• Tidak ada hasil yang ditemukan

MP 01 Penyusunan Jadwal Kuliah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MP 01 Penyusunan Jadwal Kuliah"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

UNIVERSITAS

DIPONEGORO DOKUMEN LEVEL MANUAL PROSEDUR KODE: MP ILKOM 01

JUDUL PENYUSUNAN JADWAL KULIAH TANGGAL DIKELUARKAN25 November 2009

AREA BIDANG AKADEMIK NO. REVISI: 01

MANUAL PROSEDUR

PENYUSUNAN JADWAL KULIAH MAHASISWA PROGRAM SARJANA

TUJUAN

MP Penyusunan Jadwal Kuliah Mahasiswa Program Sarjana ini bertujuan untuk memberi penjelasan mengenai prosedur penyusunan jadwal kuliah mahasiswa program sarjana (S1) di lingkungan Program Studi Ilmu Komputer Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Diponegoro.

PENGERTIAN

1. Mata kuliah adalah bentuk-bentuk kegiatan pengajaran pada serangkaian proses pendidikan yang memiliki bobot sks tertentu dan yang harus dilalui atau diikuti oleh setiap mahasiswa hingga jenjang pendidikan tertentu.

2. Mata kuliah yang sesuai dengan SK Kurikulum yang berlaku

3. Jadwal mata kuliah adalah daftar mata kuliah beserta alokasi hari, waktu dan ruangan yang diprogramkan dalam satu semester oleh jurusan dan fakultas atau jadwal pengaturan dan pelaksanaan pendidikan dan pengajaran untuk jangka waktu 1 (satu) semester (16 minggu)

4. Jadwal kuliah mencakup hari, waktu, ruang, kode mata kuliah, nama mata kuliah, sks, semester angkatan dan dosen pengampu.

REFERENSI

1. Keputusan Rektor UNDIP No. 364/PER/H7/2009 tentang Peraturan Akademik Bidang Pendidikan Program Sarjana dan Program Diploma (III-IV) Universitas Diponegoro 2. Panduan Akademik Jurusan Matematika tahun 2009

PROSEDUR

1. Ketua laboratorium memetakan dosen pengampu mata kuliah dari laboratoriumnya 2. Ketua laboratorium menyerahkan draft jadwal mata kuliah kepada ketua Program Studi 3. Ketua Program Studi memverifikasi draft jadwal mata kuliah

4. Ketua Program Studi menyerahkan draf jadwal mata kuliah (jadwal UTS dan UAS) kepada Ketua Jurusan

5. Ketua Jurusan mengirimkan jadwal kuliah (jadwal UTS dan UAS) pada Pembantu Dekan I.

6. Pembantu Dekan I mengesahkan Jadwal kuliah

7. Pembantu Dekan I mendistribusikan Jadwal kuliah ke Dosen dan Mahasiswa.

(2)

DIAGRAM ALUR

No Kegiatan Pihak-Pihak yang Terlibat Waktu Dokumen Mhs/ memetakan dosen pengampu mata kuliah dari kuliah kepada ketua Program Studi

1 hari Draf Jadwal

3 Ketua Program Studi memverifi-kasi draft jadwal mata kuliah

2 hari Verifikasi Draf Jadwal

4 Ketua Program Studi menyerah-kan draf jadwal mata kuliah (jadwal UTS dan UAS) kepada Ketua Jurusan

1 hari Draf Jadwal hasil verifikasi

5 Ketua Jurusan me-ngirimkan jadwal kuliah (jadwal UTS dan UAS) pada Pembantu Dekan I.

1 hari Usulan Jadwal

(3)

6 Pembantu Dekan I mengesahkan Jadwal kuliah

1 hari Jadwal Kuliah

7 Pembantu Dekan I mendistribusikan Jadwal kuliah ke Dosen dan Mahasiswa

1 hari Jadwal Kuliah

Referensi

Dokumen terkait

Gambar 5 memperlihatkan kecendrungan hasil elusi dari ke 3 variasi kolom terlihat bervariasi dan % yield 99m Tc yang tertinggi diperoleh pada penggunaan larutan

Puji syukur penulis kepada Allah SWT, atas berkah dan rahmat-Nya sehingga peneliti dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ Perbedaan Rasio Inti dan Sitoplasma Sel

Setelah melakukan analisis, studi literatur dan perancangan penerapan logika fuzzy pada sistem peringatan jarak aman sepeda motor, maka dapat disimpulkan bahwa sistem

Pengertian yang demikian dari ketiga komponen tersebut menun- jukkan kepada kita bahwa suatu program dapat dirancang, dikembangkan dan dinilai secara terpadu dengan mengaitkan

Observasi dilakukan oleh guru mata pelajaran mulai dari awal pelaksanaan tindakan sampai akhir pelaksanaan tindakan pembelajaran dengan menggunakan strategi Instant

Money laundering atau pencucian uang adalah suatu kejahatan di bidang pidana yang melibatkan harta kekayaan yang disamarkan atau disembunyikan asal usulnya dengan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepuasan yang diinginkan ( Gratifications Sought ) dengan kepuasan yang diperoleh ( Gratifications Obtained ) pemirsa Surabaya

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional, dengan menggunakan pendekatan cross-sectional yang dilakukan untuk meneliti tingkat kepuasan pasien