47
APLIKASI PENCARIAN KATA DALAM BAHASA SUNDA
MENGGUNAKAN ALGORITMA BOYER MOORE
BERBASIS ANDROID
Zainal Abidin1, Anggi Puspita Sari2, Raudah Nasution3
1
STMIK Nusamandiri Jakarta e-mail: zainal.fath92@gmail.com
2
AMIK BSI Bekasi e-mail: anggi.apr@bsi.ac.id
3
AMIK BSI Bogor e-mail: raudah.rhn@bsi.ac.id
Abstrak
Perkembangan aplikasi yang berbasis android begitu cepat, dikarenakan sifatnya yang open source sehingga cukup membantu dalam berbagai hal, baik dalam kehidupan sehari-hari baik dalam dunia usaha, dunia komunikasi bahkan dunia pendidikan. Salah satu aplikasi berbasis android yang dapat memudahkan penggunanya antara lain aplikasi pencarian kata atau dalam hal ini aplikasi kamus berbasis android. Langkah langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah menganalisis kebutuhan masyarakat dalam penggunaan kamus sebagai alat bantu dalam proses pencarian kata berbasis android, perancangan dan pembuatan aplikasi dengan bantuan komputer yang meliputi desain tampilan dan pembuatan menggunakan Eclipse Mars. Dalam penelitian ini, menggunakan metode algoritma Boyer Moore. Algoritma Boyer-Moore melakukan perbandingan dimulai dari kanan ke kiri, tetapi pergeseran window tetap dari kiri ke kanan. Jika terjadi kecocokkan maka dilakukan perbandingan karakter teks dan karakter pola yang sebelumnya, yaitu dengan sama-sama mengurangi indeks teks dan pola masing-masing sebanyak satu. Penelitian ini di ujikan dengan menggunakan pengujian white box maupun black box . Penelitian menghasilkan aplikasi android yang dapat digunakan untuk mempermudah dalam melakukan pencarian kata.
Keywords: Aplikasi pencari Kata, Bahasa Sunda, Boyer Moore
1. Pendahuluan
Seiring dengan perkembangan zaman, bahasa daerah sudah semakin jarang digunakan untuk berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari, sehingga bahasa daerah salah satunya bahasa sunda terancam mengalami kepunahan. Kondisi seperti ini dapat dipastikan akan berakibat pada semakin berkurangnya jumlah keberagaman bahasa daerah yang dimiliki oleh Indonesia. Hal ini dipertegas berdasarkan data yang diperoleh dari hasil penelitian Balai Bahasa Provinsi Jawa Barat (BBPJB) Kementrian dan Kebudayaan Republik Indonesia hanya sekitar 40 persen anak-anak di Jawa Barat yang mengetahui dan bisa berbahasa sunda. Berdasarkan data tersebut, bukan tidak mungkin bahasa Sunda juga bisa punah seperti beberapa bahasa daerah lain di Papua. Menurut peneliti dari BBPJB, Ade Mulyanah, persentase ini
didapat dari data anak yang orang tuanya adalah keturunan
sunda. Terkait hal ini, pemerintah daerah Provinsi Jawa Barat mengeluarkan peraturan yang dijelaskan dalam jurnal yang ditulis oleh Nunuy Nurjanah (2014) :
“Usaha pemerintah daerah Provinsi Jawa Barat dalam membina dan mengembangkan bahasa daerah (Sunda) telah dibuktikan dengan dikeluarkannya Peraturan Gubernur Jawa Barat, No.69 Tahun 2013 tentang Pembelajaran Muatan Lokal Bahasa dan Sastra Daerah pada jenjang pendidikan dasar dan menengah (Sekda Jabar, 2013). Isu yang hangat saat ini, baik yang disampaikan melalui media massa maupun media lainnya, menunjukkan bahwa bahasa daerah mulai menjadi bahasa yang “tersisihkan”. Penutur bahasa daerah semakin berkurang, seiring dengan semakin populernya penggunaan bahasa Indonesia,
bahkan bahasa asing, dalam interaksi sehari-hari.”
Tidak hanya itu, sebagai bentuk usaha untuk mempertahankan keberadaan bahasa sunda, banyak penerbit buku yang menerbitkan kamus bahasa sunda untuk mempermudah masyarakat mempelajari bahasa sunda. Namun pada kenyataannya kamus bahasa sunda yang diterbitkan dalam bentuk buku kurang efektif dalam penggunaannya karena kamus tersebut tidak bias selalu dibawa pada saat beraktifitas.
2. Metode Penelitian
Metode penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan informasi dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Dibutuhkan data-data yang mendukung sebagai bahan masukan yang akan digunakan dalam penyusunan sehingga dapat mendukung kebenaran uraian dan pembahasan penelitian.
Metode yang digunakan adalah metode pengumpulan data yaitu Penulis mengumpulkan data-data terkait penggunaan bahasa sunda dalam komunikasi keseharian serta perkembangan penggunaan aplikasi berbasis android agar dapat di implementasikannya pada aplikasi kamus bahasa sunda. Selain itu dilakukan wawancara kepada masyarakat terkait penggunaan bahasa sunda dan kebutuhan mereka dalam mempelajari bahasa sunda dan serta melakukan pengumpulan data dari perpustakaan baik dalam bentuk buku, jurnal, maupun artikel yang membahas mengenai Android dan bahasa sunda untuk mendukung.
Metode pengembangan sistem yang meliputi:
a. Analisa Kebutuhan Software
Dalam proses analisa ini penulis membuat rencana dengan mempersiapkan hardware dan software yang akan digunakan dalam pembuatan sebuah aplikasi pencarian kata berbasis android. Adapun algoritma yang digunakan adalah Algoritma Boyer Moore . Algoritma ini merupakan salah satu metode untuk mencari suatu string dalam teks. Algoritma Boyer-Moore melakukan perbandingan dimulai dari kanan ke kiri, tetapi pergeseran window tetap dari kiri ke kanan. Jika terjadi kecocokkan maka dilakukan perbandingan karakter teks dan karakter pola yang sebelumnya, yaitu dengan sama-sama mengurangi indeks teks dan pola masing-masing sebanyak satu. Dengan mengunakan algoritma ini, secara rata-rata proses pencarian akan menjadi lebih cepat
jika dibandingkan dengan algoritma lainnya. Alasan melakukan pencocokkan dari kanan (posisi terakhir string yang dicari) ditunjukkan dalam tabel 1 sebagai berikut:
Pada tabel diatas dilakukan perbandingan dari posisi paling akhir string dapat dilihat bahwa karakter „i‟ pada string “abdi” tidak cocok dengan karakter “a” pada string “saya” yang dicari, dan karakter “i” tidak pernah ada dalam string “saya” yang dicari sehingga string “saya” dapat digeser melewati string “abdi”, sehingga posisinya ditunjukkan dalam tabel 2 sebagai berikut
b. Desain
Dimulai dari merancang konsep yang kemudian dilanjutkan dengan pembuatan desain aplikasi. Proses desain menerjemahkan kebutuhan pengguna dalam sebuah aplikasi dalam sebuah dokumen aplikasi yaitu menggunakan use case, activity diagram dan class diagram.
c. Testing
Pengujian sistem menggunakan black box dan white box testing, yang menganggap aplikasi sebagai sebuah kotak hitam dimana user mengabaikan sistem yang diadopsinya. Black box testing menitik beratkan pada kesesuaian suatu komponen terhadap spesifikasi.
d. Implementasi
Penerapan (implementasi) akan dicoba diterapkan dalam sebuah handphone / smartphone yang berbasis android. Dengan hal ini diharapkan user dapat melakukan pencarian kata dengan menggunakan aplikasi kamus bahasa sunda yang akan di implementasikan kedalam smartphone berbasis android
3. Pembahasan
Berdasarkan hasil analisa tentang kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan, maka dapat diidentifikasikan serta diimplementasikan melalui rancangan sistem, serta rancangan layar.
Rancangan Sistem Use Case Diagram
Berikut merupakan gambar use case diagram aplikasi pencarian kata dalam bahasa sunda berbasis android
Use Case Model
User Pilih Indonesia-Sunda Pilih Sunda-Indonesia Pilih About Pilih Kamus
Gambar 1. Use Case Diagram
Pada gambar 1 yaitu menunjukan use case diagram aplikasi pencari kata. Pada aplikasi user bisa melakukan pencarian kata dengan memilih kamus dan user dapt melihat halaman about yang berisikan tentang profil pembuat aplikasi.
Activity Diagram
About Kamus
Halaman Utama
Gambar 2. Activity Diagram
Pada gambar 2 menunjukan activity diagram pada aplikasi pencarian kata dalam bahasa sunda.
Class Diagram Aplikasi
Gambar 3. Class Diagram Aplikasi Pada gambar 3 menunjukan class diagram pada aplikasi pencarian kata dalam bahasa sunda.
Rancangan Tampilan Layar
Pada aplikasi aplikasi pencarian kata dalam bahasa sunda ini memiliki beberapa layar tampilan yang bisa diakses oleh user. Berikut rancangan layar yang sudah di implementasikan ke dalam aplikasi berbasis android.
1. Tampilan Menu Utama Aplikasi
Gambar 4. Tampilan Menu Utama Pada gambar 4 menunjukan bahwa pada tampilan menu utama, user bisa mengakses untuk melihat menu about atau mengakses pencarian kata dengan memilih menu kamus. 2. Tampilan Halaman Tentang Kami
Gambar 5. Tampilan Menu Tentang kami
Pada gambar 5 Menu ini berisikan sekilas panduan untuk user bagaimana menggunakan aplikasi pencarian kata. 3. Tampilan Halaman Kamus
Gambar 6. Tampilan Menu Kamus Pada gambar 6 menunjukan bahwa user bisa melakukan pencarian kata dengan memilih kategori indonesia-sunda atau sebaliknya. Serta user bisa mencari kata yang dinginkan dengan memasukan kata kedalam kolom pencarian kata
4. Tampilan Menu Pencarian Kata
Gambar 7. Tampilan Menu Pencarian Kata
Pada gambar 7 menunujukan hasil pencarian kata yang user masukan kedalam kolom pencarian kata dengan kategori kamus Indonesia-Sunda.
Pengujian
Pengujian pada aplikasi ini menggunakan White Box dan Black Box. Berikut gambar pengujiannya
1. Pengujian White Box
9 5 8 6 7 3 1 2 4
Gambar 8. Diagram Alir
Kompleksitas Siklomatis (pengukuran kuantitatif terhadap kompleksitas logis suatu
program) dari grafik alir dapat diperoleh dengan perhitungan :
Dimana :
E = Jumlah edge grafik alir yang ditandakan dengan gambar panah
N = Jumlah simpul grafik alir yang ditandakan dengan gambar lingkaran
V(G) = Jumlah Region
Sehingga kompleksitas siklomatisnya
Node(N) = 9 Edgen(E) = 11 V(G) = E – N + 2 V (G) = 11 – 9 + 2 = 4
V(G) < 10 berarti memenuhi ke kompleksitasi siklomatisnya. Baris set yang dihasilkan dari jalur independent adalah sebagai berikut : = 1-2-3-4-5-3-9
= 1-2-3-4-5-6-3-9 = 1-2-3-4-5-6-7-3-9 = 1-2-3-4-5-6-7-8-9
Ketika aplikasi dijalankan, maka terlihat bahwa satu set baris yang dihasilkan adalah 1-2-3-4-5-3-9-1-2-3-4-5-6-3-9-1-2-3-4-5-6-7-3-9-1-2-3-4-5-6-7-8-9 dan terlihat bahwa simpul telah dieksekusi satu kali.
Berdasarkan hasil pengujian uji coba white box testing diatas dapat disimpulkan bahwa flowchart benar. Hasil uji diatas menunjukkan penerapan metode test case dengan pendekatan white box testing dapat menghasilkan sistem dan proses perulangan pada flowchart di sistem menjadi efektif dan efisien.
Pengujian Black Box
Pengujian selanjutnya dilakukan untuk memastikan bahwa suatu event atau input menjelaskan proses yang tepat dan menghasilkan output yang sesuai dengan rancangan yang telah dibuat, berikut hasil pengujian black box untuk aplikasi ini.
Pengujian Menu Kamus
Tabel 3. Tabel Pengujian Black Box Testing Menu Kamus
4. Simpulan
Berdasarkan hasil penulisan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa:
1. Pembuatan aplikasi ini menggunakan algoritma Boyer Moore yang digunakan untuk melakukan proses pencarian kata. 2. Pengguna terbantu dalam proses belajar
bahasa sunda dengan menggunakan aplikasi ini.
3. Aplikasi Kamus Bahasa Sunda ini berhasil di jalankan pada smartphone berbasis android.
Referensi
Argakusumah, Kencana Wulan dan Seng Hansun. 2014. Implementasi Algoritma Boyer-Moore pada Aplikasi Kamus Kedokteran Berbasis Android. ISSN: 20854552. Tangerang: Jurnal Teknik Informatika (Ultimatics) Edisi: No. 2 / Vol.6 / December 2014. Huri, Daman. 2014. Penguasaan Kosakata
Kedwibahasaan Antara Bahasa Sunda Dan Bahasa Indonesia Pada Anak-Anak (Sebuah Analisis Deskriptif-Komparatif). [JURNAL PENDIDIKAN UNSIKA] ISSN 2338-2996 Diambil dari:
Harianto, Dr. Bambang. 2011. Esiensi-esiensi Bahasa Pemrograman Java Revisi ke empat. Bandung : Informatika. Harre, R. dan Conant (Dalam Usman). 2006.
The Philosophies of Science dan Definition of Science
Huda, Miftahul dan Bunafit Nugroho. 2010.Membuat Aplikasi Database dengan Java, MySQL, dan NetBeans. Jakarta : PT. Elex Media Komputindo.
Jones. 1994. Pengertian dan Definisi Program Menurut Para Ahli.
Nurjanah, Nunuy. 2014. Menjadikan Lembaga Pendidikan sebagai Wadah Pembinaan Bahasa Daerah: Kajian terhadap Pembinaan Bahasa Sunda di Lembaga Pendidikan Kota Bandung. SOSIOHUMANIKA: Jurnal Pendidikan Sains Sosial dan Kemanusiaan. ISSN 1979-0112. Skenario
pengujian Test case Output Validasi
Button Kamus Klik Button Kamus
Tampilan Halaman Pencarian Kata Sesuai Pilih Kamus
Indonesia- Sunda/Sunda-Indonesia dan Isi
Text Box
Pencarian
Klik Button
Cari Kata
Tampil Hasil
Pencarian Kata Sesuai V (G) = E – N + 2
Prasetyo, Didik Dwi. 2003. Belajar sendiri administrasi database server Mysql. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo. Pressman, Roger S. 2007. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi (Buku1). Beizer, B. (1995).Black-Box Testing, Wiley. Yogyakarta: Andi.
Pressman, Roger S, 2002. Rekayasa Perangkat Lunak: Pendekatan Praktisi), Yogyakarta: Andi.
Rini, Citra Listia. 2013. Bahasa Sunda Terancam Punah?.
Susanto. 2014. Perancangan Aplikasi Kamus Istilah Latin Hewan Dan Tumbuhan Dengan Menerapkan Algoritma Boyer-Moore Berbasis Mobile. ISSN : 2339-210X. Informasi dan Teknologi Ilmiah (INTI) . Volume : IV, Nomor : 3 , Oktober 2014
Safaat, H. Nazruddin. 2012. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android. Bandung: Informatika Bandung. Saputra, Agus. 2011. Trik Dan Solusi Jitu
Pemrograman PHP. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.