• Tidak ada hasil yang ditemukan

S MBS 0901613 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S MBS 0901613 Chapter5"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1Kesimpulan

Berdasarkan uraian-uraian teori, hasil penelitian, dan pengujian analisis

regresi linier berganda yang dilaksanakan mengenai pengaruh motivasi dan disiplin

kerja terhadap kinerja karyawan Sub Direktorat SDM Dan Sub Direktorat Umum

Dan Bina Lingkungan Perusahaan PT. Pos Indonesia (PERSERO) Wilayah Area V

Bandung yang dilakukan dapat dibuat kesimpulan sebagai berikut:

1. Berdasarkan hasil penelitian menyatakan bahwa motivasi kerja pada PT.

Pos Indonesia Wilayah Area V Bandung hampir seluruhnya responden

menyatakan dalam kategori tinggi. Hal ini dapat dilihat dari indikator

paling tinggi hingga yang terendah. Indikator tingkat dorongan untuk

melebihi target kerja yang dicapai memperoleh total nilai tertinggi dengan

perolehan skor sebesar 534 (79%). Sedangkan yang memiliki total nilai

terendah dengan perolehan skor sebesar 491 (73%) terdapat dalam

indikator tingkat dorongan untuk menjadi yang lebih terdepan dari pegawai

lain.

2. Berdasarkan hasil penelitian menyatakan bahwa disiplin kerja pada PT. Pos

Indonesia Wilayah Area V Bandung hampir seluruhnya responden

menyatakan dalam kategori tinggi. Hal ini dapat dilihat dari indikator

paling tinggi hingga yang terendah. Indikator tingkat berpakaian sesuai

(2)

skor sebesar 563 (83,7%). Sedangkan yang memiliki total nilai terendah

dengan perolehan skor sebesar 494 (73,5%) terdapat dalam indikator

tingkat kepatuhan dalam melaksanakan tugas.

3. Berdasarkan hasil penelitian menyatakan bahwa kinerja pada PT. Pos

Indonesia Wilayah Area V Bandung hampir seluruh responden menyatakan

dalam kategori tinggi. Hal ini dapat dilihat dari indikator paling tinggi

hingga yang terendah. Indikator tingkat kualitas pekerjaan memiliki nilai

atau jumlah skor tertinggi dengan perolehan skor 586 (87,2%). Sedangkan

yang memiliki total nilai terendah dengan perolehan skor 575 (85,6%)

terdapat dalam indikator tingkat kemampuan memanfaatkan waktu luang

untuk melakukan pekerjaan lain.

4. Motivasi kerja mempunyai pengaruh yang positif terhadap kinerja

karyawan dengan pengaruh sebesar 51,1% dengan tingkat korelasi kuat

yaitu sebesar 0,715. Hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi motivasi

kerja karyawan, maka akan semakin tinggi pula kinerja karyawan.

Sedangkan sisanya sebesar 48,9% dipengaruhi oleh faktor lainnya seperti

lingkungan kerja, kemampuan karyawan, kepemimpinan dan kompensasi.

5. Disiplin kerja mempunyai pengaruh yang positif terhadap kinerja karyawan

dengan pengaruh sebesar 50,1% dengan tingkat korelasi kuat yaitu sebesar

0,708. Hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi disiplin kerja karyawan,

maka akan semakin tinggi pula kinerja karyawan. Sedangkan sisanya

sebesar 49,9% dipengaruhi oleh faktor lainnya seperti lingkungan kerja,

(3)

6. Motivasi dan disiplin kerja mempunyai pengaruh yang positif terhadap

kinerja karyawan dengan pengaruh sebesar 58,4% dengan tingkat korelasi

kuat yaitu sebesar 0,764. Hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi

motivasi dan disiplin kerja karyawan, maka akan semakin tinggi pula

kinerja karyawan.

5.2Rekomendasi

Berdasarkan hasil penelitian, maka penulis merekomendasikan beberapa hal

mengenai motivasi dan disiplin kerja yang dapat meningkatkan kinerja karyawan,

yaitu:

1. Berdasarkan tanggapan responden mengenai variabel motivasi kerja,

indikator tingkat dorongan untuk menjadi yang lebih terdepan dari pegawai

lain memberikan pengaruh terkecil terhadap kinerja karyawan. Oleh karena

itu PT. Pos Indonesia Wilayah Area V Bandung harus lebih memperhatikan

dalam pemberian motivasi agar karyawan dapat memiliki dorongan dalam

diri untuk menjadi yang lebih terdepan dari pegawai lain.

2. Berdasarkan tanggapan responden mengenai variabel disiplin kerja,

indikator tingkat kepatuhan dalam melaksanakan tugas memberikan

pengaruh terkecil. Oleh karena itu perusahaan harus memberikan kesadaran

kepada karyawan mengenai pentingnya kepatuhan dalam melaksanakan

tugas dengan ketepatan waktu yang telah di tentukan oleh perusahaan,

dengan meningkatkan disiplin perusahaan misalnya dengan memberikan

sanksi yang tegas atau teguran bagi karyawan maka dirasa dapat

(4)

3. Berdasarkan tanggapan responden mengenai variabel kinerja karyawan,

indikator tingkat kemampuan memanfaatkan waktu luang untuk melakukan

pekerjaan lain termasuk dalam indikator terendah, hal ini tidak dapat

dibiarkan oleh perusahaan karena kinerja karyawan akan terhambat apabila

karyawan tidak dapat memanfaatkan waktu luang untuk melakukan

pekerjaan lain, sehingga perusahaan dapat melakukan beberapa hal untuk

memberikan kesadaran kepada karyawan agar lebih kreatif dalam bekerja

dengan melatih karyawan untuk berfikir dan bersikap aktif sehingga insiatif

karyawan dapat meningkat, dan kinerja karyawan juga meningkat.

4. Motivasi kerja merupakan pemberian daya penggerak yang menciptakan

kegairahan kerja seseorang agar mereka mau bekerja sama, bekerja efektif,

dan terintegrasi dengan segala daya upayanya untuk mencapai kepuasan.

bentuk balas jasa yang diberikan oleh perusahaan atas apa yang telah

diberikan oleh karyawan. Oleh karena itu, Motivasi kerja sangat perlu

diperhatikan oleh perusahaan. Hal ini dikarenakan dengan meningkatkan

motivasi kerja, karyawan akan lebih bersemangat dalam bekerja dan

dengan demikian kinerja mereka akan semakin baik lagi. Berdasarkan hasil

penelitian dapat diketahui bahwa motivasi kerja dan disiplin kerja

berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan.

5. Disiplin kerja merupakan kemampuan kerja seseorang untuk secara teratur,

tekun terus-menerus dan bekerja sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku

dengan tidak melanggar aturan-aturan yang sudah ditetapkan. Oleh karena

(5)

memberikan kesadaran akan pentingnya disiplin, dan membangun

bersama-sama lingkungan yang disiplin agar para karyawan merasa mendapatkan

dukungan dari lingkungan kerja untuk selalu disiplin dalam bekerja, untuk

meningkatkan kinerja mereka lebih baik lagi. Berdasarkan hasil penelitian

dapat diketahui bahwa motivasi kerja dan disiplin kerja berpengaruh positif

terhadap kinerja karyawan.

6. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi dasar untuk dilakukannya

penelitian mengenai motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan

Referensi

Dokumen terkait

Dalam hal ini, realitas objektif masyarakat Desa Karangkedawang adalah apa yang diyakini dan dilakukan sebagai respon.. Sebagian besar masyarakat beragama Islam, tetapi

Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis domain pembelajaran bahasa Inggris yang dilakukan oleh guru di SD/MI unggul di kabupaten Ponorogo yang

Berdasarkan dari kesimpulan analisa pasar dan pesaran, aspek teknis dan teknologi, aspek MSDM, aspek hukum, aspek keuangan usaha pengembangan abon Jamur Tiram

Berdasarkan hasil yang diperoleh mengenai proses dari e-purchasing tersebut diperoleh gambaran bahwa alur yang dilakukan oleh setiap puskesmas sudah sesuai dengan

Pembuatan sistem pakar dengan beberapa knowledge base akan mengelola struktur penyimpanan knowledge yang tepat sehingga tabel data untuk menyimpan knowledge tersebut dapat

Berdasarkan data tersebut, maka pada semester ganjil tahun pelajaran 2018/2019 di SMA Negeri 3 Bondowoso dilaksanakan IHT Penulisan Laporan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) bagi

Sifat formaldehida yang mudah terhidrolisis atau larut dalam air menyebabkan formaldehida yang seharusnya mengikat urea dan tanin agar daya rekat menjadi kuat lebih terikat atau

Hal ini terjadi, karena perhitungan biaya depresiasi periodik didasarkan pada nilai buku (harga perolehan dikurangi dengan akumulasi depresiasi) aktiva yang semakin menurun dari