• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jurnal dampak bullying terhadap anak usi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Jurnal dampak bullying terhadap anak usi"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

Dampak Bulliying Terhadap Anak Usia dini Oleh: zisa magrifa

Abstrak

Semua orang ,didunia menginginkan dirinya,dan keluarganya baik baik saja mersa aman ,yaman dan terhindar dari kejahatan yang akan mengakibantakan dirinya dan keluarganya tidak merasa nyaman atau tergangu .dan semua orang tua juga mengiginkan kebaikan baigi anaknya

menginginkan anaknya bersekolah dengan baik dapat bergaul dengan lingkungan nya dan ingin anaknya tidak mersa takut akan datang kesekolah .pihak sekolahpun ongin menciptakan

lingkungan yang baik buat untuk semua muritnya dan lingkungan yang nyaman dan tenteram sehingga peroses belajar mengajajar dapat berjalan dengan baik.

Namum beberapa kasus kekerasan bias timbul dilingkungan sekolah entah itu disebgaja maupun tidak disengaja seperti kasus bulliying kasus kekerasan yang sering terjadi pada remaja maupun terjadi panda anak anak dan sering mengakibatkan adanaya korban ini selalu mincul pada lingkungan sekolah sehingga mengakibatkan lingkungan sekolah menjadi momok besar bagi kalangan tertentu yang pernah mengalami,mendengar,atau pun melihat langsung kejadian bulliying ini, kasus bulliying memang tiadak semua pihak menyadari atau bahkan tidak perduli karena masyarakat yang beranggapan bahwa tindakan kekerasan disekolah atau pertengkaran hal yang sudah wajar tetapi mereka mengabaikan bahwa pertengkaran dan bullying itu sangat jauh berbeda.karena itu kasus bulliying tersuh mengembang dan bahkan sudah menjadi budaya disekolah sekolah

(2)

Bulliying adalah tindakan seseorang yang mengangu ketenangan orang lain ,yang dilakukan secara sengaja atau dan sifatnya berupa agresif fisik maupun pisikologis. Menurut pendapat Andrew mellor ahli perkembangan anak ,merpendapat bahwa bulliying terjadi karna orang merasa dirinya teraniyaya atau merasa di rendahankan oleh tindakan orang lain, baik berupa verbal, fisik, maupun mental.

Pada dasarnya tindakan bulliying ini sangat berbeda dengan occosasional conflic atau pertengkaran pada umumnya yang terjadi pada anak sekolah . pertengkaran seperti itu sudah biasa terjadi pada anak anak umumnya namun dan merupakan hal yang normal supaya anak anak belajar cara bersosialisasi dan bersepakat satu sama lain .namin di dalam bulliying sangat

menyimpang dari itu semua dalam bullinying merajuk pada tindakan yang bertujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara berulang ulang.

Mungkin kita semua pernah merasakan yang namanya tradisi olok olok antar teman maupun junior dan senior di sekolah. Hal ini biasa terjadi pada setiap anak baru yang masuk sekolah. Itu sebenarnya wajar tetapi jika hal itu dilakukan dengan terus menerus dan berulang kali dan mengakibatkan adanya korban maka hal itu sudah tidak wajar lagi dan merupakan suatu tindakan buliliying.

Biasanya tanda tanda telah terjadinya bullinying bisa kita lihat dari korban seperti barang yang iya miliki hilang atau rusak, sering mimpi buruk atau sulit untuk terlelap , rasa amarah dan benci semakin meluap dan meningkat , sulit untuk berteman daengan teman baru, memiliki tanda fisik seperti memar atau luka dan selanjutnya beberapa contoh tindakaan pada bulliying yang termsuk katagori individu maupun geng secara menyakiti atau mengancam korban dengan melakukan Menyisihkan seseorang dari pergaulan .

Menyebarkan gossip, membuat julukan yang bersifat ejekan . Mengajari seseorang untuk mempermalukan

Mengintimidasi atau mengancam korban Melukai secara fisik

Melakukan pemalakan

(3)

“bulliying” secara fisik tindkan bulliying ini sangat berbahaya bagi korban karena tidakan ini bisa menyakiti orang secara fisik ,intimidasi fisik ini meliputi , misalnya menekan,

mendorong,mencubit, meludah,mendorong menggambil, atau merusak harta benda seseorang

Bulliying memang sering di katakana sebagai bentuk awal kekerasan pada masa remaja namun yang sangat miris adalah ketika bulliying dianggap biasa dikalangan masyarakat. Mereka mengangap bahwasannya bulliying itu wajar bahkan hal itu tidak berpengaruh apapun hanya hubungan antar teman yang ada konfelik dan berkelahi, seperti yang sudah dikatakan diatas bahwa pertengkaran antar teman dan bullinying itu sangat jauh berbeda.oleh karena tanggapan masyarakat yang biasasaja menanggapi bulliying akhirnya bulliying menjadi semakin marak terjadi di sekolah –sekolah bahkan lingkungan mahasiswa pun masih kerap terjadi peristiwa bulliying .

Berikut ini faktor faktor yang menyebabkan seseorang melakukan tindakan bulliying. Yang pertama faktor keluarga

Kurangnya kehangatan dan tikat keperdulian orang tua yang rendah terhadap anaknya

Pola asuh orang tua yang terlalu permisif sehinga anak pun bebas melakukan tidakan apapun yang dia mau , atau sebaliknya

Pola asuh orang tua yang mengancam sehingga anak akrab dengan suasana yang mengancam kurangnya pengawasan dari orang tua

Sikap orang tua yang memberi contoh terhadap anaknya baik disengaja maupun tidak Pengaruh dari saudara saydara kandung dirumah

Faktor resiko dari pergaulan

Suka bergaul dengan anak yang suka melakukan bulliying Bergaul dengan anak yng menyukai perilaku tidakan kekerasan

Anak yang memiliki sifat agresif dan mempunyai sifat sosial yang tinggi biasanya menjadi pelaku bullinying demi mendapatkan penghargaan .

Sedangkan anak yang bersetatus sosial yang rendah juga tidak mengungkinkan bisa menjadi pelaku bulliying disebabkan karna untuk mendapatkan perhatian atau penghargaan dari kawan kawan lingkungannya.

(4)

untuk berperilaku bulinying karena dalam acara yang mereka tonton biasanya ada adegan adegan yang memperlihatkan tindakan kekerasan sehingga mereka terpengaruh dan meniru dan

memperaktekan tindakan tersebut kepada temannya oleh karna itu peran orang tua sangat lah penting dalam situasi seperti ini orang tua harus memberi tontonan yang baik untuk anak nya

bullinyin susah diubah .

Bullinyin itu susah diubah karena bullinying merupakan prilaku komples yang timbul karena beragam faktor yang mempengaruhi .oleh karena itu memahami setiap faktor faktor yang

mempengaruhi bullinying dapat menjadi langkah awal untuk mencegah akan terjadinya tindakan bullinying.

Mengapa bullinying sangat susah untuk diubah karena:

Bullinying pada sebagian anak dianngap sebagai tindakan yang dapat untuk dijadikan alat yang dapat membrikan pengharagan dari lingkingan pertemannya seperti contohnya disegani

temannya,dianngap keren dan lain lain.mengapa demi kian karena pada dasarnya anak anak itu sangan suka kalua dirinya menjadi pusat perhatian ,mendapatkan penghargaan dan pengakuan atas keberadaan dirinya oleh karna itu mereka melakukan tindakan bullinying .

Selanjut nya bullinying dijadikan alat untuk memperoleh popularitas

Lagi lagi popularitas menjadi alasan untuk melakukan tindakan bullinying perasan unuk menjadi popular atau pusat perhatian memang sangat kuat terjadi di kalangan anak anak atau remaja . Oleh karena itu yang menjadi tantangan dalam hal ini adalah bagamaina cara agar anak bisa mengalihkan potensi kepemimpinan anak dari prilaku bullinying yang negative menjadi peluang atau kemampuan kepemimpinan yang lebih positive

Dua sisi mata uang dari bullinying

Maksudnya disini adalah membicarakan tentang hubungan antara korban dan pelaku yang sangat penting menjadi faktor tindakan bullinying ini.karena tindakan bullinying akan terus berlajut jika pelaku ingin tarsus melakukan tindakan kekersan pada korban karena pelaku ingin selalu merasa diatas angina saat melakukan tindakan tersebut

Terutama yang menjadi korban bulling tersbut adalah anak yang lebih lemah , pendiam, suka sendiri, tidak mempunyai kaean ,atau cengeng jadi pelaku bullinyig sangan senaang dan merasa bahagia karena bisa membuat korban menagis atau ketakutan.

Hasil penelitian menyatakan bahwa bullinying itu adalah tindakan atau perilaku hasil pembelajaran lebih dari sekedar agresi fisikal semata.

Pengaruh ikatan kelompok dalam bullinying sangat kuat ikatan yang timbul diantara kawan sangat kuat , bahkan cenderung setabil sampai dia beranjak dewasa.

(5)

Bullinying tidak selalu dilakukan personal . bullinying pun dapat timbul karena adanya dukungan dari teman temannya yang selalu membantu suksesnya tindakan tersebut . selama masih ada kawan yang membantu maka bullinying pun akan terus berlajut.

Dari bererapa kasusus bullinying memang yang banyak terjadi pada lingkungan sekolah seperti smp atau sma namun ternyata bullinying itu terjadi bukan hanya di kalangan remaja saja melainkan pada anak usia dini .pada dasarnya ada beberapa pelaku bullinying yang berasal dari kalangan anak usia dini yang memang sudah popular karena setatus orang tuanya atau karena kepandainyannya. Oleh karena itu dia memiliki setatus yang tinggi dan mendabatkan penghargan baik dari teman sepermainnya atau bahkan dari gurunya

Inilah yang dinamakan “biddren bullirs”anak popular yang senang melakukan tindakan –

tindakan agresif, seperti senang mencari masalah agar bisa berdebat sering berkelahi atau bahkan melakukan tindakan tidakan yang bisa menimbulkan masalah bagi dirinya sendiri atau bahkan orang lain.

Bullinying di lingkungan usia dini .

Lima sampai sepuluh persen anak anak mengalami kesulitan yang kronis dalam pergaullannya anak yang berada pada domain ini berada pada resiko lebih tinggi untuk mengalami problem penyesuaiyan pada saat dia tumbuh dewasa ,termasuk drop out dari sekolah ,kenakalan remaja dan problem-problem sosial lainya.bulinging pada anak usia dini bisa terjadi pada hubungan pertemanan di usia dini .sejak menginjak usia sekolah anak membentuk tentang pemahaman mereka tentang arti pertemanan dan persahabatan menginjak usia empat tahun anak sudah mulai mendekati fikasi siapa saja yang bisa dibilang sahabat dekat, teman biasa, sampaipun teman yang mereka benci.

Kosekoensinya boleh jadi anak tertentu tidak mempunyai teman dan tidak memungkinkan pula tida anak itu tida di sukai oleh teman –teman sekelas nya ,biasanya anak yang tidak disukai oleh teman-temannya karena anak dia anak yang suka nakal terhadap temannya , sok berkuasa, dan mudah tersinggu sehinga yang terjadi adalah teman teman nya merasa segan untuk beteman dengan dia.

Berikut ini derterminan dan konsekuensi kesulitan berteman di usia dini. Beberapa poin yang harus di ketahui oleh orang tua :

Apakah kesulitan membangun peremanan di usia dini ini akan terus berkembang menjadi malah kesulitan personal setelah dewasa ?

Jawabannya masih belum jelas karena anak yang kesulitan dalam membangun permainan anak usia dini memang cenderung mengembangkan problem lebih rumit dimasa depan nya ,

contohnya seperti kesepian, depresi, cemas, dan juga bisa mengakibatkan problem kesehatan fisik dan problem sekolah

(6)

Adalah atribut yang tidak normal seperti contohnya cacat tubuh,sulit berbicara dan lain –lain, dapat diberi kontribusi kesulitan bagi seorang anak dalam membangun sebuah pertemanan tetapi di dalam hal ini faktor kepribadianlah yang paling besar kontribusinya dalam upaya membangun permainan .sebagai contoh adalah berperilaku agresif merupakan penyebab utama yang sangat popular sebagai penyebab dari penolakan kawan –kawan dalam bergaul. Dikarnakan anak yang berperilaku seperti ini justru mersa diri mereka itu istimewa , terutama perilaku tersebut

didukung dari anak lainnya

Hal inilah yang sering terjadi pada anak –anak persekolah , dimana anaka laki –laki sering melakukan tindakan agresif dalam payakan meraih setatus lebih tinngi diantra kawan –kawan sepermainnya.hal berikutnya yang mengakibatkan anak susah dalam mengembangkan

pergaulanya adalah sifat pemalu .

Anak yang memiliki sifat pemalu dan sulit bergaul pun sering kali mengalami penolakan dalam berteman dan sering menjadi korban pergaulan. Tetapi belum mengarah ketindakan bullinying biasanya tindakan tersebut muncul pada usia yang lebih dewasa karena atribut dari rasa malu dan bentuk lain dari kecemasan sosial belum begitu tampak di usia persekolahan.

Karakteristik anak itu sudah dapat kita kenal sebelum mereka masuk kesekolah .mengidentifikasi prilaku anak sejak dini dapat menjadi panduanbagi orang tua dalam mengarahkan anak supaya tidak mendapatkan kesulitan begitu anak sudah dewasa .

Kasus bullinying yang terjadi pada anak usia dini

Bagaimana bisa ada kasus bullinying pada anak usia dini ?

Berdasaerkan penelitian pada dasarnya anak usia dini tidak dengan sengaja melakukan bullinying pada anak lain mereka bisa melakukan tindakan tersebut karena mereka karena belajar dari pengalaman yang sebelumnya bahwasannya tindakan tersebut sangat memberi efek yang sangat jadi membuat mereka ketagihan untuk melakukannya lagi .

Yang menjadi perbedaan bullinying pada anak anak adalah bentuknya perhatikan ilustrasi dibawah ini

“nabilla sangat ingin bermain dengan cindiy .angga dan rizal namun ,mereka tidak ingin bermain dengan Nabila .tetapi kadang kadang mereka bertiga mau berteman dengan nabilla ,pada saat mereka main rumah rumahan dan mereka membutuhkan kucing untuk hewan perliharaan mereka.nah kucing kan tidak dapat berbicara nabilla yang jadi kucingnya setelah 5 menit kemudian nabilla menangis dan pulang kerumahnya”

Tindakan bullinying seperti diatas sudah memenuhi syarat untuk disebut bullinying karena pada tindakan diatas memiliki ciri –ciri yaitu:

Ada anak yang selalau menjadi tindakan negatif

Beberapa naka menjandi pelaku tindakan negatif tersebut

(7)

orang tua yang masih belum sadar bahwa mereka harus turuntangan untuk mengatasi persoalan ini

solusi mencegah bullinying

sebagai orang tua yang anaknya menjadi korban bullinying maka sebaiknya segera melakukan tindakan mengajukan perotes kepada guru dan sekolah secara sopan ,juga sangat perlu

membekali anak –anak kita untuk segera menghentikan tindakan yang tidak menyenangkannya itu ajari anak berkata , “hentikan itu menyakiti aku”atau “cukup aku tidak suka dengan kata kata mu yang menyakitkan itu”tetapi jangan mengajari anak untuk memukul atau membalasnya karena anda hanya membenarkan dalam menyelesaikan masalah .sebaliknya juga jangan membiarkan anak terlalu sering menangis dan mengadu kepada anda tampa tahu mengatasi persoalan masalahnya sendiri ,malahan anda sendiri yang anda sendiri yang mengambil alih mengatasi persoalannya sendiri, dengan menegur langus temannya yang agresif tadi . paling tidak ajari anak anda untuk menggungkapkan perasaannya atau apa yang tidak dia sukai lewat kata –kata agar diapun dapat dapat memberi penjelasan baik pihak sekolah dapat menanganinya . sebagai guru yang menemui murit yang menjadi korban bullinying , segera pisahkan anak tersebut dari temannya yang memberikan tindakan bulliying dan berikan peringatan tegas . selanjutnya untuk beberapa saat biarkan pelaku tersebut bermain sendiri sampai emosinya reda /clamjing down ,baru kemudian kita datangi lagi anak itu untuk bermain dengannya dan berikan kelembutan mungkin dengan melakukannya diharapkan dengan cara itu dia belajar untuk untuk menurunkan tingkat emosinya karena anak yang melakukan bullinying terhadap kawannya sebenarnya membutuhkan perhatian dan cinta yang sepenuhnya dari kita agar dapat merbaiki sikapnya bukan semakin dipojokan .

dampak buliying pada pelaku sering terlibat dakam perkelahiyan

resiko mengalami cedera akibat perkelahiyan melakukan tindakan pencurian minum alkohol menjandi biang kerok di sekolah

minggat dari sekolah

gemar membawa senjata tajam

yang terparah menjadi pelaku tindakan criminal dalam sebuah setudi , 60% dari anak yang melakukan tindakan buliying menjadi tindakan keriminal sebelum mereka menginjak 24 tahun sementara dampak bagi mereka yang menyaksikan terjadinya buliying pada kawan kawannya berada pada resiko :

(8)

rasa keamanan diri yang rendah

dampak buruk buliying yang paling parah terjadi pada korban buliying mereka akan merasa kecemasan yang berlebihan

mereka merasa kesepian merasa rendah diri

tingkat kopetensi sosial yang rendah merasa depresi

penarikan sosial

mereka akan mengeluh tentang kesehatan fisik mereka mereka akan kabur dari rumah

mereka akan melampiaskannya dengan mengunakan alkohol dan obat obat terlarang bahakan yang paling menakutkan mereka akan mengakhiri hidup mereka sendiri dan mereka akan mengalami penurunan dalam bidang akademik

penutup

dari permsalahan diatas kita dapat mengetahui betapa seriusnya permasalahan buliying . hal seperti ini bukan hanya menjadi masalah bagi satu orang saja atau masalah bagi pihak pelaku atau korban saja tetapi masalah bulliying ini adalah masalah yang besar bagi kita semua dilihit dari apa yang terjadi dan dampak buruk nya harusnya kita mulai waspada dan mulai mengambil tindakan yang cepat agar masalah yang terus berkembang dan menjadi momok bagi semua orang ini akan cepat berakhir .

masih ingat kah tentang kasus stpdn? Atau kasus tewasnya seorang santri sebuah pondok

persanten yang berada di jombang kasus yang terlibat hingga kematian itu memiliki kasus yang sama yaitu kasus bulliying .peraktik bulliying bukan hanya sekedar geretak saja namun peraktik bulliying sudah lebih jauh dari hal itu dikarnakan peraktik bullinying bisa menyakiti korban melewati kekerasan fisik bahkan peraktik bullinying sudah banyak menelelan korban oleh karna itu masyarakat harus paham betul tentang arti bullinying yang sebenarnya waspada dan

menanamkan dari sejak dini sebelum anak masuk sekolah untuk berani mengutarakan perasan mereka agar mereka tidak takut berbicara kepada temannya yang berusaha menyakiti mereka anak juga harus diajarkan dari sejak dini untuk bersikap lebih terbuka dan tidak takut untuk berbicara kepada orang tuanya kalu meraka ada maslah di luar ataupun didalam sekolah

(9)

sebagi penutup penulis ingin menyampaikan kepada orang tua atau pihak sekolah maupun masyarakat yang banyak mengerti tentang paham dan dekat dengan kasus buliying akan terus mengatakan tidak untuk bulliying .

pustaka acuan

AL.Tridhonanto.2014. mengapa anak mogok sekolah.jakarta :PT.Elex.media koputindo Elvigro peresema.2014secangkir kopi bulliying. Jakarta:PT.Elex.media koputindo Prianata Andri .2010. Let’s End bulliying.jakarta.PT.Elex.media koputindo

(10)

Referensi

Dokumen terkait

Persentase kasus tindak kekerasan terhadap perempuan ditingkat provinsi yang ditangani. Jumlah kasus yang ditangani dibagi dengan jumlah kasus kekerasan dikali

Metode yang digunakan dalam melakukan konversi adalah dengan melihat konfigurasi pesawat yang beroperasi di bandara Djalaluddin Gorontalo mulai dari kapasitas penumpang

Halte atau tempat pemberhentian (shelter) yang digunakan dalam Batik Solo Trans ini memadukan antara sisi modern dengan kebudayaan kesenian asli Jawa, sehingga halte ini

Akan lebih rumit, Jika kita melakukan hal ini dengan hati-hati akan ada bentuk lain yang dapat diterima dengan penataan ikatan tunggal dan rangkap yang berbeda

Stasiun II Sungai Pakil dan Sungai Pembalu terletak pada bagian tengah sungai, dimana stasiun II Sungai Pakil hanya didapatkan 66 individu dari 9 jenis, sedangkan Stasiun

Harga terbentuk melalui mekanisme pasar dan hasil interaksi antara penawaran dan permintaan sehingga penjual dan pembeli di pasar ini tidak dapat memengaruhi harga dan

• Pelanggan digalakkan untuk bersiap dari dalam bilik dan dilarang berlegar di kawasan locker atau kawasan umum setelah tamat rawatan. Pelanggan

PENGADUAN ANAK KORBAN KEKERASAN KASUS DITINDAK LANJUTI (kasus) KASUS BELUM DITINDAK LANJUTI (kasus) KASUS DITINDAK LANJUTI (kasus) KASUS BELUM DITINDAK LANJUTI (kasus) (1)