• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Pendaftaran Siswa Baru Berbasis Web Pada SMA Negeri 10 Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Pendaftaran Siswa Baru Berbasis Web Pada SMA Negeri 10 Medan"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM PENDAFTARAN SISWA BARU BERBASIS WEB PADA SMA NEGERI 10 MEDAN

ABSTRAK

Tugas Akhir ini dirancang untuk membantu para calon siswa baru dalam melakukan pendaftaran pada SMA Negeri 10 Medan yang tidak lagi dilakukan secara manual, dimana calon siswa tidak perlu datang ke lokasi pendaftaran namun hanya cukup membuka website dan melihat informasi pendaftaran serta melakukan pendaftaran

yang dapat menghemat waktu dan biaya tanpa harus datang jauh-jauh dan mengantri dalam pengambilan formulir pendaftaran. Website ini menghasilkan Formulir

pendaftaran, menampilkan data pendaftar dan hasil kelulusan siswa. Sistem ini dikembangkan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai penyimpanan datanya.

Kata kunci :Pendaftaran, PHP, MySQL.

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari perancangan sistem informasi akuntansi penyusutan aktiva tetap metode garis lurus pada KOPKAR Bina Khatulistiwa, maka dapat ditarik simpulan dengan

Switching barrier berpengaruh positif dan signifikan pada loyalitas pelanggan dapat diartikan bahwa ketika pelanggan menilai kartu XL: Produk memberikan sejumlah

Bursa memanjang, jari-jari bursa bagian dorsal melebar dari pangkalnya, percabangan utama terjadi pada pertengahan panjang dorsal, ujung percabangan meruncing; percabangan

Dapat dijadikan wacana atau referensi tambahan bagi rekan-rekan mahasiswa yang berminat mempelajari dan melakukan penelitian lebih lanjut mengenai analisis

menampilkan nama dari citra wajah yang telah diuji melalui kamera dengan menekan tombol recognize face Post Condition Sistem menyimpan nama, waktu dan.. tanggal

Penelitian ini telah dilakukan dengan tujuan memetakan daerah rawan kerusakan akibat gempabumi dengan menggunakan pengukuran mikrotremor single station yang diolah menggunakan

aerobic condition which leads to peat oxidation and turns the peat into net C emitter and C loss [4, 5, 6]. Although the significant roles of groundwater depth in governing CO 2