Dr. Dwi Aries Himawanto, S.T., M.T. Lahir di Surakarta, 26 Maret 1974. Pria yang memiliki NIP 197403262000031001 adalah staf pengajar di Fakultas Teknik UNS. Riwayat pendidikan tinggi yang berhasil diselesaikannya adalah tahun 1997 lulus sarjana (S-1) dari Universitas Gadjah Mada untuk bidang ilmu: Teknik Mesin, tahun 2001 lulus Magister (S-2) dari Universitas Gadjah Mada untuk bidang ilmu: Teknik Mesin, dan berhasil meraih gelar Doktor (S-3) dari Universitas Gadjah Mada untuk bidang ilmu: Teknik Mesin pada tahun 2011. Judul dan ringkasan Disertasi disajikan dalam 2 (dua) versi bahasa Indonesia dan English sebagai berikut.
KINETIKA GLOBAL PROSES SLOW PYROLYSIS UNICIPAL SOLID WASTES TERSELEKSI DAN ANALISA THERMOGRAVIMETRY REFUSE DERIVED FUEL Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan keterkaitan karakteristik slow pyrolysis antara komponen tunggal dan komponen campuran dari sampah kota terseleksi dan karakterisasi pembakaran RDF (Refuse Derived Fuel) yang dihasilkan.
Pengambilan data diawali dengan sortasi dan pengumpulan bahan baku untuk kemudian dihaluskan dan diayak hingga lolos ukuran 20 mesh. Selanjutnya dilakukan proses slow pyrolysis komponen tunggal yang meliputi sampah bambu, sampah daun pisang, daun kemasan dan sampah styrofoam dengan kondisi 3 variasi heating rate (5 0C/menit, 10 0C/menit, 20 0C/menit), 3 variasi temperatur
akhir pirolisis (300 0C, 400 0C, 500 0C) dan 3 variasi waktu penahanan pirolisis (15
menit, 30 menit, 45 menit). Sampel kemudian dicampur untuk kemudian diteliti keterkaitan karakteristik pirolisis antar sampel tunggal dan sampel campuran. dikatagorikan dalam bahan campuran polimer dan untuk sampah styrofoam masuk dalam kategori bahan plastik yang memiliki stabilitas termal yang tinggi. Hasil penelitian mengenai perhitungan energi aktivasi menunjukkan bahwa metode global kinetic dapat digunakan untuk menentukan energi aktivasi komponen tunggal, namun untuk komponen campuran perlu disempurnakan dengan menggunakan metoda shifting berdasarkan temperatur pirolisis komponen tunggal. Pendekatan penghitungan energi aktivasi proses pirolisis sampel campuran dapat didekati dengan weighed sum dari komponen-komponen tunggal penyusunnya, meskipun simpangan yang didapatkan sebesar 18,5 %. Sifat bahan bakar padat (ITVM, ITFC, PT dan BT) tidak dapat didekati secara langsung dari penjumlahan komponen tunggal, karena melibatkan banyak hal yang berperan dalam proses pembakaran.
The material of this research consists of organic wastes (bamboo wastes and banana leaves wastes) and anorganic wastes (styrofoam wastes and snack wrapping wastes). The materials were selected based on the unprosessing waste. The samples were collected, dried and crushed until passing 20 mesh shieves then characterized in self manufactured macro balance, adopted from Swithenbank et al. (2005). The thermogravimetry analyses were done to find the MSW slow pyrolysis characteristics. The 20 gram sample was placed in the furnace whose temperature is increased with three heating rate variations (5 0C/min, 10 0C/min,
20 0C/min), three variations of sample final temperature (300 0C, 400 0C, 500 0C)
and three variations of holding time (15 minutes, 30 minutes, 45 minutes) before the sample is cooled to room temperature. One hundred ml/min nitrogen is introduced from the bottom of furnace as a swept gas. The formed char densified and then characterized in a self manufactured macro balance, adopted from Swithenbank et al.. The 3 gram sample is placed in the furnace whose temperature is increased with the selected heating rate until sample mass nearly constant
The results of the research show that the bamboo wastes and banana leaves
wastes could be categorized as low stability organics, while wrapping wastes could be categorized as polymer mixture materials and styrofoam wastes could be