• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lks Korosi Diskusi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Lks Korosi Diskusi"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Nama :

Kelas :

No.absen :

(2)

LEMBAR KERJA SISWA

LEMBAR KERJA SISWA

Tujuan

Tujuan

Pembelajaran

Pembelajaran

1. Melalui soal yang diberikan oleh guru tentang definisi korosi, peserta didik dapat menuliskan pengertian korosi dengan benar .

Melalui soal yang diberikan oleh guru tentang fenomena korosi, peserta didik dapat menjelaskan proses terjadinya korosi

dengan benar.

2. Melalui soal yang diberikan oleh guru tentang peristiwa korosi, peserta didik dapat menuliskan reaksi yang terjadi pada proses korosi dengan tepat

. Melalui gambar menara dari besi yang disajikan dalam soal, peserta didik dapat menganalisis !ara pen!egahan korosi sesuai

teori dengan benar.

". Melalui data per!obaan proses korosi yang disajikan dalam soal, peserta didik dapat menyimpulkan faktor#faktor yang menyebabkan terjadinya proses korosi dengan benar.

Faktor-Faktor yang Dapat

Faktor-Faktor yang Dapat

Menyebabkan Korosi

Menyebabkan Korosi

(3)

2 KOROSI

KOROSI

Korosi dalam istilah sehari#hari kita kenal sebagai peristiwa perkaratan. Korosi ini sebenarnya merupakan peristiwa oksidasi logam oleh

gas oksigen yang ada di udara membentuk oksidanya. $roses korosi banyak menimbulkan masalah pada barang#barang yang terbuat dari besi walaupun logam#logam lain %ke!uali logam mulia& dapat juga mengalami korosi. $roses perkaratan pada besi dapat berlanjut terus sampai seluruh bagian dari besi han!ur. 'al ini disebabkan oksida#oksida besi yang terbentuk pada peristiwa awal korosi akan menjadi katalis %otokatalis& pada peristiwa korosi selanjutnya. 'al itu berbeda dengan peristiwa korosi pada logam (l atau )n. *ogam#logam ini tidak mulia bahkan mempunyai nilai + lebih ke!il dari besi berarti logam#logam ini lebih !epat teroksidasi. Namun oksida (l atau

)n yang terbentuk melekat pada logam bagian dalam dan bersifat melindungi logam dari proses korosi selanjutnya. -leh sebab itu, logam (l atau )n tidak akan han!ur karena korosi seperti pada logam besi.

arang#barang yang terbuat dari besi mudah mengalami korosi karena umumnya bukan terbuat dari besi murni melainkan !ampuran dengan unsur# unsur lain. /ika logam pen!ampurnya lebih mulia dari besi, maka besi akan menjadi anode yang akan habis teroksidasi se!ara terus#menerus, sebab paduan logam ini seolah#olah menjadi suatu sel 0olta yang mengalami

hubungan pendek %korslet & oleh badan besi itu sendiri. $eristiwa ini akan lebih !epat terjadi jika barang berada di udara lembap atau terkena air, karena selain uap air, di udara juga terdapat gas#gas lain seperti - 2 atau S-2yang

dengan air akan membentuk larutan '2- atau ' 2S-" yang bersifat

elektrolit. eaksi yang terjadi pada peristiwa korosi besi: 3e(s) →3e24(s)4 2 e 5 6 27

-2(g)4 2 '2-(l)4 " e5→ " -' 5 (l)

2 3e(s)4 -2(g)4 2 '2-(l) → 2 3e24( s)4 " -' 5 ( l)

$ada reaksi ini jelas terlihat 3e akan lebih !epat teroksidasi dengan adanya molekul#molekul air yang dengan oksigen di udara berubah menjadi ion hidroksil. 8on 3e24 yang terbentuk dapat mengikat molekul#molekul air

LKS LKS Kimia Kimia Kelas Kelas XII XII semester semester II MATEI

(4)

membentuk hidrat atau berikatan dengan ion karbonat yang terbentuk dari -2 dan uap air yang ada di udara.

1. Proses korosi 1. Proses korosi

$roses korosi dapat dijelaskan sebagai berikut.

/ika besi bersinggungan dengan oksigen atau bersinggungan dengan logam lain dalam lingkungan air akan terjadi sel elektrokimia di mana logam yang memiliki E red lebih !epat sebag ai anode dan E red yang lebih besar sebagai katode. *ogam atau unsur yang berfungsi sebagai anode, karena mengalami reaksi oksidasi, berarti yang mengalami korosi. esi di udara akan berkarat, besi yang dilapisi seng, maka sengnya yang berkorosi sedangkan besi yang dilapisi timah putih, maka besinya yang mengalami korosi.

2.Pencegahan terhadap korosiPencegahan terhadap korosi

erdasarkan proses terjadinya korosi, maka ada 2 !arayang dapat dilakukan untuk men!egah korosi, yaitu perlindungan mekanis dan perlindungan elektrokimia.

a) Perlindungan Mekanis

$erlindungan mekanis ialah men!egah agar permukaan logam tidak bersentuhan langsung dengan udara. 9ntuk jangka waktu yang pendek, !ara

ini dapat dilakukan dengan mengoleskan lemak pada permukaan logam. 9ntuk jangka waktu yang agak lama, dapat dilakukan dengan penge!atan. Salah satu !at pelindung yang baik ialah meni %$b-"& karena selain

melindungi se!ara mekanis juga memberi perlindungan elektrokimia. Selain penge!atan, perlindungan mekanis dapat pula dilakukan dengan logam lain,

yaitu dengan !ara penyepuhan.

$roses penyepuhan untuk perlindungan terhadapkorosi harus diperhatikan harga E  dari logam yang akan dilindungi dan logam pelindungnya. *ogam yang baik sebagai pelindung harus mempunyai E 

lebih ke!il dari E  logam yang dilindungi. Sebab bila terjadi goresan pada logam yang dilapisi, maka logam pelindung akan menjadi anode pada sel 0olta mini; yang terjadi, sehingga logamyang dilindungi tidak akan teroksidasi selama logam pelindung masih ada. 9ntuk perlindungan agar

(5)

2 barang#barang yang terbuat dari besi tidak !epat rusak, maka besi % E  < 5=,""

0olt& lebih baik dilapis dengan seng % E  < 5=,>? 0olt& daripada dilapis dengan timah % E  < 5=,1" 0olt&. ontoh: pada esi yang dilapis seng. (pabila terjadi goresan atau lapisan mengelupas, kedua logam akan mun!ul di permukaan. (danya air, gas -2 di udara dan partikel#partikel lain, terjadilah sel 0olta mini dengan )n sebagai anodenya dan 3e sebagai katodenya. )n akan teroksidasi terleb ih dahulu karena harga E #nya lebih ke!il daripada 3e, sehingga korosi elektrolitik %reaksi elektrokimia yang mengoksidasi logam& tidak terjadi.

b) Perlindungan elektrokimia

$erlindungan elektrokimia ialah men!egah terjadinya korosi elektrolitik %reaksi elektrokimia yang mengoksidasi logam&.$erlindungan elektrokimia ini disebut juga perlindungan katode %proteksi katodik& atau pengorbanan anode %anodaising&. ara ini dilakukan dengan menghubungkan

logam pelindung, yaitu logam yang lebih tidak mulia % E #nya lebih ke!il&. *ogam pelindung ini ditanam di dalam tanah atau air dekat logam yang akan dilindungi. @i sini akan terbentuk sel 0olta raksasa; dengan logam pelindung bertindak sebagai anode.ara ini dilakukan dengan

menghubungkan logam pelindung, yaitu logam yang lebih tidak mulia % E # nya lebih ke!il&. *ogam pelindung ini ditanam di dalam tanah atau air dekat logam yang akan dilindungi. @i sini akan terbentuk sel 0olta raksasa; dengan logam pelindung bertindak sebagai anode %lihat gambar&.

Conto

Contohcohcontoh protentoh proteksi katodik!ksi katodik! 9ntuk men!egah korosi pada pipa di dalam tanah, di dekatnya ditanam logam yang lebih aktif, misalnya Mg, yang dihubungkan dengan kawat. atang magnesium akan mengalami oksidasi dan Mg yang rusak dapat diganti dalam jangka waktu tertentu, sehingga pipa yang terbuat dari besi terlindung dari korosi.9ntuk melindungi menara#menara raksasa dari pengkaratan, maka bagian kaki menara dihubungkan dengan lempeng magnesium yang ditanam dalam tanah. @engan demikian menara besi akan menjadi katode magnesium dan lempeng Mg sebagai anodenya.

LKS Kimia Kelas XII semester I LKS Kimia Kelas XII semester I

FE!"ME!A FE!"ME!A

(6)

Ketika (dam sedang mengerjakan tugas sekolahnya, yaitu membuat kliping, dia hendak menggunting koran untuk bahan klipingnya tersebut. Kemudian dia mengambil gunting yang biasa dia gunakan tapi sedikit berkarat. (kan tetapi jika digunakan, koran yang digunting akan kotor dan hasil guntingan menjadi tidak rapi karena guntingnya tumpul. (khirnya (dam meminjam gunting milik ayahnya. (dam bertanya kepada ayahnya mengapa guntingnya bisa berkarat, padahal gunting itu adalah gunting yang biasa dia gunakan, sedangkan gunting milik ayahnya tidak berkarat.

1.

1. MeMe"#"#$a$at R$t R$"$"$sasan Man Masasa%a%ahh

&.

&. MeMe"#"#$a$at 'ipt 'ipototesesisis

(.

(. Me"#$at rancangan pe"ecahan "asa%ah $nt$k "eng$)i hipotesisMe"#$at rancangan pe"ecahan "asa%ah $nt$k "eng$)i hipotesis "e%a%$i

"e%a%$i perco#aperco#aanan

Kalian diharuskan meren!anakan per!obaan untuk menguji hipotesis yang telah kalian buat. *akukan langkah#langkah berikut:

Meran#ang Per#obaan

Meran#ang Per#obaan

uatlah rumusan masalah dari fenomena di atas. @iskusikan dengan kelompokmuA

a!alah materi pada *KS, buku pelajaran kalian atau sumber lainnya untuk membuat hipotesis berdasarkan rumusan masalah yang telah kalian buatA

a.

a. A%A%at at dadan Bn Baahahann

(lat : ahan :

B abung reaksi (ir

$aku al2

(mpelas -li

Kapas Nal =,CD

(7)

2 PE$"%AA!

PE$"%AA!

Setelah meren!anakan per!obaan, kalian harus melakukan per!obaan dengan baik dan benar, mengumpulkan data, menganalisis data, dan membuat kesimpulan.

LKS LKS Kimia Kimia Kelas Kelas XII XII semester semester II #.

#. LanLangkagkah%h%angangkah kah PerPercoco#aa#aann

1. Sediakan C buah tabung. Masing#masing diisi dengan paku yang permukaannya sudah diampelas dan dibersihkan dengan aseton. 2. Babung 1 diis i dengan sedikit air agar sebag ian paku terendam air dan

sebagian lagi bersentuhan dengan udara.

. Babung 2 diisi deng an udara tanpa uap air %tambahkan al2 pada

kapas untuk menyerap uap air dari udara& dan tabung ditutup rapat. ". Babung  diisi dengan air tanpa udara, yaitu air yang sudah dididihkan

dan tabung ditutup rapat.

C. Babung " diisi dengan oli aga r tidak ad a udara ma upun uap air ya ng masuk.

c. *ent$kan +aria#%e+aria#e% ,ang terdapat pada c. *ent$kan +aria#%e+aria#e% ,ang terdapat pada

perco#aan-Eariable !ontrol : Eariable bebas : Eariable respon :

(8)

1. Mengumpulkan data dan menyajikan data

Buliskan hasil pengamatan berdasarkan per!obaan yang kalian lakukan. Sajikan data dalam bentuk tabelA

Babung Kondisi paku

1 2  " C 2. Menganalisis @ata

(nalisislah data pengamatan yang kalian peroleh dari per!obaan yang telah dilakukan. (nalisis data dilakukan berdasarkan pertanyaan#pertanyaan berikut : a. agaimana kondisi paku pada seti ap tabung reaksiF $ada tabung manakah

paku berkarat dan tidak berkaratF

b. agaimana persamaan reaksi pembentukan perkaratan besiF !. Sebutkan !ara apa saja yang dapat men!egah dan mengatasi korosiF . Kesimpulan

erdasarkan per!obaan yang telah dilakukan, tuliskan kesimpulan yang dapat kalian ambilA

(9)

2

K/CI

K/CI JAW

JAWABA/ LEMBAR

ABA/ LEMBAR KERJA SISWA

KERJA SISWA

LKS LKS Kimia Kimia Kelas Kelas XII XII semester semester II

Tujuan

Tujuan

Pembelajaran

Pembelajaran

1. Melalui soal yang diberikan oleh guru tentang definisi korosi, peserta didik dapat menuliskan pengertian korosi dengan benar .

Melalui soal yang diberikan oleh guru tentang fenomena korosi, peserta didik dapat menjelaskan proses terjadinya korosi

dengan benar.

2. Melalui soal yang diberikan oleh guru tentang peristiwa korosi, peserta didik dapat menuliskan reaksi yang terjadi pada proses korosi dengan tepat

. Melalui gambar menara dari besi yang disajikan dalam soal, peserta didik dapat menganalisis !ara pen!egahan korosi sesuai

teori dengan benar.

". Melalui data per!obaan proses korosi yang disajikan dalam soal, peserta didik dapat menyimpulkan faktor#faktor yang menyebabkan terjadinya proses korosi dengan benar.

MATEI MATEI

Faktor-Faktor yang Dapat

Faktor-Faktor yang Dapat

Menyebabkan Korosi

Menyebabkan Korosi

(10)

KOROSI KOROSI

Korosi dalam istilah sehari#hari kita kenal sebagai peristiwa perkaratan. Korosi ini sebenarnya merupakan peristiwa oksidasi logam oleh

gas oksigen yang ada di udara membentuk oksidanya. $roses korosi banyak menimbulkan masalah pada barang#barang yang terbuat dari besi walaupun logam#logam lain %ke!uali logam mulia& dapat juga mengalami korosi. $roses perkaratan pada besi dapat berlanjut terus sampai seluruh bagian dari besi han!ur. 'al ini disebabkan oksida#oksida besi yang terbentuk pada peristiwa awal korosi akan menjadi katalis %otokatalis& pada peristiwa korosi selanjutnya. 'al itu berbeda dengan peristiwa korosi pada logam (l atau )n. *ogam#logam ini tidak mulia bahkan mempunyai nilai + lebih ke!il dari besi berarti logam#logam ini lebih !epat teroksidasi. Namun oksida (l atau

)n yang terbentuk melekat pada logam bagian dalam dan bersifat melindungi logam dari proses korosi selanjutnya. -leh sebab itu, logam (l atau )n tidak akan han!ur karena korosi seperti pada logam besi.

arang#barang yang terbuat dari besi mudah mengalami korosi karena umumnya bukan terbuat dari besi murni melainkan !ampuran dengan unsur# unsur lain. /ika logam pen!ampurnya lebih mulia dari besi, maka besi akan menjadi anode yang akan habis teroksidasi se!ara terus#menerus, sebab paduan logam ini seolah#olah menjadi suatu sel 0olta yang mengalami

hubungan pendek %korslet & oleh badan besi itu sendiri. $eristiwa ini akan lebih !epat terjadi jika barang berada di udara lembap atau terkena air, karena selain uap air, di udara juga terdapat gas#gas lain seperti - 2 atau S-2yang

dengan air akan membentuk larutan '2- atau ' 2S-" yang bersifat

elektrolit. eaksi yang terjadi pada peristiwa korosi besi: 3e(s) →3e24(s)4 2 e 5 6 27

-2(g)4 2 '2-(l)4 " e5→ " -' 5 (l)

2 3e(s)4 -2(g)4 2 '2-(l) → 2 3e24( s)4 " -' 5 ( l)

$ada reaksi ini jelas terlihat 3e akan lebih !epat teroksidasi dengan adanya molekul#molekul air yang dengan oksigen di udara berubah menjadi ion hidroksil. 8on 3e24 yang terbentuk dapat mengikat molekul#molekul air membentuk hidrat atau berikatan dengan ion karbonat yang terbentuk dari -2 dan uap air yang ada di udara.

(11)

2 1. Proses korosi

1. Proses korosi

$roses korosi dapat dijelaskan sebagai berikut.

/ika besi bersinggungan dengan oksigen atau bersinggungan dengan logam lain dalam lingkungan air akan terjadi sel elektrokimia di mana logam yang memiliki E red lebih !epat sebag ai anode dan E red yang lebih besar sebagai katode. *ogam atau unsur yang berfungsi sebagai anode, karena mengalami reaksi oksidasi, berarti yang mengalami korosi. esi di udara akan berkarat, besi yang dilapisi seng, maka sengnya yang berkorosi sedangkan besi yang dilapisi timah putih, maka besinya yang mengalami korosi.

2.Pencegahan terhadap korosiPencegahan terhadap korosi

erdasarkan proses terjadinya korosi, maka ada 2 !arayang dapat dilakukan untuk men!egah korosi, yaitu perlindungan mekanis dan perlindungan elektrokimia.

c) Perlindungan Mekanis

$erlindungan mekanis ialah men!egah agar permukaan logam tidak bersentuhan langsung dengan udara. 9ntuk jangka waktu yang pendek, !ara

ini dapat dilakukan dengan mengoleskan lemak pada permukaan logam. 9ntuk jangka waktu yang agak lama, dapat dilakukan dengan penge!atan. Salah satu !at pelindung yang baik ialah meni %$b-"& karena selain

melindungi se!ara mekanis juga memberi perlindungan elektrokimia. Selain penge!atan, perlindungan mekanis dapat pula dilakukan dengan logam lain,

yaitu dengan !ara penyepuhan.

$roses penyepuhan untuk perlindungan terhadapkorosi harus diperhatikan harga E  dari logam yang akan dilindungi dan logam pelindungnya. *ogam yang baik sebagai pelindung harus mempunyai E 

lebih ke!il dari E  logam yang dilindungi. Sebab bila terjadi goresan pada logam yang dilapisi, maka logam pelindung akan menjadi anode pada sel 0olta mini; yang terjadi, sehingga logamyang dilindungi tidak akan teroksidasi selama logam pelindung masih ada. 9ntuk perlindungan agar barang#barang yang terbuat dari besi tidak !epat rusak, maka besi % E  < 5=,"" 0olt& lebih baik dilapis dengan seng % E  < 5=,>? 0olt& daripada dilapis dengan

(12)

timah % E  < 5=,1" 0olt&. ontoh: pada esi yang dilapis seng. (pabila terjadi goresan atau lapisan mengelupas, kedua logam akan mun!ul di permukaan. (danya air, gas -2 di udara dan partikel#partikel lain, terjadilah sel 0olta mini dengan )n sebagai anodenya dan 3e sebagai katodenya. )n akan teroksidasi terleb ih dahulu karena harga E #nya lebih ke!il daripada 3e, sehingga korosi elektrolitik %reaksi elektrokimia yang mengoksidasi logam& tidak terjadi.

d) Perlindungan elektrokimia

$erlindungan elektrokimia ialah men!egah terjadinya korosi elektrolitik %reaksi elektrokimia yang mengoksidasi logam&.$erlindungan elektrokimia ini disebut juga perlindungan katode %proteksi katodik& atau pengorbanan anode %anodaising&. ara ini dilakukan dengan menghubungkan

logam pelindung, yaitu logam yang lebih tidak mulia % E #nya lebih ke!il&. *ogam pelindung ini ditanam di dalam tanah atau air dekat logam yang akan dilindungi. @i sini akan terbentuk sel 0olta raksasa; dengan logam pelindung bertindak sebagai anode.ara ini dilakukan dengan

menghubungkan logam pelindung, yaitu logam yang lebih tidak mulia % E # nya lebih ke!il&. *ogam pelindung ini ditanam di dalam tanah atau air dekat logam yang akan dilindungi. @i sini akan terbentuk sel 0olta raksasa; dengan logam pelindung bertindak sebagai anode %lihat gambar&.

Conto

Contohcohcontoh protentoh proteksi katodik!ksi katodik! 9ntuk men!egah korosi pada pipa di dalam tanah, di dekatnya ditanam logam yang lebih aktif, misalnya Mg, yang dihubungkan dengan kawat. atang magnesium akan mengalami oksidasi dan Mg yang rusak dapat diganti dalam jangka waktu tertentu, sehingga pipa yang terbuat dari besi terlindung dari korosi.9ntuk melindungi menara#menara raksasa dari pengkaratan, maka bagian kaki menara dihubungkan dengan lempeng magnesium yang ditanam dalam tanah. @engan demikian menara besi akan menjadi katode magnesium dan lempeng Mg sebagai anodenya.

FE!"ME!A FE!"ME!A

(13)

2 Ketika (dam sedang mengerjakan tugas sekolahnya, yaitu membuat

kliping, dia hendak menggunting koran untuk bahan klipingnya tersebut. Kemudian dia mengambil gunting yang biasa dia gunakan tapi sedikit berkarat. (kan tetapi jika digunakan, koran yang digunting akan kotor dan hasil guntingan menjadi tidak rapi karena guntingnya tumpul. (khirnya (dam meminjam gunting milik ayahnya. (dam bertanya kepada ayahnya mengapa guntingnya bisa berkarat, padahal gunting itu adalah gunting yang biasa dia gunakan, sedangkan gunting milik ayahnya tidak berkarat.

1.

1. MeMe"#"#$a$at R$t R$"$"$sasan Man Masasa%a%ahh

&.

&. MeMe"#"#$a$at 'ipt 'ipototesesisis

(.

(. Me"#$at rancangan pe"ecahan "asa%ah $nt$k "eng$)i hipotesisMe"#$at rancangan pe"ecahan "asa%ah $nt$k "eng$)i hipotesis "e%a%$i

"e%a%$i perco#aperco#aanan

Kalian diharuskan meren!anakan per!obaan untuk menguji hipotesis yang telah kalian buat. *akukan langkah#langkah berikut:

LKS LKS Kimia Kimia Kelas Kelas XII XII semester semester II

Meran#ang Per#obaan

Meran#ang Per#obaan

uatlah rumusan masalah dari fenomena di atas. @iskusikan dengan kelompokmuA

Faktor apa saja yang dapat menyebabkan pengkaratan pada logam besi?

a!alah materi pada *KS, buku pelajaran kalian atau sumber lainnya untuk membuat hipotesis berdasarkan rumusan masalah yang telah kalian buatA

Faktor yang dapat menyebabkan pengkaratan pada logam besi adalah udara dan air

A.

A. A%A%at at dadan Bn Bahahanan

(lat : ahan :

B abung reaksi (ir

$aku al2

(mpelas -li

Kapas Nal =,CD

(14)

B.

B. LanLangkagkah%h%angangkakah h PePercrco#ao#aanan

1. Sediakan C buah tabung. Masing#masing diisi dengan paku yang permukaannya sudah diampelas dan dibersihkan dengan aseton. 2. Babung 1 diis i dengan sedikit air agar sebag ian paku terendam air dan

sebagian lagi bersentuhan dengan udara.

. Babung 2 diisi deng an udara tanpa uap air %tam bahkan al2 pada

kapas untuk menyerap uap air dari udara& dan tabung ditutup rapat. ". Babung  diisi dengan air tanpa udara, yaitu air yang sudah dididihkan

dan tabung ditutup rapat.

C. Babung " diisi dengan oli aga r tidak ad a udara ma upun uap air ya ng masuk.

?. Babung C diisi dengan sedikit larutan Nal =,CD %sebagian paku c. *ent$kan +aria#%e+aria#e% ,ang terdapat pada

c. *ent$kan +aria#%e+aria#e% ,ang terdapat pada perco#aan-Eariable !ontrol : jenis paku

Eariable bebas : perlakuan pada paku Eariable respon :kondisi paku

(15)

2 PE$"%AA!

PE$"%AA!

Setelah meren!anakan per!obaan, kalian harus melakukan per!obaan dengan baik dan benar, mengumpulkan data, menganalisis data, dan membuat kesimpulan.

1. Mengumpulkan data dan menyajikan data

Buliskan hasil pengamatan berdasarkan per!obaan yang kalian lakukan. Sajikan data dalam bentuk tabelA

Babung Kondisi paku

1 Terjadi korosi 2 Tidak terjadi korosi  Tidak terjadi korosi " Tidak terjadi korosi C Terjadi korosi

2. Menganalisis @ata

(nalisislah data pengamatan yang kalian peroleh dari per!obaan yang telah dilakukan. (nalisis data dilakukan berdasarkan pertanyaan#pertanyaan berikut :

a. agaimana kondisi paku pada seti ap tabung reaksiF $ada tabung manakah paku berkarat dan tidak berkaratF

Tabung 1

Paku berkarat! karena sebagian paku terendam air! dan sebagian bersentuhan dengan udara" #al ini dapat menyebabkan korosi! karena $orosi dapat terjadi jika ada udara (khususnya gas %& ) dan air"

Tabung &

Paku tidak berkarat! karena di dalam tabung! paku hanya bereaksi dengan udara (%& ) dan tidak ada uap air yang masuk karena 'a'l & berguna untuk

menyerap uap air dari udara! serta tabung ditutup rapat" Tabung 

Paku tidak berkarat! karena paku hanya bereaksi dengan air dan tidak ada udara karena tabung ditutup rapat"

(16)

Tabung 

Paku tidak berkarat! karena paku tidak bereaksi dengan air dan udara" #al ini deisebabkan pada tabung diisi oli agar tidak ada udara maupun

uap air yang masuk" Tabung *

Paku berkarat! karena selain paku bereaksi dengan udara dan air! paku juga bereaksi dengan +a'l yang merupakan larutan elektrolit yang dapat

mempengaruhi korosi"

b. agaimana persamaan reaksi pembentukan perkaratan besiF Fe(s) , %&(a-) , .# &%(l) → &Fe&% # &%. (s)

!. Sebutkan !ara apa saja yang dapat men!egah dan mengatasi korosiF • 'oating! yaitu melapisi logam besi dengan cat atau oli"

• /hotcrete! menembakkan mortar atau beton dengan ukuran agregat yang kecil! pada permukaan beton yang akan diperbaiki"

• Melapisi besi dengan logam0logam lain (galanisasi)" • Membuat paduan logam"

• Perlindungan katodik (proteksi katodik)"

• Menghubungkan dengan logam akti2 seperti magnesium 3 Mg melaui ka4at agar yang berkarat adalah magnesiumnya"

. Kesimpulan

erdasarkan per!obaan yang telah dilakukan, tuliskan kesimpulan yang dapat kalian ambilA

Faktor yang dapat menyebabkan pengkaratan pada logam besi adalah udara dan air sehingga hipotesis dapat diterima"

Referensi

Dokumen terkait