BAB IV HASIL PENELITIAN. bagian adalah pendekatan mengajar yang efektif untuk memudahkan siswa

BAB IV

HASIL PENELITIAN

4.1 DeskripsiHasilPenelitian

Penelitian ini mengkaji tentang pengaruh metode pembelajaran bagian terhadap hasil belajar bola voli di kelas VIII SMP 4 SATAP BILUHU. Metode bagian adalah pendekatan mengajar yang efektif untuk memudahkan siswa memahami suatu gerakan teknik dasar dengan cara memilah – milah sehingga menjadi suatu gerakan yang seutuhnya, seorang guru menyiapkan semua aspek pengajaran dan memantau kemajuan besar dari perkembangan siswanya.

Lazimnya, metode ini di mulai dengan penjelasan tentang dasar yang seutuhnya, kemudian di pilah-pilah sehingga siswa mudah memahami dan kemudian siswa melakukan berulang-ulang kali. Evaluasi dilakukan berdasarkan tujuan yang telah di tetapkan. Siswa di bimbing ke suatu tujuan yang sama bagi semuanya. Memang metode bagian kebanyakan terbukti efektif karena ilmu yang diperoleh siswa akan cepat di serap dan dapat di mengerti, inilah peranan guru dibutuhkan sepuasnya. Guru menyiapkan semua aspek pengajaran yang mendukung dan yang efektif.

Pengumpulan data penelitian di lakuakan sebanyak dua kali yaitu pada saat tes awal (pretest) dan pada saat tes akhir (posttest). Tes awal di lakukan sebelm perlakuan (treatmen) dan tes akhir dilakukan sesudah perlakuan (teratmen). Perlakuan yang di maksud adalah dengan menerapkan metode pembelajaran bagian.

▸ Baca selengkapnya: cara yang paling efektif untuk melakukan pemeriksaan terhadap keretakannya adalah :

Adapun data yang di peroleh baik data test awal (pretest) maupun test akhir (posttest) dapat di lihat pada tabel berikut.

Tabel 1.Data tes awal (pretest) maupun data tes akhir (posttest)

NO

NAMA SISWA NILAI

PRETEST (X1) POSTEST (X2) 1 Almujaidin Lojo 55 70 2 Gito S Yunus 57 85 3 Usman B pakaya 55 65 4 Yusran Jafar 53 90 5 Irfan Duhe 52 80 6 Supriyanto Talib 51 75 7 Febriyanto Padu 54 60 8 Anisa A. Eyato 52 80 9 Anita Jinaba 57 75 10 Elen Talib 52 76 11 Febriyani Nusi 54 60 12 Fitra Akase 53 85 13 Fatma Husain 50 70 14 Rahmawati Sanali 50 90 15 Fatrawati Maliku 51 65 16 Sandra Ishak 52 74 17 Srimulyani Abdullatif 54 84 18 Rapia Siole 50 72 19 Widyananda Kimati 57 83

21 Rianda Popalo 54 70

22 Adriyani Yusuf 53 80

Data hasil pretest (X1) dan posttest (X2) tersebut jika dikonversi dalam

bentuk diagram , maka hasilnya akan terlihat sebagai berikut.

Gambar 1. Histogram hasil Tes Awal (Pretest) dan Data Tes Akhir (Posttest) Dari tabeltersebut di atas, dapatdijelaskanbahwametode pembelajaran bagian berpengaruhterhadaphasilbelajarsiswa. Terjadipeningkatan yang cukupsignifikandarihasilbelajarsiswasebelumdansesudahmenggunakangayamenga jarkomando.

Selanjutnyapenulisakanmenjabarkanhasilpengujianstatistikuntuksignifikan nyahasilbelajarsiswapadamateri bola voli. Dalampenelitianini, penulismelakukanpengujiandenganuji t duasampelberpasangan. Hal inidilakukankarenasampel yang diambilberasaldarikelas yang

0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10111213141516171819202122 Pretest (X1) Postest (X2) Pretest (X1) Postest (X2)

samasebelumdansesudahpemberianmetode pembelajaran bagian.

Tetapisebelummelakukanuji t,

terlebihdahulupenulismelakukanpengujiankenormalandanhomogenitas data pretestdanpostest.

4.2 Uji Normalitas Data

1. Menghitung Distribusi Frekuensi Variabel X1

Rentang (R) = Skor tertinggi – Skor terendah = 57– 50

= 7

Banyaknya kelas interval (K) yaitu menggunakan aturan Sturges K = 1 + 3,3 log (N) = 1 + 3,3 log (21) = 1 + 3,3 (1.32) = 1 + 4,36 = 5,36 (diambil 5 kelas) Panjang kelas (P) = =

= 1,16 (diambil panjang kelas 1)

Tabel 2. Daftar Distribusi Frekuensi Skor Variabel X1

No Kelas Interval fi Xi fiXi fi

1 50 - 51 5 50,58 252,9167 12793,37

2 52 - 53 7 52,58 368.0833 19355,05

3 54 - 55 7 54,58 382,0833 20855,38

4 56 - 57 3 56,58 169,75 9605,021

JUMLAH 22 272,916 1172,833 62608,82

Berdasarkan tabel daftar distribusi skor variabel X1 diperoleh rata-rata dan

standar deviasi masing-masing sebagai berikut. Rata-rata: = = 53,227 Standar deviasi: = = = = 2,004324

2. Menghitung Distribusi Frekuensi Variabel X2

Rentang (R) = Skor tertinggi – Skor terendah = 90 – 60

= 30

Banyaknya kelas interval (K) yaitu menggunakan aturan Sturges K = 1 + 3,3 log (N)

= 1 + 3,3 log (21) = 1 + 3,3 (1.32)

= 1 + 4,36

Panjang kelas (P) = =

= 5.525(diambil panjang kelas 6)

Tabel 3. Daftar Distribusi Frekuensi Skor Variabel X2

No Kelas Interval fi VIII fiVIII fi

1 60 - 66 4 62,76243 251,0497 15756,49 2 67 - 73 4 69,76243 279,0497 19467,19 3 74 - 80 7 76,76243 537,337 41247,3 4 81 - 87 5 83,76243 418,8122 35080,73 5 88 - 94 2 90,76243 181,5249 16475,64 JUMLAH 22 481,5746 1667,774 128027,3

Berdasarkan tabel daftar distribusi skor variabel X2 diperoleh rata-rata dan

standar deviasi masing-masing sebagai berikut. Rata-rata: = = 3,63 Standar deviasi: = = = =

3. Menghitung Harga Z Batas Kelas

Harga Z batas kelas diperlukan untuk perhitungan harga (uji normalitas data). Untuk mengetahui harga Z batas kelas diperoleh melalui rumus:

Z = a. Variabel X1

Tabel 5. Daftar Frekuensi Observasi dan Frekuensi Harapan Variabel X1

Kelas Interval Batas Kelas Z Batas Kelas Batas Luas Daerah Luas Z Tabel fh f0 49.5 -1.86 0,46860 50 - 51 0,1635 3,597 5 0,547236 51,5 -0.86 0,30510 52 - 53 0,3608 7,9376 7 0,110751 53,5 0.14 -0,05570 54 - 55 0,3151 6,9322 7 0,000663 55,5 1.13 -0,37080 56 - 57 0,1126 2,4772 3 0,110334 57,5 2.13 -0,48340 58 - 59 0,0157 0,3454 0 0,3454 59,5 3.13 -0,49910 x2= 1,114384

Berdasarkan pada tabel 5, dapat diketahui bahwa harga hitung = 1,114 Sedangkan untuk harga tabel pada taraf nyata αp = 0,05 dengan derajat kebebasan (dk) = Banyaknya kelas interval – 3

Diperoleh (0,95)(3) = 7,81.

Melihat hasil tersebut diketahui bahwa hitung tabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa data variabel X1berdistribusi normal.

b. Variabel X2

Tabel 4. Daftar Frekuensi Observasi dan Frekuensi Harapan Variabel X2

Kelas Interval Batas Kelas Z Batas Kelas Batas Luas Daerah Luas Z Tabel fh f0 59.5 -1.89 0.45910 60 - 66 0.0948 2.0856 4 1.757253 66.5 -1.08 0.36430 67 - 73 0.1835 4.037 4 0.000339 73.5 -0.28 0.18080 74 - 80 0.2444 5.3768 7 0.490027 80.5 0.52 _-0.06360 81 - 87 0.2245 4.939 5 0.000753 87.5 1.32 _-0.28810 88 - 94 0.1355 2.981 2 0.322832 94.5 2.13 _-0.42360 x2= 2.571205

Berdasarkan pada tabel 5, dapat diketahui bahwa harga hitung = 2,57 Sedangkan untuk harga tabel pada taraf nyata α = 0,05 dengan derajat kebebasan (dk) = Banyaknya kelas interval – 3

dk = 6 – 3 = 3 Diperoleh (0,95)(3) = 7,81.

Melihat hasil tersebut diketahui bahwa hitung tabel, sehingga dapat disimpulkan bahwa data variabel X1berdistribusi normal.

4.3 Uji Homogenitas Data

Jika : x2hitung ≥ x2tabel, Tolak Ho (varians data tidak homogen) Jika : x2

hitung<x2tabel, Terima Ho (varians data homogen)

Dalam perhitungan standar deviasi diperoleh varians sebagai berikut. = 0,219

= 0,079

dk = N – 1 = 22 – 1 = 21

Dengan demikian, dapat disusun dalam tabel sebagai berikut. Tabel 7. Perhitungan Varians untuk Uji Homogenitas

sampel ke dk 1/dk si2 dk(si2) log(si2)

dk(log si2)

1 21 0,0476 4,0173 84,363 0,6039 12,6826

2 21 0,0476 76,045 1596,954 1,881 39,5025

jumlah 42 0,0952 80,062 1681,318 2,485 52,1851 Menghitung varians gabungan:

=

Berdasarkan data pada tabel diperoleh:

= = 40,031

Menghitung nilai B dengan uji Bartlett B = ( dk) log s2

= 42 log 40,031

= 42 (1,602) = 67,3

Menghitung nilai Chi Kuadrat: x2 = (ln 10){B - (log )}

= 2,303 x {67,3- (52,1851)}

= 2,303 x15,115) = 34,8

Dengan membandingkan nilai x2 pada tabel dengan taraf signifikansi ( ) 1% atau 0,01 pada dk = 21, diperoleh x2(0,995)(21) = 34,8dengan kriteria pengujian:

Jika : x2hitung ≥ x2tabel, Tolak Ho (varians data tidak homogen) Jika : x2hitung<x2tabel, Terima Ho (varians data homogen)

Berdasarkan hasil perhitungan ternyata,

x2hitung<x2tabelyaitu x2hitung = 34,8<x2(0,995)(27)= 41,4 sehingga menerima Ho.

Hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa data hasil tes awal (pretest) dan tes akhir (posttest) memiliki varians data yang homogen.

4.4Pengujian Hipotesis Hipotesa

= Kedua rata-rata nilaisiswasebelumdansetelahdiberikanmetodepembelajaran bagianadalahsama. Ataudapatdikatakanpemberianmetodepembelajaran bagiantidakefektifuntukmeningkatkanhasilbelajar bola volikelasVIII di SMP Negeri 4 Satap Biluhu

= Kedua rata-rata nilaisiswasebelumdansetelahdiberikanmetodepembelajaran bagiantidaksama. Ataudapatdikatakanpemberianmetodepembelajaran

bagianefektifuntukmeningkatkanhasilbelajar bola volikelasVIII di SMP Negeri 4 Satap Biluhu.

Tabel 8. Hasil Perhitungan Hasil Pretest dan Posttest

NO NAMA SISWA NILAI D = X2 – X1 D2 PRETEST (X1) POSTEST (X2) 1 Almujaidin Lojo 55 70 15 225 2 Gito S Yunus 57 85 28 784 3 Usman B pakaya 55 65 10 100 4 Yusran Jafar 53 90 37 1369 5 Irfan Duhe 52 80 28 784 6 Supriyanto Talib 51 75 24 576 7 Febriyanto Padu 54 60 6 36 8 Anisa A. Eyato 52 80 28 784 9 Anita Jinaba 57 75 18 324 10 Elen Talib 52 76 24 576 11 Febriyani Nusi 54 60 6 36 12 Fitra Akase 53 85 32 1024 13 Fatma Husain 50 70 20 400 14 Rahmawati Sanali 50 90 40 1600 15 Fatrawati Maliku 51 65 14 196 16 Sandra Ishak 52 74 22 484 17 Srimulyani Abdullatif 54 84 30 900 18 Rapia Siole 50 72 22 484 19 Widyananda Kimati 57 83 26 676

20 Sri Desi Lapata 55 82 27 729 21 Rianda Popalo 54 70 16 256 22 Adriyani Yusuf 53 80 27 729 JUMLAH 500 13072 t = t = – t = –

t = t = =11,81 Jadi,thitung = 11,81 Untukderajatkebebasan (db) = N – 1 = 22 – 1 = 21 Tarafsignifikansi ( ) = 1 % atau 0,01 Makatabel = ttabel= = = 2,83 Jadi, ttabel = 2,83

Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan, diperoleh hargathitung sebesar

11,81. Sedangkan data yang diperoleh berdasarkan distribusi ttabel sebesar 2,83.

Jika dibandingkan hasil antara thitung dengan ttabel maka harga thitung lebih besar dari

harga ttabel. Hal ini menandakan bahwa harga thitung berada diluar daerah

penerimaan H0maka H0 ditolak dan H1 diterima artinya kedua rata-rata nilaisiswasebelumdansetelahdiberikanmetodepembelajaran bagiantidaksama. Ataudapatdikatakanpemberianmetodepembelajaran

bagianefektifuntukmeningkatkanhasilbelajar bola volikelasVIII di SMP Negeri 4 Satap Biluhu.

Gambar 2. Kurva Penerimaan dan Kurva Penolakan H0

H1 H1

4.5 Pembahasan

Penelitian ini mengkaji tentang pengaruh metode pembelajaran bagian terhadap hasil belajar bola voli di kelas VIII SMP 4 SATAP BILUHU. Metode bagian adalah pendekatan mengajar yang efektif untuk memudahkan siswa memahami suatu gerakan teknik dasar dengan cara memilah – milah sehinggam menjadi suatu gerakan yang seutuhnya, seorang guru menyiapkan semua aspek pengajaran dan memantau kemajuan besar dari perkembangan siswanya.

Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan, diperoleh hargathitung sebesar

11,81. Sedangkan data yang diperoleh berdasarkan distribusi ttabel sebesar 2,83.

Jika dibandingkan hasil antara thitung dengan ttabel maka harga thitung lebih besar dari

harga ttabel. Hal ini menandakan bahwa harga thitung berada diluar daerah

penerimaan H0maka H0 ditolak dan H1 diterima artinya kedua rata-rata nilaisiswasebelumdansetelahdiberikanmetodepembelajaran bagiantidaksama. Ataudapatdikatakanpemberianmetodepembelajaran

bagianefektifuntukmeningkatkanhasilbelajar bola volikelasVIII di SMP Negeri 4 Satap Biluhu