i
FORMULASI SEDIAAN SABUN PADAT EKSTRAK ETANOL BAWANG
PUTIH (Allium sativum L.) DAN UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI
TERHADAP Propionibacterium acnes DAN Staphylococcus epidermidis
SKRIPSI
Skripsi diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Farmasi (S. Farm.)
Oleh:
MIRFAT CHEHAMA
1208010120
Kepada
FAKULTAS FARMASI
iii
v
INTISARI
Salah satu masalah yang sering muncul pada seseorang yang beranjak dewasa adalah jerawat. Jerawat biasanya disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis dan Propionibacterium acnes. Pengobatan klinik kulit dengan menggunaan antibiotik sebagai upaya masyarakat dalam menangani jerawat, menyebabkan masalah baru yaitu resistensi. Resistensi tersebut, maka diperlukan alternatif lain sebagai antibakteri. Salah satu bahan alam yang berpotensi sebagai antibakteri adalah bawang putih (Allium sativum L.) yang akan dikembangkan dalam sediaan sabun padat yang dapat memudahkan penggunaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas formulasi sabun padat ekstrak etanol bawang putih terhadap bakteri Staphylococcus epidermidis dan Propionibacterium acnes
dengan variasi konsentrasi yaitu 15 %; 20 %; 25 %. Uji sifat fisiknya formulasi sabun padat meliputi uji organoleptis, pH , uji stabilitas tinggi busa dan uji kadar air. Hasil uji aktivitas antibakteri formula sabun padat ekstrak etanol bawang putih menunjukkan bahwa formula sabun padat ekstrak etanol bawang putih dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus epidermidis dan
Propionibacterium acnes pada semua konsentrasi. Daya antibakteri yang paling baik ditunjukkan pada konsentrasi 25 % dengan rata-rata diameter zona hambat adalah 15,3 mm dan 15,6 mm berturut-turut untuk Staphylococcus epidermidis dan
Propionibacterium acnes.
Kata kunci: bawang putih (Allium sativum L.) , sabun padat , Staphylococcus epidermidis, Propionibacterium acnes.
ABSTRACT
One of the problems that often arise in someone to adults. Acne is usually caused by the bacterium Staphylococcus aureus, Staphylococcus epidermidis and
Propionibacterium acnes. Treatment of skin clinics typically use antibiotics for to treat the acne, to cause the increasing incidence of resistance in public. With a fact about resistance, so to consider important alternative from natural materials which has a potential as antibacterial garlic (Allilium sativum L.)which will be developed in solid soap that can facilitate their use. This study aims to determine whether the ethanol extract of garlic can be formulated in a good solid soap and to determine the effect of the solid soap formulations on effectiveness as an antibacterial. This study is an experimental research, by testing the solid soap formulation ethanol extract of garlic with varying concentrations 15 %; 20 %; 25 % on the growth of
Staphylococcus epidermidis and Propionibacterium acnes. The result showed solid soap ethanol extract of garlic. The test results showed that the physical nature of the solid soap was good in term of organoleptic, pH. test stability foam, and water content . The result of antibacterial activity of ethanol extract of garlic for all concentrations can inhibit the growth of Staphylococcus epidermidis and
Propionibacterium acnes. Antibacterial power is best represented by concentration 25 % with an average diameter zone of inhibition 15,3 mm and 15,6 mm by
Staphylococcus epidermidis and Propionibacterium acnes.
Keywords : Garlic (Allium sativum L.) ,solid soap, Staphylococcus epidermidis, Propionibacterium acnes.
vii
MOTTO
“
Tidak ada hasil yang menghianati proses”
“Innallaha Ma’ana”
Janganlah engkau bersedih, sesungguhnya Allah bersama kami.
“Mencintai sewajarnya, membenci sewajarnya dan bersyukur sebanyak
-banyaknya”
PERSEMBAHAN
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Skripsi ini akan penulis persembahkan untuk:
1. Bapak dan Ibu tercinta yang selama ini telah memberikan kasih sayang yang begitu besar dan senantiasa memberikan dukungan dari segala aspek serta doa yang selalu dipanjatkan untuk mengiringi perjalanan hidup anak-anaknya. Terimakasih untuk segala doa dan nasihat yang selama ini telah diberikan.. 2. Kakak dan Adik ku tersayang Misbah dan Abdulhakim yang selalu mendukung
dan setia mendengarkan keluh kesah penulis selama ini. Terimakasih untuk nasihat dan masukan yang telah diberikan.
3. Keluarga besar Chehama untuk segala dukungan dan doa yang selalu dipanjatkan untukku.
4. Dosen pembimbingku (Ibu Indri dan Bapak Arif) yang selama ini dengan sabar membimbingku, terima kasih banyak.
5. Dosen dan Staf Karyawan Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
6. Sahabat-sahabat tersayang Organisasi Thai Student Of Purwokertoyang telah memberikan pelajaran semangat serta semua sahabatku yang tak dapat disebutkan satu per satu disini.
ix
RIWAYAT HIDUP
Nama : Mirfat Chehama NIM/Angkatan : 1208010120/2012
Tempat/Tanggal Lahir : Thailand, 10 September 1993 Jenis Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Alamat : 95/1 langgari, mayor, pattani 94190 Riwayat Pendidikan :
1. Perguruan Tinggi : Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah purwokerto (Angkatan 2012)
2. SMA/Tahun Lulus : SMA Darunsat Witya /Tahun 2011 3. SMP/Tahun Lulus : SMP Darunsat Witya /Tahun 2008 4. SD/Tahun Lulus : SD Sakam /2005
xi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL………. i
HALAMAN PERSETUJUAN……….. ii
HALAMAN PENGESAHAN………... iii
HALAMAN PERNYATAAN……….. iv
INTISARI……….. v
ABSTRACT……… vi
MOTTO………. vii
HALAMAN PERSEMBAHAN……… viii
PRAKATA ………... ix
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Bawang Putih………. B. Jerawat ……….. C. Ekstraksi………... D. Sabun Padat………... E. Bakteri ………... F. Cara Kerja Antibakteri………... G. Pengujian Aktivitas Antibakteri...
4
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian………...
B. Variabel Penelitian………... 21 21
C. Definisi Variabel Penelitian………. D. Waktu Dan tempat Penelitian... E. Alat Dan Bahan………...
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Determinasi Tanaman Bawang Putih... B. Pembuatan Ekstraksi...…... C. Pembuatan Sabun padat... D. Evaluasi Sifat Fisik Sabun Padat Ekstrak Etanol
Bawang Putih …... E. Hasil Uji Aktivitas Antibakteri...
30 30 31
32 37
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan………..
B. Saran………
42 42
DAFTAR PUSTAKA ……….. 43
xiii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Hasil Uji Fitokimia Ekstrak Bawang Etanol Putih……….. 5
Tabel 2. Syarat Mutu Sabun Padat .………... 12
Tabel 3. Potensi Pengukuran antibakteri... 19
Tabel 4. Formulasi Sabun Padat Ekstrak Etanal Bawang Putih... 25
Tabel 5. Hasil Uji Organoleptis Sediaan sabun... 32 Tabel 6. Uji pH Sabun Padat Ekstrak Etanol Bawang Putih...
Tabel 7 Hasil Uji Tinggi Busa... Tabel 8 Uji Kadar Air... Tabel 9 Zona Hambat Sabun Padat Ekstrak Etanol Bawang Putih Terhadap
Staphylococcus epidermidis
Tabel 10 Zona Hambat Sabun Padat Ekstrak Etanol Bawang Putih Terhadap
propionibacterium acnes...
DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 1. Reaksi Saponifikasi...
Gambar 2 Bawang Putih... Gambar 3 Hasil Ekstrak... Gambar 3 Hasil tinggi busa. ………...
xv
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman Lampiran 1. Skema Jalannya penelitian... 49 Lampiran 2. Hasil Determinasi... 50 Lampiran 3. Proses Pembuatan Ekstrak Etanol Bawang Putih Dan
Perhitungan Rendemen... 51 Lampiran 4. Hasil sediaan sabun padat... 52 Lampiran 5. Uji pH………... Lampiran 6. Hasil uji aktivitas antibakteri sabun padat terhadap bakteri
Staphylococcus epidermidis
53 54
Lampiran 7. Hasil uji aktivitas antibakteri sabun padat terhadap bakteri
propionibacterium acnes... 54 Lampiran 8. Perhitungan Stabilitas Tinggi Busa Sabun Padat...
Lampiran 9. Perhitungan Kadar Air... Lampiran 10. Analisis statistik...
55 57 59