan sebesar 63,87% dengan capaian kinerja fisik kegiatan sebesar 100%;

2.14. Pengelolaan Data dan Informasi Administrasi Kependudukan dengan realisasi capaian keuangan sebesar 95,38% dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%;

2.15. Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Komunikasi Data dengan realisasi capaian keuangan sebesar 96,38% dengan capaian fisik kegiatan sebesar 100%;

2.16. Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan, dengan realisasi anggaran keuangan sebesar 97,44% dan realisasi fisik kegiatan sebesar 100.

3. Sedangkan program/kegiatan yang melebihi target Tahun 2018 yang direncanakan tidak ada.

4. Faktor yang menyebabkan tidak tercapaianya target kinerja antara lain a. Karena naiknya harga kertas saat RKA disusun, sehingga ada

kecenderungan penganggaran melebihi SHBJ, sehingga realisasi belanja pengadaan barang cetak serapannya tidak optimal tetapi realisasi fisik kegiatan tercapai 100%;

b. Sisa pengadaan ATK printer KTP berupa Ribbon telah dilakukan perubahan rincian obyek, namun tidak dilakukan pemaketan pengadaan kembali sehingga terjadi sisa anggaran;

c. Diberlakukannya plaponisasi anggaran 2 tahun belakangan dengan kecenderungan menurun drastis, sehingga dikuranginya target/volume yang telah direncanakan;

d. Berkurangnya anggaran berdampak penyediaan blangko kependudukan seperti KK sehingga dilakukan permohonan tambahan anggaran melalui pergeseran APBD;

(24)

15 5. Faktor yang mungkin mempengaruhi tercapainya target kinerja dinas

pada Tahun 2018 anggaran yang menurun pada dua tahun terakhir sehingga mengurangi kegiatan pelayanan yang sifatnya di luar kantor khususnya memerlukan belanja perjalanan dinas.

6. Kebijakan/tindakan perencanaan dan penganggaran yang perlu diambil untuk mengatasai hal tersebut antara lain :

a. Revisi target kinerja dalam pergeseran APBD;

b. Mohon tambahan anggaran dalam pergeseran APBD; c. Melaksanakan skala prioritas dalam penganggaran;

d. Selalu koordinasi dengan pusat terkait ketersediaan blangko KTP. Untuk selanjutnya evaluasi hasil pelaksanaan Renja Tahun 2018 terhadap pencapaian Renstra 2016-2021 dapat dilihat tabel 2.1 di bawah ini :

(25)

16 Tabel 2.1

Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Tahun 2018

Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 2 6 1 1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Persentase Pemenuhan kebutuhan Administrasi Perkantoran 3.671.650.065 751.288.650 682.308.450 90,82 809.665.000 126.233.158 3,44 Sekretaris Dinas 2 6 1 1 1 1 Penyediaan Jasa, Peralatan, dan Perlengkapan Perkantoran Jumlah Surat

yang dikirim 2.887.741.065 615.353.650 567.810.163 92,27 684.290.000 92.490.837 3,20 Kasubag Umum dan Kepegawai an Jumlah rekening listrik yang dibayar Jumlah rekening

air yang dibayar

Jumlah rekening telepon Jumlah jenis peralatan kantor yang dipelihara Jumlah alat

(26)

17 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 Jumlah barang cetakan yang dicetak dan digandakan Jumlah komponen listrik yang dibeli Jumlah bahan dan peralatan kebersihan yang dibeli Jumlah surat kabar yang dibayar Jumlah tenaga administrasi/ teknis perkantoran yang terfasilitasi 2 6 1 1 1 2 Penyediaan Rapat-rapat, konsultasi dan koordinasi Jumlah rapat, konsultasi dan koordinasi 783.909.000 135.935.000 114.498.287 84,23 125.375.000 33.742.321 4,30 Kasubag Umum dan Kepegawai an Jumlah makanan dan minuman tersedia untuk rapat dan tamu

2 6 1 1 2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Perkantoran

Jumlah meja biro sedang yang dibeli

3.102.973.400 352.950.000 308.392.015 87,38 142.897.800 35.481.450 1,14 Sekretaris Dinas

(27)

18 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 2 6 1 1 2 1 Pengadaan/Pembang unan Sarana dan Prasarana Perkantoran

Jumlah meja

rapat yang dibeli 2.131.160.500 167.550.000 152.159.000 90,81 0 0 0 Jumlah AC yang dibeli Jumlah rak surat kabar yang dibeli Jumlah papan pengumuman yang dibeli Jumlah kursi

rapat yang dibeli

Jumlah meja kursi tamu yang dibeli Jumlah kursi tunggu yang dibeli Jumlah kursi

kerja yang dibeli

Jumlah rak

arsip yang dibeli

Jumlah mesin penghancur kertas yang dibeli

(28)

19 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 Jumlah almari

besi yang dibeli

Jumlah filling kabinet yang dibeli Jumlah PABX yang dibeli Jumlah Router mikrotik yang dibeli Jumlah Rak server yang dibeli Jumlah UPS yang dibeli Jumlah Rak Stavol yang dibeli Jumlah IP Cam yang dibeli Jumlah Brankas yang dibeli Jumlah Kamera yang dibeli Jumlah Komputer yang dibeli Jumlah Printer yang dibeli Jumlah Scaner yang dibeli

Jumlah Lap Top

(29)

20 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 Jumlah Alat Rekam data KTP-el yang dibeli Jumlah Meja pelayanan yang dibeli Jumlah Bacdrop yang dibeli Jumlah lahan parkir yang dibangun 2 6 1 1 2 2 Pemeliharaan/Rehabil itasi Sarana dan Prasarana Perkantoran

Jumlah roda 2

yang dipelihara 971.812.900 185.400.000 156.233.015 84,27 142.897.800 35.481.450 3,65 Kasubag Umum dan Kepegawai an Jumlah kendaraan roda 4 yang dipelihara Jumlah AC yang dipelihara Jumlah gordyn yang dibeli Jumlah Tralis yang dibeli Jumlah Kaca Film jendela yang dibeli Jumlah gedung yang dipelihara

(30)

21 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 Jumlah Sekat ruang yang dibangun 2 6 1 1 3 Program Peningkatan Ketatalaksanaan dan Kapasitas Aparatur Persentase aparatur sipil yang sesuai bidang tugas 187.663.500 26.600.000 26.600.000 100,00 15.819.000 12.500.000 6,66 Sekretaris Dinas 2 6 1 1 3 " 0 2 Penyelenggaraan Ketatalaksanaan dan Pengelolaan Kepegawaian Perangkat Daerah Jumlah ASN

yang terfasilitasi 21.491.000 0 0 0,00 3.319.000 0 0,00 Kasubag Umum dan Kepegawai an 2 6 1 3 3 " 0 3 Pengembangan

Kapasitas Aparatur Jumlah yang dikirim ASN Diklat 166.172.500 26.600.000 26.600.000 100,00 12.500.000 12.500.000 7,52 Kasubag Umum dan Kepegawai an 2 6 1 1 4 Program Peningkatan Kualitas Pelaporan Keuangan Perangkat Daerah Persentase laporan keuangan yang disusun tepat waktu 660.452.600 106.711.000 97.629.000 91,49 7.969.000 1.806.000 0,27 Sekretaris Dinas 2 6 1 1 4 0

4 Penyusunan Laporan Keuangan Perangkat Daerah Jumlah laporan keuangan bulanan/SPJ 660.452.600 106.711.000 97.629.000 91,49 7.969.000 1.806.000 0,27 Kasubag Keuangan Jumlah laporan keuangan Semesteran

(31)

22 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 Jumlah dokumen laporan Tahunan Jumlah meterai yang dibeli Jumlah personil yang menangani laporan keuangan/dend a adminduk terfasilitasi 2 6 1 1 5 Program Peningkatan

Kualitas Perencanaan Persentase kesesuaian program dalam Renja PD terhadap RKPD, dan Renstra PD terhadap RPJMD 130.887.900 19.489.600 18.889.600 96,92 14.424.000 5.040.000 3,85 Sekretaris Dinas 2 6 1 1 5 1 Perencanaan Kinerja

Perangkat Daerah Jumlah dokumen Renstra dan perubahannya yang disusun 106.175.600 15.819.100 15.219.100 96,21 11.045.000 5.040.000 9,88 Kasubag Perencanaa n Jumlah dokumen Renja dan Perubahan Renja yang disusun Jumlah dokumen LKjIP yang disusun

(32)

23 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 Jumlah dokumen RKA yang disusun 2 6 1 1 5 2 Pengendalian Internal

Perangkat Daerah Jumlah dokumen laporan TEPRA yang dilaporkan 24.712.300 3.670.500 3.670.500 100,00 3.379.000 0 0,00 Kasubag Perencanaa n Jumlah laporan pengendalian yang dilaporkan 2 6 1 1 6 Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Nilai IKM PD

meningkat 82.361.175 17.127.000 16.745.000 97,77 139.637.000 4.766.500 5,79 Sekretaris Dinas 2 6 1 1 6 1 Penyelenggaraan

Pelayanan Publik Jumlah dokumen yang dilaporkan 82.361.175 17.127.000 16.745.000 97,77 139.637.000 4.766.500 5,79 Kasubag Umum dan Kepegawai an 2 6 1 1 15 Program Pengelolaan Administrasi Kependudukan Cakupan penerbitan KTP, KK dan Surat Keterangan Mutasi Penduduk 10.000.661.000 2.677.434.500 2.597.493.188 100 1.386.157.000 22.754.500 0,23 Kabid. Pendaftara n Penduduk 2 6 1 1 15 1 Pelayanan Pendaftaran dan Penerbitan Identitas penduduk Persentase KK

yang diterbitkan 8.199.547.950 2.349.194.300 2.289.026.742 97,44 1.247.212.000 9.259.500 0,11 Kasi Penerbitan Identitas dan Pendaftara n Penduduk Persentase KTP yang diterbitkan

(33)

24 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 2 6 1 1 15 2 Pelayanan pindah datang dan pendataan kependudukan Jumlah penduduk pindah datang 1.801.113.050 328.240.200 308.466.446 93,98 138.945.000 13.495.000 0,75 Kasi Pindah Datang dan Pendataan Penduduk Jumlah penduduk pindah pergi Jumlah KTP el yang diterbitkan bagi difabel dan manula 2 6 1 1 16 Program Peningkatan Pelayanan Pencatatan sipil Cakupan penerbitan akta-akta catatan sipil 3.419.312.750 517.232.600 371.797.590 71,88 274.373.000 13.010.000 0,38 Kabid. Pelayanan Pencatatan sipil 2 6 1 1 16 1 Pelayanan Pencatatan Kelahiran dan Kematian Persentase penerbitan akta lahir anak 0-18 Tahun 2.036.162.025 357.525.850 269.788.700 75,46 230.978.000 2.440.000 0,12 Kasi Pencatatan Kelahiran dan Kematian Persentase akta kelahiran yang diterbitkan Persentase akta kematian yang diterbitkan

(34)

25 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 2 6 1 1 16 2 Pelayanan Pencatatan Perkawinan dan perceraian Jumlah pencatatan perkawinan yang dilaksanakan 1.383.150.725 159.706.750 102.008.890 63,87 43.395.000 10.570.000 0,76 Kasi Pencatatan Perkawina n dan Perceraian Jumlah pasangan yang melaksanakan sidang isbat 2 6 1 1 17 Program Pengelolaan data dan penyebarluasan informasi Persentase desa yang memiliki data base kependudukan dan pencatatan sipil 2.441.274.900 378.481.800 362.555.886 95,79 243.988.000 61.138.000 2,50 Kabid. PIAK

2 6 1 1 17 1 Pengelolaan data dan informasi Administrasi kependudukan Jumlah sosialisasi yang dilaksanakan 1.320.415.825 221.459.400 211.223.686 95,38 200.242.000 50.750.000 3,84 Kasi Pengelolaa n data dan informasi Administra si kependudu kan Jumlah lomba adminduk yang dilaksanakan 2 6 1 1 17 2 Pengembangan dan pengelolaan jaringan komunikasi data Jumlah dokumen yang digitalisasi 1.120.859.075 157.022.400 151.332.200 96,38 43.746.000 10.388.000 0,93 Kasi Pengemban gan dan

(35)

26 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 Jumlah jaringan SIAK yang dipelihara pengelolaa n jaringan komunikas i data 2 6 1 1 18 Program Pemanfaatan

Data dan Inovasi Pelayanan

Jumlah kerja sama yang telah dilaksanakan dengan OPD dan Desa 1.539.114.175 279.397.300 248.542.300 88,96 148.859.000 6.291.500 0,41 Kabid. PDIP 2 6 1 1 18 1 Pemanfaatan data dan dokumen kependudukan Jumlah pelayanan data yang dapat dilayani 854.190.150 193.407.400 188.459.900 97,44 63.114.000 2.336.500 0,27 Kasi Pemanfaat an data dan dokumen kependudu kan Jumlah rapat koordinasi pemanfaatan data Jumlah buku agregat yang disusun 2 6 1 1 18 2 Kerjasama dan Inovasi Pelayanan Persentase pemanfaatan data adminduk 684.924.025 85.989.900 60.082.400 69,87 85.745.000 3.955.000 0,58 Kasi Kerjasama dan Inovasi Pelayanan Persentase penerapan inovasi pelayanan Adminduk

(36)

27 Kode Urusan/bidang urusan pemerintahan daerah dan program/kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/ Kegiatan (output) Target capaian kinerja Renstra PD Tahun 2021 (akhir periode Renstra PD)

Target dan realisasi kinerja program dan keluaran kegiatan PD Tahun 2018

Target program/kegia tan Renja PD tahun berjalan (Tahun 2019) Perkiraan realisasi capaian target program/kegiatan Renstra PD s/d dengan Tahun 2019 Catatan

Target Realisasi Realisasi Tingkat (%) Perkiraan Realisasi capaian Perkir aan Tingk at capai an (%) 1 2 3 4 5 6 7=(6/5)*1 00 8 9 10=(9/4)*1 00 11 Jumlah pameran pembangunan yang dilaksanakan Jumlah Peraturan Bupati tentang yang disusun Jumlah 25.236.351.465 5.126.712.450 4.730.953.029 92,28 3.183.788.800 289.021.108 1,15

(37)

28 2.2 Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul dalam melaksanakan pelayanan dapat dibagi dalam 2 jenis, yaitu pelayanan dalam arti pelayanan langsung kepada masyarakat yang berupa pelayanan akta-akta pencatatan sipil, pindah datang, pindah pergi penduduk, KK, KTP, dan sebagianya. Guna memberikan pelayanan kepada masyarakat ke arah yang lebih baik (pelayanan prima) kami telah disepakati menetapkan motto pelayanan yaitu “ KAMI MELAYANI ANDA DENGAN IKHLAS “

Motto tersebut mengandung arti : Semangat Batin :

Dengan hati yang tulus dan niat yang baik mengerjakan tugas untuk memperoleh ridho-Nya.

Semangat Lahir :

Memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan menerapkan : I : Ikuti peraturan perundangan yang berlaku;

K : Kedepankan sikap ramah, santun, dan terpuji; H : Hormati pemohon dengan sepenuh hati;

L : Lakukan pekerjaan semaksimal mungkin;

A : Akuntabilitas kinerja (dapat dipertanggungjawabkan);

S : Solutif, setiap ada masalah selalu ada penyelesaiannya/jalan keluar. Sebagaimana diketahui Kementerian Pendayagunaan Aparatur

Negara dan Reformasi Birokrasi dalam rangka pelaksanaan reformasi birokrasi melaksanakan kebijakan mendorong percepatan peningkatan kualitas pelayanan publik, dengan mengharuskan setiap Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah menciptakan minimal 1 inovasi utama setiap tahun yang dikenal dengan Gerakan One Agency, One Innovation.

Oleh karena itu saat ini pelayanan prima kepada masyarakat menjadi suatu kewajiban OPD Pelayanan Publik. Semua OPD berlomba lomba dalam memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat, selain Gerakan One Agency, One Innovation dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Dirjen Adminduk saat ini juga baru mencanangkan suatu program yaitu Gerakan Indonesia Sadar Adminduk (GISA). GISA merupakan suatu program dalam upaya tertib administrasi kependudukan, satu penduduk indonesia mempunyai satu data atministrasi kependudukan.

GISA : SADAR tentang “APA”

1. Sadar pentingnya dokumen kependudukan;

(38)

29 3. Sadar pemanfaatan data kependudukan.

GISA : “SIAPA” yang harus “SADAR” 1. Sadar masyarakatnya,

2. Sadar petugasnya,

3. Sadar lembaga pengguna data GISA: “ TINGKATAN ” gerakan SADAR :

1. Desa/Kelurahan Sadar adminduk; 2. Kecamatan Sadar adminduk; 3. Kabupaten Kota Sadar adminduk; 4. Provinsi Sadar adminduk;

5. Indonesia Sadar adminduk.

Dan berdasarkan program-program prioritas yang dilaksanakan, sebagai inovasi pelayanan publik Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul, maka dibuatlah istilah-istilah khas, unik, lucu serta kekinian yang bertujuan untuk menarik perhatian serta mempermudah untuk mengingat pelayanan-pelayanan yang diselenggarakan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul. Tentunya karena unik maka tidak ada daerah lain yang menggunakan istilah tersebut. Ada 5 (lima) inovasi yang saat ini ada di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul antara lain :

1. Cekidot (Cek Identitas Otomatis);

2. Si Dukun Semedi (Sistem Integrasi Dokumen Sehari Mesti Jadi); 3. Si Badu ( Sistem Pelayanan Jemput Bola Sidang Isbath Terpadu); 4. Si Panjang (Sistem Pelayanan Jemput Bola sampai ke Ranjang); 5. Si Pelanduk (Sistem Penilaian Administrasi Kependudukan).

Demikian juga semakin dipermudahnya pelayanan yaitu dengan pelayanan terintegrasi misalnya : mengajukan permohonan akta kelahiran anak yang baru lahir akan mendapatkan NIK, KK baru dan akta kelahiran. Kemudahan tersebut dimaksudkan untuk mempercepat kepemilikan dokumen kependudukan. Foto kegiatan pelayan kependudukan sebagai mana gambar di bawah ini :

(39)

30 Gambar 2.2.1.

Suasana pelayan dokumen kependudukan di ruang pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

Gambar 2.2.2.

(40)

31 Gambar 2.2.3.

Pelayanan pencatatan perkawinan non muslim di dalam kantor

Dan jenis-Jenis pelayanan masyarakat yang dilaksanakan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil selama ini dapat disampaikan seperti tabel 2.2.1 di bawah ini :

Tabel 2.2.1.

Jenis-Jenis Pelayanan Masyarakat

NO PELAYANAN BIDANG JENIS PELAYANAN PENYELESAIAN TINGKAT

1 2 3 4 1. 2. 3. Kependudukan Pencatatan Sipil Data dan Informasi - Pembuatan KK - Pembuatan KTP - Pindah Pergi - Pindah Datang - Pembuatan KIA - Surat Keterangan - Akta Kelahiran - Akta Perkawinan - Akta Perceraian - Akta Kematian - Akta Pengangkatan anak

- Akta Pengakuan dan Pengesahan anak - Salinan akta - Pencatatan pinggir - Perubahan nama - Kutipan II akta– akta catatan sipil - Legalisasi - Pemanfaatan Data Selesai Selesai Selesai

(41)

32 Sedangkan kegiatan pelayanan dalam arti tugas dan fungsi Dinas itu sendiri yang telah dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil berdasarkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran tiap Tahun 2018 dapat diuraikan sebagai berikut :

Kegiatan kesekretariatan, meliputi :

1. Penyediaan jasa, Peralatan, dan Perlengkapan Kantor yang meliputi; 2. Penyediaan rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah; 3. Pengadaan/pembangunan sarana dan prasarana aparatur; 4. Pemeliharaan/rehabilitasi sarana dan prasarana perkantoran; 5. Penyelenggaraan ketatalaksanaan dan pengelolaan kepegawaian

perangkat daerah;

6. Pengembangan kapasitas aparatur;

7. Penyusunan laporan keuangan Perangkat Daerah; . 8. Perencanaan kinerja perangkat daerah;

9. Pengendalian internal perangkat daerah; 10. penyelenggaraan pelayanan publik;

Kegiatan teknis yang ada di bidang terdiri dari Bidang pelayanan Pendaftaran Penduduk :

11. Pelayanan pendaftaran dan identitas penduduk; 12. Pelayanan pindah datang dan pendataan penduduk; Bidang Pelayanan Pencatatan Sipil terdiri dari : 13. Pelayanan pencatatan kelahiran dan kematian; 14. Pelayanan pencatatan perkawinan dan perceraian; Bidang Data dan Informasi terdiri dari :

15. Pengelolaan data dan informasi administrasi kependudukan; 16. Pengembangan dan pengelolaan jaringan komunikasi data; Program Pemanfaatan Data dan Inovasi terdiri dari :

18. Pemanfaatan Data dan Dokumen Kependudukan; 19. Kerjasama dan Inovasi Pelayanan.

Sedangkan hasil analisis kinerja pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul dalam arti tugas dan fungsi sebagaimana dapat dilihat pada tabel 2.2.2. di bawah ini.

(42)

33 Tabel 2.2.2.

Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul

No (IKU, SPM, IKK) Indikator

Angka/Nilai target/Standa

r (IKU, SPM,

IKK)

Target Renstra PD Realisasi Capaian Proyeksi

Catatan Analisis Tahun

2017 Tahun 2018 Tahun 2019 Tahun 2020 Tahun 2021 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2019 Tahun 2020

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 A. INDIKATOR KINERJA UTAMA 1. Cakupan masyarakat yang mendapatkan pelayanan administrasi kependudukan Cakupan Penerbitan KTP elektronik (2021) 100% 98% 98,50% 99% 100% 100% 94,71% 96,87% 98,30% 98,75% B. IKK 1. Kepemilikan KTP 100% 97% 98% 99% 100% 100% 94,71% 96,87% 98,30% 98,75% Kepemilikan akta kelahiran per 1.000 penduduk 450 370 390 410 430 450 374 420 430 435 Secara keseluruhan jumlah penduduk Kabupaten Gunungkidul pada akhir Tahun 2018 sejumlah 766.106 orang dan yang telah diterbitkan akta kelahirannya

sebanyak 323.438 orang (42,22%) yang mana keberhasilan penerbitan akta kelahiran melampaui target ini dikarenakan target capaian

penerbitan akta untuk anak usia 0-18 Tahun 323.438 orang (42,22%) yang mana keberhasilan penerbitan akta kelahiran melampaui target ini dikarenakan target

(43)

34

capaian

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13

penerbitan akta untuk anak usia 0-18 Tahun yang berjumlah 179.706 anak ditargetkan pusat sebesar 85%, namun dapat terealisir sebesar 153.667 anak atau 85,51%.

Penerapan KTP

Nasional berbasis NIK Sudah/Belum Sudah Sudah Sudah Sudah Sudah Sudah Sudah Sudah Sudah

(44)

35 2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Kependudukan

dan Pencatatan Sipil

2.3.1. Dalam upaya peningkatan kinerja pelayanan kepada masyarakat, maka hubungan koordinasi antara Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Kementerian Dalam Negeri secara vertikal telah terjalin dan berjalan dengan baik khususnya dengan Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Kementerian Dalam Negeri sebagai pembuat kebijakan Bidang Pemerintahan Dalam Negeri khususnya urusan Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan petunjuk pelaksanaannya, Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta selaku perwakilan Pemerintah Pusat di daerah berperan sebagai pembina, fasilitasi, dan supervisi kebijakan yang telah dibuat, sedangkan Pemerintah Daerah Cq. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sebagai pelaksana kebijakan. Hubungan koordinasi tersebut di atas terbukti pada mulai Tahun anggaran 2014 Kementerian Dalam Negeri lewat Direktorat Jenderal Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil memberikan Tugas Pembantuan lewat APBN, namun mulai Tahun 2017 kebijakan tersebut diubah dengan Dana Alokasi Khusus yang masuk dalam APBD dengan nilai kegiatan sebesar Rp1.566.067.000,00 yang mana aturan dan SHBJ mengikuti Daerah, namun petunjuk pelaksanaan mengikuti ketentuan yang telah dibuat oleh pusat sehingga terkadang serapan dana DAK kurang optimal karena bulan Maret dana baru ditransfer ke daerah.

Pada awal diterimanya Dana Tugas Pembantuan beban APBD agak berkurang karena ada 2 (dua) sumber, namun setelah berubah menjadi DAK dan ada kecenderungan menurunnya plapon anggaran sehingga dapat menurunnya kinerja dari sisi volume output kegiatan. 2.3.2. Permasalahan dan hambatan dalam menyelenggarakan tugas dan

fungsi Perangkat Daerah.

Secara umum masing-masing kegiatan yang telah dilaksanakan mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, atau tidak ada hambatan dan kendala, akan tetapi secara teknis ada beberapa hambatan dan kendala yang dihadapai diantaranya :

 Anomali data dan data ganda penduduk, hal ini terbukti masih adanya perbedaan jumlah data penduduk antara hasil pelayanan SIAK daerah dan data penduduk hasil konsolidasi dari Kementerian Dalam Negeri;

(45)

36

 Wajib KTP manula dan disabilitas yang belum perekamannya dengan tempat tinggal yang saling berjauhan ;

 Pengadaan blangko KTP-el terpusat di Kemmendagri harus mengambil ke Pusat sendiri;

 Kesadaran mencari akta kelahiran masih rendah di kalangan penduduk yang berusia tua hal ini terbukti angka kepemilikan baru 42% yang didominasi anak usia 0-18 tahun dengan tingkat kepemilikan 85% lebih.

2.3.3. Dampak terhadap pencapaian visi dan misi Kepala Daerah, terhadap pencapaian SPM

Permasalahan yang juga mempengaruhi menyebabkan terhambatnya pencapaian visi dan misi kepala daerah dalam rangka pencapaian Standar Pelayanan Minimal sebagaimana yang telah ditentukan, adalah kurangnya kesadaran masyarakat dalam mencari dokumen kependudukan berupa KK dan KTP, maupun dokumen pencatatan sipil berupa akta kelahiran dan akta kematian, meskipun telah berusaha dengan melaksanakan sosialisasi-sosialisasi yang berkaitan dengan kebijakan kependudukan dimaksud hal ini ditandai dengan masuknya denda keterlambatan nilainya masih ratusan juta rupiah dalam setiap Tahunnya. Kepemilikan dokumen kependudukan sifatnya wajib bagi warga negara, sehingga sebetulnya sudah banyak Kabupaten/Kota banyak yang menggratiskan dan hal ini juga dapat dilakukan Kabupaten Gunungkidul dengan mengubah Peraturan Daerah yang ada.

2.3.4. Tantangan dan peluang dalam meningkatkan pelayanan Perangakat Daerah

a. Tantangan :

 Adanya Anomali data dan data ganda;

 Penduduk wajib KTP belum semuanya memiliki KTP;

 Jumlah personil yang belum mencukupi yang ditempatkan di kecamatan khususnya bila ASN bersangkutan sakit dan libur cuti;

 Parkir roda 2 pemohon tidak ada atap pelindung, sehingga parkir di sembarang tempat untuk mencari tempat yang rindang.

b. Peluang :

 Diadakan pendataan, kemudian dilakukan pemutakhiran KK yang bersangkutan;

 Tetap dilaksanakan sosialisasi tentang arti pentingnya dokumen kependudukan baik tatap muka, dan media lainnya;

(46)

37

 Mohon tambahan personil kepada BPPKD dan penempatan sementara personil yang ada di dinas di kecamatan yang ASN-nya sakit/libur cuti;

 Mohon anggaran lewat untuk pembangunan parkir pada perubahan APBD Tahun 2018.

2.3.5. Formulasi isu-isu penting yang berupa rekomendasi dan catatan strategis a. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul

dibentuk berdasarkan Peraturan Bupati Kabupaten Gunungkidul Nomor 55 Tahun 2016 tentang Tugas Pokok dan Fungsi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil dan sesuai dengan Peraturan Pemerintah/ Kemendagri dan Kementerian PAN dan RB pembentuan dinas-dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil yang didasarkan pada jumlah penduduk daerah bersangkutan, yang mana Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Gunungkidul masuk dalam tipe A yang terdiri :

Pejabat Tinggi Pratama 1 orang, Administrator 5 orang terdiri (1

orang Sekretaris Dinas dan 4 Kepala Bidang), dan Pengawas 11 orang Subag/Kasi, namun dalam pelaksanaan pengisian SOTK

periode terakhir (bulan Januari 2018) masih ada formasi Seksi Perkawinan dan Perceraian yang belum terisi jabatannya, bila dalam jangka lama hal ini dimungkinkan akan dapat mempengaruhi optimalnya kinerja suatu organisasi dan mohon untuk dilakukan pengisian pada jabatan tersebut;

b. Dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap peningkatan mutu pelayanan dan inovasi pelayanan yang dicanangkan KEMENPAN dan RB, sehingga dituntut adanya peningkatan kinerja dari aparatnya;

2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD

Dari hasil analisis rancangan awal RKPD terhadap rancangan akhir RKPD program dan kegiatan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil ada beberapa program/kegiatan yang tidak sesuai dana indikatifnya, sehingga harus disesuaikan karena adanya pemangkasan pagu anggaran yang dapat kami sampaikan sebagai berikut :

1. Program pelayanan administrasi perkantoran, kegiatan

1.1. Penyediaan jasa, Peralatan, dan Perlengkapan Kantor pada RKPD awal sebesar Rp501.523.000,00 menjadi sebesar Rp992.400.000,00

sehingga ada kenaikan belanja sebesar Rp490.877.000,00, karena adanya belanja modal kegiatan yaitu pembelian 1 buah server, 2 set alat rekam data KTP-el, perangkat jaringan internet, dan belanja mebeler

(47)

38 yang awalnya berada di kegiatan 02.01. dipindah di kegiatan ini dan adanya kenaikan penganggaran belanja listrik.

1.2. Penyediaan rapat-rapat, konsultasi dan koordinasi

Pada RKPD awal sebesar Rp151.477.000,00 menjadi Rp125.375.000,00 sehingga ada pengurangan sebesar Rp26.102.000,00 karena adanya efisiensi/pengurangan plapon anggaran dengan cara mengurangi volume rapat dan perjalanan dinas baik perjalanan dinas dalam daerah maupun luar daerah.

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

2.1. Kegiatan Pengadaan/Pembangunan Sarana dan Prasarana Perkantoran, Pada RKPD awal sebesar Rp520.850.000,00 menjadi Rp0,00, sehingga berkurang sebesar Rp Rp520.850.000,00 karena ada pengalihan anggaran belanja modal ke kegiatan 01.01 dan juga rencana pengusulan pembangunan gudang arsip lahannya tidak memungkinkan;

2.2. Kegiatan pemeliharaan/Rehabilitasi sarana dan prasarana perkantoran rancangan awal RKPD Rp194.155.000,00 menjadi Rp101.550.000,00 sehingga ada pengurangan sebesar Rp92.605.000,00 karena berkurangnya pagu kegiatan untuk dialihkan ke kegiatan lain yang memerlukan tambahan anggaran;

3. Program peningkatan ketatalaksanaan dan kapasitas aparatur

3.1. Penyelenggaraan Ketatalaksanaan dan Pengelolaan Kepegawaian Perangkat Daerah semula dianggarkan sebesar Rp5.100.000,00 menjadi sebesar Rp3.319.000,00, karena ada pengurangan plapon anggaran sebesar Rp1.781.000,00 dengan pengurangan anggaran alat tulis kantor dan anggarannya digeser ke kegiatan lain;

3.2. Pengembangan Kapasitas Aparatur pada RKPD awal sebesar Rp37.250.500,00 menjadi sebesar Rp68.820.000,00 sehingga ada kenaikan sebesar Rp31.569.500,00 karena tambahan rencana pengirim peserta pelatihan bimtek terkait jaringan internet;

4. Program Peningkatan Kualitas Pelaporan Keuangan Perangkat Daerah Pada kegiatan ini hanya ada 1 kegiatan yaitu Penyusunan Laporan

Keuangan Perangkat Daerah yang awalnya dianggarkan sebesar Rp164.815.500.000,00 pada RKPD menjadi Rp9.439.000,00 sehingga ada pengurangan sebesar Rp155.376.500,00, dikarenakan adanya pengurangan plapon karena tidak adanya honor PNS (Bendahara penerimaan, bendahara pengeluaran dll);

5. Program Peningkatan Kualitas Perencanaan, pada kegiatan

5.1. Perencanaan Kinerja Perangkat Daerah pada rancangan awal RKPD sebesar Rp25.250.500,00 pada rancangan akhir RKPD menjadi Rp13.145.000,00 sehingga ada pengurangan sebesar Rp12.105.500,00 dikarenakan adanya pengurangan plapon belanja kegiatan dengan

Referensi

Dokumen terkait

LPMP mensupervisi dan membantu satuan pendidikan pada jenjang pendidikan dasar dan menengah dalam melakukan upaya penjaminan mutu pendidikan.. Pasal 92,

Upaya peningkatan return tahu agar menjadi nilai tambah untuk produk maupun perusahaan melalui inovasi dengan cara memberikan pembaharuan terhadap return tahu agar

Setelah membaca cerita, siswa mampu menceritakan kegiatan yang bisa dilakukan dalam kehidupan sehari-hari sesuai sila ketiga pancasila dengan benar.. Setelah bereksplorasi,

Pada akhir fase luteal terutama saat-saat menjelang terjadinya perdarahan haid terjadi peningkatan hormon estrogen yang dapat kembali menyebabkan perubahan sekretorik pada

oryzae saat fase persemaian memperlihatkan periode inkubasi tercepat dan keparahan penyakit tertinggi, yaitu 4.25 hari setelah inokulasi dan 90%, sedangkan keparahan penyakit

Multiple sistem atrophy adalah penyakit degeneratif yang memiliki gejala parkinsonisme, dengan atau tanda cerebellar dan gangguan autonomy

Tahun 2020 merupakan tahun kelima dalam periode RPJMD Kabupaten Way Kanan dan Rencana Strategis Perangkat Daerah Tahun 2016 –2021 sehingga Rencana Kinerja Tahunan

Kegiatan ini dapat dilanjutkan dengan muatan informasi yang semakin beragam dan disusun dengan tampilan yang lebih menarik serta dipublikasikan di berbagai