DIREKTORAT JENDERAL KELEMBAGAAN IPTEK DAN DIKTI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI
PLATFORM SINERGI LITBANG UNGGUL
Kerangka sistem yang ditujukan untuk meningkatkan jejaring interaksi lembaga litbang
unggul dalam memperkuat sinergi keunggulan riset Indonesia
Pengembangan lembaga litbang unggul dalam wadah Pusat Unggulan Iptek ni ditujukan untuk penguatan kapasitas dan kapabilitas lembaga litbang yang diarahkan dalam menjawab tantangan ke depan yaitu (1) meningkatkan dukungan nyata iptek terhadap peningkatan daya saing sektor-sektor produksi barang dan jasa, (2) meningkatkan dukungan iptek untuk keberlanjutan dan pemanfaatan sumberdaya alam baik hayati maupun nir-hayati, dan (3) meningkatkan dukungan iptek untuk penyiapan masyarakat Indonesia menyongsong kehidupan global yang maju dan modern. Pengembangan PUI ini terus dikembangkan untuk mendorong lembaga litbang mampu menghasilkan produk iptek yang berbasis demand/market driven dalam rangka mendukung peningkatan daya saing sesuai potensi ekonomi daerah dan nasional.
[
[
•
Lembaga litbang unggul didorong memperkuat jejaring interaksi sehingga akan mampu
meningkatkan keunggulannya dalam rantai menghasilkan produk (teknologi dan layanan yang
dibutuhkan pengguna)
•
Plaform sinergi akan menggerakkan seluruh lembaga litbang unggul dari lingkup lembaga riset
kementerian, non kementerian, perguruan tinggi, dan industri
•
Platform sinergi akan bersifat dinamik mengikuti kebutuhan pengguna-pasar dengan
mengedepankan pemanfaatan dari keunggulan riset lembaga litbang
SPIRIT PLATFORM SINERGI
•
Penguatan Interaksi Positif antar Lembaga Litbang
•
Pengembangan Keunggulan Riset dan Hasil Riset
•
Peningkatan Produktivitas Riset dari Lembaga Litbang
•
Penguatan Dukungan Pemanfaatan Hasil Riset Menjawab Kebutuhan Pengguna
(masyarakat, industri dan pemerintah)
SINERGI = INTERAKSI * PRODUK AKHIR
langkah untuk mendorong lembaga litbang menghasilkan
produk akhir dalam memenuhi kebutuhan pengguna
Fokus Riset Jejaring Lembaga
Inner Capacity : SDM, Sarpras, Akses Informasi
Produktivitas Riset Output Riset : Produk Teknologi - Layanan Basis Data Produk
Produktivitas Diseminasi : Recognition-Reference-Outcome
INPUT : Tahapan Memasukkan Data dan Informasi
LINGKUP PLATFORM SINERGI
Sub sistem INPUT ini merupakan ruang bagi lembaga litbang unggul mendefinisikan keunggulan riset nya (baik dalam kategori riset dasar, riset terapan maupun purwarupa yang telah dikembangkan). Di samping itu, lembaga litbang unggul juga akan memberikan data dan informasi terkait kebutuhan dalam rangka proses pengembangan, penyempurnaan dari keunggulan yang ada.
•
Lembaga litbang mendefinisikan KEUNGGULAN dan KEBUTUHAN•
Sistem akan mulai menyusun interaksi antar keunggulan dan kebutuhan yang telahdidefinisikan oleh semua lembaga litbang
•
Check konsistensi frase KEUNGGULAN dan KEBUTUHAN (baik dalam kategori input, proses, maupun output)•
Analisis interaksi yang terjadi (arah dan logika interaksi)Definisi
Operasio
nal
Keunggulan/kebutuhan bersifat input yang tersedia dan
dimiliki oleh lembaga dalam mendukung pencapaian target
kinerja lembaga
Karakter
(1)Merupakan komponen input (sarana/prasarana,
kompetensi SDM, jejaring-akses), (2) Kepemilikannya
merupakan terunggul atau satu-satunya di Indonesia saat
ini, (3) Dapat mendukung proses
(analisis-pengembangan teknologi keunggulan tertentu)
Lingkup
(1)Sarana yang dimiliki lembaga : Peralatan
(2)Prasarana yang dimiliki lembaga dalam mendukung
terselenggaranya suatu proses : Laboratorium
(3)Kompetensi SDM dalam analisis permasalahan
(4)Jejaring dan Akses Informasi
(5)Basis Data yang unggul dan menjadi rujukan-acuan
Contoh
Deskripsi
(1)Peralatan Uji – Analisis Perkembangan Mikroba, (2)
Laboratorium Kultur Jaringan, (3) Kepakaran Bidang
Analisis Biometrik, (4)
Sistem – Server mendukung
Komputasi Awan, (5) Xylarium Kayu Indonesia
Definisi
Operasion
al
Keunggulan/kebutuhan bersifat proses yang
dikembangkan oleh lembaga dalam menghasilkan
produk (barang dan layanan jasa) lembaga lembaga
Karakter
(1)Merupakan komponen proses (metode,
pengembangan teknologi, kerangka analisis berbasis
kepakaran ilmu), (2) Proses yang dikembangkan
merupakan terunggul atau spesifik satu-satunya yang
berhasil dikembangkan di Indonesia saat ini, (3)
Merupakan proses yang dapat menghasilkan end
product (analisis-pengembangan teknologi keunggulan
tertentu)keunggulan tertentu)
Lingkup
(1)Metode unggulan spesifik dalam proses
pengembangan teknologi, (2) Teknik spesifik yang
berhasil dikembangkan untuk teknologi tertentu
Contoh
Deskripsi
(1)Teknik Perbanyakan Varietas, (2) Analisis Pengukuran
Tingkat Kesuburan Tanah , (3) Teknologi Pengolahan
Ubi Kayu
Teknologi Pemuliaan Tanaman Hutan
Definisi
Operasion
al
Keunggulan/kebutuhan bersifat output (barang-teknologi
dan layanan jasa) yang telah dihasilkan melalui proses
penelitian dan pengembangan
Karakter
((1) Merupakan komponen output : produk
barang-teknologi dan layanan jasa, (2) Komponen output yang
berpotensi dikembangkan lebih lanjut
Lingkup
(1)Output produk teknologi hasil riset, (2)
Output
layanan jasa pengujian – analisis yang menggunakan
metode tertentu
Output layanan pengembangan sistem
Contoh
Deskripsi
(1)Produk Bioethanol dari Biomassa Pertanian
(2)Produk Benih Unggul Kakao
(3)Layanan Pengujian – Analisis Kesuburan Tanah
(4)Layanan Identifikasi – Analisis DNA Tanaman Hutan
Layanan Pengembangan Komputasi Awan dan Data
Center
Hasil INPUT :
Peta Interaksi
LINGKUP PLATFORM SINERGI
PROSES : Tahapan Penguatan Interaksi Sinergi
Sub sistem PROSES sebagai kelanjutan dalam sistem sinergi ini akan memperkuatkan interaksi sinergi dengan lembaga lainnya dengan melakukan identifikasi aktifitas bersama : menyusun peran dan kontribusi, tahapan milestone, timeline, target serta quickwin yang dapat dilakukan. Sebagai sebuah proses, maka interaksi yang terjadiakan tampak sebagai interaksi tingkatan awal (interaksi antar input), tingkatan
menengah (interaksi antar proses) dan tingkatan akhir (interaksi menghasilkan output). Sub sistem proses ini memerlukan keterbukaan, konsistensi langkah dan komitmen untuk sinergi.
•
Lembaga menguraikan detail informasi tentang interaksi yang terjadi : peran dan kontribusi,tahapan milestone, timeline, target serta quickwin yang dapat dilakukan.
•
Melakukan koordinasi untuk kesepakatankerjasama dalam simpul sinergi yang terbentuk dan komitmen melakukan operasionalisasi sinergi
•
Check konsistensi dan analisis logika dalam narasi detail informasi interaksi yang terjadi•
Check langkah operasionalisasi yang disepakati•
Analisis critical factor dalam operasionalisasi simpul sinergi•
Analisis kebutuhan intervensi (regulasi, demand, market)Keunggulan
Mikro Lembaga Terkait Interaksi MesoPenguatan Peran dan Kontribusi Jangka Waktu Kebutuhan Intervensi OutcomePotensi
Hasil pemetaan interaksi INPUT Lembaga memberikan informasi aktivitas penguatan interaksi Dipergunakan sebagai bahan menyusun Roadmap Sinergi
End Product Lembaga Koordinator Lembaga Terlibat Jangka Waktu
Fitur OUTPUT
LINGKUP PLATFORM SINERGI
OUTPUT : Tahapan Visualisasi Interaksi Sinergi
Sub sistem OUTPUT lebih merupakan visualisasi simpul sinergi yang terjadi : visualiasasi perkembangan interaksi antar aktor (lembaga litbang unggul), visualisasi untuk keperluan monitoring aktivitas serta evaluasi dalam rangka menjaga keberlanjutan sinergi ke depannya. Sub sistem output ini pula akan menjadi ruang mendapatkan feedback yang diperlukan untuk meningkatkan produktivitas dan daya dukung lembaga litbang unggul dalam menjawab kebutuhan pengguna - pasar.
•
Visualisasi simpul sinergi•
Monitoring operasionalisasi simpul sinergi•
Expose Perkembangan Capaian Hasil Simpul Sinergi•
Check permasalahan dan critical success factor•
Check potensi pengembangan ke depan berbasis dinamika kebutuhan pengguna (masyarakat,industri, pemerintah)
•
Check potensi Feedback untuk pengembangan ke depanFitur ROADMAP SINERGI
END PRODUCT AKTIVITAS PENGUATAN SINERGI SUMBER DAYAKEUNGGULAN LITBANG
PANGAN PERTANIAN
Teknologi Pemuliaan Bibit Tanaman
Teknologi Budidaya dan Pemanfaatan Lahan Sub Optimal Teknologi Pasca Panen
Teknologi Ketahanan dan Kemandirian Pangan
ENERGI Bioethanol Dimethyl Ether Baterai Lithium Ion
KESEHATAN DAN OBAT
Biofarmasetika
Alat Kesehatan Implant Tulang Radioisotop Medik
Kit Diagnosa - Terapi (Kanker) Genomik
MATERIAL MAJU
Baja Laterit
Kemasan Aktif untuk Olahan Pangan
Material Pengolahan Limbah ( basis enzim dan mikroorganisme ) Pallet Balok Berbasis Batang Kelapa
Pemurni Logam Mulia Berbasis Lignin
Pesawat UAV berbasis Material Bio Komposit
MARITIM
Teknologi Pemanfaatan Sumberdaya Maritim (pangan, farmasi, kosmetik, dan bibit unggul) Food Security (teknologi informasi dan produk)
Konservasi Lingkungan Maritim Informasi Zonasi Perikanan
MITIGASI BENCANA DAN LINGKUNGAN
Informasi Resiko Bencana Geologi
Informasi Resiko Bencana Hidrometeorologi
Informasi Resiko Bencana Kebakaran Lahan dan Hutan Informasi Resiko Bencana Lingkungan
Rehabilitasi Ekosistem Lingkungan
KEUNGGULAN LITBANG
TELEKOMU-NIKASI , INFORMATIKA DAN KOMUNIKASI Bioinformatika BIG DATAPemilihan Daerah Berbasis e-KTP - Smart Village Bisnis Komputasi Awan
High Performance Computing Sistem Remote Calibation
ISSUE NASIONAL
Pengelolaan CITARUM
ePEMILU (verifikasi, eVoting, Rekapitulasi) Open Source Motif Batik Indonesia