Daily Info
www.megaonlinetrading.com 20 January 2016
1 GLOBAL MARKET
Market Close +/- Change
IHSG 4,491.74 10.46 0.23% Nikkei 17,048.37 92.80 0.55% Hangseng 19,635.81 398.36 2.07% FTSE 100 5,876.80 96.88 1.68% Dow Jones 16,016.02 27.94 0.17% Nasdaq 4,476.95 -11.47 -0.26% Xetra Dax 9,664.21 142.36 1.50% S & P 500 1,881.33 1.00 0.05% KEY DATA Description Last
Oil Price USD/barel (Brent) 28.76 0.21 0.7% Gold Price USD/Ounce 1,087.3 -1.59 -0.1% Nickel-LME (USD/ton) 8,563 5.0 0.1% Tin-LME (USD/ton) 13,301 -14.0 -0.1% CPO Malaysia (RM/ton) 2,372 21.00 0.9%
Coal EUR (USD/ton) 38.2 0.25 0.7%
Coal NWC (USD/ton) 49.7 -0.10 -0.2% Exchange Rate (IDR/USD) 13,852 -53.00 -0.4% +/- Change
DUAL LISTING
Stocks Curr Close [+/-] % Chg IDR Telkom (TLK) USD 44.62 1.52 3.41 3,090
SHAREHOLDERS MEETING
Stocks Date Agenda
CASH/STOCK DIVIDEND
Stocks Events IDR/Ratio Cum
STOCK SPLIT/REVERSE STOCK
Stocks Ratio O : N Trading Date
RIGHT ISSUE
Stocks Ratio O : N IDR Cum
JSX DATA
Volume (Million Share) 3,294 Support Resistance Value (IDR Billion) 3,442 4,460 4,520 Market Cap. (IDR Trillion) 4,792 4,440 4,545
Total Freq (x) 199,445 4,420 4,570
Foreign Net (IDR Billion) (335.8)
IPO CORNER IDR (Offer)
Shares Offer Listing
Market Review & Outlook
Bergerak Fluktuatif, IHSG Ditutup Menguat
0.23%
Indeks Fluktuatif, Menguat Terbatas (Range :
4,460-4,520).
Today’s Info
TBIG Incar Menara yang Dilelang XL Axiata
PPRO Siapkan Rp 400 Miliar Akuisisi Lahan
Performa ADHI Ditopang Proyek LRT
BLTA Fokus Ke Pasar Domestik
PSKT Tambah 3 Hotel Baru Di Jakarta
KIAS Targetkan Pertumbuhan 30% Penjualan
Ekspor
Kode Rekom. Bottom Fishing Take Profit/ Stop Loss/Buy Back
SMRA Spec. Buy 1,600 1,495
PWON Trd. Buy 473-479 453
AKRA Trd. Buy 7,375 7,000
SMGR Trd. Buy 10,850 10,350 WIKA B o Break 2,930-2,970 2,835
Trading Ideas
See our Trading Ideas pages, for further details
Reksadana NAV/Unit Return
30D (%) Return 1Y(%) Medali Dua 1,568.32 1.02 4.7 Medali Syariah 1,614.37 0.8 4.08 MA Mantap 1,237.10 1.24 4.57
MD Asset Mantap Plus 1,228.25 1.28 6.59
MD ORI Dua 1,498.42 2.06 -0.9 MD Pendapatan Tetap 875.13 2.74 -0.2 MD Rido Tiga 1,906.96 -2.61 2.2 ORI 1,638.37 0.77 -0.02 MA Greater Infrastructure 1,138.54 1.52 -15.06 MA Maxima 834.20 1.52 -14.77 MD Capital Growth 897.88 2.99 -12.82 MA Madania Syariah 920.17 0.07 -12.52 MA Mixed 1,029.17 0.98 -0.71 MA Strategic TR 915.90 0.86 -12.36 MD Balance 884.08 2.14 -11.26 MD Kombinasi 744.21 -0.06 -24.75 MA Multicash 1,223.50 1.05 7.54 MD Kas 1,282.71 0.54 7.78
Harga Penutupan 18 Januari 2016 4,000 4,200 4,400 4,600 4,800 5,000 5,200 5,400 5,600
19-Jan-15 19-Mar-15 19-May-15 19-Jul-15 19-Sep-15 19-Nov-15 19-Jan-16 IHSG Jan 2015 - Jan 2016
Daily Info
20 January 2016
Market Review & Outlook
Bergerak Fluktuatif, IHSG Ditutup Menguat 0.23%
Pada perdagangan selasa (1/19) IHSG bergerak fluktuatif dan ditutup menguat 10,46 poin ke level 4,491.74. Net sell Asing sebesar Rp335.8 miliar, dengan tujuh sektor menguat dan tiga sektor melemah. Sektor Industri Kimia dan Dasar (+0.91%), Keuangan (+0.70%), dan Property, Real Estate, dan Konstruksi (+0.68%) memimpin penguatan. Sementara sektor yang melemah adalah Pertambangan (-0.55%), Perdagangan, jasa dan investasi (-0.51%), dan Consumer Goods (-0.20%). IMF menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia tahun 2016 sebesar 0.2% menjadi 3.4%, IMF menganggap pelambatan pertumbuhan emerging market, khususnya di China, pelemahan harga komoditas, dan kemungkinan kenaikan suku bunga AS menjadi risiko bagi pertumbuhan ekonomi global.
Sementara itu, pertumbuhan ekonomi China di tahun 2015 sebesar 6.9% (yoy), level terendah selama 25 tahun terakhir, dengan pertumbuhan sektor manufaktur sebesar 6%, turun dari 7.3% di 2014 dan pertumbuhan sektor jasa 8.3%, naik dari 7.8% di 2014. Bank sentral China (PBOC) menyatakan akan menyuntik dana lebih dari 600 miliar yuan untuk menjaga kecukupan likuiditas perbankan dan menjaga kestabilan suku bunga pasar sebagai antisipasi meningkatnya volatilitas menjelang tahun baru China.
Bursa Amerika ditutup mixed di hari selasa dengan DJIA (+0.17%), S&P500 (+0.05%), dan NASDAQ (-0.26%), dengan pelemahan harga minyak masih menjadi sentimen negatif, WTI $28.46/barrel dan Brent $28.88/barrel. Dari Bursa Asia, Shanghai (+3.22%), Hang Seng (+2.07), Nikkei (+0.55%).
Indeks Fluktuatif, Menguat Terbatas (Range : 4,460-4,520). IHSG pada
perda-gangan kemarin ditutup menguat berada di level 4,497. Indeks berpeluang untuk kembali melanjutkan penguatannya setelah belum mampu melewati support level yang berada di 4,460, dan berpeluang untuk menguji kembali resistance level 4,520 hingga 4,545. Stochastic berada di wilayah netral dengan kecenderungan menguat. Namun jika indeks berbalik melemah maka berpotensi menguji kembali 4,460. Hari ini diperkirakan indeks bergerak fluktuatif dengan kencederungan menguat terba-tas.
Daily Info
www.megaonlinetrading.com 20 January 2016
3
Today’s Info
TBIG Incar Menara yang Dilelang XL Axiata
PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) akan fokus menambah pen-yewa hingga 2.000 tenant tahun ini dan melakukan akusisi menara. Langkah ini akan jadi prioritas setelah batal mengakuisisi Mitratel lewat tukar guling saham dengan PT Telekomunikasi Tbk (TLKM).
TBIG berpendapat, strategi akuisisi dilakukan karena jauh lebih efisien ketimbang membangun menara sendiri, termasuk pada izin pembangunan. Yang terbaru, TBIG telah megutarakan niatnya untuk membeli menara
tele-komunikasi miliki PT XL Axiata Tbk (EXCL).
TBIG tengah mengincar 2.000-2.500 unit menara telekomunikasi milik EXCL melalui lelang terbuka pada bulan ini. Selain itu, TBIG juga mengincar penambahan penyewaan menara 1.500 hingga 2.000 tenan pada tahun ini. Sampai dengan akhir tahun lalu, TBIG telah memiliki lebih dari 19.416
pey-awaan dan 12.159 site telekomunikasi. Untuk membiayai rencana ekpansi tersebut, TBIG akan mengandalkan utang, tentunya dengan mempertim-bangkan batas aman. Mengingat TBIG saat ini memiliki net gearing alias ra-sio utang tertinggi di sektor menara telekomunikasi mencapai 481%. (Sumber: Kontan.co.id)
PPRO Siapkan Rp 400 Miliar Akuisisi Lahan
PT PP Properti Tbk (PPRO) akan terus melakukan ekpansi lahan tahun ini. Perseroan menyiapkan dana Rp 400 miliar untuk mengakuisisi lahan di tiga lokasi.
PPRO akan mengakuisisi lahan di Surabaya, Jabodetabek, dan Bandung. Perseroan akan mengalokasikan sekitar 35% dari capex untuk lahan terse-but.
PPRO saat ini tengah mengincar lahan dalam jumlah yang besar di Bandung bagian Selatan.
Lahan di Bandung rencananya akan dikembangkan menjadi kawasan mixed
use. Sementara lahan yang tengah diincara di Jabodetabek dan Surabaya akan dikembangkan menjadi proyek high-rise building.
Sementara tahun 2015, PPRO berhasil mengakuisisi lahan 3,4 hektare (ha) di Kalimalang dan 1,2 ha di kawasan TB Simatupang- JORR Jakarta. (Sumber: Kontan.co.id)
Performa ADHI Ditopang Proyek LRT
PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) gagal merealisasikan kontrak baru 2015. Dari target yang dicanangkan sebesar Rp 15,2 triliun, perseroan hanya sanggup merealisasikan 91%, atau setara Rp 13,9 triliun.
Meskipun demikian, prospek ADHI kian menarik seiring dengan percepatan realisasi proyek infrastrukur. Untuk tahun ini, sentimen utama bagi ADHI masih soal proyek light rail transit (LRT).
Sebagaimana diketahui, ADHI telah menjadi kontraktor untuk proyek LRT tahap pertama, yakni rute Cibubur-Cawang , Cawang-Dukuh Atas, dan Bekasi Timur-Cawang.
Rute tahap pertama tersebut memiliki panjang sekitar 40 kilometer (km). Kabarnya, ADHI saat ini juga sedang berupaya untuk mencaplok seluruh pengerjaan konstruksi LRT tersebut. Jika ditiotal, panjang rute LRT secara keseluruhan mencapai 84 km. (Sumber: Kontan.co.id)
Daily Info
20 January 2016
Today’s Info
BLTA Fokus Ke Pasar Domestik
PT Berlian Laju Tanker Tbk memproyeksi kinerja perusahaan akan pulih secara moderat tahun ini seiring penurunan harga bahan bakar sebadai dari anjloknya harga minyak mentah.
Sejak 2014 profit margin perseroan mengalami perbaikan cukup signifikan karena harga bahan bakar turun dari US560 per ton menjadi US$323 per ton. Laba kotor perseroan per September 2015 mencapai US$54,31 juta atau naik
37%. Laba sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi atau EBITDA menca-pai US$69,8 juta atau naik 50,3%. Perolehan EBITDA itu juga disumbang dari keuntungan dari restrukturisasi dan keuntungan kurs sebesar US$5,84 juta. Terkait dengan restrukturisasi utang, BLTA kini hanya memiliki 5 kapal dari
sebelumnya 39 kapal. BLTA telah mengalihkan kapal-kapal perseroan kepada mandated lead arranger (MLA).
BLTA sebelumnya juga telah mendapat persetujuan untuk mengonversi utang-utangnya menjadi saham dengan nilai mencapai US$1,03 miliar. Sebagian besar utang perseroan jatuh tempo pada 2023 dengan jumlah menyentuh US$1,2 mil-iar.
Operasional perusahaan juga terfokus di Indonesia dari sebelumnya menjelajah rute-rute internasional. BLTA akan fokus meningkatkan pasar di Indonesia den-gan adanya asas cabotage. (Sumber:Bisnis.com)
PSKT Tambah 3 Hotel Baru Di Jakarta
PT Red Planet Indonesia Tbk menargetkan penambahan tiga hotel baru di Ja-karta sepanjang tahun ini untuk menggenapkan jumlah hotel perseroan menjadi 10 unit.
Nilai investasi per hotel mencapai Rp80 miliar --Rp100 miliar.
PSKT nantinya akan membangun hotel di Kelapa Gading, di Cikini, dan satu lagi di Jakarta Selatan.
Tambahan tiga hotel ini diharapkan bisa menambah kapasitas kamar milik PSKT menjadi 1.600 kamar.
Penambahan kamar ini juga diharapkan bisa mendongkrak pendapatan dari kamar yang tersedia sebesar 15% dari posisi tahun lalu sekitar Rp200.000 PSKT menargetkan tingkat okupansi menjadi 80% tahun ini dari realisasi
sepan-jang 2015 sebesar 70%. (Sumber:Bisnis.com)
KIAS Targetkan Pertumbuhan 30% Penjualan Ekspor
PT Keramika Indonesia Assosiasi Tbk (KIAS) akan meningkatkan penjualan ekspor tahun ini hingga 30% dari total produksi.
Hal itu ditempuh untuk mengatrol peningkatan kinerja pendapatan dan laba ber-sih mencapai kisaran 20% hingga 30% dari tahun lalu.
Peningkatan ekspor harus ditempuh pabrikan keramik itu untuk mengantisipasi kekhawatiran penjualan di dalam negeri yang lesu seperti tahun lalu.
Tahun lalu pasar sangat buruk akibat sektor properti yang kena pelambatan eko-nomi. Pasokan di tataran penjualan over supply dan jadinya perang harga den-gan merek lain.
Peningkatan ekspor sudah dilakukan pihaknya sejak tahun lalu. Tahun lalu ekspor KIAS naik sekitar 10% dari 2014.
Saat ini pasar yang disasar KIAS hingga 40% dari total ekspor adalah Malaysia dan Korea Selatan. KIAS juga mengekspor ke Australia dan negara-negara di ka-wasan Asia Tenggara khususnya Thailand dan Filipina. (Sumber:Bisnis.com)
Daily Info
www.megaonlinetrading.com 20 January 2016
5
DISCLAIMER
This Document is for information only and for the use of the recipient. It is not to be reproduced or copied or made available to others. Under no circumstances is it to be considered as an offer to sell or solicitation to buy any security. Any recom-mendation contained in this report may not be suitable for all investors and strictly a personal view and should not be used as a sole judgment for investment. Moreover, although the information contained herein has been obtained from sources believed to be reliable, its accuracy, completeness and reliability cannot be guaranteed. All rights reserved by PT Mega Capital Indonesia.
INSTITUTIONAL SALES RESEARCH
Fixed Income Sales & Trading
Tel. +62 21 7995 795, 7917 5559
-62 Fax. +62 21 7917 5965
Investment Banking
Tel. +62 21 7917 5599
Fax. +62 21 7919 3900
Hendry Kuswari Head of Sales, Trading & Dealing [email protected] +62 21 7917 5599 62037
Gunawan Sudrajat Institutional Sales [email protected] +62 21 7917 5599 62046
Ratna Wijayanti Institutional Sales [email protected] +62 21 7917 5599 62178
Suparman Institutional Sales [email protected] +62 21 7917 5599 62058
Rachmadian Iskandar Z Institutional Sales [email protected] +62 21 7917 5599 62402
Ety Sulistyowati Institutional Sales [email protected] +62 21 7917 5599 62408
Dewi Suryani Institutional Sales [email protected] +62 21 7917 5599 62441
Widianita Institutional Client Care [email protected] +62 21 7917 5599 62439
Rinny Oktaviany Institutional Client Care [email protected] +62 21 7917 5599 62411
Renita Anggraeni Administrasi Equity HO [email protected] +62 21 7917 5599 62037
Rahayu Kusumaningsih Administrasi Equity HO [email protected] +62 21 7917 5599 62037
Danny Eugene
Head of Research, Economic, Infrastructure, Construction, Banking, Cement
[email protected] +62 21 7917 5599 62431
Helen Vincentia Consumer Goods, Retail [email protected] +62 21 7917 5599 62035
Dimas Satria Hardianto Plantation, Media, Textile [email protected] +62 21 7917 5599 62035
Dida Fathdira Property [email protected] +62 21 7917 5599 62035
Genio Bian Mining, Telco, Transportation [email protected] +62 21 7917 5599 62425
Fadlillah Qudsi Technical Analyst [email protected] +62 21 7917 5599 62425
Head Office Bandung
Menara Bank Mega Lt.2 Menara Bank Mega Lt.3
Jl.Kapten P.Tendean. Kav 12-14A, Jakarta 12790 Jl.Gatot Subroto No.283 Bandung 40273
021-7917 5599 , 021-7919 3900 022-8734 0972 , 022-8734 0985
Jakarta - Pondok Indah Surabaya
Plaza 5 Pondok Indah, Blok D No.15 Lt.2 Ruko Embong Kemiri Square No.2G-2H
Jl. Margaguna Raya Radio Dalam (Ruko Asuransi PT.Asuransi Umum Mega)
Pondok Indah, Jakarta Selatan 12420 Jl.Raya Embong Kemiri, Embong Kaliasin
021-723 4437 , 021-7279 8140 Genteng, Surabaya 60271
031 547 1200 , 031-547 2492
Jakarta - Roxy Makasar
Ruko Gading Bukit Indah Lt.2 Menara Bank Mega Lt.2
Jl. Raya Bukit Gading Raya Blok A, No.26 Kawasan Trans Studio
Kelapa Gading, Jakarta Utara 14240 Jl.Metro Tanjung Bunga, Makasar 90134
021-4587 4243 , 021-4587 4246 0411-811 8800 , 0411-811 8802
Jakarta - Kelapa Gading Yogyakarta
Ruko Gading Bukit Indah Lt.2 Gedung Bank Mega 3rd Floor
Jl. Raya Bukit Gading Raya Blok A, No.26 Jl.Gejayan (Affandi) No.22
Kelapa Gading, Jakarta Utara 14240 Yogyakarta 55281
