• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN HASIL PENELITIAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN HASIL PENELITIAN"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

i

LAPORAN HASIL PENELITIAN

PERSEPSI MASYARAKAT

DALAM MEMAKNAI FUNGSI HUKUM

DALAM PRAKTEK PENGADILAN DAN

PERADILAN UNTUK

MENJAGA KESEIMBANGAN DALAM MASYARAKAT DAN

INDIVIDUAL

OLEH:

SUBARKAH,SH.MHum HENNY SUSILOWATI,SH.MH

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS MURIA KUDUS

2012

(2)

ii

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul Penelitian : Persepsi Masyarakat Dalam Memaknai Fungsi Hukum Dalam Praktek Pengadilan Dan Peradilan Untuk Menjaga Keseimbangan Masyarakat dan Individual.

2. Identitas Peneliti Ketua :

a. Nama Lengkap : Subarkah, SH.MHum b. Jenis Kelamin : Laki-Laki

c. Pangkat/Gol/NIS : Pembina / IV a / 0610701000001017 c. Jabatan Akademis : Lektor Kepala

d. Fakultas : Hukum

e. Alamat

Rumah : Desa Pedawang-Bae Kudus e-MAIL : Subarkah_SH@yahoo.com

Anggota :

a. Nama Lengkap : Henny Susilowati, SH.MH b. Jenis Kelamin : Perempuan

c. Pangkat/Gol/NIS : Penata Muda Tk I / III b / 0610701000001153 d. Jabatan Akademis : Asisten Ahli

d. Fakultas : Hukum

3. Jangka Waktu Penelitian : Pebruari-Juli 2011 4. Biaya

- APBU UMK : Rp. 7.500.000,00

- Jumlah ( Tujuh juta lima ratus ribu rupiah )

Kudus, 31 Maret 2012 Mengetahui

Dekan Ketua

Subarkah, SH. MHum. Subarkah, SH.MHum

NIS : 0610701000001017 NIS : 0610701000001017

Mengetahui,

Rektor Ka. Lembaga Penelitian

Prof. DR. dr.Sarjadi,SpPA Drs,Taufik MS.MM

(3)

iii

LAPORAN HASIL PENELITIAN

OLEH: SUBARKAH,SH.MHum HENNY SUSILOWATI,SH.MH Kudus, Maret 2012 Mengetahui Dekan Ketua

Ristamadji, SH. MH. Subarkah, SH.MHum

NIS : 0610701000001024 NIS : 0610701000001017

Mengetahui,

Rektor Kepala Lembaga Penelitian

Prof. DR. dr.Sarjadi,SpPA Drs,Taufik MS.MM

(4)

iv

KATA PENGANTAR

Ucapan Alhamdulillah senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah Subhanallahuta’ala yang telah meberikan limpahan rahmat dan hidayah, khususnya kesehatan sehingga dapat melakukan kegiatan penelitian dengan judul ”Persepsi Masyarakat Dalam Memaknai Fungsi Hukum Dalam Praktek Pengadilan Dan Peradilan Untuk Menjaga Keseimbangan Masyarakat dan Individual” hingga selesai, walaupun masih sangat jauh dari sempurna untuk sebuah penelitian.

Penyusunan laporan hasil penelitian ini dimaksudkan untuk menambah pengalaman pagi para pengemban hukum baik itu hakim dalam penemuan hukum , maupun jaksa, polisi dan advokat yang masuk dalam catur wangsa, untuk tidak sekedar melihat fakta hukum akan tatpi juga melihat mengapa hukum di buat serta mengapa sampai terjadi fakta hukum tersebut dalam kasus-kasus terentu yang secara persepsi masyarakat itu sebagai hukumnya.

Penyusunan hasil penelitian ini dapat terselesaikan atas partisipasi berbagai pihak yang tidak dapat satu-persatu kami sebutkan, namun kami mengucapkan terimakasih yang sebesa-besarnya kepada :

1. Rektor Universitas Muria Kudus yang telah berkenan memberikan dorongan yang terus menerus kepada peneliti untuk menyelesaikan penelitian ini;

2. Dekan, Pembantu Dekan dan segenap dosen yang telah banyak membantu dalam memberikan masukan-masukan;

(5)

v 3. Para teman-teman di kepolisian, kejaksaan dan pengadilan yang dapat

diajak melakukan diskusi-diskusi dan memberikan pandangannya

Oleh karena keterbatan pengetahuan dan kemampuan penulis dalam melakukan penelitian ini, maka kritik dan saran serta masukan yang bersifat membangun dan demi penyempurnaan hasil penelitian sangat kami harapkan.

Semoga laporan hasil penelitian yang sangat sederhana ini dan jauh dari sempurna dapat bermanfaat bagi para pengemban hukum

Kudus, 25 Maret 2012 Ketua peneliti

(6)

vi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...0 HALAMAN PENGESAHAN...i KATA PENGANTAR...iii DAFTAR ISI ...v INTISARI... vii ABSTRACT... viii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang...1 B. Perumusan Masalah...5 C. Tujuan penelitian. ...5 D. Manfaat Penelitian...5

BAB II TINAJAUAN PUSTKA

A. Makna Persepsi...

(7)

vii B. Fungsi

Hukum...10

BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Pendekatan...12 B. Spesifikasi Penelitian...12 C. Metode Pengumplan Data...12

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Makna Persepsi...13 A.1.Kasus I...13 A.2.Kasus II...32 B. Hukum Untuk Masyarakat...45 C. Hukum Keseimbangan...47 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan... .49 B. Saran... ...49

(8)

viii DAFTAR PUSTAKA

(9)

ix INTISARI

Penelitian dengan judul “Persepsi Masyarakat Dalam Memaknai Fungsi Hukum Dalam Praktek Pengadilan Dan Peradilan Untuk Menjaga Keseimbangan Dalam Masyarakat dan Individual” dimaksudkan secara umum untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap fungsi hukum dalam praktek pengadilan dan peradilan untuk menjaga keseimbangan masyarakat dan individual.

Penelitian dilakukan dengan mengunakan metode pendekatan normative. Mengingat penelitian dengan tema persepsi selalu dikaitkan dengan sudut pandang seseorang dalam mengintepretasikan sesuatu, oleh karena itu penelitian ini tidak bisa lepas dengan pendekatan hermeneutik dan dialektik karena hukum merupakan karya manusia yang tidak lepas dari aspek ragam budaya sosial politik ekonomi yang dibangun sesuai dengan kebutuhan manusia. Sesuai dengan pendekatan yang digunakan maka data yang dikumpulkan berupa data sekunder berupa penelaahan terhadap Putusan PN dan Berita Acara Pemeriksaan kasus yang diangkat.

Berdasarkan hasil penelitian dapat dijelaskan bahwa hukum bersifat multi faced, artinya tergantung dari sudut siapa yang melihatnya apakah ahli hukum yang memang mempunyai latar pendidikan hukum, masyarakat pemerhati hukum tetapi bukan dari sarjana hukum, dan masyarakat yang terkena masalah hukum. Untuk para pengemban/penegak hukum persoalannya terletak pada pernyataan bahwa Ilmu hukum sebagai ilmu terapan (suigeneris) dalam masalah hukum praktis hanya meliputi 3 hal yaitu: 1) Perbedaan penafsiran teks peraturan karena peraturan tidak jelas 2) Kekosongan aturan hukum 3) Perbedaan penafsiran atas fakta.

Dari dua kasus yang diteliti dapat disimpulkan bahwa dalam kasus I dan II antara kuasa hukum dengan Jaksa Penuntut Umum (JPU) bebeda pandangan bukan pada angka 1 (Perbedaan penafsiran teks peraturan karena peraturan tidak jelas ) atau pada angka 2 (Kekosongan aturan hukum ) akan tetapi perbedaan yang ke 3 yaitu Perbedaan penafsiran atas fakta. Sedangkan untuk para terdakwa menganggap/memberikan persepsi hukum itu sama dengan “Polisi” karena yang dikatakan polisi itulah hukum. Sementara bagi para pemerhati hukum yang bukan dari golongan yang memperoleh pendidikan hukum mempersepsikan hukum sama dengan ilmu-ilmu sosial lainnya yang lebih pada sosoilogi hukum, walaupun tidak semuanya salah karena memang hukum merupakan juga basis sosial.

(10)

x ESSENCE

The research entitled "People's Perceptions in Understanding the Function of Law in the Courts and Justice Practices to Maintain a Balance in Society and Individual" is generally intended to know the public perception of the law functions in the courts and the justice practices to keep the society and individual balance.

It is conducted by using the normative approach. Considering that the kind of research in perception theme is always associated with one's point of view in interpreting something, this study cannot be detached from hermeneutic and dialectic approach because the law is a human work which cannot be separated from the diversity of cultural, social, political, and economic aspects built in accordance with the needs of human beings. Based on the approach used, the data collected are in the form of secondary data from a review of the district court decision and the investigation report of case rose.

Based on the results, it can be explained that the law is a multi-faced. It means that the law depends on the point of view of the people who see it, whether they are the legal experts who have the educational background of law, the legal observers but not from legal scholars, or people affected legal issues. For the caretaker or law enforcement, the problem lies in the statement that the science of law as applied science (suigeneris) in practical legal matters covers only 3 things: 1) Different interpretations in the text of rule because the rules is not clear 2) The absence of the law rule 3) Difference in interpretation of the facts.

From the two cases studied, it can be concluded that in cases I and II, the lawyer and the public prosecutor have different point of view not in number 1 (Different interpretations in the text of rule because the rules is not clear) or number 2 (The absence of the law rule) but the difference is in number 3, Difference in interpretation of the facts. Whereas for the defendants, considering or giving the law perception is equivalent with "Police" because what the police says is the law. Meanwhile, the legal observers from the group who do not obtain law education perceive the law the same as other social sciences which tend to the sociology of law, although not all are wrong because the law is also a social basic.

(11)

Referensi

Dokumen terkait

Motivasi berprestasi dengan nilai loading factor tertinggi sebesar 0,776 yaitu indikator X 1.2 (Pegawai selalu diikutsertakan dalam kegiatan-kegiatan penting di kantor yang

Berdasarkan latar belakang permasalahan yang telah dipaparkan peneliti maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “Pengaruh Strategi Pembelajaran

Di mana ; PAD adalah Pendapatan Asli Daerah; BD adalah Bagian Daerah dari Pajak Bumi dan Bangunan, Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan, dan penerimaan sumber

Adapun Ketua Tim Kunjungan Kerja, Kyai Maman Imanul Haq, dalam sambutannya menyampaikan maksud dan tujuan kunjungan kerja adalah untuk memperoleh informasi

Umumnya orang berpandangan, dan bisa jadi dibenarkan dalam pengalaman para eksistensialis, bahwa selama ini filsafat merupakan suatu refleksi yang bernuansa akademis kering,

Dalam Pasal 9 angka 1 Persetujuan Kerja Sama Pertahanan antara Pemerintah Republik Indonesia dan Pemerintah Kerajaan Swedia tentang Kerja Sama dalam bidang

20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional BAB III Pasal 3 dijelaskan: Pendidikan Anak Usia Dini adalah upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak

Apabila perusahaan menetapkan bahwa pelunasan utangnya akan dikembalikan dari laba ditahan, berarti perusahaan harus menahan sebagian besar dari pendapatannya untuk