• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA ANTARA PENDEKATAN SAINTIFIK MODEL DISCOVERY LEARNING DAN PROBLEM BASED LEARNING PADA SISWA KELAS XI IIS SMAN 1 BOYOLANGU - Institutional Repository of IAIN Tulungagung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA ANTARA PENDEKATAN SAINTIFIK MODEL DISCOVERY LEARNING DAN PROBLEM BASED LEARNING PADA SISWA KELAS XI IIS SMAN 1 BOYOLANGU - Institutional Repository of IAIN Tulungagung"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

75

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan rumusan masalah dan hipotesis penelitian yang diajukan,

serta hasil penelitian yang didasarkan pada analisis data dan pengujian

hipotesis, maka kesimpulan yang dapat dikemukakan dalam penelitian ini,

sebagai berikut:

1. Tidak ada perbedaan hasil belajar matematika siswa pada aspek

keterampilan antara pendekatan saintifik model Discovery Learning dan

Problem Based Learning pada siswa kelas XI IIS SMAN 1 Boyolangu. Hal ini ditunjukkan oleh nilai ℎ� �� = 0,60234 sedangkan pada

taraf signifikansi 0,05 ( = 60) adalah 2,000. Maka hipotesis nol

(�0)) diterima.

2. Ada perbedaan hasil belajar matematika siswa pada aspek pengetahuan

antara pendekatan saintifik model Discovery Learning dan Problem Based Learning pada siswa kelas XI IIS SMAN 1 Boyolangu. Hal ini ditunjukkan oleh nilai ℎ� �� = 3,697 sedangkan pada taraf

signifikansi 0,05 ( = 60) adalah 2,000. Maka hipotesis nol

(�0)) ditolak.

3. Tidak ada perbedaan hasil belajar matematika siswa pada aspek sikap

(2)

76

ℎ� �� = 1,10249 untuk aspek sikap, sedangkan � pada taraf

signifikansi 0,05 ( = 60) adalah 2,000. Maka hipotesis nol

(�0) diterima.

B. Saran

Berdasarkan rumusan masalah penelitian, hipotesis penelitian, hasil

penelitian, dan pembahasan penelitian, maka saran yang dapat dikemukakan

oleh peneliti adalah sebagai berikut:

1. Bagi guru matematika

Dalam menyampaikan materi pelajaran khususnya, diharapkan

seorang guru dapat memilih model pembelajaran yang tepat.

Pembelajaran ini harus bisa mendorong siswa untuk lebih aktif dalam

kegiatan proses belajar mengajar. Pemilihan model pembelajaran yang

tepat dapat mempengaruhi keberhasilan dalam proses belajar mengajar.

Pemilihan model pembelajaran hendaknya juga memperhatikan kesesuain

dengan tuntutan kurikulum 2013 yang memandang aspek keterampilan,

pengetahuan, dan sikap secara seimbang. Selain itu model pembelajaran

hendaknya mampu merangsang siswa aktif dalam proses pembelajaran

matematika.

2. Bagi peneliti lanjut

Bagi peneliti lanjut yang akan melaksanakan penelitian eksperimen

serupa, penelitian ini hanya melibatkan 62 sampel. Hal ini belum

memberikan gambaran akurat tentang perbedaan hasil belajar matematika

(3)

77

Based Learning. Oleh karena itu, penelitian lanjutan sangat dimungkinkan untuk melakukan pengujian ulang terhadap perbedaan hasil belajar

matematika siswa antara pendekatan saintifik model Discovery Lerning

dan Problem Based Learning , serta cakupan materi lainnya, dan bahkan jenis penelitian yang lainnya. Disarankan pula untuk pengembangan

model pembelajaran dengan mengujicobakan kombinasi model dan media

pembelajaran yang lebih variatif sehingga tampak perbedaan yang besar

terhadap hasil belajar matematika.

Demikianlah saran-saran yang dapat peneliti kemukakan dalam skripsi

ini, mudah-mudahan bermanfaat demi kemajuan dan keberhasilan

Referensi

Dokumen terkait

Ekuitas ( equity equality) dalam persfektif sistem pendanaan pendidikan, kebijakan pemerintah untuk mewujudkan ekuitas jenjang pendidikan dasar terbagi pada dua

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, evaluasi teknis, evaluasi harga dan evaluasi kualifikasi serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk

pemeriksaan tertutup (Pasal 182 ayat (2) KUHAP), maka Hakim mengadakan musyawarah yang dipimpin Ketua Sidang/Ketua Majelis yang mengajukan pertanyaan dimulai dari

Pengadaan Bibit Tanaman Kehut anan Pada Kegiat an Penyelenggaraan Rehoisasi dan Penghijauan Hut an Penyusunan Rencana Tahunan Rehabilit asi Hut an dan Lahan Tahun 2011..

Atau dengan pernyataan bahwa agama adalah persepsi manusia yang relatif terhadap Tuhan yang mutlak, sehingga - karena kerelativitasnya - maka setiap pemeluk agama

Sehubungan dengan penaw aran yang masuk kurang dari 3 (tiga), dan telah dilakukannya evaluasi administrasi, evaluasi teknis, evaluasi harga untuk penaw aran paket pekerjaan

Analisa data dilakukan secara kualitatif yang disajikan secara deskriptif analitis. Sifat deskriptif dari data penelitian ini karena ingin menggambarkan keadaan

Sehubungan dengan penaw aran yang masuk kurang dari 3 (tiga), dan telah dilakukannya evaluasi administrasi, evaluasi teknis, evaluasi harga untuk penaw aran paket pekerjaan