• Tidak ada hasil yang ditemukan

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DARI SEGI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) GURU MATEMATIKA SMA SE-KABUPATEN PURWOREJO

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DARI SEGI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) GURU MATEMATIKA SMA SE-KABUPATEN PURWOREJO"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER DARI SEGI RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) GURU MATEMATIKA SMA SE-KABUPATEN PURWOREJO

Siti Maisyaroh, Mujiyem Sapti, Isnaeni Maryam Program Studi Pendidikan Matematika

Universitas Muhammadiyah Purworejo Email: Maysharoh15@gmail.com Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi pendidikan karakter dari segi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) guru matematika SMA di Kabupaten Purworejo tahun pelajaran 2012/ 2013. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh SMA se-Kabupaten Purworejo berjumlah 24 sekolah. Sampel penelitian ini berjumlah 6 sekolah. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik Stratified random sampling. Instrumen pengumpulan data menggunakan angket implementasi pendidikan karakter dan RPP guru matematika. Hasil analisis deskriptif menunjukkan bahwa hasil angket implementasi pendidikan karakter secara keseluruhan diperoleh persentase sebesar 88,02%, sedangkan hasil angket implementasi pendidikan karakter diperoleh persentase sebesar 70,14%. Hasil analisis RPP secara keseluruhan diperoleh persentase keterlaksanaan sebesar 70%, sedangkan hasil analisis implementasi pendidikan karakter pada RPP diperoleh persentase keterlaksanaan sebesar 40,47%. Dari hasil analisis implemetasi pendidikan karakter pada angket dan RPP dapat disimpulkan bahwa persentase implementasi pendidikan karakter pada SMA di Kabupaten Purworejo sebesar 55,30%.

Kata kunci: Implementasi, Pendidikan Karakter, RPP, Guru Matematika

PENDAHULUAN

Pendidikan karakter merupakan upaya perwujudan amanat Pancasila dan pembukaan UUD 1945. Hal ini dilatar belakangi oleh realita permasalahan kebangsaan yang berkembang saat ini dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Permasalahan ini seperti: tingkah laku masyarakat yang belum sejalan dengan karakter bangsa yang diamanatkan pancasila.

Dewasa ini pendidikan karakter menjadi topik utama dalam sistem pendidikan. Upaya ini sesuai dengan undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang

(2)

Ekuivalen: Implementasi Pendidikan Karakter dari Segi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Guru Matematika SMA se-Kabupaten Purworejo

112

Sistem Pendidikan Nasional pada pasal 3 yang menyebutkan bahwa pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk karakter serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Hal ini bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik sebagai insan dan warga negara yang memiliki nilai-nilai budaya dan karater bangsa.

Kementrian Pendidikan Nasional mulai tahun pelajaran 2011 telah sepakat bahwa akan melaksanakan dan mengimplementasikan pendidikan karakter pada semua jenjang pendidikan. Ada delapan belas nilai karakter yang perlu diimplementasikan antara lain: nilai religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, komunikatif, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial dan tanggung jawab. Namun pada kenyataanya sering dijumpai RPP yang disusun oleh guru belum sesuai dengan kriteria penyusunan perangkat pembelajaran yang terintegrasi nilai-nilai budaya dan karakter bangsa.

Selain itu, kegiatan pembelajaran dalam RPP guru belum tercantum nilai-nilai karakter pada setiap langkah-langkah kegiatan pembelajaran. Hal ini dapat disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya, guru kurang memahami konsep pendidikan karakter dan implementasinya, guru belum dapat memilih nilai-nilai karakter yang sesuai untuk diimplementasikan kedalam RPP, guru belum dapat mengintegrasikan pendidikan karakter kedalam materi dan proses pembelajaran.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan implementasi pendidikan karakter dari segi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) guru matematika SMA di Kabupaten Purworejo tahun pelajaran 2012/ 2013. Pendidikan karakter adalah proses pemberian tuntunan kepada peserta didik untuk menjadi manusia seutuhnya yang berkarakter dalam dimensi hati, pikir, raga serta rasa dan karsa (Muchlas Samani, 2011: 45). Rencana Pelaksanaan Pembelajaran adalah perencanaan jangka pendek untuk memproyeksikan kegiatan pembelajaran yang dikembangkan dalam silabus untuk satu atau lebih pertemuan pembelajaran (Martiyono, 2012: 229).

(3)

Penelitian tentang Deskripsi Implementasi Pendidikan Karakter Dari Segi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Guru Matematika SMA se-Kabupaten Purworejo Tahun Pelajaran 2012/2013 relevan dengan penelitian yang pernah dilakukan oleh Luqman Hakim (2012) tentang Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berkarakter Pada Materi Sistem Pencernaan Kelas XI SMA.

METODE PENELITIAN

Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif. Waktu penelitian ini dilaksanakan selama 9 bulan mulai dari persiapan penelitian sampai penulisan laporan penelitian, yaitu dari bulan Desember sampai bulan Agustus 2013.

Penelitian ini dilaksanakan di 6 SMA di Kabupaten Purworejo, yaitu SMA Negeri 5 Purworejo, SMA Negeri 7 Purworejo, SMA Negeri 8 Purworejo, SMA Negeri 10 Purworejo, SMA Darul Hikmah Kutoarjo, dan SMA NU Loano. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh SMA se-Kabupaten Purworejo yang berjumlah 24.

Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah Stratified random sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah 6 SMA di Kabupaten Purworejo.

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi dan angket. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket untuk memperoleh data tentang implementasi pendidikan karakter.

Teknik analisis data untuk analisis RPP menggunakan persentase, sedangkan analisis angket menggunakan perhitungan angket dengan skala Likert.

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Data yang diperoleh kemudian diolah. Data yang diolah dalam penelitian ini adalah data RPP guru matematika dan data angket implementasi pendidikan karakter guru matematika SMA se-kabupaten Purworejo tahun pelajaran 2012/

2013. Analisis RPP menggunakan persentase sedangkan analisis angket implementasi pendidikan karakter menggunakan perhitungan angket dengan skala Likert. Komponen RPP meliputi, Identitas Mata Pelajaran, Standar

(4)

Ekuivalen: Implementasi Pendidikan Karakter dari Segi Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Guru Matematika SMA se-Kabupaten Purworejo

114

Kompetensi, Kompetensi Dasar, Indikator Pencapaian Kompetensi, Tujuan Pembelajaran, Materi Ajar, Alokasi Waktu, Metode Pembelajaran, Kegiatan Pembelajaran, Penilaian Hasil Belajar, dan Sumber Belajar. Hasil analisis setiap komponen RPP diperoleh persentase keterlaksanaan RPP secara keseluruhan sebesar 70%. Dalam penelitian ini pendidikan karakter diimplementasikan pada komponen tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan penilaian. Pada komponen tujuan pembelajaran diperoleh persentase keterlaksanaan sebesar 83,33%. Kegiatan pembelajaran, meliputi kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup. Pada komponen kegiatan pendahuluan kekurangan yang dilakukan adalah guru tidak mencantumkan nilai-nilai karakter, sehingga diperoleh persentase kekurangan sebesar 100%. Kegiatan inti, meliputi eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi. Dari hasil penelitian 6 sekolah terdapat 3 sampel telah mencantumkan nilai-nilai karakter dan 3 sampel tidak mencantumkan nilai-nilai karakter dalam kegiatan eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi. Sehingga diperoleh persentase keterlaksanaan sebesar 50%. Pada komponen penilaian hasil belajar kesalahan yang dilakukan adalah semua sampel belum mencantumkan lembar penilaian karakter, sehingga diperoleh persentase kekurangan sebesar 100%. Dari hasil analisis data diperoleh persentase keterlaksanaan implementasi pendidikan karakter pada RPP sebesar 40,47%.

Penilaian implementasi pendidikan karakter pada angket dilihat dari item pernyataan-pernyataan dalam angket yang memuat nilai karakter berjumlah 6 butir pernyataan. Dari hasil analisis data diperoleh persentase implementasi pendidikan karakter pada angket sebesar 70,14%, sedangkan hasil analisis angket secara keseluruhan diperoleh persentase sebesar 88,02%. Dari hasil analisis RPP dan angket diperoleh bahwa hasil analisis RPP dan analisis angket sangat berbeda hasil implementasi pendidikan karakternya. Hasil analisis implementasi pendidikan karakter pada RPP diperoleh persentase keterlaksanaan sebesar 40,47% dan hasil analisis implementasi pendidikan karakter pada angket

(5)

diperoleh persentase sebesar 70,14%. Sehingga persentase implementasi pendidikan karakter pada SMA dikabupaen Purworejo sebesar 55, 30%.

SIMPULAN DAN SARAN

Dari hasil pengolahan data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa persentase keterlaksanaan komponen RPP secara keseluruhan sebesar 70%, sedangkan persentase keterlaksanaan implementasi pendidikan karakter pada RPP sebesar 40,47%. Hasil analisis angket secara keseluruhan diperoleh persentase sebesar 88,02% dan implementasi pendidikan karakter diperoleh persentase sebesar 70,14%. Sehingga persentase implementasi pendidikan karakter pada SMA dikabupaen Purworejo sebesar 55, 30%. Saran peneliti diharapkan guru dapat memahami tentang pendidikan karakter dan implementasinya, guru harus lebih teliti dalam menyusun RPP berkarkater.

DAFTAR PUSTAKA

Hakim, Luqman. 2012. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berkarakter Pada Materi Sistem Pencernaan Kelas XI SMA. diakses dari http://

ejournal.unesa.ac.id/index.php/bioedu/article/view/486/384 pada tanggal 2 Oktober 2012.

Martiyono. 2012. Perencanaan Pembelajaran suatu Pendekatan Praktis Berdasarkan KTSP termasuk Model Tematik. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.

Samani, Muchlas. 2011. Konsep dan Model Pendidikan Karakter. Jakarta: PT Remaja Rosdakarya.

Referensi

Dokumen terkait

CARA PEMBUATAN KARTU

Wahyuliati (2008) melakukan penelitian tentang Hubungan Antara Persepsi Point of purchase (POP) Dengan Keputusan Membeli Konsumen, hasil yang diperoleh dari penelitian ini

PENGUMUMAN RENCANA UMUM PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH TAHUN ANGGARAN 2012.. SKPD : Kantor

Dengan demikian, keluarga sakinah memiliki peran ganda, yaitu di samping dapat melahirkan manusia-manusia bertaqwa, juga keluarga-keluarga sakinah dalam jumlah

Setiap perpindahan suku, dari ruas kiri ke ruas kanan maupun sebaliknya (pada operasi penjumlahan dan pengurangan) selalu diikuti dengan perubahan tanda (bila

(2) Apabila pelaksanaan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) belum terselesaikan pada tahun tersebut maka DPRD dan Pemerintah Daerah menetapkan Rancangan Peraturan Daerah

2. Analisislah hubungan setiap garis dari gambar berikut !.. KISI-KISI SOAL POST-TEST No. Indikator pencapaian kompetensi Indikator komunikasi matematis Indikator soal Soal

When you look inside any open computer,see if you can locate the Video Card.Is your video card mounted in an adapter slot or is it integrated onto the motherboard.If the card