RENCANA KERJA
(RENJA)
TAHUN ANGGARAN 2015
KANTOR CAMAT TENGGARONG
Puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan limpahan Rahmat-Nyalah sehingga dapat tersusun Rencana Kerja (Renja) Kantor Camat Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun Anggaran 2015.
Penyusunan Rencana Kerja ini dalam upaya untuk memberikan panduan dalam melaksanakan Program dan Kegiatan Pembangunan di Kecamatan Tenggarong dengan menggunakan tata cara evaluasi pengukuran dan berpedoman pada penyusunan Rencana Strategis Kantor Camat Tenggarong Tahun 2011 – 2015.
Didalam penyusunan Rencana Kerja ini masih jauh dari sempurna, dikarenakan keterbatasan pengetahuan, pengalaman dan waktu yang terbatas, oleh karena itu diharapkan saran dan masukan dari semua pihak untuk kesempurnaan Penyusunan Rencana Kerja ( Renja ) di Kecamatan Tenggarong.
Akhirnya diharapkan Rencana Kerja ( Renja ) Kantor Camat Tenggarong ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Tenggarong, 24 Maret 2014
Camat Tenggarong
KATA PENGANTAR ...i
DAFTAR ISI ...ii
DAFTAR TABEL ...iii
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ...1
1.2. Landasan Hukum ...2
1.3. Maksud dan Tujuan ...4
1.4. Sistematika Penulisan ...4
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA TAHUN LALU 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun 2011 ...6
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. Tujuan Renja ...8
3.2. Sasaran Renja ...8
3.3. Program dan Kegiatan ...8
Tabel 2.1. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Pendapatan Daerah
Halaman
Halaman Judul... i
Daftar Isi ... ii
Bab I. Pendahuluan ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Maksud dan Tujuan ... 2
C. Landasan Hukum ... 2
D. Hubungan Renja Kantor Camat Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara Dengan RPJM Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara 2011-2015 ... 4
E. Sistematika Penulisan ... 6
Bab II. Tugas Pokok dan Fungsi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah ... 8
A. Kedudukan ... 8
B. Tugas ... 8
C. Fungsi ... 8
D. Struktur Organisasi ... 9
Bab III. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu ... 33
A. Analisa Kinerja Output ... 35
B. Analisa Kinerja Keuangan... 37
Bab IV. Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategi dan Kebijakan ... 38
A. Visi Misi ... 38
Lampiran Data E-Planning TA. 20015………..………49
Bab VI. Indikator Kinerja dan kelompok sasaran yang
menggambarkan pencapaian Renstra SKPD ... 59
Bab VII. Sumber dana yang dibutuhkan untuk menjalankan
program dan kegiatan ... 65
BAB I
P E N D A H U L U A N
A. LATAR BELAKANG
Dengan ditetapkannya UU No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (SPPN), diamanatkan bahwa setiap daerah harus menyusun rencana
pembangunan daerah secara sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh, dan tanggap terhadap
perubahan (ayat (2) Pasal 2), dengan jenjang perencanaan yaitu perencanaan jangka panjang,
perencanaan jangka menengah, maupun perencanaan tahunan. Untuk setiap daerah
(Kabupaten/Kota) harus menetapkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah,
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD).
Sementara itu Paralel dengan pembuatan RKP Daerah, sesuai dengan pasal 7
Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 juga mewajibkan setiap SKPD membuat dan
memiliki Renja SKPD, yang disusun dengan berpedoman kepada Renstra SKPD dan mengacu
kepada RKP Daerah, memuat kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan baik yang
dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong
partisipasi masyarakat.
Perencanaan Pembangunan Daerah di Kabupaten Kutai Kartanegara disusun
berdasarkan cita-cita masyarakat sebagaimana tertuang dalam Grand Strategy pembangunan
yang dikenal dengan nama GERBANG RAJA (Gerakan Pembangunan Rakyat Sejahtera) yang
dicanangkan sejak terpilihnya Bupati dan Wakil Bupati priode tahun 2011-2015 serta
keberhasilan (succes story) pada pelaksanaan pembangunan sebelumnya yakni Vitalisasi dan
Aktualisasi GERBANG DAYAKU yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara
B. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Maksud :
Menetapkan dokumen perencanaan yang memuat program, dan kegiatan pembangunan
daerah yang menjadi tolok ukur penilaian kinerja Kantor Camat Tenggarong dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya selama tahun 2015.
2. Tujuan :
Untuk merumuskan program, dan kegiatan pembangunan yang sesuai dengan tugas dan
fungsi Kantor Camat Tenggarong selama tahun 2015.
C. LANDASAN HUKUM
Landasan hukum yang mewajibkan bagi setiap SKPD untuk memiliki Rencana Kerja
(Renja – SKPD) adalah :
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan
Nasional (SPPN)
Dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 Pasal 3 ayat (2) dan (3) dinyatakan bahwa
Perencanaan Pembangunan Nasional terdiri atas Perencanaan Pembangunan yang disusun
secara terpadu oleh Kementerian/Lembaga dan Perencanaan Pembangunan oleh
Pemerintah Daerah sesuai dengan kewenangannya.
Perencanaan Pembangunan Nasional tersebut menghasilkan :
a. Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP);
b. Rencana Pembangunan Jangka Menengah ( RPJM);
Rencana Pembangunan Tahunan untuk kabupaten/kota disebut Rencana Kerja Pemerintah
Daerah (RKPD). RKPD merupakan penjabaran dari RPJM Daerah dan mengacu pada RKP,
memuat rancangan kerangka ekonomi daerah, prioritas pembangunan daerah, rencana
kerja, dan pendanaannya, baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah maupun yang
ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. (pasal 5 ayat (2) UU Nomor 25
Tahun 2004).
2. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
Pasal 150 Undang – Undang Nomor 32 Tahun 2004 menyatakan bahwa dalam rangka
penyelenggaraan Pemerintahan Daerah disusun Perencanaan Pembangunan Daerah
sebagai satu kesatuan dalam Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
Perencanaan Pembangunan Daerah disusun secara berjangka meliputi :
a. Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJP Daerah);
b. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJM Daerah);
c. Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).
Selanjutnya pada pasal 151 ayat (1) dinyatakan bahwa Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD) menyusun Rencana Strategis yang selanjutnya disebut Renstra-SKPD memuat visi,
misi, tujuan, strategi, kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan sesuai dengan
tugas dan fungsinya, berpedoman pada RPJM Daerah dan bersifat indikatif.
Kemudian pada ayat (2) dinyatakan bahwa Renstra SKPD tersebut dirumuskan dalam
bentuk rencana kerja perangkat daerah yang memuat kebijakan, program, dan kegiatan
pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang
ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.
3. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.
Pasal 27 ayat (1) Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 menyatakan bahwa Satuan
dan Menteri Dalam Negeri Nomor Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor :
0008/M.PPN/01/2007 - 050/264A/SJ, tentang Petunjuk Teknis Penyelenggaraan
Musrenbang Tahun 2007 dimana disebutkan bahwa ”musrenbang Kabupaten/Kota adalah
musyawarah stakeholder Kabupaten/Kota untuk mematangkan rancangan RKPD
Kabupaten/Kota berdasarkan Renja-SKPD hasil Forum SKPD dengan cara meninjau
keserasian antara rancangan Renja-SKPD yang hasilnya digunakan untuk pemutakhiran
rancangan RKPD.
D. HUBUNGAN RENJA KANTOR CAMAT TENGGARONG DENGAN RPJM DAERAH KABUPATEN
KUTAI KARTANEGARA 2011-2015
Dalam dokumen Peraturan Bupati Nomor .... Tahun 2011 tentang RPJM Daerah Kabupaten
Kutai Kartanegara Tahun 2011-2015 diamanatkan tujuh misi pembangunan Kutai
Kartanegara, yaitu :
1. Meningkatkan penyelenggaraan Pemerintahan dengan menitik-beratkan pada motivasi
dan pengawasan pelaksanaanGood Governance
2. Meningkatkan kualitas dan daya saing menuju sumber daya manusia yang unggul
beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3. Menumbuhkan sentra perekonomian dan pengembangan usaha rakyat dengan tetap
menjaga iklim investasi dalam kerangka penciptaan lapangan kerja.
4. Meningkatkan Sumber-Sumber Pendapatan dan mengembangkan potensi serta daya saing
Agribisnis, Industri dan Pariwisata.
5. Peningkatan pemerataan infrastruktur pembangunan untuk menjangkau layanan fasilitas
umum baik secara kualitas maupun kuantitas.
6. Menetapkan penyelenggaraan pembangunan berwawasan lingkungan dan pelestarian
sumberdaya alam.
Rencana Kerja (Renja) SKPD Kantor Camat Tenggarong merupakan rencana kerja
dalam rangka penentuan kebijakan pembangunan daerah guna mencapai tujuan dan target
pembangunan yang telah ditetapkan dalam tujuh misi pembangunan tersebut. Disamping itu
dalam kerangka pembangunan tahun 2015, maka program dan kegiatan yang direncanakan
merupakan bagian dari agenda perwujudan pemerintahan demokratis, khususnya program
E. SISTEMATIKA PENULISAN
Dokumen Renja Kantor Camat Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2015 disusun
dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I. PENDAHULUAN
Bab ini memuat latar belakang perlunya Renja, maksud dan tujuan, landasan hukum,
hubungan Renja Kantor Camat Tenggarong dengan Dokumen Perencanaan Lainnya,
dan uraian singkat tentang sistematika penyusunan Renja.
BAB II. TUGAS DAN FUNGSI
Dalam bab ini memuat struktur organisasi Kantor Camat Tenggarong, Kabupaten
Kutai Kartanegara berdasarkan Peraturan Bupati Nomor 14 Tahun 2008.
BAB. III.EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU
Dipaparkan Analisa Kinerja Output dan Analisa Kinerja Keuangan Kantor Camat
Tenggarong
BAB IV. VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Dalam Bab ini dipaparkan rumusan Visi Kantor Kantor Camat Tenggarong
Kabupaten Kutai Kartanegara serta pernyataan Misi dalam rangka mencapai visi
tersebut. Selanjutnya disampaikan juga tujuan Kantor Camat Tenggarong Kabupaten
Kutai Kartanegara yang merupakan penjabaran dari visi dengan lebih spesifik dan
terukur yang dilengkapi dengan rencana sasaran yang hendak dicapai.
Pada Bab ini dipaparkan pula rumusan Strategi dan Kebijakan yang dirancang secara
konseptual, analitis, realistis, rasional, dan komprehensif dalam upaya mewujudkan
tujuan.
BAB V. PROGRAM DAN KEGIATAN
Bab ini berisikan uraian Program dan Kegiatan yang merupakan penjabaran dari
BAB VI. INDIKATOR KINERJA DAN KELOMPOK SASARAN YANG MENGGAMBARKAN
PENCAPAIAN RENSTRA SKPD
Bab ini berisikan indikator-indikator kinerja Kantor Camat Tenggarong Kabupaten
Kutai Kartanegara dan kelompok sasaran yang akan dicapai pada tahun 2015.
BAB VII. DANA INDIKATIF BESERTA SUMBERNYA SERTA PRAKIRAAN MAJU BERDASARKAN
PAGU INDIKATIF
Bab ini berisikan ekspektasi dana indikatif kegiatan beserta sumber dananya pada
tahun 2015.
BAB II
TUGAS POKOK DAN FUNGSI SKPD
A. KEDUDUKAN :
Kecamatan merupakan perangkat daerah Kabupaten/Kota yang berkedudukan di
wilayah Kabupaten.
B. TUGAS :
Berdasarkan Peraturan Bupati Kutai Kartanegara No. 68 Tahun 2008 tentang
Tupoksi menyebutkan :
Kecamatan mempunyai Tugas Pokok penyelenggaraan tugas umum pemerintahan dan
melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati untuk menangani
sebagian urusan Otonomi Daerah.
C. FUNGSI :
Disamping mempunyai Tugas Pokok seperti diatas, juga mempunyai fungsi sebagai berikut :
1. Penyusunan Program dan Kegiatan Kecamatan ;
2. Pengkoordinasian penyelenggaraan pemerintahan diwilayah Kecamatan ;
3. Penyelenggaraan kegiatan pembinaan idiologi Negara dan kesatuan bangsa ;
4. Pengkoordinasian kegiatan pemberdayaan masyarakat ;
5. Pelaksanaan pembinaan penyelenggaraan terhadap kegiatan dibidang ketentraman dan
ketertiban umum ;
6. Pelaksanaan pembinaan penyelenggaraan bidang Ekonomi dan Pembangunan ;
7. Pelaksanaan pembinaan penyelenggaraan Bidang Sosial dan Kemasyarakatan ;
8. Pelaksanaan Penatausahaan Kecamatan ;
9. Penyelenggaraan urusan kesekretariatan ;
D. STRUKTUR ORGANISASI
Susunan Organisasi Kantor Camat Tenggarong mengacu pada Peraturan Daerah Kabupaten
Kutai Kartanegara Nomor 14 Tahun 2008, Tentang Organisasi dan Tata Cara Kerja Kecamatan
dan Kelurahan Kabupaten Kutai Kartanegara.
Adapun Susunan Organisasi Pemerintah Kecamatan sebagai berikut :
1. Camat
2. Sekretaris Kecamatan
3. Sub Bagian Umum
4. Sub Bagian Keuangan
5. Sub Bagian Kepegawaian
6. Seksi Pemerintahan
7. Seksi Ketentraman & Ketertiban (Tramtib ) dan Linmas
8. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa
9. Seksi Kesejahteraan Sosial
a. Uraian Tugas Camat.
Camat Tenggarong mempunyai Tugas-tugas sebagai berikut :
1. Memimpin, Merencanakan, Mengkoordinasi, Membina, Mengendalikan dan Mengawasi
Kegiatan Kecamatan.
2. Membantu Bupati sesuai bidang tugasnya.
3. Memberikan saran dan masukan kepada Bupati tentang langkah-langkah yang perlu
diambil dalam Bidang Tugas Umum Pemerintahan.
4. Merumuskan rencana strategik serta kebijakan operasional dibidang tugas umum
pemerintahan, yang meliputi urusan Pemerintahan, Ketentraman, Ketertiban Umum dan
Perlindungan Masyarakat, Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kesejahteraan Sosial dan
Pelayanan Umum.
5. Merumuskan Penyusunan Penetapan Kinerja dan Penyusunan Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintahan ( LAKIP ).
6. Merumuskan kebijakan Operasional dibidang Tugas Umum Pemerintahan, yang meliputi
urusan pada seksi Pemerintahan, Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan
Masyarakat, Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kesejahteraan Sosial dan Pelayanan Umum.
7. Mengkoordinasikan Kegiatan Pemberdayaan Masyarakat.
8. Mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan Ketentraman, Ketertiban Umum dan
Perlindungan Masyarakat
9. Mengkoordinasikan Penerapan dan Penegakan Peraturan Perundang-undangan
10.Mengkoordinasikan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas Pelayanan Umum.
11.Mengkoordinasikan Penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat
Mengkoordinasikan Kecamatan
12.Membina penyelenggaraan Pemerintahan Desa dan / atau Kelurahan.
13.Melaksanakan Pelayanan Masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya dan / atau
yang belum dapat dilaksanakan Pemerintahan Desa dan / atau Kelurahan.
14.Melaksanakan kewenangan Pemerintahan yang dilimpahakan oleh Bupati untuk
menangani sebagian Urusan Otonomi Daerah, yang meliputi aspek-aspek Perizinan,
dan Kewenangan lain yang dilimpahkan mencakup Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan
pada lingkup Kecamatan sesuai Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
15.Merencanakan, Mengelola, Mengendalikan dan Evaluasi penyelenggaraan kewenangan
yang dilimpahkan Bupati.
16.Melaksanakan Pengawasan, Pengendalian Program dan Kegiatan di Tingkat Kecamatan.
17.Menyusun dan menyampaikan Laporan Tahunan penyelenggaraan Tugas Umum
Pemerintahan dan penyelenggaraan Kewenangan Pemerintahan yang dilimpahkan oleh
Bupati serta pelaksanaan kegiatan dibidang tugasnya sebagai bahan evaluasi dan
pertanggungjawaban kepada Bupati.
18.Mengkoordinasikan dan Melaporkan pelaksanaan kegiatan pokok dalam penyelenggaraan
Tugas Umum Pemerintahan sebagai bahan informasi dan pertanggungjawaban kepada
Bupati.
19.Membina dan Melaksanakan Kerja Sama dengan Instansi Teknis dan Organisasi lain yang
menyangkut Bidang Tugas dan Tanggung Jawabnya.
20.Monitoring dan Evaluasi terhadap rencana Strategik serta kebijakan Operasional dibidang
Tugas Umum Pmerintahan yang meliputi urusan seksi Pemerintahan, Ketentraman dan
Ketertiban Umum, Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kesejahteraan Sosial dan Pelayanan
Umum.
21. Yang Melaksanakan dan Melaporkan Tugas Kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan.
A. Sekretaris Camat
Sekretaris Camat mempunyai Tugas-tugas sebagai berikut :
1. Menyusun rencana kerja Sekretriat Kecamatan sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas
2. Merumuskan sasaran yang hendak dicapai berdasarkan skala prioritas dan dana yang
tersedia sebagai dasar dalam pelaksanaan tugas.
3. Mengkonsultasikan kegiatan Sekretariat yang bersifat urgen kepada Camat.
4. Memberikan saran dan masukan kepada Camat tentang langkah-langkah yang perlu
diambil dalam bidang tugasnya.
5. Melaksanakan Ketatausahaan, Tata Naskah Dinas, Urusan Kearsipan serta Perpustakaan
6. Mengkoordinasikan, Menghimpun dan Menyusun Rencana Strategik serta Kebikajan
Operasional dibidang Tugas Umum Pemerintahan, yang meliputi Urusan Pemerintahan,
Ketentraman dan Ketertiban Umuum, Pemberdayaan Masyarakat Desa, Kesejahteraan Sosial
dan Pelayanan Umum.
7. Mengkoordinasikan Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (
LAKIP ) dan Penetapan Kinerja Kecamatan.
8. Mengkoordinasikan dan Memfasilitasi Pengisian Blanko Laporan Harta Kekayaan
Penyelenggara Negara ( LHKPN ) dan Laporan Pajak-pajak Pribadi ( LP2P ) dilingkungan
Kecamatan.
9. Mengkoordinasikan Laporan Rekapitulasi Daftar Hadir Bulanan Pegawai untuk
disampaikan secara berkala ke BKD Kabuapten Kutai Kartanegara dan Bagian Organisasi
Sekretariat Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara.
10.Menghimpun dan menyampaikan bahan-bahan laporan Penyusunan Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban ( LKPJ ) Bupati, Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (
LPPD ), Laporan Keuangan Pemerintah Daerah ( LKPD ) dan Laporan Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah ( LAKIP ) setiap akhir tahun.
11.Menyiapkan bahan-bahan penyuluhan kepada instansi terkait dan masyarakat dibidang
Dokumentasi dan Informasi.
12.Melakukan Hubungan Kerja dan Koordinasi dengan unit lain yang terkait dalam rangka
kelancaran Pelaksanaan Tugas.
13.Menyiapkan bahan pembinaan Organisasi dan Tata Laksana Kantor, Pembinaan serta
Pengembangan Pegawai.
14.Menyelenggarakan proses administrasi Perizinan Bidang Pelayan Pemungutan Pendapatan
Daerah yang merupakan Pelimpahan Kewenangan dari Bupati.
15.Mengkoordinasikan Sub-sub Bagian yang melaksanakan Urusan Umum,
Kerumahtanggaan, Keuangan dan Kepegawaian dilingkungan Kecamatan.
16.Mengkoordinasikan Inventarisasi dan mempersiapkan Urusan Penghapusan Barang.
17.Mengevaluasi Pelaksanaan Tugas dan Menginventarisasi Permasalahan Sekretariat serta
18.Mengkoordinasikan pelaksanaan monitoring dan evaluasi kegiatan-kegiatan yang
berkaitan dengan urusan kesekretariatan.
19.Melaksanakan dan Melaporkan Pelaksanaan Tugas lainnya yang diberikan oleh Atasan.
B. Sub Bagian Umum
Uraian Tugas Sub Bagian Umum antara lain sebagai berikut :
1. Memimpin, Membimbing, Meneliti dan Menilai Hasil Kerja Bawahan
2. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Sub Bagian Umum sebagai Pedoman Pelaksanaan
Tugas
3. Menyusun sasaran yang hendak dicapai pada sub Bagian Umum berdasarkan skala
prioritas sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas.
4. Mengkonsultasikan kegiatan Sub Bagian Umum yang bersifat urgen kepada Sekretaris.
5. Memberikan saran dan masukan kepada Sekretaris tentang langkah-langkah yang perlu
diambil dalam bidang tugasnya.
6. Menyusun Rencana dan Program Kerja Tahunan Sub Bagian Umum
7. Melaksanakan urusan Surat Menyurat, Kearsipan dan Dokumentasi.
8. Melaksanakan Urusan kerumahtanggaan Kecamatan, meliputi ketertiban, keamanan,
kebersihan, kehumasan dan protocol.
9. Menyiapkan dan mengolah bahan-bahan laporan untuk menyusun Laporan Keterangan
pertanggungjawaban ( LKPJ ) Bupati, Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (
LPPD ) setiap akhir tahun.
10.Melaksanakan layanan administrasi dalam lingkup Kecamatan.
11.Menyiapkan pelaksanaan pemusnahan arsip yang tidak berlaku.
12.Meneliti dan memeriksa hasil pengetikan dan penggandaan.
13.Melaksanakan penyiapan bahan Penyusunan Rencana Kebutuhan Perlengkapan dan
Perbekalan.
14.Menyusun, Mendistribusikan Rencana Kebutuhan Perlengkapan, Daftar Inventarisasi dan
Perlengkapan Kantor
15.Memelihara Kebersihan Kantor dan Rumah Jabatan Camat.
17.Mengevaluasi Pelaksanaan Tugas dan Menginventarisasi Permasalahan di Sub Bagian
Umum serta mencari alternative pemecahannya.Dokumen Pengadaan Barang dilingkungan
Kecamatan secara sistematis kepada Kantor Pengelola Aset Daerah.
18.Melaksanakan dan Melaporkan Pelaksanaan Tugas lainnya yang diberikan oleh Atasan.
C. Sub Bagian Keuangan
Sub Bagian Keuangaan mempunyai tugas-tugas sebagai berikut :
1. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Sub Bagian Keuangan sebagai Pedoman
Pelaksanaan Tugas
2. Menyusun sasaran yang hendak dicapai pada sub Bagian Keuangan berdasarkan skala
prioritas sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas.
3. Mengkonsultasikan kegiatan Sub Bagian Keuangan yang bersifat urgen kepada Sekretaris.
4. Memberikan saran dan masukan kepada Sekretaris tentang langkah-langkah yang perlu
diambil dalam bidang tugasnya.
5. Menyusun Rencana dan Program Kerja Tahunan Sub Bagian Keuangan.
6. Menyiapkan, mengolah bahan untuk pengambilan kebijakan dalam penganggaran,
penatausahaan, Akuntansi dan Pertanggungjawaban Keuangan Kecamatan.
7. Menyusun, mengusulkan, dan menganalisa data dan dokumen penganggaran,
penatausahaan, dan akuntansi dan pertanggungjawaban Keuangan Kecamatan.
8. Menyiapkan, mengolah bahan untuk Sosialisasi Petunjuk Teknis dan Bahan Pembinaan
Kegiatan Penganggaran, Penatausahaan Pembinaan Kegiatan Penganggaran,
Penatausahaan, Akuntansi dan Pertanggungjawaban Keuangan Kecamatan.
9. Memeriksa, Meneliti penyiapan bahan pencairan anggaran oleh Bendaharawan/Pemegang
Kas.
10.Memeriksa, Meneliti Pelaksanaan Pembukuan Keuangan oleh Bendaharawan/Pemegang
Kas.
11.Memeriksa, Meneliti penyiapan dan penyusunan Laporan Pertanggungjawaban Keuangan
12.Menghimpun usulan RKA / DPA unit kerja internal Kecamatan sesuai dengan data yang
ada berdasarkan ketentuan yang berlaku sebagai bahan usulan rencana kegiatan dan
anggaran.
13.Melaksanakan verifikasi terhadap pertanggungjawaban penggunaan anggaran Kecamatan.
14.Menyiapkan, Mengolah bahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah ( LKPD ) dan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan ( LAKIP ) Kecamatan.
15.Membuat Laporan Keuangan Kecamatan.
16.Melaksanakan dan Melaporkan Tugas Kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan.
D. Sub Bagian Kepegawaian
Sub Bagian Kepegawaian mempunyai tugas-tugas sebagai berikut :
1. Memimpin, Membimbing, Meneliti dan Menilai Hasil Kerja Bawahan
2. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Sub Bagian Kepegawaian sebagai Pedoman
Pelaksanaan Tugas
3. Menyusun sasaran yang hendak dicapai pada sub Bagian Kepegawaian berdasarkan skala
prioritas sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas.
4. Mengkonsultasikan kegiatan Sub Bagian Kepegawaian yang bersifat urgen kepada
Sekretaris.
5. Memberikan saran dan masukan kepada Sekretaris tentang langkah-langkah yang perlu
diambil dalam bidang tugasnya.
6. Menyusun laporan rekapitulasi daftar hadir bulanan pegawai untuk disampaikan secara
berkala ke BKD Kabupaten Kutai Kartanegara dan Bagian Organisasi Sekretariat Daerah
Kabupaten Kutai Kartanegara.
7. Menyususn rencana dan program kerja tahunan Sub Bagian Kepegawaian.
8. Menghimpun permasalahan yang berhubungan dengan Sub Bagian Kepegawaian.
9. Mengumpulkan dan mempelajari peraturan Perundang-undangan yang berkaitan dengan
bidang tugas Sub Bagian Kepegawaian sebagai pedoman dalam melaksanakan tugas
10.Menghimpun bahan dan data untuk perumusan kebijakan terkait dengan urusan
11.Menghimpun, mengusulkan kelengkapan administrasi pengangkatan CPNS menjadi PNS
dan pengangkatan dalam jabatan dilingkungan Kecamatan sesuai syarat yang ditentukan.
12.Menyiapkan daftar hadir pegawai dilingkungan Kecamatan.
13.Menghimpun, memproses data dan mengusulkan pemberian penghargaan, pensiun,
pemberian sanksi bagi PNS.
14.Menghimpun, menginventarisir dan mengusulkan permohonan cuti pegawai dilingkungan
Kecamatan.
15.Menyusun Daftar Urut Kepangkatan dan fasilitasi pembuatan DP3 PNS.
16.Menyusun daftar penjagaan, dan mengusulkan kenaikan pangkat, gaji berkala serta KP. 4
pegawai dilingkungan Kecamatan.
17.Menghimpun dan memfasilitasi pengisian blanko Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (
LHKPN ) dan laporan Pajak-pajak Pribadi (LP2P) dilingkungan Kecamatan.
18.Menghimpun , mengusulkan kelengkapan administrasi pembuatan Asuransi Kesehatan
PNS, TASPEN dan TAPERUM,
19.Melaksanakan dan Melaporkan Tugas Kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan.
E. Seksi Pemerintahan
Seksi Pemerintahan mempunyai tugas-tugas sebagai berikut :
1. Memimpin, Membimbing, Meneliti dan Menilai Hasil Kerja Bawahan
2. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Seksi Pemerintahan sebagai Pedoman Pelaksanaan
Tugas
3. Menyusun sasaran yang hendak dicapai pada Seksi Pemerintahan berdasarkan skala
prioritas sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas.
4. Mengkonsultasikan kegiatan Seksi Pemerintahan yang bersifat urgen kepada Camat
melalui Sekretaris.
5. Memberikan saran dan masukan kepada Camat melalui Sekretaris tentang
langkah-langkah yang perlu diambil dalam bidang tugasnya.
6. Menyusun program kerja yang meliputi penyelenggaraan Pemerintahan Umum,
7. Mempersiapkan bahan pembinaan Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil.
8. Menyusun rencana dan program kerja sebagai bahan untuk melaksanakan kegiatan.
9. Mendata, menghimpun dan mengolah data yang berhubungan dengan bidang tugasnya.
10.Melaksanakan administrasi pertanahan yang menjadi urusan Kecamatan.
11.Menyiapkan bahan dan menyelenggarakan rapat koordinasi pemerintahan.
12.Melaksanakan pembinaan serta peningkatan kapasitas Pemerintahan Desa / Kelurahan.
13.Menyelenggarakan administrasi bidang kependudukan dan Catatan Sipil serta melakukan
pelaporan.
14.Menyelenggarakan proses administrasi perizinan bidang pendaftaran kependudukan dan
pertanahan yang merupakan pelimpahan kewenangan dari Bupati.
15.Memfasilitasi, menganalisis materi Peraturan Desa dan Keputusan Lurah yang disampaikan
kepada Bupati.
16.Menyiapkan bahan dan menyusun Monografi Kecamatan serta pembinaan Monografi
Desa/ Kelurahan.
17.Melaksanakan pembinaan administrasi dan keuangan Pemerintahan Desa / Kelurahan.
18.Melaksanakan pembinaan pelaksanaan tugas Pemerintahan Desa, Badan Permusyawaratan
Desa ( BPD ).
19.Memfasilitasi penyelenggaraan pemilihan dan pelantikan Kepala Desa dan pembentukan
Badan Permusyawaratan Desa ( BPD ).
20.Memfasilitasi penataan maupun perselisihan batas wilayah antar desa/kelurahan dalam
wilayah kecamatan.
21.Memfasilitasi penyelesaian pengaduan masalah pertanahan.
22.Memfasilitasi penyusunan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Kepala Desa dan Laporan
penyelenggaraan pemerintahan di Kelurahan.
23.Melaksanakan Urusan Bidang Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil.
24.Menghimpun, menyusun data Kependudukan dan Catatan Sipil.
25.Melaksanakan Pembinaan Kependudukan dan Catatan Sipil terhadap Pemerintahan Desa /
Kelurahan.
F. Seksi Ketentraman, Ketertiban Umum Perlindungan Masyarakat.
Seksi Ketentraman, Ketertiban Umum Perlindungan Masyarakat mempunyai
tugas-tugas sebagai berikut :
1. Memimpin, Membimbing, Meneliti dan Menilai Hasil Kerja Bawahan.
2. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Seksi Ketentraman, Ketertiban Umum dan Linmas
sebagai
Pedoman Pelaksanaan Tugas
3. Menyusun sasaran yang hendak dicapai pada Seksi Ketentraman, Ketertiban Umum dan
Linmas berdasarkan skala prioritas sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas.
4. Mengkonsultasikan kegiatan Seksi Ketentraman, Ketertiban Umum dan Linmas yang
bersifat urgen kepada Camat melalui Sekretaris.
5. Memberikan saran dan masukan kepada Camat melalui Sekretaris tentang
langkah-langkah yang perlu diambil dalam bidang tugasnya.
6. Mempersipakan bahan penyelengaraan pembinaan ketentraman dan ketertiban umum
serta tertib perizinan.
7. Mempersiapkan bahan serta penyelengaraan pembinaan aparat penertiban, Polisi Pamong
Praja, Linmas Kecamatan dan Linmas Desa/Kelurahan.
8. Menginventarisir dan mengevaluasi permasalahan ketentraman dan ketertiban, kesatuan
bangsa, potensi perlindungan masyarakat dan penanggulangan bencana.
9. Menghimpun, menyusun serta mengolah data, melakukan koordinasi dengan unit lain
terkait yang berhubungan dengan ketentraman dan ketertiban serta perlindungan
masyarakat.
10.Mengatur penyelenggaraan operasional ketentraman dan ketertiban.
11.Penegakan, Pelaksanaan Peraturan Daerah dan Keputusan Bupati serta peraturan
Perundang-undangan lainnya.
12.Menyiapkan bahan pembinaan dalam rangka pembauran Kesatuan Bangsa.
13.Melaksanakan Identifikasi potensi masalah ketentraman dan ketertiban serta upaya
pencegahan.
15.Menginventarisasi, menyusun dan melaporkan data bidang ketentraman dan ketertiban
serta Linmas.
16.Melakukan upaya preventif t ketentraman dan ketertiban terhadap gangguan ketentraman
dan ketertiban masyarakat.
17.Melaksanakan pengumpulan dan pelaporan data keberadaan, kegiatan partai politik,
organisasi kemasyarakatan, lembaga swadaya kemasyarakatan tingkat Kecamatan dan
mantan anggota organisasi terlarang.
18.Melaksanakan pengumpulan dan pelaporan data WNI keturunan WNA.
19.Mempersiapkan bahan dan penyelenggaraan pembinaan ideology, organisasi
kemasyarakatan dan kesatuan bangsa serta pembinaan kerukunan umat beragama.
20.Melaksnakan penaggulangan bencana dan penanganan pengungsi.
21.Melakukan pencegahan atas pengelolaan Sumber Daya Alam tanpa izin dan dapat
mengganggu serta membahayakan lingkungan hidup.
22.Melakukan pencegahan dan penanggulangan permasalahan kenakalan remaja,
penyalahgunaan obat, Narkotika, Psikotropika, Zat Adiktif dan bahan berbahaya.
23.Melakukan pengawasan dan pengendalian wilayah yang berhubungan dangan
ketentraman dan ketertiban.
24.Melakukan pengawasan dan pengendalian wilayah yang berhubungan dengan
ketentraman dan ketertiban.
25.Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dalam penyelenggaraan ketentraman dan
ketertiban masyarakat, Penegakan Peraturan Daerah dan Peraturan Perundang-undangan
yang berlaku.
26.Melaksanakan dan Melaporkan Tugas Kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan.
H. Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa
Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa mempunyai tugas-tugas sebagai berikut :
1. Memimpin, Membimbing, Meneliti dan Menilai Hasil Kerja Bawahan.
2. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa sebagai
3. Menyusun sasaran yang hendak dicapai pada Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa
berdasarkan skala prioritas sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas.
4. Mengkonsultasikan kegiatan Seksi Pemberdayaan Masyarakat Desa yang bersifat urgen
kepada Sekretaris.
5. Memberikan saran dan masukan kepadai Camat melalui Sekretaris tentang
langkah-langkah yang perlu diambil dalam bidang tugasnya.
6. Menyusun program kegiatan pembinaan perekonomian masyarakat Desa / Kelurahan,
Perbankan, Perkreditan Rakyat, Perkoperasian, Peternakan, Pertanian, Perkebunan,
Perikanan, Industri Kecil, Usaha Informal dan Kehutanan serta peningkatan produksi dan
distribusi hasil produksi.
7. Memfasilitasi, monitoring, evaluasi pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan
tingkat Desa / Kelurahan dan Kecamatan.
8. Mempersiapkan bahan urusan dalam Bidang Perindustrian dan Perdagangan, Bidang
Pertanian, Bidang Kehutanan, Bidang Lingkungan Hidup, Bidang Perkoperasian, Bidang
Pertambangan dan Energi, Pembinaan Lingkungan Hidup.
9. Memfasilitasi, melaksanakan Pemberdayaan Masyarakat, peningkatan peran serta, prakarsa
dan swadaya gotong-royong masyarakat.
10.Melaksanakan pengumpulan dan pelaporan data kegiatan industri kecil, Sumber Daya
Alam dan Sumber Daya Manusia Sektor Industri.
11.Melaksanakan pengumpulan, koordinasi dan pelaporan data Bidang Pertanian.
12.Melakukan koordinasi, bimbingan dan pemantauan hadap ketahanan pangan di wilayah
Kecamatan, pengembangaan kelompok tani dan kelembagaan ekonomi petani,
kelembagaan Kelompok Usaha Ekonomi Produktif.
13.Monitoring, melaporkan perkembangan harga Sembilan Bahan Pokok.
14.Mengkoordinasikan pembinaan, pemantauan dan perlindungan terhadap Koperasi, Usaha
Perkebunan dan Peternakan.
15.Melaksanakan pemantauan dan palaporan obyek dan daya tarik wisata, usaha Jasa
Pariwisata dan Usaha Sarana Pariwisata.
17.Menyelenggarakan Proses Administrasi Perizinan Bidang Pertanian, Perindustrian dan
Perdagangan, Pariwisata, Pertambangan yang merupakan Pelimpahan Kewenangan dari
Bupati.
18.Melaksanakan pengumpulan dan pelaporan data perumahan, bangunan gedung dan
drainase lingkungan.
19.Melaksanakan pengendalian pemanfaatan dan pemeliharaan sarana prasarana lingkungan.
20.Melakukan bimbingan dan pemantauan pengelolaan Lokasi Daur Ulang Sampah (LDUS)
dan air) dan air bersih Perdesaan.
21.Melaksanakan koordinasi dan sosialisasi rencana tata ruang.
22.Melaksanakan pengumpulan dan pelaporan data sumber pencemaran lingkungan hidup,
Sumber Daya Alam, dan Sumber Daya Buatan, serta memfasilitasi penyelesaian
permasalahan lingkungan hidup.
23.Melakukan koordinasi dan pemantauan pelaksanaan pelaksanaan penghijuauan,
rehabilitasi lahan, konservasi tanah dan air.
24.Melaksanakan pengumpulan dan pelaporan data penambangan Sumber Daya Mineral dan
Energi dan pengambilan air bawah tanah.
25.Melaksanakan dan Melaporkan Tugas Kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan.
I. Seksi Kesejahtraan Sosial
Seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai tugas-tugas sebagai berikut :
1. Memimpin, Membimbing, Meneliti dan Menilai Hasil Kerja Bawahan.
2. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Seksi Kesejahteraan Sosial sebagai pedoman
pelaksanaan tugas.
3. Menyusun sasaran yang hendak dicapai pada Seksi Kesejahteraan Sosial berdasarkan skala
prioritas sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas.
4. Mengkonsultasikan kegiatan Seksi Kesejahteraan Sosial yang bersifat urgen kepada Camat
melalui Sekretaris.
5. Memberikan saran dan masukan kepada Camat melalui Sekretaris tentang
6. Mempersiapkan bahan penyusunan program dan pembinaan pelayanan serta Bantuan
Sosial, Kepemudaan, Peranan Wanita dan Olah Raga, Ketenagakerjaan dan Transmigrasi.
7. Mempersiapakan bahan penyusunan program dan pembinaan kehidupan keagamaan,
Pendidikan, Kebudayaan dan Kesejahteraan Masyarakat.
8. Menghimpun, menyusun dan mengolah data, menginventarisasi dan mengevaluasi
permasalahan bidang Kesejahteraan Sosial.
9. Melaksanakan urusan bidang Kesenian, Kebudayaan, Pendidikan, Kepemudaan, Olah Raga,
Perenan wanita, dan kehidupan beragama.
10.Memfasilitasi kegiatan organisasi social/kemasyarakatan, Lembaga Swadaya Masyarakat
(LSM), Pemberdayaan Lembaga Adat.
11.Menyelenggarakan proses administrasi perizinan bidang Ketenagakerjaan dan Pendidikan
Luar sekolah, Pemuda dan Olah Raga yang merupakan pelimpahan Kewenangan dari
Bupati.
12.Melaksanakan koordinasi program Keluarga Berencana.
13.Menghimpun dan menyusun data bantuan social dan Organisasi Sosial Kemasyarakatan.
14.Menyiapkan bahan pembinaan bagi penderita cacat, Tuna Karya, Tuna Wisma, Tuna Rung,
Tuna Susila dan Panti Asuhan.
15.Mennyiapkan bahan dan data untuk pengajuan permintaan bantuan bagi korban bencana
alam serta pendistribusiannya.
16.Menyiapkan bahan petunjuk dalam rangka pembinaan dan pembimbingan terhadap
penyelenggaraan kursus keterampilan.
17.Menyiapkan bahan bimbingan dan penyuluhan social bagi anak terlantar, Yatim Piatu,
penyalahgunaan Narkotika dan penyandang masalah social.
18.Menyiapkan bahan kegiatan dalam rangka pembinaan, pengembangan kepramukaan,
Karang Taruna, Organisasi Kepemudaan dan Keolahragaan.
19. Menyiapkan bahan pembinaan serta sosialisasi kesejahteraan keluarga, peranan wanita,
dan organisasi kewanitaan.
20.Melaksanakan pendataan mengenai Angkatan Tenaga Kerja sebagai bahan pembinaan
21.Melaksanakan koordinasi dan memfasilitasi program Transmigrasi dan penataan
penduduk.
22.Menyiapkan bahan kegiatan dalam rangka pembinaan pendidikan sekolah maupun luar
sekolah, dan pendataan sarana prasaran pendidikan.
23.Melaksanakan koordnasi pemberantasan wabah penyakit, imunisasi balita dan anak
sekolah.
24.Melaksanakan koordinasi system kewaspadaan pangan dan gizi dan Posyandu.
25.Menghimpun, menyiapkan bahan, mengevaluasi pembinaan keagamaan dan kerukunan
hidup beragama dan memfasilitasi pengadaan sarana dan prasarana peribadatan dan
kehidupan beragama.
26.Melaksanakan dan Melaporkan Tugas Kedinasan lainnya yang diberikan oleh atasan.
J. Seksi Pelayanan Umum.
Seksi Pelayanan Umum mempunyai tugas-tugas sebagai berikut :
1. Memimpin, Membimbing, Meneliti dan Menilai Hasil Kerja Bawahan.
2. Menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Seksi Pelayanan Umum sebagai pedoman
pelaksanaan tugas.
3. Menyusun sasaran yang hendak dicapai pada Seksi Pelayanan Umum berdasarkan skala
prioritas sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas.
4. Mengkonsultasikan kegiatan Seksi Pelayanan Umum yang bersifat urgen kepada Camat
melalui Sekretaris.
5. Memberikan saran dan masukan kepada Camat melalui Sekretaris tentang
langkah-langkah yang perlu diambil dalam bidang tugasnya.
6. Menyusun rencana dan Program Seksi Pelayanan Umum sebagai bahan untuk
melaksanakan kegiatan dalam rangka pembinaan dan fasilitasi pengelolaan kekayaan,
Inventarisasi desa/kelurahan, Kebersihanan, saran dan prasaran umum.
7. Menyusun Rencana Kerja, Mekanisme dan Prosedur penyelenggaraan Perizinan.
8. Menginventarisasi asset daerah atau kekayaan daerah lingkup Kecamatan.
9. Menyelanggarakan proses administrasi perizinan bidang pekerjaan umum dan bidang
10.Melakukan bimbingan dan pemantauan pengelolaan sampah dan pemeliharaan kebersihan
lingkungan dan taman.
11.Menghimpun dan mengolah data perencanaan pengembangan kekayaan Desa / Kelurahan.
12.Menghimpun dan mengolah data potensi wilayah sebagai bahan perencanaan dan
pengembangan wilayh Kecamatan.
13.Meneliti dan melakukan Verifikasi persyaratan berkas permohonan perizinan serta
menetapkan besaran retribusi.
14.Melaksanakan koordinasi dengan instansi terkait dengan pelayanan perizinan dan non
perizinan.
15.Menginventarisasi Kantor, Rumah Dinas, Balai Desa, bangunan milik pemerintah lainnya.
16.Melaksanakan pengumpulan dan pelaporan data tanah kas desa dan kekayaan desa.
17.Mengkoordinasikan pelaksanaan pungutan atas pajak dan retribusi daerah.
18.Menyusun rencana dan program kegiatan kebersihan, pertamanan dan keindhan
lingkungan.
19.Menghimpun, mengolah data, dan membuat bahan masukan untuk pengembangan saran
dan prasarana umum.
20.Melaksanakan sosialisasi dan pengendalian perizinan perumahan dan bangunan.
21.Melakukan pemantauan terhadap pembangunan, peningkatan, pemeliharaan jalan,
drainase perdesaan dan pemukiman.
22.Melaksanakan pengendalian pemanfaatan daerah milik jalan dan saluran drainase, daerah
milim irigasi dan sumber daya air.
23.Melaksanakan pemantauan dan pelaporan kegiatan pembangunan jaringan jalan, jembatan
dan drainase.
24.Mengkoordinasikan pengendalian pengelolaan lampu penerangan jalan umum.
25.Melaksanakan pemantauan pembangunan dan pemeliharaan jaringan irigasi desa, jaringan
tersier dan jaringan irigasi sumur pompa.
Berdasarkan data Sekretariat Kelurahan tahun 2014 Jumlah pegawai di Kantor
Camat Tenggarong tercatat sebanyak 78 0rang PNS dan 17 Orang PHL, dengan komposisi
menurut kedudukan dalam organisasi Kantor Camat Tenggarong sebagaimana ditunjuk tabel
berikut ini :
Tabel. 2. Keberadaan Pegawai Kantor Camat Tenggarong Tahun 2014
Sesuai Peraturan Pemerintah No : 41 Tahun 2007
No Kedudukan Dalam
Organisasi
Komposisi
Laki-laki Perempuan Jumlah
1 Camat 1 1
2 Sekretaris Camat 1 1
1. Sub Bagian Umum 1 1
- Staf Pendukung PNS 3 6 9
2. Sub Bagian Keuangan 1 1
- Staf Pendukung PNS 4 4 8
3. Sub Bag Kepegawaian 1 1
- Staf Pendukung PNS 2 3 5
3 Seksi - seksi
1. Seksi Pemerintahan 1 1
- Staf Pendukung PNS 11 8 19
2. Seksi Tramtib & Linmas 1 1
- Staf Pendukung PNS 4 5 9
3. Seksi P M D 1 1
- Staf Pendukung PNS 2 3 5
4. Seksi Kesra 1 1
- Staf Pendukung PNS 2 3 5
5. Seksi Pelayanan Umum 1 1
- Staf Pendukung PNS 5 2 7
SARANA DAN PRASARANA KECAMATAN
Sarana dan Prasarana pendukung yang dimiliki Kecamatan Tenggarong
dalam rangka melaksanakan Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan, diantaranya
adalah :
Tabel 3. Jenis dan Jumlah Sarana Prasarana di Kantor Camat Tenggarong
No Jenis Sarana & Prasarana Jumlah ( Buah )
1 Gedung Kantor 1
2 Musholla 1
3 Gudang 4
4 Kantin 1
5 Kendaraan Roda Empat 5
6 Kendaraan Roda Dua 7
7 Komputer PC 14
8 Notebook 9
9 Meja 120
10 Kursi (Kursi Rapat,Lipat dan Kursi Kasi
) 342
11 Lemari (Kayu,Filling Cabinet) 61
12 CCTV 4
13 Televisi 13
14 AC 18
15 Kipas Angin 6
16 Kulkas 10
4. SISTEM DAN PROSEDUR TATA KERJA
Tujuan dan fungsi Kecamatan yang merupakan Satuan Kerja Perangkat
Daerah ( SKPD ) sebagai pelaksana teknis kewilyahan yang mempunyai wilayah
kerja tertentu. Sebagai SKPD yang fungsi utamanya melakukan Pelayanan Publik
terhadap masyarakat, maka Kecamatan Tenggarong perlu menetapkan suatu standar
Pelayanan Publik sehingga pelayanan terhadap masyarakat dapat dilakukan
semaksimal mungkin.
Pelayanan Publik di Kecamatan Tenggarong dilaksanakan berdasarkan
Tugas dan Fungsi masing-masing Seksi yang ada di Kecamatan Tenggarong.
Tabel 4 . Tugas dan Jenis Pelayanan di Kantor Camat Tenggarong
No Seksi Pelaksana Jenis Pelayanan yang dilaksanakan
1 PEMERINTAHAN 1. Pembuatan KTP
2. Pembuatan KK 3. Surat Pindah
4. Santunan Kematian 5. Akta Jual Beli 6. Akta Hibah
7. Akta Pembagian Hak Bersama 8. Surat Pernyataan Pemilikan
/Penguasaan Tanah (SPPT)
9. Surat Pelepasan Hak Atas Tanah ( PHAT)
10. Surat Keterangan Ahli Waris.
2 TRANTIB 1. Izin Usaha angkutan
penyeberangan sungai/danau dalam wilayah Kabupaten.
2. Penentuan lokasi parkir.
3. Ijin gangguan (Hinder Ordonantie) /Baru
4. Ijin gangguan (Hinder Ordonantie) / Perpanjangan 5. Pungutan Retribusi pemakaian
6. Pungutan angsuran jual beli eks Rumah Dinas yang terletak di Wilayah Kecamatan.
7. Izin Usaha angkutan
penyeberangan sungai/danau dalam wilayah Kabupaten.
8. Izin Usaha angkutan
penyeberangan sungai/danau dalam wilayah Kabupaten.
9. Izin Usaha angkutan
penyeberangan sungai/danau dalam wilayah Kabupaten.
10. Izin Usaha angkutan
penyeberangan sungai/danau dalam wilayah Kabupaten.
11. Penentuan lokasi parkir.
12. Ijin gangguan (Hinder Ordonantie) /Baru
13. Ijin gangguan (Hinder Ordonantie) / Perpanjangan 14. Pungutan Retribusi pemakaian
kekayaan daerah.
15. Pungutan angsuran jual beli eks Rumah Dinas yang terletak di Wilayah Kecamatan.
16. Pungutan angsuran jual beli eks Kendaraan Dinas yang terletak di Wilayah Kecamatan.
17. Ijin Usaha Balai Pertemuan Umum ( BPU )
18. Ijin Lapangan Tenis.
19. Ijin Lapangan Bulutangkis tertutup.
20. Ijin Gelanggang Tenis Meja.
21. Ijin Lapngan sepak boal tertutup ( Futsal ).
22. Surat Pengantar Pajak HO Tahunan.
23. SIUP Skala Kecil.
24. Pengantar Izin Keramaian
Kebakaran.
3 P M D 1. Ijin Usaha Angkutan Pedesaan
dalam wilayah Kecamatan untuk perorangan.
2. Ijin Jasa Titipan Lokasi Kecamatan. 3. Ijin Usaha Penggilingan Padi
/Tapioka, Huller dan Penyosohan
Beras WNI yang tidak
menggunakan modal asing.
4. Tanda pencatatan Kegiatan Perikanan ( TPKP ) Usaha Penangkapan Ikan dengan kapal tidak bermotor, bermotor luar atau bermotor dalam.
5. Tanda Pencatatan Kegiatan Perikanan (TPKP) Budidaya Ikan Air Tawar.
6. Tanda Pencatatan Kegiatan Perikanan (TPKP) Pengumpulan dan pengelolaan hasil perikanan dengan kapasitas gudang tidak lebih dari 5 Ton.
7. Ijin Usaha Angkutan Pedesaan dalam wilayah Kecamatan untuk perorangan.
8. Ijin Jasa Titipan Lokasi Kecamatan. 9. Ijin Usaha Penggilingan Padi
/Tapioka, Huller dan Penyosohan
Beras WNI yang tidak
menggunakan modal asing.
10.Tanda pencatatan Kegiatan Perikanan ( TPKP ) Usaha Penangkapan Ikan dengan kapal tidak bermotor, bermotor luar atau bermotor dalam.
11.Tanda Pencatatan Kegiatan Perikanan (TPKP) Budidaya Ikan Air Tawar.
lebih dari 5 Ton.
13.Surat Keterangan Asal (SKA) Hasil Perikanan dalam peredaran antar Kabupaten didalam Provinsi. 14.Ijin penggalian air bawah tanah
untuk perorangan /masyarakat ( Pipa 2 Inci ).
15.Ijin Usaha Pemanfaatan air bawah tanah untuk perorangan /masyarakat dengan produksi diatas 50 m3/ bulan.
16.Ijin Usaha pengambilan dan
pemanfaatan air untuk
perorangan / masyarakat diatas 50 m3/ bulan.
17.Tanda Daftar Industri Kecil ( TDIK ) Pengeringan / Pengasapan Ikan.
18.Tanda Daftar Industri Kecil (TDIK) Gula Merah
19.Tanda Daftar Industri Kecil (TDIK) Tahu dan Tempe.
20.Tanda Daftar Industri Kecil (TDIK) Kerupuk dan Sejenisnya.
21.Tanda Daftar Industri Kecil (TDIK) Pengesapan Karet.
22.Tanda Daftar Peternakan Rakyat (TDPR).
23.Surat Keterangan Asal Ternak untuk disembelih/ dipotong antar Kecamatan.
24.Ijin Toko/Kios dan Pengecer Obat Hewan.
25.Surat Pengantar Pertanian, Perkebunan, Perikanan dan Peternakan.
26.Surat Pengantar Koperasi. 27.Surat Pengantar Ijin Galian C. 28.Surat Pengantar KUPEP (
Kelompok Usaha Bersama Perempuan Ekonomi Produktif ). 29.Surat Pengantar KUKM (
4 KESRA 1. Bidang Ketenagakerjaan : Kartu Pendaftaran I (AK/1) / Kartu Kuning.
2. Dispensasi / Surat Pengantar Nikah.
3. Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM).
4. Permohonan Pencairan Dana ( Bansos dan Hibah).
5. Ijin Usaha Penginapan dibawah 15 Kamar.
6. Ijin Usaha Rumah Makan dan Minuman dibawah 25 Kursi. 7. Ijin Usaha Kolam Pemancingan. 8. Ijin Usaha Salon Kecantikan.
9. Ijin Usaha Barber Shop (Potong Rambut)
5 PELUM 1. Izin Mendirikan Bangunan
(IMB ) Rumah Tinggal.
6 Sub Bagian Umum 1. Surat Keterangan Catatan Kriminal ( SKCK ).
1. Legalisir KTP,KK dan Surat lainnya.
Selain pelayanan publik secara langsung Kantor Camat Tenggarong juga melaksanakan
kegiatan administrasi perkantoran untuk menunjang kegiatan pelayanan tersebut. Baik berupa
kegiatan perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan sebagai bahan pertanggungjawaban realisasi
program, kegiatan dan keuangan kepada Instansi/dinas terkait. Dan berusaha sebagai saluran
aspirasi usulan pembangunan baik berupa infrastruktur dengan meningkatkan peran serta /
BAB III
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU
Rencana Kerja ( Renja ) suatu SKPD adalah Penjabaran Perencanaan tahunan dari
Rencana Strategis SKPD tersebut. Tercapai tidaknya pelaksanaan kegiatan-kegiatan atau program
yang telah disusun dapat dilihat berdasarkan Laporan Kinerja dan Laporan Keuangan. Laporan
Kinerja adalah Iktisar yang menjelaskan secara ringkas dan lengkap tentang capaian kinerja yang
disusun berdasarkan rencana kerja yang ditetapkan dalam rangka pelaksanaan APBD. Kinerja
sendiri dapat dijelaskan sebagai keluaran/hasil dari kegiatan/Program yang hendak atau telah
dicapai sehubungan dengan penggunaan anggaran dengan kuantitas dan kualitas terukur. Untuk
mengukur kinerja itu sendiri diperlukan indikator kinerja yang merupakan alat ukur untuk
pencapaian suatu suatu kebijakan / Program / kegiatan dan sekaligus merupakan alat ukur yang
sahih untuk mengevaluasi dan menilai kinerja.
Sedangkan laporan Keuangan merupakan laporan pertanggung jawaban keuangan yang
berbentuk laporan realisasi anggaran,neraca, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan.
Ketentuan mengenai bentuk laporan keuangan tersebut telah diatur dalam PP No.24 Tahun 2005
tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.
Pengukuran laporan Kinerja dilakukan dengan menggunakan konsep Value for Money.
Dalam konsep ini diperlukan indikator Input(masukan) Output (Keluaran) dan outcome(hasil).
Secara rinci indikator-indikator tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut :
- Indikator Masukan (Input), yaitu indikator yang mengambarkan segala sesuatu yang
berupa tekhnologi dan informasi, agar pelaksanaan kegiatan dapat berjalan untuk
menghasilkan keluaran.
- Indikator keluaran (Output), yaitu indikator yang diharapkan langsung dicapai dari suatu
kegiatan, baik berupa fisik maupun berupa non fisik.
- Indikator hasil (Outcome), yaitu indikator yang menunjukkan telah dicapainya maksud dan
tujuan dari kegiatan-kegiatan yang telah selesai dilaksanakan atau indikator yang
mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka menengah.
Suatu kegiatan dinilai ekonomis bila sumber daya alam yang digunakan sebaik-baiknya
sebagai input kegiatan. Sedangkan penggunaan input sebaiknya untuk mendapatkan output
secara maksimal dinamakan efisien. Selanjutnya, Seberapa besar output akan menghasilkan
outcome dinamakan efektif.
Penilaian seberapa besar nilai ekonomis dan nilai efesien suatu kegiatan dapat dilihat
secara langsung atau jangka pendek, karena output merupakan hasil langsung dari suatu
kegiatan. namun sulit untuk menilai seberapa efektif suatu kegiatan karena efektifitas baru dapat
dinilai pada jangka menengah yang membutuhkan beberapa tahun penelitian/ penilaian.
Evaluasi Kinerja ditentukan kepada hasil manfaat input dan output Kantor Camat
Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2013. input yang dimaksud disini dibatasi pada
nilai uang yang digunakan dalam menghasilkan output. Sementara itu input lain seperti SDM,
bahan baku tidak dimasukan dalam evaluasi ini. Sedangkan yang dimaksud dengan output adalah
hasil fisik dari suatu kegiatan.
Outcome atau indikator hasil tidak dianalisa pada evaluasi kinerja ini, mengingat
kegiatan-kegiatan Kantor Camat Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara dalam upaya
mencapai tujuan ,misi dan visi daerah.
Laporan Kinerja dapat dilihat dari dua hal; yaitu pencapaian (i) kinerja output dan (ii)
kinerja keuangannya. Yang dimaksud dengan kinerja output adalah pencapaian hasil suatu
kegiatan berdasarkan indikator kinerja yang telah disusun sebelumnya. Sedangkan kinerja
keuangan adalah perhitungan realisasi penyerapan dana sesuai dengan sasaran penyerapan yang
telah ditetapkan dalam upaya melaksanakan kegiatan tersebut.
A. Analisis Kinerja Output
Pelaksanaan Program Kerja tahun sebelumnya yaitu Tahun 2013 antara lain:
1. Program Administrasi Perkantoran, meliputi kegiatan:
a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat
b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
c. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor
d. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional
e. Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
f. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
g. Penyediaan Alat Tulis Kantor
h. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
i . Penyediaan Komponen Instalasi/Penerangan Bangunan Kantor
j. Penyediaan Barang Bacaan dan Peraturan Perundang-Undangan
k. Penyediaan Bahan Logistik Kantor
l. Penyediaan Makanan dan Minuman
m. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Luar Daerah
n. Penyediaan Jasa Administrasi Teknis Perkantoran
o. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, meliputi kegiatan :
c. Pengadaan Peralatan RumahJabatan / Dinas
d.Pemeliharaan Rutin / Berkala Rumah Jabatan
e. Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor
f. Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas / Operasional
3. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
a. Pengadaan Pakaian Dinas beserta perlengkapannya
b.Pengadaan Pakaian Khusus hari-hari tertentu
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber daya Aparatur yang meliputi
Kegiatan Bimbingan Teknis Peningkatan Sumber Daya Aparatur
5. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan
Keuangan, Yang meliputi kegiatan :
a. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun
b. Penyusunan LPPD BKPD
c. Penyusunan LAKIP
6. Program Pengembangan Data /Informasi meliputi kegiatan Pendataan dan
Penyusunan Monografi Kecamatan
8. Program Pelayanan dan Pengembangan Perizinan, kegiatannya antara lain
Pengembangan Informasi Pelayanan Publik dalam Bidang Perizinan
9. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan Masyarakat, terdiri dari kegiatan :
- Fasilitasi Koordinasi dan Konsolidasi Tilawatil Qur’an
10. Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik, meliputi kegiatan
Pendataan dan Penyusunan Profil Kecamatan
12. Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa yang
Meliputi Kegiatan Penatausahaan dan pertanggungjawaban Keuangan bagi
Tim Pendamping Kecamatan Kabupaten.
13. Program Peningkatan Peran serta Masyarakat Dalam Perencanaan
Pembangunan Yang meliputi Kegiatan Musrenbang.
14. Program Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat yaitu Pendampingan Dalam
rangka Efektifitas Pelaksanaan Program PNPM
Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Infrastruktur Kecamatan.
16. Program pembangunan jalan dan jembatan
17. Program Pembangunan Saluran Drainase / Gorong-gorong
18. Program Rehabilitas / Pemeliharaan jalan dan jembatan
B. Analisa Kinerja Keuangan
Analisa Kinerja keuangan dilakukan untuk melihat efesiensi realisasi penyerapan dana
berdasarkan sasaran yang telah ditetapkan. Hal ini dapat dilihat melalui kinerja keuangan per
program.
Kegiatan pada Pemerintah Camat Tenggarong dalam pelaksanaan perencanaan strategis
tahun 2013 tidak terlepas dari anggaran yang tersedia karena dukungan anggaran yang
tersedia akan mengimplementasikan rencana kinerja yang telah ditetapkan. Dukungan
anggaran Pemerintah Camat Tenggarong guna mengimplementasikan RENSTRA pada tahun
2015 berasal dari APBD. Total anggaran pada tahun 2013 sebanyak Rp. 23.434.861.955,20
BAB. IV
VISI, MISI, TUJUAN , SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
A. VISI MISI
Visi adalah suatu pernyataan yang menjelaskan arah menuju suatu kondisi ideal dimasa
depan yang ingin dicapai berdasarkan kondisi dan situasi yang terjadi saat ini, sehingga terlihat
kesenjangan antara kondisi saat ini dan masa depan yang ingin dicapai. Perumusan Visi
diperlukan untuk megarahkan pelayanan SKPD dalam mencapai suatu kondisi yang diinginkan
pada akhir periode perencanaan.
Rumusan Visi dan Misi Kantor Camat Tenggarong mengacu pada Visi dan Misi Gerbang
Raja sebagai Strategi Pembangunan di Kabupaten Kutai Kartanegara, adapun Visi Kantor Camat
Tenggarong sebagai Berikut :
" TERWUJUDNYA KESEJAHTERAAN MASYARAKAT KECAMATAN TENGGARONG YANG
BERKEADILAN TAHUN
2011 - 2015 "
Pernyataan Visi diatas dimaksudkan untuk menjadikan Kantor Camat Tenggarong sebagai
lembaga yang berkompenten dalam pelayanan yang profesional serta jujur dalam melayani
masyarakat dengat tetap memperhatikan peraturan perundangan yang berlaku sesuai dengan
tuntutan global untuk mewujudkan Kabupaten Kutai Kartanegara yang sejahtera dan berkeadilan.
Misi adalah kristalisasi dari keinginan untuk menyatukan langkah dan gerak untuk
mewujudkan Visi yang telah ditetapkan. Misi juga merupakan rumusan umum mengenai
upaya-upaya yang diaksanakan Visi.
Untuk mencapai Visi maka ada beberapa Misi yang harus dicapai dalam rangka
mewujudkan Kesejahteraan Masyarakat Kecamatan Tenggarong yang berkeadilan Tahun 2011
Adapun Misi dari Kantor Camat Tenggarong sebagai berikut :
1. Meningkatkan kualitas sumber daya aparatur Kecamatan Tenggarong dalam rangka
peningkatan mutu pelayanan prima bagi masyarakat Kecamatan Tenggarong.
2. Meningkatkan pelaksanaan pelayanan administrasi kependudukan, bidang pertanahan dan
kelembagaan masyarakat di Kecamatan Tenggarong.
3. Meningkatkan pelaksanaan pelayanan perijinan yang berkualitas dari pemerintah Kecamatan
Tenggarong bagi masyarakat Kecamatan Tenggarong.
4. Meningkatkan pelaksanaaan pelayanan kesejahteraan sosial masyarakat yang sehat dan
agamais, cerdas dan berbudaya termasuk peranan kepemudaan dan pemberdayaan
perempuan.
5. Meningkatkan pelayanan pembangunan melalui pemerataan infrastruktur dan
pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan, usaha dan ekonomi baik kualitas dan
kuantitas dalam wilayah Kecamatan Tenggarong.
6. Meningkatkan kualitas pelayanan yang mendukung peningkatan sumber-sumber
Pendapatan Asli Daerah Kecamatan melalui penertiban umum, dan perlindungan Masyarakat
( Linmas).
B. TUJUAN
Tujuan Rencana Kerja merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan Misi
yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 tahun, untuk lebih memantapkan
terselenggaranya rencana kegiatan yang mengutamakan skala prioritas.
Kantor Camat Tenggarong dapat memahami apa yang harus dilaksanakan oleh organisasi
dalam memenuhi Visi Misinya untuk kurun waktu satu tahun kedepan, dengan diformulasikan
tujuan strategis dan mempertimbangkan sumber daya serta kemampuan yang dimiliki.
C. SASARAN
Sasaran yang ditetapkan sepenuhnya mendukung pencapaian tujuan terkait. Dengan
demikian apabila selauruh sasaran yang ditetapkan telah dicapai, diharapkan bahwa tujuan
D. STRATEGI
Strategi adalah pendekatan secara keseluruhan yang berkaitan dengan pelaksanaan
Gagasan, perencanaan dan eksekusi sebuah aktivitas dalam kurun waktu tertentu.
Tabel 5
Tujuan, Sasaran dan Strategi Kantor Camat Tenggarong untuk Tahun 2015
TUJUAN SASARAN STRATEGI
Terwujudnya
peningkatan kualitas sumber daya aparatur Kecamatan Tenggarong
dalam rangka
peningkatan mutu pelayanan prima bagi masyarakat Kecamatan Tenggarong
a) Terpenuhinya kebutuhan dasar operasional unit
kerja SKPD dalam
mendukung tugas pokok dan fungsi.
b) Tersedianya sarana dan
prasarana untuk
mendukung pelayanan kepada masyarakat.
c) Meningkatnya disiplin aparatur.
d) Meningkatnya kualitas sumber daya aparatur Kecamatan tenggarong.
e) Meningkatnya sistem pelaporan capaian kinerja pada SKPD.
f) Tersedianya dokumen operasional SKPD yang mendukung capaian kinerja organisasi.
g) Terselenggaranya
Membuat analisa
kebutuhan dasar
operasional Unit Kerja SKPD sesuai tugas poko dan fungsi.
Meningkatkan jumlah dan melaksanakan
pembinaan dan pengembangan aparatur kecamatan tenggarong
dan prestasi aparatur
Terwujudnya pelayanan sistem pelayanan publik yang efektif dan efisien
a) Tersedianya data monografi
b) Tersedianya data informasi kependudukan.
Penataan dan
penyempurnaan sistem pendataan dan pelaporan.
Penataan dan
penyempurnaan sistem pendataan dan pelaporan.
Terwujudnya pelayanan
a) Terwujudnya pelaksanaan PATEN di Kecamatan Tenggarong.
b) Meningkatnya
pemahaman masyarakat akan pentingnya IMB.
c) Tersedianya sofwere yang mendukung pelayanan dibidang perijinan kepada masyarakat.
Meningkatnya kualitas pelayanan di Kecamatan Tenggarong.
Meningkatnya
pemahaman masyarakat tentang IMB melalui sosialisasi. masyarakat yang sehat dan agamis, cerdas dan berbudaya termasuk peranan kepemudaan dan pemberdayaan perempuan
a) Tersedainya sarana dan prasarana olah raga.
b) Meningkatnya derajat kesehatan aparatur Kecamatan Tenggarong.
c) Meningkatnya derajat kesehatan anak sekolah.
d) Terwujudnya kualitas kehidupan beragama.
Meningkatkan derajat kesehatan aparatur Kecamatan Tenggarong
dengan membangun
sarana dan prasaran olah raga.
Meningkatkan derajat kesehatan aparatur Kecamatan Tenggarong melalui kegiatan olah raga.
yang baik.
f) Terselenggaranya kegiatan budaya yang mendukung pariwisata.
sehat dan berpretasi.
Meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang berbudaya. dan ekonomi baik kualitas dan kuantitas
dalam wilayah
Kecamatan Tenggarong
a) Tersedianya Profil Kecamatan
b) Tersedianya dokumen Renstra
d) pendampingan PNPM-MP
e) Terlaksananya
Musrenbang Kecamatan.
f) Terpenuhinya sarana dan prasarana Infrastruktur masyarakat untuk ikut dalam proses Perencanaan Pembangunan.
Melakukan pendataan dan inventarisasi infrastruktur yang rusak.
prinsif prioritas dan usulan masyarakat.
Terwujudnya
peningkatan kualitas
pelayanan yang
mendukung
peningkatan sumber-sumber pendapatan asli daerah Kecamatan Tenggarong melalui penertiban umum dan perlindungan
masyarakat (Linmas)
a) terpenuhinya intensifikasi PAD
b) Terlaksananya penertiban
perijinan dan
rekomendasi di
Kecamatan Tenggarong
BAB V
Program Dan Kegiatan
Rencana Kerja Kantor Camat Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2015
mencerminkan rencana kegiatan, program dan sasaran tahunan dalam rangka mencapai misi dan
tujuan yang telah ditetapkan dalam Rencana strategis (Renstra) Kantor Camat Tenggarong
Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2011 – 2015. Pada dasarnya Rencana Kerja tahun 2015
menguraikan target kinerja yang hendak dicapai Kantor Camat Tenggarong Kabupaten Kutai
Kartanegara pada tahun 2015. Target kinerja mereprensentasikan nilai kuantitatif yang harus
dicapai selama tahun 2015 dari semua indikator kinerja yang melekat pada tingkat kegiatan
maupun sasaran tahunan. Target kinerja pada tingkat sasaran strategis akan dijadikan tolok ukur
dalam mengukur keberhasilan organisasi di dalam upaya pencapaian visi misinya serta tujuan dan
sasarannya.
Dalam rangka mengimplementasikan Rencana Strategis (Renstra), Kantor Camat
Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara merencanakan beberapa program kegiatan baik yang
telah ditentukan dalam Renstra Kantor Camat Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara maupun
kegiatan-kegiatan spesifik kantor sebagai perwujudan perkembangan pelayanan Kantor Camat
Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara kepada masyarakat.
Dalam tahun anggaran 2015 program kegiatan yang akan dilaksanakan dihubungkan
SASARAN STRATEGIS PROGRAM KEGIATAN
h) Terpenuhinya
kebutuhan dasar operasional unit kerja
SKPD dalam
mendukung tugas pokok dan fungsi. i) Tersedianya sarana
dan prasarana untuk mendukung
kualitas sumber daya aparatur Kecamatan Tenggarong.
l) Meningkatnya sistem pelaporan capaian kinerja pada SKPD. m) Tersedianya dokumen
operasional SKPD
o) Tersedianya data Monografi
p) Terwujudnya
pelaksanaan PATEN di Kec. Tenggarong q) Meningkatnya
derajat kesehatan aparatur Kecamatan Tenggarong.
r) Tersedianya Profil Kecamatan
1. Program Pelayanan Administrasi
Perkantoran
1. Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2. Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air dan Listrik 3. Penyediaan Jasa
Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional 4. Penyediaan bahan
bacaan dan
peraturan perundang-undangan
5. Penyediaan barang
cetakan dan
penggandaan
6. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
7. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor 8. Penyediaan Makanan
dan Minuman
9. Penyediaan Bahan Logistik Kantor
10.Penyediaan
Komponen Instalasi / Penerangan.
s) Terlaksananya dan rekomendasi di Kecamatan
Tenggarong
w) Terpenuhinya sarana dan prasarana Infrastruktur
Kecamatan
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
4. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
5. Program Pembinaan dan Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa
6. Program Pembinaan dan Pemasyarakatan Olah Raga
7. Program Peningkatan Kualitas Pelayanan
1. Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas / Operasional 2. Pemeliharaan Rutin /
Berkala Gedung Kantor
3. Pemeliharaan Rutin / Berkala Rumah Jabatan
4. Pengadaan
Meubeleur Kantor Camat
1. Penyusunan LAKIP 2. Penyusunan LPPD
BKPD
1. Bimbingan Teknis Peningkatan Sumber Daya Aparatur
1. Penatausahaan dan pertanggung jawaban Keuangan bagi Tim Pendamping
Kecamatan
1. Peningkatan
Kesegaran Jasmani dan Rekreasi
1. Penertiban Perijinan dan Rekomendasi di Kecamatan
8. Program Peningkatan Peran Serta Masyarakat Dalam Perencanaan Pembangunan
9. Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik
10.Program Peningkatan Keberdayaan
Masyarakat Perdesaan
11.Program Perencanaan Sosial dan Budaya
12.Program Pembangunan Jalan dan Jembatan
13.Program Pembangunan Turap/Talus/Brojong
3. Publikasi Pelayanan Perijinan Terpadu 4. Fasilitasi Koordinasi
dan Konsolidasi Tilawatil Qur'an
1. MUSRENBANG
1. Pendataan dan Penyusunan
Monografi Kecamatan
2. Pendataan dan Penyusunan Profil Kecamatan
1. Pendampingan dalam rangka Efektifitas Pelaksanaan Program PNPM
1. Fasilitasi Forum Kota Sehat
1. Pembangunan
Jembatan Ulin Gg. Nirmala RT. 14 Kel. Loa Ipuh
2. Lanjutan Pemb. Badan Jalan Sambungan Gg. Kumala ke Jalan Betutu Kel. Melayu
14.Program
Rehabilitasi/Pemelihara an Jalan dan Jembatan
Gg. 13 RT.7 Jalan Tanah Abang Kel. Mangkurawang
2. Lanjutan Semenisasi Gg.7 RT. 2 Kel. Timbau
3. Lanjutan Semenisasi Gg. Bahagia Jalan Durian Manok Ke. Bukit Biru
Pagu Generik 1.850.000.000 Pagu Non Generik 1.900.000.000
Total Pagu Indikatif 3.750.000.000
Indikator/ Sasaran Kegiatan
Target
1 Reformasi Birokrasi Terlaksananya Reformasi Birokrasi dan terwujudnya akuntabilitas pengelolaan keuangan dan aset daerah
Penyusunan LAKIP Kec. Tenggarong (Kantor Camat
1 Buku 14.659.600 Kantor Camat Tenggarong
2 Penyusunan LPPD BKPD Kec. Tenggarong (Kantor Camat Tenggarong)
Tersedianya Dokumen LPPD
1 Buku 14.659.600 Kantor Camat Tenggarong 3 Pemeliharaan Rutin / Berkala
Kendaraan Dinas / Operasional
Kec. Tenggarong
200.000.000 Kantor Camat Tenggarong
4 Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor
1 Unit 85.000.000 Kantor Camat Tenggarong
5 Pemeliharaan Rutin / Berkala Rumah Jabatan
168 M2 25.000.000 Kantor Camat Tenggarong
6 Pengadaan Meubeleur Kantor Camat
Kec. Tenggarong (Kantor Camat
Jumlah perlengkapan
20 unit 40.000.000 Kantor Camat Tenggarong
DAFTAR KEGIATAN PRIORITAS RENCANA KERJA TAHUN 2015
KECAMATAN TENGGARONG
No Prioritas Daerah Sasaran Daerah Program Kegiatan Lokasi Detail Volume
Kinerja
Pagu (Rp) Pengusul
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan
8 Pelayanan Publik Meningkatnya Kualitas dan Efektivitas Pelayanan Publik
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Penyediaan barang bacaan dan peraturan
Perundang-336 Exp 30.240.000 Kantor Camat Tenggarong
9 Penyediaan Barang Cetakan
dan Penggandaan
9 Jenis 60.000.000 Kantor Camat Tenggarong
10 Pelayanan Publik Meningkatnya Kualitas dan Efektivitas Pelayanan Publik
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja
5 Jenis 38.400.000 Kantor Camat Tenggarong
11 Penyediaan Jasa Pemeliharaan
dan Perizinan Kendaraan Dinas / Operasional
8.700.000 Kantor Camat Tenggarong
12 Penyediaan Jasa Peralatan dan
Perlengkapan Kantor
5 Jenis 56.700.900 Kantor Camat Tenggarong
13 Penyediaan Jasa Komunikasi
Sumber Daya Air dan Listrik
Kec. Tenggarong Air dan Listrik
7 Jaringan Instalasi
228.000.000 Kantor Camat Tenggarong
14 Penyediaan Jasa Surat
Menyurat
1320 Materai 9.000.000 Kantor Camat Tenggarong
15 Penyediaan Makanan dan
Minuman
4290 Porsi 137.170.000 Kantor Camat Tenggarong
16 Penyediaan Bahan Logistik
Kantor
29 Jenis 38.488.600 Kantor Camat Tenggarong