• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lembar Kerja Biota Laut Biota Laut

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Lembar Kerja Biota Laut Biota Laut"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)

Biological explore merupakan wisat a yang mengenalkan keanekaragaman hayat i, biot a di

lingkungan pant ai, karst dan gunung. Akt ivit as yang dilakukan yait u dengan melakukan

pengamat an, pengumpulan sampel unt uk herbarium, dan diskusi at as j enis-j enis makhluk hidup

yang dij umpai di lokasi kaj ian.

Dalam Buku lembar kerj a ini, kami menyampaikan suat u bent uk pembelaj aran yang disesuaikan

dengan kondisi dilapangan. Dengan harapan siswa/ i dapat menyesuikan dasar t eori yang

didapat kan dengan penget ahuan dilapangan secara langsung. Buku lembar kerj a ini t elah

disesuikan dengan kurikulum yang ada. Sehingga sangat mudah unt uk dipahami.

Unt uk melihat hasil yang didapat kan oleh para pesert a ( siswa/ i ) maka kami melangkapi dengan

Buku Dasar Teori Siswa yang t erpisah. Lembar Kerj a Siswa sebagai panduan kerj a dan melihat

hasil kerj a siswa selama mengikut i program Wisat a Pendidikan di lapangan.

Selain Buku lembar kerj a t ent ang Biological Explore kami pun memiliki beberapa seri lainnya yang

menyangkut pelaj aran t ert ent u ; Geographical Field Trip dan Archaeological Adventure. Dan

beberapa Buku dasar t eori dalam bent uk paket -paket .

Demikian yang dapat kami sampikan, kami menyadari masih banyak kekurangan dan hal-hal yang

mungkin t idak kami ket ahui sebelumnya. Kami berharap dapat menerima krit ik dan saran unt uk

pengembangan dunia pendidikan khususnya perbaikan kualit as Buku lembar kerj a ini.

Hormat kami,

(2)

Geowisat a Tour & Travel 2 Judul Indonesia : Lembar Kerj a Siswa Biological explore

Sub Bahasan : Biot a Laut

Penyusun : Irman Ariadi

Edit or : Sof an Wardhana S. si

Desain Sampul : Khusnur Rof iq

Penerbit : Geowisat a Tour & Travel

Digunakan Untuk Kalangan Terbatas

Cet akan Kedua : Desember 2008

Unt uk inf ormasi lebih lanj ut t ent ang produk dan l ayanan kami yang lain, Hubungi :

GEOWISATA Tour and Travel,

Condongsari d. 13 Condongcat ur Depok

Sleman Yogyakart a

Telp : 0274 - 486. 348 - 650. 5026

Fax : 0274 - 486. 348

E-mail : enquiry@geowisat a. com

Web : www.geowisata.com

Mot t o :

(3)

Geowisat a Tour & Travel 3

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR . . . 1

DAFTAR ISI . . . 3

HUTAN . . . 4

RUMPUT LAUT (ALGAE) . . . 8

KEANEKARAGAMAN PORIFERA, COELENTERATA, ECHINODERMATA, DAN MOLLUSCA . . . 13

KEANEKARAGAMAN IKAN( PISCES ) . . . 19

FORMASI VEGETASI PANTAI . . . 24

LINGKUNGAN . . . 29

(4)

Geowisat a Tour & Travel 4 selain melindungi t anah dari erosi j uga sebagai t empat t inggal berj ut a-j ut a makhluk hidup sepert i t anaman, hewan, dan manusia. Dan hut an sebagai penyedia oksigen bagi kehidupan makhluk hidup. Hut an yang t erdapat di Kali Kuning merupakan Hut an Homogen, dengan j enis t anaman pinus. Hut an di kawasan ini berf ungsi sebagai recharge area.

Pohon merupakan bent uk kehidupan paling dominan di hut an. Dist ribusi pohon di muka bumi sangat erat kait annya dengan penyebaran energi cahaya mat ahari dan iklim yang ada di permukaan bumi. Energi cahaya mat ahari dan ikl im yang ada di permukaan bumi. Energi cahaya mat ahari yang semakin berlimpah, di daerah t ropis dengan iklim basah dan curah huj an t inggi, menyebabkan keanekaragaman pepohonan semakin t inggi.

Hut an di klasif ikasikan berdasarkan pada keadaan iklim, t anah, dan komposisi t egakan.

PENCARIAN DATA

(5)
(6)

Geowisat a Tour & Travel 6

(7)

Geowisat a Tour & Travel 7 AKTIVITAS

Carilah t umbuhan at au hewan di hut an yang dapat dibuat herbarium. Lakukanlah uj i soil t es kit at as kondisi t anah di Hut an Kali Kuning

Jenis Tanah pH H Cl Tekstur

SKALA SIKAP

(8)

Geowisat a Tour & Travel 8 pant ai, menempel pada kulit kerang, pada kayu, pukat sert a t umbuh at as rumpai laut lain sebagai epif it , dan hidup di dasar laut . Kemelimpahan rumput laut di suat u habit at dipengaruhi oleh kelompok t ersendiri, dan t inggal t iga divisi alga yait u Chlorophyt a, Phaeophyt a, dan Rhodophyt a.

Chlorophyta memiliki banyak pigmen khlorof il sehingga berwarna hij au rumput . Cadangan

(9)

Geowisat a Tour & Travel 9 Rumput laut berperan pent ing sebagai habit at hidup, t empat mencari makan dan t empat pemeliharaan anak-anak ikan. Rumput laut memiliki nilai pent ing secara ekonomi sebagai bahan indust ri ( kembang gula, kosmet ik, es krim, dsb ) sert a bahan penyelidikan. Jenis rumput laut yang memiliki nilai ekonomis adalah sebagai bahan agar-agar ( misal Gracilaria, Gelidella, Gelidium,), Karaginan (Chondrus, Eucheuma, Gigartina ), Alginat ( Turbinaria), dan Furcelaran ( Furcellaria). Di berbagai negara banyak dibudidayakan algae ant ara lain Gracilaria, Gelidiella, Sargassum, Turbinaria, Cystoseira and Hormophysa Ulva, Enteromorpha and Caulerpa. Di pant ai selat an Indonesia j uga dikembangkan budidaya rumput laut berwawasan wisat a. Rumput laut menj adi salah sat u komodit as yang mampu meningkat kan perekonomian masyarakat , disamping bergerak dibidang penangkapan ikan. Unt uk bahan penelit ian, rumput laut diawet kan basah dengan

5. Alga dimanf aat kan sebagai bahan indust ri berikut ini, kecuali sebagai bahan … a. Agar-agar

b. Karagenan

(10)

Geowisat a Tour & Travel 10

1. Cadangan hasil f ot osint esis pada alga Chlorophyt a disimpan dalam bent uk

. . .

(11)

Geowisat a Tour & Travel 11 3. Sebut kan j enis-j enis alga yang kalian t emukan di l okasi pengamat an ?

. . . . . . . . .

4. Sebut kan j enis alga yang dibudidayakan pada l okasi t ersebut ?

. . . . . . . . .

5. Apa manf aat dari alga budidaya t ersebut ?

. . . . . . . . .

AKTIVITAS

(12)

Geowisat a Tour & Travel 12 SKALA SIKAP

(13)

Geowisat a Tour & Travel 13 dari dalam t ubuh. Porif era memiliki t iga t ipe saluran yait u t ipe Ascon yang sangat sederhana, t ipe Sycon , dan t ipe leucon at au rhagon. Filum Porif era dibagi menj adi t iga kelas yait u Calcarea, Hexat inellida, dan Demospongia. Calcarea berukuran kecil, hidup solit er at au berkoloni di air dangkal. Spikulanya dari bahan karbonat . Cont ohnya Sycon ciliatum. Hexatinellida dikenal sebagai sponge gelas karena bent uknya sepert i t abung at au piala. Spikulanya dari bahan silika. Cont ohnya

(14)

Geowisat a Tour & Travel 14 Echinodermat a t ubuhnya diselubungi oleh kulit duri. f ilum ini dibagi menj adi dua subf ilum yait u Eleut erozoa dan Pelmat ozoa. Subf ilum Pel mat ozoa hidup selalu menempel pada subst rat . Sebagian besar anggot anya sudah punah, kecuali kelas Crinoidea yang t ubuhnya menyerupai t umbuhan , bergerak dengan meliukkan lengannya. Echinoidea t ubuhnya berbent uk globuler, t anpa lengan, cont ohnya bulu babi (Echinus sp), yang berbent uk bulat at au set engah bulat dengan daerah oral relat if mendat ar, dan dolar pasir (Echinarachinus sp) yang bent uknya pipih sepert i uang logam berdiamet er – 7 cm, hidup t erkubur pada daerah pant ai berpasir. Holothuroidea t ubuhnya berbent uk memanj ang, t idak mempunyai lengan, kulit lunak dan t ipis t anpa spina, memiliki kaki t abung, uj ung oral t erdapat mulut yang dikelilingi t ent akel oral sedangkan anus t erlet ak pada uj ung berlawanan. Cont ohnya ment imun laut / t ripang(Holothuria sp) yang banyak dij umpai pada perairan dangkal di daerah t ropik dan subt ropik.

Mol lusca bert ubuh lunak t anpa segmen, dengan cangkang dari zat kapur unt uk perlindungan diri dari serangan predat or. Mol lusca dibagi menj adi lima kelas yait u Amphineura, Gast ropoda, Scapopoda, Cephalopoda, dan Pelecypoda. Amphineura t ubuhnya bilat eral simet ris, mempunyai beberapa lembar insang, hidup melekat pada bat uan di peraiaran dangkal, cont ohnya Chiton sp. Cephalopoda merupakan mollusca paling maj u karena sudah memiliki endoskelet on. Pada kepal a t erdapat lengan berpenghisap, cont ohnya sot ong (Loligo sp) yang memiliki 10 lengan dan gurit a

1. B – S : Coelent erat a sudah memil iki saluran pencernaan sebenarnya. 2. B – S : Ubur- ubur t idak pernah memiliki f ase polip.

(15)

Geowisat a Tour & Travel 15

3. Anggot a Echinodermat a yang dimanf aat kan sebagai bahan indust ri kerupuk adalah…

(16)

Geowisat a Tour & Travel 16

3. Fase hewan Coelent erat a yang melekat pada subst rat disebut

. . .

1. Sebut kan dan pembagian kelas dalam Porif era dan j elaskan dasar pembagian t ersebut ? . . .

(17)

Geowisat a Tour & Travel 17 AKTIVITAS

(18)

Geowisat a Tour & Travel 18 SKALA SIKAP

(19)

Geowisat a Tour & Travel 19 bertulang rawan (Chondrichthyes) cont ohnya hiu dan ikan pari. Ikan j ant annya memiliki clasper. Ikan pari memiliki sirip dada yang berkembang sampai ke sisi kepala, melebar sepert i sayap. Ikan ini memiliki ekor duri yang beracun, sehingga ikan ini disebut sting rays. Ikan pari t ermasuk f amilia Dasyat idae, ordo Raj if ormes, subkelas El asmobranchii. Sedangkan ikan bertulang sejati (

Osteichthyes), cont ohnya ikan lele ( Clarias batrachus), ikan emas ( Cyprinus carpio), dan belut (

Monopterus sp), kuda laut ( Hippocampus ), dan ikan remora. Ikan lele dapat hidup pada lingkungan yang miskin oksigen, misal pada kolam berlumpur karena memiliki arborse organ unt uk menambah oksigen langsung dari udara. Ikan ini t idak bersisik, memiliki barbel/ sungut , dan biasanya memiliki sirip lemak ( adipose f ins). Ikan lele t ermasuk anggot a f amili Clariidae, subordo Siluroidei, ordo Cyprinif ormes, dan subkelas Act inopt erygii. Ikan emas t ubuhnya dit ut upi sisik, t ermasuk anggot a f amilia Cypriniidae, ordo Cyprinif ormes. Sedangkan belut t ermasuk anggot a f amilia Synbranchiidae, ordo Synbranchif ormes. Belut hidup di air t awar at au air payau, ekornya runcing, t anpa sirip dada dan sirip perut , dan t anpa sisik. Belut memiliki sif at her maprodit prot ogini. Jenis kelaminnya akan berubah dipengaruhi oleh makanan dan t empat hidup. Bel ut bet ina berukuran kurang dari 30 cm, sedangkan belut j ant an berukuran lebih dari 30 cm.

(20)

Geowisat a Tour & Travel 20

(21)

Geowisat a Tour & Travel 21 5 Berf ungsi unt uk menambah oksigen dari udara e. Adipose f ins

(22)

Geowisat a Tour & Travel 22 AKTIVITAS

(23)

Geowisat a Tour & Travel 23 SKALA SIKAP

(24)
(25)

Geowisat a Tour & Travel 25 pengeringan bersama dengan sasaknya. Set elah kering, sampel t umbuhan dit empelkan pada kert as herbarium, dan diberi et iket t et ap. Et iket t et ap berisi inf ormasi klasif ikasi dan nama j enis

1. B – S: Penyusun veget asi pant ai sama dengan penyusun veget asi darat an lainnya. 2. B – S : Penamaan f ormasi suat u veget asi didasarkan pada j enis yeng paling dominan. 3. B – S : Formasi veget asi pant ai hanya t erdiri at as f ormasi Pescaprae dan f ormasi

Barringt onia.

4. B – S : Semua pant ai memiliki f ormasi veget asi yang sama.

5. B – S : Pada herbarium dit empel et iket t et ap pada bagian poj ok bawah kert as.

B. SOAL PILIHAN GANDA

1. Jenis t umbuhan l ain yang dapat dit emukan pada Formasi Pescaprae ant ara lain, kecuali a. Rumput pelari

b. Pandan

c. Bakung d. Ket apang

2. Berikut adalah j enis t umbuhan pada Formasi Barringt onia, kecuali … a. Kat apang

(26)
(27)

Geowisat a Tour & Travel 27 3. Sebut kan f ormasi veget asi yang t erdapat pada l okasi pengamat an ?

. . . . . . . . .

4. Bagaimana kondisi veget asi pant ai pada lokasi pengamat an t ersebut ? Apakah sudah mengalami kerusakan at au masih t erj aga kelest ariannya ?

. . . . . . . . .

5. Mengapa veget asi pant ai t ersebut memiliki j enis t umbuhan t ert ent u ?

. . . . . . . . .

AKTIVITAS

(28)

Geowisat a Tour & Travel 28 SKALA SIKAP

(29)

Geowisat a Tour & Travel 29 membent uk suat u ekosist em. Lingkungan adalah segala sesuat u yang berada di luar suat u mahkluk hidup. Lingkungan Biot ik berupa makhluk hidup lainnya yang t erdapat disekit ar suat u organisme. dapat mengganggu keseimbangan ekosist em dan menimbulkan masalah lingkungan. Pembukaan lahan unt uk pert anian, pemukiman, at au indust ri, penambangan dan eksploit asi sumber daya alam lainnya t elah mengganggu ekosist em, menyebabkan pencemaran, pengurangan spesies, dan pemanasan global. Secara umum, kegiat an manusia yang dapat mengganggu ekosist em kit a dapat

(30)

Geowisat a Tour & Travel 30 PENCARIAN DATA

 Pengumpulan f ot o dan cat at an

UJI KOMPETENSI

A. SOAL BENAR & SALAH

1. B – S : Lingkungan adalah segala sesuat u yang berada di luar suat u mahkluk hidup. 2. B – S : Lingkungan berupa lingkungan biot ik maupun abiot ik.

3. B – S : Lingkungan Biot ik berupa makhluk hidup lainnya yang t erdapat disekit ar suat u organisme.

4. B – S : Kegiat an yang dilakukan oleh manusia, t idak mempengaruhi lingkungannya. 5. B – S : Secara umum limbah dapat dibagi menj adi l imbah organik dan anorganik.

(31)

Geowisat a Tour & Travel 31

1. Ledakan populasi gulma air karena kelebihan nut risi pada perairan oleh pencemaran pupuk pert anian disebut perist iwa

(32)

Geowisat a Tour & Travel 32 4. Amat i kegiat an manusia di l okasi pengamat an. Sebut kan kegiat an yang t idak

mengganggu lingkungan !

. . . . . . . . . 5. Adakah kalian t emukan kegiat an yang mengganggu keseimbangan lingkungan ?

. . . . . . . . .

SKALA AKTIVITAS

(33)

Geowisat a Tour & Travel 33 SKALA SIKAP

(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)

Geowisat a Tour & Travel 44

DAFTAR PUSTAKA

Sudj adi, Bagod & Laila, Sit i. 2006. Biologi Sains Dalam Kehidupan. Surabaya : Yudist ira.

Tim Penulis Biologi. 2002. Biologi SMU Kelas 1 Semester I dan II. Bandung : PT Remaj a Rosdakarya.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil pengujian mekanik dan struktur mikro hasil proses FSW aluminium 5083 – H112 dapat disimpulkan bahwa proses FSW aluminium 5083 - H112 telah berhasil

Dosis pupuk organik dari baglog jamur tiram dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman, yaitu berat basah akar, berat kering akar, panjang tanaman, jumlah daun pertanaman,

Topik tentang Pemimpinan Nasional menjadi isu hangat di dalam dunia politik. Suatu hal yang wajar jika media massa kerap melakukan pemberitaan terhadap topik

Dilihat dari persepsi responden secara keseluruhan tingkat penerimaan pengguna terhadap penerapan teknologi SIAKAD dalam memberikan kemudahan dan menciptakan

2.Resiko tinggi infeksi (kontak pasien) berhubungan dengan infeksi HIV, adanya infeksi nonopportunisitik yang dapat ditransmisikan.. 3.Intolerans aktivitas

Dcngan ini saya menyatakan sebenar-bcnamya bahwa: Tugas Akhir dcngan judul, "PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN JALAN CARA OVERLAY DENGAN MENGGUNAKAN CEMENT TREATED RECYCLING

Suspensi mobil tersebut dirancang memiliki nilai Suspensi mobil tersebut dirancang memiliki nilai redaman sebesar koefisie. redaman sebesar koefisien reda n