• Tidak ada hasil yang ditemukan

T PK 1201352 chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T PK 1201352 chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Marsono , 2014

FAKTOR-FAKTOR DETERMINAN YANG MEMENGARUHI PEMBENTUKAN JIWA WIRAUSAHA SISWA SMK

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

Pada bagian akhir dari penelitian ini akan dipaparkan tentang kesimpulan da saran atas penelitian yang telah dilakukan. Kesimpulan dibuat berdasarkan data yang diperoleh peneliti di lapangan tentang faktor-faktor determinan yang memengaruhi pembentukan jiwa wirausaha peserta didik di SMK.

5.1 Simpulan

Berdasarkan kajian teori, hasil penelitian, dan pembahasan diperoleh bahwa pembentukan jiwa wirausaha siswa Sekolah Menengah Kejuruan dipengaruhi faktor psikologi yang meliputi empat faktor determinan yaitu faktor kepribadian, faktor motivasi, faktor evaluasi diri, dan faktor sifat-sifat kognitif. Adapun pengaruh dari setiap faktor tersebut adalah sebagai berikut:

a. Faktor kepribadian (X1) memiliki pengaruh atau kontribusi signifikan terhadap pembentukan jiwa wirausaha siswa SMK (Y).

b. Faktor motivasi (X2) memiliki pengaruh atau kontribusi signifikan terhadap pembentukan jiwa wirausaha siswa SMK (Y).

c. Faktor evaluasi diri (X3) memiliki pengaruh atau kontribusi signifikan terhadap pembentukan jiwa wirausaha siswa SMK (Y).

d. Faktor karakteristik kognitif (X4) memiliki pengaruh atau kontribusi tidak signifikan terhadap pembentukan jiwa wirausaha siswa SMK (Y).

e. Faktor kepribadian, faktor motivasi, faktor evaluasi diri, dan faktor karakteristik kognitif memiliki pengaruh signifikan yaitu melebihi prosentase setengah dari seluruh faktor yang membentuk jiwa wirausaha peserta didik di SMK.

a. Saran

(2)

Marsono , 2014

FAKTOR-FAKTOR DETERMINAN YANG MEMENGARUHI PEMBENTUKAN JIWA WIRAUSAHA SISWA SMK

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa diantara 4 faktor diteliti, yaitu faktor kepribadian, faktor motivasi, faktor evaluasi diri, dan faktor karakteristik kognitif mempunyai pengaruh 59% dalam pembentukan jiwa wirausaha. Faktor karakteristik kognitif mempunyai pengaruh yang paling kecil dalam pembentukan jiwa wirausaha, yaitu sebesar 1,229%. Dengan latar belakang tersebut, sekolah hendaknya:

 Pihak sekolah sebaiknya mengevaluasi kurikulum yang diterapkan, baik dari isi dan porsi pembelajaran. Hal ini dapat dilihat dari pemahaman siswa tentang aspek-aspek wirausaha sangat rendah. Dengan demikian, materi ajar dan metode pembelajaran bisa ditingkatkan karena hal ini sangat penting sebagai bentuk pemahaman awal siswa tentang wirausaha.  Dalam pembelajaran sebaiknya seorang pendidik mengelola kelas secara

kreatif. Artinya, seorang pendidik tidak hanya mengajar secara teori tetapi juga meliputi pengetahuan, strategi, kreativitas, dan pengalaman praktik. Seorang pendidik hendaklah mampu menjadi manager of learning di dalam kelas. Dengan demikian, proses pembelajaran akan menjadi suatu pembelajaran yang menarik bagi peserta didik sehingga hasil yang diperoleh dapat lebih optimal.

b. Bagi Peneliti selanjutnya

(3)

Marsono , 2014

FAKTOR-FAKTOR DETERMINAN YANG MEMENGARUHI PEMBENTUKAN JIWA WIRAUSAHA SISWA SMK

Referensi

Dokumen terkait

Penerapan Teori Kolb : Experiential Learning Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (Smk) Pada Materi Elastisitas Bahan. Universitas

PENGEMBANGAN PROGRAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN TATA BOGA BAGI SISWA TUNAGRAHITA JENJANG SEKOLAH MENENGAH ATAS LUAR BIASA DI SKh NEGERI 01 PEMBINA PANDEGLANG BANTEN..

Dalam hal ini dukungan dari dunia usaha/industri pada keterlaksanaan proses pembelajaran Sekolah Menengah Kejuruan di Kota Tasikmalaya dengan meningkatkan perannya

Penyelenggaraan Pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) ... Pelaksanaan Kurikulum SMK ... Uji Kompetensi dan Sertifikasi ... Prinsip-prinsip Pendidikan Kejuruan ...

Model Analisis Pencapaian Kompetensi Kejuruan Berdasarkan Fasilitas Praktik Pada Sekolah Menengah Kejuruan Dengan Pendekatan Sistem Dinamis.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Berdasarkan temuan-temuan yang diperoleh dari hasil dan analisis data serta uji hipotesis dan pembahasan, kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini adalah bahwa

Manfaat yang didapat dari Pembentukan Pusat Kajian Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Rumpun Bangunan ini selain untuk membantu meningkatkan mutu SMK yang menjadi salah

Business center merupakan tempat yang digunakan sebagai wadah dalam pembentukan mental wirausaha siswa serta fasilitas bisnis bagi siswa Sekolah Menengah Kejuruan SMK agar siswa selain