• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penentuan Tinggi Badan Berdasarkan Panjang Lengan Atas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penentuan Tinggi Badan Berdasarkan Panjang Lengan Atas"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

PENENTUAN TINGGI BADAN BERDASARKAN

PANJANG LENGAN ATAS

T E S I S

OLEH :

ROSMAWATY 080149001/IKF

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS DEPARTEMEN KEDOKTERAN FORENSIK

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

PENENTUAN TINGGI BADAN BERDASARKAN

PANJANG LENGAN ATAS

T E S I S

Untuk Memperoleh Gelar Spesialis Forensik (SpF) Dalam Program Pendidikan Dokter Spesialis

Konsentrasi Ilmu Kedokteran Forensik Pada Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara

OLEH :

ROSMAWATY 080149001/IKF

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS DEPARTEMEN KEDOKTERAN FORENSIK FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS

(3)

PENENTUAN TINGGI BADAN BERDASARKAN

PANJANG LEGAN ATAS

T E S I S

SURAT PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat orang lain yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Hormat saya, Penulis

(4)

Judul : PENENTUAN TINGGI BADAN

BERDASARKAN PANJANG LENGAN ATAS

Nama Mahasiswa : Rosmawaty

Nomor Induk Mahasiswa : 080149001 Program Pendidikan : Dokter Spesialis Konsentrasi : Kedokteran Forensik

Menyetujui Komisi Pembibing :

dr. H. Mistar Ritonga, Sp.F

Ketua,

dr. H. Guntur Bumi Nasution, Sp.F

Anggota,

Ketua program studi Ketua TKP PPDS

dr.H.Mistar Ritonga SpF. dr.Zainuddin Amir,SpP(K)

(5)

Telah Diuji

pada Tanggal _______________

PENITIA PENGUJI TESIS

Ketua :_____________________

Aggota : 1.__________________

2.__________________

3.__________________

(6)

UCAPAN TERIMA KASIH

Assalammualaikum, ww.

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, yang telah melimpahkan Berkat dan RahmatNYA, sehingga penulis dapat menyelesaikan Tesis yang berjudul “PENENTUAN TINGGI BADAN BERDASARKAN

PANJANG LENGAN ATAS” sebagaimana telah direncanakan sebelumnya dan

didalam keadaan sehat wal afiat.

Sebagaimana telah ditetapkan, bahwa Tesis ini merupakan suatu syarat mutlak dalam upaya penyelesaian tugas akhir Program Pendidikan Dokter Spesialis Ilmu Kedokteran Forensik dan Medikolegal di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Medan, Dengan ikut menyertakan para mahasiswa yang sedang menjalani kepaniteraan klinik senior (KKS) di bagian Kedokteran Forensik FK-USU/ RSUP.H. Adam Malik/ RSU. Dr. Pirngadi Medan, sebagai subjek tesis tersebut.

Dan pada kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua responden (subjek penelitian) atas kesediaan dan keterlibatan telah yang diberikan, demi Ilmu Pengetahuan.

(7)

kasih.terima kasih juga, kepada seluruh rekan sejawat, staf dan pegawai di bagian Kedokteran Forensik FK-USU/ RSUP. H. Adam Malik/ RSU. Dr. Pirngadi Medan, yang juga telah memberikan dorongan, motifasi serta doa selama penulis menjalankan tesis ini.

Dan yang paling utama serta dengan rasa bangga dan penuh hormat, terima kasih juga penulis haturkan kepada orang tua tercinta, dan seluruh keluarga, atas ketabahan dan doa restu dalam upaya penulis mencapai akhir dari proses panjang tesis ini.

Kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan, yang telah membantu proses pendidikan dan selesainya tesis ini penulis juga haturkan rasa terima kasih. Semoga Allah SWT senantiasa membalas segala kebaikan kita dan selalu melimpahkan berkatNYA kepada kita semua.

Penulis

(8)

DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING ... i

LEMBAR PENETAPAN PANITIA PENGUJI ... ii

UCAPAN TERIMA KASIH ... iii

BAB 3. KERANGKA KONSEP PENELITIAN DAN DEFINISI OPERASIONAL ... 14

4.7. Teknik Pengambilan Sampel ... 17

(9)

4.9. Cara Kerja ... 17

4.10.Pengolahan dan Analisa Data ... 18

BAB 5. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 19

5.1. Hasil Penelitian ... 19

5.2. Pembahasan ... 28

BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN ... 30

6.1. Kesimpulan ... 30

6.2. Saran ... 30

DAFTAR PUSTAKA ... 31

LAMPIRAN 1. Biaya Penelitian ... 37

2. Jadwal Penelitian ... 38

3. Lembar Penjelasan ... 39

4. Surat Persetujuan ... 41

5. Data Penelitian ... 48

(10)

DAFTAR TABEL

2.1. Klasifikasi Tinggi Badan Menurut Martin Knussmann ... 8

2.2. Formula Karl Pearson ... 10

5.1. Sebaran Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ... 19

5.2. Sebaran Responden Berdasarkan Kelompok Umur ... 19

5.3. Usia Rata-rata dan Tinggi Badan Rata-rata ... 20

5.4. Perbandingan Rata-rata Panjang Lengan Atas Kanan & Kiri ... 20

5.5. Hubungan Panjang Lengan Atas Kanan dengan TB ... 21

5.6. Hubungan Panjang Lengan Atas Kiri dengan TB ... 21

5.7. Persamaan Matematik P L Atas Kanan dengan TB ... 22

5.8. Persamaan Matematik Lengan Atas Kiri dengan TB... 23

5.9. Hubungan Panjang LA Kanan dgn TB Bdskan Jenis Kelamin.LK ... 23

5.10. Regesi Hubungan Panjang Lengan Atas Kanan dgn TB ... 23

5.11. Hubungan Panjang LA Kiri dgn TB Bdskan Jenis Kelamin LK ... 24

5.12. Konstanta Panjang LA Kiri dgn TB Bdskan Jenis Kelamin ... 24

5.13. Hubungan Panjang LA Kanan dgn TB Bdskan Jenis Kelamin PR ... 24

5.14. Konstanta Panjang LA Kanan dgn TB Bdskan Jenis Kelamin PR ... 25

5.15. Hubungan Panjang LA Kiri dgn TB Bdskan Jenis Kelamin ... 25

(11)

DAFTAR GAMBAR

Gambar.2.1 Pengukuran TB Berdasarkan Bentuk Poros Tubuh ... 5

Gambar.2.2 Pengukuran Beberapa Ukuran Panjang Lengan ... 6

Gambar.2.3 Papan Osteometri dan Antropometer menurut Martin ... 7

Gambar.2.4 Antropometer Kaliper geser/Sorong ... 8

Gambar.5.1 Grafik Linier/Persamaan TB dgn PJG LA Kiri ... 21

Gambar.5.2 Grafik Linier/Persamaan TB dgn PJG LA Kanan ... 22

Gambar.5.3 Grafik Linier/Persamaan TB dgn PJG LA Kiri Laki-laki ... 26

Gambar.5.4 Grafik Linier/PersamaanTB dgn PJG LA Kanan Laki-laki ... 26

Gambar.5.5 Grafik Linier/Persamaan TB dgn PJG LA Kiri Perempuan... 27

(12)

ABSTRAK

Rosmawaty*, Mistar Ritonga**

Departemen Kedokteran Forensik FK USU/RSUP H. Adam Malik Medan

Menentukan Tinggi badan seseorang merupakan hal yang sangat dibutuhkan dalam proses identifikasi forensik salah satu penentuan tinggi badan dapat dilakukan melalui pengukuran terhadap panjang lengan atas,berdasarkan penelitian ahli forensik dan antropologi di luar dan didalam negeri, perkiraan tinggi badan dapat ditentukan dengan mengukur panjang beberapa tulang panjang dan tinggi hidung seperti Trotter – Glesser (1952 – 1958) dan Mistar Ritonga (1991 – 1992).

Penelitian ini bertujuan menentukan tinggi badan seseorang berdasarkan lengan atas yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) pada kasus mutilasi, sebagian korban dalam keadaan terpotong – potong dengan jaringan otot dan kulit pembukus tulang dijumpai masih melekat.

Desain penelitian adalah deskritif dengan pendekatan cross – sectional data diperoleh dari sampel mahasiswa yang sedang menjalani kepaniteraan klinik periode juli 2011 sampai desember 2011 dilakukan pengukuran tinggi badan dan panjang lengan atas, seterusnya mencari formula hubungan panjang lengan terhadap tinggi badan data tersebut dianalisis dengan teknik uji korelasi.

Dari 298 responden menunjukan adanya korelasi positif antara tinggi badan dengan Panjang lengan atas kanan pada laki – laki dari 124 (r : 0,987, p : 0,0001) dan 174 perempuan (r : 0,727, p : 0,0001) begitu juga dengan lengan atas kiri pada laki – laki (r : 0,781, p:0,0001) dan 174 perempuan (r : 0,724, p : 0,0001) analisa regresi menunjukkan hubungan cukup kuat antara tinggi badan dengan panjang lengan atas kiri dan kanan.

Tinggi badan dapat di tentukan berdasarkan panjang lengan atas dengan formula sementara penentuan berdasarkan lengan atas kanan atau kiri tidak mempunyai perbedaan yang bermakna.

(13)

ABSTRACT

Rosmawaty*, Mistar Ritonga **

Forensic Department, Faculty of Medicine USU/H.Adam Malik Hospital Medan

Determining the height of someone is very required in the process of forensic identification. One of the ways to determine the height can be done by measuring the length of the upper arm. Based on the research of forensic and anthropology experts both in abroad and domestic, the estimation of the height can be determined by measuring the length of some long bones and nose height such as Trotter – Glesser (1952 – 1958) and Mistar Ritonga (1991 – 1992).

This research is intended to determine the height of someone based on upper arm as it is found in the location of the event. In mutilation case, some of the victims were in the condition of piece – cutting with attached bones skin and muscular tissue.

The design of research is descriptive with cross – sectional approach. The data was taken from the samples of the students who were taking clinic legal field in the period July up to December 2011. Measuring the height and upper arm was carried out to find out the formula of the length of arm with the height. The data was analyzed with correlation test technique.

Of 298 respondents, it showed positive correlation between the height with the length of right upper arm on the male from 124 (r : 0,987, p : 0.0001) and 174 female (r : 0,727, p : 0,0001) and the height with the length of left upper arm on the male (r : 0,781, p : 0.0001) and 174 female (r : 0,724, p : 0,0001). Regression analysis indicated strong correlation between the height with the length of right and left upper arm.

The height can be determined based on the length of upper arm with formula, whereas the determination based on right or left upper arm did not have significant difference.

Key words : Height, Length of Upper Arm

Referensi

Dokumen terkait

Pada perlakuan N4, daya lampu yang digunakan lebih besar dari perlakuan lain sehingga berat berangkasan yang dihasilkan lebih besar dibandingkan dengan perlakuan lain di ruang

Kedua, public service yaitu berupa kemampuan mahasiswa untuk berkontribusi di dunia kerja atau realitas sosial atas berbagai kompetensi akademik yang telah

[r]

wawancara, yang dianalisis menggunakan teknik analisis interaktif, kemudian diuji validitasnya dengan triangulasi data.Hasil penelitian menunjukkan bahwa, (1)

Puji syukur penulis ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunia-Nya lah penulis akhirnya dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul

Berdasarkan hasil analisis data, aspek gramatikal yang paling sering muncul adalah data pengacuan dengan prosentase 75,7 %, sedangkan aspek leksikal yang dominan

Sehubungan dengan adanya bantuan publikasi ilmiah yang dikoordinasi oleh Pusat Pengembangan dan Publikasi Ilmiah Universitas Airlangga (PPJPI UA) tahun 2016, maka

> Suatu organisasi terdiri dari berbagai entitas (tim) yang beragam namun terhubung satu sama lain, > Entitas-entitas tersebut mempunyai kemampuan