Struktur Kontrol
1.
Pemilihan (Selection)
2.
Pengulangan
(Repetition)
PERULANGAN/
LOOPING/
REPETITION
While
Do-While
For
Nested For
5. Statemen FOR Tanpa Peningkatan
Didalam perintah FOR, ungkapan yang
menunjukkan peningkatan nilai dari
variabel pengontrol perulangan dapat
dituliskan, tetapi dapat dituliskan sebagai
suatu perintah/statemen yang akan
diproses berulang-ulang
Buat Algoritma, Flowchart, Pseudocode dan programnya untuk menampilkan “Nilai dari 2
dan pengulangan akan dihentikan setelah variabel X mencapai nilai 10”
Start x=2 End Y N FOR
FOR ………….. FLOWCHART Contoh .. FLOWCHART Contoh 3030
PSEUDOCODE :
Algoritma menampilkan nilai dari 2 sampai dengan 10
KAMUS/DEKLARASI VARIABEL x : int ALGORITMA/DESKRIPSI for (x=2; x<=10;) print(x) x++ x <= 10 x x = x+1
Contoh : 30
6. Statemen FOR Tanpa Nilai Awal
dan Peningkatan
Nilai awal dan peningkatan untuk variabel
pengontrol perulangan boleh tidak ditulis di
perintah FOR
Buat Algoritma, Flowchart, Pseudocode dan programnya untuk menampilkan “Nilai dari 2
dan pengulangan akan dihentikan setelah variabel X mencapai nilai 10 ”
x <= 10 Start x=2 x End Y N FOR
FOR ………….. FLOWCHART Contoh .. FLOWCHART Contoh 3131
PSEUDOCODE :
Algoritma menampilkan nilai dari 2 sampai dengan 10
KAMUS/DEKLARASI VARIABEL x : int ALGORITMA/DESKRIPSI x=2 for (; x<=10;) print(N) x++ x = x+1
Contoh : 31
7. Statemen FOR Tanpa
Nilai Awal, Akhir dan
Peningkatan
Perintah FOR ini biasanya digunakan untuk
membuat suatu perulangan yang tidak
berhenti (infinite loop). Perulangan tidak
akan pernah berhenti, karena kondisi yang
digunakan untuk mengakhiri perulangan
tidak terdapat di perintah FOR yang
digunakan
Start
End
N
FOR
FOR ………….. FLOWCHART Contoh .. FLOWCHART Contoh 3232
PSEUDOCODE : Algoritma perulangan tanpa berhenti KAMUS/DEKLARASI VARIABEL -ALGORITMA/DESKRIPSI for (; ;)
print(“Berulang Tidak Akan berhenti”)
Y
Contoh : 32
8. Statemen FOR Dengan
Statemen Kosong
Perulangan dengan statemen kosong
dimaksudkan untuk memproses
berulang-ulang kali sesuatu yang tidak
ada. Proses ini biasanya untuk
menghasilkan suatu penundaan waktu
pada hal-hal yang tertentu, misalnya
untuk memperlambat proses suatu
penampilan
Contoh : 33
Flowchart ....????
Pseudocode ....????
Algoritma .... ????
9. Perulangan FOR bersarang
Perulangan FOR dapat berada di dalam
ruang lingkup perulangan FOR yang
lainnya, biasa disebut NESTED FOR
Buat manual, Algoritma, Flowchart,
Pseudocode dan programnya untuk
melakukan proses “k” pengulangan
sebanyak 4 kali dan “i” pengulangan
sebanyak 6 kali, dimana nilai awal n = 0
dan nilai n=n+1
Soal – 34 / Manual
nilai awal n = 0 k=1 i=1 n=n+1 n=0+1=1 i=2 n=1+1=2 i=3 n=2+1=3 i=4 n=3+1=4 i=5 n=4+1=5 i=6 n=5+1=6 k=2 i=2 n=6+1=7 i=3 n=7+1=8 i=4 n=8+1=9 i=5 n=9+1=10 i=6 n=10+1=11 k=3 i=3 n=11+1=12 i=4 n=12+1=13 i=5 n=13+1=14 i=6 n=14+1=15 k=4 i=4 n=15+1=16 i=5 n=16+1=17 i=6 n=17+1=18FOR …….. FLOWCHART Contoh 34
PSEUDOCODE :
Algoritma menampilkan loop dengan Nested For
KAMUS/DEKLARASI VARIABEL n=0,k , i : int
ALGORITMA/DESKRIPSI for (k=1; k<=4; k++) for(i=k; i<=6; i++)
n=n+1 end for end for print(n) i = i+1 k <= 4 Start k=1 , i=k n=0 n End Y N n=n+1 i <= 6 k = k+1 N Y
Contoh : 34
Algoritma .... ????
Soal - 35
Buat Manual, Algoritma, Flowchart, Pseudocode dan programnya untuk menampilkan 2 buah
variabel R dan S, dimana variabel R batasnya hanya sampai 3 sedangkan diawali dengan S=R batasnya 4, dimana nilai n=n*2+n
FOR
FOR ………….. FLOWCHART Contoh .. FLOWCHART Contoh 3535
PSEUDOCODE :
Algoritma menampilkan loop dengan Nested For
KAMUS/DEKLARASI VARIABEL n=1,R , S : int ALGORITMA/DESKRIPSI for (R=1; R<=3; R++) for(R=S; S<=4; S++) n=n*2+n end for end for print(n) S = S+1 R <= 3 Start R=1 , S=R n=0 n End Y N n=n*2+n S <= 4 R = R+1 N
Contoh : 35
Algoritma .... ????
Soal 36
Buat manual nya, Algoritma, Flowchart,
Pseudocode dan programnya untuk
melakukan proses “r” pengulangan
sebanyak 3 kali, “s” pengulangan sebanyak
5 kali, dan “t” pengulangan sebanyak 7 kali,
dimana nilai awal n = 0 dan nilai n=n+1
FOR
FOR ………….. FLOWCHART .. FLOWCHART Contoh
Contoh 3636
PSEUDOCODE :
Algoritma menampilkan loop dengan Nested For
KAMUS/DEKLARASI VARIABEL n=0, r , s, t : int ALGORITMA/DESKRIPSI for (r=1; r<=3; r++) for(s=r; s<=5; s++) for(t=s; t<=7; t++) n=n+1 end for end for end for print(n) t = t+1 r<=3 Start r=1 , s=r t=s, n=0 n End N n=n+1 s<=5 r = r+1 t<=7 s = s+1 Y Y Y N N
Soal 37
Buat manual nya, Algoritma, Flowchart,
Pseudocode dan programnya untuk
melakukan proses “k” pengulangan
sebanyak 4 kali dan “i” pengulangan
sebanyak 6 kali, dimana nilai awal n = 0
dan nilai n=n+1
Contoh : 36
FOR
FOR ………….. FLOWCHART Contoh .. FLOWCHART Contoh 3737
PSEUDOCODE :
Algoritma menampilkan loop dengan Nested For
KAMUS/DEKLARASI VARIABEL
n=0,k , i : int
ALGORITMA/DESKRIPSI for (k=1; k<=4; k++)
for(i=k; i<=6; i++) n=n+1 end for end for write(n) i = i+1 k <= 4 Start k=1 , i=k n=0 n End Y N n=n+1 i <= 6 k = k+1 N Y
Soal 38
Buat manual nya, Algoritma, Flowchart,
Pseudocode dan programnya untuk
melakukan proses “k” pengulangan
sebanyak 4 kali, “i” pengulangan sebanyak
6 kali dan “j” pengulangan sebanyak 8 kali,
dimana nilai awal n = 0 dan nilai n=n+1
Contoh : 37
FOR
FOR ………….. FLOWCHART .. FLOWCHART
Contoh
Contoh 3838
PSEUDOCODE :
Algoritma menampilkan loop dengan Nested For
KAMUS/DEKLARASI VARIABEL n=0,k , i : int
ALGORITMA/DESKRIPSI for (k=1; k<=4; k++)
for(i=k; i<=6; i++) for(j=i; j<=8; j++) n=n+1 end for end for end for write(n) k = k+1 k <= 4 Start k=1 , i=k n=0 n End Y N n=n+1 i <= 6 i = i+1 j = j+1 j <= 8 Y Y N N
Contoh : 38
Algoritma .... ????
Soal – 39
Buat manual, Flowchart, Pseudocode, Algoritma dan programnya untuk melakukan proses “k” pengulangan sebanyak 2 kali dan “i”
pengulangan sebanyak 4 kali, dimana nilai awal n = 1 dan nilai n=n*2
Manual...??????
Flowchart....?????
Pseudocode....????
Algoritma .... ????
Soal – 40
Buat manual nya, Flowchart, Pseudocode dan programnya untuk melakukan proses “k”
pengulangan sebanyak 2 kali, “i” pengulangan sebanyak 4 kali dan j pengulangan sebanyak 6 kali, dimana nilai awal n = 1 dan nilai n=n*2
Manual...??????
Flowchart....?????
Pseudocode....????
Algoritma .... ???
Program ...?????
//Perintah FOR – Perulangan Dengan Nested for #include<iostream.h> #include<conio.h> void main() { int i,k,j; long n; n=1; clrscr();
cout<<"perintah for - perulangan bersarang";
cout<<endl; {
for(k=1;k<=2;k++)
for(i=k;i<=4;i++) {
for(j=i;j<=6;j++)
n=n*2; } }
cout<<"nilai ahkir n adalah ="<<n;
10. Variasi di Kondisi
Perulangan
Menggunakan kondisi perulangan FOR yang
tidak rumit.
Buat Flowchart, Algoritma, Pseudocode dan programnya untuk menampilkan “Perubahan
huruf kecil di suatu string menjadi huruf besar”
Ini Merupakan Nilai String R[n] Start n=0 End Y N
FOR …….. FLOWCHART Contoh 41
PSEUDOCODE :
Algoritma menampilkan perubahan String menjadi Huruf Kapital KAMUS/DEKLARASI VARIABEL R : char n : int ALGORITMA/DESKRIPSI for (n=0; R[n]; n++)
print(“Ini Nilai String”)
end for
Contoh : 41
11. Statemen BREAK untuk
menghentikan perulangan FOR
Perintah BREAK digunakan untuk menghentikan proses dari perulangan FOR Perintah BREAK diletakkan di dalam lingkup proses perulangan FOR dan akan membawa proses keluar darilingkup perulangannya. Perintah BREAK biasanya ditulis bersama-sama dengan perintah IF untuk menyeleksi suatu kondisi kapan perintah BREAK ini, maka perulangan akan dihentikan dengan dua cara, yaitu jika kondisi di perintah for sudah tidak memenuhi atau kondisi di perintah IF
memenuhi, tergantung mana yang lebih dahulu.
11. Statemen BREAK untuk
menghentikan perulangan FOR
Buat Flowchart, Algoritma, Pseudocode dan programnya untuk menampilkan “Perhitunganlama dalam tahun suatu nilai sekarang
akan menjadi paling sedikit nilai tertentu di masa depan dengan suku bunga tertentu”
Misalnya :
Suatu nilai sekarang Rp. 10.000 dengan suku bunga 15% setahun, untuk menjadi paling sedikitnya Rp.20.000, maka akan dibutuhkan waktu selama …. Tahun untuk didepositokan.
Perintah CONTINUE
Perintah ini digunakan untuk mengarahkan jalannya program ke iterasi (proses) berikutnya pada loop yang sama.
Pada DO…WHILE dan WHILE pernyataan CONTINUE menyebabkan eksekusi menuju kondisi pengujian perulangan, sedangkan pada loop FOR pernyataan CONTINUE menyebabkan bagian kenaikan variabel pengendali loop
dikerjakan dan kondisi untuk keluar dari loop FOR di uji lagi.
Pernyataan continue
Dipakai untuk mengarahkan eksekusi ke
putaran atau iterasi berikutnya pada pernyataan perulangan
Efek :
Pada for :
Ungkapan ke tiga (increment) akan dijalankan dan ungkapan ke dua (kondisi) diuji lagi
Pada while dan do while:
Pengujian terhadap ungkapan pada while dilakukan kembali
Pernyataan continue
While (kondisi) do { { continue; continue; } }while (kondisi)CONTINUE
Bentuk Umum :
for(kondisi); { ……….. ……….. CONTINUE ……….. ……….. } ………Contoh
43. Menggunakan break (break.cpp) #include <conio.h> #include<iostream.h> void main() { clrscr(); int i = 1; for ( ; ; ) { i++; if (i >= 5) break; }
cout << "Baru keluar dari break setelah i = " << i; getch();
Contoh
44. Menggunakan continue (continue.cpp) #include <conio.h> #include<iostream.h> void main(){ clrscr(); int i; for (i = 0; i < 5; i++) { cout << i + 1 << " "; continue;
cout << "Tidak pernah sampai disini"; }
getch();}
Latihan
1. Buatlah program untuk membuat
piramida angka
2. Buatlah program untuk memilih hari 3. Buatlah program untuk memberi nilai
dengan kondisi sbb :
A : > 80, B : 68 – 79, C : 56 – 67, D : 45 – 55, E : < 45
Latihan
4. Buatlah program untuk membuat barisan
bilangan ganjil dengan panjang tertentu
5. Buatlah program untuk membuat barisan
bilangan prima dengan panjang tertentu
6. Rubahlah program-program diatas
sehingga setelah eksekusi selesai, akan ada pertanyaan apakah akan keluar atau mengulangi eksekusi