• Tidak ada hasil yang ditemukan

Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 Desa Tunjuk - Kecamatan Tabanan - Kabupaten Tunjuk.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Laporan Pelaksanaan Kegiatan KKN PPM Periode XIII Tahun 2016 Desa Tunjuk - Kecamatan Tabanan - Kabupaten Tunjuk."

Copied!
54
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORANPELAKSANAANKEGIATANKKNPPM KULIAHKERJA NYATA

PEMBELAJARANPEMBERDAYAANMASYARAKAT UNIVERSITASUDAYANA

TAHUN2016

DESA : TUNJUK

KECAMATAN :TABANAN

KABUPATEN :TABANAN

PROVINSI :BALI

Disusunoleh:

I Made Ageng Suyasa 1304505117

I Gusti Kade Arum Guna Wibawa 1304205033

Kadek Suniarini 1301305002

Gusti Ayu Rai Surya Saraswati 1306305029

Kadek Ardhi Krisnawan 1311305020

Ike Rizqyana Febryanty 1307105052

Putu Intan Teresna Sari 1301305055

I Dewa Gede Dwi Juliarta Nurcahya 1302305052

Ery Maha Putra 1303005070

Komang Aditya Nanda Kusuma 1306205140

Ida Ayu Adi Diah Kencana Dewi 1309005153

Zulinda Romadhona Hasibuan 1321305010

Anissa Aulia 1303005100

Anis Watusolehat 1305315142

Ira Puspita 1306205174

Bekti Revhy Rahayu 1308305009

PUSATPENGELOLAANKKN

(2)

ii HALAMAN PENGESAHAN

Dengan menyelesaikan segala rencana kegiatan KKN PPM yang telah kami kerjakan, maka kami :

No. NAMAMAHASISWA NIM TANDATANGAN

1. I Made Ageng Suyasa 1304505117 1……... 2. I Gusti Kade Arum Guna Wibawa 1304205033 2……

3. Kadek Suniarini 1301305002 3……...

4. Gusti Ayu Rai Surya Saraswat 1306305029 4……

5. Kadek Ardhi Krisnawan 1311305020 5……..

6. Ike Rizqyana Febryanty 1307105052 6……

7. Putu Intan Teresna Sari 1301305055 7………

8. I Dewa Gede Dwi Juliarta Nurcahya 1302305052 8……

9. Ery Maha Putra 1303005070 9……...

10. Komang Aditya Nanda Kusuma 1306205140 10…...

11. Ida Ayu Adi Diah Kencana Dewi 1309005153 11…….

12. Zulinda Romadhona Hasibuan 1321305010 12…...

13. Anissa Aulia 1303005100 13…….

14. Anis Watusolehat 1305315142 14…...

15. Ira Puspita 1306205174 15……

16. Bekti Revhy Rahayu 1308305009 16…...

Tunjuk, 29 Agustus 2016

Mengetahui Penanggung Jawab

Kepala Desa Tunjuk DPL KKN-PPM UNUD

I Nyoman Budiarta Dr. Drh. I.B. Kade Suardana, M.Si.

(NIP : 196310071990031002)

Menyetujui,

Kepala Pusat Pengembangan KKN-PPM UNUD

(3)

iii RINGKASAN

KKN-PPM UNUD di Desa Tunjuk memberikan pengalaman bagi mahasiswa

untuk lebih mampu beradaptasi dengan lingkungan masyarakat yang berada di

daerah pedalaman dan juga meningkatkan kemampuan bekerjasama dengan

mahasiswa dari berbagai macam disiplin ilmu. Desa Tunjuk adalah desa dengan

potensi pertanian yang sangat besar. Potensi pertanian di Desa Tunjuk yang menjadi

profesi mayoritas masyarakatnya juga menjadi potensi wisata yang sedang

berkembang. Pertanian tradisional Desa Tunjuk menjadi daya tarik wisata bagi

wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara menjadi daya tarik tersendiri

bagi wisatawan mancanegara.

“Pembinaan dan Pemberdayaan Potensi Desa Menuju Tunjuk yang SERASI (Sehat, Bersih, Administratif, dan Mandiri)” dengan judul kegiatan yaitu ” Peran Mahasiswa Universitas Udayana dalam Mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat) untuk Membangun Kesadaran Masyarakat akan Pentingnya Keadministrasian Penduduk dan Meningkatkan Desa Tunjuk yang Sehat, Bersih, dan Mandiri”, kami mengadakan berbagai program demi meningkatkan produktifitas dan kualitas hidup masyarakat. Melalui pemberdayaan masyarakat, peningkatan kesadaran perilaku hidup bersih dan sehat, peningkatan sarana kebersihan, pemberian informasi lebih mendalam mengenai pembuatan pupuk organik, membantu mendata jumlah penduduk di Desa Tunjuk. Secara umun pelaksanaan program KKN-PPM UNUD baik program pokok tema/non tema dan program bantu tema/non tema yang berlangsung kurang lebih selama 5 minggu terhitung sejak tanggal 23 Juli 2016 sampai dengan 29 Agustus 2016 berjalan dengan baik. Hal ini tidak terlepas dari usaha dan kerjasama seluruh mahasiswa anggota KKN di Desa Tunjuk. Selain itu partisipasi masyarakat yang mendukung segala program-program yang dilaksanakan.

Program pokok tema yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa KKN-PPM UNUD periode XIII Desa Tunjuk antara lain menyediakan sarana bak sampah, melakukan pendataan penduduk, senam osteoporosis, memberikan penyuluhan budaya cuci tangan, penyuluhan posisi ergonomis, penyuluhan mengenai kanker,

(4)

iv

Program pokok tema dijalankan oleh mahasiswa secara berkelompok sedangkan program pokok non tema dijalankan secara individual dan juga kelompok. Program pokok non tema yang dijalankan secara individual yaitu menjalankan program KK Dampingan dengan menyasar pada masyarakat golongan ekonomi lemah atau rumah tangga miskin. Sedangkan program pokok non tema yang dijalankan secara berkelompok adalah pemasangan poster kesehatan di sekolah-sekolah yang ada di Desa Tunjuk. Selain program pokok, mahasiswa juga melaksanakan program bantu seperti bersih-bersih di Pura Prajapati Desa Tunjuk dan bale banjar di banjar-banjar yang ada di Desa Tunjuk, berpartisipasi dalam rangkaian acara untuk memperingati 17 Agustus 2016, dan melakukan puskesmas keliling sebulan sekali dan mengajar anak-anak untuk bermain bulu tangkis.

(5)

v KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat rahmat-Nyalah Laporan Kegiatan KKN PPM (KULIAH KERJA NYATA PEMBELAJARAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT) PERIODE KE-XIII UNIVERSITAS UDAYANA TAHUN 2016 DI DESA TUNJUK, KECAMATAN TABANAN, KABUPATEN TABANAN, PROVINSI BALI ini dapat terselesaikan tepat pada waktunya.

Atas terselesaikannya laporan ini, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah memberikan dukungan, diantaranya:

1. Pihak Rektorat Universitas Udayana atas bantuan dan fasilitas yang telah diberikan baik secara moral maupun spiritual.

2. Dosen Pendamping Lapangan kami, Dr. drh. Ida Bagus Kade Suardana, M.Si.yang telah membimbing dan banyak memberikan saran.

3. Bapak I Nyoman Budiarta selaku Perbekel Desa Tulamben beserta staf pegawai yang senantiasa memberikan informasi.

4. Seluruh masyarakat di Desa Tunjuk atas bantuan informasi mengenai permasalahan dan situasi wilayah Desa Tunjuk.

5. Orang tua, rekan-rekan seperjuangan di Universitas Udayana, serta berbagai pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu.

Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan untuk penyempurnaan penyelenggaraan kegiatan. Akhir kata, semoga laporan ini dapat memberikan gambaran mengenai program kerja yang akan dilaksanakan selama satu periode KKN PPM di Desa Tunjuk Kecamatan Tabanan Kabupaten Tabanan.

Tunjuk, 28 Agustus2016

(6)
(7)

5 DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

RINGKASAN ... i

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... 5 BAB IPENDAHULUAN ... Error! Bookmark not defined. 1.1 Analisis Situasi ... Error! Bookmark not defined.

1.1.1Letak Geografis ... Error! Book ark ot defi ed.

1.1.2Keadaan Alam dan Potensi Fisik ... Error! Book ark ot defi ed.

1.1.3Sumber Daya Manusia ... Error! Book ark ot defi ed.

1.1.4Keadaan Sosial Budaya ... Error! Book ark ot defi ed.

1.2 Identifikasi Permasalahan ... Error! Bookmark not defined. 1.3 Tujuan dan Manfaat ... Error! Bookmark not defined. BAB IIREALISASI PENYELESAIAN MASALAH ... Error! Bookmark not defined. 2.1 Tema dan Program ... Error! Bookmark not defined. 2.2 Jadwal Pelaksanaan Program ... Error! Bookmark not defined. 2.2.1Program Pokok ... Error! Book ark ot defi ed.

2.2.2Program Bantu ... Error! Book ark ot defi ed.

BAB III ... Error! Bookmark not defined. PELAKSANAAN KKN PPM ... Error! Bookmark not defined. 3.1 Program Pokok ... Error! Bookmark not defined. 3.1.1Program Pokok Tema ... Error! Book ark ot defi ed.

(8)

6

3.2 Program Bantu dan Tambahan ... Error! Bookmark not defined.

3.2.1Bersih-bersih pantai Tulamben ... Error! Book ark ot defi ed.

3.2.2Mengadakan perlombaan 17 Agustus 2015 ... Error! Book ark ot defi ed.

3.2.3Mengikuti Pameran Foto Di Tulamben ... Error! Book ark ot defi ed.

3.2.4Membantu mempersiapkan siswa SD untuk mengikuti lomba gerak jalan 17 Agustus 2015 ... Error! Book ark ot defi ed.

3.2.5Membantu mempersiapkan siswa SMPN untuk mengikuti lomba gerak jalan 17 Agustus 2015 ... Error! Book ark ot defi ed.

3.2.6Mengikuti upacara bendera 17 Agustus 2015 di Lapangan KubuError! Book ark ot defi ed.

(9)

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Analisis Situasi

Analisis situai dari pelaksanaan program KKN PPM periode 2016 di Desa Tunjuk Kecamatan Tabanan Kabupaten Tabanan adalah sebagai berikut.

1.1.1 Letak Geografis

Desa Tunjuk merupakan salah satu dari wilayah Kecamatan Tabanan, dengan jarak Kota Kecamatan dengan Desa Tunjuk kurang lebih 8 Km dengan jarak tempuh 10 menit dari Kota Kecamatan. Desa Tunjuk memiliki batas – batas wilayah sebagai berikut:

Sebelah Utara : Desa Tajen.

Sebelah Barat : Desa Sesandan dan Wanasari. Sebelah Timur : Desa Marga Dauh Puri.

Sebelah Selatan : Desa Buahan dan Desa Denbantas.

Dilihat dari kondisi geografis wilayah Desa Tunjuk merupakan dataran rendah dengan ketinggian lebih kurang 10 meter dari permukaan laut, suhu udara berkisar sampai dengan 27oC dengan curah hujan rata-rata 3000 mm/tahun. Untuk mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat, wilayah Desa Tunjuk dibagi menjadi 7 Banjar Dinas meliputi : Banjar Dinas Bunngankapal, Banjar Dinas Legung, Banjar Dinas Tunjuk Kaja, Banjar Dinas Tunjuk Tengah, Banjar Dinas Tunjuk Kelod, Banjar Dinas Beng Kaja, dan Banjar Dinas Beng Kelod.

Wilayah Desa Tunjuk juga telah tersentuh dan menjadi destinasi pariwisata bagi wisatawan mancanegara yang ingin merasakan suasana pertanian tradisional. Penduduk Desa Tunjuk berjumlah 4.747 jiwa, dengan jumlah Laki 2.320 jiwa dan Perempuan 2.427 jiwa dari 1.345 KK. Luas wilayah dari desa tunjuk adalah 5,83 Km2 yang pembagiannya terdiri dari tanah basah seluas 248,25 Ha dan tanah kering seluas 141,25 Ha. Di Desa Tunjuk, masyarakatnya mayoritas berprofesi sebagai petani. Adanya potensi dibidang pertanian yang telah mendukung kehidupan masyarakat secara umum dan program yang dikembangkan mengenai pertanian sudah banyak mendapat perhatian, disamping potensi yang lainnya masih perlu mendukung potensi desa yang ada.

1.1.2 Keadaan Alam dan Potensi Fisik a. Jarakkeibukotakecamatan : 8 km

b. Lamajaraktempuhkeibukotakecamatandengankendaraanbermotor: 15menit

(10)

2 d. Lamajaraktempuhkeibukotakabupatendengankendaraanbermotor: 45menit

e. Jarakkeibukotaprovinsi : 125 km

f. Lamajaraktempuhkeibukotaprovinsidengankendaranbermotor : 3 jam

1.1.3 Sumber Daya Manusia

a. Jumlah Penduduk

JumlahLakiLaki 2320

JumlahPerempuan 2427

JumlahTotal 4747

JumlahKepalaKeluarga 1345

b. Pendidikan

Jenjang pendidikan untuk warga Desa Tunjuk sudah tergolong baik, namun masih sangat perlu ditingkatkan, diperhatikan dan diberikan pengertian serta pemahaman tentang pentingnya pendidikan.

1.1.4 Keadaan Sosial Budaya

Keadaan sosial budayadi Desa Tulamben masih sangat kental dianut oleh masyarakat, karena mayoritas masyarakat Desa Tunjuk adalah pemeluk agama Hindu yang sangat kental memegang adat istiadatnenek moyang. Di dalamnya juga ada awig-awig yang mengatur dan menjaga keseimbangan kehidupan warga Tunjuk. Sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kehidupan warga selalu di warnai oleh adat istiadat yang masih kental, misalnya adat istiadat dalam perkawinan, adat istiadat dalam kelahiran anak, adat istiadat dalam upacara kematian, adat istiadat dalam pengelolaan tanah pertanian, dan istiadat dalam memecahkan konfik warga,dan sebagainya.

1.2 Identifikasi Permasalahan

Identifikasi permasalahan dari pelaksanaan KKN PPM di Desa Tunjuk adalah sebagai berikut ini.

1. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran warga masyarakat Desa Tunjuk untuk sarana tempat pembuangan sampah.

2. Bagaimana cara meningkatkan kelengkapan administrasi desa seperti denah desa

3. Bagaimana cara meningkatkan validasi data jumlah penduduk

(11)

3 5. Bagaimana cara meningkatkan pemanfaatan feces hewan

6. Bagaimana cara meningkatkan pemanfaatan lahan untuk penanam TOGA (Tanaman Obat Keluarga)

7. Tingginya antusias masyarakat dalam melakukan senam osteoporosis, tetapi belum adanya instruktur yang mumpuni

8. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran murid TK Desa Tunjuk dalam budaya cuci tangan

9. Belum adanya fasilitator tentang penyuluhan tentang kanker pada murid SMP

10. Belum adanya kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan jantung

11. Belum adanya kesadaran siswa SD terhadap kesehatan tulang belakang dengan posisi duduk yang benar

1.3 Tujuan dan Manfaat

Tujuan dan manfaat dari pelaksanaan KKN PPM di Desa Tunjuk adalah sebagai berikut ini.

1. Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Tunjuk akan pentingnya keberadaan sarana tempat pembuangan sampah untuk menjaga kebersihan lingkungan di Desa Tunjuk.

2. Untuk meningkatkan keakuratan data kependudukan, baik mengenai data jumlah penduduk maupun data Rumah Tangga Sasaran.

3. Untuk meningkatkan kesadaran penduduk dalam melengkapi data administrasi kependudukan.

4. Untuk meningkatkan pemanfaatan feces hewan ternak masyarakat Desa Tunjuk.

5. Untuk meningkatkan pemanfaatan lahan untuk penanam TOGA (Tanaman Obat Keluarga).

6. Untuk memfasilitasi kegiatan senam mingguan di Desa Tunjuk sekaligus untuk memperkenalkan senam osteoporososis dan senam jantung sehat kepada masyarakat Desa Tunjuk.

7. Untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan tulang dan jantung para masyarakat Desa Tunjuk dengan melakukan senam osteoporosis dan senam jantung sehat.

8. Untuk meningkatkan kesadaran murid SD di Desa Tunjuk dalam mencuci tangan yang baik dan benar.

(12)

4 murid SMP 4 Tabanan Adanya fasilitator tentang penyuluhan tentang kanker pada murid SMP

10. Meningkatkan kesadaran para siswa SD di Tunjuk untuk menjaga kesehatan tulang belakang dengan posisi duduk yang baik dan benar.

Kegiatan-kegiatan diatas diharapkan dapat memberikan manfaat bagi peserta KKN dan juga bagi masyarakat sekitar di Tunjuk, yaitu :

a. Bagi Mahasiswa :

1. Mahasiswa dapat survey dan terjun langsung ke masyarakat sehingga dapat mengetahui kondisi masyarakat yang sesungguhnya.

2. Mahasiswa dapat mempraktekkan langsung ilmu yang didapatkan selama masa perkuliahan secara langsung kepada masyarakat.

3. Mahasiswa dapat belajar bersosialisasi dengan masyarakat sekitar

4. Mahasiswa dapat belajar bekerjasama selama KKN serta dapat belajar berorganisasi

b. Bagi Masyarakat :

1. Masyarakat Desa Tunjuk dapat memperoleh bantuan pikiran dan tenaga dalam melaksanakan program pembangunan terutama dalam mengoptimalkan potensi yang dimiliki desa.

2. Masyarakat Desa Tunjuk dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat melalui penyediaan Bak Sampah dan penerapan pola hidup sehat di Desa Tunjuk. 3. Mampu membina masyarakat Desa Tunjuk agar bisa menerapkan gaya hidup sehat

dalam kehidupan sehari-hari

4. Meningkatkan solidaritas warga Desa Tunjuk dengan Pihak luar.

5. Mampu mensinergiskan antara masyarakat, pemda, dan perguruan tinggi.

(13)
(14)

BAB II

REALISASI PENYELESAIAN MASALAH

2.1 Tema dan Program

Untuk tujuan yang ingin dicapai, maka diusulkan program dengan tema kegiatan yaitu “Pembinaan dan Pemberdayaan Potensi Desa Menuju Tunjuk yang SERASI (Sehat, Bersih, Administratif, dan Mandiri).” dengan judul kegiatan yaitu ” Peran Mahasiswa Universitas Udayana dalam Mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi (Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat) untuk Membangun Kesadaran Masyarakat akan Pentingnya Keadministrasian Penduduk dan Meningkatkan Desa Tunjuk yang Sehat, Bersih, dan Mandiri”. Melalui pemberdayaan masyarakat, peningkatan kesadaran perilaku hidup bersih dan sehat, peningkatan produksi di bidang pertanian dan penggunaan pupuk organik, Desa Tunjuk diharapkan dapat menjadi suatu dasar pengembangan potensi Desa Tunjuk dan peningkatan produktifitas masyarakat Desa Tunjuk. Untuk mendukung tujuan ini akan diselenggarakan beberapa kegiatan, diantaranya adalah penyediaan prasarana fisik, penyuluhan, sosialisasi, pelatihan serta survey langsung ke masyarakat untuk melihat dan memberikan pengarahan langsung. Upaya-upaya tersebut tercermin dari jadwal program pelaksanaan.

2.2 Jadwal Pelaksanaan Program

Adapun kegiatan pelaksanaan realisasi program KKN PPM Desa Tunjuk secara keseluruhan seperti pada tabel berikut.

Waktu Kegiatan Nama Kegiatan

23 Juli 2016 Berangkat ke tempat KKN dan Matur piuning di Pura Desa 24 Juli 2016 Membeli buis untuk di jadikan bak sampah di Desa Tunjuk dan

pembersihan posko KKN

25 Juli 2016 Peletakan buis di beberapa lokasi yang telah di tentukan dan

melakukan sensus dan pendataan jumlah penduduk serta melakukan obserfasi KK dampingan.

26 Juli 2016 Pengecetan buis sebagai tempat sampah dan pelaksanaan jumlah penduduk serta pelaksanaan puskesmas pembantu di Tunjuk Tengah, 27 Juli 2016 Pengecetan buis sebagai tempat sampah dan pelaksanaan jumlah

penduduk dan kunjungan ke KK dampingan

28 Juli 2016 Pengecetan buis sebagai tempat sampah dan mengunjungi KK dampingan masing masing.

(15)

osteoporoasis serta mengunjungi KK dampingan masing masing. 30 Juli 2016 Penyuluhan posisi ergonomis dan budaya cuci tangan serta

pembersihan penampungan air

31 Juli 2016 Melakukan kegiatan gotong royong dan pembuatan keran umum 1 Agustus 2016 Penyuluhan dan praktek pembuatan pupuk organik serta manfaatnya

di bidang kesehatan.

2 Agustus 2016 Melakukan sensus dan pendataan jumlah penduduk serta berkunjung ke KK dampingan masing masing

3 Agustus 2016 Rapat bersama Karang Taruna untuk kegiatan 17 Agustus dan sensus dan pendataan jumlah pemduduk serta kunjungan ke KK dampingan masing masing

4 Agustus 2016 dan sensus dan pendataan jumlah pemduduk serta kunjungan ke KK dampingan masing masing serta kegiatan gotong royong

5 Agustus 2016 Mengajar anak SD di Posko dan melaksanakan kegiatan gotong royong

6 Agustus 2016 Penyuluhan posisi ergonomis dan budaya cuci tangan dan melakukan kegiatan matur piuning 17 agustus

7 Agustus 2016 Melakukan kegiatan pembersihan kantor desa dan penanaman toga di kantor desa serta kegiatan ngayah di pura mrajepati

8 Agustus 2016 Melakukan sensus dan pendataan jumlah penduduk dan pengajaran anak SD di posko

9 Agustus 2016 Melakukan sensus dan pendataan jumlah penduduk dan pengajaran anak SD di posko serta menjadi panitia lomba sepak bola mini 10 Agustus 2016 Menjadi panitia lomba sepak bola mini dan ngayah di Bale Banjar

Tunjuk Tengah

11 Agustus 2016 Menjadi panitia dalam acara perlombaan seni dan melakukan gotong royong bersama karang taruna

12 Agustus 2016 Menjadi panitia perlombaan 17 agustus dan mangajar anak SD serta bertemu dengan KK dampingan

13 Agustus 2016 Penyuluhan kanker di SMP dan membersihkan keran air serta bertemu dengan KK dampingan

(16)

berpartisipasi dalam pemutaran video

16 Agustus 2016 Menjadi panitia dalam acara hiburan dalam rangka 17 Agustus 17 Agustus 2016 Mengikuti upacara 17 Agustus di lapangan Desa Tunjuk dan menjadi

panitia perlombaan panjat pinang serta menjadi panitia dalam malam puncak

18 Agustus 2016 Membersihkan lapangan Desa Tunjuk dan berkunjung ke KK dampingan.

19 Agustus 2016 Mengunjungi KK dampingan masing masing 20 Agustus 2016 Pembersihan puskesmas pembantu (posko KKN)

21 Agustus 2016 Gotong Royong membersihkan Bale Banjar Tunjuk Kaja dan berkunjung ke KK dampingan masing masing

22 Agustus 2016 Mengajar anak SD di Posko dan berkunjung ke KK dampingan 23 Agustus 2016 Mengajar anak SD di Posko dan melakukan sensus KK miskin serta

berkunjung ke KK dampingan masing masing

24 Agustus 2016 Mengajar anak SD di Posko dan melakukan sensus KK miskin serta berkunjung ke KK dampingan masing masing

25 Agustus 2016 Pembersihan puskesmas pembantu (posko KKN) dan mengajar anak SD serta berkunjung ke KK dampingan masing masing

26 Agustus 2016 Pemasangan poster sikap ergonomis dan budaya cuci tangan di SD Negri 3 Tunjuk

(17)

2.2.1 Program Pokok

1) Penyediaan Prasarana Fisik Berupa Tempat Sampah di Areal Fasilitas Umum

Penataan sarana pembuangan sampah di Desa Tunjuk kami rasa kurang tepat karena peletakan tempat pembuangan sampah yang dalam hal ini adalah buis tidak efektif. Kami katakan tidak efektif karena sarana pembuangan sampah di areal fasilitas-fasilitas umum seperti sekolah maupun tempat ibadah masih kurang. Padahal, tempat-tempat tersebut menghasilkan sampah yang cukup banyak sehingga membutuhkan sarana pembuangan sampah yang memadai. Dengan melengkapi sarana pembuangan sampah di areal fasilitas-fasilitas umum tersebut, maka kebersihan lingkungan di areal fasilitas umum tersebutpun dapat dijaga.

2) Pendataan Penduduk

Penyuluhan dan lomba PHBS ini dilakukan agar sejak dini anak-anak sudah memiliki kesadaran dan kemauan untuk menjaga kesehatannya dengan menjaga perilaku kebersihannya, diawali dengan mencuci tangan dengan baik dan benar. Kegiatan ini dilakukan di setiap sekolah dasar se-Tulamben diawali dengan pemberian materi perilaku hidup bersih dan sehat, pelatihan praktik cuci tangan dengan baik dan benar dan diakhiri dengan lomba cuci tangan yang baik dan benar, hingga didapatkan pemenang lomba dan pemberian hadiah kepada pemenang lomba.

3) Senam Osteoporosis

Senam kesehatan memang rutin dilakukan di Desa Tunjuk setiap satu minggu sekali tepatnya pada hari jumat. Senam kesehatan ini dilakukan baik oleh para lansia maupun ibu-ibu PKK. Terlihat bahwa kesadaran para masyarakat Tunjuk untuk menjaga kesehatannya dengan melakukan senam setiap minggunya sudah cukup tinggi. Namun, salah satu jenis senam kesehatan yaitu senam osteoporosis belum pernah dilaksanakan di Desa Tunjuk. Jadi kami memilih pelaksanaan senam ini, yang mana senam ini lebih ditujukan pada para lansia agar mereka dapat menjaga kesehatan tulangnya dengan melakukan senam osteoporosis.

4) Penyuluhan Posisi Ergonomis dan Budidaya Cuci Tangan (Pengenalan Pola Hidup

Bersih dan Sehat)

(18)

5) Penyuluhan Mengenai Kanker

Kegiatan ini dilakukan karena memang sangat sedikit siswa yang memiliki pengetahuan yang baik mengenai kanker. Mengingat penyakit kanker sudah menjadi salah satu penyakit yang menjadi penyebab kematian. Maka perlu diberikan pengetahuan mengenai penyakit kanker kepada anak-anak remaja yang sedang duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama, karena di umur ini mudah memberikan informasi mengenai kanker kepada mereka. Penyuluhan mengenai kanker diberikan agar sejak dini mereka dapat menjaga kesehatan mereka dan menjauhkkan diri mereka dari penyakit Kanker. Antusiasme anak-anak SMP N 4 Tabanan sangat tinggi, terlihat ketika banyak yang mengajukan pertanyaan kepada pembicara dan dapat menjawab pertanyaan dari pembicara.

6) Senam Jantung Sehat

Kegiatan ini dilakukan untuk mengisi rangkaian acara memperingati 17 Agustus di Desa Tunjuk. Senam yang dilaksanakan secara masal ini diikuti oleh Ibu-Ibu PKK Desa Tunjuk. Antusiasme peserta sangat tinggi karena banyak yang bersemangat untuk mengikuti kegiatan ini bahkan diluar dari Ibu-Ibu PKK Desa Tunjuk. Senam jantung sehat juga tergolong baru untuk dilaksanakan di Desa Tunjuk. Senam-senam kesehatan yang baru dikenalkan di Desa Tunjuk diharapkan dapat bermanfaat dan dilakukan lagi secara rutin untuk menjaga kesehatan jantung.

7) Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Pupuk Organik dan Manfaatnya di Bidang

Kesehatan

(19)

8) Pemasangan Poster Kesehatan di Sekolah-Sekolah yang ada di Desa Tunjuk

Melengkapi sarana pengetahuan dan informasi mengenai kesehatan di unit kesehatan sekolah yang ada di SD N 1 Tunjuk, SD N 3 Tunjuk dan SMP N 4 Tabanan. Poster-poster yang ditempel meliputi materi yang sebelumnya telah diberikan lewat penyuluhan Pola Hidup Bersih dan Sehat dan penyuluhan Kanker. Dengan demikian, pemberian poster ini diharapkan dapat selalu mengingatkan para siswa-siswi Desa Tunjuk untuk senantiasa menjaga kesehatannya.

9) Penanaman Toga di Areal Kantor Desa

Menanamkan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di areal kantor desa dilakukan untuk memanfaatkan lahan belakang dari kantor desa yang tidak digunakan. Dengan menanamkan TOGA, areal lingkungan kantor desa sudah menjadi bagian dari lingkungan hidup yang bersih dan sehat. TOGA itu sendiri selain bermanfaat untuk sebagai pengobatan tradisional juga bermanfaat untuk menghias areal belakang kantor desa yang sebelumnya hanya kebun kecil yang kosong.

2.2.2 Program Bantu

Berikut ini merupakan beberapa program-program selama KKN PPM yang meliputi program bantu adalah sebagai berikut.

1) Ngayah di Pura Prajapati

2) Gotong Royong membersihkan lingkungan banjar di banjar dinas yang ada di Desa Tunjuk

3) Penataan dan pembersihan Puskesmas pembantu

4) Melakukan kegiatan puskesmas keliling sebulan sekali

5) Panitia lomba sepak bola mini

6) Panitia lomba seni

7) Panitia lomba hiburan rakyat

(20)

BAB III

PELAKSANAAN KKN PPM

1.1 Program Pokok

Berikut merupakan pemaparan dari program KKN yang meliputi program-program pokok baik yang termasuk ke dalam program tema maupun non tema.

1.1.1 Program Pokok Tema

Berikut merupakan pemaparan dari program KKN yang meliputi program-program pokok tema.

3.1.1.1 Pengadaan Bak Sampah untuk Desa

Kelompok Sasaran

Kelompok sasaran dari kegiatan pengadaan bak sampah untuk desa ini adalah masyarakat Desa Tunjuk.

Latar Belakang

Sarana dan prasarana fisik, atau sering disebut dengan infrastruktur, merupakan bagian yang sangat penting dalam sistem pelayanan masyarakat. Berbagai fasilitas fisik merupakan hal yang vital guna mendukung gerak roda pemerintahan, perekonomian, industri dan berbagai kegiatan sosial dimasyarakat dan pemerintahan.Sarana pembuangan sampah Desa Tunjuk masih harus ditingkatkan, karena penempatan bak sampah di Desa Tunjuk kurang tepat sehingga penggunaannya kurang efektif. Keberadaan bak sampah dibutuhkan di areal-areal fasilitas umum seperti sekolah maupun tempat ibadah dan penyediaan sarana pembuangan sampah ini bertujuan untuk untuk menunjang kebersihan di lingkungan Desa Tunjuk agar masyarakat sekitar tidak melakukan tindakan membuang sampah sembarangan. Nantinya keberadaan bak sampah ini ditujukan untuk masyarakat Desa Tunjuk pengguna fasilitas umum.

Lokasi Kegiatan

Kegiatan pengadaan bak sampah ini dilakukan di Desa Tunjuk, Kecamatan Tabanan dengan konsentrasi tempat di setiap banjar dinas yang ada di desa tersebut yang meliputi : Beng Kaja, Beng Kelod, Tunjuk Kelod, Tunjuk Tengah, Tunjuk Kaja, Bungan Kapal, serta Legung.

Waktu Pelaksanaan

Penyediaan sarana pembuangan sampah (bak sampah) dilaksanakan dari tanggal 24 Juli 2016 sampai dengan tanggal 26 Agustus 2016 yang waktunya dilakukan pada saat pagi dan sore. Waktu pelaksanaan di pagi hari pada pukul 08.00-12.00 dan pada sore hari pada pukul 15.00-17.00.

Pelaksanaan Kegiatan

(21)

sampah. Setelah dilakukan survei, didapat 8 titik di wilayah Desa Tunjuk yang membutuhkan pengadaan bak sampah dengan konsentrasi tempat sebagai berikut : Beng Kelod, Tunjuk Kelod, Bungan Kapal, Legung. Bak sampah yang digunakan adalah jenis buiss dengan diameter 90 cm dan tinggi 60 cm, dimana harga per buiss nya sebesar Rp. 120.000.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari kegiatan ini yaitu untuk meminimalkan tindakan membuang sampah sembarangan, terutama kegiatan membuang sampah ke areal sungai. Dengan bertambahnya bak sampah yang ada di sekitaran wilayah Desa Tunjuk, maka diharapkan kesadaran masyarakat Desa Tunjuk untuk membuang sampah pada tempatnya semakin tinggi.

Kendala Program

Kendala yang ditemukan dalam pelaksanaan program ini yaitu pada tahap pengecatan, dimana pada saat proses pengecatan sedikit terganggu akibat hujan.

Saran

Dengan adanya tambahan bak sampah di Desa Tunjuk, diharapkan masyarakat mempunyai kesadaran yang tinggi untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitarnya serta tidak melakukan tindakan membuang sampah ke areal sungai karena dapat menyebabkan pencemaran lingkungan serta banjir.

3.1.1.2Pendataan Penduduk dan Penginputan Data Penduduk

Kelompok Sasaran

Banyak program yang dapat diangkat dalam bidang sosial budaya dan dalam kesempatan kali ini, kami mengambil program pendataan penduduk dan penginputan data penduduk. Program ini bertujuan untuk memvalidasi data kependudukan RTM (Rumah Tangga Miskin) yang telah dimiliki oleh perangkat desa di desa Tunjuk serta membantu para staf desa untuk menginput data jumlah penduduk. Program ini melibatkan Kepala Desa, Kaur Pembangunan, masyarakat desa Tunjuk dan tentu saja mahasiswa peserta KKN-PPM.

Lokasi Kegiatan

(22)

Waktu Kegiatan

Waktu kegiatan program kerja pendataan penduduk dan penginputan data penduduk yaitu dari hari Senin, 25 Juli 2016-Rabu 24 Agustus 2016.

Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan ini dilaksanakan dengan melakukan penginputan data ke web pordeskel dari Kementrian Dalam Negeri. Data yang diinput sebelumnya sudah tersedia di kantor kepala desa yang dipegang oleh Kaur Pembangunan Desa Tunjuk, Bapak I Wayan Suastika. Pada saat menginput, kamu juga memvalidasi data yang sudah terinput yang ternyata banyak mengalami perubahan. Sehingga, selain menginput data baru kami juga memperbaharui data yang sudah terinput sebelumnya namun tidak sesuai dengan data terbaru. Lalu, pada kegiatan sensus penduduk yang kami sensus adalah mengenai Kepala Keluarga (KK) yang tergolong sebagai Rumah Tangga Miskin (RTM). Kami melakukan sensus berdasarkan data yang sudah dimiliki kantor desa sebelumnya karena tujuan dari kegiatan ini adalah memvalidasi data yang sudah ada di kantor desa. Pada saat melakukan sensus, kami menemukan beberapa KK yang merasa dirinya tergolong sebagai RTM namun ia belum terdaftar sebagai RTM. Warga yang belum terdaftar sebagai RTM (Rumah Tangga Miskin) akan dimintai persetujuan Kepala Desa apakah warga tersebut dapat digolongkan sebagai RTM (Rumah Tangga Miskin) atau tidak.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari kegiatan program kerja pendataan penduduk dan penginputan data penduduk yaitu memvalidasi data kependudukan di desa Tunjuk serta membantu para staf desa untuk menginput data penduduk menjadi lebih cepat dan akurat.

Kendala Kegiatan

Kendala dari kegiatan program kerja pendataan penduduk dan penginputan data penduduk yaitu masih kurang validnya data yang ada di kantor desa sehingga menyulitkan untuk penginputan data serta masih ada beberapa warga desa Tunjuk yang belum mempunyai KK.

Saran

(23)

3.1.1.3Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Pupuk Organik dan Manfaatnya di Bidang Kesehatan

Kelompok Sasaran

Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Pupuk Organik dan Manfaatnya di Bidang Kesehatan ini dilatarbelakangi dengan melihat potensi pertanian di Desa Tunjuk yang tinggi. Tujuan diberikannya penyuluhan ini kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Tunjukadalah untuk meningkatkan produktivitas para ibu – ibu yang mengikuti kelompok tersebut dengan menambah pengetahuan mengenai pembuatan pupuk organik selain dan mengetahui manfaat dari pupuk organik dibidang kesehatan. Sasaran yang dituju adalah Kelompok Wanita Tani (KWT) Desa Tunjuk.

Lokasi Kegiatan

Lokasi kegiatan dari program pokok tema ini berada di Balai Subak Desa Tunjuk Br Tunjuk Kelod.

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Pupuk Organik dan Manfaatnya di Bidang Kesehatan dilaksanakan pada tanggal 1 Agustus 2016 jam 07.00 – 90.00 WITA (Persiapan kegiatan) 09.00 – 13.00 WITA(Pelaksanaan kegiatan).

Pelaksanaan Kegiatan

Penyuluhan Penyuluhan dan Praktek Pembuatan Pupuk Organik dan Manfaatnya di Bidang Kesehatandiawali dengan persiapan tempat, pengecekan teknis dan juga pengarahan panitia. Penyampaian materi dilakukan oleh ahli dibidangnya, yaitu dengan mengundang pembicara dari BAPELUH Kabupaten Tabanan. Materi penyuluhan dibawakan oleh I Wayan Sukadarma, berupa materi presentasi tentang penggunaan pupuk organik pada bidang pertanian serta manfaatnya dibidang kesehatan dan juga praktik pembuatan pupuk organik yang didampingi oleh PPL dan Pekaseh Desa Tunjuk.

Manfaat Kegiatan

Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan ibu – ibu KWT dapat membuat pupuk organik sehingga dapat digunakan sendiri atau dijual untuk meningkatkan pendapatan keluarga. Maka perlu diadakannya penyuluhan pembuatan pupuk organik dan manfaatnya dibidang kesehatan di Desa Tunjuk agar nantinya ibu – ibu KWT lebih produktif.

Keberhasilan Program

(24)

Kendala Program

Permasalahan yang dihadapi, terjadi beberapa kendala teknis dalam pelaksanaan namun bisa diatasi.

Saran

Agar terus dilakukan pemantauan dari pihak terkait agar ibu – ibu KWT dapat terus membuat pupuk organik serta pengaplikasian pada bidang pertania. Sehingga ibu – ibu KWT dapat terus melakukan kegiatan pembuatan pupuk organik ini.

3.1.1.4Penyuluhan Penyakit Kanker

Kelompok Sasaran

Penyuluhan Penyakit Kanker ini dilatarbelakangi meningkatnya kematian yang diakibatkan oleh kanker sejak bertahun-tahun yang lalu, terutama kematian pada usia produktif. Maka dari itu sangat penting informasi tentang penyakit Kanker di sampaikan kepada siswa-siswi SMPN 4 Tabanan, agar lebih dini di ketahui apa saja penyebab, gejala, dan faktor resiko dari penyakit kanker, serta bagaimana cara pencegahan dan bagaimana cara pengobatan penyakit Kanker yang ada. Sasaran yang dituju adalah siswa-siswi kelas 9 SMPN 4 Tabanan.

Lokasi Kegiatan

Lokasi kegiatan pokok tema ini berada di ruang kelas 9 SMPN 4 Tabanan yang berada di Desa Tunjuk

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan Penyuluhan Penyakit Kanker dilaksanakan pada tanggal 13 Agustus 2016 jam 09.00 – 12.00.

Pelaksanaan Kegiatan

Penyuluhan Penyakit Kanker dilakukan untuk memberikan informasi tentang apa saja penyebab, gejala, dan faktor resiko penyakit kanker dan menginformasikan bagaimana cara pencegahan dan bagaimana cara pengobatan penyakit Kanker yang ada. Seperti yang kita ketahui sebagian besar siswa-siswi belum terlalu mengetahui informasi mengenai penyakit kanker, karena sangat begitu penting hal ini diketahui sejak usia dini agar dapat melakukan pencegahan awal dan menghindari faktor resiko dari penyakit kanker tersebut. Dengan menggunakan media Power Point dan sosialisasi disampaikan oleh narasumber yang berasal dari Komunitas Mahasiswa Peduli Kanker (KOMPAK) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana memaparkan materi tentang penyebab, gejala, dan faktor resiko penyakit kanker dan menginformasikan bagaimana cara pencegahan dan bagaimana cara pengobatan penyakit Kanker yang ada.

(25)

Dari kegiatan ini, para siswa dan siswi SMP N 4 tabanan memperoleh informasi yang sangat penting mengenai kanker, baik dari jenis-jenis, gejala sampai dengan cara pemeriksaan sendiri, pencegahan dan pengobatannya. Dengan demikian, mereka yang awalnya tidak tahu sudah menjadi tahu mengenai hal-hal yang telah dipaparkan dengan baik oleh pembicaara. Sehingga mereka dapat selalu waspada dan menghindari kemungkinan untuk terkena penyakit kanker.

Keberhasilan Program

Setelah kita bekerja sama dengan narasumber Putu Asita Pungky Mithayayi dari Komunitas Mahasiswa Peduli Kanker (KOMPAK) Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang dilaksanakan SMPN 4 Tabanan berjalan dengan cukup lancar terbukti dalam penyampaian penyuluhan ini dapat di terima dan di pahami dengan siswa-siswi kelas 9 dilihat dari antusias peserta dalam mengajukan beberapa pertanyaan di akhir penyampaian materi.

Kendala Program

Permasalahan yang dihadapi di lapangan adalah ada beberapa siswa-siswi kelas 9 yang mengikuti kegiatan gerak jalan dalam rangka 17 agustusan, sehingga siswa-siswa yang dapat mengikuti penyampaian materi kanker tidak secara keseluruhan.

Saran

Pentingnya pengetahuan tentang pengetahuan penyakit sangat perlu diketahui sejak dini dan siswa-siswi diharapkan selalu mencari informasi tentang bagaimana cara mencegah penyakit ini terkontaminasi di dalam tubuh. Sehinggadapat melakukan pencegahan dini agar nanti kedepannya tidak terjakit penyakit kanker yang sangat fatal untuk kehidupan penderitanya dan megetahui apa saja faktor resiko penyakit kanker yang harus dihindari.

3.1.1.5Sosialisasi Posisi Ergonomis dan Cara Cuci Tangan yang Baik dan Benar

Kelompok Sasaran

Sosialisasi Posisi Ergonomis dan Cara Cuci Tangan Yang Baik dan Benar ini dilatarbelakangi dengan melihat kurangnya kesadaran siswa SD di Desa Tunjuk tentang prilaku hidup bersih dan sikap tubuh dalam posisi duduk, membawa tas, dan mengangkat buku pelajaran dengan benar. Diberikannya penyuluhan ini kepada siswa-siswi SD untuk meningkatkan kesadaran tentang kebersihan diri dan menginformasikan bagaimana sikap tubuh yang baik dan benar saat melakukan kegiatan belajar mengajar atau di kehidupan sehari-hari. Sasaran yang dituju adalah siswa-siswi SDN 1 Tunjuk dan SDN 3 Tunjuk.

Lokasi Kegiatan

Lokasi kegiatan berada di SDN 1 Tunjuk dan SDN 3 Tunjuk.

(26)

Waktu Pelaksanaan Sosialisasi Posisi Ergonomis dan Cara Cuci Tangan Yang Baik dan Benar dilaksanakan pada tanggal 30Juli 2016 dan 6 Agustus 2016 jam 09.00 – 12.00.

Pelaksanaan Kegiatan

Sosialisasi Posisi Ergonomis dan Cara Cuci Tangan yang Baik dan Benar dilakukan untuk memberikan informasi tentang posisi tubuh yang baik dan benar saat duduk, membawa tas, dan mengangkat barang serta mengajarkan cara cuci tangan yang baik dan benar dengan 7 langkah cara cuci tangan. Seperti yang kita ketahui masyarakat pedesaan terkadang acuh tak acuh tentang posisi ergonomis atau posisi sikap tubuh yang benar dan terkadang tidak terlalu peduli dengan kebersihan dalam kehidupan sehari - hari, sebenarnya itu memiliki suatu resiko yang cukup fatal dalam bidang kesehatan yakni berkaitan postur tubuh dan kebersihan tubuh. Dengan menggunakan media poster dan sosialisasi disampaikan oleh mahasiswa KKN-PPM XIII tahun 2016 memaparkan materi tentang, posisi duduk yang baik dan benar, cara membawa tas ransel yang baik dan benar, cara mengangkat beban dengan baik dan benar, dan 7 cara cuci tangan yang baik dan benar.

Manfaat Kegiatan

Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan siswa-siswi dapat melakukan pencegahan dini agar postur tubuhnya tidak mengalami kelainan tulang punggung (scoliosis, lordosis, kifosis) serta siswa-siswi dapat menjaga kebersihan tangan untuk menghindari tubuh dari penyakit akibat bakteri yang menempel di tangan. Maka perlu diadakannya penyuluhan kesehatan tentang posisi ergonomis dan cara cuci tangan yang baik dan benar agar nantinya siswa-siswi lebih memahami bagaimana posisi duduk, mengangkat beban, membawa tas yang benar untuk menghindari kelainan pada tulang punggung dan siswa-siswi juga mengetahui 7 langkah cuci tangan yang baik dan benar.

Keberhasilan Program

Setelah kita mahasiswa KKN-PPM UNUD yang dilaksanakan SDN 1 Tunjuk dan SDN 3 Tunjuk berjalan dengan cukup lancar terbukti dalam penyampaian penyuluhan ini dapat di terima dan di pahami dengan siswa-siswi dan mampu mencontohkan kembali dan mempraktekannya di lapangan.

Kendala Program

Permasalahan yang dihadapi di lapangan ada beberapa siswa-siswi yang tidak antusias mendengarkan informasi yang disampaikan.

Saran

(27)

3.1.1.6 Senam Osteoporosis

Kelompok Sasaran

Pengadaan senam osteoporosis ini didasari melihat banyaknya lansia di Desa Tunjuk yang masih giat mengikuti kegiatan senam yang diadakan setiap minggunya di Bale Banjar Tunjuk Tengah, dari berbagai senam yang di adakan, penulis melihat belum adanya pengadaan senam Osteoporosis, sehingga munculah gagasan untuk mengadakan kegiatan senam Osteoporosis ini. Sasaran yang dituju adalah lansia di Desa Tunjuk.

Lokasi Kegiatan

Lokasi kegiatan berada di Bale Banjar Tunjuk Tengah.

Waktu Pelaksanaan

Senam Osteoporosis dilaksanakan pada tanggal 29 Juli 2016 yang di mulai pada pukul 16.00 hinggal pukul 18.00.

Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan senam Osteoporosis diadakan pada tanggal 29 Juli 2016 yang bertempat di Balai Banjar Tunjuk Tengah. Senam dimulai pada pukul 16.00 hingga pukul 18.00. Kegiatan diawali dengan absensi peserta yang hadir yang kemudian dilanjutkan dengan pemutaran music video senam yang di pimpin oleh 3 instruktur dari Fakultas Kedokteran Universitas Udayana. Setelah kegiatan selesai masing-masing peserta diberikan konsumsi yang telah disediakan oleh panitia.

Manfaat Kegiatan

Maanfaat dari diadakannya kegiatan senam Osteoporosis adalah meningkatkan kesadaran lansia di Desa Tunjuk akan pentingnya berolahraga diusia lanjut. Dengan diadakannya kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kebugaran lansia di Desa Tunjuk. Dari diadakannya kegiatan ini diharapkan akan adanya kegiatan yang berkelanjutan yang dilaksanakan oleh masyarakat di Desa Tunjuk.

Keberhasilan Program

Program senam Osteoporosis yang diadakan oleh Mahasiswa KKN Universitas Udayana terbilang cukup berhasil dilihat dari tingginya antusiasme dari peserta yang datang, ditambah dengan banyaknya peserta senam yang hadi pada acara ini.

Kendala Program

Dalam melaksanakan program senam Osteoporosis ini terdapat beberapa kendala teknis yang tidak terlalu berarti yang sudah dapat diatasi dengan baik oleh panitia pelaksana.

Saran

(28)

diharapkan akan mengurangi masalah tulang keropos yang biasanya sering dialami oleh lansia. Disini diharapkan adanya kelanjutan dari program senam ini nantinya yang dikelola oleh masyarakat di Desa Tunjuk.

3.1.1.7Program Senam Jantung Sehat

Kelompok Sasaran

Program senam jantung sehat ini dilatarbelakangi dengan melihat semakin meningkatnya angka kematian yang disebabkan oleh penyakit gagal jantung. Jantung yang merupakan bagian vital di tubuh manusia perlulah dilatih untuk melancarkan peredaran aliran darahnya. Melihat pula masih sedikitnya pengetahuan tentang kesehatan jantung di kalangan masyarakat di Desa Tunjuk sehingga kami dari Mahasiswa KKN Universitas Udayana memiliki gagasan untuk mengadakan kegiatan berupa senam jantung sehat. Sasaran yang dituju dari kegiatan senam jantung sehat ini adalah ibu-ibu PKK di Desa Tunjuk.

Lokasi Kegiatan

Lokasi kegiatan program senam jantung sehat bertempat di Lapangan Desa Tunjuk.

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan program senam jantung sehat dilaksanakan pada 14 Agustus 2016 yang dimulai dari pukul 16.00 hingga pukul 18.00.

Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan senam jantung sehat diadakan pada tanggal 14 Agustus 2016 pada pukul 16.00 yang dimulai dengan absensi peserta yang hadir. Senam dilakukan menggunakan video yang telah disiapkan oleh panitia. Senam Osteoporosis kali ini dipimpin oleh instruktur dari mahasiswa KKN Universitas Udayana. Senam dilaksanakan hingga pukul 18.00 dan saat acara telah selesai setiap peserta mendapatkan konsumsi yang telah di siapkan oleh panitia.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari diadakannya senam jantung sehat ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat di Desa Tunjuk yang khususnya ibu-ibu PKK akan pentingnya menjaga kesehatan jantung mulai dini yang salah satunya dapat dilakukan dengan melakukan senam yakni senam jantung sehat itu sendiri. Juga memperkenalkan kepada masyarakat tentang senam jantung sehat yang notabenenya belum dikenal di Desa Tunjuk.

Keberhasilan Program

Program senam jantung sehat yang diadakan oleh Mahasiswa KKN Universitas Udayana dapat dikatakan berhasil melihat dari banyaknya peserta yang hadir dan tingginya antusias dari peserta yang dating.

(29)

Kendala dari program senam jantung sehat kali ini adalah kondisi cuaca yang tidak menentu yang menyebabkan keterlambatan dalam pelaksanaannya.

Saran

Dengan melihat pentingnya menjaga kondisi jantung yang dimana jantung merupakan salah satu organ vital, maka diharapkan masyarakta di Desa Tunjuk dapat melaksanakan kegiatan senam jantung sehat ini sacara berkelanjutan dan semakin menyadari akan pentingnya menjaga kesehatan jantung.

3.1.2 Program pokok non tema

Berikut merupakan pemaparan dari program KKN yang meliputi program-program pokok tema.

3.1.2.1(KK Dampingan)

1. Nama KK Dampingan: I Wayan Sukayasa

Nama Mahasiswa : Kadek Ardhi Krisnawan

Banjar Dinas : Bungan Kapal

2. Nama KK Dampingan: I Ketut Dastra

Nama Mahasiswa : Ida Ayu Adi Diah Kencana Dewi Banjar Dinas : Bungan Kapal

3. Nama KK Dampingan: I Nyoman Sutapa

Nama Mahasiswa : I Gusti Kade Arum Guna Wibawa

Banjar Dinas : Legung

4. Nama KK Dampingan : I Nyoman Netra

Nama Mahasiswa : Bekti Revhy Rahayu

Banjar Dinas : Tunjuk Kaja

5. Nama KK Dampingan : I Ketut Yanto

Nama Mahasiswa : Ike Rizqyana Febryanti

Banjar Dinas : Tunjuk Kaja

6. Nama KK Dampingan : I Wayan Yuda Kumara

Nama Mahasiswa : Anissa Aulia

Banjar Dinas : Tunjuk Kaja 7. Nama KK Dampingan : I Nyoman Matra

Nama Mahasiswa : I Made Ageng Suyasa

Banjar Dinas : Tunjuk Tengah 8. Nama KK Dampingan : I Wayan Badra

(30)

Banjar Dinas : Tunjuk Tengah 9. Nama KK Dampingan : Jro Puspa

Nama Mahasiswa : I Dewa Gede Dwi Juliarta Nurcahya

Banjar Dinas : Tunjuk Tengah

10. Nama KK Dampingan : I Nyoman Sujana

Nama Mahasiswa : Gusti Ayu Rai Surya Saraswati

Banjar Dinas : Tunjuk Kelod

11. Nama KK Dampingan : I Wayan Rangga

Nama Mahasiswa : Komang Aditya Nanda Kusuma

Banjar Dinas : Tunjuk Kelod 12. Nama KK Dampingan : I Nyoman Sentana

Nama Mahasiswa : Zulinda Romadhona Hasibuan

Banjar Dinas : Tunjuk Kelod

13. Nama KK Dampingan : I Gede Oka Sudarma

Nama Mahasiswa : Ira Puspita

Banjar Dinas : Beng Kaja

14. Nama KK Dampingan : I Gusti Komang Agus Mustika Adi

Nama Mahasiswa : Ery Maha Putra

Banjar Dinas : Beng Kaja

15. Nama KK Dampingan : I Gusti Putu Suci

Nama Mahasiswa : Anis Watusolehat

Banjar Dinas : Beng Kelod

16. Nama KK Dampingan : I Putu Sukaastra

Nama Mahasiswa : Kadek Suniarini

Banjar Dinas : Beng Kelod

3.1.2.2Penanaman Tanaman TOGA

Kelompok Sasaran

Penanaman tanaman TOGA (Tanaman Obat untuk Keluarga) dilatarbelakangi dengan melihat manfaat dari tanaman TOGA yang tinggi serta pemanfaatan lahan sempit yang ada disekitar rumah selain itu budidaya tanaman obat untuk keluarga (TOGA) dapat memacu usaha kecil dan menengah di bidang obat-obatan herbal sekalipun dilakukan secara individual. Tujuan dilakukanya penanaman TOGA ini adalah membuat contoh kebun TOGA untuk masyarakat sekitar di Desa Tunjuk. Sasaran yang dituju adalah masyarakat sekitar Desa Tunjuk.

(31)

Lokasi kegiatan berada di Kantor Kepala Desa, Desa Tunjuk.

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan Penanaman TOGA dilaksanakan pada tanggal 7 Agustus 2016 jam 08.00 – 12.00 WITA.

Pelaksanaan Kegiatan

Penanaman TOGA dilakukan di Kantor Kepala Desa, Desa Tunjuk. Diawali dengan persiapan penanaman yaitu menyiapkan pupuk organik, polibag serta bibit TOGA. Selanjutnya dilakukan pembersihan disekitar lahan penanaman, lalu penanaman. Penanaman dilakukan di Kantor Kepala Desa karena untuk membuat contoh bagi masyarakat sekitar, dan diharapkan masyarakat dapat termotivasi untuk menanam TOGA secara idividu. TOGA yang ditanam antara lain lidah buaya, kumis kucing, jahe merah, jarak, cegkeh, lengkuas, temu lawak dan lain-lain.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari kegiatan ini adalah dapat menginspirasi masyarakat untuk memanfaatkan lahan lempit yang ada dirumah untuk ditanami tanaman obat keluarga (TOGA).

Keberhasilan Program

Setelah kita mahasiswa KKN-PPM UNUD bekerjasama dengan Kepala Desa melaksanakan program ini, yang berpusat di Kantor Kepala Desa, Desa Tunjuk berjalan dengan lancar.

Kendala Program

Dalam penanaman TOGA ini terdapat beberapa kendala teknis yang dapat diatasi oleh panitia.

Saran

Agar ada perawatan yang berlanjut terhadap TOGA yang telah ditanam sehingga nantinya dapat dicontoh dan dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar.

3.1.2.4Pemasangan Poster Kesehatan Posisi Ergonomis, Cuci Tangan, dan Penyakit Kanker

Kelompok Sasaran

Pemasangan poster kesehatan posisi ergonomis, cuci tangan, penyakit kanker di latarbelakangi karena diperlukan media untuk kembali mengingat informasi yang sudah pernah disampaikan sebelumnya kepada siswa-siswi agar dapat dipelajari dan di baca kembali melalui media poster yang di temple di ruang UKS dan Majalah Dinding di masing-masing sekolah. Sasaran yang dituju adalah siswa-siswi SDN 1 Tunjuk, SDN 3 Tunjuk, dan SMPN 4 Tabanan.

Lokasi Kegiatan

(32)

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan Sosialisasi Posisi Ergonomis dan Cara Cuci Tangan Yang Baik dan Benar dilaksanakan pada tanggal 26agustus 2016 dan 27 Agustus 2016 jam 09.00 – 12.00.

Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan pemasangan poster tersebut ini untuk meningkatkan kemauan siswa-siswi untuk membaca kembali informasi yang di tempel di majalah dinding dan dapat selalu mengingat tentang informasi yang disampaikan melalui media poster tersebut. Seperti yang kita ketahui jika suatu informasi disampaikan secara lisan namun tidak ada media tulisan yang di berikan di suatu tempat media pemasangan informasi, akan sangat mudah dilupakan karena media informasi uyang disampaikan secara lisan jika tidak dipahami dengan baik maka akan cepat diingat. Media poster di pasang di majalah dinding dan UKS setiap sekolah oleh mahasiswa KKN-PPM XIII tahun 2016 memaparkan materi tentang, posisi duduk yang baik dan benar, cara membawa tas ransel yang baik dan benar, cara mengangkat beban dengan baik dan benar, dan 7 cara cuci tangan yang baik dan benar serta materi penyakit kanker.

Manfaat Kegiatan

Para siswa-siswi SD dan SMP dapat selalu mengingat dan membaca kembali seluruh informasi yang telah diberikan dari penyuluhan kesehatan sebelumnya.

Keberhasilan Program

Setelah kita mahasiswa KKN-PPM UNUD yang dilaksanakan SDN 1 Tunjuk, SDN 3 Tunjuk dan SMPN 4 Tabanan berjalan dengan cukup lancar terbukti setelah penempelan poster beberapa siswa-siswi antusias untuk membaca kembali materi yang pernah disampaikan sebelumnya.

Kendala Program

Kendala yang dihadapi adalah tidak bias laminating poster yang ada karena ukuran poster yang terlalu besar, dan kurang banyaknya ada space kosong di majalah dinding di masing-masing SD sehingga ada beberapa poster yang di tempel di jendela kaca dan tembok ruang UKS.

Saran

(33)

1.2 Progra Ba tu da Ta baha

Berikut merupakan pemaparan dari program KKN yang meliputi program-program bantuan dan tambahan.

1.2.1 Gotong Royong

Kelompok Sasaran

Gotong royong ini dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan asri. Bersih-bersih ini juga dilakukan untuk meningkatkan kesadaran Sekaa Teruna Teruni (STT) dan Karang Tarunauntuk tetap menjaga kebersihan lingkungan. Sasaran yang dituju adalah STT se-desa pekraman Tunjuk serta Karang Taruna Desa Tunjuk. Gotong royong ini dilakukan sebanyak 5 kali, yang pertama bersama STT Tunjuk Kaja, gotong royong kedua bersama Karang TarunaDesa Tunjuk, gotong royong ketiga bersama STT Tunjuk Kelod, yang keempat bersama STT Tunjuk Kelod, dan gotong royong yang terakhir bersama Karang Taruna Desa Tunjuk yang dilakukan berkaitan dengan 17 Agustus 2016.

Lokasi Kegiatan

Gotong royong ini berlokasi di lingkungan Banjar Dinas Tunjuk Kelod, Tunjuk Kaja, dan Lapangan Desa Tunjuk.

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan bersih-bersih pantai Tulamben ini berlangsung 5 kali. Berikut rinciannya :

- Sabtu, 30 Juli 2016

- Minggu, 31 Juli 2016

- Kamis, 4 Agustus 2016

- Jumat, 5 Agustus 2016

- Minggu, 7 Agustus 2016

Pelaksanaan Kegiatan

Gotong royong yang pertama yaitu gotong royong membersihkan lingkungan Banjar Tunjuk Kaja sekaligus melakukan penghijauan. Kegiatan ini dilakukan bersama STT Tunjuk Kaja. Gotong royong kedua dilakukan bersama Karang Taruna untuk membersihkan lapangan Desa Tunjuk yang dipergunakan untuk penyelenggaraan acara 17-an. Gotong royong ketiga dan keempat dilakukan bersama STT Tunjuk Kelod untuk membersihkan lingkungan Tunjuk Kelod. Dan gotong royong yang terakhir dilakukan bersama Karang Taruna membuat garis lapangan dan mencari pohon pinang untuk rangkaian acara 17-an.

Manfaat Kegiatan

(34)

lingkungan sekitar.

Keberhasilan Program

Keberhasilan program ini dapat dilihat dari banyaknya sampah yang terkumpul dan termotivasinya STT dan Karang Taruna untuk lebih menjaga kebersihan lingkungan. STT dan Karang Taruna lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan sekitar.

Kendala Program

Kendala yang dialami yaitu STT dan Karang Taruna pada awalnya kurang mau dan berniat untuk membersihkan lingkungan sekitar. Namun, dengan aksi kita dan tekad kita untuk membersihkan lingkungan, membuat mereka akhirnya turut ikut membersihkan lingkungan sekitar.

Saran

(35)

1.2.2 Ngayah di Pura Prajapati

Kelompok Sasaran

Kegiatan ngayah diadakan dalam rangka kegiatan rutin sekaligus menyambut upacara pemelaspasan di Pura Prajapati. Kegiatan ini dilakukan oleh masyarakat Desa Tunjuk yang secara sukarela meluangkan waktunya untuk ngayah.

Lokasi Kegiatan

Kegiatan ngayah dilakukan di Pura Prajapati Desa Tunjuk.

Waktu Pelaksanaan

Kegiatan ngayah berlangsung pada hari Minggu, 7 Agustus 2016 dimulai dari jam 07.00-12.00

Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan ngayah di Pura Prajapati ini dilakukan dengan memotong rumput di sekitar pura dan membersihkan lingkungan sekitar pura.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk menjaga kebersihan pura sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan pura.

Keberhasilan Program

Dalam kegiatan ini seluruh komponen masyarakat sangat antusias bekerja sama membersihkan pura sehingga kegiatan ini bisa dikatakan berhasil tanpa mengalami suatu kendala yang serius.

Kendala Program

Kendala yang dialami yaitu mesin pemotong rumput hanya ada 1 sehingga memerlukan banyak waktu untuk membersihkan rumput-rumput di pura dan di sekitar pura.

Saran

Diharapkan masyarakat dapat konsisten untuk mengadakan kegiatan ngayah.

1.2.3 Mengajar bulutangkis di Bale Banjar Tunjuk Tengah

Kelompok Sasaran

(36)

Lokasi Kegiatan

Kegiatan mengajar bulutangkis dilakukan di Bale Banjar Tunjuk Tengah.

Waktu Pelaksanaan

Kegiatan ini di lakukan sebanyak tiga kali yaitu pada hari jumat 3 Agustus, Minggu 7 Agustus dan Jumat 12 Agustus.

Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan ini dilakukan dengan melatih dan mengajarkan teknik tenik bermian bulutangkis yang baik dan benar.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan adik-adik dalam bermain bulutangkis sekaligus memberi motivasi kepada mereka untuk rajin berlatih sehingga dapat meraih prestasi maksimal.

Keberhasilan Program

Kegiatan ini sangat berhasil karena adik-adik antusias untuk mengikuti kegiatan ini.

Kendala Program

Kendala yang dialami tidak terlalu bermakna dan bisa diatasi.

Saran

Diharapkan adik-adik dapat berlatih secara konsisten walaupun KKN-PPM telah berakhir.

1.2.4 Melakukan Kegiatan Puskesmas Keliling Sebulan Sekali

Kelompok Sasaran

Kegiatan puskesmas keliling yang biasanya dilaksanakan selama sebulan sekali secara teratur di Desa Tunjuk dilakukan untuk memberikan fasilitas kesehatan kepada masyarakat Desa Tunjuk, sehingga seluruh masyarakat di daerah bisa mendapatkan pelayanan ini. Pelaksanaan puskesmas keliling ini juga dilakukan bersamaan dengan program posyandu. Jadi sasaran dari kegiatan yang dilakukan oleh unit pelayanan kesehatan keliling ini ditujukan kepada seluruh masyarakat di Desa Tunjuk dari berbagai umur, baik manula hingga balita. Pelaksanaan kegiatan puskesmas keliling ini dilakukan sebanyak 2 kali, yaitu pada bulan Agustus dan bulan Juli.

Lokasi Kegiatan

Puskesmas dan Posyandu keliling yang pertama berlokasi di bale banjar Tunjuk Tengah, dan lokasi pelaksanaan puskesmas dan posyandu keliling yang kedua adalah di bale banjar Tunjuk Kaja.

(37)

Waktu Pelaksanaan bersih-bersih pantai Tulamben ini berlangsung 2 kali. Berikut rinciannya :

- Selasa, 26 Juli 2016

- Jumat, 19 Agustus 2016

Pelaksanaan Kegiatan

Kegiatan puskesmas dan posyandu keliling dilakukan dengan berpartisipasi dalam membantu kegiatan yang dilakukan oleh petugas puskesmas dan posyandu. Kegiatan yang dilakukan adalah membantu mengecek tensi para pasien, membantu dalam proses menimbang berat badan balita, membantu dalam mengisi kelengkapan administrasi para pasien dan ikut berpartisipasi dalam kegiatan senam kesehatan yang juga merupakan bagian dari kegiatan puskesmas keliling.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari dilaksanakannya kegiatan ini, adalah masyarakat yang ada di Banjar Tunjuk Tengan dan Tunjuk Kaja bisa mendapatkan pelayanan kesehatan, baik untuk mendapatkan pemeriksaan maupun melaksanakan kegiatan senam sehat. Dan bantuan dari mahasiswa KKN juga dapat meringankan tugas dari para petugas puskesmas dan posyandu keliling.

Keberhasilan Program

Keberhasilan program ini dapat dilihat dari banyaknya masyarakat yang datang untuk mendapatkan pelayanan dari puskesmas dan posyandu keliling. Selain itu masyarakat juga antusias dalam mengikuti senam kesehatan. Terlihat bahwa kegiatan ini memicu kesadaran masyarakat Desa Tunjuk untuk lebih menjaga kesehatannya.

Kendala Program

Kendala yang dialami yaitu cuaca yang tidak mendukung sehingga pada awalnya masyarakat yang berpartisipasi hanya sedikit. Namun akhirnya ada perubahan cuaca yang mendukung sehingga banyak masyarakat yang berdatangan dan ikut berpartisipasi untuk memeriksakan kesehatan dirinya maupun anak dan cucunya.

 Saran

Diharapkan masyarakat Tunjuk tetap memiliki kesadaran yang tinggi dalam menjaga kesehatannya dan pelayanan puskesmas dan posyandu keliling yang sangat bermanfaat ini dapat tetap berjalan secara teratur.

1.2.5 Panitia Lomba Seni dalam Rangkaian Acara 17 Agustus Desa Tunjuk

Kelompok Sasaran

(38)

senantiasa menjaga kelestarian budaya Bali di era globalisasi ini. Perlombaan di bidang seni adalah acara perlombaan yang diikuti oleh anak-anak SD sampai anak remaja di Desa Tunjuk.

Lokasi Kegiatan

Perlombaan seni dalam rangkaian acara memperingati 17 Agustus dalam rangka menyambut Hari Kemerdekaan ini diadakan di bale banjar Tunjuk Tengah.

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan Perlombaan 17 Agustus ini berlangsung pada Kamis, 11 Agustus 2016 dimulai dari jam 16.00-18.00.

Pelaksanaan Kegiatan

Perlombaan seni dalam rangka memperingati 17 Agustus ini diadakan sebagai hiburan dimana yang dilombakan dalam kegiatan ini adalah perlombaan tari tradisional (tari Bali). Selain itu juga ada lomba megegitan yang juga diikuti oleh anak-anak SD dan lomba mejejaitan yang diwakili oleh remaja dari masing-masing banjar dinas yang ada di Desa Tunjuk Dimulai dari jam 16.00 sore, para peserta sudah sangat antusias dengan diadakannya perlombaan ini. Perlombaan berlangsung sangat meriah, semangat dan ceria. Diakhir acara, diumumkan para pemenang dari jenis-jenis lomba yang telah dilaksanakan.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari dilaksanakannya kegiatan ini, para generasi muda lebih semangat dan termotivasi untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia dan menjaga kelestarian budayanya. Juga seluruh masyarakat dapat bersosialisasi dan mempererat tali silahturahmi.

Keberhasilan Program

Di setiap perlombaannya para siswa sangat antusias dan semangat untuk mengikuti lomba. Sehingga kegiatan ini bisa dikatakan berhasil tanpa mengalami suatu kendala yang serius

Kendala Program

Kendala yang dialami adalah kesalahan-kesalahan kecil mengenai teknis acara namun tidak terlalu berpengaruh dan dapat ditangani.

Saran

Diharapkan siswa dapat terus termotivasi menjaga, melestarikan dan melindungi budaya asli Bali.

1.2.6 Menjadi panitia sebak bola mini

Kelompok Sasaran

(39)

mengirim timnya yang terdiri dari siswa SD hingga SMP.

Lokasi Kegiatan

Perlombaan sepak bola mini ini diadakan di Lapangan Desa Tunjuk.

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan Perlombaan sepak bola mini berlangsung dari hari Minggu, 7 Agustus 2016 hingga Rabu, 10 Agustus 2016 dimulai dari jam 15.00-selesai.

Pelaksanaan Kegiatan

Perlombaan sepak bola mini diadakan sebagai ajang mencari bakat dari anak-anak di Desa Tunjuk, ajang ini juga sekaligus menjadi hiburan bagi masyarakat Desa Tunjuk dalam rangka memperingati hari Kemerdekaan Indonesia. Lomba ini diikuti oleh 7 Banjar Dinas di Desa tunjuk. Dimana masing-masing Banjar mengirimkan timnya yang terdiri dari anak-anak SD hingga SMP. Pada akhirnya acara yang memperebutkan juara 1 dimenangkan oleh Banjar Tunjuk Tengah.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari dilaksanakannya kegiatan ini, adalah timbulnya semangat sportivitas di kalangan para pemain yang notabena masih anak-anak yang merupakan hal positive jika diajarkan sejak dini. Selain itu manfaat dari kegiatan ini adalah memotivasi masyarakat Desa Tunjuk untuk memperingati hari Kemerdekaan Indonesia.

Keberhasilan Program

Kegiatan ini menciptakan antusiasme yang tinggi di Masyarakat Desa Tunjuk untuk memperingati hari kemerdekaan Indonesia. Kegiatan ini juga meningkatkan semangat anak-anak Desa Tunjuk dalam berlatih bermain sepak bola sehingga nantinya mereka dapat mewakili Desanya dalam setiap perlombaan yang ada.

Kendala Program

Kendala yang dialami yaitu perubahan cuaca yang tidak menentu seperti turunnya hujan secara tiba-tiba sehingga menyebabkan keterlambatan dalam waktu perlaksaanan kegiatan.

Saran

Diharapkan kegiatan seperti ini dapat diadakan kembali di kesempatan berikutnya untuk meningkatkan antusiasme Masyarakat Desa Tunjuk dalam memperingati hari Kemerdekaan Indonesia.

1.2.7 Menjadi Panitia Lomba Hiburan

Kelompok Sasaran

(40)

terompak, memasukan paku dalam botol, dan panjat pinang. Hiburan ini ditujukan untuk Masyarakat yang berada di Desa Tunjuk agar dapat dinikmati dalam rangkaian memperingati hari Kemerdekaan Indonesia.

Lokasi Kegiatan

Kegiatan hiburan ini dilaksanakan sepenuhnya di Lapangan Desa Tunjuk.

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan kegiatan hiburan ini mulai dari Jumat, 12 Agustus 2016 hingga Rabu 17 Agustus 2016 dimulai dari 15.00-selesai.

Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan hiburan ini dilakasanakan di Lapangan Desa Tunjuk yang dimulai pukul 15.00-selesai. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh Masyarakat Desa Tunjuk. Terdapat berbagai macam lomba mulai dari tarik tambang, menangkap belut,memasukan paku dalam botol, dan puncaknya pada hari Rabu, 17 Agustus 2016 diadakan lomba panjat pinang yang merebutkan berbagai hadiah menarik dengan hadiah utama berupa sebuah televisi.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah rasa kebersamaan antara masyarakat di Desa Tunjuk. Kegiatan ini juga meningkatkan antusiasme masyarakat Desa Tunjuk dalam memperingati hari kemerdekaan Indonesia.

Keberhasilan Program

Kegiatan ini sangat berhasil menarik minat masyarakat di Desa Tunjuk. Hal ini dapat dilihat dari banyaknya masyarakat yang hadir pada saat acara dilaksanakan.

Kendala Program

(41)

Saran

Diharapkan adanya keberlanjutan dalam melaksanakan kegiatan hiburan ini.

3.2.5 Mengajar Anak SD

Kelompok Sasaran

Kegiatan ini dilakukan untuk membantu anak-anak SD di Tunjuk mengerjakan pekerjaan rumah mereka. Antusias anak-anak SD Tunjuk ini untuk belajar bersama di Posko KKN sangatlah besar. Pengajaran ini kami lakukan secara bersama-sama kepada anak SD N 1 Tunjuk maupun SD N 3 Tunjuk yang berada dikelas 2 sampai dengan kelas 6. Dari pengajaran ini, kami juga dapat mendekatkan diri dan lebih bersosialisasi dengan anak-anak SD yang ada di Desa Tunjuk.

Lokasi Kegiatan

Kegiatan ini dilakukan di Posko KKN PPM UNUD XIII Desa Tunjuk yang berada di Puskesmas Pembantu Desa Tunjuk.

Waktu Pelaksanaan

Waktu Pelaksanaan kegiatan hiburan ini mulai dari Sabtu, 30 Agustus 2016 hingga Sabtu, 27 Agustus 2016.

Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan pengajaran ini dilakukan dengan pengajaran seorang mahasiswa kepada 1-3 anak SD. Biasanya, mereka mendatangi posko pada jam 1-3 dan belajar di posko hingga jam 5. Kehadiran mereka tidak menentu, bisa setiap hari ataupun di hari-hari tertentu. Mata pelajaran yang diajarkan meliputi seluruh mata pelajaran yang didapat di sekolah, terutama mata pelajaran yang dijadikan pekerjaan rumah.

Manfaat Kegiatan

Manfaat dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah rasa kebersamaan antara mahasiswa KKN dengan anak-anak SD yang datang untuk belajar, dan bahkan dengan orang tua masing-masing yang sering mengantar-jemput anaknya pada saat belajar di posko KKN. Juga dapat meningkatkan motivasi dan keinginan belajar dari anak-anak SD karena metode belajar yang menyenangkan.

Keberhasilan Program

Kegiatan ini sangat berhasil melihat banyaknya anak SD yang antusias untuk belajar bersama dan keinginan belajar yang kian meningkat. Selain itu, kemampuan mereka untuk menyerap materi yang diajarkan terlihat dari kemampuan mereka dalam menjawab ulang pekerjaan rumah mereka secara mandiri.

(42)

Kendala yang dialami adalah terkadang anak-anak yang datang untuk belajar terlalu banyak dan tidak tersedianya tempat untuk menampung mereka.

Saran

(43)
(44)

BAB IV PENUTUP

1.1 Kesimpulan

Program KKN-PPM UNUD merupakan salah satu program wajib bagi mahasiswa yang mengikuti pendidikan jenjang S1 di UNUD. KKN-PPM UNUD memberikan pengalaman bagi mahasiswa untuk lebih mampu beradaptasi dengan lingkungan masyarakat yang berada di daerah pedalaman dan juga meningkatkan kemampuan bekerjasama dengan mahasiswa dari berbagai macam disiplin ilmu. Secara umun pelaksanaan program KKN-PPM UNUD baik program pokok tema/non tema dan program bantu tema/non tema yang berlangsung kurang lebih selama 5 minggu terhitung sejak tanggal 23 Juli 2016 sampai dengan 29 Agustus 2016 berjalan dengan baik. Hal ini tidak terlepas dari usaha dan kerjasama seluruh mahasiswa anggota KKN di Desa Tunjuk. Selain itu partisipasi masyarakat yang mendukung segala program-program yang dilaksanakan.

Program pokok tema yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa KKN-PPM UNUD periode XIII Desa Tunjuk antara lain penyediaan bak sampah (buis), pendataan dan penginputan data penduduk, senam osteoporosis, budaya cuci tangan, penyuluhan posisi ergonomis, penyuluhan kanker pada murid SMP, senam jantung sehat, dan penyuluhan dan praktek pembuatan pupuk organik dan manfaatnya di bidang kesehatan.

Program pokok tema dijalankan oleh mahasiswa secara berkelompok sedangkan program pokok non tema dijalankan secara individual yaitu menjalankan program KK Dampingan dengan menyasar pada masyarakat golongan ekonomi lemah atau rumah tangga miskin. Selain program pokok, mahasiswa juga melaksanakan program bantu seperti gotong royong, ngayah, pembersihan dan penataan Puskesmas pembantu, melakukan kegiatan Puskesmas keliling, menjadi panitia lomba sepak bola mini, panitia lomba hiburan rakyat, dan panitia lomba seni serta mengajari anak-anak bermain bulutangkis.

(45)

1.2 Rekomendasi

Berdasarkan pada tema ” Pembinaan dan Pemberdayaan Potensi Desa Menuju Tunjuk yang SERASI (Sehat, Bersih, Administratif, dan Mandiri)”, maka rekomendasi atau saran tindak lanjut yang dapar dikemukakan yaitu sebagai berikut:

1. Kepada pihak panitia KKN-PPM Universitas Udayana

a. Kepada pihak panitia KKN-PPM Universitas Udayana diharapkan pada saat pembekalan KKN-PPM oleh pihak LPPM Unud diadakan dengan lebih baik lagi, lebih menjelaskan tentang perencanaan, pelaksanaan, penyusunan laporan juga tentang urusan administrasi KKN PPM lebih lengkap, jelas, dan terstruktur. b. Kepada pihak panitia KKN-PPM juga diharapkan lebih mengkoordinasi dengan

aparat-aparat desa, kelurahan dan kepala dusun setempat agar nantinya mahasiswa dapat lebih mudah berkoordinasi pada saat KKN.

c. Sebaiknya untuk tugas yang di berikan oleh LPPM ke pada mahasiswa yang akan di kerjakan desa lebih jelas dan tidak terkesan dadakan di berikan ke pada masiswa. Adanya contoh terinci mengenai laporan yang ditugaskan akan lebih baik dalam membina mahasiswa agar seluruh mahasiswa mengetahui format pengerjaan laporan yang baik dan benar.

2. Kepada Desa Tunjuk

a. Aparat Desa Tunjuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja yang sudah baik pada KKN periode XIII ini.

b. Diharapkan mahasiswa KKN-PPM Unud dapat bersosialisasi dengan aparat Desa Tunjuk dan memudahkan seluruh program kerja KKN Tunjuk yang akan berlangsung kedepannya.

3. Kepada mahasiswa KKN-PPM Unud angkatan berikutnya

a. Mahasiswa KKN PPM Unud agar mencari kasus/permasalahan di Desa Tunjuk lebih dalam lag

Gambar

Gambar 1. Gambar 2.
Gambar 5. Gambar 6.
Gambar 11. Gambar 12.
Gambar 17. Gambar 18.
+3

Referensi

Dokumen terkait

process engineering approach to the ALSTOM gasifier problem,” Proceedings of the Institution of Mechanical Engineers Part I - Journal of Systems. and Control Engineering

Telah dilakukan penelitian untuk menganalisa pengaruh penggunaan zeolit alam yang telah diaktivasi sebagai penyerap (adsorben) pada minyak jelantah untuk bahan pembuatan

Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa: (1) anak yang ditinggal orang tuanya sebagai TKI kurang mendapatkan kasih sayang dan perhatian sehingga kehidupan

Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa lagu yang digunakan orangtua pada ABK tunanetra di yayasan bina tuntas sebagai media komunikasi mengacu pada

Once de-escalation stage ended and the negotiation reach an agreement, it does not mean that the conflict come to an end. The agreement is only the beginning of

[r]

Dari kelima indikator berdasarkan pencampuran minyak jelantah jenuh terhadap minyak goreng murni menunjukkan bahwa penambahan minyak jelantah berbanding lurus dengan kenaikan

Praktik Mengajar di kelas bertujuan untuk menerapkan, mempersiapkan, dan mengembangkan kemampuan mahasiswa sebagai calon pendidik, sebelum terjun langsung di dunia