• Tidak ada hasil yang ditemukan

s pkn 0800937 bibiography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "s pkn 0800937 bibiography"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

138

Ricky Jungjunan,2012

Peran Guru Pkn Dalam Membentuk Karakter Disiplin Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, S. (2005). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara

Asy, M. (2000). Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Yogyakarta: PT Tiga Serangkai

Budimansyah, D. (2010). Aktualisasi Pendidikan Karakter Bangsa. Bandung: Wydia Aksara Press

Budimansyah, D. (2007). Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran PKn. Bandung: Remaja Rosda karya

Branson, S.M. (1999). Belajar Civics Education dari Amerika. Yogyakarta: Lembaga kajian islam dan sosial dan The Asia Foundation

Cholisin, dkk. (2004). Ilmu Kewarganegaraan. Jakarta: Universitas Terbuka

Darmadi, H. (2008). Dasar Konsep Pendidikan Moral. Bandung: Alfabeta

Depdikbud. (2001). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai pustaka

Depdiknas. (2010) Naskah Pedoman Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum Kemendiknas.

Depdiknas. (2010) Panduan Pengintegrasian Pendidikan Karakter dalam Mapel PKn. Jakarta: Depdiknas .

Djahiri, K. (2006) Pendidikan Nilai Moral dalam Dimensi Pendidikan Kewarganegaraan. Bandung: Lab. PKn UPI Bandung

Elmubarok, Z. (2008). Membumikan Pendidikan Nilai. Bandung: Alfabeta

Gordon, T. (1996). Mengajar Anak Berdisiplin Diri di Rumah dan di Sekolah. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama

Hurlock, Elizabeth B. (1990). Perkembangan Anak Jilid 2. Jakarta: Erlangga

Kalsid, E. (1987). Disiplin: Suatu Media Komunikasi Hati Nurani. Makalah (Tidak Diterbitkan) IKIP Bandung

Kartadinata, S. (2010). Refleksi Pendidikan Karakter, Landasan filosofis dan Implementasi. Makalah (tidak diterbitkan) UPI Bandung

(2)

139

Ricky Jungjunan,2012

Peran Guru Pkn Dalam Membentuk Karakter Disiplin Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu

Kesuma, D. (2011). Pendidikan Karakter: Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset

Lickona, T. (1992). Educating for Character: How Our School can Teach Respect and Responsibility. USA: A. Bantam Book

Megawangi, R. (2004). Pendidikan Karakter Solusi yang Tepat untuk Membangun Bangsa. Bogor: Indonesia Heritage Foundation

Moleong, J.L. (2002). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Nasution. (1998). Metode Naturalistik Kualitatif. Bandung: Tarsito

Q-Aness dan Hambali. (2008). Pendidikan Karakter Berbasis Al-Quran. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.

Sudrajat. (2010). Pendidikan Karakter dalam Layanan Bimbingan dan Konseling

Soerjono, S. (1983). Remaja dan Masalah-Masalahnya. Jakarta: Gunung Mulya

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif serta R&D, Bandung: Alfabeta

Sulhan. (2010). Pendidikan Berbasis Karakter. Surabaya: PT Jepe Media Utama

Suprapto. (1996). Disiplin Nasional dan Etos Kerja di Indonesia. Jakarta: Citra Luhur Tata Mandiri

Surakhmad, W. (1998). Pengentar Penelitian Ilmiah: Dasar Metode teknik. Bandung: Tarsitol.

Soemantri, N. (1976). Metode Mengajar Civics. Jakarta: Erlangga

Soemantri, N. (2001). Menggagas Pembaharuan IPS. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Soelaeman, M. I. (1985) Menjadi Guru. Bandung: CV Diponegoro

Suparlan. (2006) Guru Sebagai Profesi, Yogyakarta: Hikayat

Tabrani, Rusyan A. (1990). Profesionalisme Tenaga Kependidikan. Bandung: Yayasan Karya Sarjana Mandiri

Tu’u, T. (2004). Peran Disiplin pada Prilaku dan Prestasi. Jakarta: PT. Gramedia

Indonesia

(3)

140

Ricky Jungjunan,2012

Peran Guru Pkn Dalam Membentuk Karakter Disiplin Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu

Winataputra & Budimansyah. (2007) Civics Education “Konteks, Landasan, Bahan Ajar, dan Kultur Kelas. Bandung: Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan Sekolah Pasca Sarjana UPI

Yusuf, S. (2008). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Zuriah, N. (2007). Pendidikan Moral dan Budi Pekerti dalam Perspektif Perubahan. Jakarta: Bumi Aksara

Sumber Internet

Akung Achmad, M. (2011). Guru dan Tantangan Pendidikan Karakter [ Online] tersedia:http://www.rimanews.com/read/20110114/12648/guru-dan

tantangan-pendidikan-karakter [15 februari 2011]

Anastasia Evira dalam www.sribd.com

Sastriwan. (2011). Pendidikan Karakter dalam Bingkai Multikulturalisme [Online] tersedia:

http://edukasi.kompasiana.com/2011/02/16/pendidikan-karakter-dalam-bingkai-multikulturalisme/

Sumber Skripsi

Harning, S. (2005). Pengaruh Displin Belajar, Lingkungan Keluarga dan Lingkungan Sekolah terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X Semester 1 Tahun Ajaran 2004/2005 SMAN 1 Gemolong Kabupaten Sragen. Skripsi pada Program Sarjana Universitas Negeri Semarang: tidak diterbitkan

Lina F.R. (2006). Studi tentang Pelaksanaan Pemberian Sanksi Hukuman untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa di Sekolah. Skripsi pada Program Sarjana UPI Bandung: tidak diterbitkan

Konita (2012). Upaya Guru PKn dalam meningkatkan kedisiplinan siswa. Skripsi sarjana pada FPIPS UPI Bandung: tidak diterbitkan

Nurgantini, Sri P. (2003). Peranan Guru PKn terhadap Pembentukan Sikap Disiplin Siswa. Skripsi sarjana pada FPIPS UPI Bandung: tidak diterbitkan

Sapriya. (2007). Perspektif Pemikiran Pakar tentang PKn dalam Pembangunan Karakter Bangsa: Sebuah Kajian Konseptual Filosofis PKn dalam Konteks Pendidikan IPS. Disertasi pada sekolah pascasarjana UPI: tidak diterbitkan

Sumber Dokumen

Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Undang-Undang RI No 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen

(4)

141

Ricky Jungjunan,2012

Peran Guru Pkn Dalam Membentuk Karakter Disiplin Siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | Repository.Upi.Edu Badan Standar Nasional Pendidikan

Kurikulum PKn 2004

Referensi

Dokumen terkait

Gending-gending laras pelog patet barang yang termasuk gending populer dan digunakan sebagai repertoar klenengan biasanya juga merupakan kemasan yang terdiri atas beberapa

“secara persepsi masyarakat perempuan belum sepenuhnya mendapatkan reaksi yang positif dari masyarakat khususnya dalam masyarakat Kabupaten Kerinci karena secara

(1) Dalam hal putusan Pengadilan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 116 ayat (1) berisi kewajiban bagi tergugat sebagaimana dimaksud dalam Pasal 97 ayat (9), ayat (10), dan ayat

Penggunaan aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG) dalam menentukan sebaran kesehatan pohon adalah salah satu teknik untuk pemeliharaan pohon di Jalur Hijau Kota Medan

MENURUT ORGANI SASI / BAGI AN ANGGARAN, UNI T ORGANI SASI , PUSAT,DAERAH DAN KEWENANGAN. KODE PROVINSI KANTOR PUSAT KANTOR DAERAH DEKONSEN

Model Value at Risk (VaR) adalah alat ukur resiko yang merupakan pengukuran kemungkinan kerugian terburuk dalam kondisi pasar yang normal pada kurun waktu T dengan

[r]

Suatu Negara pihak pada Kovenan yang menjadi pihak dalam Protokol ini mengakui kewenangan Komite untuk menerima dan mempertimbangkan komunikasi dari orang- orang