BAB I BAB I
PENDAHULUAN PENDAHULUAN
A.
A. LatLatar Bear Belaklakang ang MasMasalaalahh Da
Dalalam m UU UU NoNo. . 20 20 TaTahuhun n 202003 03 tetentntanang g SiSiststem em PePendndididikikanan Nasional
Nasional dinyatakan dinyatakan bahwa bahwa di di setiap setiap jenis, jenis, jalur jalur dan dan jenjang jenjang pendidikanpendidikan wajib memuat terdiri dari Pendidikan Bahasa, Pendidikan Agama, dan wajib memuat terdiri dari Pendidikan Bahasa, Pendidikan Agama, dan Pendidikan Kewarganegaraan.
Pendidikan Kewarganegaraan.
Demi mencerdaskan kehidupan bangsa dan melestarikan budaya, Demi mencerdaskan kehidupan bangsa dan melestarikan budaya, suatu
suatu pendipendidikan dikan harus harus berupberupaya aya menymenyeluruh eluruh untuuntuk k menymenyelenggelenggarakanarakan sem
semua ua jenjenis is penpendiddidikaikan. n. JenJenis is penpendiddidikaikan n yanyang g salasalah h satsatunyunya a untuntuk uk me
membmbenentutuk k babangngsa sa yayaititu u memelalalului i pependndididikikan an kekewawargrgananegegararaaaan.n. Pendi
Pendidikan dikan kewargkewarganegaranegaraan aan berkoberkontribntribusi usi dalam dalam sebuah sebuah pembapembangunngunanan seb
sebuah uah banbangsagsa. . KoKontrntribuibusi si nyanyata ta penpendiddidikaikan n kewkewargarganeanegargaraan aan daldalamam se
sebubuah ah pependndididikikan an dedengngan an adadananya ya mamata ta pepelajlajararan an atatau au mamata ta kukuliliahah tersebut.
tersebut.
Adapun sebuah bangsa bisa berkembang dan maju dengan adanya Adapun sebuah bangsa bisa berkembang dan maju dengan adanya se
sebubuah ah pepembmbanangugunanan n strstrukuktuturaral l dadalam lam didiri ri sesetitiap ap inindidivividu du memelalaluluii pengembangan karakter.
pengembangan karakter. Karakter Karakter menjadi menjadi sebuah hal sebuah hal penting penting yang akanyang akan berkontribusi
berkontribusi dalam dalam perkembangan perkembangan sebuah sebuah bangsa, bangsa, karena karena sebuah sebuah bangsabangsa yang berentitas dan berindentitias akan diakui oleh negara global. Ciri yang berentitas dan berindentitias akan diakui oleh negara global. Ciri khas dari sebuah karakter menjadi sebuah kebanggan diri sebagai warga khas dari sebuah karakter menjadi sebuah kebanggan diri sebagai warga negara dan negara.
negara dan negara. Seb
Sebuah uah concontoh toh yanyang g bisbisa a diadiamatmati i terkterkait ait dendengan gan karkaraktakter er dandan budaya, negara
budaya, negara Jepang Jepang merupakan smerupakan sebuah negara ebuah negara yang berkembang yang berkembang pesar pesar pasca
pasca perang perang dunia dunia dua. dua. Bermodal Bermodal semangat, semangat, karakter karakter dandan mempertahankan budaya, jepang menjadi negara maju yang diakui oleh mempertahankan budaya, jepang menjadi negara maju yang diakui oleh seluruh dunia.
Terkait pembentukan karakter bangsa, tentunya pergeseran nilai ini Terkait pembentukan karakter bangsa, tentunya pergeseran nilai ini bisa diantisipasi dengan menggunakan metode pembentukan karakter yang bisa diantisipasi dengan menggunakan metode pembentukan karakter yang beraneka ragam
beraneka ragam namun demikian namun demikian nilainya harus nilainya harus tetap tetetap terjaga lerjaga lestari. stari. NilaiNilai kejujuran dan keberanian contohnya harus tetap terjaga namun cara atau kejujuran dan keberanian contohnya harus tetap terjaga namun cara atau metode untuk menanamkan kejujuran dan keberanian itu bisa beraneka metode untuk menanamkan kejujuran dan keberanian itu bisa beraneka ragam yang
ragam yang tentuntentunya ya menyemenyesuaikasuaikan n dengdengan an perkemperkembangabangan n zaman danzaman dan teknologi. Mengutip Bung Karno yang mengistilahkan dengan
teknologi. Mengutip Bung Karno yang mengistilahkan dengan "Kita ambil"Kita ambil apinya, bukan abunya." (Saifudin dalam mpr.go.id)
apinya, bukan abunya." (Saifudin dalam mpr.go.id) Bag
Bagaimaimanaanakah kah penpendiddidikaikan n kewkewargarganeanegargaraan aan berberperperan an daldalamam pembangunan dan
pembangunan dan pengembangan karater pengembangan karater dalam dalam diri diri generasi generasi muda, tentumuda, tentu d
daappaat t tteerrjjaawwaab b jjiikka a kkoonnttrriibbuussi i yyaanng g ddiibbeerriikkaan n ppeennddiiddiikkaann kewarganegaraan berhasil mengarahkan generasi muda saat ini untuk ikut kewarganegaraan berhasil mengarahkan generasi muda saat ini untuk ikut me
mengngususunung g kakarakrakteter r babangngsasa. . OlOleh eh kakarerena na ititu, u, sansangagat t peperlu rlu sesebubuahah pemahaman mengenenai karakter
pemahaman mengenenai karakter bangsa sendiri dan memberikan bangsa sendiri dan memberikan jalan itujalan itu berkembangnya karakter bangsa.
berkembangnya karakter bangsa.
B.
B. RuRumumusasan Mn Masasalalahah 1.
1. BagBagaimaimana kana karaaraktekter banr bangsa Igsa Indondonesnesia?ia? 2
2.. BBaaggaiaimmaanna a PPeennddiiddiiddiikkaan n KKeewwaarrggaanneeggaararaaan n bbeerrppeerraan n ddaallamam membangun karakter generasi muda?
membangun karakter generasi muda? 3
3.. SSeepperertti i apapaakkaah h kkoonnttriribbuusi si nnyyatata a yyaanng g ddiibbereriikkan an PPeennddiiddiikkaann Kewarganegaraan dalam pemabangunan karakter?
Kewarganegaraan dalam pemabangunan karakter? C
C.. TTuujjuuaann 1.
1. MeMembmbererikikan an pepemamahahamaman n memengngenenai ai kakararaktkter er babangngsa sa InIndodonenesisiaa seutuhnya.
seutuhnya. 2.
2. MemberMemberikan gikan gambaraambaran bagn bagaimana paimana peran peran pendidendidikan kikan kewarganewarganegaraanegaraan dalam membangun karakter generasi muda.
3
3.. MMeennggetetaahhuui i kkoonnttiibbuussi i peenp nddiiddiikkaan n kkewewararggananeeggaarraaan an ddaallamam me
membmbanangugun n dadan n memengngemembabangngkakan n kakararaktkter er gegenenerarasi si mumuda da dadann diharapkan dapat berinovasi dan menyumbangkan kontribusi lebih. diharapkan dapat berinovasi dan menyumbangkan kontribusi lebih.
BAB II BAB II PEMBAHASAN PEMBAHASAN
A.
A. KarKaraktakter Baner Bangsa Ingsa Indondonesiesiaa Pro
Proklaklamasmasi i KemKemerderdekaekaan an RI RI yanyang g dikdikumaumandandangkngkan an ke ke selseluruuruhh duni
dunia a pada tanggal 17 pada tanggal 17 AgustAgustus 1945 us 1945 adalah sebuah produk dari sejumlahadalah sebuah produk dari sejumlah konstituen perjuangan yang sangat lengkap. Ada perjuangan yang bersifat konstituen perjuangan yang sangat lengkap. Ada perjuangan yang bersifat politis,
politis, yakni yakni melalui melalui pendirian pendirian sejumlah sejumlah partai, partai, ada ada perjuangan perjuangan yangyang bersifat
bersifat konseptual konseptual yakni yakni berbagai berbagai aktifitas aktifitas intelektual intelektual yang yang melahirkanmelahirkan berbagai konsepsi yang di
berbagai konsepsi yang di kemudian hari menjadi kemudian hari menjadi ideologi bangsa dan adaideologi bangsa dan ada pula
pula perjuangan perjuangan yang yang bersifat bersifat fisik fisik yaitu yaitu melalui melalui berbagai berbagai konflik konflik bersenjata
bersenjata yang yang telah telah merenggut merenggut ribuan ribuan nyawa nyawa pahlawan pahlawan kita. kita. KumpulanKumpulan konstituen perjuangan itu bersinergi dengan baik dan dengan kohesivitas konstituen perjuangan itu bersinergi dengan baik dan dengan kohesivitas yang tinggi, yang pada akhirnya bermuara pada proklamasi kemerdekaan yang tinggi, yang pada akhirnya bermuara pada proklamasi kemerdekaan Re
Repupublblik ik InIndodonenesiasia. . HaHarurus s didiakakui ui babahwhwa a popola la sisinenergrgi i dadari ri beberbrbagagaiai konstituen yang beraneka ragam tersebut hanya dapat dikonvergensikan konstituen yang beraneka ragam tersebut hanya dapat dikonvergensikan me
melallalui ui susuatatu u kekerja rja kekeras ras dadari ri inindidivividu du dadan n seksekelelomompopok k mamasysyaraarakakatt dengan karakter dan semangat juang yang tinggi. Menterpadukan berbagai dengan karakter dan semangat juang yang tinggi. Menterpadukan berbagai konst
konstituen perjuangaituen perjuangan n yang sangat yang sangat kompkompleks leks tersebutersebut t untuuntuk k kemudkemudianian menjadi sebuah produk yang koheren dan produktif, yaitu kemerdekaan menjadi sebuah produk yang koheren dan produktif, yaitu kemerdekaan
bagi
bagi suatu suatu bangsa bangsa adalah adalah sebuah sebuah upaya upaya yang yang sangat sangat luar luar biasa biasa dan dan hanyahanya mungkin dilakukan oleh manusia-manusia dengan karakter
mungkin dilakukan oleh manusia-manusia dengan karakter unggul.unggul.
Oleh karenanya dapat disimpulkan bahwa para pendiri bangsa ini Oleh karenanya dapat disimpulkan bahwa para pendiri bangsa ini adalah generasi manusia Indonesia dengan karakter kepahlawanan yang adalah generasi manusia Indonesia dengan karakter kepahlawanan yang unggul, yang sanggup merancang skenario masa depan bangsanya, menuju unggul, yang sanggup merancang skenario masa depan bangsanya, menuju bangsa yang mandiri dan bermartabat.
bangsa yang mandiri dan bermartabat.
Gagasan pembangunan karakter bangsa unggul telah ada semenjak Gagasan pembangunan karakter bangsa unggul telah ada semenjak diproklamirkannya republik ini pada tanggal 17 Agustus 1945. Pimpinan diproklamirkannya republik ini pada tanggal 17 Agustus 1945. Pimpinan nasional kita yang pertama yakni Bung Karno telah pernah menyatakan nasional kita yang pertama yakni Bung Karno telah pernah menyatakan perlunya
perlunya nation nation and and character character buildings. buildings. Walaupun Walaupun pernyataan pernyataan tersebuttersebut dal
dalam am konkontekteks s polpolitiitik, k, namnamun un secasecara ra ekspeksplisilisit t menmengangandundung g artarti i bahbahwawa pembangunan Indonesia tidak cukup hanya dengan
pembangunan Indonesia tidak cukup hanya dengan membangun fisik akanmembangun fisik akan tetapi harus termasuk membangun karakter dan budaya bangsa. Beberapa tetapi harus termasuk membangun karakter dan budaya bangsa. Beberapa tokoh nasional bangsa ini seperti Ki Hadjar Dewantoro juga menyebutkan tokoh nasional bangsa ini seperti Ki Hadjar Dewantoro juga menyebutkan te
tentntanang g peperlrlununya ya chchararacacteter r bubuilildiding ng sesebabagagai i babagigian an inintetegrgral al dadariri pembangunan bangsa.
pembangunan bangsa. Ad
Adapapun un kekememerorososotatan n sebsebuauah h kakarakrakter ter papada da mamasa sa ororde de babaruru kepemimpinan presiden Soeharto. Perubahan politik dan ekonomi sangat kepemimpinan presiden Soeharto. Perubahan politik dan ekonomi sangat besar
besar pengaruhnya pengaruhnya terhadap terhadap karakter karakter dan dan perilaku perilaku seseorang. seseorang. MasuknyaMasuknya modal asing yang deras ke Indonesia sangat
modal asing yang deras ke Indonesia sangat berpengaruh terhadap karakter berpengaruh terhadap karakter dan perilaku bangsa. Ciri-ciri orang Indonesia yang digambarkan Mochtar dan perilaku bangsa. Ciri-ciri orang Indonesia yang digambarkan Mochtar Lubis jelas tidak sama dengan ciri-ciri orang Indonesia pada tahun 1908, Lubis jelas tidak sama dengan ciri-ciri orang Indonesia pada tahun 1908, 1928, dan 1945. Adanya pro dan kontra terhadap ciri-ciri orang Indonesia 1928, dan 1945. Adanya pro dan kontra terhadap ciri-ciri orang Indonesia hasil penelitian Mochtar Lubis itu adalah sesuatu yang biasa.
hasil penelitian Mochtar Lubis itu adalah sesuatu yang biasa. Ciri-ci
Ciri-ciri ri karaktkarakter er dalam genggamadalam genggaman n SoehaSoeharto rto menurmenurut ut MukhMukhtar tar Lubis :
Lubis : 1.
1. HiHipopokrkrisi isi atatau mau mununafiafik.k.
Di depan umum kita mengecam kehidupan seks terbuka atau Di depan umum kita mengecam kehidupan seks terbuka atau setengah terbuka, tapi kita membuka tempat mandi uap, tempat pijat setengah terbuka, tapi kita membuka tempat mandi uap, tempat pijat
plus sex,
plus sex, dan melindungi dan melindungi prostitusi. Banyak prostitusi. Banyak yang pura-pura yang pura-pura alim, tapialim, tapi begitu
begitu sampai sampai di di luar luar negeri negeri lantas lantas mencari mencari nightclub nightclub dan dan pesanpesan perempuan
perempuan kepada kepada bellboy bellboy hotel. hotel. Dia Dia mengutuk mengutuk dan dan memaki-makimemaki-maki kor
korupsupsi, i, taptapi i dia dia sensendirdiri i seoseoranrang g korkoruptuptor. or. KemKemunaunafikfikan an manmanusiusiaa Indonesia juga terlihat dari sikap asal bapak senang (ABS) dengan Indonesia juga terlihat dari sikap asal bapak senang (ABS) dengan tujuan untuk survive.
tujuan untuk survive. 2.
2. Segan Segan dan Edan Enggan nggan bertanbertanggunggung jawag jawab atas b atas perbuperbuatannyatannya.a. Atas
Atasan an menmenggeggeser ser tantangguggung ng jawjawab ab atas atas keskesalaalahan han kepkepadaada bawahan
bawahan dan dan bawahan bawahan menggeser menggeser kepada kepada yang yang lebih lebih bawah bawah lagi.lagi. Men
Menghaghadapdapi i siksikap ap iniini, , bawbawahaahan n dapdapat at cepcepat at memmembela bela dirdiri i dendengangan mengatakan, "Saya hanya melaksanakan perintah atasan."
mengatakan, "Saya hanya melaksanakan perintah atasan." 3.
3. BBererjijiwa fwa feoeodadal.l. Si
Sikakap p fefeododal al dadapapat t didililihahat t dadalalam m tattata a cacara ra upupacacarara a resresmimi kenegaraan, dalam hubungan organisasi kepegawaian. Istri komandan kenegaraan, dalam hubungan organisasi kepegawaian. Istri komandan atau istri menteri otomatis menjadi ketua, tak peduli kurang cakap atau istri menteri otomatis menjadi ketua, tak peduli kurang cakap atau tak punya bakat memimpin. Akibat jiwa feodal ini, yang berkuasa atau tak punya bakat memimpin. Akibat jiwa feodal ini, yang berkuasa tidak suka mendengar kritik dan bawahan amat segan melontarkan tidak suka mendengar kritik dan bawahan amat segan melontarkan kritik terhadap atasan.
kritik terhadap atasan. 4.
4. MaMasisih ph percercayaya taa takhkhayayulul..
Manusia Indonesia percaya gunung, pantai, pohon, patung, dan Manusia Indonesia percaya gunung, pantai, pohon, patung, dan ker
keris is memmempunpunyai yai kekkekuatuatan an gaigaib. b. PerPercaycaya a manmanusiusia a harharus us menmengatgatur ur hubungan khusus dengan ini semua untuk menyenangkan "mereka" hubungan khusus dengan ini semua untuk menyenangkan "mereka" agar jangan memusuhi manusia, termasuk memberi sesajen.
agar jangan memusuhi manusia, termasuk memberi sesajen. 5.
5. MaManunusisia Inda Indononesesia artia artististikik.. Kare
Karena na dekdekat at dendengan gan alamalam, , manmanusiusia a IndIndoneonesia sia hidhidup up leblebihih banyak
banyak dengan dengan naluri, naluri, dengan dengan perasaan perasaan sensualnya, sensualnya, dan dan semua semua iniini mengembangkan daya artistik yang dituangkan dalam ciptaan serta mengembangkan daya artistik yang dituangkan dalam ciptaan serta kerajinan artistik yang indah.
Dapat disimpu
Dapat disimpulkan bahwa karakter bangsa Indonesia pada saat lkan bahwa karakter bangsa Indonesia pada saat ituitu sed
sedemiemikiakian n mermerosoosotnytnya. a. ApaApalah lah jadjadinyinya a jikjika a karkaraktakter er itu itu jikjika a sudsudahah me
membmbududayaya, a, tetentntu u babangngsa sa inini i akakan an hahancncur ur sesecacara ra peperlrlahahan an dadalalamm menghadapi perkembangan dunia yang global. Sudah saatnya kita mampu menghadapi perkembangan dunia yang global. Sudah saatnya kita mampu berfikir rasional dan meninggalkan karakter yang masih percaya takhayul. berfikir rasional dan meninggalkan karakter yang masih percaya takhayul. Demi kemajuan sebuah bangsa dan meninggalkan karakter yang Demi kemajuan sebuah bangsa dan meninggalkan karakter yang sud
sudah ah lallalu u perperlu lu menmenyusyusun un laglagi i sebsebuah uah karkaraktakter er yanyang g akaakan n memmembawbawaa kem
kemajuajuan an kedkedepaepan. n. AdaAdapun pun rumrumusan usan karkaraktakter er menmenjadjadi i patpatokaokan n daldalamam pengembanganya karakter bangsa bagi generasi muda, yaitu :
pengembanganya karakter bangsa bagi generasi muda, yaitu : 1.
1. RelReligiigius : us : SikSikap dan periap dan perilaklaku yang patuu yang patuh dalam melh dalam melaksaksanaanakan ajarkan ajaranan agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama agama yang dianutnya, toleran terhadap pelaksanaan ibadah agama lain, dan selalu hidup rukun dengan pemeluk agama lain.
lain, dan selalu hidup rukun dengan pemeluk agama lain. 2.
2. JuJujujur r : : PePeririlalaku ku yayang ng dididadasarsarkakan n papada da upupayaya a memenjnjadadikikan an didiririnynyaa sebagai orang yang dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan dan sebagai orang yang dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan dan pekerjaan.
pekerjaan. 3.
3. ToToleraleransi : nsi : SikSikap dan tindap dan tindakaakan yang mengn yang mengharhargai perbgai perbedaedaan agaman agama,a, suku, etnis, pendapat, sikap dan tindakan orang lain yang berbeda dari suku, etnis, pendapat, sikap dan tindakan orang lain yang berbeda dari dirinya.
dirinya. 4.
4. DisDisipliplin : in : TinTindakdakan yang menan yang menunjunjukaukan perilan perilaku tertiku tertib dan patuh padb dan patuh padaa berbagai ketentuan dan peraturan.
berbagai ketentuan dan peraturan. 5.
5. KeKerjrja a KeKeras ras : : PePerilrilakaku u yayang ng memenununjnjukukan an upupayaya a susungngguguh-h-susungngguguhh da
dalalam m memengngatatasasi i beberbrbagagai ai hahambmbatatan an bebelalajajar r dadan n tutugagas, s, sesertrtaa menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya.
menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya. 6.
6. KreKreatiatif f : Berpi: Berpikir dan melkir dan melakuakukan sesukan sesuatu untatu untuk menguk menghasihasilkalkan caran cara atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki.
atau hasil baru dari sesuatu yang telah dimiliki. 7.
7. MandiMandiri : Sikari : Sikap dan pep dan perilaku rilaku yang tiyang tidak muddak mudah tergaah tergantunntung pada og pada orangrang lain dalam menyelesaikan tugas-tugas.
8.
8. DemokDemokratis : Cratis : Cara berpara berpikir, bikir, bersikaersikap dan bp dan bertindertindak yang ak yang menilmenilai samaai sama hak dan kewajiban dirinya dan orang lain.
hak dan kewajiban dirinya dan orang lain. 9.
9. RaRasa sa InIngigin n TaTahu : hu : SiSikakap p dadan n tintindadakakan n yayang selang selalu berulu berupapaya untya untuk uk meng
mengetahui lebih mendalam dan etahui lebih mendalam dan meluas dari meluas dari sesuatu yang dipelajarsesuatu yang dipelajari,i, dilihat dan didengar.
dilihat dan didengar. 10.
10. SemSemangangat at KebKebangangsaan saan : : CarCara a berberpikpikir, ir, berbertintindak dak dan dan berberwawwawasanasan yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara diatas
yang menempatkan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingankepentingan diri dan kelompoknya.
diri dan kelompoknya. 11
11.. CCininta ta TTananah ah AAir ir : : CaCara ra bbererppikikirir, , bberersisikakap p ddan an beberbrbuuat at yyanangg menu
menunjukanjukan n rasa rasa kesetiakesetiaan, an, kepedkepedulian dan ulian dan penghpenghargaan yang argaan yang tinggtinggii ter
terhadhadap ap bahbahasa, asa, linlingkugkungangan n fisifisik, k, sossosial, ial, budbudayaaya, , ekoekonomnomi, i, dandan politik bangsa.
politik bangsa. 12.
12. MenMenghaghargargai i PrePrestasstasi i : : SikSikap ap dan dan tintindakdakan an yanyang g menmendordorong ong dirdirinyinyaa unt
untuk uk menmenghaghasilksilkan an sesusesuatu atu yanyang g berbergunguna a bagbagi i masymasyarakarakat, at, dandan mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain.
mengakui, serta menghormati keberhasilan orang lain. 13.
13. Bersahabat/Komunikatif : TBersahabat/Komunikatif : Tindakan yang indakan yang memperlihatkan rasa senangmemperlihatkan rasa senang berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain.
berbicara, bergaul, dan bekerja sama dengan orang lain. 14.
14. CinCinta ta DamDamai ai : : SikSikap, ap, perperkatkataan aan dan tindadan tindakan kan yanyang g menmenyebyebabkabkanan orang lain merasa senang dan aman atas kehadiran dirinya.
orang lain merasa senang dan aman atas kehadiran dirinya. 15.
15. GemGemar ar memmembacbaca a : : KebKebiasaiasaan an menmenyedyediakaiakan n wakwaktu tu untuntuk uk memmembacbacaa berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya.
berbagai bacaan yang memberikan kebajikan bagi dirinya. 16
16.. PePeduduli li LiLingngkukungngan an : : SiSikakap p dadan n titindndakakan an yayang ng selselalalu u beberurupapayaya me
mencncegegah ah kekerurusaksakan an papada da lilingngkukungngan an alalam am di di seksekititararnynya, a, dadann meng
mengembanembangkan gkan upayupaya-upaya-upaya a untuk memperbaikuntuk memperbaiki i kerusakerusakan kan alamalam yang sudah terjadi.
yang sudah terjadi. 17.
17. PeduPeduli Sosial : li Sosial : Sikap dan tindSikap dan tindakan yang selalu ingin membakan yang selalu ingin memberi bantuaneri bantuan pada orang lain dan masyarakat yang membutu
18.
18. TangTanggunggung-Jawab : -Jawab : Sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanSikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.
Tuhan Yang Maha Esa. Sa
Salalah h sasatu tu upupayaya a yayang ng bibisa sa memewuwujujudkdkan an kakararaktkter er tetersrsebebutut menggunakan atau menginjeksi sebuah lembaga pendidikan yang sangat menggunakan atau menginjeksi sebuah lembaga pendidikan yang sangat dekat dengan setiap generasi muda penerus bangsa. Sebuah media pelu dekat dengan setiap generasi muda penerus bangsa. Sebuah media pelu di
diteterarapkpkan an yayaititu u memelalalului i sesebubuah ah mamata ta kukuliliah ah dadan n mamata ta pepelalajajararann pendidikan kewarganegaraan.
pendidikan kewarganegaraan.
B.
B. PePeraran n PePendndididididikikan an KeKewawargrgananegegararaaaan n dadalalam m MeMembmbanangugun n dadann Mengembangkan
Mengembangkan Karakter Karakter Generasi Generasi Muda.Muda. Pen
Pendiddidikaikan n KewKewargarganeanegargaraan aan sebsebagaagai i pempemeran eran penpentinting, g, perperlulu me
mengngenenalalkakan n sesebubuah ah mamaterteri i pendpendididikikan an kekewawargrgananegegaraaraan an yayangng dihu
dihubungbungkan kan dengdengan an nilai-nnilai-nilai ilai karaktkarakter er sebuah bangsa. Beberapa sebuah bangsa. Beberapa nilainilai karakter yang tertuang diatas memiliki sebuah korelasi dengan karakter yang tertuang diatas memiliki sebuah korelasi dengan materi-materi pendidikan kewarganegaraan.
materi pendidikan kewarganegaraan.
Diantara nilai karakter bisa berkorelasi dengan pendidikan karakter Diantara nilai karakter bisa berkorelasi dengan pendidikan karakter mengenai hak dan kewajiban sebagai warga negara demi memunculkan mengenai hak dan kewajiban sebagai warga negara demi memunculkan sebuah karakter yang bertanggung jawab.
sebuah karakter yang bertanggung jawab.
Hak dan Kewajiban telah dicantumkan dalam UUD 1945 pasal 26, Hak dan Kewajiban telah dicantumkan dalam UUD 1945 pasal 26, 27, 28, dan 30, yaitu :
27, 28, dan 30, yaitu : 1.
1. Pasal 26Pasal 26, ayat (1), ya, ayat (1), yang menjang menjadi warga negdi warga negara adalah orara adalah orang- ang-orang bangsa Indonesia asli dan ang-orang-ang-orang bangsa lain yang disahkan orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang sebagai warga negara. Dan pada ayat (2), dengan undang-undang sebagai warga negara. Dan pada ayat (2), syarat-syarat mengenai kewarganegaraan
syarat mengenai kewarganegaraan ditetapkan dengan undang-undang.ditetapkan dengan undang-undang. 2.
2. PasPasal 27, ayat (1)al 27, ayat (1), segal, segala warga nega warga negara bersara bersamaamaan dengan denganan kedu
hukum dan pemerintahan itu. Pada ayat (2), taip-tiap warga negara berhak hukum dan pemerintahan itu. Pada ayat (2), taip-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan.
atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan. 3
3. . PaPasasal l 228, 8, kkememererdedekkaaaan n bebersrsererikikat at ddan an bbererkkumumpupul,l, meng
mengeluarkeluarkan an pikirpikiran an dengdengan an lisan, dan lisan, dan sebagasebagainya inya ditetaditetapkan pkan dengdenganan undang-undang.
undang-undang. 4.
4. Pasal 30, ayat (1), hak dan kewPasal 30, ayat (1), hak dan kewajiban wargajiban warga negara untuk ika negara untuk ikutut serta dalam pembelaan negara. Dan ayat (2) menyatakan pengaturan lebih serta dalam pembelaan negara. Dan ayat (2) menyatakan pengaturan lebih lanjut diatur dengan
lanjut diatur dengan undang-undang.undang-undang. Pas
Pasal-pal-pasaasal l terstersebuebut t diadiatas tas memmemberberikaikan n gamgambarbaran an relarelasi si antantaraara pendidikan
pendidikan karakter karakter bagi bagi generasi generasi muda. muda. Sudah Sudah tercantum tercantum dalam dalam UUDUUD 1945 mengenai Hak dan Kewajiban yang bertujuan dalam membentuk 1945 mengenai Hak dan Kewajiban yang bertujuan dalam membentuk karakter yang bertanggung jawab.
karakter yang bertanggung jawab. Ada
Adapun pun korkorelaelasi si lailain n antantara ara matmateri eri penpendiddidikaikan n nasnasionional al dendengangan pembangunan dan pengem
pembangunan dan pengembangan karakter bangsa.bangan karakter bangsa. Pedu
Peduli sosial li sosial dan kesejahtdan kesejahteraan nasionaleraan nasional. . UUD 1945 ayat 4 UUD 1945 ayat 4 pasalpasal (2) Negara mengembangkan sistim jaminan sosial bagi seluruah rakyat (2) Negara mengembangkan sistim jaminan sosial bagi seluruah rakyat dan
dan memmemberberdaydayakaakan n masmasyaryarakaakat t yanyang g lemlemah ah dan dan tidtidak ak mammampu pu sesusesuaiai dengan martabat kemanusiaan.
dengan martabat kemanusiaan.
Pendalaman yang bisa langsung diterapkan oleh negara dan semua Pendalaman yang bisa langsung diterapkan oleh negara dan semua warganya yaitu peduli terhadap rakyat miskin dan terlantar. Dengan begitu warganya yaitu peduli terhadap rakyat miskin dan terlantar. Dengan begitu karakter peduli sosial bisa dibangun dan diterapkan.
karakter peduli sosial bisa dibangun dan diterapkan. Cin
Cinta ta tantanah ah air air korkorelaselasinyinya a dendengan gan perpertahtahanaanan n dan dan keakeamanmananan negara. Dalam UUD 1945 Pasal 30, (1) Tiap-tiap warga negara berhak dan negara. Dalam UUD 1945 Pasal 30, (1) Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam
wajib ikut serta dalam usaha pertahausaha pertahanan dan keamanan negara. (2) nan dan keamanan negara. (2) UsahaUsaha pertahanan
pertahanan dan dan keamanan keamanan negara negara dilaksanakan dilaksanakan melalui melalui sistem sistem pertahananpertahanan da
dan n kekeamamananan an rarakykyat at semsemestesta a ololeh eh TeTentntara ara NaNasisiononal al InIndodonenesisia a dadann Kepolisian Negara Indonesia Republik Indonesia, sebagai kekuatan utama, Kepolisian Negara Indonesia Republik Indonesia, sebagai kekuatan utama, dan rakyat,
terdiri atas Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara sebagai terdiri atas Angkatan Darat, Angkatan Laut dan Angkatan Udara sebagai ala
alat t negnegara ara berbertugtugas as memmemperpertahtahankankan, an, melmelindindungungi, i, dan dan memmemeliheliharaara ke
keututuhuhan an dadan n kekedadaululataatan n nenegagarara. . (4(4) ) KeKepopolilisisian an NeNegagara ra ReRepupublblik ik Ind
Indoneonesia sia sebsebagaagai i alaalat t negnegara ara yanyang g menmenjagjaga a kemkemanaanan n dan dan ketketertiertibanban masyarakat bertugas melindungi, mengayomi, melayani masyarakat, serta masyarakat bertugas melindungi, mengayomi, melayani masyarakat, serta me
menenegagakkkkan an huhukukum. m. (5(5) ) SuSususunanan n dadan n kekedudududukakan n TeTentntarara a NaNasiosionanall Indonesia, Kepolisian Negara Republik Indonesia, hubungan kewenangan Indonesia, Kepolisian Negara Republik Indonesia, hubungan kewenangan Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia di Tentara Nasional Indonesia dan Kepolisian Negara Republik Indonesia di dalam menjalankan tugasnya,
dalam menjalankan tugasnya, syaratsyarat-syarat -syarat keikukeikutsertaan tsertaan warga negarawarga negara dalam usaha pertahanan dan
dalam usaha pertahanan dan keamanan diatur dengan undang-undang.keamanan diatur dengan undang-undang. Se
Sebubuah ah bebentntuk uk kokorerelalasi si memengngenenai ai kakararaktkter er cicintnta a tatananah h dadann pendalaman
pendalaman mengenui mengenui UUD UUD 1945 1945 pasal pasal 30 30 yang yang mendukungmendukung pengembangan
pengembangan karakter karakter melaui melaui materi-materi materi-materi yang yang diajarkan diajarkan dalamdalam pendidikan kewarganegaraan.
pendidikan kewarganegaraan. De
Dengngan an bebegigitu tu dadapapat t didinynyatatakakan an babahwhwa a dedengngan an pependndididikikanan ke
kewawargrgananegegararaaaan n dadapapat t memembmbanangugun n dadan n memengngemembabangngkakan n kakararaktkter er ge
genenerarasi si mumuda da memelululului i pependndalalamaman an UUUUD D dadasasar r 19194545, , sesehihingnggaga tercapainya sebuah karakter yang kuat untuk Indonesia dan warganya dan tercapainya sebuah karakter yang kuat untuk Indonesia dan warganya dan mendapat pengakuan yang lebih dari negara dunia.
mendapat pengakuan yang lebih dari negara dunia.
C.
C. KontKontriburibusi Nyata Pendidsi Nyata Pendidikan Kewarikan Kewarganeganegaragaraan dalam Membanan dalam Membangungun Karakter Genrasi Muda.
Karakter Genrasi Muda.
Lembaga pendidikan yang dapat membaca situasi tentunya tidak Lembaga pendidikan yang dapat membaca situasi tentunya tidak aka
akan n menmengabgabaikaikan an penpentintingnygnya a karkaraktakter er banbangsa gsa dan dan medmedia ia penpendiddidikaikann kewarganegaraan. Berupaya dan berkontribusi melalui sebuah pendidikan kewarganegaraan. Berupaya dan berkontribusi melalui sebuah pendidikan ad
adalalah ah yayang ng mumungngkikin n dadan n memembmbererikikan an sesebubuah ah pepengngalalamaman an agagar ar tercapainya karakter yang diidamkan.
tercapainya karakter yang diidamkan. Ko
Kontrntribuibusi si nyanyata ta daldalam am penpendiddidikaikan n kewkewargarganeanegargaraan aan melmelalualuii materi yang disampaikan kepada peseta didik atau individu. Pendidikan materi yang disampaikan kepada peseta didik atau individu. Pendidikan kewarganegaraan menyajikan fakta-fakta mengeani kenegaraan sehinggi kewarganegaraan menyajikan fakta-fakta mengeani kenegaraan sehinggi dapat dipahami oleh peserta didik.
Pe
Pendndididikikan an KeKewawargrgananegegaraaraan an memerurupapakakan n salsalah ah sasatu tu kokonsnsepep pendidikan yang
pendidikan yang berfungsi berfungsi untuk membentuk untuk membentuk siswa siswa sebagai sebagai warga warga negaranegara yan
yang g memmempunpunyai yai karkaraktakter. er. KetKeterkerkaitaitan an PenPendiddidikaikan n KewKewargarganeanegargaraanaan terhad
terhadap ap pengpengembanembangan gan karakkarakter ter memilimemiliki ki dimendimensi-dimsi-dimensi ensi yang tidak yang tidak bisa
bisa dilepaskan dilepaskan dari dari aspek aspek pembentukan pembentukan karakter karakter dan dan moralitas moralitas publik publik warga negara.
warga negara. De
Dengngan an bebegigiti ti pependndididikikan an kekewawargrgananegegraraan an titidadak k jajauh uh dadariri pengembangan
pengembangan karakter karakter yang yang ada ada didalam didalam faktor faktor pendidikan.pendidikan. Pengembangan yang dapat dilakukan disekolah meliputi ;
Pengembangan yang dapat dilakukan disekolah meliputi ; 1.
1. PPemembbelelajajararanan
Pada dasarnya kegiatan pembelajaran, selain untuk menjadikan Pada dasarnya kegiatan pembelajaran, selain untuk menjadikan peserta
peserta didik didik menguasai menguasai kompetensi kompetensi (materi) (materi) yang yang ditargetkan, ditargetkan, jugajuga d
diirraannccaanng g uunnttuuk k mmeennjjaaddiikkaan n ppeesseerrtta a ddiiddiik k mmeennggeennaall,, meny
menyadari/padari/pedulieduli, , mengimenginternanternalisasika lisasika nilainilai-nilai, -nilai, dan dan menjamenjadikandikan perilaku.
perilaku. Zainal Zainal dan dan Sujak Sujak (2011: (2011: 11-12) 11-12) menyatakan menyatakan pendidikanpendidikan k
kaarraakktteer r sseeccaarra a tteerrppaaddu u ddi i ddaallaam m ppeemmbbeellaajjaarraan n aaddaallaahh pengenalanpengenalan
pengenalanpengenalan nilai-nilai, nilai-nilai, fasilitasi fasilitasi diperolehnya diperolehnya kesadarankesadaran ak
akan an pepentntiningngnya ya ninilalai-ni-nililai, ai, dadan n pepengngininteternrnalalisisasiasian an ninilalai-ni-nililaiai ke
kedadalalam m titingngkakah h lalaku ku pepeseserta rta didididik k sehsehariari-h-hari ari memelallalui ui prprososeses pembelajaran,
pembelajaran, baik baik yang yang berlangsung berlangsung di di dalam dalam maupun maupun di di luar luar kelaskelas pada semua mata pelajaran.
pada semua mata pelajaran. 2.
2. KegiaKegiatan ktan ko-kuro-kurikuleikuler dan r dan atau atau kegiakegiatan ektan ekstrakustrakurikulrikuler er
Demi terlaksananya kegiatan ko-kurikuler dan ekstrakurikuler Demi terlaksananya kegiatan ko-kurikuler dan ekstrakurikuler yang mendukung pendidikan karakter, perlu didukung dengan dengan yang mendukung pendidikan karakter, perlu didukung dengan dengan perangkat
perangkat pedoman pedoman pelaksanaan, pelaksanaan, pengembangan pengembangan kapasitas kapasitas sumber sumber daya manusia dalam rangka mendukung pelaksanaan pendidikan 18 daya manusia dalam rangka mendukung pelaksanaan pendidikan 18 karak
karakter, ter, dan dan revitalrevitalisasi isasi kegiatkegiatan an ko-kuko-kurikulrikuler er dan dan ekstrakekstrakurikuurikuler ler yang sudah ada ke arah pengembangan karakter.
yang sudah ada ke arah pengembangan karakter. 3.
3. AltAlternernatif pengatif pengembembangangan dan pembian dan pembinaanaan n karkaraktakter di er di seksekolaolah h sebsebagaagaii aktualisasi budaya sekolah.
Pad
Pada a tintingkagkat t insinstittitusi, usi, penpendiddidikaikan n karkaraktakter er menmengargarah ah padpadaa pembentukan
pembentukan budaya budaya sekolah. sekolah. Menurut Menurut Masnur Masnur Muslich Muslich (2011: (2011: 81),81), budaya
budaya sekolah sekolah merupakan merupakan ciri ciri khas, khas, karakter karakter atau atau watak, watak, dan dan citracitra se
sekokolalah h tetersrsebebut ut di di mamata ta mamasysyararakakat at luluasas. . DeDengngan an dedemimikikianan diperlukan pengembangan dan pembinaan karakter di sekolah sebagai diperlukan pengembangan dan pembinaan karakter di sekolah sebagai ak
aktutualalisisasasi i bubudadaya ya sesekokolalah h memerurupapakakan n babagigian an pepentntining g dadalalamm pembentukan karakter peserta didik agar dapat berjalan efektif.
pembentukan karakter peserta didik agar dapat berjalan efektif. 4.
4. KegKegiatiatan kesan kesehaehariarian di rumn di rumah daah dan di masn di masyaryarakaakatt Pe
Pendndididikikan an kakararaktkter er bubukakan n sesekekedadar r pepengngetetahahuauan n sasajaja,, me
melailainknkan an haharurus s didilalanjnjututkakan n dedengngan an upupayaya a memenunumbmbuhuhkakan n rarasasa me
mencncinintai tai peperirilalaku ku yayang ng babaik ik dadan n didilaklakukukan an setsetiaiap p hahari ri sebsebagagaiai pembiasaan.
pembiasaan. Seseorang Seseorang yang yang memiliki memiliki pengetahuan pengetahuan kebaikan kebaikan belumbelum ten
tentu tu mammampu pu berbertintindak dak sessesuai uai dendengan gan penpengetgetahuahuannannya, ya, jikjika a tidtidak ak ter
terlatilatih h untuntuk uk melmelakuakukan kan kebkebaikaikan an terstersebuebut. t. DalDalam am kegkegiatiatan an iniini sekolah dapat mengupayakan terciptanya keselarasan antara karakter sekolah dapat mengupayakan terciptanya keselarasan antara karakter yan
yang g dikdikembembangangkan kan di di sekosekolah lah dendengan gan pempembiabiasaan saan di di rumrumah ah dandan masyarakat.
masyarakat. Suda
Sudah h jelas jelas bagaibagaimana mana kontrkontribusi yang ibusi yang bisa bisa diberdiberikan pendidikaikan pendidikann kew
kewargarganeanegargaraan kaitanaan kaitannya denganya dengan n karkaraktakter er gengeneraserasi i mudmuda. a. DenDengangan menan
menanampilampilkan kan karakkarakter ter melalumelalui i pembepembelajaran yang lajaran yang ada ada disekodisekolah lah dandan efe
efek k penpengirgiring ing di di masymasyarakarakat at dapdapat at menmenjadjadi i indindiviividu du menmenjadjadi i matmatangang dalam mengembangkan karakter bangsa.
dalam mengembangkan karakter bangsa.
BAB III BAB III PENUTUP PENUTUP A.
Sa
Salalah h sasatu tu upupayaya a yayang ng bibisa sa memewuwujujudkdkan an kakararaktkter er tetersrsebebutut menggunakan atau menginjeksi sebuah lembaga pendidikan yang sangat menggunakan atau menginjeksi sebuah lembaga pendidikan yang sangat dekat dengan setiap generasi muda penerus bangsa. Sebuah media pelu dekat dengan setiap generasi muda penerus bangsa. Sebuah media pelu di
diteterarapkpkan an yayaititu u memelalalului i sesebubuah ah mamata ta kukuliliah ah dadan n mamata ta pepelalajajararann pendidikan kewarganegaraan.
pendidikan kewarganegaraan. Pe
Pendndididikikan an KeKewawargrgananegegaraaraan an memerurupapakakan n salsalah ah satsatu u kokonsnsepep pendidikan yang
pendidikan yang berfungsi untuk berfungsi untuk membentuk sismembentuk siswa wa sebagai sebagai warga negarawarga negara yan
yang g memmempunpunyai yai karkaraktakter. er. KetKeterkerkaitaitan an PenPendiddidikaikan n KewKewargarganeanegargaraanaan terhad
terhadap ap pengpengembanembangan gan karakkarakter ter memilimemiliki ki dimendimensi-dimesi-dimensi nsi yang tidak yang tidak bisa
bisa dilepaskan dilepaskan dari dari aspek aspek pembentukan pembentukan karakter karakter dan dan moralitas moralitas publik publik warga negara.
warga negara. B
B.. SSaarraann
Menjadi sebuah saran yang baik jika sebuah proses pembelajaran Menjadi sebuah saran yang baik jika sebuah proses pembelajaran ap
apapapun un peperlrlu u dedengngan an didikakaititkakan n dedengngan an ninilalai-ni-nililai ai yayang ng didiajajarkarkanan pendidikan kewarganegaraan yang berideolog
pendidikan kewarganegaraan yang berideologi pancasila.i pancasila. Penin
Peningkatan gkatan mutu mutu pendipendidikan dikan kewargkewarganegaanegaraan raan harus harus ditinditingkatgkat melalui unjuk kerja yang dilakukan pendidikan untuk membangun dan melalui unjuk kerja yang dilakukan pendidikan untuk membangun dan mengembangkan generasi muda.
mengembangkan generasi muda.
DAFTAR PUSTAKA DAFTAR PUSTAKA
Aqib, Zainal dan Sujak. Panduan dan Aplikasi Pendidikan Karakter. Bandung: Aqib, Zainal dan Sujak. Panduan dan Aplikasi Pendidikan Karakter. Bandung:
Yrama Widya : 2011 Yrama Widya : 2011 Mu
Muslslicich, h, MMasasnunur. r. PePendndididikikan an KKararakakteter r MeMenjnjawawab ab TaTanntatanngagan n KKririsisiss Multidimensional. Jakarta : Bumi Aksara : 2011
Multidimensional. Jakarta : Bumi Aksara : 2011 Republik Indonesia. 1945. Undang-Undang Dasar. Jakarta,
Republik Indonesia. 1945. Undang-Undang Dasar. Jakarta, Republik Indonesia. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Republik Indonesia. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan NasionalPendidikan Nasional Saifuddin, Lukman Hakim. 2012. “Pentingnya Pembentukan Karakter Bangsa” Saifuddin, Lukman Hakim. 2012. “Pentingnya Pembentukan Karakter Bangsa”
(On-line), (On-line), http://www.mpr.go.id/berita/read/2012/02/04/10240/pentingnya- pembentukan-karakter-bangsa. 20 April 2013 pembentukan-karakter-bangsa. 20 April 2013