• Tidak ada hasil yang ditemukan

T IPS 1402444 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T IPS 1402444 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Agung Wiradimadja, 2016

Pengaruh Penggunaan Variasi Model Pembelajaran Kurikulum 2013 Terhadap Ketercapaian Kompetensi Inti Pada Mata Pelajaran Ips Di Smp Negeri Kota Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

AGUNG WIRADIMADJA (1402444)

PENGARUH PENGGUNAAN VARIASI MODEL PEMBELAJARAN KURIKULUM 2013 TERHADAP KETERCAPAIAN KOMPETENSI INTI

PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI KOTA BANDUNG

(2016)

Abstrak

Model pembelajaran pada kurikulum 2013 dibatasi hanya tiga model saja yang boleh digunakan, yakni; discovery – inquiry based learning, problem based

learning, dan project based learning. Namun pembatasan ini menuai pro dan

kontra diantara para guru. Tidak sedikit para guru yang menolak pembatasan model pembelajaran, karena mereka merasa hal ini terlalu membatasi ruang geraknya dalam implementasi pembelajaran karena terpaku harus menggunakan model – model pembelajaran yang disarankan oleh kurikulum ini. Berdasarkan permasalahan tersebut, peneliti berinisiatif melakukan penelitian terhadap pegaruh penggunaan variasi model pembelajaran terhadap ketercapaian kompetensi inti pada mata pelajaran IPS di SMP Negeri kota Bandung. Penelitian ini bertujuan untuk melihat keefektifan penggunaan variasi model pembelajaran dalam pencapaian kompetensi inti. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode kuantitatif dengan menggunakan teknik survey deskriptif. Instrumen yang digunakan dalam pengumpulan data ialah menggunakan kuisioner dengan skala Likert. Pengolahan data dan analisis data menggunakan structural equation model

(SEM) dengan maximum likelihood estimation. Software yang digunakan untuk membantu pengolahan data yakni program IBM SPSS Ver.21, IBM SPSS AMOS

Graphic Ver. 21 dan Microsoft Exel 2010 untuk tabulasi data. Hasilnya

menunjukan penggunaan variasi model pembelajaran ini terdapat pengaruh positif terhadap ketercapaian kompetensi inti, dengan diperoleh nilai C.R ≥ 1,96 dan dengan signifikansi ( ) ≤ 0,05. Dengan demikian dapat diambil kesimpulan bahwa ada pengaruh signifikan terhadap penggunaan variasi model pembelajaran yang disarankan kurikulum 2013 terhadap ketercapaian kompetensi inti. Saran dari peneliti ialah penggunaan variasi model pembelajaran ini agar tetap digunakan pada kurikulum selanjutnya (Kurikulum Nasional), karena hal tersebut terbukti efektif untuk pencapaian kompetensi inti pada kurikulum 2013.

(2)

Agung Wiradimadja, 2016

Pengaruh Penggunaan Variasi Model Pembelajaran Kurikulum 2013 Terhadap Ketercapaian Kompetensi Inti Pada Mata Pelajaran Ips Di Smp Negeri Kota Bandung

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

AGUNG WIRADIMADJA (1402444)

THE IMPACT OF TEACHING MODEL VARIATIONS USAGE IN CURRICULUM 2013 ON ACHIEVEMENT OF CORE COMPETENCIES IN SOCIAL STUDY AT STATE JUNIOR HIGH SCHOOLS IN BANDUNG

(2016)

Abstract

Curiculum 2013 allows only three teaching models to use namely: discovery – inquiry based learning, problem based learning, dan project based learning. But this limitation reaps pro and con arguments among teachers.Not a few teachers refuse the limitation of teaching models because they think this matter restricts them in implementation, due to the obligation of using only the curriculum suggested teaching models. Based on the problems, the researcher initiates to study the impact of the teaching model variations on achieving core competencies in social knowledge at state junior high schools in Bandung city. This research aims to see how effective the teaching model variations usage to attain core competency. This research uses quantitative method with descriptive survey technique. And the instruments, which are used in collecting data, are questioner with Likert scale. Data processing and data analyzing use structural equation model (SEM) with maximum likelihood estimation. Software used to aid data processing is IBM SPSS ver. 21, IBM SPSS AMOS Graphic Ver. 21 and Microsoft Exel 2010 for tabulating data. The result shows using these teaching model variations has impacted core competencies attainment positively with acquiring value of C.R ≥ 1,96 and signification Value ( ) ≤ 0,05. In conclusion, there is a significant impact of the suggested teaching model variations in curriculum 2013 on core competencies attainment. This research suggests these teaching model variations should continue to use in the next curriculum (National Curriculum), because it has proved effective in achieving core competency in curriculum 2013.

Key Words: Teaching Model Variations Usage In Curriculum 2013,

Referensi

Dokumen terkait

STANDAR KOMPETENSI DAN KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL ( IPS ) TINGKAT SMP, MTs, DAN

Struktur Kurikulum Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah merupakan pengorganisasian kompetensi inti, mata pelajaran, beban belajar, kompetensi dasar, dan

Penerapan Metode Mind Mapping untuk Menumbuhkan Pemahaman Konsep IPS (Penelitian Tindakan Kelas Pada Peserta Didik.. Kelas VII-E SMP Negeri

UU MUHTAROM, 1204776. “ Pengaruh Penggunaan Sumber Belajar Kontekstual dalam Pelajaran IPS Terhadap Keterampilan Berpikir Rasional Peserta Didik ”. KOKOM KOMALASARI,

implementasi kurikulum 2013 pada mata pelajaran pendidikan agama Islam di.. SMP N 4 dan 5 Kota Bandung yang dilaksanakan oleh ke lima guru

Melalui kegiatan ini telah dapat meningkatkan kemampuan guru IPS SMP se-Kota Bengkulu untuk (1) mengintegrasikan mata pelajaran IPS dengan TIK untuk implementasi Kurikulum 2013;

Melalui kegiatan ini telah dapat meningkatkan kemampuan guru IPS SMP se-Kota Bengkulu untuk (1) mengintegrasikan mata pelajaran IPS dengan TIK untuk implementasi Kurikulum 2013;

Alhamdulillah, atas izin dan pertolongan-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Analisis Kompetensi Dasar Mata Pelajaran IPS SD/MI Kurikulum 2013