• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lembar Pengesahan TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 29 JANUARI 2018 NIP NIP

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lembar Pengesahan TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 29 JANUARI 2018 NIP NIP"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

iii

Lembar Pengesahan

TESIS INI TELAH DISETUJUI TANGGAL 29 JANUARI 2018

PEMBIMBING I, PEMBIMBING II,

Dr.dr. I Made Oka Adnyana, Sp,S(K) Dr.dr. A.A.A. Putri Laksmidewi, Sp.S(K) NIP. 19561010 198312 1 001 NIP. 19630403 198803 2 003

Mengetahui,

Ketua Program Studi Neurologi FK UNUD/RSUP Sanglah Denpasar

Dr.dr. A.A.A. Putri Laksmidewi, Sp.S(K) NIP. 19630403 198803 2 003

(2)

iv

Tesis ini Telah Diuji pada Tanggal 29 Januari 2018

Panitia Penguji Tesis Berdasarkan SK Rektor Universitas Udayana nomor

Ketua : Dr. dr. I Made Oka Adnyana, Sp.S(K) Sekretaris : Dr. dr. A.A.A. Putri Laksmidewi, Sp.S(K) Anggota :

1. dr. A.A.B.N. Nuartha, Sp.S(K)

2. Dr. dr. D.P.G. Purwa Samatra. Sp.S(K) 3. Dr. dr. Anna Marita G., Sp.S(K)

(3)

v

SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT

Nama : dr. Ni Putu Ayu Putri Mahadewi

NIM : 1314068206

Program Studi : Magister Ilmu Biomedik (Combine – Degree)

Judul : Pemberian Tambahan Musik Instrumen Utama Seruling Bali Meningkatkan Fungsi Kognitif Pada Lansia di Puskesmas Denpasar Barat

Dengan ini menyatakan bahwa karya ilmiah esis ini bebas plagiat.

Apabila dikemudian hari terbukti terdapat plagiat dalam karya ilmiah ini, maka saya bersedia menerima sanksi sesuai peraturan Mendiknas RI No. 17 tahun 2010 dan peraturan perundang-undangan yang berlaku

Denpasar, 29 Januari 2018

(4)

vi

UCAPAN TERIMA KASIH

Pertama-tama perkenankanlah penulis memanjatkan puji syukur ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan karya akhir ini sebagai prasyarat mendapatkan tanda keahlian di bidang Neurologi dan Magister Ilmu Biomedik.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah berperan besar sehingga penulis dapat menempuh Program Pendidikan Dokter Spesialis I Neurologi dan Program Magister Program Studi Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana sampai tersusunnya karya akhir ini.

Ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada Prof. Dr. dr. Ketut Suastika, Sp.PD-KEMD dan dan Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S(K) selaku Rektor Universitas Udayana, Prof. Dr. dr. Putu Astawa, Sp.OT(K), M.Kes dan Dr. dr. I Ketut Suyasa, Sp.B, Sp.OT(K) selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, dan Dr. dr. Gde Ngurah Indraguna Pinatih, M.Sc, Sp.GK selaku Ketua Program Studi Magister Ilmu Biomedik Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan Pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah. Terima kasih juga penulis sampaikan kepada dr. I Wayan Sudana, M.Kes, selaku Direktur Utama RSUP Sanglah Denpasar, atas kesempatan dan fasilitas yang telah diberikan.

Terima kasih penulis ucapkan kepada pembimbing karya akhir ini, Dr.dr. I Made Oka Adnyana, Sp.S(K) dan Dr.dr. A.A.A. Putri Laksmidewi, Sp.S(K), yang juga sebagai penguji yang telah membantu, memberi dorongan, semangat, saran dan koreksi dari tahap praproposal hingga ujian akhir tesis. Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada para penguji, dr. A.A.B.N. Nuartha, Sp.S(K), Dr.dr. D.P.G. Purwa Samatra, Sp.S(K) dan Dr. dr. Anna Marita G., Sp.S(K) atas dorongan semangat, saran dan koreksi dalam penyempurnaan tesis ini.

Ucapan terima kasih juga penulis ucapkan kepada dr. I Putu Eka Widyadharma, M.Sc, Sp.S(K) atas segala bimbingan, saran, waktu, kesabaran, nasehat dan motivasi selama pendidikan dan penyusunan karya akhir ini. Kepada Dr. dr. Thomas Eko Purwata, Sp.S(K) atas bimbingan, nasehat dan motivasi selama pendidikan dan penyusunan karya akhir ini.

(5)

vii

Terima kasih yang tak terhingga penulis sampaikan kepada dr. A.A.B.N. Nuartha, Sp.S(K) selaku Kepala Bagian/SMF Neurologi FK UNUD/RSUP Sanglah Denpasar, atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan Pendidikan Dokter Spesialis I Neurologi FK UNUD/RSUP Sanglah. Ucapan terima kasih sebesar-besarnya juga penulis sampaikan kepada Dr.dr. A.A.A. Putri Laksmidewi, Sp.S(K), selaku Ketua Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis I Neurologi FK UNUD/RSUP Sanglah serta dr. Ida Bagus Kusuma Putra, Sp.S selaku Sekretaris Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis I Neurologi FK UNUD/RSUP Sanglah atas kesempatan dan fasilitas yang diberikan kepada penulis untuk mengikuti dan menyelesaikan Pendidikan Dokter Spesialis I Neurologi FK UNUD/RSUP Sanglah.

Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Dr. dr. I Made Oka Adnyana, Sp.S(K) sebagai pembimbing akademik, atas segala bimbingan, didikkan, nasehat, motivasi dan petunjuk yang diberikan selama proses pendidikan. Ucapan terima kasih penulis ucapkan kepada seluruh supervisor di Bagian/SMF Neurologi FK UNUD/RSUP Sanglah atas segala bimbingan dan saran selama penulis mengikuti pendidikan.

Terima kasih penulis ucapkan kepada teman-teman seangkatan yaitu dr. Gede Suputra, S.Ked, dr. Ni Nyoman Mestri Agustini, S.Ked, M.Kes, dr. Cok Istri Gangga Dewi, S.Ked, dr. Putri Ayuna Sundari, S.Ked dan dr. Ni Made Dwita Pratiwi, S.Ked untuk kebersamaan, bantuan, dukungan, motivasi dan masukannya dalam menjalani pendidikan ini. Terima kasih penulis ucapkan kepada seluruh peserta PPDS I Neurologi FK UNUD/RSUP Sanglah yang telah memberikan inspirasi, dorongan, segala bantuan dan kebersamaan selama penulis menjalani pendidikan dan menyelesaikan karya akhir ini. Terima kasih juga kepada tenaga administrasi Bagian/SMF Neurologi FK UNUD/RSUP Sanglah atas kerjasama dan dorongan semangat selama penulis mengikuti pendidikan ini yang banyak membantu pelaksanaan penelitian ini.

Penulis menyampaikan terima kasih kepada kedua orang tua tercinta, Bapak Kolonel CKM pur dr. I Putu Gde Santika, M.Si dan Ibu Ni Ketut Notrini, SE, M.Si yang telah mendidik penulis serta selalu memberikan yang terbaik, kasih sayang, doa, dukungan tak terhingga, semangat, dan dorongan dalam menyelesaikan pendidikan

(6)

viii

ini. Terima kasih kepada adik tersayang (Alm) I Made Gde Mahaputra Bhujangga, serta (Alm) kakiang, dan (Almh) niang untuk doa yang dikirimkan kepada penulis. Terima kasih juga penulis sampaikan kepada dr. Aslesa Wangpathi Pagehgiri, S.Ked yang menemani, memberikan dukungan, dan semangat, serta atas kesabarannya selama penulis menyelesaikan pendidikan ini.

Pada kesempatan ini penulis juga ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bapak Agus Teja Sentosa, S.Sn atas kebaikan, keramahan, dan bantuan yang diberikan untuk menyelesaikan penelitian ini. Terimakasih kepada pihak Puskesmas 1 dan 2 Denbar serta seluruh para lansia yang berkenan menjadi subyek penelitian dan atas kerjasamanya selama mengikuti penelitian ini. Terimakasih kepada Bapak Dr. I Komang Sudirga, S.Sn, M.Hum selaku dosen fakultas seni dan pertunjukan ISI Denpasar atas keramahan dan bantuannya dalam menyelesaikan penelitian ini.

Penulis telah berusaha membuat tesis ini dengan sebaik-baiknya namun tetap menyadari bahwa tesis ini masih banyak kekurangan baik dari aspek materi dan penyajiannya. Penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif demi perbaikan tesis ini.

Akhirnya penulis tidak lupa mohon maaf sebesar-besarnya kepada semua pihak, bila dalam proses pendidikan maupun dalam pergaulan sehari-hari ada tutur kata dan sikap yang kurang berkenan di hati. Semoga Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang selalu melimpahkan berkat dan karunia-Nya kepada semua pihak yang telah membantu pelaksanaan dan penyelesaian tesis ini.

Denpasar, Januari 2018

(7)

ix ABSTRAK

PEMBERIAN TAMBAHAN MUSIK DENGAN INSTRUMEN UTAMA SERULING BALI MENINGKATKAN FUNGSI KOGNITIF PADA LANJUT USIA DI PUSKESMAS DENPASAR BARAT

Masalah kesehatan lansia adalah penurunan fungsi kognitif sehingga menurunnya kualitas hidup. Terapi musik adalah rehabilitasi kognitif yang sedang berkembang. Permainan seruling Bali telah didengarkan oleh masyarakat Bali sejak dulu dalam berbagai upacara keagamaan hingga saat ini dipadukan dengan alat musik modern.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mendengarkan musik klasik barat dan musik instrumen utama seruling Bali meningkatkan fungsi kognitif lebih baik dibandingkan mendengarkan musik klasik barat saja pada lansia. Rancangan peneliian pretest-postest control group design, jumlah 16 subyek pada masing-masing kelompok. Kelompok kontrol mendengarkan musik klasik barat karya Vivaldi, sedangkan kelompok perlakuan mendengarkan musik klasik barat dan tambahan musik dengan instrumen utama seruling Bali karya Agus Teja Sentosa, S.Sn. Penilaian MoCA-Ina dilakukan sebelum dan 21 hari setelah intervensi mendengarkan musik.

Didapatkan hasil peningkatan rerata skor fungsi kognitif lebih tinggi pada kelompok perlakuan (5,44) dibandingkan kelompok kontrol (4,06), peningkatan berbeda bermakna secara statistik dengan nilai p=0,025 (p<0,005). Rerata peningkatan skor tertinggi didapatkan pada domain memori, diikuti oleh domain atensi dan visuospasial. Tidak ada loss to follow up subyek, namun pada penelitian ini tidak dapat mengendalikan aktivitas rutin harian subyek yang mungkin dapat mempengaruhi fungsi kognitif.

(8)

x ABSTRACT

THE ADDITION OF MUSIC WITH THE MAIN INSTRUMENT OF BALI FLUTE ENHANCES COGNITIVE FUNCTION IN ELDERLY

AT PUSKESMAS DENPASAR BARAT

The elderly health problem is the decreasing of cognitive function so that decreasing quality of life. Music therapy is a developing cognitive rehabilitation. The Balinese flute has been listened to by Balinese people ever since in various religious ceremonies until now combined with modern musical instrument.

This study determine the listening of Western classical music and addition music instrument flute Bali enhances cognitive function of the elderlybetter than listening classical music only in the elderly. The design of pretest-posttest control group design, the number of 16 subjects in each group. The control group listened to Western classical music by Vivaldi, while the case group listened to Western classical music and the main musical instrument of the main flute of Bali by AgusTejaSentosa, S.Sn. The MoCA-Ina assessment was conducted before and 21 days after the music listening intervention.

The results showed a higher mean increase in cognitive function score in the treatment group (5.44) than in the control group (4.06), a statistically significant difference with p = 0.025 (p <0.005). The highest increase in scores was obtained in the memory domain, followed by attention and visuospatial domain. No loss to follow up subjects, but this study can not control the daily routine activities that may affect cognitive function.

(9)

xi DAFTAR ISI

SAMPUL DALAM... i

PRASYARAT GELAR……… LEMBAR PENGESAHAN……….. PENETAPAN PANITIA PENGUJI………. SURAT PERNYATAAN BEBAS PLAGIAT………. UCAPAN TERIMA KASIH………. ABSTRAK……… ABSTRACT……….. DAFTAR ISI... ii iii iv v vi ix x xi DAFTAR GAMBAR... xiii

DAFTAR TABEL... xiv

DAFTAR SINGKATAN... xv

DAFTAR LAMPIRAN... xvi

BAB I PENDAHULUAN... 1

1.1 Latar Belakang... 1

1.2 Rumusan Masalah... 4

1.3 Tujuan Penelitian... 4

1.4 Manfaat Penelitian... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 6

2.1 Lanjut Usia…………... 6

2.1.1 Definisi Lanjut Usia…………... 6

2.1.2 Klasifikasi Lansia... 6

2.2 Penuaan... 7

2.2.1 Definisi Penuaan... 7

2.2.2 Teori Terjadinya Proses Menua... 8

2.2.3 Penuaan pada Otak (Brain Aging)... 10

2.3 Struktur dan Fungsi Otak... 12 2.4 Fungsi Kognitif...

2.4.1 Definisi Fungsi Kognitif……… 2.4.2 Faktor yang Mempengaruhi Fungsi Kognitif……… 2.4.3 Aspek Fungsi Kognitif……….. 2.4.4 Faktor Risiko Peurunan Fungsi Kognitif……….. 2.5 Pemeriksaan Fungsi Kognitif………. 2.5.1 Mini Mental State Examination (MMSE)………. 2.5.2 Montreal Cognitive Assesment (MoCA)………... 2.6 Musik………..

2.6.1 Musik sebagai Terapi Musik………. 2.6.2 Instrumen Suling………... 2.7 Hubungan Musik dan Fungsi Kognitif………...

13 13 13 14 17 18 19 20 21 21 26 30

(10)

xii

BAB III KERANGKA BERPIKIR, KONSEP, DAN HIPOTESIS

PENELITIAN... 38

3.1 Kerangka Berpikir... 38

3.2 Konsep Penelitian... 40

3.3 Hipotesis... 40

BAB IV METODE PENELITIAN... 41

4.1 Rancangan Penelitian... 41

4.2 Lokasi dan Waktu Penelitian... 42

4.3 Ruang Lingkup Penelitian... 42

4.4 Penentuan Sumber Data... 42

4.4.1 Populasi target... 42 4.4.2 Populasi terjangkau... 42 4.4.3 Sampling frame... 43 4.4.4 Kriteria subyek... 43 4.4.4.1 Kriteria inklusi... 43 4.4.4.2 Kriteria eksklusi... 43 4.4.5 Besar sampel... 44

4.4.6 Teknik pengambilan sampel... 45

4.5 Variabel Penelitian... 46

4.5.1 Klasifikasi variabel... 46

4.5.2 Definisi operasional... 46

4.6 Alat Pengumpul Data... 51

4.7 Prosedur penelitian... 52

4.8 Alur Penelitian……... 53

4.9 Analisis Data... 54

BAB V HASIL PENELITIAN... 55

5.1 Karakteristik Dasar Subyek Penelitian... 56

5.2 Efek Mendengarkan Musik Terhadap Peningkatan Fungsi Kognitif... 58

BAB VI PEMBAHASAN…………... 62

6.1 Karakteristik Dasar Subyek Penelitian... 65

6.2 Efek Mendengarkan Musik Terhadap Peningkatan Fungsi Kognitif…………... 66

6.3 Kelemahan dan Kekuatan Penelitian... 69

BAB VII SIMPULAN DAN SARAN……... 70

7.1 Simpulan……... 70

7.2 Saran………... 70

DAFTAR PUSTAKA...………... 71

(11)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Kerangka Berpikir... 39 Gambar 3.2 Konsep Penelitian…... 40 Gambar 4.1

Gambar 4.2

Bagan rancangan penelitian... Bagan alur penelitian………...

41 53

(12)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 5.1 Karakteristik dasar subyek penelitian... 57 Tabel 5.2 Rerata skor MoCA-Ina awal pada kelompok kontrol

dan perlakuan……... 59 Tabel 5.3

Tabel 5.4 Tabel 5.5

Rerata skor MoCA-Ina antara sebelum dan setelah mendengarkan musik pada masing-masing

kelompok... Rerata penigkatan skor MoCA-Ina antara kelompok kontrol dan perlakuan ……… Rerata peningkatan skor tiap domain fungsi kognitif (MoCA-Ina) antara kelompok perlakuan dan kontrol

59 60 61

(13)

xv

DAFTAR SINGKATAN SINGKATAN

ACC : Anterior Cingulated Cortex

AMTA : The American Music Therapy Assoaciation

ATP : Adenosine Triphosphate

CBF : Cerebral Blood Flow

CBFV : Cerebral Blood Flow Velocity

dB : decibel

DNA : Deoxyribonucleic Acid

fMRI : functional Magnetic Resonance Imaging fTCD : functional Transcranial Doppler Sonography

GABA : Gamma Amino Butyric Acid

Hz : Hertz

MMSE : Mini Mental State Examination

MoCA : Montreal Cognitive Assesment

MoCA-INA : Montreal Cognitive Assesment ver Indonesia

NAc : Nucleus Accumbens

OFC : Orbitofrontal Cortex

SL : mendengarkan rekaman musik seruling Bali

SOD : superoxide dismutase

TM : mendengarkan rekaman musik klasik barat

VTA : Ventral Tegmental Area

(14)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Keterangan Kelaikan Etik (Ethical Clearance)... 79 Lampiran 2 Informed consent……….. 80 Lampiran 3 Lembar pengumpulan data……… 85 Lampiran 4 Montreal Cognitive Assesment (MoCA-Ina)...………. 87 Lampiran 5

Lampiran 6 Lampiran 7

Formulir Catatan Mendengarkan Musik……… Foto Instrumen Seruling……… Data Penelitian………...……

88 92 93

Referensi

Dokumen terkait