• Tidak ada hasil yang ditemukan

Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Di Empat Puskesmas Kota Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Hipertensi Di Empat Puskesmas Kota Medan"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

38

DAFTAR PUSTAKA

Anonima .(2014). Drug Interactions Checker. Dikutip dari: http://www.drugs.com/drug-interactions/allopurinol-with-captopril-127-0-493-0.html. Diakses pada 3 Desember 2014.

Anonimb .(2014). Drug Interactions Checker. Dikutip dari: http://www.drugs.com/drug-interactions/captopril-with-mefenamic-acid-493-0-1545-0.html. Diakses pada 3 Desember 2014.

Anonimc .(2014). Drug Interactions Checker. Dikutip dari:

http://www.drugs.com/drug-interactions/amlodipine-with-mefenamic-acid-172-0-1545-0.html. Diakses pada 3 Desember 2014.

Anonimd .(2014). Drug Interactions Checker. Dikutip dari:

http://www.drugs.com/drug-interactions/amlodipine-with-simvastatin-172-0-2067-0.html. Diakses pada 3 Desember 2014.

Ariani, N.W. 2005. Identifikasi Drug Related Problems (DRPs) Resep Dokter Anak di Apotek-Apotek Kota Yogyakarta Bagian Barat Tahun 2003. Skripsi Program Studi Sarjana Farmasi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Halaman 4.

Baharudin, Kabo, P., Suwandi, D. (2013). Perbandingan Efektivitas dan Efek Samping Obat Anti Hipertensi Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pasien Hipertensi. Makassar: Bagian Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin. Halaman 1.

Bowman, W.C., dan Rand, M.J. (1980). Textbook of Pharmacology. Oxford: Blackwell Scientific Publications. Halaman 23.30-32

Chobanian, A.V., Prevention, Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure. Hypertension. 42(6): 1206–1252.

Cohean, M.R., Basse., Myers. (1991). Causes of Medication Error, in: Cohean. M.R., (Ed), Medication Error, American Pharmaceutical Association. Washington, DC. Halaman. 230-240.

Cote, I., Farris, K., Olson, K., Wiens, C., dan Dieleman, S. (2003). Assessing the Usefulness of the Medication Appropriateness Index in a Community Setting. Canada: Institute of Health Economics. Halaman 2.

(2)

39

Dipiro, T.J., Talbert,L.R., Yee, C.G., Matzke, R.G., Wells, G.B., dan Posey, M.L. (2008). Pharmacotherapy A Pathophysiologic Approach. New York: McGraw-Hills Companies. Halaman. 141-142.

Fauci, S.A., Kasper, L.D., Longo, L.D., Braunwald, E., Hauser, L.S., Jameson, L.J., dan Loscalzo, J. (2008). Harrison's Principles of Internal Medicine. Edisi ketujuh belas. New York: McGraw-Hills Company. Halaman 1403.

Fitrianto, H., Azmi, S., dan Kadri, H. (2014). Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Hipertensi Esensial di Poliklinik Ginjal Hipertensi RSUP DR. M. Djamil. Jurnal Kesehatan Andalas. 3(1): 45-48.

Garcao, J. A. and J. Cabrita. (2002). Evaluation of a Pharmaceutical Care Program for Hypertensive Patients in Rural Portugal. J Am Pharm Assoc. 42: 858–864.

Gormer, B. (2007). Farmakologi Hipertensi. Editor Diana Lyrawati. (2008). Jakarta: Universitas Indonesia. Halaman 3.

Gunawan, S.G. (2007). Farmakologi dan Terapi. Edisi V. Jakarta: Gaya Baru. Halaman 342-343.

Gumi, V.C., Larasanty, Y.L.F., dan Udayani, N.N.W. (2013). Identifikasi Drug Related Problems Pada Penanganan Pasien Hipertensi di UPT Puskesmas Jembrana. Denpasar: Universitas Udayana. Halaman 51-54.

Harvey, R.A., dan Champe, P.C. (2009). Farmakologi Ulasan Bergambar. Editor Tjahyanto, A., dan Salim C. (2013) Edisi 4. Jakarta: Buku Kedokteran EGC. Halaman 253-260, 307-332.

Hanlon, J.T., Schmader, K.E., dan Samsa, G.P. (1992). A Method for Assessing Drug Therapy Appropriateness. J Clin Epidemiol. 45: 1045-51.

James, A.P., Suzanne, O., Barry, L., William, C., Cheryl, D., Joel, H., Daniel, T., dkk. (2014). Evidence-Based Guideline for the Management of High Blood Pressure in Adults Report From the Panel Members Appointed to the Eighth Joint National Committee (JNC 8). Lowa: American Medical Association. Hal. 1-14.

Julius, S. (2008). Clinical Implications of Pathophysiologic Changes in the Midlife Hypertensive Patients. American Heart Journal. 122: 886-891. Kementerian Kesehatan, R.I. (2013). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Badan

(3)

40

Kowalski, dan Robert. (2010). Terapi Hipertensi. Editor Rani S. Ekawati. Bandung: Mizan Media Utama. Halaman 70.

McEvoy, G. K. (2004). AHFS Drug Information. United States of America: American Society of Health-System Pharmacists. Halaman 1091.

Michael, A.S., Seth, C.L., Gary, E.R., Daniel, B., Saunak, S., dan Peter, J.K. (2006). Polypharmacy and Prescribing Quality in Older People. The American Geriatrics Society. 54: 1516-1523.

Michelle, H., Lisa, D., Janusz, K., Connie, S., dan Jhon, S. (2004). Prescribing of potentially inappropriate medications to elderly people. Volume 21. Oxford: Oxford University Press. 3: 1093.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia. (2008). Undang-undang No.269 Tahun 2008 tentang Rekam Medis. Lembar Negara RI Tahun 2008, No.III. Mentri Kesehatan RI. Jakarta.

National Institute of Health. (2003). JNC 7 Express: The 7th Report of the Joint National Committee on Prevention, Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure. United States of America: Departement National Institute of Health. 98: 4080.

Pestana, M. (2001). Hypertension in the Elderly. International Urology and Nephrology. 33: 563-569.

Rahajeng, E., dan Tuminah, S. (2009). Prevalensi Hipertensi dan Determinannya di Indonesia. Majalah Kedokteran Indonesia. 59(12): 580-587.

Rumagit, B.I., Pojoh, J.A., dan Manampiring, V.N. (2012). Studi Deskriptif Pemberian Obat Pada Pasien Hipertensi di Puskesmas Sario. Jurnal Ilmiah Farmasi. Manado: Jurusan Farmasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Manado. Halaman 1.

Sadikin, D.Z. (2011). Penggunaan Obat yang Rasional. Volum 61. Jakarta: Jurnal Indonesia Med Assoc. Halaman 145-147.

Sari, T.K. (2014). Rasionalitas Penggunaan Obat Antihipertensi dan Outcome Terapi Pada Pasien Hipertensi Di Poliklinik Penyakit Dalam RSUD DR Moewardi Surakarta. Tesis. Yogyakarta: Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada. Halaman 9.

(4)

41

Sugiarto, R.L. (2012). Kajian Kelengkapan Informasi Mengenai Indikasi dan Dosis Obat Antihipertensi Tunggal Yang Digunakan Secara Peroral Pada Berbagai Sumber Literatur Tersier. Bali: Universitas Udayana. Halaman 41-46.

World Health Organization. (2013). WHO‟s Global Brief on Hypertension: Silent killer, global public health crisis. Switzerland: World Health Organization Press. Halaman 9-14.

World Health Organization. (2006). The Role of Education in the Rational Use of Medicines. India: SEARO Technical Publication Series No. 45.

Referensi

Dokumen terkait

Jalan Waihaong Pantai, Kelurahan Silale, Nusaniwe, Kota

1, Dufa Dufa, Ternate Utara, Kota Ternate, Maluku

1 Halaman broken link dimodifikasi (cek dengan mengetik http://depkes.go.id/error) agar menampilkan pemberitahuan kepada pengunjung kesalahan mereka sekaligus disediakan

Camat juga berperan sebagai kepala wilayah (wilayah kerja, namun tidak memiliki daerah dalam arti daerah kewenangan), karena melaksanakan tugas umum pemerintahan di wilayah

menampilkan pemberitahuan kepada pengunjung kesalahan mereka sekaligus disediakan tautan terkait yang akan membantu pengunjung seperti F.A.Q atau Sitemap atau Informasi lainnya

Yang dimaksud dengan “Ruang Pemeriksaan Khusus” dalam ketentuan ini adalah tempat melakukan pemeriksaan di tingkat penyidikan bagi saksi dan/atau korban tindak pidana

Mata Pelajaran Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Penilaian Alokasi Waktu Sumber Belajar konsep gerak dalam berbagai permainan dan atau olahraga tradisional

Penyelenggaraan tata cara dan tahapan perencanaan daerah mencakup proses perencanaan pada masing-masing lingkup pemerintahan (pusat, provinsi, kabupaten/kota) terdiri dari proses (1)