1
KATA PENGANTAR
P
uji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT atas tersusunnya Laporan Tahunan Layanan Informasi Publik Tahun 2014, sesuai dengan ketentuan yangberlaku.
Penyusunan Laporan Tahunan ini merupakan salah satu amanat dari
Keputusan Walikota Mataram Tahun 2014 Nomor 408/III/2014 Tentang
Penetapan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi, dimana salah satunya
memuat tentang kewajiban Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID)
Kota Mataram untuk menyampaikan laporan secara berkala, termasuk Laporan
Tahunan tentang Layanan Informasi Publik yang sudah dilaksanakan PPID Kota
Mataram pada tahun 2014.
Kami menyadari bahwa Laporan Layanan Informasi Publik ini masih sangat
sederhana dan perlu penyempurnaan. Karena itu kami mengharapkan saran dan
masukan agar penyusunan Laporan Tahunan di masa yang akan datang menjadi
lebih baik lagi.
Mataram, 30 Januari 2015
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi
Kota Mataram
Lalu Alwan Basri, S.Pi., M.Si.
2
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ………... 1
Daftar Isi ………... 2
Bagian I Gambaran Umum dan Kebijakan Layanan Informasi ………. 3
Bagian II Gambaran Umum Pelaksanaan Pelayanan Informasi ………..… 6
Bagian III Layanan Informasi Publik ……….…… 10
Bagian IV Keberatan dan Sengketa Informasi……….… 13
Bagian V Kendala Eksternal dan Internal ……… 14
3
Bagian 1
GAMBARAN UMUM
KEBIJAKAN PELAYANAN INFORMASI
D
alam rangka memenuhi amanat Undang-Undang 14 tahun 2006 tentang Keterbukaan Informasi Publik serta pengelolaan dan pelayanan informasikepada masyarakat, maka Pemerintah Kota Mataram pada tanggal 4 Maret 2014
telah mengeluarkan Peraturan Walikota Mataram Nomor 5 Tahun 2014 tentang
Pedoman Pengelolaan Informasi dan Dokumentasi di Lingkungan Pemerintah Kota
Mataram. Kemudian menindaklanjuti Peraturan Walikota tersebut telah terbentuk
Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi(PPID) Kota Mataram sesuai Surat
Keputusan Walikota no 408/III/2014 tanggal 26 Maret 2014.
Dalam struktur PPID Kota Mataram, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota
Mataram menjadi Atasan PPID, sedangkan Kepala Bagian Humas& Protokol Setda
Kota Mataram sebagai Ketua PPID Kota Mataram. Pada struktur PPID Kota
Mataram terdapat 8 orang anggota Dewan Pertimbangan terdiri dari seluruh staf ahli
dan para Assisten Sekda.
Struktur PPID Kota Mataram terbagi menjadi 3 bidang yakni Bidang
Dokumentasi dan Klasifikasi Informasi, Bidang Pelayanan Informasi dan Bidang
4
Selanjutnya, Peraturan Walikota menjadi pedoman dalam pelaksanaan
Layanan Informasi Publik di lingkup Pemerintah Kota Mataram, juga menjadi salah
satu acuan dalam pembentukan PPID pada lingkup Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD) di lingkup Pemerintah Kota Mataram. Hingga akhir tahun 2014 terdapat
sekitar 30% SKPD yang telah membentuk PPID SKPD.
1.1. Regulasi
pertama yang diprioritaskan adalah membekali pengetahuan tentang PPID kepada
para pemangku kebijakan serta semua stakeholder baik di lingkup PPID Utama
maupun PPID SKPD. Pemahaman dasar tentang regulasi PPID yang mengacu di
dalamnya dirasa penting dan strategis, sehingga dengan pemahaman yang baik,
maka semua pemangku kebijakan dapat mendukung pelaksanaan PPID
5
peran SKPD di dalamnya, maka setiap SKPD pun perlu dibekali pemahaman yang
sama tentang PPID. Kemudian mengacu pada Peraturan Walikota tentang Pedoman
PPID maka seluruh SKPD perlu didorong untuk segera membentuk PPID SKPD.
Pemahaman tentang PPID tidak hanya cukup sekali disampaikan namun
juga semua pihak terkait di lingkup Pemerintah Kota Mataram perlu terus secara
gencar diberikan pemahaman yang sama tentang PPID. Terlebih dahulu pada
tanggal 6 Mei 2014 jajaran Pemerintah Kota Mataram mendapat Sosialisasi tentang
Standar Layanan Informasi dari Komisi Informasi NTB. Kemudian PPID Kota
Mataram melaksanakan kegiatan Sosialisasi tentang Undang Undang Keterbukaan
Informasi Publik pada tanggal 10 Desember untuk semua Kepala SKPD dan PPID
Kota Mataram (PPID Utama), yang dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota
Mataram H Mohan Roliskana. Saat membuka kegiatan Sosialisasi dan Bimbingan
Teknis PPID, Wakil Walikota Mataram mendorong semua SKPD untuk memperkuat
komitmen dalam melaksanakan Keterbukaan Informasi Publik. Kegiatan Sosialisasi
UU KIP menghadirkan narasumber dari PPID Propinsi NTB, Komisi Informasi Pusat
serta Australia Indonesia Project Development (AIPD).
Pada hari berikutnya, tanggal 11 Desember 2014 dilaksanakan Bimbingan
Teknis PPID yang melibatkan peserta yakni para Sekretaris SKPD yang kelak
melekat jabatan sebagai Ketua PPID SKPD beserta 1 orang staf yang bertugas
melaksanakan fungsi dan peran PPID pada masing-masing SKPD. Kegiatan
Bimbingan Teknis menghadirkan 2 (dua) orang narasumber dari konsultan yang
telah lama berkecimpung dalam mendorong implementasi UU KIP di berbagai
6
Bagian 2
GAMBARAN UMUM
PELAKSANAAN PELAYANAN INFORMASI
2.1. SARANA PRASARANA
Di awal tahun terbentuknya PPID Kota Mataram (2014), secara umum
sarana dan prasarana yang digunakan masih melekat pada sarana dan prasarana
yang tersedia pada beberapa SKPD, misalnya untuk Desk Layanan Informasi dan
Sekretariat PPID berada di ruang Bagian Humas dan Protokol Setda Kota Mataram,
serta pelayanan informasi secara online menggunakan sarana prasarana yang
tersedia pada Bagian Pengolah Data Elektronik. Dengan kata lain belum tersedia
secara khusus sarana dan prasarana untuk PPID Kota Mataram.
Tabel 2.1. : SARANA PRASARANA
Jenis Diperlukan Ketersediaan
7
2.2. Sumber Daya Manusia
Dalam struktur PPID Kota Mataram sesuai Keputusan Walikota terdiri dari 20
orang yang menjadi anggota PPID Kota Mataram. Dalam perjalanannya PPID Kota
Mataram juga mendorong terbentuknya PPID SKPD yakni sekitar 38 SKPD sebagai
PPID Pembantu. Pada pelaksanaan secara teknis operasional PPID dibantu oleh
tenaga kesekretariatan yang berfungsi sebagai pengatur alur pelayanan informasi
antara PPID Utama dengan PPID SKPD. Hingga akhir tahun 2014 bidang
kesekretariatan belum diperkuat dengan penugasan melalui Surat Keputusan
Walikota.
Tabel 2.2. : Sumber Daya Manusia
Personil Diperlukan Ketersediaan
Staf Administrasi/Desk Layanan 3 1
Pengentri Data 1 1
Pengolah Data 1 0
2.3. Anggaran
Pembiayaan untuk pelaksanaan PPID Kota Mataram merupakan bagian yang
tak terpisahkan dari DPA Bagian Humas & Protokol Setda Kotan Maataram.
Penganggaran kegiatan PPID pada tahun 2014 mulai dianggarkan pada Dokumen
Perubahan Penggunaan Anggaran (DPPA) tahun 2014.
Dalam tahun pertama terbentuknya PPID SKPD, pembiayaan PPID
difokuskan pada kegiatan sosialisasi dan bimbingan teknis, sebanyak 2 kegiatan
dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 30.000.000,- (Tiga Puluh Juta Rupiah).
Adapun pengganggaran PPID Kota Mataram yang melekat pada Rekening Kegiatan
8
Tabel 2.3.1 : ANGGARAN KEGIATAN PPID
Tabel 2.3.1 : ANGGARAN & REALISASI KEGIATAN PPID
9
SOSIALISASI
10
P
Bagian 3
LAYANAN INFORMASI PUBLIK
ada tahun awal terbentuknya PPID Kota Mataram (2014), maka alur
lintas layanan informasi sebagian besar masih bertumpu pada pola pelayanan
informasi melalui website pemerintah Kota Mataram(www.mataramkota.go.id).
Karenanya secara lebih terinci kami belum dapat memaparkan mengenai detail
pemenuhan layanan informasi yang diminta oleh masyarakat sebagaimana sesuai
aturan standar layanan informasi menurut Peraturan Komisi Informasi Nomor 1 tahun
2010. Bila informasi tersedia, masyarakat dapat mengaksesnya langsung di website
atau didistribusikan kepada SKPD terkait untuk memenuhi kebutuhan informasi yang
diperlukan. Bila informasi tidak dapat diberikan pihak layanan memberikan jawaban
atas ketidaktersediaan informasi yang diperlukan.
Dalam hal ini pemohon informasi menyampaikan permintaan permohonan
informasi melalui email yanag bersangkutan langsung tanpa disertai data identitas
ataupun meregister terlebih dahulu. Namun demikian secara umum pemohon
informasi merupakan individu perseorangan.
Oleh karena itu Table dibawah ini merupakan gambaran alur lalu lintas
11
Tabel 3.1. Perkembangan Layanan Informasi
Jenis Jumlah
Cara Waktu Pemberian Informasi
Alasan
Informasi Pengakses Situs Unit ≤ 10 hari > 10 hari Sepenuhnya Sebagian Ditolak Penolakan
Layanan
Kebijakan 0 0 - 0 - 0 - - -
Perencanaaan 0 0 - 0 - 0 - - -
Keuangan 2 2 - 2 - 2 - - -
Pengaduan 10 10 - 10 - 10 - - -
Pelayanan 105 105 - 105 - 105 - - -
Perijinan 3 3 - 3 - 3 - - -
Personal 3 3 - 3 - 3 - - -
Lainnya 9 9 - 9 - 9 - - -
12
Tabel 3.2. Jumlah Permohonan Informasi
13
B
Bagian 4
KEBERATAN DAN
SENGKETA INFORMASI
elum terdapat keberatan atau sengketa informasi yang ditangani oleh PPID
Kota Mataam, karena belum ditetapkannya standar operasional prosedur
permintaan layanan informasi menurut Peraturan Komisi Informasi Nomor I Tahun
2010. Proses lalu lintas informasi masih sebatas bertanya dan dijawab melalui
website Pemerintah Kota Mataram.
Tabel 4.1. : Penanganan Keberatan dan Sengketa Informasi
Jumlah Tanggapan Atasan PPID Sengketa Mediasi Ajudan Putusan Pengadilan
Keberatan Memperkuat Membatalkan
Informasi
Sepakat Tidak Menolak Mengabulkan Menolak
Mengabulkan
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14
Bagian 5
KENDALA INTERNAL
DAN EKSTERNAL
5.1. Kendala Internal
Pada tahap awal pembentukan PPID masih sebagian besar pemangku
kebijakan serta SKPD belum memahami sepenuhnya tentang PPID, sehingga perlu
dibangun komitmen yang lebih kuat dari pemangku kebijakan dan semua Kepala
SKPD untuk memahami lebih baik tentang regulasi dan berbagai hal mengenai
PPID.
Kendala internal juga belum tersedianya penganggaran yang memadai
karena pengganggaran untuk PPID baru dilaksanakan pada saat pengajuan
perubahan anggaran tahun 2014, sehingga kegiatan untuk sosialisasi/bimbingan
teknis baru dapat direalisasikan menjelang akhir tahun anggaran 2014. Selain itu
ketersediaan SDM Sarana dan Prasarana yang memadai perlu lebih diperhatikan
sehingga layanan informasi publik dari pemerintah Kota Mataram dapat berjalan
dengan baik.
5.2. Kendala Eksernal
Masyarakat belum banyak mengetahui tentang PPID, walaupun antusias
masyarakat kota Mataram terhadap kebutuhan informasi selama ini sudah banyak
15
Hal ini dapat dilihat dari Tabel permintaan informasi yang dilayangkan melalui
website resmi Pemerintah Kota Mataram, dimana terdapat kecenderungan
permintaan informasi saat dilakukan rekrutmen penerimaan CPNS.
Pada sisi lain perlu dibangunn pemahaman di tengah masyarakat bahwa
mereka memiliki hak untuk tahu dan berhak memohon informasi yang diperlukan
yang dikuasi oleh PPID Kota Mataram dengan tata cara prosedur yang benar dan
16
Bagian 6
REKOMENDASI DAN
RENCANA TINDAK LANJUT
P
erlu adanya pemahaman lebih baik tentang PPID dengan dukungan anggaran yang lebih memadai, serta perlunya menyebarluaskan tentang PPIDkepada masyarakat, sehingga layanan informasi dan hak masyarakat terhadap
informasi dapat terlaksana dengan baik dan optimal.
Perlunya disusun Standar Operasional Prosedur yang berkaitan dengan
pelaksanaan tugas Layanan Informasi Publik sehingga dengan kejelasan prosedur
masyarakat dapat memanfaatkannya dengan baik. Di sisi lain layanan informasi agar
lebih effektif perlu diupayakan pembuatan website PPID Kota Mataram serta
menyusun Daftar Informasi yang disediakan oleh Pemerintah Kota Mataram sebagai