Melebihi harapan memberikan pelayanan yang terbaik kepada semua pelanggan dan melampaui apa yang benar-benar diperlukan pelanggan
berikan informasi secara terus-menerus tentang kebutuhan dan / atau keinginan
pelanggan dan cara mengantisipasi kebutuhan pelanggan
menanggapi permintaan pelanggan dengan baik dan cepat dan tepat
membangun kedekatan dengan semua pelanggan
memeotivasi orang lain dalam memberikan pelayanan yang terbaik dan sebagai contoh keteladanan
mengkaji dan merekomendasikan perubahan untuk meningkatkan layanan untuk pelanggan Tidak memenuhi
harapan
menunjukkan pengetahuan tidak memadai tentang konsep internal pelanggan
memandang pelanggan sebagai masalah menolak perubahan dalam sistem pelayanan
untuk pelanggan
menunggu permintaan kebutuhan pelanggan bukan mengidentifikasi apa kebutuhan pelanggan
merespon permintaan pelanggan dengan sedikit perasaan terpaksa
7. Mengarahkan / membina : mendefinisikan dan mengkoordinasikan kerja dan delegasi dengan tepat untuk mencapai tujuan yang terbaik;
menyesuaikan diri pada alur kerja; memberikan umpan balik secara langsung dan efektif kepada karyawan mengenai kebiasaan dan kinerja
Memenuhi harapan
mengalokasikan bahan dan peralatan untuk mengakomodasi alur kerja
mengatur tugas dan tanggung jawab karyawan untuk memastikan bahwa pekerjaan selesai tepat waktu atau lebih cepat dari jadwal
tugas kerja didelegasikan untuk mengoptimalkan hasil
menetapkan kembali tugas bila diperlukan Melebihi harapan terampil mengelola karyawan dalam
mengoptimalkan kinerja dan hasil
unggul dalam mendemonstrasikan keterampilan dan memastikan prioritas yang di tetapkan di patuhi
menunjukkan kemampuam diatas rat rata dalam menghadapi keadaan darurat
memiliki rasa tanggung jawab administratif secara langsung
Tidak memenuhi harapan
memiliki kesulitan dalam memprioritaskan,
mendelegasikan, pemantauan atau menyesuaikan kegiatan kerja karyawan
kesulitan dalam menentukan deadline
kurang berkordinasi dengan department lain dalam mengatasi issue
gagal menarahkan staf untuk mengoptimalkan kinerjanya
9. Pencapaian Hasil
Memahami pentingnya mencapai hasil
Membuat upaya yang diperlukan untuk mencapai tujuan / sasaran Mencapai hasil yang diminta atau disepakati.
Penilaian Kemungkinan contoh prilaku Memenuhi Ekspektasi Memahami pentingnya hasil pencapaian
Membuat semua upaya yang diperlukan untuk mencapai tujuan/sasaran
Biasanya mencapai hasil yang diminta sesuai waktu yang ditetapkan
Melebihi Ekspektasi Mengambil tindakan tegas yang sesuai untuk mencapai tujuan / sasaran
Secara konsisten melampaui hasil yang diminta atau tujuan yang telah disepakati Tidak terhalang oleh ketidakpastian, risiko
atau konflik; berorientasi pada hasil Menunjukkan rasa tinggi urgensi dalam
mencapai hasilnya
Tidak Memenuhi
Ekspektasi
Jarang mencapai hasil yang diinginkan Membuat alasan kurangnya prestasi
Cenderung berakhir menyalahkan orang lain atau keadaan ketika hasilnya dicapai
Dapat dihentikan oleh ketidakpastian, risiko atau konflik
Terlihat Kurangurgensi, komitmen atau usaha untuk mencapai hasil
10. Hubungan Karyawan
Apakah mendukung, perhatian, adil, dan obyektif dalamberprilaku terhadapbawahan
Membangun dan mempertahankan suasana kerja yang ramah dan harmonis.
Penilaian Kemungkinan contoh prilaku Memenuhi Ekspektasi Menetapkan / mempertahankan suasana
kerja yang ramah dan harmonis dengan berkomunikasi efektifdengan individu yang lain
Memberikann dorongan dan dukungan kepada bawahan ketika pekerjaannya sulit Berprilaku adil dan obyektif terhadap
karyawan bawahan
Menaikkan lingkungan yang rendah dalam konflik
Melebihi Ekspektasi Mendorong karyawan untuk
mengkomunikasikan ide-ide atau pertanyaan tentang operasi kerja
Sangat adil, mendukung, dan obyektif dalam berprilaku terhadap bawahan
Mempromosikan lingkungan penuhhormat Tidak Memenuhi Sering subjektif dan / atau tidak adil ketika
Ekspektasi berhadapan dengan individu
Tidak efektif dalam membangun atau memelihara suasana kerja yang ramah dan harmonis
Memberikan sedikit dorongan atau dukungan kepada karyawan
Lingkungan penuh dengan konflik
11. perencanaan finansial/penganggaran – memahami parameter anggaran dari unit kerja, rencana dan operasionalsesuai anggaran, mampu mengalokasikan sumberdaya secara rasional.
Rating Kemungkinan perilaku Memenuhi
harapan
Memformulasi, memprioritas dan mengembangkan anggranag barang
Mampu mengalokasikan sumber daya secara rasional Merencanakan dan beroperasional sesuai anggara,
memprioritas ulang secara kesinambungan untuk merefleksikan perubahan sumber daya
Memformulasikan panduan biaya untuk proyek yang sedang berjalan atau yang akan datang
Memanajemen sumberdaya fiskal dalam keadaan darurat Mengkaji anggaran untuk efisiensi biaya
Melebihi harapan
Kemampuan ahli untk memanajemen revisi anggaran darurat
Kemampuan untuk mengidentifikasi, menginvestigasi dan memanajemen hasil anggaran
Mendemonstrasikan bakat yang unik untuk meramalkan faktor-faktor anggaran
Memperlihatkan efektifitas dalam permintaan anggaran komunikasi
Mampu memberikan hasil anggaran yang positif Tidak
memenuhi harapan
Meramalkan parameter anggaran yang tidak akurat Gagal membangun prioritas anggaran
Gagal untuk memanajemen sumberdaya fiskal secara adekuat sehingga menghasilkan biaya berlebihan Jarang mengkaji anggaran untuk efisiensi biaya
12. hubungan interpersonal – membangun hubungan kerja yang efektif dengan staf, supervisor dan manajer, klien dan atau masyarakat ; berhubungan baik dengan sesama
Rating Kemungkinan perilaku Memenuhi
harapan
Biasanya bijaksana, penuh perhatian dan menghormati dalam berhadapan dengan orang lain
Membangun atau memelihara hubungan baik dengan yang lain
Memecahkan konflik dalam cara yang sesuai dan terhormat
Bekerjasama dengan seluruh staf untuk menyelesaikan tugas
Menggunakan kebijaksanaan untuk berhadapan dengan orang lain
Menahan diri dari mengganggu pekerjaan orang lain Tidak membawa isu pribadi dalam hubungan kerja Melebihi
harapan
Selalu bijaksana, penuh perhatian dan menghormati dalam berhadapan dengan orang lain
Tidak pernah mengalami konflik dengan yang lain Mendemonstrasikan kemampuan yang berbeda untuk
meningkatkan atmosfer positif diantara staf Membangun hubungan kerja ynag efektif secara
berkesinambungan dengan semua agen pemegang kebijakan
Isu personal tidak pernah mengganggu hubungan kerja Tidak
memenuhi harapan
Sering terlibat konflik dengan yang lain
Kesulitan untuk bersikap bijaksana, penuh perhatian dan menghormati dalam berhadapan dengan orang lain Tidak bijaksana ketika berhadapan dengan orang lain Isu personal sering mengganggu hubungan kerja Enggan atau menolak untuk bekerjasama dengan yang
lain dalam menyelesaikan tugas
Mengganggu yang lain ketika mereka bekerja
13. Job Knowledge : Memiliki keterampilan yang adekuat dan pengalaman untuk mengerjakan tugas-tugas dari pekerjaan; memahami tujuan dari unit pekerjaan dan bagaimana berkonstribusi dari posisinya untuk seluruh tugas dari agensi; kemampuan memelihara pada area yang diperlukan.
Rating Possible Behavioral examples Memenuhi
Harapan
Menunjukkan pengetahuan luas dan kemampuan dalam area hubungan kerja
Berpartisipasi sepenuh hati dalam pelatihan untuk memelihara atau meningkatkan pengetahuan saat ini tentang prinsip, prosedur, metode dan teknologi.
Memiliki pengetahuan sepenuhnya bagaimana suatu pekerjaan dapat sesuai dengan seluruh tugas dari agensi.
Mampu melayani sebagai seorang sumber pada kawan sebaya
Melampaui Harapan
Sering melayani sebagai seorang sumber pada kawan sebaya
Mampu melayani sebagai seorang sumber pada pengawas
Menunjukkan kemampuan luar biasa dan kemampuan dalam area hubungan kerja
Tetap proaktif untuk up to date dengan segala prinsip, prosedur, metode dan teknologi.
Tidak Memenuhi Harapan
Menunjukkan kekurangan atau pengetahuan yang tidak jelas dan kemampuan dalam area hubungan kerja
Terkesan sedikit tertarik dalam pelatihan untuk memelihara atau meningkatkan pengetahuan saat ini tentang prinsip, prosedur, metode dan teknologi. Sering tidak mampu menjawab pertanyaan yang
berhubungan dengan pekerjaan
14. Judgment (Keputusan) : melatih berpikir logis dan memperkirakan dampak dari suatu tindakan; memiliki pengetahuan adekuat yang dapat digunakan pada seluruh kebijakan atau peraturan dan memilih petunjuk yang tepat atau prosedur untuk mengikuti berbagai situasi.
Rating Possible Behavioral examples Memenuhi
Harapan
Melaporkan semua kejadian dengan sumber yang tepat dan memenuhi semua dokumentasi yang diperlukan
Meminta asisten dari anggota yang tepat ketika diperlukan
Mengakui dan memilih jalan yang tepat dari suatu tindakan ketika berhadapan dengan situasi yang sulit atau sensitive
Memastikan seluruh keamanan prosedur telah sesuai menurut agensi hokum
Melampaui Harapan
Konsisten mengakui dan memilih jalan yang terbaik dari suatu tindakan ketika berhadapan dengan situasi yang sulit atau sensitive
Laporan selalu akurat, ringkas dan mudah dipahami Menggunakan prosedur keamanan untuk
mengantisipasi dan mencegah masalah Tidak
Memenuhi Harapan
Laporan tidak akurat, tidak ringkas dan tidak mudah dipahami
Tidak konsisten mengakui dan memilih jalan yang tepat dari suatu tindakan ketika berhadapan dengan situasi yang sulit atau sensitive
Lalai dalam menjalankan prosedur keamanan
15. Motivasi/Inisiatif – Menunjukkan ketertarikan pada pelaksanaan tugas, termasuk yang melebihi dan di atas tugas rutin, mau menerima meningkatnya tanggungjawab dan akuntabilitas, membuat rekomendasi dan saran untuk meningkatkan pengoperasian.
Penilaian Contoh Perilaku yang mungkin
Memenuhi Harapan Menerima meningkatnya akuntabilitas
Menginsiasi untuk memperluas cakupan tanggungjawab
Membuat rekomendasi dan saran untuk meningkatkan pengoperasian
Terkadang merekomendasikan menangani pekerjaan untuk menfasilitasi peningkatan operasional yang baik
Mau melakukan tugas tambahan setelah tugas yang diharapkan/didelegasikan telah seleai
Melebihi Harapan Menyediakan informasi, pembinaan dan pelatihan pada yang lain untuk meningkatkan pengetahuan dan skill.
Proaktif dalam peningkatan akuntabilitas
Mencari tugas tambahan setelah tugas yang diharapkan
Mengantisipasi masalah dan mengembangkan alternatif sebelumnya
Tidak memenuhi harapan
Tidak mengasumsi atau menerima tanggungjawab pribadi
Memerlukan bimbingan dan pendampingan secara teratur
Tidak bergerak tanpa pengarahan atau persetujuan Melakukan hanya yang dibutuhkan
16. Komitmen organisasi – Menunjukkan tingginya usaha dan komitmen untuk melakukan pekerjaan, mengoperasikan secara efektifdalam struktur organisasi, mendemonstrasikan kepercayaan dan perilaku yang bertanggungjawab.
Penilaian Contoh Perilaku yang mungkin
Memenuhi Harapan Menindaklanjuti pekerjaan yang ditugaskan
Menunjukkan perhatian pada penyelesaian pekerjaan Mengasumsikan akuntabilitas untuk tindakan sendiri Siap menerima tugas
Sukarela untuk pekerjaan tambahan saat tugas sudah selesai
Melebihi Harapan Sering menunjukkan tugas melebihi dan di luar deskripsi pekerjaan
Sukarela mengerjakan tugas tambahan untuk mengurangi tekanan pada supervisor atau teman kerja.
Mau mengasumsikan tanggungjawab keseluruhan pada tindakan sendiri
Membiasakan diri dengan tugas teman kerja dalam rangka untuk memberikan pendampingan selama ketidakhadiran atau saat beban kerja berat
Tidak memenuhi harapan
Tidak mencari tugas tambahan setelah tugas yang diharapkan selesai
Enggan mengasumsikan tanggungjawab pada tindakan sendiri
Mengeluh tentang tugas
Menyelesaikan secara selektif tugas yang menyenangkan
17. upaya fisik - menempatkan sebagai tenaga fisik yang dibutuhkan untuk melakukan tugas yang diberikan . dapat diandalkan untuk melakukan satu pekerjaan
penilaian Contoh perilaku
Memenuhi harapan bekerja dengan baik di semua keadaan.
mengaktifkan pengoperasian adekuat yang diperlukan.
melakukan pada tingkat kecepatan yang cukup.
bersedia bekerja dalam kondisi tidak nyaman dan / atau melaksanakan tugas-tugas yang tidak menyenangkan Melebihi harapan sukarelawan untuk bekerja dalam kondisi tidak nyaman dan / atau melaksanakan tugas-tugas yang tidak menyenangkan .
terampil melakukan tugas dengan cepat .
bekerja dengan baik dalam panas yang ekstrim atau dingin .
relawan untuk mengerahkan atas upaya fisik.
Tidak memenuhi harapan tampil di tingkat yang tidak memadai. enggan untuk bekerja dalam kondisi
tidak nyaman dan / atau melaksanakan tugas-tugas yang tidak menyenangkan .
enggan untuk bekerja di panas yang ekstrim atau dingin .
tergantung pada rekan kerja untuk melakukan kebutuhan yang berat . diberikannya upaya fisik minimal
18. Perencanaan dan pengorganisasian
menetapkan prioritas dan urutan kerja untuk mengkoordinasikan upaya-upaya , menjaga alur kerja dan memenuhi tenggat waktu , memastikan fungsi yang memadai melalui antarmuka halus dengan proses yang terkait
penilaian Contoh perilaku
Memenuhi harapan secara konsisten memenuhi tenggat waktu , bahkan di bawah tekanan .
terus menunjukkan efisiensi
penggunaan waktu kerja .
efektif memprioritaskan tugas , agenda , tugas , dan program .
kompeten dalam mengantisipasi
kebutuhan untuk mengatur ulang prioritas .
Melebihi harapan koordinasi yang baik dari program , tugas , dan agenda .
benar-benar mengintegrasikan
pekerjaan Departemen-departemen dan / atau lembaga .
teratur melengkapi tugas lebih cepat dari jadwal .
mengantisipasi kebutuhan dan
langkah-langkah yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas dan mempersiapkan untuk tugas di masa mendatang .
terus berupaya untuk meningkatkan produktivitas .
memiliki keterampilan organisasi yang sangat baik
Tidak memenuhi harapan membutuhkan perencanaan bantuan alur kerja .
memiliki kesulitan tepat memprioritaskan tugas , agenda , tugas dan program .
memiliki keterampilan organisasi yang tidak memadai
19. Penyelesaian masalah/pembuatan keptusan – mengenali dan mendefinisikan masalah; mendapatkan dan menganalisis fakta dengan seutuhnya; mengambil tindakan penyelesaian secepatnya; menggunakan sumberdaya dan teknik untuk mengembangkan solusi dan meramalkan konsekuensi yang mungkin terjadi.
Penilaian Comtoh Perilaku yang Mungkin
Memenuhi harapan Mengenali dan mendefinisikan masalah yang berhubungan dengan pekerjaan secara efisien
Mempertimbangkan keuntungan dan kerugian dari solusi yang diusulkan
Menyelesaikan masalah yang sering terjadi dan mencari cara untuk menghindari masalah yang sama di masa yang akan datang
Mampu mendapatkan data atau informasi dan menganalisis situasi berdasarkan fakta untuk relevansi
Dapat menginterpretasikan dan mengaplikasikan seluruh prosedur, prinsip, kebijakan dat atau undang-undang, yang relevan
Mampu mengembangkan alternatif ketika dihapkan dengan rintangan
Melebihi harapan Sangat terampil dalam mengkaji dampak dari situasi masalah
Keterampilan nauriah dalam mengenali situasi masalah sebelum mengembangkan kerampilan Efektif dalam menyelesaikan keluhan
Sangat kreatif dalam mengembangkan teknik penyelesaian masalah
Mencari dan mencoba untuk menyelesaikan akar penyebab dari masalah
informasi sebagai aplikasi untuk situasi masalah
Tidak sesuai harapan Pengetahuan tidak mencukupi untuk mengembangkan strategi penyelesaian masalah Gagal untuk menyelesaikan keluhan dan atau
masalah
Tidak konsisten atau tidak mampu dalam mengenali dan mendefinisikan masalah
Membutuhkan asistensi dalam mempertimbangkan keuntungan dan kerugian dari solusi yang memungkinkan
Gagal untuk mengantisipasi perkembangan dari solusi permasalahan
Tidak mampu menginerpretasikan dan mengaplikasikan seluruh prosedur, prinsip, kebijakan, dan atau undang-undang dengan benar
20. Humas – bekerja secara efektif dengan kontak di luar agency dengan cara yang sopan, kooperatif dan objektif. Termasuk tepat waktu, asistensi akurat kepada publik
Penilaian Contoh Perilaku yang Mungkin Memenuhi harapan Berinteraksi dengan publik melalui cara
ang sopan dan kooperatif
Menangani keluhan individu dari luar agency dengan cara yang tenang Menangani situasi sensitif yang melibatkan individu dari luar agency Dapat bijaksana menangani kemarahan individu di luar agency
Dapat mengembangakn dan
mempresentasikan ke luar grup tentang fungsi agency
dalam mendirikan hubungan yang baik dengan publik
Secara konsisten Mengoordinasi dan mengkomunikasikan kebijakan baru dari agency kepada individu diluar agency Mampu menangani secara mandiri situasi sensitif yang melibatkan individu di luar agency
Tidak sesuai harapan Kemampuan tidak mencukupi dalam mengembangkan dan membawakan presentasi ke luar grup
Sering memberikan informasi ang tidak tepat kepada publik
Membutuhkan bantuan dalam
membantu publik yang membutuhkan informasi
21. Keamanan
Mengikuti kebijakan dan prosedur keamanan dengan menggunakan teknik yang tepat untuk menjamin perlindungan orang dan properti
Penilaian Kemungkinan contoh perilaku
Memenuhi harapan Tidak ada cedera
Tidak ada kecelakaan Secara konsisten mengikuti
kebijakan dan prosedur sesuai petunjuk
Secara konsisten menerapkan pengetahuan tentang keselamatan kerja
Melebihi harapan Mengidentifikasi kekurangan keamanan dan memberikan solusi yang dapat dilakukan
Berfungsi sebagai sumber daya keamanan bagi rekan-rekan Unggul dalam memperoleh
pengetahuan keamanan tambahan Tidak memenuhi harapan Menimbulkan cedera
Menimbulkan kecelakaan
Tidak konsisten mengikuti kebijakan dan prosedur sesuai petunjuk
Tidak konsisten dalam menerapkan pengetahuan keamanan dalam aktivitas kerja
22. Staff Development / Performance Management : bekerja dengan pegawai untuk menciptakan rencana pelatihan dan pembangunan; menyediakan persamaan; menyeimbangkan respon balik untuk menjelaskan kekuatan dan kelemahan; menyediakan standar yang jelas bagi pegawai berprestasi; membantu mengembangkan kreatifitas individu dan kelompok dengan adanya kerja kelompok.
Rating Possible Behavioral examples Memenuhi
Harapan
Membangun rencana pelaksanaan individual dengan memasukkan standar kerja dan/atau tujuan / sasaran yang tepat
Konsisten mengawasi dan mendokumentasikan kinerja pegawai dan seluruh tingkah laku selama masa pemeriksaan.
Penerimaan pegawai bawahan tepat waktu, arahan yang khusus untuk memperbaiki kinerja.
Kelengkapan penilaian dengan cara tepat waktu Melakukan tindakan memperbaiki dengan tepat Memiliki pemaham secara umum tentang kelebihan
dan kekurangan pegawai
Menghargai dan memenuhi keperluan pelatihan bagi staf
Melampaui Harapan
Memiliki pemaham secara detail tentang kelebihan dan kekurangan pegawai
Bekerjasama dengan pegawai dalam rencana kinerja kreatifitas individual mencakup detail standar pekerjaan dan/atau tujuan / sasaran yang tepat
Melatih pegawai dengan cara mendukung hingga mencapai level kinerja yang diinginkan
Dengan terampil meggunakan system manajemen kinerja untuk memonitor, manafsir dan mempengaruhi kinerja pegawai
yang tidak cakap dalam kinerja yang diharuskan; menganjurkan tindakan perbaikan yang tepat.
Tidak Memenuhi Harapan
Memiliki sedikit / cukup pemaham tentang kelebihan dan kekurangan pegawai
Gagal menyusun rencana standar kinerja atau menulis tujuan / sasaran yang tepat bagi pegawai Dokumentasi kinerja pegawai tidak cukup atau
ambigu
Tidak dapat mendukung penilaian subjektif kinerja dengan dokumentasi yang tepat
Menyediakan sedikit dorongan dan/atau mengupas pandangan suatu peluang
23. penyusunan kepegawaian/aksi afirmatif – memelihara level karyawan yang adekuat, mengelola kebijakan personil dan memelihara kondisi kerja, mengaplikasikan semua kesesuaian peluang pegawai yang sederjata atau kebijakan aksi afirmatif ketika membuat keputusan dalam penyusunan kepegawaian
Rating Kemungkinan perilaku
Memenuhi harapan
Memelihara dan menjadwalkan staf yang cukup
Menangani semua permintaan pengunduran diri dengan cara yang sesuai
Memahami secara adekuat dan konsisten aplikasi dari kebijakan EEO/AA ketika membuat keputusan staffing (misal. Seleksi, promosi, demosi, atau dismissal)
Menanyakan hal yang tidak diskriminasi, dan berhubungan dengan pekerjaan ketika wawancara
Mengaplikasikan tujuan tahunan EEO/AA dan jadwal untuk rekruitmen
Melebihi harapan
Memiliki pemahaman yang cermat terkait kebijakan EEO/AA yang sekarang dan secara akurat
menginterpretasikan dan menjelaskan kepada staf dan bawahan
Secara konsisten membuat keputusan penempatan yang efektif sebagai hasil dari mengikuti kebijakan EEO/AA terkini
Keputusan yang efektif dan rekomendasi perubahan penempatan pegawai
Tidak memenuhi harapan
Kurang pemahaman dasar tentang kebijakan EEO/AA terkini
Gagal untuk mengikuti kebijakan EEO/AA terkini ketika membuat keputusan penempatan pegawai
Gagal menginformasikan pegawai tentang kebijakan EEO/AA terkini
Menanyakan pertanyaan yang ilegal, diskriminasi dan tidak pantas ketika wawancara calon pegawai
Membutuhkan bantuan dalam menentukan rekruitmen yang sesuai
24. Kerja sama – Mendorong dan memfasilitasi kerjasama, kebanggaan, kepercayaan, dan identitas kelompok, membantu perkembangan komitmen dan semangat tim, bekerjasama dengan yang lain untuk mencapai seluruh tujuan. Penilaian Contoh Perilaku yang mungkin
Memenuhi Harapan Memfasilitasi pemenuhan tujuan tim melalui kerjasama dan memberikan bantuan, meskipun di luar area tanggungjawab yang biasanya.
Secara konsisten memenuhi batas waktu penugasan tim
Mendemonstrasikan pengetahuan dan pemahaman misi tim/organisasi
Memdemonstrasikan dukungan positif pada misi tim/organisasi
Melebihi Harapan Meletakkan tujuan tim di atas prestasi dan pengakuan pribadi
Membagi reputasi pada keberhasilan tim dan menerima tanggungjawab pada keseluruhan kinerja tim yang sesuai
Memainkan peran yang menonjol dalam memungkinkan tim melebihi harapan melalui tingginya kontribusi personal
Tidak memenuhi harapan
Tidak menerima tanggungjawab pada kinerja tim Gagal dalam memenuhi batas waktu penugasan tim Menunjukkan kebiasan negatif dalam memperhatikan