BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Seiring berkembangnya teknologi informasi di Indonesia menuntut semua bidang informasi untuk menggunakan teknologi semaksimal mungkin agar dapat
memberikan informasi secara globalisasi. Dengan adanya informasi yang disajikan masyarakat lebih mudah mengetahui adanya bencana alam yang terjadi
di wilayah tertentu. Informasi yang disajikan website ini akan lebih akurat dan sering diperbarui. Sehingga penanggulangan bencana alam dapat dibantu masyarakat sebelum datangannya Tim SAR (Search and Rescue).
Bencana (disaster) adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang
disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun factor manusia sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan
lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak psikologis. (UU No. 24 Tahun 2007).
Bencana dapat berupa bencana alam, bencana non alam dan bencana sosial.
Bencana alam adalah bencana yang diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang disebabkan oleh alam antara lain berupa gempa bumi,
dan wabah penyakit. Selain itu terdapat bencana sosial yaitu bencana yang
diakibatkan oleh peristiwa atau serangkaian peristiwa yang di akibatkan oleh manusia yang meliputi konflik sosial antar kelompok atau antarkomunitas
masyarakat, dan teror.
Berdasarkan data United Nations / International Strategy for Disaster Reduction (UN/ISDR) dari tahun 1991 sampai 2005, Indonesia mengalami
kerugian akibat dampak bencana sebesar USD 27.84 Juta. Sehingga Indonesia menempati urutan 6 dunia setelah US (USD 364.94 Juta), Jepang (USD 208.88
Juta), China (USD 172.76 Juta), Rusia (USD 29.76 Juta) dan Korea (USD 28.58 Juta). Pada tahun 2008, terjadi 343 kejadian bencana di Indonesia. Jumlah
ini sedikit menurun dibanding tahun sebelumnya sebanyak 379 kejadian bencana.
.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas penulis dapat merumuskan permasalahannya sebagai berikut :
1. Bagaimana membuat informasi bencana alam dapat di ketahui dengan mudah dan luas?
2. Bagaimana informasi tentang bencana alam ini diketahui dengan cepat dan akurat dalam website?
3. Bagaimana merancang dan membangun sebuah website informasi bencana
1.3 Batasan Masalah
Agar masalah yang akan dibahas tidak menyimpang dikarenakan keterbatasan
waktu dan tenaga, untuk itu penulis membatasi permasalahan yang akan dibahas. Batasan masalahnya yaitu :
1. Website informasi ini hanya menampilkan tentang bencana alam seperti
gempa bumi, tanah longsor, tsunami banjir, dan gunung api.
2. Website informasi bencana alam ini hanya dapat diakses melalui jaringan
internet.
3. Bahasa pemrograman yanga digunakan adalah Bahasa pemrograman PHP dan MySQL
1.4 Manfaat dan Tujuan
Merancang suatu sistem informasi pada website tentang bencana alam yang ada di
Indonesia agar mempermudah orang untuk mendapatkan informasi dengan menggunakan internet, sehingga informasi tersebut dapat di dengar oleh masyarakat dengan cepat dan mudah.
Adapun tujuan penulis adalah sebagai berikut:
1. Masyarakat akan mendapatkan informasi tentang kapan dan dimana
terjadi bencana alam.
1.5 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam penulis untuk menyelesaikan
permasalahan yang terjadi di atas: 1. Studi Pustaka
Perancangan yang dilakukan penulis diperpustakaan untuk
mendapatkan data yang teoritis dalam hal ini yang harus diperhatikan adalah subjek yang diteliti, yaitu khususnya pada buku bacaan yang
menjadi pembahasan dan saling berhubungan dengan permasalahan yang dihadapi.
2. Studi Leteratur
Mempelajari situs-situs yang berhubungan dengan Tugas Akhir,
seperti situs-situs pemerintah yang ada di daerah maupun dipusat dan mempelajari HTML dan PhpmyAdmin dengan mengunjungi
situs-situs yang menyediakan pemrograman tersebut. 3. Analisis Sistem
Melakukan analisis sistem terhadap masalah yang ada mengenai
website sistem informasi bisa diakses dengan fasilitas internet.
4. Desain Sistem
5. Uji Coba
Melakukan pengujian program, mengangani dan memperbaiki kesalahan yang ada pada website Perancangan Sistem Informasi
Bencana Alam tersebut agar dapat berjalan dengan baik.
6. Dokumentasi
Pada tahap ini dilakukan pembuatan laporan mulai dari studi literatur sampai dengan implementasi, serta penarikan kesimpulan dan saran.
Pada tahap ini juga ada dicatat apa saja yang menjadi kelemahan dan kelebihan dalam website Perancangan Sistem Informasi Bencana
Alam.
1.6 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan di dalam laporan Tugas Akhir ini adalah sebagai
berikut :
BAB 1 : PENDAHULUAN
Bab ini berisikan latar belakang penulis, identifikasi masalah,
pembatasan masalah metodelogi penelitian, maksud dan tujuan, dan sistematika penulisan.
BAB 2 : LANDASAN TEORI
tentang bahasa pemograman Sublime Text, HTML, PHP, dan
MySQL.
BAB 3 : PERANCANGAN SISTEM
Dalam bab ini penulis menguraikan tentang perancangan sistem yang dirancang yang meliputi perancangan layout, perancangan
database, gambaran aplikasi web yang akan dibuat.
BAB 4 : IMPLEMENTASI SISTEM
.
Bab ini merupakan bagian yang berisi tentang pengertian dan tujuan implementasi sistem yang penjabaran – penjabaran elemen
sistem baik dari segi hardware, software, dan brainware.
BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN
Sebagai bab terakhir penulis akan menguraikan beberapa kesimpulan dari uraian bab – bab sebelumnya. Dan akan berusaha