• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR MUSIK GEREJA A. Persiapan - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Soldiers of God: Sebuah Ibadah Kreatif di GKJ Salatiga

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "BAB III LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR MUSIK GEREJA A. Persiapan - Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Soldiers of God: Sebuah Ibadah Kreatif di GKJ Salatiga"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

21 BAB III

LAPORAN PELAKSANAAN TUGAS AKHIR MUSIK GEREJA

A. Persiapan

Dalam mempersiapkan Tugas Akhir Musik Gereja yang akan dilaksanakan di GKJ Salatiga ini, penulis tidak merubah liturgi baku yang sudah ditentukan oleh gereja, yaitu Persiapan Ibadah, Panggilan Ibadah, Votum dan Salam, Pengakuan Dosa, Berita Anugerah dan Petunjuk Hidup Baru, Doa Syukur, Syafaat dan Doa Eplikese, Persembahan, Firman, Pengakuan Iman Rasuli, Pengutusan dan Berkat. Agar lebih menarik dan berbeda dengan ibadah biasanya, penulis mengemas dan mengkreasi dengan beberapa hal baru. Seperti menggunakan instrumen ansambel gitar, penari, persembahan pujian, dan dekorasi khusus dalam Ibadah Kreatif ini. Tentu hal ini dibutuhkan koordinasi sejak awal dengan Pendeta dan Majelis. Penetapan tema ibadah yaitu, “Soldiers of God” dan Nats diambil dari Mazmur 150 : 3-5. Lagu-lagu yang dipakai untuk ibadah ini diambil dari Kidung Jemaat yang relevan dengan tema “Soldiers of God”.

Kontribusi beberapa pelayan dan panitia tentunya sangat membantu penulis dalam menjalankan Tugas Akhir Musik Gereja ini baik dari persiapan, proses latihan hingga terlaksanakannya ibadah tersebut. Berdasarkan konsep yang ada, penulis membutuhkan empat pemain musik gitar atau ansambel gitar dan dua penyanyi song leader untuk mempimpin jemaat dalam menyanyikan lagu pujian. Beberapa penari dari kelompok tari GKJ Salatiga yang bernama Talendra yang berfungsi sebagai pengiring Pendeta, Majelis saat memasuki dan meninggalkan ruang ibadah.

(2)

22

persembahan dan penerima tamu. Nuansa ibadah yang bertemakan “Soldiers of God” akan tersampaikan melalui dekorasi yang tepat oleh sebab itu membutuhkan panitia dekorasi. Selain itu, dibutuhkan panitia yang bertanggung jawab atas konsumsi bagi semua petugas yang terlibat didalamnya. Ide-ide aransemen pada ansambel gitar selaku tim musik yang mengiringi tentunya berlandaskan pada beberapa hal, yaitu mengenal lirik lagu, pola melodi, posisi dalam liturgi, dan nuasa lagu pujian.

Berikut beberapa hal persiapan yang berkaitan dengan persiapan“Soldiers of God” - Sebuah Ibadah Kreatif di GKJ Salatiga.

A.1 Persiapan Pemain Musik

(3)

23 A.2 Persiapan Pemimpin Pujian

Petugas Song Leader atau pemimpin pujian akan dilayani oleh teman sepelayanan penulis di GKJ Salatiga yaitu Clara Permata Bidangan dan Renaldi Cristino Dalame. Latihan bersama pemusik dilaksakan pada hari Rabu, 29 November 2017 pukul 11.00-13.00 WIB, kemudian hari Jumat, 1 Desember 2017 pukul 09.00-11.00 WIB, hari Selasa, 5 Desember 2017 pukul 11.00-13.00 WIB, dan gladi bersih bersama pada hari Kamis, 7 Desember 2017 WIB pukul 19.00-21.00 WIB. Pemimpin pujian sendiri mempunyai tugas memandu jemaat menyanyikan lagu pujian sehingga akan membantu jemaat dalam menyanyikan lagu.

A.3 Persiapan Penari Talendra

Talendra merupakan sebuah wadah kegiatan dalam bidang Seni Tari di GKJ Salatiga. Petugas yang akan ambil bagian dalam penari ini adalah Chrismita Budi Lusihanne, Esther Yudika Arijaya dan Regina Tiara Putri. Pada Tugas Akhir Musik Gereja ini Talendra akan bertugas mengiringi masuk dan keluarnya pendeta dan majelis masuk dalam ruang ibadah, tentu dengan adanya prosesi ini ibadah akan lebih menarik dan berbeda seperti biasanya. Latihan bersama Talendra, tim musik dan pemimpin pujian dilaksanakan pada hari Selasa, 5 Desember 2017 Pukul 11.00-13.00 WIB. Beberapa gerakan tari ini dibuat lembut dan sederhana karena bertujuan mengiringi pendeta.

A.4 Persiapan Pendeta dan Majelis

(4)

24

dengan Pendeta, Majelis, dan Komisi Peribadatan untuk memaparkan konsep ibadah dan ide judul.

A.5 Persiapan Sound System dan Multimedia

Koordinasi dengan petugas sound system dan Multimedia dilakukan hari Minggu, 3 Desember 2017. Hal ini dibutuhkan untuk mendukung jalannya Ibadah, dari segi musik dan tampilan liturgi. Keempat gitar yang digunakan memakai gitar spull akustik, sehingga suara gitar relatife keras dan dapat dikontrol oleh petugas sound system. Selain itu, petugas Multimedia mempersiapkan slide lagu dan liturgi untuk ditampilkan pada layar LCD.

A.6 Persiapan Paduan Suara Jiwa Muda (PSJM)

Pada Tugas Akhir Musik Gereja ini penulis akan bekerja sama dengan mahasiswa Program Studi Seni Musik yaitu saudara Firdaus. Dalam kesempatan yang sama saudara Firdaus akan melaksanakan Tugas Akhir Mata Kuliah Direksi Paduan Suara di GKJ Salatiga, sehingga penulis memasukan Paduan Suara Jiwa Muda sebagai pengisi pujian. Paduan Suara Jemaat Muda (PSJM) ini beranggotakan pemuda GKJ Salatiga. Latihan dilakukan pada hari Minggu, 5 November 2017 pukul 19.00-21.00 WIB, dan hari tersebut merupakan agenda latihan rutin

B. Pelaksanaan

(5)

25

Ibadah dimulai dengan ditandai bunyi lonceng selama 3x oleh majelis, yakni M 1, Bapak Rusdi masuk ke ruang ibadah untuk menyampaikan Warta Jemaat, kemudian Talendra, Pendeta dan Majelis bersiap di ruang tengah. Pada lagu Kidung Jemaat No. 292 : 1-2 “Tabuh Gendang” jemaat diajak untuk bangkit berdiri, Talendra mengiringi Pendeta dan Majelis masuk dalam ruang ibadah. Setelah itu dilanjutkan Votum dan Salam oleh Pendeta menyampaikan berkat dan kasih karunia kepada jemaat lalu menyanyikan “Amin” diiringi dengan instrumen piano oleh penulis. Pendeta menyampaikan tema Ibadah lalu menyanyikan Kidung Jemaat No. 2 : 1-2 “ Suci, suci, suci”. Pengakuan dosa diawali dengan pembacaan hukum kasih yang diambil dari Markus 11: 28-30 oleh Pendeta dan menyanyikan Kidung Jemaat No. 32 : 1 dan 4 “Kulihat SalibMu”. Pendeta membacakan berita anugerah dari Kitab Yesaya 40: 10-11 dan petunjuk hidup baru dari 1 Petrus 3: 8-11, lalu untuk menanggapinya jemaat menyanyikan Kidung Jemaat No. 248b : 1,3 dan 4 “Yesuslah Raja Yang Menang”. Doa syukur, syafaat, dan doa eplikese dipimpin oleh pendeta dan dilanjutkan dengan persiapan persembahan pujian dari Paduan Suara Jiwa Muda (PSJM) mempersembahkan pujian yang berjudul “Bangkitlah Pemuda Remaja” yang dipimpin oleh saudara Firdaus. Kemudian Persembahan yang dipimpin oleh M2 yaitu Bapak Edi DHL dan ayat yang melandasi persembahan diambil dari Kolose 3: 23-24, lalu diiring oleh lagu Kidung Jemaat No. 407 : 1- 4 dan berdoa untuk persembahan yang dibawa oleh majelis di altar gereja.

(6)

26

memperbaruhi iman percaya jemaat dengan mengucapkan pengakuan iman rasuli. Dan dilanjutkan doa berkat dan pengutusan oleh pendeta lalu diiringi oleh lagu Kidung Jemaat No. 249 “Serikat Persaudaraan” pada bait kedua pendeta dan M1 keluar dari ruang ibadah untuk berpindah ke depan pintu gereja.

C. Evaluasi

Aneka ragam tanggapan Jemaat dan Mejelis yang disampaikan kepada penulis berkenaan dengan Tugas Musik Gereja dengan judul “Soldiers of

God” –Sebuah Ibadah Kreatif di GKJ Salatiga. Berjalan dengan baik, hanya

saja beberapa lagu nyanyian kurang baik dan Majelis Pemimpin Persembahan (M 2) kurang memperhatikan liturgi yang sudah dibagikan oleh penulis. Berikut beberapa lagu dan momen dalam Ibadah Kreatif di GKJ Salatiga yang belum sesuai dengan harapan penulis :

1. KJ 32 : 1,4 “Kulihat SalibMu” saat akan memulai lagu, pemain ansambel gitar tampak kurang siap untuk memulai dan jemaat belum familiar dengan lagu tersebut.

2. KJ 248b : 1,3,4 “ Yesus Raja Yang Menang” tempo terlalu cepat sehingga pemain musik dan jemaat terdengar kerja-kejaran.

3. KJ 407 : 1,2,3,4 “Tuhan Kau Gembala Kami” tempo terlalu cepat sehingga pemain musik dan jemaat terdengar kerja-kejaran.

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan Surat Penetapan Penyedian Barang dan Jasa Nomor: 21/PPBJ/01.12/DPKP/VI/2014, Tanggal 23 Juni 2014, Dengan ini Pejabat Pengadaan Barang dan Jasa Dinas Pertanian

5. Melalui bimbingan guru, siswa dapat cara menggunakan secara sederhana teknologi produksi masa lalu dan masa kini dengan benar... Melalui diskusi kelompok, siswa

Setelah menguasai modul ini diharapkan peserta diklat mampu membangun halaman web dengan bahasa pemrograman berbasis web. Modul ini berkaitan dengan beberapa

Pengaturan Electronic Banking (E-Banking) tidak terlepas dari Undang- undang Perbankan Nomor 7 Tahun 1992 sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang Nomor 10

Kendala kedua yang ditemukan pada saat plan adalah otoklaf yang akan digunakan tidak bisa digunakan karena rusak oleh karena itu penggantian otoklaf dilakukan dengan

Setiap orang memakai barang atau jasa yang tersedia dalam masyarakat baik bagi kepentingan diri sendiri,keluarga, oranglain, maupun makhluk hidup lain dan tidak

Mencermati uraian pendapat Satjipto rahardjo tersebut di atas, penulis mempunyai pandangan lain, disamping pendidikan budi pekerti yang luhur, maka seyogianya pendidikan hukum

PENINGKATAN KEMAMPUAN CREATIVE PROBLEM SOLVING D AN D ISPOSISI MATEMATIS SISWA SMP D ENGAN PEND EKATAN CHALLENGE BASED LEARNING. Universitas Pendidikan Indonesia |