• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III METODE PENELITIAN"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

29

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini akan dilakukan di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Dr. Moewardi Surakarta yang beralamat di Jalan Kolonel Sutarto 132 Surakarta. 2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Januari sampai dengan Juni tahun 2016.

B. Jenis Penelitian

Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah observational analitik dengan rancangan Cross Sectional. Dengan mengukur variabel independen dan variabel dependen dalam waktu yang sama.

C. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah kumpulan lengkap dari seluruh subjek, individu, atau elemen lainnya, yang secara implisit akan dipelajari dalam sebuah penelitian (Murti, 2013). Populasi dalam penelitian ini adalah pasien LBP di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Dr. Moewardi Surakarta.

2. Sampel

Sampel adalah populasi studi (Murti, 2013). Sampel pada penelitian ini adalah sebagian dari pasien LBP di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Jumlah sampel pada penelitian ini adalah 60 responden.

Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling dengan kriteria inklusi dan kriteria eksklusi.

(2)

a. Kriteria inklusi

Kriteria inklusi yang harus dimiliki responden pada penelitian ini adalah penderita LBP dengan intensitas nyeri sedang dan berat, tidak buta huruf, usia 17 tahun – diatas 65 tahun.

b. Kriteria eksklusi

Kriteria eksklusi dalam penelitian ini adalah penderita LBP dengan intensitas nyeri sedang dan berat, tidak buta huruf, usia 17 tahun – diatas 65 tahun pasca operasi area tulang belakang, memakai kursi roda karena ada penyakit penyerta lain.

D. Variabel Penelitian

Variabel yang di ukur di dalam penelitian menggunakan metode operasional, dimana kedua variabel menggambarkan hubungan sebab akibat. Adapun definisi dari istilah variabel menurut Sugiono (2008) adalah sebagai berikut :

1. Variabel independen (bebas) yaitu variabel yang mempengaruhi variabel lain, yang mana dilambangkan dengan lambangkan X. Variabel independen dalam penelitian ini adalah umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekerjaan, persepsi terhadap low back pain, akses terhadap layanan kesehatan, aksesibilitas lingkungan, dukungan keluarga dan edukasi proper

body mechanics

2. Variabel dependen (terikat), variabel yang kondisinya dipengaruhi oleh variabel yang lain, dilambangkan dengan Y. variabel dependen dalam penelitian ini adalah tindakan pencegahan kekambuhan low back pain.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan data primer yang diperoleh langsung dari pasien low back pain yang melakukan kunjungan di Instalasi Rehabilitasi Medik RS Dr. Moewardi Surakarta. Setiap pasien yang memenuhi kriteria inklusi diberi kuesioner oleh peneliti, kuesioner berisi pertanyaan tentang: umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan, pekerjaan, persepsi terhadap low back pain, akses terhadap layanan kesehatan, aksesibilitas

(3)

lingkungan, dukungan keluarga, dan pertanyaan apakah sebelumnya pasien sudah mendapatkan edukasi proper body mechanics dari rehabilitasi medik RSUD Dr. Moewardi Surakarta, setelah pasien selesai mengisi kuesioner dikembalikan lagi pada peneliti. Peneliti kemudian melakukan pemeriksaan apakah keseluruhan kuesioner telah diisi atau belum.

F. Uji Validitas dan Reliabilitas

a. Uji Validitas

Dalam penelitian ini uji validitas eksternal dilakukan dengan korelasi

Pearson product moment. Validitas internalnya akan digunakan analisis

butir, dimana analisis ini digunakan untuk menguji validitas setiap butir soal, dengan diperolehnya indeks validitas butir setiap butir dapat diketahui dengan pasti butir-butir manakah yang tidak memenuhi syarat, sehingga peneliti dapat mengganti ataupun merevisi butir-butir yang dimaksud, untuk mengetahui apakah nilai korelasi tiap-tiap pertanyaan tersebut signifikan, maka hasil korelasi tiap item dibandingkan dengan nilai taraf signifikan yang disesuaikan dengan jumlah responden.

Jika nilai korelasi item tersebut memenuhi taraf signifikan, maka item tersebut memiliki validitas. Kemudian untuk memperoleh alat ukur yang valid maka perlu mengubah atau menghilangkan item yang tidak memenuhi taraf signifikan sampai semua item yang ada mempunyai validitas.

Keputusan Uji :

Bila r hitung (r pearson) > r tabel : maka Ho ditolak artinya pertanyaan valid.

Bila r hitung (r pearson) < r tabel : maka Ho ditolak artinya pertanyaan tidak valid.

b. Uji Reliabilitas

Untuk menguji reliabilitas dapat dilakukan dengan Alpha Cronbach. Apabila nilai alpha yang diperoleh dari uji reliabilitas ini lebih besar dari 0.6 maka instrument tersebut telah reliabel.

Hasil uji validitas dan reliabilitas yang dilakukan peneliti pada bulan Januari 2016 pada 30 responden di RSUD Dr. Moewardi Surakarta didapatkan hasil sebagai berikut :

(4)

Tabel 3.1. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

Variabel Corrected

Item-Total Corelation

Alpha Cronbach Keterangan

Persepsi Nyeri >0,29 0,81 Valid dan

reliabel Akses Layanan Kesehatan >0,44 0,79 Valid dan reliabel Aksesibilitas Lingkungan >0,32 0,80 Valid dan reliabel Dukungan keluarga >0,53 0,85 Valid dan reliabel Tindakan pencegahan kekambuhan >0,34 0,79 Valid dan reliabel

G. Definisi Operasional Variabel Penelitian

Tabel 3.2. Definisi Operasional, Variabel Penelitian dan Skala Pengukuran

No Variabel Definisi Operasional Kategori Skala Data

1 Umur Lama hidup responden terhitung sejak lahir sampai dilakukan penelitan

Pengkategorian berdasar pada Depkes RI (2009) : 1. Remaja Akhir (17-25 tahun) 2. Dewasa Awal (26-35 tahun) 3. Dewasa Akhir (36-45 tahun) 4. Lansia Awal (46-55 tahun) 5. Lansia Akhir (56-65 tahun) 6. Manula(> 65 Tahun) Ordinal 2 Jenis Kelamin

Tanda fisik yang teridentifikasi pada responden dan dibawa sejak dilahirkan 1. Laki-laki 2. Perempuan Nominal 3 Tingkat pendidikan

Pendidikan formal terakhir yang ditempuh responden. Untuk analisis data dilakukan pengkategorian, sebagai berikut: 1. Tidak sekolah 2. SD/MI 3. SMP/MTs 4. SMA/SMK/MA 5. Akademi 6. Sarjana S1 Pengkategorian didasarkan pada UU No.20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 1. Pendidikan tinggi (Akademi/PT) 2. Pendidikan Menengah (SMA/SMK/MA/MAK) 3. Pendidikan Dasar (SMP/MTs, SD/MI) Ordinal

(5)

7. Sarjana S2/profesi 4 Pekerjaan Pekerjaan/kegiatan yang

menjadi sumber penghasilan utama responden

1. Bekerja penuh waktu 2. Bekerja paruh waktu 3. Tidak bekerja

Nominal

5 Persepsi terhadap low

back pain

Penialain atau anggapan responden tentang beratnya keluhan low back pain. Digali dengan 15 item pertanyaan,

Ukuran variabel dikategorikan dengan mempertimbangkan skor dan normalitas data. 1. Persepsi tinggi (≥ mean) 2. Persepsi rendah (< mean)

Ordinal 6 Akses terhadap layanan kesehatan Penilaian responden mengenai tingkat akses mereka untuk mendapatkan layanan kesehatan

1. Layanan edukasi tentang

low back pain

2. Rujukan ke layanan kesehatan

3. Pemeriksaan

Variabel ini diukur berdasarkan 5 item pertanyaan dengan menggunakan skala guttman

Ukuran variabel dikategorikan dengan mempertimbangkan skor dan normalitas data. 3. Mudah (≥ mean) 4. Sulit (< mean) Nominal 7 Aksesibilitas lingkungan Penilaian responden mengenai kemudahan mobilitas di lingkungan 1. Mobilitas di dalam rumah 2. Mobilitas di lingkungan

sekitar

Variabel ini diukur berdasarkan 12 item pertanyaan

Ukuran variabel dikategorikan dengan mempertimbangkan skor dan normalitas data. 1 Aksesibel (≥ mean) 2 Tidak aksesibel (< mean)

Nominal

8 Dukungan keluarga

Penilaian responden terhadap dukungan keluarga kaitannya dengan treatmen terhadap

low back pain

1. Perhatian keluarga tentang gejala LBP 2. Perhatian keluarga terhadap penyebab LBP 3. Perhatian keluarga terhadap pencegahan LBP 4. Perhatian keluarga terhadap pengobatan LBP

Digali dengan 6 pertanyaan, dengan diberi skor 5 poin

Ukuran variabel dikategorikan dengan mempertimbangkan rentang skor dan normalitas data

1. Kuat (≥ mean) 2. Lemah (< mean)

(6)

skala Likert, Selalu (SL), Sering (SR), Kadang-kadang (K), Jarang (J), Tidak Pernah (TP)

Untuk item favourable maka rentang nilai dari SL-TP 5-1, dan sebaliknya untuk item

unfavourable

9 Edukasi

proper body mechanics

Pemberian informasi kepada responden tentang pemanfaatan otot yang benar untuk menyelesaikan tugas dengan aman dan efisien tanpa ketegangan yang berlebihan pada setiap otot atau sendi.

Digali dengan 1 pertanyaan, dengan kemungkinan jawaban pernah dan belum pernah. 1. Pernah 2. Belum Pernah Nominal 10 Tindakan pencegahan kekambuhan low back pain

Aktivitas yang dilakukan responden untuk mencegah kekambuhan low back pain dalam 1 bulan berikutnya, meliputi :

1 Penerapan proper body

mechanics dalam kehidupan sehari-hari 2 Mengontrol faktor resiko

low back pain

Digali dengan 6 pertanyaan, dengan kemungkinan jawaban “melakukan” dan “tidak melakukan”. 1. Melakukan (≥ mean) 2. Tidak melakukan (< mean) Nominal H. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner. Sebelum digunakan, instrumen diuji terlebih dahulu dengan melakuan uji coba pada subyek lain yang bukan merupakan populasi sasaran.

(7)

I. Pengolahan dan Analisis Data

1. Pengolahan Data

a. Editing

Upaya untuk memeriksa kembali kebenaran data yang diperoleh atau dikumpulkan. Editing dapat dilakukan setelah data terkumpul.

b. Coding

Merupakan kegiatan pemberian kode numerik terhadap data yang terdiri atas beberapa kategori

c. Data entry

Kegiatan memasukkan data yang telah dikumpulkan kedalam master tabel atau database komputer.

d. Melakukan tehnik analisis

Dalam melakukan analisis, khususnya terhadap data penelitian akan menggunakan ilmu statistik terapan yang disesuaikan.

2. Teknik analisis data a. Analisis Univariat

Analisis ini dilakukan untuk memberikan gambaran secara umum terhadap variabel-variabel yang diteliti. Analisis ini dilakukan dengan cara mentabulasi dan kemudian disusun dalam tabulasi distribusi frekuensi mean, median, modus dan standar deviasi

b. Analisis Bivariat

Analisis Bivariat dilakukan dengan analisis statistik Chi Square. Analisis ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara masing-masing variabel bebas dengan variabel terikat, arah hubungan dan seberapa besar hubungan tersebut.

Keterangan :

fij = frekuensi observasi Eij = frekuensi harapan

(8)

Hipotesis penelitian:

Ho : tidak ada hubungan antar dua variabel Ha : ada hubungan antara dua variabel

Dasar pengambilan keputusan (berdasarkan tingkat kemaknaan) yaitu jika tingkat kemaknaan >0.05 maka Ho diterima dan jika tingkat kemaknaan <0.05 maka Ho ditolak.

Jika EC < 5 maka tidak memenuhi syarat untuk menggunakan analisis statistik Chi Square sehingga alternatifnya menggunakan analisis statistik

Fisher (Dahlan, 2012).

c. Analisis Multivariat

Analisis multivariat dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel-variabel bebas yang secara bersama-sama (simultan) dan secara individu (parsial) terhadap variabel terikat serta memprediksi variabel terikat apabila terjadi perubahan atas variabel bebas. Pada penelitian ini menggunakan uji statistik Regresi Logistik karena variabel terikatnya bersifat dikotomi dan beberapa variabel bebasnya dummy. Dari uji statistik Regresi Logistik juga dapat diketahui interaksi dua atau lebih variabel bebas yang berpengaruh terhadap variabel terikat.

J. Jadwal Penelitian

Sebelum pembuatan Tesis pertama-tama dilakukan pembuatan proposal penelitian yang mulai disusun pada bulan Desember 2014-Januari 2015, kemudian peneliti melakukan seminar proposal pada bulan Februari 2015, kemudian setelah dilakukan seminar proposal maka peneliti melakukan uji coba kuesioner pada bulan Januari 2016, setelah kuesioner dinyatakan valid maka dilakukan penelitian pada bulan Januari-Februari 2016, kemudian peneliti melakukan pengolahan data dan membuat interpretasi dan kesimpulan.

Gambar

Tabel 3.1. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner  Variabel  Corrected

Referensi

Dokumen terkait

Pengaruh Jumlah Unit Usaha dan Tingkat Upah Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja di Sektor Industri Besar dan Sedang Provinsi Lampung Dari hasil penelitian yang diakukan oleh

Laporan Akhir ini merupakan syarat wajib untuk menyelesaikan program pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik Telekomunikasi Politeknik

Oleh sebab itu pada reaksi transesterifikasi harus digunakan bahan baku minyak nabati murni yang mengandung asam lemak bebas (FFA) yang rendah.. Gerpen et

Pemberian kombinasi ekstrak etanol daun jambu biji, rimpang kunyit, herba meniran dan daun majaan dapat memberikan kadar bunuh minimum pada uji antibakteri

Hasil penelitian berdasarkan uji Paired sample t- test bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan abnormal return saham pada 5 hari sebelum pengumuman dengan pada

(2) Pengendalian atas penyelenggaraan kegiatan pemerintahan sebagaimana dimaksud pada ayat (1), dilaksanakan dengan berpedoman pada SPIP sebagaimana diatur dalam Peraturan

Meningkatnya intensitas persaingan dari pesaing menuntut perusahaan untuk selalu memperhatikan kebutuhan dan keinginan pelanggan serta berusaha memenuhi harapan pelanggan

Pegawai negeri atau penyelenggara negara yang menerima hadiah atau janji padahal diketahui atau patut diketahui atau patut diduga bahwa hadiah atau janji tersebut diberikan