• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem informasi dalam kegiatan bisnis (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Sistem informasi dalam kegiatan bisnis (1)"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PENGERTIAN BISNIS

1. Pengertian bisnis dan jenisnya

Bisnis adalah suatu proses menciptakan suatu nilai yang dilakukan oleh individu atau sekumpulan orang (organisasi) melalui penciptaan barang atau jasa yang ditujukan untuk memuaskan masyarakat dan bertujuan untuk mendapatkan keuntungan melalui transaksi-transaksi. Bisnis dapat dilakukan oleh siapa saja yang memiliki keahlian dalam berbisnis, bertransaksi, dan sebagainya.Bisnis tidak selalu bertujuan untuk meraih keuntungan tetapi bisnis juga dapat bertujuan untuk menyejaerakan masyarakat.Bisnis yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat biasanya dimiliki oleh pemerintah.

Aspek-aspek dalam berbisnis pada umummnya yaitu: · Kegiatan individu atau kelompok

· Keuntungan yang diraih melalui transaksi · Menciptakan barang/jasa

· Menciptakan suatu nilai 2. Tujuan kebijakan bisnis

Tujuan kebijakan bisnis dalam suatu negara ada 4 yaitu: a. Melindungi usaha kecil dan menengah

Upaya yang dilakukan pemerintah dalam melindungi usaha kecil dan menengah yaitu: · Koperasi

· Kredit usaha rakyat (KUR) b. Melindungi lingkungan hidup sekitar

Dapat dilakukan dengan cara mendaur ulang barang-barang yang masih layak pakai di lingkungan sekitar perusahaan, memelihara dan menjaga lingkungan dengan cara menanam pohon dan sebagainya.

c. Melindungi konsumen

Memberikan dan melayani konsumen dengan produk-produk yang aman dan berkualitas.Tidak membahayakan hidup konsumen dan dapat menyejahterakan konsumen. d. Pendapatan negara

dengan adanya bisnis pendapatan negara pun dapat bertambah melalui PPh, PPN, PBB, Bea dan Cukai, NPWP.

3. Sistem perekonomian dan sistem pasar

Sistem perekonomian adalah sistem yang digunakan oleh suatu negara untuk mengalokasikan sumber daya yang dimilikinya baik kepada individu maupun organisasi di negara tersebut.Perbedaan mendasar antara sebuah sistem ekonomi dengan sistem ekonomi lainnya adalah bagaimana cara sistem itu mengatur faktor produksinya.Dalam beberapa sistem, seorang individu boleh memiliki semua faktor produksi.Sementara dalam sistem lainnya, semua faktor tersebut di pegang oleh pemerintah.Kebanyakan sistem ekonomi di dunia berada di antara dua sistem tersebut.

Sistem perekonomian ada 3 yaitu:

· Perekonomian terencana : ada dua bentuk utama dari perekonomian terencana yaitu komunisme dan sosialisme.

(2)

pembeli.

· Perekonomian pasar campuran : gabungan antara perekonomian terencana dan perekonomian pasar. Sampai sekarang belum ada negara yang benar-benar menjalankan sistem perekonomian pasar campuran ini.

4. Kesempatan bisnis/usaha

Kesempatan dalam berbisnis sebenarnya sangat banyak tetapi tidak semua hal dapat kita jadikan objek untuk berbisnis. Dalam berbisnis, kita harus pintar dalam membaca situasi sekitar, apa yang sedang diminati konsumen saat ini, dan memiliki skill yang baik dalam berbisnis. Selama kita dapat membaca semua situasi yang terjadi saat ini dan memiliki skillyang cukup, maka peluang untuk berbisnis akan terbuka lebar.

5. Unsur-unsur penting dalam aktivitas ekonomi

Unsur-unsur yang diperlukan dalam aktivitas ekonomi ada 3 yaitu :

· Keinginan manusia : dengan adanya keinginan, manusia akan berusaha sebaik-baikinya untuk mendapatkan keinginannya tersebut.

· Sumber daya : sumber daya sangat diperlukan untuk menjalankan aktifitas ekonomi. Tanpa adanya sumber daya yang baik maka aktifitas ekonomi tak akan berjalan dengan baik karena sumber daya tersebut tidak mengerti dengan apa yang dikerjakannya

· Cara-cara berproduksi : memperhatikan apa yang harus diproduksi, cara-cara yang harus dilakukan dalam memproduksi barang agar dapat mencapai pembiayaan yang minimal dan mendapatkan hasil yang maksimal.

6. Hakikat bisnis

Dalam berbisnis kita harus memikirkan semua secara matang. Dari kondisi sekitar seperti selera masyarakat terhadap barang/jasa yang akan diproduksi, kondisi sekitar di masa mendatang, pesaing-pesaing dari perusahaan lain yang memproduksi barang/jasa yang sama, dan ketersediaan sumber daya yang diperlukan untuk proses produksi. Dengan pemikiran matang kita dapat meraih laba sebaik mungkin.

SISTEM EKONOMI

Sistem ekonomi berasal dari sistem yang dari kata “sytema” yang dalam bahasa Yunani memiliki arti “seluruh dari berbagai macam bagian”.

Pengertian dari sistem menurut beberapa ahli antara lain: 1. C.W.Churchman

Sistem merupakan seperangkat bagian bagian yang di koordinasikan untuk melaksanakan seperangkat tujuan

2. L.James Havery

Menurutnya “sistem adalah prosedur logis dan rasional guna merancang suatu dari rangkaian komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan maksud guna sebagai suatu kesatuan di dalam mencapai suatu tujuan yang telah di tentukan”

Sistem Ekonomi

(3)

1. Sistem ekonomi tradisional

Sistem ekonomi tradisional memiliki suatu tradisi aktivitas ekonomi yang dapat dilakukan secara turun-temurun.serta masyarakat tetap dpat menjaga nilai dari budaya setempat,sehingga kegiatan ekonominya masih bergotong-gotong dan kekeluargaan. Dibawah ini ciri-ciri sistem tradisionl:

 Tidak adanya pembagian struktur kerja  Masih menerapkan tukar menukar atau barter  Memiliki sifat kekeluargaan yang tinggi  Proses produksi yang tergantung dari alam  Mamiliki alat produksi yang sederhang 2. Sistem ekonomi terpusat

Sistem ekonomi perpusat merupakan suatu sistem ekonomi yang sumber daya maupun pengelolahannya direncanakan serta dikendalikan oleh pemerintah. Sistem ekonomi terpusat memiliki ciri-ciri berikut:

 Negara menguasai seluruh alat produksi

 Kegiatan ekonomi dikendalikan secara terpusat  Hak individu tidak diakui

 Pemerintah berhak mengatur segala bentuk kegiatan produksi/distribusi maupun konsumsi

3. Sistem ekonomi bebas/liberal

Sistem ekonomi liberal merupakan sistem ekonomi yang pengelolaannya diatur didalam kekuatan pasar.sistem ekonomi ini dikehendaki adanya suatu kebebasan individu dalam kegiatan ekonominya. Artinya setiap individu diakui kebenarannya dan mereka bebas untuk bersaing.

sistem ini memiliki ciri-ciri:

 Harga barang yang ditentukan oleh pasar  Timbulnya persaingan yang bebas  Adanya pengakuan dari hak individu  Bebas mengejar keuntungan

 Modal yang memegang peranan sangatlah penting 4. Sistem ekonomi campuran

Sistem ekonomi campuran merupakan sistem ekonomi yang berusaha mengurangi dari lemahnya yang timbul dari sistem ekonomi terpusat serta sistem ekonomi pasar. Ciri dari sistem ekonomi campuran:

 Memiliki campur tangan dari pemerintah

 Pihak swasta yang berperan dalam kegiatan ekonomi

SISTEM EKONOMI ISLAM

(4)

umum ekonomi yang disimpulkan dari Al-Qur’an dan sunnah yang ada hubungannya dangan urusan ekonomi (dalam Daud Ali,1988:3).

Sistem ekonomi islam adalah sekumpulan dasar-dasar umum ekonomi yang disimpulkan dari Al-Qur’an dan sunnah,dan merupakan bangunan perekonomian yang di dirikan atas landasan dasar-dasar tersebut yang sesuai dengan kondisi lingkungan dan masa.

SISTEM BISNIS

Menurut Robert Kiyosaki ada 3 jenis sistem yang membuat kita bisa mendapatkan passive income tanpa kita harus bekerja untuk selama-lamanya :

1.Sistem tradisional adalah dimana Anda mengembangkan sistem Anda sendiri. Untuk mengembangkan sistem bisnis sendiri kita harus

mempunyai pembimbing.Pembimbing adalah seseorang yang sudah melakukan apa yang Anda ingin lakukan dan berhasil dalam melakukannya. Jangan mencari

penasehat, Penasehat adalah orang yang memberi tahu cara melakukan tapi dia sendiri belum melakukannya.

2.Bisnis waralaba. Cara lain mempelajari sistem adalah dengan membeli sebuah usaha waralaba. Dengan membelinya Anda sudah membeli sebuah sistem yang sudah berjalan, sudah dicoba serta sudah terbukti. Jika membeli sebuah sistem waralaba jadilah seorang ”Employee”. Lakukan persis seperti yang mereka katakan. Jangan menjadi ”Self-employee” atau orang yang ingin melakukan dengan cara mereka sendiri.

3.Pemasaran jaringan. Pemasaran jaringan disebut juga sebagai Multilevel atau Sistem Distribusi Langsung. Dimana Anda membeli dan menjadi bagian sebuah sistem yang sudah ada.

Untuk mengikuti bisnis jaringan atau waralaba yang bagus menurut Robert Kiyosaki :

1.Merupakan organisasi yang telah terbukti baik dan mempunyai catatan prestasi yang bagus serta sistem distribusi dan program kompensasi yang sudah sukses selama bertahun-tahun.

2.Mempunyai peluang bisnis yang bisa berhasil Anda jalankan, yang bisa Anda percayai, dan bisa Anda bagi dengan penuh keyakinan dengan orang lain.

3.Mempunyai program pendidikan jangka panjang yang terus berlangsung yang bertujuan mengembangkan Anda sebagai manusia. Rasa percaya diri mutlak diperlukan disisi kanan Quadrant.

4.Mempunyai program bimbingan yang kuat. Anda ingin belajar dari para pemimpin, bukan penasihat. Orang-orang yang sudah menjadi pemimpin disisi kanan quadrant dan yang ingin Anda berhasil.

5.Mempunyai orang-orang yang Anda hormati dan sukai.

(5)

1. GDP (Gross National Product)

Dapat diartikan sebagai nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan dari berbagai unit produksi dan wilayah suatu negara dalam jangka waktu satu tahun.

GDP tidak mempertimbangkan kebangsaan perusahaan atau warga Negara yang menghasilkan barang atau jasa tersebut. GDP dihitung berdasarkan nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga Negara yang berdomisili di Negara tersebut, baik pribumi maupun warga Negara asing

Nilai GDP dapat dihitung dengan menggunakan harga yang berlaku atua harga dasar yang konstan. Gdp nominal mengukur nilai barang dan jasa akhir dengan harga yang berlaku di pasar pada tahun tersebut. Sedangkan GDP riil mengukur nilai barang dan jasa akhir dengan menggunakan harga yang tetap.

GDP yang dihitung dengan menggunakan harga yang berlaku atau harga dasar yang konstan. GDP nominal mengukur nilai barang dan jasa akhir dengan harga yang berlaku di pasar pada tahun tersebut. Sedangkan GDP riil mengukur nilai barang dan jasa akhir dengan menggunakan harga yang tetap.

GDP yang dihitung berdasarkan pengeluaran terdiri dari empat komponen utama yaitu konsumsi dinotasikan C, investasi dinotasikan I, pembelian oleh pemerintah dinotasikan G, dan total bersih ekspor atau ekspor neto dinotasikan X-M. Notasi X untuk ekspor, notasi M untuk impor. Ekspor neto (X-M) menunjukkan selisih antara nilai ekspor dan impor.

Bentuk aljabar dari GDP dapat ditulis sebagai berikut: Y=GDP

Y=C+I+G+(X-M) 2. GNP (Gross National Product)

adalah nilai seluruh barang-barang dan jasa-jasa yang dihasilkan oleh sesuatu perekonomian dalam suatu periode tertentu (Dobrnbusch : 1981). Produk Nasional Bruto (GNP) adalah pendapatan nasional yang dihitung dengan mengeluarkan faktor pendapatan dari warga negara asing yang berdomisili di negara tersebut dan hanya menghitung nilai barang dan jasa yang dihasilkan oleh orang yang bekewarganegaraan negara tersebut saja. Thompson (1980 : 804) mengatakan bahwa ahli ekonomi cendererung untuk mengukur pertumbuhan ekonomi sebagai kenaikan GNP riil perkapita. GNP riil perkapita diperoleh dengan membagi GNP riil dengan jumlah penduduk.GNP riil perkapita mengukur jumlah rata-rata keseluruhan output yang diperoleh oleh setiap penduduk.Dengan demikian kenaikan GNP riil perkapita berarti kenaikan standar hidup masyarakat (standar hidup lebih tinggi).

3. UTANG NASIONAL

adalah Jumlah total suatu bangsa berutang keditur

merupakan bagian dari suatu sistem besar yang disebut pengelolaan ekonomi. Tujuan dari pengelolaan ekonomi tersebut adalah:

(6)

b. Mengurangi kemiskinan.

c. Menguatkanpertumbuhanekonomi. 2. Menciptakan keamanan.

Fungsi dari adanya utang negara ini diantaranya : 1. Menutupi Defisit Anggaran

2. Menutupi kekurangan kas atas kebutuhan kas jangka pendek dalam pelaksanaan belanja yang tidak dapat ditunda

3. Solusi dalam penataan portofolio utang pemerintah yang tentu dimaksud untuk mengurangi beban belanja untuk membiayai utang dalam APBN di tahun-tahun berikutnya Dari fungsi-fungsi tersebut, dapat disimpulkan bahwa utang merupakan cara untuk

menyelesaikan masalah tanpa menyebabkan permasalahan baru.Namun pendefinisian ini baru bisa dibenarkan bila utang dapat dikelola dengan baik sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan.

E. Jenis-jenis Utang Negara

Pinjaman. Ada dua jenis pinjaman, yaitu : 1. Pinjaman Luar Negeri

Dapat berasal dari World Bank, Asian Development Bank, Islamic Development Bank dan kreditor bilateral (Jepang, Jerman, Perancis dll), serta Kredit Ekspor. Pinjaman luar negeri ini terbagi lagi menjadi dua jenis, yaitu :

a. Pinjaman Program:

Untuk budget support dan pencairannya dikaitkan dengan pemenuhan Policy Matrix di bidang kegiatan untuk mencapai MDGs (pengentasan kemiskinan, pendidikan,

pemberantasan korupsi), pemberdayaan masyarakat, policy terkait dengan climate change dan infrastruktur. change dan infrastruktur.

b. Pinjaman Proyek :

Untuk pembiayaan proyek infrastruktur di berbagai sektor (perhubungan, energi, dll); proyek-proyek dalam rangka pengentasan kemiskinan (PNPM).

(7)

a. Peraturan Pemerintah (PP) No.: 54 Tahun 2008 Tentang Tata Cara Pengadaan dan Penerusan Pinjaman Dalam Negeri oleh Pemerintah ;

b. Berasal dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN); Pemerintah Daerah,dan Perusahaan Daerah;

c. Untuk membiayai kegiatan dalam rangka pemberdayaan industri dalam negeri dan pembangunan infrastruktur untuk pelayanan umum; kegiatan investasi yang menghasilkan penerimaan.

NERACA PERDAGANGAN

Tujuan, Manfaat, dan Pengertian Neraca Perdagangan dan Neraca Pembayaran a. Neraca Perdagangan

Neraca perdagangan merupakan catatan yang berisi nilai barang-barang yang diekspor maupun diimpor oleh suatu negara. Kegiatan ekspor suatu negara menimbulkan hak yang berupa penerimaan pembayaran atau piutang, sedangkan impor barang dari luar negeri menimbulkan kewajiban membayar ke luar negeri atau utang negeri. Neraca perdagangan dibuat agar suatu negara dapat mengetahui perkembangan perdagangan internasional yang dilakukan.

Keadaan neraca perdagangan suatu negara ada tiga kemungkinan yaitu surplus, defisit, atau seimbang. Neraca perdagangan disebut surplus jika nilai ekspor lebih besar daripada nilai impor. Sebaliknya, neraca perdagangan disebut defisit jika nilai ekspor lebih kecil daripada nilai impor. Neraca perdagangan disebut seimbang jika nilai ekspor yang sama dengan nilai impor.

b. Neraca Pembayaran

Neraca pembayaran merupakan catatan yang berisi pembayaran dan

penerimaan dari luar negeri. Neraca pembayaran tidak hanya mencatat hak dan kewajiban yang timbul karena adanya perdagangan, tetapi juga mencatat hak dan kewajiban keuangan dengan luar negeri yang tidak hanya karena perdagangan. Namun demikian, yang dicatat di dalam neraca pembayaran hanyalah transaksi ekonomi. Transaksi yang menimbulkan hak untuk menerima pembayaran dari

penduduk negara lain disebut transaksi kredit, sedangkan transaksi yang menimbulkan kewajiban untuk membayar penduduk negara lain disebut transaksi debit.

Untuk menentukan apakah seseorang sebagai penduduk (orang dalam negeri) ataukah sebagai orang luar negeri, perlu diperhatikan tempat tinggalnya. Seseorang dianggap penduduk suatu negara apabila bertempat tinggal di negara tersebut. Orang yang telah menetap dalam enam bulan atau lebih baik warga negara Indonesia atau warga negara asing, dianggap sebagai penduduk Indonesia. Namun, para wisatawan asing dan para diplomat tidak dapat dianggap sebagai penduduk Indonesia.

Alasannya adalah, mereka hanya bertempat tinggal sementara.

(8)

sedang berjalan (current account) adalah transaksi yang meliputi barang-barang dan jasa. Adapun yang dimaksud dengan transaksi kapital (capital account) adalah transaksi yang menyangkut investasi modal dan emas. Transaksi satu arah (bukan transaksi timbal balik) antara lain pemberian hadiah (gift), bantuan (aid), dan

pemberian yang lain dapat digolongkan ke dalam transaksi sedang berjalan (transaksi tersendiri).

Pos-pos yang tertuang di dalam neraca pembayaran antara lain transaksi: 1) Barang.

2) Jasa-jasa.

3) Bunga modal dan dividen. 4) Hadiah.

5) Investasi jangka panjang. 6) Investasi jangka pendek. 7) Perpindahan emas moneter.

Negara yang menyusun neraca pembayaran memperoleh manfaat yaitu dapat mengetahui:

1) Keadaan keuangan yang terkait dengan pembayaran luar negeri dengan mencermati neraca pembayaran, kita dapat mengetahui apakah sebaiknya suatu negara menambah impor atau sebaliknya justru harus menambah ekspor.

2) Sumbangan dari transaksi ekonomi internasional terhadap penerimaan negara yang bersangkutan.

3) Hal-hal yang berhubungan dengan perdagangan luar negeri. 4) Hubungan ekonomi suatu negara dengan negara-negara tertentu.

PENINGKATAN PRODUKTIVITAS

Peningkatan produktivitas merupakan dambaan setiap perusahaan, produktivitas mengandung pengertian berkenaan denagan konsep ekonomis, filosofis, produktivitas berkenaan dengan usaha atau kegiatan manusia untuk menghasilkan barang atau jasa yang berguna untuk pemenuhan kebutuhan hidup manusia dan masyarakat pada umumnya. Sebagai konsep filosofis, produktivitas mengandung pandangan hidup dan sikap mental yang selalu berusaha untuk meningkatkan mutu kehidupan dimana keadaan hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan mutu kehidupan hari esok harus lebih baik dari hari ini.Hal ini yang memberi dorongan untuk berusaha dan mengembangkan diri. Sedangkan konsep sistem, memberikan pedoman pemikiran bahwa pencapaian suatu tujuan harus ada kerja sama atau keterpaduan dari unsur-unsur yang relevan sebagai sistem.

ANGGARAN DEFISIT

Situasi dimana badan pemerintah menghabiskan lebih banyak uang daripada yang dibutuhkan.Penerimaan rutin san penerimaan pembangunan tidak mencukupi untuk membiayai seluruh pengeluaran pemerintah.

(9)

a. Stabilitas

Merupakan kondisi dimana keseimbangan antara kesediaan uang dalam suatu ekonomi dan barang yang diproduksi didalamnya meningkat pada tingkat yang sama.

b. Inflasi

Inflasi merupakan peristiwa kenaikan harga yang terjadi pada perekonomian yang bersifat umum dan terus menerus untuk seekelompok barang tertentu. Harga-harga produk dan perubahannya menggambarkan indeks harga konsumen. Semakin cepat harga meningkat, semakin tinggi indeks harga konsumen. Semakin tinggi indeks harga konsumen, semakin tinggi tingkat inflasi, semakin menurun daya beli

masyarakat. Dengan demikian, tingkat inflasi yang tinggi memiliki dampak negatif terhadap dunia bisnis.

c. Resesi

Adalah penurunan aktifitas ekonomi ketingkat yang lebih rendah dari sebelumnya yaitu ditandai dengan laju pertumbuhan ekonomi (GDP) mengalami penurunan selama dua kwarta berturut-turut.

Ciri-ciri perekonomian pada kondisi resesi : a. Turunnya daya beli

Akibat inflasi yang tinggi, harga naik, daya beli turun, masyarakat mengurangi belanja, dan memilih untuk lebih banyak menabung.

b. Turunnya investasi

Akibat turunnya konsumsi, produksi berlebihan, investasi tidak diperlukan. c. Turunnya kesempatan kerja

Akibat investasi turun, lowongan kesempatan kerja tidak ada ,pengangguran menjadi meningkat

d. Depresi

Adalah keadaan perekonomian suatu negara yang berada pada kondisi resesi yang menyebabkan GDP terus turun dan berada pada kondisi terbawah dan berlangsung dalam jangka waktu yang lama sehingga menjadi depresi .

Ciri-cirinya perekonomian pada kondisi depresi:

1. Tingginya pengangguran Indonesia pernah mencapai tingkat pengangguran 40% dari angkatan kerja.

2. Kapasitas produksi yang menganggur cenderung tidak beroperasi daripada mengalami kerugian besar.

3. Resiko tinggi rasa pesimis yang mendalam.

(10)

Bahwa setiap orang yang ingin bekerja memiliki peluang untuk mendapatkannya. Didalam realitasnya full employment tidak mungkin terjadi karena distribusi orang dan pekerjaan tidak persis sama. Hal ini menjadikan perekonomian suatu negara selalu dihadapkan pada masalah tingkat pengangguran.

f. Pengangguran

Tingkat pengangguran merupakan fenomena negara-negara dalam menjalankan pembangunan disegala bidang. Bisnis hanya merupakan salah satu cara dalam memecahkan persoalan dalam menjawab persoalan pengangguran, dunia kerja dan lapangan pekerjaan . Untuk menghindari tingkat pengangguran yang sangat tinggi maka bisnis harus mampu menyesuaikan masalah-masalah yang terkait dengan daya beli masyarakat dan efisiensi bisnis., karena pengangguran merupakan disalokasi ekonomis yang merugikan masyarakat terutama bisnis.

Pertumbuhan ekonomi berkaitan erat dengan tingkat pengangguran. Dalam masa-masa resesi atau kesulitan ekonomi, tingkat pengagguran akan tinggi. Walaupun terdapat bermacam-macam jenis pengangguran, pada umumnya tingkat pengangguran yang tinggi akan berdampak negatif bagi dunia bisnis. Tingkat pengangguran yang tinggi akan menaikan tingkat pengangguran, yaitu jumlah orang yang tidak berpenghasilan yang menggantungkan hidupnya pada seseorang yang berpenghasilan. Semakin tinggi tingkat pengangguran berarti semakin sedikit orang yang berpenghasilan. Hal ini akan menyebabkan daya beli masyarakat terhadap berbagai produk perusahaan menurun. Tingkat pengangguran dapat diatasi melalui program-program yang terpadu antara pendidikan dan menumbuhkan iklim bisnis (pendekatan kultural).

g. Pengetahuan pekerja

Pengetahuan pekerja biasanya memiliki tingkat pendidikan yang tinggi, memiliki keanggotaan di organisasi profesional, dan kerap diminta untuk melakukan penilaian sebagai aspek rutin dari pekerjaan mereka. Sebagai contohnya, pekerja menciptakan produk baru atau mencari cara untuk meningkatkan kualitas produk yang sudah ada.

h. Pertumbuhan

(11)

- Partnership

1. Persekutuan umum ( General Partnership )

Yaitu pihak yang terlibat aktif dalam pengelolaan usaha sehingga memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas atas kewajiban usaha. Disamping itu, partner umum mempunyai hak untuk bertindak dan membuat keputusan sebagai pemilik.

2. Persekutuan Terbatas ( Limited Partnership )

Yaitu pihak yang tidak terlibat secara aktif dalam pengelolaan usaha. Partner terbatas memiliki tanggung jawab atas kewajiban usaha hanya sebesar andil atau investasi yang ditanamkan.

SISTEM BISNIS INDONESIA DAN LUAR NEGERI

Suatu sistem bisa terdiri dari beberapa subsistem, yang biasa juga disebut unsur, bagian, atau komponen.Walau sistem tersebut terdiri dari berbagai unsur atau bagian, komponen tersebut merupakan suatu kebulatan yang utuh dan padu atau memiliki sifat ‘wholism’.Terdapat saling ketergantungan atau hubungan diantara unsure-unsur tersebut.

Dalam sistem bisnis suatu negara, terkait beberapa unsur yang sangat saling mendukung.Unsur tersebut adalah perekonomian dan politik Negara.

Dalam penggolongan ilmu ekonomi, perekonomian sebuah negara termasuk ilmu ekonomi makro.Bisnis termasuk ilmu ekonomi mikro.Bisnis dan perekonomian saling mempengaruhi. Landasan perekonomian yang baik, dimana mata uangnya stabil, kebijakan pemerintah mendukung suasanan investasi, dan kondisi sosial politiknya memberikan kepastian, memberikan situasi yang kondusif bagi bisnis untuk berkembang dengan baik.

Tipe sistem ekonomi yang dianut Indonesia adalah Sistem Ekonomi Pancasila.Yang dimana di dalamnya terdapat unsur penting yaitu demokrasi ekonomi. Beberapa ciri Sistem Ekonomi Pancasila adalah :

- Perekonomian disusun atas usaha bersama berdasarkan asa kekeluargaan

- Cabang-cabang produksi yang menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh pemerintah

- Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya tidak boleh bertentangan dengan kepentingan masyarakat

Sistem bisnis di Indonesia berdasarkan sistem Ekonomi Pancasila adalah berupa UKM (Usaha Kecil Menengah) seperti usaha ritel, waralaba, serta keagenan.

(12)

ritel modern diwakili oleh Carrefour, Ramayana, Indomart, Alfamart, dan sebagainya.

Bisnis waralaba atau friendchise diperkirakan akan terus meningkat di Indonesia. Salah satu alasannya adalah pola franchise dalam pengembangan usahanya yang lebih mudah. Pemilik usaha dapat mempercepat pertumbuhan outletnya dengan tidak perlu menunggu terkumpulnya modal karena sang franchisee (pembeli hak franchise)/investor yang akan memberikan modal. Dengan pola tersebut maka jaringan dapat dengan cepat meluas.

Pada jenis usaha keagenan,tidak terdapat keeksklusifan sehingga semua orang bisa masuk pada jenis usaha ini. Keagenan lebih mirip lisensi (Product and Trade Name Franchising).Lisensi dan keagenan memiliki catatan khusus dalam pengembangannya.

Tipe system ekonomi yang dianut Negara-negara lain adalah Sistem Perekonomian Kapitalisme ataupun Sosialis. Secara umum, karakteristik Sistem Perekonomian Kapitalisme adalah :

- Faktor-faktor produksi dikuasai oleh pihak swasta - Pengambilah keputusan ekonomi bersifat desentralisasi

- Rangsangan dan insentif diberikan berupa material sebagai sarana motivasi. Karakteristik Sistem Perekonomian Sosialis adalah:

- Faktor produksi dimiliki oleh Negara

- Pengambilan keputusan ekonomi bersifat desentralisasi dengan dikordinasi oleh pasar atau secara terencana

- Rangsangan dan insentif diberikan berupa material dan moral, sebagai sarana motivasi. Sebagai contoh adalah Sistem Bisnis di Negara Jepang.Organisasi bisnis Jepang merupakan salah satu aktor utama dalam kesuksesan ekonomi Negara.Pebisnis Jepang memiliki keunikan-keunikan yang jarang dimiliki oleh negara pesaingnya. Keunikan-keunikannya yaitu :

1. Pebisnis bersama-sama dengan politisi dan birokrat, bersinergi untuk menciptakan perekonomian Jepang yang mendunia (Iron Triangle) dimana ketiga aktor saling bersimbiosis mutualisme.

2. Sumber permodalan bisnis di Jepang tidak hanya berasal dari bank, perusahaan asuransi, dan sumber modal lainnya, tetepi juga ditopang oleh kredit pinjaman dari pemerintah serta pajak dan tabungan masyarakat Jepang secara keseluruhan

3. Hubungan kerjasama yang dekat antara pebisnis Jepang dengan pemerintah

4. Di Jepang ada 3 kelompok yang mewakili kepentingan pebisnis, antara lain ; Zaikai (kumpulan pemimpin organisasi-organisasi) ekonomi yang besar), Kyoukai (kelompok-kelompok industri tertentu), dan Kigyo ((kelompok-kelompok perusahaan perseorangan / industri kecil). 5. Bisnis Jepang memiliki kekuatan dalam hubungan antar kelompok sebagai satu kesatuan masyarakat Jepang

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian mengenai hasil belajar siswa dengan menggunakan Perangkat pembelajaran dan langsung terhadap standar kompetensi memperbaiki sistem penerima televisi

Penerjemahan senantiasa menjadi bagian sentral dalam komunikasi. Ia menjadi jembatan penanggulang perbedaan latar belakang budaya dan bahasa. Kata yang terikat budaya

Konflik kepentingan adalah konflik yang muncul ketika seorang pegawai bertindak atas nama kepentingan pihak ketiga selama melakukan pekerjaannya atau atas nama

Adapun tujuan dari Laporan Akhir ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat menyelesaikan pendidikan Diploma III (tiga) di Teknik Elektro Program Studi

Berdasarkan pengujian dan analisis data tentang integrasi dan implikasi portofolio diversifikasi terdapat hubungan intergrasi dalam keseimbangan jangka panjang (kointegrasi)

674 Berita acara Desa Rajagaluh lor pemilihan Kepala Desa dan perhitungan suara 1997 BUPATI. 675 Berita acara desa Rajagaluh kidul

Banyak siswa mengatakan bahwa soal yang diberikan seperti soal bahasa Indonesia, dan hampir setengah dari jumlah siswa mangatakan bahwa mereka kebingungan dengan

Perbedaan kerapatan tajuk pada lereng atas dan tengah dengan lereng bawah kemungkinan disebabkan karena kemiringan tergolong landai, kandungan lengas tanah yang rendah, kandungan