v
“TINDAKAN HUKUM GEGE LUIGGI SELAKU PIHAK ARRANGER TERHADAP ADINDA ADI ATAS PENGUMUMAN KARYA CIPTA SEBUAH ARANSEMEN LAGU TANPA HAK UNTUK TINDAKAN KOMERSIL BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN
2002 TENTANG HAK CIPTA.”
Abstrak Ajeng Kartika Pratiwi
110110090018
Aransemen merupakan suatu bentuk karya cipta, yang dilindungi oleh undang-undang hak cipta. Setiap pelaku harus menghormati setiap hak yang dilindungi hak cipta, termasuk adanya hak moral dan hak ekonomi. Berkembangnya teknologi dan informasi menjadikan karya cipta dapat dinikmati dengan mudah. Salah satunya melalui jejaring sosial youtube. Pada dasarnya pengambilan suatu karya melalui media apapun bukanlah suatu pelanggaran apabila hal tersebut dikehendaki oleh penciptanya dan nama pencipta tetap dicantumkan pada karya yang diumumkan.
Penulis menggunakan metode penelitian dengan pendekatan yuridis normatif. Metode penelitian dengan tahap pengumpulan data yang digunakan adalah studi kepustakaan dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Permasalahan ini timbul untuk mengetahui apakah penggunaan suatu aransemen lagu atau musik yang diambil dari jejaring sosial merupakan pelanggaran terhadap hak eksklusif Pencipta lagu berdasarkan Undang-Undang Hak Cipta, juga tindakan hukum yang dapat dilakukan oleh Gege Luiggi selaku pihak Arranger terhadap karyanya yang diumumkan tanpa hak untuk tindakan komersil oleh Adinda Adi.
Berdasarkan penelitian dan pembahasan Penulis dapat