• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penggunaan Limbah Pertanian Sebagai Biofumigan untuk Mengendalikan Nematoda Puru Akar (Meloidogyne spp.) pada Tanaman Kentang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penggunaan Limbah Pertanian Sebagai Biofumigan untuk Mengendalikan Nematoda Puru Akar (Meloidogyne spp.) pada Tanaman Kentang"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRACT

Desi Indah Permata Sari. 2017.“Use of Agricultural Waste as Biofumigant to

Control the Root Knot Nematodes (Meloidogynespp.) on Potatoes”. Under

direction ofLisnawita and Syahrial Oemry.

Root knot nematodes (Meloidogyne spp.) are one of the important pathogens that

causes decrease in potato crop yield. Its needed the control to prevent the

descrease of crop yield and safe for the environment. One of the control methodes is biofumigation using plant waste. This research was conducted to determine the

effectiveness of agricultural waste againstMeloidogyne spp. Conducted at

theexperimental garden of vegetables and horticultural research Tongkoh,North

Sumatra. This research used Complete randomized design with 9 treatment, that

are K0 (Control),K1 (Brassicaceae waste), K2 (Leguminoceae waste), K3 (Solanaceae waste), K4 (Brassicaceae + Leguminoceae waste), K5 (Brassicaceae + Solanaceae waste), K6 (Leguminoceae + Solanaceae waste),

K7 (Brassicaceae +Leguminoceae + Solanaceae waste), K8 (Carbofuran).Each treatment consisted of 3 replicates and each inoculated ± 500 nematodes.The result showed that Brassicaceae+Solanaceae waste (K5) is efectivest treatment to

against the nematodes with the lowest presentage of severity of 3,87 % and the

lowest pores of 9,16. And Solanaceae waste (K3) is the best treatment as biofertilizer of plants.

Keywords: Agriculture waste, Biofumigant, Meloidogyne spp., Potato

(2)

ABSTRAK

Desi Indah Permata Sari. 2017. ”Penggunaan Limbah Pertanian Sebagai Biofumigan untuk mengendalikan Nematoda Puru Akar (Meloidogynespp.) pada Tanaman Kentang”. Dibimbing oleh Lisnawita dan Syahrial Oemry.

Nematoda puru akar (Meloidogyne spp.) merupakan salah satu patogen penting yang menyebabkan penurunan hasil tanaman kentang. Sehingga diperlukan pengendalian untuk mencegah penurunan hasil tanaman serta aman bagi lingkungan. Salah satu metodenya yaitu biofumigasi dengan menggunakan sisa tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan limbah pertanian dalam mengendalikan Meloidogyne spp. Dilakukan di Kebun Percobaan Balai Penelitian Tanaman Sayuran dan Hortikultura Tongkoh, Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 9 perlakuan, yaitu K0 (Kontrol), K1 (limbah Brassicaceae), K2 (limbah Leguminoceae), K3 (limbah Solanaceae), K4 (limbah Brassicaceae dan Leguminoceae), K5 (limbah Brassicaceae dan Solanaceae) , K6 (limbah Leguminoceae dan Solanaceae, K7 (limbah Leguminoceae dan Solanaceae), K8 (Karbofuran). Tiap perlakuan terdiri dari 3 ulangan dan masing-masing diinokulasikan ± 500 nematoda. Hasil penelitian menunjukkan llimbah Brassicaceae+Solanaceae (K5) adalah biofumigan terbaik untuk menekan nematoda dengan presentase keparahan terendah yaitu 3,87 % dan jumlah puru dengan rataan terendah yaitu 9,16. Dan limbah Solanaceae (K3) berperan paling baik sebagai biofertilizer pada tanaman.

Kata Kunci: Limbah pertanian, Biofumigan, Meloidogyne spp., Kentang

Referensi

Dokumen terkait

Suatu tindakan dikatakan berhasil apabila memenuhi 2 indikator. Pertama, jika 70% dari jumlah siswa memenuhi kriteria KKM, yaitu 75. Data KKM diperoleh melalui hasil

Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kadar FT4 dalam serum dengan kejadian tirotoksikosis pada wanita dewasa di daerah ekses yodium.. Diakses

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas segala karunia dan rahmat – Nya yang diberikan kepada penulis, sehingga penulis dapat menyusun Laporan Kerja Praktek dan

Setelah itu dilakukan instalasi sistem pada komputer server yang akan digunakan untuk konfigurasi sistem dan komputer client yang akan digunakan untuk pengujian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : untuk mengetahui apakah Modal Kerja dan Likuiditas berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas baik secara parsial maupun simultan

Hasil analisis dengan uji chi square menunjukkan ada hubungan status gizi dan lama menstruasi dengan kejadian anemia pada remaja putri di SMA Muhammadiyah 7

Perlakuan fermentasi cenderung meningkatkan skor rasa asam sensori mie ubi jalar (2,51 - 3,92) dibandingkan kontrol (2,24), dan fermentasi dengan perlakuan starter

Oleh karena itu pembinaan moral dan agama dalam keluarga penting sekali bagi remaja untuk menyelamatkan mereka dari kenakalan dan merupakan cara untuk