• Tidak ada hasil yang ditemukan

PEMERINTAH KABUPATEN KUBU RAYA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PEMERINTAH KABUPATEN KUBU RAYA"

Copied!
43
0
0

Teks penuh

(1)

PEMERINTAH KABUPATEN KUBU RAYA

RENCANA KERJA

SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

( RENJA - SKPD )

R E V I S I

(2)

i

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala yang melimpahkan rakhmat, taufik, hidayah dan ridhonya semata, sehingga Rencana Kerja REVISI Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD) ini dapat tersusun. Penyusunan Renja SKPD REVISI ini sebagai implementasi Undang-Undang Nomor 54 Tahun 2010 tentang Tahapan, Tatacara, Penyusunan, Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah.

Rencana Kerja REVISI Kecamatan Kubu Tahun 2017 merupakan dokumen perencanaan yang telah disesuaikan dengan RENSTRA-P 2014-2019 yang merupakan acuan penyusunan RKT (Rencana Kinerja Tahunan) yang kemudian RKT dijadikan dasar dalam penyusunan LAKIP 2017. Rencana Kerja REVISI ini sedang dilaksanakan pada tahun berjalan dan merupakan penjabaran rincian mengenai program, sasaran dan capaian sesuai prioritas yang disusun oleh masing-masing SKPD termasuk Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya.

Demikian Rencana Kerja REVISI Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya Tahun 2017 disusun, atas dukungan semua pihak, teriring ucapan terimakasih dan semoga bermanfaat, Aamiin.

Kubu, Desember 2017 CAMAT KUBU

RUSTAM EFENDI, S. IP Pembina Tk. I

(3)

ii

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU . 8 2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD ... 8

2.1.1. Penetepan Indikator Kinerja ………. . 9

2.1.2. Capaian Analisis Kinerja ……… . 9

2.1.3. Perkiraan Pencapaian Kinerja Tahun 2015….. 10

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD ... 16

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD ... 31

2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD / Renstra SKPD... . 32

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN ... 36

3.1. Telaahan terhadap Kebijakan Nasional ... 36

3.2. Tujuan dan Sasaran Renja SKPD ... 37

3.3. Program dan Kegiatan ... 40

BAB IV PENUTUP ... 37

(4)
(5)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1

.

Latar Belakang

Rencana Kerja (RENJA) SKPD REVISI Tahun 2017 berfungsi

sebagai dokumen perencanaan tahunan, yang dalam

penyusunannya memperhatikan seluruh aspirasi pemangku

kepentingan pembangunan melalui penyelenggaraan

MUSRENBANG yang dilaksanakan secara berjenjang untuk

keterpaduan rancangan Rencana Kerja SKPD. Rencana Kerja

SKPD REVISI memuat rancangan kerangka ekonomi daerah,

program prioritas pembangunan kerangka perencanaan dan pagu

anggaran baik yang bersumber dari APBD/APBN maupun dari

sumber-sumber lain yang ditempuh dengan mendorong partisipasi

masyarakat. Sesuai dengan amanat tersebut, maka Kecamatan

Kubu Kabupaten Kubu Raya pada Tahun 2016 menyusun

Rencana Kerja (RENJA) REVISI Tahun 2017 yang telah

disesuaikan dengan RENSTRA-P 2014-2019 yang merupakan acuan

dalam penyusunan LAKIP 2017.

RENJA SKPD REVISI ini merupakan dokumen rencana

pembangunan SKPD yang berjangka waktu satu tahun guna

mengoperasionalkan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD)

yang disertai upaya mempertahankan dan meningkatkan sasaran

kinerja pelayanan masyarakat yang sudah tercapai oleh SKPD

sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

Secara umum tugas dan kewajiban pemerintahan

adalah menciptakan regulasi pelayanan umum pengembangan

sumber daya produktif, menciptakan ketentraman dan ketertiban

masyarakat, pelestarian nilai-nilai sosial kultural dan memperkuat

persatuan kesatuan bangsa, pengembangan kehidupan demokrasi,

menciptakan keadilan, pelestarian lingkungan hidup, penerapan

dan penegakan undang- undang dan mengembangkan kehidupan

berbangsa dan bernegara.

Untuk mewujudkan tugas-tugas tersebut tentunya

(6)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 2 dengan menerapkan nilai-nilai dan norma-norma yang dijunjung

tinggi oleh bangsa. Dalam pelaksanaannya diperlukan penerapan

prinsip Good governance yang memuat prinsip-prinsip

akuntabilitas, transparansi, rule of law profesionalisme, efektivitas

dan efesiensi.

Dengan modal tersebut diharapkan pemerintahan dapat berjalan

sesuai dengan amanat dan aspirasi masyarakat, baik ditingkat

pusat maupun tingkat pemerintahan daerah. Terkait dengan hal

tersebut, Kecamatan memiliki peran yang penting dalam

menunjang keberhasilan

pemerintah daerah otonom karena merupakan ujung

tombak pelayanan dan pembinaan masyarakat seperti disebutkan

dalan Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah Pasal 126 ayat(2).

Mengingat semakin komplek tugas camat, maka perlu

dibuat suatu pola perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan

pelaporan secara cermat, terarah dan konprehensif Perencanaan

pembangunan, pembinaan sosial budaya kemasyarakatan dan

pengembangan perekonomian ditingkat kecamatan yang dalam

pelaksanaannya dilakukan melalui mekanisme Musrenbang baik

di tingkat desa, kecamatan dan kabupaten. Adapun pelaksanaan

pembangunan dilakukan oleh dinas daerah yang dipadu dengan

swadaya masyarakat.

Dalam rangka membantu mensukseskan kebijakan dan

rencana kerja pimpinan, kami menganggap perlu menyusun suatu

rencana kerja yang menggunakan konsep dengan didasari

pemikiran analisis manajemen dengan harapan bahwa dengan

mengetahui informasi peta kekuatan dan keadaan lingkungan

sebagai konsumen yang harus mendapat perhatian serta sumber

penyedia kebutuhan organisasi melalui suatu proses analisis

sederhana, yang akan mempermudah bagi pelaksana dalam

menjabarkannya dan menciptakan kegiatan yang strategis dengan

sumber daya yang ada menjadi sumber daya unggulan dan

mempunyai kemampuan serta cara atau metode proses

(7)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 3 Sebagai langkah awal adalah kami berusaha mendalami apa

yang menjadi visi, misi, kebijakan dan tujuan dan rencana kerja

jangka menengah yang ada di Lingkup Kecamatan Kubu yang

termuat dalam rencana strategis Kecamatan Kubu Kabupaten

Kubu Raya. Kemudian kami sandingkan dengan Tugas pokok dan

Fungsi yang ada ditiap Sub Bagian dan ditiap Seksi sehingga kami

mendapat kesimpulan sederhana bahwa pada dasarnya tiap Sub

Bagian dan tiap seksi adalah membantu pimpinan dalam cara

mengurus sesuatu yang berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan di

Kecamatan Kubu yang merupakan tanggungjawab dan amanat

dari penggunaan anggaran pendapatan belanja daerah Kabupaten

Kubu Raya.

Langkah selanjutnya kami melakukan analisis sederhana dengan

menggunakan analisis SWOT, adalah salah satu analisis

manajemen yang merupakan suatu kegiatan penelusuran keadaan

dan kemampuan yang ada ditiap Sub Bagian dan ditiap Seksi dan

Sumber daya yang ada, yang kemudian kami pilah kedalam

beberapa factor dan kami beri nilai sendiri.

untuk dapat menentukan factor kunci sukses dan langkah –

langkah strategi dalam rangka melaksanakan kegiatan guna

mencapai tujuan dan atau meraih peluang yang didapat sehingga

dapat melaksanakan, guna memberikan manfaat yang lebih besar.

Sebagai bahan kajian lebih lanjut hasil analisis diatas, disusun

sampai dengan menghasilkan formulasi strategi dan rencana

usulan kegiatan.

Pelaksanaan kegiatan dilakukan oleh personal yang ada

ditiap Sub Bagian dan ditiap Seksi, sebagai koordinator

pelaksanaan kegiatan kami membangun suatu tim dengan kata

kunci kebersamaan, sehingga masing-masing anggota melengkapi

dan menutupi kekurang sempurnaan dalam pelaksanaan tugas,

baik dalam proses pencapaian kegiatan maupun cara

pelaksanaanya sehingga kegiatan selesai tepat waktu dan tepat

sasaran, semangat membangun dan mempertahankan komitmen

bersama untuk membantu pimpinan dalam melaksanakan tugas

(8)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 4

1.2. Landasan Hukum

Landasan Hukum penyusunan Rencana Kerja (Renja)

REVISI Tahun 2017 Kantor Camat Kubu antara lain :

1. Undang-undang Dasar Republik Indonesia 1945, khususnya

bagian yang mengatur keuangan Negara.

2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003

Nomor 47 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4286).

3. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan

Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 5 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4355)

4. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan

Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66 Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400)

5. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004

Nomor 125. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4437) sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir

dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59. Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844)

6. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan

Keuangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah

Daerah.

7. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang

Pelaporan Keuangan Daerah.

8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Pelaporan

Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.

9. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 71 Tahun

2010 Tentang Standar Akutansi Pemerintahan, Lampiran II

(9)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 5

10.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006

tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.

11.Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007

tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri

Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Negara.

12.Peraturan Bupati Kubu Raya Nomor 62 Tahun 2009 tentang

Kebijakan Akutansi Daerah Kabupaten Kubu Raya.

13.Peraturan Bupati Kubu Raya Nomor 59 Tahun 2010, tentang

Perubahan Atas Peraturan Bupati Kubu Raya Nomor 62 Tahun

2009, tentang Kebijakan Akutansi Daerah Kubu Raya.

14.Peraturan Bupati Kubu Raya Nomor 21 Tahun 2011, tentang

Perubahan Kedua Atas Peraturan Bupati Kubu Raya 62 Tahun

2009, tentang Kebijakan Akutansi Daerah Kubu Raya

15.Peraturan Bupati Kubu Raya Nomor 42 Tahun 2011, tentang

Perubahan Ketiga Atas Peraturan Bupati Kubu Raya 62 Tahun

2009, tentang Kebijakan Akutansi Daerah Kabupaten Kubu

Raya.

16.Peraturan Daerah Kabupaten Kubu Raya No. 7 Tahun 2014

tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Kabupaten Kubu Raya Tahun Anggaran 2014.

17.Peraturan Bupati Kubu Raya No. 28 Tahun 2014 tentang

Perubahan Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja

Daerah Kabupaten Kubu Raya Tahun Anggaran 2014.

18.Peraturan Daerah Kabupaten Kubu Raya No. 8 Tahun 2014

tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten

Kubu Raya Tahun Anggaran 2015.

19.Peraturan Bupati Kubu Raya No. 39 Tahun 2014 tentang

Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

(10)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 6

1.3. Maksud dan Tujuan

Renja Kecamatan Kubu disusun dengan maksud sebagai

pedoman dalam menyusun sasaran, program dan kegiatan serta

dapat dijadikan arah dan acuan bagi seluruh komponen

pembangunan baik aparatur pemerintah kecamatan dan

masyarakat dalam mewujudkan cita-cita sesuai visi, misi, dan

arah pembangunan yang telah disepakati bersama sebagai

penjabaran RPJM Daerah Kabupaten Kubu Raya dan Renstra

Kecamatan Kubu untuk jangka waktu satu tahun ke depan dan

sebagai pedoman dalam penyusunan dokumen rencana

pembangunan lainnya diantaranya Rencana Kerja Tahunan

(Renja), Rencana Kerja Anggaran (RKA) dan Dokumen Pelaksanaan

Anggaran (DPA).

Adapun tujuan penyusunan Renja Kecamatan Kubu adalah :

1. Memenuhi ketentuan peraturan perundangan tentang

perencanaan.

2. Menyediakan dokumen dan acuan resmi bagi seluruh aparat

kecamatan serta masyarakat dalam rangka menentukan

prioritas, program dan kegiatan Kecamatan Kubu pada tahun

2017 yang akan dibiayai oleh APBD Kabupaten Kubu Raya

3. Menjabarkan tentang gambaran umum daerah sekarang dan

yang ingin dicapai pada tahun 2017 kedepan sekaligus tujuan

yang ingin dicapai dalam rangka mewujudkan tercapainya visi

dan misi kepala daerah.

4. Memudahkan seluruh jajaran aparatur Pemda dan DPRD untuk

memahami dan menilai arah kebijakan, program dan kegiatan

operasional tahunan dalam rentang waktu satu tahun.

5. Untuk lebih menunjukan adanya keterkaitan langsung antara

perencanaan pendanaan dengan kinerja yang akan dicapai

sesuai dengan Rencana Strategis Perubahan (RENSTRA-P)

2014-2019, maka dinilai perlu adanya mekanisme revisi dalam

(11)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 7

1.4. Sistematika Penulisan

Rencana Kerja REVISI Kecamatan Kubu Tahun 2017 yang

selanjutnya akan menjadi pedoman bagi seluruh jajaran

Pemerintah Kecamatan Kubu dan Pemerintah Desa se-Kecamatan

Kubu dalam menentukan prioritas program dan kegiatan tahunan

ini terdiri dari :

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang 1.2 Landasan Hukum 1.3 Maksud dan Tujuan 1.4 Sistematika Penulisan

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan SKPD

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi SKPD 2.3 Review terhadap Rancangan Awal RKPD/Renstra SKPD

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional 3.2 Tujuan Dan Sasaran Renja SKPD

3.3 Program Dan Kegiatan

BAB IV PENUTUP

(12)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 8

BAB II

EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU

2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra SKPD

Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya merupakan

leading sector dalam membantu Pemerintah Kabupaten dalam

penyelenggaraan pemerintahan dan pembinaan kemasyarakatan

serta tugas pemerintahan lainnya yang tidak termasuk dalam

tugas perangkat daerah dan atau instansi lain dalam wilayah

kecamatan. Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,

Kecamatan Kubu telah berusaha memberikan pelayanan yang

terbaik kepada masyarakat.

Renja Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya adalah

penjabaran perancanaan tahunan dan Renstra Kecamatan Kubu.

Renja juga merupakan sebagai dasar alat ukur menilai tercapai

tidaknya pelaksanaan kegiatan atau program yang telah disusun

melalui Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah. Akuntabilitas

merupakan suatu bentuk perwujudan kewajiban untuk

pertanggungjawaban keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan

misi organisasi dalam mencapai tujuan-tujuan dan sasaran yang

telah ditetapkan, melalui suatu media pertanggungjawaban yang

dilaksanakan secara periodik Terkait dengan hal tersebut

Rancangan Renja Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya ini

menyajikan dasar pengukuran kinerja kegiatan dan pengukuran

kinerja sasaran dari hasil apa yang telah di raih atau

dilaksanakan oleh Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya selama

tahun 2015 dan perkiraan target tahun 2016. Pengukuran Kinerja

Kegiatan dan Pengukuran Kinerja Sasaran melalui Tahapan

(13)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 9

2.1.1 Penetapan Indikator Kinerja

Penetapan indikator kinerja merupakan ukuran kuantitatif

dan kualitatif yang menggambarkan tingkat pencapaian suatu

kegiatan yang telah ditetapkan. Indikator kinerja Kegiatan

meliputi Indikator masukan (input), keluaran (output), hasil

(outcome), manfaat (benefit) dan dampak (impact). Secara umum

indikator yang sering digunakan untuk menilai kinerja tahunan

adalah input, output dan outcome sementara benefit dan impact

lebih digunakan untuk menilai keberhasilan kinerja pada jangka

menengah dan jangka panjang. Penetapan indikator kinerja ini

diikuti dengan penetapan besaran indikator kinerja untuk

masing-masing jenis indikator yang telah ditetapkan.

2.1.2 Capaian Analisis Kinerja

Capaian Kinerja merupakan informasi yang berisi ukuran

kinerja yang dicapai setelah pelaksanaannya suatu

program/kegiatan. Capaian kinerja harus berupa angka numerik

dan berdasarkan fakta yang dapat dibuktikan kebenarannya.

Pelaksanaan kegiatan organisasi yang dijalankan oleh sumber

daya internal seperti manusia, uang, peralatan dan metode sangat

menentukan berhasil atau tidaknya pencapaian sasaran

organisasi pada akhir periode pelaksanaan. Pengukuran kinerja

dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan.

Pengukuran ini dilakukasn dengan memanfaatkan data kinerja.

Pelaksanaan Kinerja Utama Kecamatan Kubu tahun 2015

berdasarkan LAKIP 2015 yang sudah disusun menetapkan satu (1)

sasaran strategis, dua (2) indikator kinerja, dua program dan

sembilan kegiatan dari sembilan program dan tiga puluh sembilan

kegiatan. Pelaksanaan Program/kegiatan dan pencapaian kinerja

tahun 2015 secara umum dapat dicapai dengan cukup berhasil.

Sampai Desember 2015 pencapaian realisasi fisik sebesar 100 %

dan Realisasi keuangan 65,54 %. Pencapaian hasil realisasi kinerja

(14)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 10

Sasaran 1 : Meningkatnya kualitas pelayanan publik tingkat Kecamatan.

Indikator dan Target sasaran :

 Nilai Nilai Indek Kepuasan Masyarakat (IKM), target sasaran 80,

hasil yang dicapai adalah 100%.

 Jumlah Desa Swakarya, target sasaran 2 Desa dari 20 Desa, hasil

yang dicapai adalah 100%.

2.1.3. Perkiraan Pencapaian Kinerja Tahun 2016

Tahun 2016 merupakan tahun kedua periode RPJMD

2014-2019 dan merupakan periode menilai keberhasilan pencapaian

kinerja SKPD dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat

dan stakeholders lainnnya. Berbagai indikator pelayanan SKPD

yang telah di tetapkan dalam Renstra Perubahan akan menjadi

tolak ukur pencapaian fungsi palayanan SKPD.

Perkiraan pencapaian kinerja dapat dilakukan dengan

melakukan analisa terhadap kemampuan keuangan, SDM dan

fasilitas sarana dan prasarana pendukung pelaksanaan kinerja

SKPD. Melalui proses perencanaan yang matang, program/

kegiatan yang akan dilaksanakan dapat direncanakan progress

Pelaksanaan sampai berakhir tahun anggaran.

Perkiraaan Pencapaian Kinerja Kecamatan Kubu tahun 2016

sesuai dengan Penetapan Kinerja 2016 adalah sebagai berikut :

Sasaran Strategis 1 : Meningkatnya Kualitas pelayanan publik tingkat Kecamatan

Indikator Kinerja Target Program/Kegiatan

1 2 3

1. Nilai Indek Kepuasan

Masyarakat (IKM)

80 Pembinaan dan Pengembangan

(15)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 11

- Fasilitasi Peningkatan Pelayanan Perizinan Capaian Kinerja dan Keuangan

- Penyusunan Laporan - Penyediaan Alat Tulis

kantor

- Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

- Penyediaan Komponen Instansi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

- Penyediaan Makanan dan Minuman

- Rapat-rapat Koordinasi dan konsultasi ke Luar Daerah

- Rapat-rapat Koordinasi dan konsultasi ke Dalam Daerah

(16)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 12

- Fasilitasi Penataan Aset pada SKPD

2. Jumlah Desa Swakarya

2 Desa Program Pemberdayaan Kecamatan

- Pembinaan Pemerintahan Desa

- Pembinaan Sosial Kemasyarakatan

- Pembinaan dan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan - Fasilitasi dan Pembinaan

Alokasi Dana Desa (ADD) - Fasilitasi Pemberdayaan

Berdasarkan uraian indikator kinerja beserta target

pencapaian yang di tetapkan, diharapkan pada tahun 2016

Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya dapat mencapai target

kinerja sebesar seratus persen.

2.2. ANALISIS KINERJA PELAYANAN SKPD

Kinerja Pelayanan di Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu

Raya masih belum optimal sepenuhnya, namun Kecamatan Kubu

terus Meningkatkan beberapa indikator kinerja yang ada. Adapun

(17)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 13

 Nilai Indek Kepuasan Masyarakat (IKM) terhadap pelayan

publik yang diberikan;

 Jumlah Desa Swakarya;

Untuk melaksanakan fungsi dan memberikan hasil yang

positif kepada masyarakat Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu

Raya mempunyai kebijakan dalam sebagai berikut :

1. Meningkatkan Peran Kecamatan dalam Pelayanan Publik;

2. Meningkatkan peran serta Kecamatan dalam Pembinaan,

Fasilitasi dan Koordinasi Desa

Meningkatnya Sistem Pengawasan Internal dan

Pengendalian Lingkup analisis kinerja pelayanan di Kecamatan

Kubu meliputi analisis lingkungan internal dan analisis

lingkungan eksternal yang dapat menghasilkan kesimpulan

analisis berupa daftar prioritas faktor lingkungan, baik internal

maupun eksternal, serta dampaknya terhadap masa depan

organisasi, yang selanjutnya akan berpengaruh pada hubungan

internal organisasi pada gilirannya dapat ditentukan faktor kunci

keberhasilan antara lain :

1.Lingkungan Internal

Kekuatan

 Visi dan misi organisasi yang jelas

 Kekuatan hukum tentang tugas pokok dan fungsi

kecamatan

 Adanya alokasi anggaran bagi kecamatan

 Kewenangan koordinasi di tingkat kecamatan

 Adanya sarana dan prasarana

Kelemahan

 Jumlah dan kualitas SDM yang belum memadai

 Lemahnya pelaksanaan koordinasi dengan pemerintahan

kabupaten dan instansi teknis lainnya

(18)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 14

2.Lingkungan Eksternal

Peluang

 RPJM Kabupaten Kubu Raya Tahun 2014 – 2019

 Agenda Pembangunan Tahunan Kabupaten Kubu Raya

 Tuntutan kualitas penyelenggaraan pelayanan publik dan

akuntabilitas pemerintahan

 Komitmen Bupati dalam pemberdayaan masyarakat dan

peningkatan kualitas prasarana wilayah dan pelayanan publik

 Dukungan dan partisipasi masyarakat luas

 Bimtek peningkatan kualitas aparatur

 Kehidupan sosial, budaya dan keagamaan masyarakat

 Kebutuhan akan rasa aman, tertib dan tentram

Ancaman

 Prasarana wilayah yang masih rendah dan kurang memadai

 Rendahnya tingkat kepercayaan masyarakat terhadap

institusi pemerintahan

 Kebijakan instansi teknis yang kurang mendukung

pemberdayaan masayarakat.

 Kecenderungan masyarakat untuk mengabaikan peraturan

dan kewajiban yang mengikat

 Kondisi ekonomi masyarakat yang mengalami penurunan

kualitas.

Berikut Tabel 2.1 Rekapitulasi Evalusi hasil pelaksanaan

Renja Kecamatan Kubu dan Pencapaian Renstra SKPD s/d

Tahun 2016 dan Tabel 2.2 Pencapaian Kinerja Pelayanan

(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 21

2.3. ISU-ISU PENTING PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI SKPD

Dalam rangka penyelenggaraan tugas dan fungsi Kecamatan

Kubu bahwa ditentukan isu-isu penting yaitu sebagai berikut :

1. Adanya peluang inkonsistensi karena perubahan peraturan

perundangan dan pedoman yang mengatur perencanaan,

pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah yang terbit

pada pertengahan tahun rencana atau setelah proses

perencanaan selesai dan telah ditetapkan menjadi produk

hukum daerah.

2. Perubahan peraturan perundangan dan pedoman yang

mengatur perencanaan, pengendalian dan evaluasi

pembangunan daerah yang terbit pada pertengahan tahun

rencana atau setelah proses perencanaan selesai dan final.

3. Belum optimalnya mutu pelayanan publik kecamatan.

Kecamatan sebagai salah satu SKPD di Pemerintah

Kabupaten Kubu Raya yang menyelenggarakan pelayanan

publik, maka harus benar-benar mampu memberikan

pelayanan secara prima kepada masyarakat yaitu pelayanan

cepat, akurat, memiliki legalitas hukum dan tentunya

dengan tetap mendasarkan pada prosedur serta pada

tatanan atau aturan yang berlaku. Dalam penyelenggaraan

pelayanan prima tersebut maka diperlukan Standar

Pelayanan yang secara normatif harus dikomunikasikan

dengan masyarakat. Harapannya dengan pelayanan prima

akan memunculkan kembali kepercayaan masyarakat

kepada pemerintah, menciptakan kepuasan dan pada

akhirnya mampu mendorong berkembangnya dinamikan

aktivitas masyarakat.

4. Belum optimalnya pembinaan penyelenggaraan

pemerintahan desa dan fasilitasi kegiatan kecamatan.

5. Kompetensi SDM belum sesuai kebutuhan layanan.

Keberadaan aparatur merupakan faktor penting dalam

rangka penyelenggaraan tugas dan fungsi, serta pemberian

pelayanan masyarakat. Sebagai faktor penting, maka

(26)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 22 memiliki persyaratan secara kualitas. Oleh sebab itu perlu

usaha dalam meningkatkan kemampuan sumber daya

aparatur dan penambahan jumlah aparatur;

6. Masih lemahnya monitoring dan evaluasi terhadap

pelaksanaan SOP Standar Pelayanan Publik.

7. Belum optimalnya pembinaan penyelenggaraan

pemerintahan desa dan fasilitasi kegiatan kecamatan.

Optimalisasi partisipasi masyarakat dan pemerintahan

desa serta kalangan dunia usaha di wilayah. Kecamatan

harus terus memacu partisipasi masyarakat dan

pemerintahan desa serta kalangan dunia usaha dalam

penyelenggaraan pembangunan, terlebih pada

pembangunan peningkatan insfrastruktur wilayah guna

mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Terlebih

dengan adanya kewajiban pengusaha untuk sungguh–

sungguh memperhatikan Company/Coorperate Sosial

Resposipility ( CSR ), maka kecamatan harus benar-benar

memanfaatkan peluang tersebut untuk upaya peningkatan

kesejahteraan masyarakat.

2.4. REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD / RENSTRA SKPD

Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) merupakan

dokumen perencanaan pemerintah untuk periode satu tahun dan

merupakan penjabaran dari RPJMD yang memuat a) Rancangan

kerangka ekonomi daerah b) Program prioritas pembangunan

daerah dan c) Rencana kerja, pendanaan dan prakiraan maju,

yang selanjutnya akan dipakai sebagai dasar penyusunan

KUA-PPAS. Rencana Kerja Kecamatan Kubu berdasarkan RKPD

Kabupaten Kubu Raya sifatnya sebagai pendukung dari

pelaksanaan Renja SKPD se-Kabupaten Kubu Raya yang

melaksanakan program dan kegiatan berlokasi di wilayah

Kecamatan Kubu.

Berikut adalah table 2.4 review rancangan Renja

(27)
(28)
(29)
(30)
(31)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 27

BAB III

TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional

Kebijakan merupakan suatu keputusan yang diambil untuk

menggambarkan prioritas pelaksanaan tugas dengan

mempertimbangkan sumber daya yang dimiliki serta

kendala-kendala yang ada dalam kurun waktu tertentu agar pencapaian

tujuan dapat sesuai dengan rencana secara efisien dan efektif yang

sesuai dengan misi yang diemban oleh organisasi dalam rangka

mewujudkan visi yang telah dirumuskan dan dapat memenuhi

standard penyelenggaraan good governance dan akuntabilitas

public. Oleh sebab itu kebijakan yang digariskan dalam

penyelenggaraan fungsi Kecamatan Kubu dalam kurun waktu

tahun 2014 sampai dengan tahun 2019 adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan Peran Kecamatan dalam Pelayanan Publik;

2. Meningkatkan peran serta Kecamatan dalam Pembinaan,

Fasilitasi dan Koordinasi Desa;

3.2 TUJUAN DAN SASARAN RENJA SKPD

Visi dan Misi Bupati Kubu Raya adalah “Terwujudnya Kabupaten Kubu Raya Yang Maju Harmonis, Berbudaya Dan

Berdaya Saing”, dengan misi yang mendukung terwujudnya visi

tersebut adalah sebagai berikut :

1. Mewujudkan sistem dan tata pemerintahan yang bersih,

baik dan berwibawa (good government).

2. Mewujudkan sumber daya manusia yang berakhlak mulia,

berkwalitas dan memiliki kreativitas.

3. Membangun pusat-pusat pertumbuhan ekonomi sesuai

potensi wilayah.

4. Menjamin ketersediaan sarana, prasarana layanan dasar

masyarakat.

Untuk mendukung pencapaian visi, misi Kabupaten dalam

(32)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 28 tujuan yang akan dicapai. Tujuan dalam perumusan rencana

strategis dan rencana kerja tahunan merupakan penjabaran atau

implementasi dari pernyataan misi suatu organisasi. Hasil akhir

dari tujuan yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka

waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun.

Ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan dalam

penetapan tujuan antara lain :

a. Sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku, sejalan dengan

kebijakan pemerintah, dan menjelaskan visi dan misi

organisasi;

b. Tujuan yang tercapai merupakan pelaksanaan misi;

c. Merupakan jawaban atas permasalahan dalam kajian

lingkungan internal / eksternal;

d. Tujuan tidak akan mengalami perubahan yang bermakna

kecuali perubahan yang sangat signifikan;

e. Menjawab kesenjangan antara tingkat pelayanan saat kini

dan akan datang;

f. Menggambarkan hasil-hasil yang ingin dicapai organisasi;

g. Menunjukkan secara jelas arah lembaga dan

program-programnya namun tidak spesifik;

h. Harus menantang tapi realistis dan dapat dicapai.

Dengan berpedoman pada kriteria yang telah dikemukakan

tersebut di atas, maka ditetapkan tujuan dalam Rencana Kerja

SKPD Kantor Camat Kubu Tahun 2018 sesuai dengan Rencana

Strategis Perubahan (RENSTRA-P) 2014-2019 sebagai berikut :

Table 4.1. MISI dan TUJUAN

MISI TUJUAN

1. Mewujudkan sistem dan

tata pemerintahan yang

bersih, baik dan

berwibawa (good

government).

1. Meningkatkan Pembinaan

dan Pelayanan yang cepat tepat dan data yang

akurat

Dalam rangka penyelenggaraan pelayanan publik,

(33)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 29 yang hendak dicapai. Untuk mewujudkan keberhasilan serta

agar dapat menggiring setiap kegiatan berjalan sesuai dengan

jalurnya, SKPD Kantor Camat Kubu senantiasa berusaha

mencapai Misi Kabupaten Kubu Raya yang pertama. Selain itu

SKPD Kantor Camat Kubu mempunyai Visi yaitu :

Mewujudkan Pelayanan Prima Menuju Masyarakat Kubu

Berdaya, Berbudaya dan Sejahtera”

Sedangkan Misi Kecamatan Kubu antara lain :

1. Meningkatkan Kualitas Pelayanan Publik

2. Meningkatkan Kesejahteraan Sosial Masyarakat Melalui

Pelayanan Umum di Bidang Kesejahteraan Sosial

3. Mengupayakan terwujudnya hubungan yang makin

sinergis antara Pemerintah dan Masyarakat

4. Mengoptimalkan Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan

5. Mewujudkan kerukunan dan ketertiban hidup antar

kelompok etnis dan Agama dalam Masyarakat;

Selanjutnya Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan yang telah

ditetapkan. Jadi dapat disimpulkan sasaran mengandung makna sesuatu

yang akan dicapai atau dihasilkan dalam rumusan yang lebih spesifik,

terukur, berorientasi pada hasil, dapat dicapai memiliki kurun waktu tertentu

( tahunan, semesteran atau triwulan)

Ada beberapa kriteria yang perlu diperhatikan dalam penentuan

sasaran yang akan dicapai oleh suatu organisasi antara lain :

a. Spesifik;

b. Dapat dinilai dan terukur;

c. Menantang namun dapat dicapai;

d. Berorientasi pada hasil;

e. Dapat dicapai dalam waktu 1 (satu) tahun.

Pada kriteria yang telah dikemukakan di dalam tujuan tersebut di atas,

maka ditetapkan Sasaran Rencana Kerja SKPD Kantor Camat Kubu Tahun

2017 sesuai dengan RENSTRA-P 2014-2019 adalah :

(34)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 30

3.3. PROGRAM DAN KEGIATAN

Program merupakan kumpulan kegiatan yang sistematis

dan terpadu untuk mendapatkan hasil yang dilaksanakan oleh

satu dan beberapa instansi pemerintah ataupun dalam rangka

kerjasama dengan masyarakat guna mencapai sasaran tertentu.

Dalam menginplementasikan perencanaan, pada penjabarannya

dilakukan prioritas program dan kegiatan yang akan

dilaksanakan. Prioritas program dan kegiatan tersebut menjadi

pedoman pelaksnaaan fungsi SKPD dalam merelisasikan

perencanaan pembangunan.

Kegiatan adalah bagian dari program yang dilaksanakan

oleh satu atau lebih unit kerja pada SKPD sebagai bagian dari

pencapaian sasaran terukur pada suatu program dan terdiri

sekumpulan tindakan pengerahan sumber daya yang berupa

personil (sumber daya manusia), barang modal termasuk

peralatan dan teknologi, dana atau kombinasi dari beberapa

atauu kesua jenis sumber daya tersebut sebagai masukan (input)

untuk menghasilkan keluarkan (output) dalam bentuk

berang/jasa.

Usulan Program dan Kegiatan Kecamatan Kubu pada

tahun 2017 sebagai berikut:

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran;

1.1. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

1.2. Penyediaan jasa administrasi keuangan

1.3. Penyediaan jasa kebersihan kantor

1.4. Penyediaan alat tulis kantor

1.5. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

1.6. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan

bangunan kantor

1.7. Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah

1.8. Rapat- rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah

1.9. Penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP)

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur;

(35)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 31 2.2. Pengadaan perlengkapan gedung kantor

2.3. Pengadaan peralatan gedung kantor

2.4. Pengadaan Mebeleur

2.5. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/

operasional

2.6. Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor

2.7. Pemeliharaan rutin/berkala computer

3 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja dan Keuangan;

3.1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

3.2. Penyusunan pelaporan keuangan semesteran

3.3. Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

3.4. Penyusunan laporan penyelengaraan Pemerintah Daerah (LPPD) dan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ)

4 Program Pengembangan Nilai Budaya;

4.1. Haul Kesultanan Kubu Raya

4.2. Fasilitasi Gelar Budaya Robo-Robo

5 Program Peningkatan dan Pengembangan Pengelolaan

Keuangan Daerah;

5.1. Peningkatan kapasitas Pengelolaan Keuangan SKPD

5.2. Fasilitasi Penataan Aset pada SKPD

6 Program Perencanaan Pembangunan Daerah;

6.1. Penyusunan Rencana Strategis (RENSTRA)

6.2. Penyusunan Sistem Informasi Perencanaan, Monitoring dan Evaluasi SKPD

7 Program Pengendalian Kebakaran hutan;

(36)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 32

8 Program Pembinaan dan Pengembangan Kelembagaan,

Ketatalaksanaan dan Aparatur Pemerintah Daerah;

8.1. Penyusunan Database E-Formasi

8.2. Penyusunan Standar Kompetensi Jabatan (SKJ)

8.3. Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik

8.4. Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat (SKM)

8.5. Penyusunan Standar Pelayanan

9 Pemberdayaan Kecamatan.

9.1. Pembinaan Pemerintahan Desa

9.2. Pembinaan Sosial Kemasyarakatan

9.3. Pembinaan dan Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan

9.4. Pembinaan Ketentraman dan Ketertiban

9.5. Penataan Kerasipan

9.6. Penyusunan Profil Kecamatan

9.7. Fasilitasi Peningkatan Pelayanan Kependudukan

9.8. Pelaksanaan Rapat Koordinasi Tingkat Kecamatan

9.9. Fasilitasi dan Pembinaan Alokasi Dana Desa (ADD)

9.10. Fasilitasi Peningkatan Wawasan kebangsaan

9.11. Fasilitasi Pemberdayaan Keluarga Sejahtera

9.12. Fasilitasi Penyelesaian Tapal Batas Antar Desa dalam Kecamatan

Untuk Rumusan Program dan Kegiatan Kecamatan Kubu

Kabupaten Kubu Raya Tahun 2017 dan Prakiraan Maju Tahun

(37)
(38)
(39)
(40)
(41)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 37

BAB IV

PENUTUP

Rencana Kerja Kantor Camat Kubu Tahun 2017 ini disusun

berdasarkan visi misi Kabupaten Kubu Raya yang tertuang dalam

Rencana Strategis Perubahan (RENSTRA-P) yang dalam penyusunan

program dan kegiatan diselaraskan dengan Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Kabupaten Kubu Raya. Rencana Kerja yang

merupakan perencanaan satu tahun ke depan dibuat secara

partisipatif, dengan mengupayakan semaksimal mungkin dapat

memfasilitasi segenap aspirasi stakeholders ( pihak yang terkait dan

berkepentingan) di Kecamatan Kubu. Ruang lingkup perencanaan

pembangunan di Kecamatan Kubu ini bersifat makro dalam rangka

mendukung pencapaian target dan sasaran serta visi dan misi

Kabupaten Kubu Raya secara keseluruhan.

Untuk menjamin keberhasilan implementasi Rencana Startegis

(Renstra) dilaksanakan Rencana Kinerja ( Renja ) Tahun 2017, maka

perlu dilakukan hal-hal sebagai berikut ini:

1. Pengkomunikasian/sosialisasi rencana strategis ke semua pihak

yang terlibat secara intensif dan berkelanjutan untuk

meningkatkan komitmen dan motivasi seluruh pihak untuk

melaksanakan rencana strategis yang telah dibuat. Sosialisasi ini

penting untuk mendukung keberhasilan implementasi renstra ini

dan untuk meningkatkan rasa tanggung jawab terhadap

pencapaian sasaran dan target yang telah ditetapkan di dalam

renstra yang sudah dibuat;

2. Pelaksanaan program dan kegiatan indikatif yang telah dirumuskan

oleh seluruh aparat dan komponen stakeholders yang terkait dan

relevan secara disiplin dalam artian semua aktifitas yang dilakukan

oleh semua pihak tidak boleh menyimpang dari rencana kerja yang

sudah ditetapkan untuk memastikan pencapaian tujuan akhir

organisasi. Oleh karena itu perlunya komunikasi dan sosialisasi

(42)

Renja REVISI Kantor Camat Kubu 2017 38 ke arah yang sama sesuai dengan rencana strategis yang telah

dibuat;

3. Pengevaluasian, pengkajian hasil pengukuran pencapaian sasaran

dan target yang telah ditetapkan untuk melakukan penilaian

terhadap kinerja dari seluruh aparat dan jika perlu dilakukan

penyesuaian terhadap rencana kerja untuk menjamin pencapaian

misi Kabupaten dalam visi dan misi organisasi.

Dengan mengharap keridhoan Tuhan Yang Maha Esa, semoga

Rencana Kerja ( Renja ) yang telah dibuat bersama-sama ini dapat

diwujudkan, untuk mencapai tujuan akhir bersama yaitu:

Mewujudkan Pelayanan Prima Menuju Masyarakat Kubu

Berdaya, Berbudaya dan Sejahtera”

Kubu, Desember 2017

CAMAT KUBU

RUSTAM EFENDI, S. IP

Pembina Tk. I

(43)

Gambar

Table 4.1.

Referensi

Dokumen terkait

Dengan mulai terbukanya fakta bahwa aktivitas gerakan spontan merupakan karakteristik fundamental dari sistem saraf yang masih dalam tahap perkembangan membuat

Penulisan karya akhir ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Magister Teknologi Informasi pada Program Studi Magister Teknologi

Rejimen 3 Kor Armor DiRaja (KAD) merupakan unit berperisai yang penting dalam Tentera Darat Malaysia. Misi 3 KAD adalah “Pasukan Tempur Yang Kredibel Dalam Operasi Ofensif

Penyusunan Rencana Kerja SKPD yang pada hakekatnya merupakan rencana capaian kinerja tahunan ini disusun dengan memperhatikan program dan kegiatan dalam Renstra

Oleh karena itu, Rencana Kerja tahun 2020 ini disusun sebagai pedoman penyusunan Rencana Kerja Perubahan dan Anggaran tahun 2020 yang mengedepankan program prioritas Dinas

Oleh karena itu, rencana kerja tahun 2017 ini disusun sebagai pedoman penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran tahun 2017 yang mengedepankan program prioritas Dinas

1. menjamin terciptanya arsip dari kegiatan yang dilakukan oleh lembaga negara, pemerintahan menjamin terciptanya arsip dari kegiatan yang dilakukan oleh lembaga negara, pemerintahan

Dimana pewawancara boleh saja mengajukan pertanyaan secara meloncat-loncat dari waktu kewaktu yang lain, atau dari topik yang satu ke topik yang lainnya karena