• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/Kum/2007 Sebagai Objek Gugatan di Peradilan Tata Usaha Negara T1 312010708 BAB IV

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Surat Keputusan Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/Kum/2007 Sebagai Objek Gugatan di Peradilan Tata Usaha Negara T1 312010708 BAB IV"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Melalui hasil penelitian yang telah penulis lakukan, penulis dapat menarik kesimpulan bahwa:

1. Kekuasaan absolut dari Peradilan Tata Usaha Negara adalah bertugas dan berwenang memeriksa, menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara. Yang menjadi sengketa Tata Usaha Negara adalah suatu Keputusan Tata Usaha Negara yang bersifat individual, kongkret dan final. Sedangkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/KUM/2007 seharusnya tidak dapat dijadikan obyek sengketa dalam sengketa Tata Usaha Negara, dikarenakan Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/KUM/2007 bersifat umum, konkret dan final. Sedangkan yang dapat dijadikan objek sengketa dalam sengketa Tata Usaha Negara adalah yang bersifat individual, konkret dan final. Sehingga seharusnya hakim Pengadilan Tata Usaha Negara menolak gugatan tersebut.

2. Salah satu pertimbangan Pengadilan Tata Usaha Negara untuk mengadili Sengketa Tata Usaha Negara yang timbul akibat dikeluarkannya Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/KUM/2007adalah tidak tepat. Pengadilan Tata Usaha

(2)

Negara menganggap telah jelas dan tegas kepada siapa Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalimantan Selatan ini ditujukan.Sedangkan menurut Penulis Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/KUM/2007 termasuk suatu Keputusan Tata Usaha Negara yang bersifat umum, konkret dan final, karena Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/KUM/2007 tentang penetapan Upah Minimum Sektoral Provinsi (UMSP) ditujukannya belum secara terperinci & jelas disebutkan kepada individu atau badan hukum tertentu. Sehingga Penulis berpendapat Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/KUM/2007 bersifat umum, konkret dan final. Sedangkan Keputusan Tata Usaha Negara yang

dapat menjadi objek gugatan di Peradilan Tata Usaha Negara (PTUN) adalah Keputusan Tata Usaha Negara yang bersidaf individual, konkret dan final.

B.

Saran

Seharusnya gugatan terhadap terbit dan berlakunya Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/KUM/2007 tidak dapat diajukan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).Tetapi seharusnya gugatan terhadap terbit dan berlakunya Surat Keputusan (SK) Gubernur Kalimantan Selatan No.188.44/0135/KUM/2007 diajukan ke Mahkamah Agung (MA), karena salah satunya perkara yang menjadi kewenangan Mahkamah Agung (MA) adalah untuk perkara pengujian

(3)

peraturanperundang-undangan, ini sesuai dengan Undang-Undang Nomer 3 Tahun 2009 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung pasal 31 A yang isinya “Permohonan pengujian peraturan perundang-undangan di bawah undang-undang

terhadap undang-undang diajukan langsung oleh pemohon atau kuasanya

kepada Mahkamah Agung dan dibuat secara tertulis dalam bahasa

Indonesia”.

Referensi

Dokumen terkait