• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN ATAS PROSEDUR YANG DISEPAKATI PADA LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LAPORAN ATAS PROSEDUR YANG DISEPAKATI PADA LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

2

ATAS PROSEDUR YANG DISEPAKATI

PADA LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU

NO. PROSEDUR YANG DISEPAKATI TEMUAN/ KETERANGAN

1 2 3

A. UMUM

1. Buat tanda terima untuk mencatat semua laporan dan dokumen yang diterima dari Partai Politik Peserta Pemilu.

Tanda Terima penyerahan dokumen dan laporan kepada KAP telah dibuat,

ditandatangani oleh pihak KPU Provinsi Kalimantan Tengah pada tanggal 26 April 2014 bertempat di Aula KPU Provinsi Kalimantan Tengah.

2. a)Tentukan kelengkapan pencatatan transaksi

penerimaan dan pengeluaran dana kampanye dengan cara:

1) Memilih 25% dari seluruh jumlah item transaksi yang tercantum dalam rekening Koran Rekening Khusus Dana Kampanye (yang mencakup penerimaan dan pengeluaran dana kampanye) 2) Apabila 25% dari keseluruhan transaksi

menghasilkan angka kurang dari 30 (tiga puluh) transaksi maka yang diaudit adalah sebanyak 30 (tiga puluh) transaksi.

3) Apabila jumlah keseluruhan transaksi penerimaan dan pengeluaran dana kampanye yang tercantum dalam LPPDK & RKDK kurang dari 30 (tiga puluh), maka pengujian kelengkapan tersebut dilakukan untuk seluruh transaksi tersebut

b)Menelusuri transaksi tersebut ke LPPDK untuk menentukan tercatat tidaknya transaksi tersebut dalam LPPDK.

c)Jika terdapat transaksi yang tercantum dalam RKDK tetapi tidak terdapat dalam LPPDK, cantumkan dalam temuan.

a) Dalam Rekening Khusus Dana Kampanye (RKDK)yang terlampir,rekening tersebut mencatat penerimaan pada saat pembukaan saldo awal serta penerimaan dan

pengeluaran dana kampanye. Terdapat 9 transaksi

penerimaan dan pengeluaran dana kampanye yang tercatat dalam RKDK tersebut. Karena jumlah keseluruhan transaksi kurang dari 15 transaksi, maka keseluruhan transaksi tersebut akan diuji.

b dan c

Hasil penelusuran terhadap transaksi penerimaan dan pengeluaran dana

kampanyemenunjukkan bahwa seluruh transaksi yang tercantum dalam RKDK telah

(2)

3

1 2 3

Catatan:

Untuk Partai Politik Peserta Pemilu tingkat provinsi dan kabupaten/kota pemilihan transaksi tersebut dilakukan terhadap 15 (lima belas) transaksi.

B. REKENING DANA KAMPANYE

3. Tentukan kesesuaian status bank (umum atau bukan) dimana RKDK dibuka oleh Partai Politik Peserta Pemilu dengan mencantumkan status bank tersebut dalam temuan.

Bank yang ditunjuk oleh Partai Politik Peserta Pemilu untuk pembukaan RKDK berstatus Bank Umum. Bank tersebut adalah PT Bank Rakyat Indonesia, Nomor:0243-01-007298-53-7

4. a) Tentukan kesesuaian nama pemilik RKDK tersebut dengan nama Partai Politik Peserta Pemilu, dengan mencantumkan dalam temuan nama Partai Politik Peserta Pemilu dan nama yang tercantum dalam RKDK tersebut.

b)Apabila Rekening Khusus Dana Kampanye Partai Politik Peserta Pemilu bukan atas nama Partai Politik Peserta Pemilu yang bersangkutan, wajib disertai surat keterangan/surat pernyataan yang menerangkan rekening tersebut dipergunakan sebagai Rekening Khusus Dana Kampanye Parta Politik Peserta Pemilu yang bersangkutan.

a) Nama Pemilik RKDK telah sesuai dengan Nama Partai Politik Peserta Pemilu yaitu DPW PPP KALTENG

b) Rekening Khusus Dana Kampanye Partai Politik Perserta pemilu atas nama Partai Politik Perserta Pemilu yang bersangkutan, sehingga tidak wajib disertai surat keterangan/surat pernyataan. C. PENERIMAAN DANA KAMPANYE

5. a)Periksa kesesuaian klasifikasi sumber penerimaan dan bentuk penerimaan dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye Partai Politik Peserta Pemilu sebagai pendukung LPPDK Partai Politik Peserta Pemilu untuk transaksi penerimaan Dana Kampanye, dengan klasifikasi penerimaan menurut ketentuan yang mencakup penerimaan dari pihak-pihak berikut:

1)Partai Politik Peserta Pemilu

2)Calon Anggota DPR/DPRD Provinsi/DPRD

Kabupaten/Kota.

3)Sumbangan dari pihak lain: (a) Perseorangan,

(b)Kelompok,

(c) Perusahaan/Badan Usaha Non Pemerintah (d)Lainnya (termasuk hutang dan diskon)

a) Penerimaan dalam Daftar Laporan Penerimaan

Sumbangan Dana Kampanye Partai Politik telah

diklasifikasikan sesuai dengan sumber (Partai Politik, Calon Legislatif dan pihak lain) dan bentuk penerimaannya (uang, barang atau jasa). Terdapat 3 Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye untuk masing-masing periode. Perincian dari penerimaan tersebut terdiri dari Penerimaan dari Partai Politik sebesar Rp 166.000.000, penerimaan dari calon legislatif sebesar Rp 1.345.285.530 dan penerimaan sumbangan dari pihak lain (perseorangan) sebesarRp 35.000.000

(3)

4

b)Jika Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye Partai Politik Peserta Pemilu dan/atau LPPDK Partai Politik Peserta Pemilu tidak memperlihatkan klasifikasi penerimaan tersebut atau berbeda dengan ketentuan, atau klasifikasi dalam

Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye berbeda dengan klasifikasi dalam LPPDK Partai Politik Peserta Pemilu, laporkan dalam temuan.

c)Periksa kebenaran surat pernyataan penyumbang untuk transaksi penerimaan dana kampanye dari Partai Politik Peserta Pemilu yang memperlihatkan klasifikasi penerimaan sumbangan yang diterima dari pihak-pihak sebagai berikut:

1)Perseorangan,

2)Kelompok

3)Perusahaan/badan usaha

4)Lainnya (termasuk hutang dan diskon) d)Jika terdapat pemberi sumbangan yang tidak

membuat surat pernyataan, laporkan dalam temuan.

b) Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye Partai Politik Perserta Pemilu dan/atau LPPDK Partai Politik Perserta Pemilu memperlihatkan klasifikasi penerimaan sesuai dengan ketentuan.

c) Surat Pernyataan penyumbang untuk transaksi penerimaan dana kampanye Partai Politik Peserta Pemilu yang berasal dari sumbangan pihak lain telah diklasifikasikan dengan benar.

6. a)Tentukan keakurasian matematis (penjumlahan, pengurangan, dan sebagainya) dari seluruh transaksi yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye dengan cara melakukan perhitungan kembali atas

keakurasian matematis tersebut

b)Jika terdapat ketidakakuratan matematis, laporkan dalam temuan.

a dan b

Seluruh transaksi yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye telah dilakukan perhitungan kembali atas keakurasian matematis. Hasil perhitungan tersebut telah menunjukkan keakurasian matematis

7. a)Bandingkan jumlah penerimaan menurut klasifikasi penyumbang antara nilai yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye dengan nilai yang tercantum dalam LPPDK

a) Jumlah penerimaan menurut klasifikasi penyumbang dalam Daftar Laporan penerimaan Sumbangan Dana Kampanye telah dibandingkan dengan jumlah penerimaan dalam LPPDK, dan menghasilkan temuan jumlah penerimaan yang tercantum dalam LPPDK tidak sama dengan jumlah penerimaan dalam Daftar Laporan Penerimaan

(4)

5

1 2 3

b)Laporkan perbandingan jumlah penerimaan tersebut dalam temuan.

c)Jika terdapat perbedaan antara keduanya, tanyakan alasan terjadinya perbedaan tersebut kepada Partai Politik Peserta Pemilu dan melakukan verifikasi atas bukti yang terkait berdasarkan penjelasan yang diterima dari Partai Politik Peserta Pemilu d)Laporkan dalam temuan perbedaan tersebut dan

alasan perbedaan menurut Peserta Pemilu dan hasil pencocokan dengan bukti yang diterima dari Partai Politik Peserta Pemilu.

b) Penerimaan yang dilaporkan dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye yang berasal dari Partai Politik sebesar Rp 166.000.000 dibukukan 2 kali pada periode I dan II,sehingga dari hasil perbandingan tersebut terdapat temuan ketidaksesuaian dalam pencatatan penerimaan di LPPDK dan Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye sebesar jumlah tersebut.

c dan d

Perbedaan tersebut telah dikonfirmasikan kepada Partai Politik Peserta Pemilu dan jawaban atas konfirmasi tersebut telah kami lakukan verifikasi, dimana penyebab perbedaan tersebut disebabkan karena Penerimaan yang dilaporkan dalam Daftar Laporan

Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye yang berasal dari Partai Politik sebesar Rp 166.000.000 dibukukan 2 kali pada periode I dan II. Hasil verifikasi ke bukti transaksi terkait, diperoleh bahwa transaksi penerimaan tersebut hanya terjadi pada periode I . Selain itu, terdapat

ketidaksesuaian

pengklasifikasian antara bukti transaksi dan Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye, dimana seluruh penerimaan dana kampanye dalam bentuk barang diklasifikasikan sebagai

penerimaan jasa di dalam Daftar Laporan Penerimaan

(5)

6 8. a)Tentukan keakurasian perhitungan jumlah

sumbangan untuk setiap penyumbang secara akumulatif.

b)Jika terdapat perhitungan jumlah sumbangan

kumulatif untuk tiap penyumbang yang tidak akurat, laporkan dalam temuan

a dan b

Telah dilakukan keakurasian matematis perhitungan jumlah sumbangan untuk setiap penyumbang secara kumulatiif didalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye. Hasil perhitungan tersebut telah menunjukkan keakurasian matematis 9. a)Tentukan kepatuhan terhadap sumber sumbangan

yang diperbolehkan menurut ketentuan yang berlaku dengan cara menelusuri seluruh transaksi penerimaan yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye ke fotokopi identitas penyumbang.

b)Jika terdapat yang tidak sesuai dengan ketentuan, laporkan fakta tersebut berikut nama dan identitas penyumbang tersebut dalam temuan.

a dan b

Seluruh sumbangan yang

tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye tidak didukung oleh fotokopi identitas penyumbang sehingga tidak dapat ditelusuri lebih lanjut. Berdasarkan Daftar Laporan Penerimaan

Sumbangan Dana Kampanye tidak ada penerimaan sumbangan yang melebihi jumlah Rp 1 miliar. 10. a)Tentukan kepatuhan pencatatan transaksi penerimaan

dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye dengan cara:

1)Memilih 25% dari seluruh jumlah item transaksi penerimaan secara acak yang mewakili

ketercakupan seluruh jenis penerimaan (kas dan bukan kas), klasifikasi penerimaan, dan periode yang tercakup dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye.

2)Apabila 25% dari keseluruhan transaksi

menghasilkan angka kurang dari 30 (tiga puluh) transaksi, maka yang diaudit adalah sebanyak 30 (tiga puluh) transaksi.

3)Apabila jumlah keseluruhan transaksi penerimaan secara acak yang mewakili ketercakupan seluruh jenis penerimaan (kas dan bukan kas), klasifikasi penerimaan, dan periode yang tercakup dalam DSPDK kurang dari 30 (tiga puluh), maka pengujian kelengkapan tersebut dilakukan untuk seluruh transaksi tersebut

a) Di dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye terdapat 38 transaksi untuk seluruh periode. 25% dari 38 transaksi adalah berkisar 9 transaksi. Karena jumlah minimum transaksi yang harus dipilih adalah 15 untuk Provinsi dan Kabupaten, maka ada 15 transaksi yang dipilih secara acak untuk diuji.

(6)

7

1 2 3

b)Melakukan prosedur di bawah ini atas transaksi yang dipilih tersebut:

1)Bandingkan nama dan alamat penyumbang yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye dengan surat pernyataan penyumbang tersebut.

a) Identitas penyumbang perseorangan dibuktikan dengan surat pernyataan penyumbang perseoragan dan bukti-bukti pendukung fotokopi KTP yang masih berlaku atau identitas lain yang sah dan fotokopi NPWP (apabila ada)

b) Identitas kelompok dibuktikan dengan surat pernyataa penyumbang keompok dan bukti-bukti pendukung fotokopi NPWP kelompok (apabila ada)

c) Identitas perusahaan dan/atau badan usaha bukan pemerintah dibuktikan dengan surat pernyataan penyumbang perusahaan dan/atau badan usaha non pemerintah dan bukti-bukti pendukung fotokopi akta pendirian dan fotokopi NPWP.

d) Jika terdapat perbedaaan, laporkan perbedaan tersebut dalam temuan.

c) Telusuri transaksi tersebut ke bukti pendukungnya serta ke RKDK untuk memastikan keberadaan dan keakurasian pencatatan transaksi tersebut.

d)Jika terdapat penerimaan yang tidak terdapat dalam RKDK dan atau tidak memiliki bukti pendukung, laporkan dalam temuan.

b) Seluruh transaksi yang dilakukan pengujian berasal dari sumbangan calon legislatif dan pihak lain (perseorangan). Penerimaan sumbangan yang berasal dari pihak lain telah didukung dengan surat pernyataan penyumbang, tetapi tidak dilengkapi bukti pendukung berupa fotokopi KTP yang masih berlaku atau identitas lain yang sah.

c dan d

Seluruh transaksi yg dilakukan pengujian (15 transaksi) telah ditelusuri ke bukti pendukungnya dan tidak terdapat perbedaan dengan nilai yang dilaporkan dalam Daftar Laporan

Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye. Namun yang tercantum/tercatat di dalam RKDK hanya penerimaan sumbangan dari pihak lain dalam bentuk kas sebesar Rp 35.000.000, sedangkan

penerimaan dari calon legislatif dalam bentuk bukan kas.

(7)

8

e) Berdasarkan bukti pendukung yang diperoleh dan diperiksa, dokumentasikan informasi transaksi tersebut dalam kertas kerja yang mencakup pada:

1) Tanggal transaksi 2) Nilai transaksi

3) Nama, alamat dan identitas (fotokopi

KTP,NPWP, Akta Pendirian perusahaan, atau bukti identitas lainnya yang diperlukan sesuai dengan peraturan yang berlaku) dari pihak yang memberi sumbangan.

4) Jenis penerimaan (kas atau bukan kas); dan 5) Klasifikasi penerimaan

f) Untuk sumbangan yang diterima, kirim konfirmasi positif kepada pihak yang memberikan sumbangan untuk mengkonfirmasikan keakurasian identitas pemberi sumbangan, besaran sumbangan, dan bentuk sumbangan (kas atau bentuk lainnya). Konfirmasi harus dikirimkan secara langsung oleh KAP. g)Buat daftar konfirmasi terkait sebagai kertas kerja

untuk mendokumentasikan pengiriman konfirmasi tersebut.

h)Bandingkan informasi antara yang diterima berdasarkan jawaban konfirmasi dengan informasi yang tercatat dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye.

i) Laporkan perbandingan jumlah penerimaan tersebut dalam temuan.

j) Jika terdapat perbedaan antara keduanya, tanyakan alasan terjadinya perbedaan tersebut kepada Partai Politik Peserta Pemilu dan melakukan pencocokan atas bukti-buktii yang terkait berdasarkan penjelasan yang diterima dari Partai Politik Peserta Pemilu. k)Laporkan dalam temuan perbedaan tersebut dan

alasan perbedaan menurut Partai Politik Peserta Pemilu dan hasil pencocokan dengan bukti yang dterima dari Peserta Pemilu.

e) Pendokumentasian transaksi yang dilakukan pengujian mencakup kesemua informasi didalam poin 1,2,4 dan 5. Informasi yang harus ada di dalam poin 3 khususnya untuk fotokopi KTP tidak dapat didokumentasikan karena ketidaktersediaan bukti identitas yang diperlukan.

f) Telah dikirim konfirmasi positif kepada penyumbang dari pihak lain.

g) Telah dibuat daftar konfirmasi untuk pendokumentasian pengiriman konfirmasi tersebut.

Jawaban konfirmasi tidak diterima sampai dengan tenggat waktu yang ditetapkan.

(8)

9

1 2 3

l) Untuk sumbangan yang diterima dalam bentuk bukan kas, tentukan kesesuaian pencatatan nilai sumbangan berdasarkan harga pasar wajar yang berlaku pada saat sumbangan diterima, berdasarkan tabel yang

disediakan.

m)Jika terdapat sumbangan dalam bentuk barang dan jasa yang dicatat Partai Politik Peserta Pemilu tidak berdasarkan harga pasar berdasarkan table tersebut, laporkan dalam temuan

Kami tidak mendapat tabel yang disediakan berdasarkan

informasi yang terdapat dalam prosedur 10.l, dalam usaha untuk menentukan nilai wajar sumbangan dalam bentuk bukan kas. Untuk itu, kami tidak dapat melaksanakan prosedur 10.l dan 10.m.

D. PENGELUARAN DANA KAMPANYE 11. a)Periksa kesesuaian klasifikasi dan bentuk

pengeluaran dalam Daftar Aktivitas dan Pengeluaran Dana Kampanye (“DAPDK”) Peserta Pemilu

catatan sebagai pendukung LPPDK Partai Politik Peserta Pemilu untuk pengeluaran Dana Kampanye dari Partai Politik Peserta Pemilu memperlihatkan dengan bentuk pengeluaran (kas dan bukan kas) dan klasifikasi pengeluaran (pengeluaran operasi, modal dan lain-lain) menurut ketentuan.

b)Jika DAPDK Partai Politik Peserta Pemilu dan atau LPPDK Partai Politik Peserta Pemilu tidak

memperlihatkan klasifikasi pengeluaran tersebut atau berbeda dengan ketentuan, atau klasifikasi dalam DAPDK Partai Politik Peserta Pemilu berbeda dengan klasifikasi dalam LPPDK Partai Politik Peserta Pemilu, laporkan dalam temuan.

a dan b

Pengklasifikasian dan bentuk pengeluaran dalam DAPDK Peserta Pemilu sebagai

pendukung LPPDK telah sesuai dengan bentuk pengeluaran (kas dan bukan kas) namun tidak mengklasifikasikan pengeluaran sesuai ketentuan. (pengeluaran operasi, modal dan lain-lain).

12. a)Tentukan keakurasian matematis (penjumlahan, pengurangan dan sebagainya) dari seluruh transaksi yang tercantum dalam DAPDK dengan cara melakukan perhitungan kembali atas keakurasian matematis tersebut.

b)Jika terdapat ketidakakuratan matematis, laporkan dalam temuan

a) Telah dilakukan keakurasian matematis perhitungan kembaliseluruh transaksi yang tercantum dalam DAPDK. Hasil perhitungan tersebut belum menunjukkan keakurasian matematis b) Seluruh transaksi yang

tercantum dalam DAPDK belum dijumlahkan.

(9)

10

13. a) Bandingkan jumlah pengeluaran menurut klasifikasi pengeluaran antara nilai yang tercantum dalam DAPDK dengan nilai yang tercantum dalam LPPDK.

b)Laporkan perbandingan jumlah penerimaan tersebut dalam temuan

c) Jika terdapat perbedaan antara keduanya, tindak lanjuti dengan melakukan prosedur yang

menanyakan alasan terjadinya perbedaan tersebut kepada Partai Politik Peserta Pemilu dan melakukan verifikasi atas bukti yang terkait berdasarkan

penjelasan yang diterima dari Partai Politik Peserta Pemilu.

a) Telah dilakukan perbandingan jumlah pengeluaran menurut

klasifikasi pengeluaran antara nilai yang tercantum dalam DAPDK dengan nilai yang tercantum dalam LPPDK. b dan c

Pengeluaran yang dilaporkan dalam DAPDK tidak

diklasifiikan dengan benar sesuai bentuk pengeluaran (kas dan bukan kas), sedangkan dalam LPPDK seluruh pengeluaran diklasifikasikan sebagai pengeluaran modal. Hasil perbandingan

menunjukkan bahwa klasifikasi pengeluaran yang tercantum dalam DAPDK tidak sesuai dengan yang tercantum LPPDK. Perbedaan tersebut telah dikonfirmasikan kepada Partai Politik Peserta Pemilu dan jawaban atas konfirmasi tersebut telah kami lakukan verifikasi, dimana penyebab perbedaan tersebut disebabkan karena klasifikasi pengeluaran di dalam DAPDK tidak sesuai ketentuan. 14. Tentukan keberadaan dan keakurasian pencatatan

transaksi pengeluaran dalam DAPDK dengan cara: a)Memilih 25% dari seluruh jumlah item transaksi pengeluaran secara acak, tetapi harus mewakili ketercakupan seluruh jenis pengeluaran (kas dan bukan kas), klasifikasi pengeluaran (pengeluaran operasi, modal dan lain-lain) dan periode yang tercakup dalam DAPDK

b)Apabila 25% dari keseluruhan transaksi

menghasilkan angka kurang dari 30 (tiga puluh) transaksi, makan yang diaudit adalah sebanyak 30 (tiga puluh) transaksi.

c)Apabila jumlah keseluruhan transaksi pengeluaran dana kampanye yang tercantum dalam DAPDK kurang dari 30 (tiga puluh), maka pengujian kelengkapan tersebut dilakukan untuk seluruh transaksi.

Jumlah keseluruhan transaksi di dalam DAPDK adalah 4

transaksi untuk seluruh periode. Karena jumlah keseluruhan transaksi kurang dari 15 transaksi, maka keseluruhan transaksi tersebut akan diuji.

(10)

11

1 2 3

d)Melakukan prosedur di bawah ini atas transaksi yang dipilih tersebut:

1)Telusuri transaksi tersebut ke bukti pendukungnya dan ke RKDK.

Hasil penelusuran transaksi dalam Daftar Aktivitas

Pengeluaran Dana Kampanye ditemukan:

1)seluruh transaksi pengeluaran melalui RKDK

1)Jika terdapat pengeluaran yang tidak terdapat dalam RKDK dan atau tidak memiliki bukti pendukung, laporkan dalam temuan

1) Seluruh transaksi

pengeluaran yang tercantum dalam DAPDK tidak memiliki bukti pendukung

3)Berdasarkan bukti pendukung yang diperoleh dan diperiksa, dokumentasikan informasi atas

transaksi tersebut yang mencakup pada: (a) Tanggal transaksi

(b)Nilai transaksi

(c) Pihak menerima pembayaran dari Peserta Pemilu, serta

(d)Sifat dan deskripsi dari transaksi

3) Seluruh bukti pendukung transaksi tidak dapat didokumentasikan (lihat keterangan hasil pelaksanaan prosedur 14.d.2)

4)Untuk transaksi pengeluaran dana kampanye dalam bentuk bukan kas, tentukan kesesuaian pencatatan nilai pengeluaran tersebut berdasarkan harga yang berlaku di wilayah yang bersangkutan pada saat transaksi pengeluaran tersebut

dilakukan.

5)Jika terdapat pengeluaran dalam bentuk barang dan jasa yang dicatat tidak berdasarkan harga pasar berdasarkan table tersebut, laporkan dalam temuan.

6)Jika terdapat diskon pembelian barang atau jasa yang melebihi batas kewajaran transaksi jual beli secara umum, tentukan kepatuhan pencatatan diskon tersebut sebagai sumbangan yang dicantumkn dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye.

7) Selanjutnya tentukan kepatuhan pencatatan atas sumbangan tersebut berdasarkan kriteria batasan nilai dan sumber sumbangan yang telah

disebutkan di atas.

4 dan 5

Tidak ada pengeluaran dalam bentuk bukan kas sehingga prosedur tersebut tidak dapat dilaksanakan

6 dan 7

Berdasarkan hasil verifikasi kami ke bukti pendukung tidak terdapat informasi tentang pemberian diskon atas pembelian barang dan jasa

(11)

12

E. SURAT REPRESENTASI DARI PARTAI POLITIK PESERTA PEMILU KEPADA KAP

15. Dapatkan Surat Representasi Partai Politik Peserta Pemilu yang menyatakan hal yang telah diminta oleh KAP yang telah disampaikan oleh Peserta Pemilu kepada KAP.

Kami telah mendapatkan Surat Representasi dari Partai Politik Peserta pemilu

Referensi

Dokumen terkait

tersebut dan alasan perbedaan menurut Partai Politik Peserta Pemilu dan hasil pencocokan dengan bukti yang diterima dari Peserta Pemilu. l) Untuk sumbangan yang

Daftar sumber penerimaan dan bentuk penerimaan dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye Perseorangan atas Nama Tgk Tarnuman M Thaib. SE dan Tgk

penerimaan dan pengeluaran Laporan Rekening Khusus Dana Kampanye yang dilaporkan terhitung sejak 3 (tiga) hari ditetapkan sebagai Partai Politik Peserta Pemilu

penerimaan dan pengeluaran Laporan Rekening Khusus Dana Kampanye yang dilaporkan terhitung sejak 3 (tiga) hari ditetapkan sebagai Partai Politik Peserta Pemilu sampai dengan

7 a)Bandingkan jumlah penerimaan menurut klasifikasi penyumbang antara nilai yang tercantum dalam Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye dengan nilai

penerimaan dan pengeluaran Laporan Rekening Khusus Dana Kampanye yang dilaporkan terhitung sejak 3 (tiga) hari ditetapkan sebagai Partai Politik Peserta Pemilu

b)     Jika Daftar Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye Calon Anggota DPD dan/atau LPPDK Calon Anggota DPD tidak memperlihatkan klasifikasi penerimaan tersebut atau berbeda

LAPORAN AKUNTAN INDEPENDEN ATAS PENERAPAN PROSEDUR YANG DISEPAKATI ATAS LAPORAN PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE PEMILIHAN UMUM Kami telah melaksanakan prosedur